Anda di halaman 1dari 54

1 Buku Acuan. 1 2 3 Taswan,SE, Akutansi Perbankan, UPP AMP YKPN. Drs. Ismail, MBA .,Akt.

, Akuntansi Bank Teori an A!likasi alam "u!ia#, Kencana Prena a Me ia $rou!. IAI, Stan ar Akuntansi Keuan%an ta#un &'(&. BAB ( IN)*"MASI AKUNTANSI PE"USA+AAN

1.1; Pen%ertian Data. A ala# ,akta , obser-asi, !erse!si atau #al lain .an% belum memiliki arti ba%i .an% berke!entin%an. Pen%ertian In,ormasi. A ala# ata .an% menamba# !en%eta#uan atau su a# iola# se#in%%a memiliki suatu arti ba%i !en%ambil ke!utusan. Pen%olon%an in,ormasi 1 In,ormasi Kualitati, 2 In,ormasi Kuantitati, In,ormasi Kualitati,. A ala# in,ormasi .an% ti ak bisa i/umla#kan atau i#itun% alam satuan nilai. Misal in,ormasi kualilitas !ro uk, ketram!ilan tena%a ker/a , kon isi ekonomi unia atau nasional. In,ormasi Kuantitati,. A ala# in,ormasi .an% a!at i/umla#kan atau i#itun% alam satuan nilai. Misal /umla# tena%a ker/a .an% imiliki, 0umla# !erse iaan .an% a a i %u an% , /umla# !iutan% !erusa#aan. In,ormasi kuantitati, non akuntansi. In,ormasi kuantitati, .an% i#asilkan bukan i#asilkan ari ata akuntansi. Misal 0umla# !en a!tan !erka!ita suatu mas.arakat, ata tren la/u in,lasi unia atau nasional.

2 In,ormasi Akuntansi. A ala# ke%iatan men.eleksi ata , mencatatan.a , men%%olon%kan men%i#tisarkan kemu ian men.a/ikan alam bentuk la!oran keuan%an. In,ormasi ini lebi# i tum!ukan untuk ke!entin%an baik internal mau!un ,i#ak ekternal 1 Untuk ke!entin%an mena/emen, seba%ai tolok ukur kiner/an.a 2 Untuk ke!entin%an !eme%an% sa#am, keamanan in-estasin.a 3 Untuk ke!entin%an kre itor, keamanan tin%kat !en%embalian !in/aman 4 Untuk ke!entin%an komisaris, untuk ke!entin%an !en%awasan 5 Untuk ke!entin%an serikat !eker/a, untuk memonitorin% tin%kat kese/a#teraan kar.awan. In,ormasi Akuntansi Mana/emen 1 untuk ke!entin%an internal 2 A ala# suatu !roses alam suatu !erusa#aan untuk men%#asilkan in,ormasi men%enai !erencanaan an !en%en alian .an% a!at i%unakan ole# mana/emen ari berba%ai la.er mana/emen alam membuat !erencanaan, !elaksanaan an !en%en alian baik untuk /an%ka !en ek mau!un /an%ka !an/an%. Misal !embuatan an%%aran mau!un !elaksanaann.a. 0a i in,ormasi o!erasi meru!akan ba%ian ari in,ormasi akuntansi mana/emen. In,ormasi Akuntansi Pa/ak. A ala# akuntansi .an% isusun ber asarkan ketentuan un an%3un an% !er!a/akan untuk menentukan !a/ak ter#utan% ke!a a !emerinta#, .aitu en%an melakukan koreksi !a/ak ter#utan% .an% i#asilkan alam akuntansi komersial men/a i !a/ak ter#utan% menurut ketentuan !er!a/akan. IN)*"MASI AKUNTANSI PE"BANKAN Akuntansi perbankan pada dasarnya sama dengan akuntansi yang di gunakan pada perusahaan pada umumnya diperusahaan, perbedaaanya informasi di perbankan harus memberikan informasi kepada seluruh kondisi perusahaan karena yang butuh informasi adalah nasabah yang jumlahnya bisa jutaan orang baik sebagai pemilik, penabung maupun peminjam.disamping itu industri perbankan banyak diatur oleh regulasi yang dikeluarkan baik oleh pemerinah maupun Bank ndonesia., sehingga untuk mengaplikasikan semua itu di perlukan pengungkapan yang menyeleruh atas kondisi perbankan. !gar perbankan bisa mengungkapan kondisi perusahaan tersebut perbankan di informasikan dlam laporan keuangannya. !gar ada keseragaman terhadap laporan keungan maka pemerintah, B dan pihak"pihak terkait mengetrapan akuntansi yang sesuai dengan industri perbankan. #leh karena itu Bank ndonesia bekerja sama dengan ! merumuskan $tandar %husus !kuntansi &erbankan ndonesia '$%!& ( yang dituangkan dalam standar no ).dan &$!% mengenai perbankan *o 31 ' sesuai &$!% tahun 2+12, terbit tanggal 1 ,uni 2+12 &$!% 31 di-abut ( untuk memudahkan aplikasinya disusun &edoman !kuntansi &erbankan ndonesia '&!& (

3 .ujuan penyusunan &!& . 1 /enghimpun prinsip dan praktek akuntansi yang rele0an yang diatur dalam $%!& maupun &!& 2 /en-iptakan keseragaman untuk meningkatkan daya banding laporan perbankan. 3 /empermudah penyajian penyusunan laporan.

BAB & P"INSIP3P"INSIP AKUNTANSI PE"USA+AAN. Pen%ertian Akuntansi Perusa#aan. Pen%ertiann.a seni men-atat, menggolongkan dan mengihtisarkan transaksi serta peristi1a yang bersifat keuangan dengan -ara yang bermakna dan dalam satuan uang seta menginterpretasikan hasil"hasilnya &rinsip"prinsip akuntasi . &rinsip akuntansi merupakan hukum atau aturan umum yang digunakan sebagai pedoman dalam pelaksanaan penerapan akuntansi perusahaan, jadi merupakan sekumpulan konsep, standar, prosedur, metode, kon0ensi, kebiasaan, dan praktek yang dipilih serta dijadikan pedoman umum dalam perlaporan keuangan perusahaan disebut &rinsip akuntansi yang berlaku umum '&!B2( yang dikeluarkan oleh 3enerally a--epted a--ounting prin-iples '3!!&( 4i ndonesia prinsip akuntansi di susun oleh ! yang dituangakan dalam &$!% untuk indonesia ! telah mengeluarkan &rinsip akuntansi. 1 &$!%' &ernyataan $tandar !kuntansi %euangan ( 2mum untuk perusahaan besar dan go publik 2 5.!&' 5ntitas tanpa !--ountabilitas &ublik ( untuk perusahaan ke-il dan menengah perusahaan daerah. 3 &$!% !kuntansi syariah untuk aplikasi usaha islami 4 $!& ' $tandar !kuntansi &emerintah ( untuk intitusi pemerintah, -ontoh &emerintah 4aerah, &ropinsi dan &emerintah &usat dan %ementrian. #leh karena itu laporan keuangan perlu diaudit oleh akuntan publik dengan menggunakan pedoman &$!%, 5.!& atau !kuntansi syariah sebagai dasar untuk memberikan opini ke1ajaran laporan keuangan perusahaan yang di audit oleh akuntan publik. Macam3macam !rinsi! Akuntansi. 1 Kesatuan Akuntansi.1Unit entit.2 Setia! perusaahaan diperlakukan sebagai kesatuan atau entitas yang berdiri sendiri dan terpisah dari unit usaha lainya. 6alaupun seseorang memiliki beberapa usaha maka setiap usaha harus melakukan melakukan pelaporan yang terpisah.

Nilai +istoris4 +ar%a Perole#an Aset perusahaan yang dimiliki selalu di-atat dan dilaporkan berdasarkan harga perolehannya atau nilai historisnya. *b.ekti-itas Data akuntansi akan memiiki nilai manfaat kalau dilaporkan se-ara obyektif dan dapat di0erikasi. #leh karena itu laporan keuangan di-atat berdasarkan bukti"bukti transaksi. Berkesinambun%an 1%oin% concern2 Perusa#aan diasumsikan akan berjalan terus dan tanpa batas 1aktu tidak untuk dijual atau dilikuuidasi.aplikasi dari konsep ini berhubungan dengan konsep harga perolehan bah1a aset tetap untuk biayanya dialokasikan untuk beberpa periode yang menerma manfaat dari aset tersebut. Perio e akuntansi Perusahaan yang hidup terus tanpa batas untuk menilai performan-e harus dipe-ah"pe-ah dalam periode tertentu dalam bentuk pelaporan keuangan. 4engan adanya batas 1aktu tersebut , maka informasi keuangan akan dapat digunakan oleh manajemen sebagai dasar pengambilan keputusan Pen%ukuran 1unit moneter2 Transaksi"transaksi akuntansi dilaporkan dalam laporan keuangan yang dinyatakan dalam nilai uang. ' rupiah atau 0alas ( untuk ndonesia harus menggunakan rupiah. Penan in%an 1 Matc#in% 2 Pelaporan untuk pendapaan dan biaya harus diakui pada periode yang sama. 8ontoh aplikasi pembebanan depresiasi pada akhir tahun, gaji yang masih harus dibayar . Konsistensi &erusahaan dalam menerapkan prinsip akuntansi harus konsisten dari periode satu ke periode yang lainnya dan bila ada perubahan harus dijelaskan.agar pemba-a laporan keruangan tidak salah dalam memba-a laporan keuangan.-ontoh tahun lalu menggunakan metode penyusutan garis lurus, tahun sekarang boleh menggunakan metode lain asal dijelaskan dalam -atatan laporan keuangan. Materialitas Data dan informasi keuangan yang timbul dari transaksi yang nilainya relatif ke-il dan tidak berarti terhadap laporan keuangan se-ara keseluruhan dapat diabaikan. 8ontoh pembulan angka laporan keuangan. Konser-atisme Penyajian laporan keuangan dihadapkan pada konsep kehatian"hatian terhadap pen-atan pendapatan dan biaya.untuk menyikapi sesuai yang masih belum pasti untuk pendapatan atau keuangan maka tidak pendapatan tidak diakui pendapatan, tetapi bila ada indikasi biaya atu rugi maka harus diakui pada periode itu juga.

1+

11 "ealisasi Perusahaan dalam melaporkan data dan informasi keuangan harus se-aa jelas dasar pengakuan atas pendapatan yang dilaporkan dalam lap laba rugi. 8ontoh pengakuan pendapatan berdasarkan barang diserahkan, pada saat hasil penjualan diterima, atau pada saat kontrak diselesaikan. 12 Disclosure 1 Pen%un%ka!an2 Bila ada sesuatu yang perlu dijelaskan maka harus di jelaskan dalam -atatan laporan keuangan agar pengguna laporan keuangan tidak salah intrepretasi dalam pengambilan keputusan. 8ontoh bila ada aset tetap yang diagunkan maka perlu di jelaskan dalam -atatan laporan keuangan. BAB 5 KEBI0AKAN AKUNTANSI PE"BANKAN Pen a#uluan. 3lobalisasi ekonomi mendorong penerapan standar perlakuan akuntansi dan penyajian akuntansi yang berpedoman pada nternational !--ounting $tandard ' !$( atau nternational ;inan-ial <eporting $tandard ' ;<$( &$!% ndonesia sudah mere0isi standardnya untuk kepentingan itu sehingga standard tersebut sudah harus di aplikasikan di ndonesia tahun 2+12. /asyarakat membutuhkan informasi tersebut untuk membandingkan, menganalisa, menyimpulkan untuk dipakai dasar pengambilan keputusan di bank mana dana mereka disimpan atau mau pinjam ke bank mana. $ementara pihak bank membuat laporan keuangan sebagai bentuk pertanggung ja1abannya kepada masyarakat, karena sebagian besar modal yang diputar di bank adalah dana dari masyarakat oleh karena itu industri perbankan adalah merupakan perusahaan yang memiliki -iri mempunyai 45< 'debt to e=uity ratio( yang tinggi karena kelangsungan hidup perusahaan tergantung kepada keper-ayaan masyarakat.beda dengan perusahaan selain bank bila memiliki 45< tinggi justru indikasi perusahaan mengalami kebangkrutan. 2ntuk meningkatkan mutu pelaporan Bank ndonesia menetapakan regulasi tentang setiap bank yang beroperasi di ndonesia harus berpedoman kepada &edoman !kuntansi &erbankan ndonesia '&!& ( dan &ernyataan $tandar !kuntansi %euangan '&$!%( . &ada tahun 1::2 Bank ndonesia bekerja sama dengan ! telah menyusun &!& dan telah dire0isi pada tahun 2++1 menjadi &$!% khususnya &$!% no 31 yang mengatur akuntansi perbankan ' untuk $!% terbitan 1 ,uni 2+12 &$!% *o 31yang mengatur khusus &erbankan telah dinyatakan tidak berlaku ( . .ujuan proses akuntansi yang berpedoman pada &!& dan &$!% di bank adalah > 1 /enyediakan informasi yang akurat, rele0an dan tepat 1aktu bagi menajemen untuk pengambilan keputusan. 2 $ebagai pertangja1aban kepada pihak ekternal

7 3 /emastikan pen-atatan, penyusunan dan penyajian sesuai dengan ketentuan yang dikeluarkan oleh otoritas pemerintah dan Bank ndonesia.

Pen%akuan Unsur 6a!oran Keuan%an &engakuan merupakan proses pembentukan suatu pos yang memenuhui kriteria pengakuan dalam nera-a dan lap ?aba rugi. 8aranya dengan men-antumkan kuantum dan maupun dalam bentuk kalimat. Kriterian.a . 1 Ada manfaat ekonomi yang dikeluarkan atau dimasukkan dalam pos tersebut. 4alam hal ini digunakn konsep probalitas untuk menentukan ketidak pastian dalam lingkungan perbankan ini.misal pembayaran piutang bila ada bukti kemungkinan tidak tertagih harus dibentuk pos sendiri untuk mempresentasikan pengurangan piutang tersebut. 2 &os tersebut dapat diukur dengan andal. Pada kasus tertentu biaya atau nilai harus diestimasi, kelayakan estimasi tidak mengurangi keandalah laporan keuangan yang dihasilkan. *amun bila estimasi yang layak tidak bisa dilakukan maka maka pos tersebut tidak bisa diakui dalam nera-a maupun laba rugi.-ontoh hasil pendapatan atu aset dari tuntutan pengadilan bila tidak bisa di ukur maka tidak boleh diakui sebagai pendapatan atau aset perbankan. 8atatan. %elalaian dalam mengakui pos tersebut tidak bisa diralat melalui pengungkapan kebijkan akuntansi yang digunakan. Stan ar Akuntansi Keuan%an Perbankan i In onesia Dalam &edoman !kuntansi &erbankan ndonesia '&!& ( bertujuan untuk pengakuan, pengukuran , penyajian dan pengungkapan laporan keuangan bank. 5lemen"elemen ?aporan %euangan. 1 *era-a. 2 ?aporan %omintmen dan %ontingensi 3 ?aporan ?aba <ugi 4 ?aporan &erubahan 5kuitas 5 ?aporan !rus kas dan -atatan laporan keuangan. Neraca. *era-a adalah laporan yang menggambarkan tentang posisi keuangan suatu perusahaan pada saat tertentu. %omponen nera-a terdiri dari aset, liabilitas dan e=uitas. Bank dalam menyajikan aset dan liabilitasnya berdasarkan urutan likuiditasnya mulai dari yang likuid sampai yang kurang likuid. /isalnya untuk penyajian aset dimulai dari kas dan untuk liabilitas di mulai dari liabilitas segera. 8ontoh susunan nera-a. Aset %as 3iro pada bank ndonesia 3iro pada bank lain 6iabilitas an E7uitas ?iabilitas segera $impanan $impanan dari bank lain mengatur

) &enempatan pada bank lain 5fek 5fek yang dibeli dengan janji di jual .agihan deri0atif %redit .agihan aseptasi &enyertaan saham !set tetap !set lainnya 5fek yang dijual dengan janji dibeli ?iabilitas 4eri0atif ?iabilitas akseptasi $urat berharga yang diterbitkan &injaman yang diterima 5stimsikerugian kometmen@kontinyensi ?iabilitas lainnya &injaman subordinas E7uias , ter iri ari 8 /odal disetor .ambahan modal disetor $aldo laba A rugi

Keteran%an. 1 5fek beli dengan janji jual. 4alam hal ini bank membeli efek dengan harga tertentu dan berjanji untuk menjual kembali dengan harga yang sama dengan ditambah bunga tertentu atau dengan harga tertentu yang lebih tinggi. %epimilikan efek dalam hal ini tetap berada pada pihak penjual dan tetap disajikan sebagai persediaan portofolio efek penjual. .ransaksi ini merupakan jaminan transaksi kredit dan diakui sebagai tagihan repo sebesar harga jual kembali dikurangi dengan pendapatan bunga yang belum dihasilkan. $elisih antara harga jual dengan harga beli merupakan pendapatan bunga yang belum dihasilkan. .agihan deri0atif. ntrumen deri0atif diakui dalam nera-a sebagai aset dan liabilitas berdasarkan hak dan ke1ajiban menurut perjanjiannya. $eluruh intrumen harus disajikan dengan nilai 1ajar ' estimasi berdasarkan harga pasar, model penentuan harga atau harga pasar intrumen lain yang sejenis ( bila ada laba atau rugi transaksi 0alas yang disebabkan perubahan harga pasar deri0atif diakui sebagai pendapatan atau beban pada saat terjadinya. .agihan akseptasi. /erupakan tagihan 1esel ekspor berjangka yang sudah diaksep oleh bank lain dan akan dilakukan pembayaran pada saat jatuh temponya..misal ?A8 berjangka atau usan-e ?A8 dimana bank mendapatkan akseptasi dari bank lainnya pada tagihan ekport untuk membayar pada saat jatuh tempo. .agihan ini disajikan sebesar nilai nominal 1esel yang diaksep. ?iabilitas segera. Baitu ke1ajiban bank kepada bank lainnya yang sifatnya segera dibayar sesuai dengan perintah pemberi amanat atau sesuai dengan perjanjian sebelumnya. 8ontoh tranfer, deposito yang sudah jatuh tempo yang belum diambil nasabah dan bunga yang sudah jatuh tempo yang belum diambil nasabah.

9 5 $urat berharga yang diterbitkan. !dalah surat berharga yang diterbitkan oleh bank seperti promes, 1esel atau yang sejenis misalnya $urat berharga pasar uang '$B&2( , dan obligasi 5stimasi %erugian %omitmen dan %ontinjensi. !dalah taksiran kerugian akibat tidak dipenuhuinya komitmen dan kontijensi oleh nasabah, disajikan sebesar nilai nominalnya. &injaman subordinasi. !dalah pinjaman yang berdasarkan suatu perjanjian hanya dapat dilunasi apabila bank telah memenuhui ke1ajiban tertentu dan dalam hal ini terjadi likuidasi hak tagihannya berlaku paling akhir dari semua simpanan dan pinjaman diterima.

6a!oran Komitmen an Kontin%ensi. !dalah merupakan laporan yang dibuat oleh bank dimana pada masa akan datang akan mempengaruhui laporan *era-a dan ?aporan laba " <ugi. a %omitmen. !dalah suatu ikatan atau kontrak yang berupa janji tertulis yang tidak dapat dibatalkan se-ara sepihak oleh para pihak yang berkepentingan dan harus dilaksanakan apabila semua persayaratannya yang telah disepakati bersama telah di penuhui. Bentuknya bisa berupa tagihan , misal bank yang bersangkutan mendapatkan kredit dari Bank ndonesia yang belum di -airkan dan utang bentuknya bank memberikan kredit kepada nasabah yang belum di -airkan. %ontingensi. A ala# suatu kondisi dengan hasil akhir bisa merupakan keuntungan bank atau kerugian bank dan kondisi ini baru diketahui pada masa yang akan datang. %ondisi ini bisa berupa tagihan maupun utang. 8ontoh sengketa di pangadilan bisa menang atau kalah.

6a!oran laba ru%i. /erupakan laporan yang menggambarkan pendapatan dan beban bank pada periode pelaporan. 6a!oran Peruba#an Ekuitas. !dalah laporan yang menunjukkan perubahan ekuitas perusahaan menggambarkan peningkatan atau penurunan aset bersih atau kekayaan bank selama periode pelaporan. 6a!oran Arus Kas /erupakan informasi yang digunakan untuk mengetahui perubahan akti0itas keuangan yang terkait dengan transaksi tunai.akti0itasnya dipilah menjadi 3 yaitu> a !kti0itas operasional b !kti0itas n0estasi !kti0itas &endanaan.

: 9atatan atas la!oran Keuan%an. !dalah merupakan informasi terkait dengan semua akti0itas keuangan yang tidak bisa di pisahkan dengan laporan keuangan, isinya adalah penjelasan tentang pos"pos yang ada di laporan keuangan ' dis-losure ( BAB : AP6IKASI MANA0EMEN "ISIK* DA6AM AKUNTANSI PE"BANKAN Banyak jenis risiko yang dihadapi perbankan Boston 8on-ulting 3roup 'B83( mengelompokkan risiko perbankan menjadi 3. 1 2 3 <isiko kredit, adalah kerugian yang disebabkan oleh kegagalan debitor tidak memenuhui ke1ajibannya kepada perusahaan sesuai dengan perjanjian kreditnya. <isiko pasar, merupakan kerugian yang disebabkan kerena portofolia yang diakibatkan oleh fluktuasi interest, nilai tukar, harga komoditi dan harga saham di bursa efek. <isiko #perasi, adalah kerugian yang langsung maupun tidak langsung yang disebabkan oleh kegagalan proses operasioanal perbankan yang kurang memadai. /isal human fraud, risiko tehnologi informasi, risiko operasional kredit dan non kredit.resiko ini sebagaian besar karena lemahnya $istem &engendalian ntern &erbankan.

4alam perbakan de1asa ini risiko operasional semakin meningkat , oleh karena itu dalam perbakan di1ajibkan men-adangkan yang disebakan oleh kerugian operasional ini sesuai dengan rekomendasi Bank of nternational $etlement 'B $( dalam meminimiCe risiko operasional perbakan di1ajibkan mengaplikasikan sistem manajemen risiko yang memadai. $istem manajemen risiko dibidang akuntnsi dilakukan dengan mengaplikasikan sistem pengendalian intern yang berlapis, antara lain > 1 $istem pengendalian melalui sistem 2 $isem pengendalian melalui prosedur 3 $istem pengendalian melalui struktur organisasi. Sistem Pen%en alian melalu Sistem. Aplikasi sistem ini diaplikasikan dalam bentuk sisttem operasional perbankan dan melalui sistem komputer perbankan , antara lain dalam bentuk > 1 %omputer yang digunkan untuk transaksi jasa perbankan harus didaftar dalam komputer sentral, sehingg hanya komputer kerja saja yang bisa digunakan untuk operasional transaksi. 2 &etugas yang mengoperasionalkan komputer kerja harus ter-atat dalam komputer sentral sehingga petugas yang ber1enang saja yang boleh mengoperasikan komputer kerja susuai dengan jobnya masing"masing dan masing"masing petugas memiliki pas1ard sehingg komputer tidak bisa digunakan selain dari petugas yang bersangkutan.

1+ 3 &etugas yang diberikan tugas untuk melakukan transaksi masing"masing diberikan menu yang berbeda sesuai dengan jenis pekerjaaan dan tanggung ja1abnya , sehingga transaksi dlam perbankan dibedakan transaksi keuangan dan non keuangan. .ransaksi keuangan. /emberikan ke1enangan kepada petugas perbankan untuk melakukan pembukuan aplikasi langsung dari perbankan.misal nasabah menyetor uang tunai maka petugas perbankan akan menggunakan aplikasi tunai produk tabungan, maka se-ara otomatis akan ter-atat dalam setoran tunai nasabah yang bersangkutan, petugas yang melakukan ini adalah teller. .ransaksi non tunai. !dalah transaksi yang berkaitan dengan transaksi non keuangan misalnya pembukaan rekening, melihat saldo simpanan, pen-etaan saldo ke dalam buku tabungan. 4 &etugas teller diberikan ke1enangan sesuai dengan pengalaman dan diatur dalam ketentuan perbankan. !rtinya dalam melakukan transaksi teller diberikan ke1enangan untuk melakukan transaksi sesuai dengan ke1enangannya. 8ontoh teller diberikan ke1engangan untuk menyetujui transaksi sebesar <p 1+ jt , bila ada orang mau mengambil uang sebesar <p 1+ teller langsung bisa memproses sendiri tanpa meminta persetujuan atasannnya.

Pen%en alian Internal melalui Prose ur. &engendalian intern melalui prosedur perbankan mengaplikasikan dengan konsep /aker, -he-ker dan signer. &emisahan tugas ' separation of duty( dan penga1asan ganda. 1 %onsep, /aker, -he-ker dan $igner '/,8,$( &emisahan antara pembuat data , yang merm0erifikasi dan menyetujui adalah untuk menjamin bah1a proses transaksi telah dijalankan dengan seksama sehingga dapat diselesaikan se-ara benar dan akurat. /aker adalah petugas yang menyiapkan dokumen transaksi, 8he-ker adalah petugas yang melakukan pemeriksaan atas keabsahan dokumen dan kebenarannya dan signer adalah petugas yang memberikan persetujuan atas dokumen untuk dilakukan proses transaksi. /isal ada nasabah mengambil uang tabungannya sebesar <p 1+ juta maka nasabah akan mengisi formulir pengambilan yang ditanda tangani oleh nasabah dalam hal ini nasabah bertidak sebagai /aker ' pembuat data ( setelah itu teller akan melakukan pemeriksaan dengan melakukan minta kartu penduduk, men-o-okan buku tabungan, formulir pengambilan dan melihat saldo tabungan di layar monitor komputer kerja dalam hal ini teller bertindak sebagai -he-ker dan melakukan pembayaran kepada nasabah dalam hal ini teller sekaligus bertindak sebagai yang menyetujui atau signer. 4an bila yang diambil lebih dari <p 1+ yang menyetujui adalah kepala unit bank atau super0isor. &emisahan fungsi. !dalah penga1asan yang dilakkukan untuk menjamin proses yang benar tidak dikorbankan karena adanya kepentingan pribadi. /isalnya petugas yang mengelola uang tidak diperkenankan membuat bukti"bukti pengeluaran kas atau sebaliknya . -ontoh bagian

11 rumah tangga membeli BB/ untuk kendaraaan dinas, maka yang menyiapkan bukti transaksi adalah bagian rumah tangga, selanjutnya -he-ker dan signer dilakukan oleh kepala rumah tangga, bukti yang telah mendapat persetujuan akan di bayar oleh teller. 3 &enga1asan ganda. !dalah penga1asan dilakukan oleh dua penga1as, yaitu pembuatan dua dokumen yang berbeda dari sumber yang sama selanjutnya kedua dokumen tersebut di -o-okkan satu sama lain penga1asan ganda dilakukan dengan menunjuk 2 orang untuk melakukan penga1asan.-ontoh pengambilan uang untuk keperluan operasinal bank menggunakan bukti pengambilan ganda, satu lembar untuk kepentingan unit kerja sebagai pelaporan dan pertanggungja1aban kepada atasan dan yang satu untuk teller sebagai pertanggungja1aban pengeluaran uang dari kas teller. %eduanya di -o-okkan oleh pejabat yang lebih tinggi.

Pen%en alian intern melalui Struktur *r%anisasi. 4engan semakin kompleknya transaksi keuangan di bank dan tuntutan untuk bisa membuat laporan keuangan harian tidak bisa dihindarkan lagi dalam proses akuntansinya memerlukan bantuan tehnologi yang terkomputerisasi, karena sudah tidak mungkin lagi menggunakan -ara D-ara pembukuan yang menual. 6alaupun sistem sudah didesign begitu -anggih nomun potensi ke-urangan akan selalu ada. #leh karena itu untuk mengeliminir terjadinya ke-urangan dalam bidang akuntansi , maka bank mengaplikasi pembatasan pengguna akuntansi keuangan bank.pada umumnya bank membagi petugas yang bisa mengaplikasikan komputer bank menjadi 2 kelompok. 1 2 %elompok user untuk aplikasi transaksi keuangan ' menabung dan pengambilan uang ( 4an kelompok untuk aplikasi transaksi non keuangan.' pembukaan rekening simpanan, pembukaan rekening pinjaman, informasi saldo (

A!likasi transaksi keuan%an. 2ntuk transaksi keuangan diserahkan kepada teller dengan memberikan ke1enangan sebesar <p 1+ juta untuk penarikan dana dari bank untuk penarikan lebih dari itu harus mendapat persetujuan pejabat yang ber1enang begitu sebaliknya untuk simpanan sebesar <p 5++ juta diatas jumlah itu harus mendapat persetujuan yang ber1enang. $edang untuk transaksi non tunai dibatasi sebesar <p 1++ juta bisa dilakukan oleh teller sedang untuk diatas jumlah itu harus mendapatkan persetujuan pejabat yang ber1enang. A!likasi transaksi non keuan%an. 2ntuk transaksi non keuangan diberikan kepada bagian pelayanan nasabah dan petugas seksi akuntansi. %e1enangan tersebut diatas ditetapkan dalam struktur organisasi dn deskripsi pekerjaan masing"masing dalam strutur organisasi.

12

$.<2%.2< #<3!* $!$ &5?!%$!*! !%2*.!*$ 4!?!/ #<3!* $!$ B!*%. 1 Posisi Pelaksana akuntansi keuan%an !a a or%anisasi Kantor 9aban% bank. 4itingkat kantor -abang posisi pelaksana kegiatan bank yang terkait dengan sistem komputer akuntansi dilakukan oleh petugas pelayanan nasabah, teller, dan seksi akuntansi. Berikut ini pembagian tugas dari masing D masing bagian dalam bank.
Transaksi non Keuan%an &elayanan *asabah D 2ntuk eksternal &etugas $eksi akuntansi D 2ntuk internal

Transaksi Keuan%an .eller > .unai dan non .unai

.ransaksi keuangan. 4alam perbankan yang bertugas untuk melakukan transaksi keuangan baik tunai maupun non tunai dilakukan oleh teller. 2ntuk tujuan pengendalian dan kelan-aran operasional teller diberikan untuk melakukan transaksi keuangan dengan batasan tertentu. /isal untuk B< ke1enangan teller sampai dengan <p 1+ jt untuk transaksi tunai dan sebesar <p 5++ jt untuk transaksi non tunai. 2ntuk memudahkan tugas teller dalam melakukan transaksi teller diberikan menu dalam operasinalnya yang sederhana sehingga memudahkan dalam tugasnya, misal. 1 2 3 4 &enyetoran tunai se-ara otomatis komputer akan menjurnal debit kas, kredit akun nasabah yang dituju. &enarikan tunai se-ara otomatis komputer akan menjurnal debit rekening yang ditarik dan kredit kas &enyetoran non tunai se-ara otomatis komputer akan menjurnal debit rekening sumber dan kredit rekening yang dituju. &enarikan non tunai se-ara otomatis komputer akan menjurnal debit rekening yang ditarik dan kredit rekening yang dituju.

.ransaksi non keuangan. .ransaksi non keuangan di kontor -abang dilakukan oleh petugas pelayanan nasabah A -ustomer ser0i-e untuk keperluan pihak luar , sedang untuk keperluan pihak internal dilakukan oleh seksi akuntansi. 2ntuk memudahkan tugas dari -ustomer ser0i-e bank melengkapi komputer dengan menu antara lain > 1 !plikasi tabungan , otomatis komputer akan memun-ulkan menu pembukaan rekening, penge-ekan saldo, penggantian buku tabungan, dan penutupan rekening. 2 !plikasi deposito, menu yang ditampilkan komputer pembukaan dan penutupan rekening 3 !plikasi giro, menunya pembukaan rekening, penge-ekan saldo, perminataan -ekAbilyet giro dan penutupan rekening.

13

2ntuk memudahkan tugas dari seksi akuntansi, komputer mendesign menu dalam komputer antara lain. &embukaan dan penutupan rekening. 2 Posisi Pelaksanan akuntansi Keuan%an !a a or%anisasi Kantor ;ila.a# bank. Ditin%kat wila.a# ke%iatan .an% terkait dengan akuntansi komputer dilakukan oleh seksi akuntansi dan teller.dengan pembagian sebagai berikut >

Transaksi Keuangan Transaksi non Keuangan Teller : Tunai non tunai Petugas seksi Akuntansi

Transaksi Keuan%an Transaksi keuangan di kontor 1ilayah dilakukan oleh .eller yaitu melakukan pembayaran maupun penerimaan dari fihak ektern maupun pihak intern. &embayaran pihak ektern misalnya jasa pengiriman barang, biaya listrik. 4an pembayaran kepada pihak intern misalnya gaji karya1an, pembayaran uang -uti, sppd. $edang untuk penerimaan dari fihak ektern adalah pajak atas pemborongan proyek dan penerimaan dari intern adalah kelebihan pembayaran uang -uti, penyetoran kembali persekot. Transaksi non Keuan%an .ransaksi non keuangan dilakukan oleh petugas seksi akuntansi, yaitu pelayanan untuk internal perusahaan , seperti pembukuan rekening non nasabah, penutupan rekening non nasabah dan penga1asan penggunaan rekening non nasabah. 3 Posisi !elaksana akuntansi keuan%an !a a or%anisasi bank i kantor !usat .

14

No

Transaksi K euangan

Tugas Tunai dan non tunai Transaksi non tunai berkaitan dengan transaksi di pasar uang dalam negeri

Tfransaksi non K euangan Petugas devisi akuntansi

1 Teller 2 Bagian settlement

3 Bagian administrasi devisa Transaski non tunai berkaitan dengan transaksi dengan bank2 koresponden di luar negeri 4 Devisi card center Transaksi tunai dan non tunai berkait an dengan tagihan dan kewa iban kartu kredit

Transaksi keuan%an. 1 .elller, melakukan transaksi keuangan tunai dan non tunai baik untuk keperluan internal dan ekternal . a b .ransaksi tunai internal antara lain untuk pembayaran gaji, pembayaran -uti dan sppd. .ransaksi tunai ekternal antara lain pembayaran jasa pengiriman barang, biaya listrik, biaya terlpon dan air. .ransaksi non tunai internal antara lain untuk pembayaran seperti yang disebutkan dalam poin a dan b tetapi tidak dibayar langsung tapi dimasukkan ke rekening tujuan masing"masing

.ransaksi pasar uang antar bank dalam negeri. .ransaksi ini digunakan untuk menyelesaikan utang piutang antar bank dalam negeri. %egiatan ini dilakukan oleh bagian pasar uang Adealing room dan yang men-atat transaksi dilakukan oleh bagian settlement. .ermasuk pelimpanan penerimaan dan pembayaran antar bank dalam bentuk <eal .ime 3ross $ettlement '<.3$(. .ransaksi dengan bank"bank korespondensi di luar negeri. .ransaksi ini untuk menyelesaikan utang piutang dengan bank luar negeri, transaksi ini dalam rangka untuk melayani kegiatan ekport dan import biasanya dalam bentuk pemberian jasa ?A8. .ransaksi dengan pelayanan kredit -ard. .ransaksi ini dalam rangka untuk membantu menyelesaikan utang piutang antara pemegang kartu kredit dengan mer-hant.

15

BAB < AP6IKASI AKUNTANSI PE"BANKAN Kebijakan akuntansi dalam perbankan didasarkan pada &edoman !kuntansi &erbankan ndonesia '&!& ( dan &ernyataan $tandar !kuntansi %euangan '&$!%(. 4engan mengetrapkan kedua pedoman tersebut diharapkan sistem akuntansi perbankan bisa seragam. $istem &en-atatan .ransaksi %euangan. 4i bank B< sistem pen-atatannya dibantu dan di desain dalam bentuk komputerisasi dengan sistem aplikasi induk perbankan $il0erlake yang juga dipakai di bank /andiri dan B.*. $istem pen-atatan transaksi keuangan dalam 0alas. Bank dalam mengaplikasikan sistem pen-atatan keuangan dalam berma-am"ma-am 0alas. 4engan demikian setiap transaksi melibatkan dua mata uang yang berbeda, maka untuk itu digunakan rekening perantara yang disebut <ekening &erantara Ealuta '<&E(. <ekenig &erantara Ealuta '<&E( dibagi menjadi > 1 <&E untuk bank note 'B*( 2 <&E untuk 4e0isa umum '42( 4alam setiap pelaksanaan transaksi 0alas. <&E dibuat untuk setiap 0alas yang digunakan dalam transaksi yang terkait dengan 0alas di B< . /isal <&E 2$4 D2$4, <&E $34"$34, <&E 52<#"52<#.sedang untuk men-atat <&E rupiah digunakan <&E 2$4" 4<, <&E$34" 4< dsb. 8atatan 4< F ndonesian rupiah ( misalnya ditetapkan bah1a kurs 0aluta asing yang belaku di B< pada hari tersebu adalah
!aluta %' D ' -D B"#Beli Bn#$ual D%#Beli D%#$ual &BT#Beli &BT#$ual Booking ()*** ()+** ,)(** ()3** ()*** ()1** ()3** 2)3** 2)(** 2)*** 2)+** 2)1** 2)2** 2).**

sedang booking rate hari tersebut /ang berlaku di Bank &ndonesia sesuai dengan kurs dari 0euter terakhir adalah sebagai berikut : valas %' D ' -' Booking ()4** 2)+** 1eterangan) B"2 Bank "ote 3uang kertas asing4 5 D% 2 Devisa umum &BT2 &nterbranch Transaction 5 Booking 2 1urs laporan)

-ontoh.

17 1 Bila B< membeli Bank noteAuang kertas asing '2%!( sebesar 2$4 1++ dari nasabah ,maka jurnal nya adalah sebagai berikut > <&E B* 2$4" 4< %as 4< %euntungan transaksi B* <p 93+.+++ '2$41++ Gbooking bank B< ( <p 9++.+++ '2$41++G B*"Beli ( <p 3+.+++ 'Booking rate B< "B*(

$elanjutnya pada akhir hari setelah menerima laporan dari B 'booking rate B ( dilakukan e0aluasi akhir hari atas pen-atatan 0aluta asing sebagai berikut >
!aluta %' D saldo 0 P! B" ' aldo 0 P! B" ' aldo 0 P! B" %' D#&D0 Pen/esuaian %' D#%' D %' D#&D0 setelah revaluasi 1** (3*)*** (4*)*** 1*)*** 1**6(4**

4ari transaksi tersebut terlihat bah1a kurs yang digunakan Bank B< pada saat transaksi 9.3++ lebih rendah pada kurs laporan B 9.4++ sehingga harus dilakukan penyesuaian, dengan jurnal. <&E B* 2$4" 4< <p 1+.+++ %euntungan re0aluasi posisi Bank *ote 2 <p 1+.+++

Bank B< menjual Bank note sebesar 2$4 1++ kepada nasabah, jurnalnya sbb > %as 4< <&E B* 2$4" 4< %euntungan transaksi B* <p 95+.+++ '2$41++HB*",ual( <p 93+.+++ '2$41++Hbooking bank B< ( <p 2+.+++ '2$4 1++H B* jual booking rate (

$elanjutnya pada akhir hari setelah menerima laporan dari B dilakukan re0aluasi akhir dengan membuat jurnal penyesuaian sebagai berikut >
!aluta ' aldo 0P! B" 'aldo 0P! B" ' aldo 0P! B" %'D#&D0 Pen/esuaian %'D#%'D %' D#&D0 ' etelah revaluasi %'D 1** (3*)*** (4*)*** 1*)*** 1** 6 ()4**

<ugi re0aluasi posisi Bank note <&E B* 2$4" 4< <&E B* 2$4" 4< 3

<p 1+.+++ <p 1+.+++

Bila ada nasabah bank B< menyetor ke rekening giro 2$4 nya dengan mata uang rupiah sebesar <p 1 / , maka bank berperan sebagai sebagai penjual 2$4 sehingga jurnalnya sbb > %as D 4< <&E 42 2$4" 4< <p 1 / <p 1 / 2$4 12+.492

<&E 42 2$4"2$4 2$4 12+.492 ' <p 1 /A42 ,ual ( <ekening giro 2$4 nasabah

1)

$elanjutnya pada akhir hari setelah menerima laporan dari B dilakukan re0aluasi sebagai berikut >
!aluta %' D ' aldo 0P! D% ' aldo 0P! D% ' aldo 0 P! D% %' D#&D0 Pen/esuaian %' D#%' D %' D#&D0 ' etelah revaluasi 12*)4(2 1)***)***)*** 1)*12)*4()(** 12)*4()(** 12*)4(2 6 ()4**

dari transaksi tersebut terlihat kurs yang digunakan B< pada saat transaksi sbs 9.++ lebih rendah dari kurs laporan B sbs 9.4++ maka perlu disesuaikan dengan jurnal. <ugi re0aluasi posisi bank umum <&E 42 2$4 D 4< 4 <p 12.+49.9++ <p 12.+49.9++

*asabah bank B< menarik uang sebesar <p 1/ dari rekening giro 2$4 nya, maka bank berperan sebagai pembeli dan nasabah sebagai penjual. /aka jurnalnya. <ekening giro 2$4 nasabah <&E 42 2$4"2$4 <&E 42 2$4" 4< %as 4< 2$4 129.2+5 2$4 129.2+5 ' 1/A).9++( <p 1 / <p 1/

$etelah akhir hari bank menerima laporan dari B akan dilakukan re0aluasi berikut >
!aluta %' D ' aldo 0 P! D% ' aldo 0P! D% ' aldo 0 P! D% %' D#&D0 Pen/esuaian %' D#%' D %' D#&D0 ' etelah revaluasi 12()2*+ 1)***)***)*** 1)*,.)722)*** ,.)722)*** 12(2*+ 6 ()4**

4ari transaksi tersebut terlihat kurs yang digunakan B< pada saat transaksi <p ).9++ lebih rendah dari laporan B sebesar <p 9.4++ untuk itu perlu jurnal re0aluasi sebagai berikut > <&E 42 2$4" 4< <p )7.:22.+++ %euntungan re0aluasi posisi de0isa umum 5 <p )7.:22.+++

Bila nasabah menyetor $34 1.+++ ke rekening giro 2$4 nya maka dalam hal ini B< bertindak sebagai pembeli $34 B* dan menjual 2$4 42 sehingga jurnalnya. %as $34 <&E B* $34"$34 $34 1.+++ $34 1.+++

<&E 42 234 D2$34 2$4 2)),1+ <ekening 3iro 2$34 nasabah 2$4 2)),1+ '$34 B* beliA2$4 42 jual G 1+++(

19 <&E B* $34" 4< <&E 42 2$4" 4< <p 2.3++.+++ '$34 1.+++ G B* beli ( <p 2.3++.+++.

$etelah akhir hari kurs laporan dari B maka akan dilakukan re0aluasi sebagai berikut >
!aluta ' -D ' aldo 0P! D% ' aldo 0P! D% ' aldo 0 P! D% %' D#&D0 Pen/esuaian %' D#%' D %' D#&D0 ' etelah revaluasi 1)*** 2)3**)*** 2)+**)*** 2**)*** 1)*** 6 2)+**

sedari transaksi tersebut diatas kurs yang digunakan B< pada saat transaksi 2$4 9.3++ dan $34 2.3++ lebih rendah dari kurs B 2$4 9.4++ dan $34 2.5++ maka untuk itu akan dilakukan re0aluasi dengan jurnal sbb > <&E B* $34 D 4< <p 2++.+++ %euntungan re0aluasi posisi bank note %euntungan re0aluasi posisi de0isa umum <&E 42 2$4 D 4< <p 2++.+++ <p 2).74+ <p 2).74+.

Sistem Pencatatan Transaksi keuan%an antar Kantor 1 antar unit ker/a bank 2 Bank B< mempunyai banyak -abang"-abang , dan unit"unit yang tersebar diseluruh indonesia untuk transaksi antar kontor tersebut digunakan rekening <ekening !ntar %antor atau <!% , maka transaksi antar kantor tersebut se-ara otomatis dilakukan melalui kantor pusat se-ara on line dan real time. 8ontoh. $dr 1ildan laCirino seorang nasabah tabungan britama kantor -abang B< klaten melakukan penyertoran se-ara tunai ke rekening tabungannya melalui kantor -abang B< /akasar sebesar <p 5.+++.+++. ,urnalnya. 8abang /akasar. %as %an-a /akasar <p. 5.+++.+++ <!% ::: ' Iead offi-eA kantor pusat ( %antor pusat <!% ?ikuiditas nasabah" %an-a B< /akasar <p 5.+++.+++ <!% ?ikuiditas nasabah D %an-a B< %laten <p 5.+++.++ 8abang %laten. <p 5.+++.+++

1: <!% ::: %antor &usat <p 5.+++.+++ <ekening nasabah Britama an 6ildan laCirino <p 5.+++.+++ ,urnal"jurnal tersebut diatas dilakukan se-ara otomatis sistem kompurisasi perbankan B< , dan sebetulnya jurnal di B< makasar adalah sebagai berikut > %as kan-a makkasar <p 5.+++.+++ <ekening nasabah britama an 6ildan laCirino Sistem Pencatatan Pen%akuan Pen a!atan an Beban. $esuai dengan &$!% menyatakan bah1a pendapatan bunga diakui se-ara akrual ke-uali pendapatan bunga dari kredit dan aset produktif yang non performan-e diakui pada saat pendapatan tersebut diterima ' -ash basis (. #leh karena itu pada saat kredit atau aset produktif lainnya diklasifikasikan sebagai non performan-e ' kurang lan-ar atau ma-et ( bunga yang telah diakui tetapi belum ditertagih harus dibatalkan. 4engan jurnal. &endapatan bunga dalam penyelesaian <p HH .agihan kontinjensi <p HH <p 5.+++.+++

&engakuan bunga se-ara akrual tiap hari harus melakukan jurnal sebagai berikut > .agihan bunga &endapatan bunga <p HH <p HH

Iasil perhitungan bunga tersebut tiap bulan akan dibebankan ke rekening nasabah atau nasabah akan menyetor tunai dengan jurnal sebagai berikut > &embebanan ke rekening nasabah.atau disetor oleh nasabah. <ekening pinjaman nasabahA kas kantor .agihan bunga <p HH <p HH

Bila rekening tabungan tidak -ukup dan tidak ada setoran tunai dari nasabah, maka jurnalnya. ,urnal pembatalan. .agihan bunga <ekening pinjaman nasabahA kas kantor <p HH <p HH <p HH <p HH

.agihan kontijensi D &B4& 'pendapatan bunga dalam penyelesaian ( %ontra &B4&

4an bila sudah diketahui bah1a tagihan bunga tersebut tidak terbayar maka jurnalnya.

2+

.agihan kontijensi D &B4& 'pendapatan bunga dalam penyelesaian ( %ontra &B4& ,urnal untuk mengakui pendapatan yang akan diterima. &endapatan yang masih akan diterima &endapatan bunga &ada saat realisasi di jurnal. %as A kas kliring Dmasuk <p HH &endapatan yang masih hrs diterima <p HH ,urnal pendapatan bunga yang ditangguhkan. &endapatan bunga yang ditangguhkan &endpatan bunga <p HH <p HH <p HH <p HH

<p HH <p HH

&engakuan beban sesuai &$!% diakui se-ara akrual, tetapi untuk beban bunga dan beban lainnya yang dikeluarkan dalam penghimpunan dana seperti hadiah, premi program pinjaman diakui pada saat realisasinya. ,urnal beban yang masih harus dibayar. Beban bunga <p HH Beban bunga yang masih harus dibayar ,urnal pengkreditan bunga ke rekening nasabah . Bunga yang masih harus dibayar <p HH .itipan pajak <ekening simpanan nasabah ,urnal pendapatan yang masih harus diterima. &endapatan yang masih harus diterima &endapatan bunga $aat realisasi pembayaran. %as A kas kliring masuk <p HH &endpatan yang masih harus diterima <p HH &endapatan yang ditangguhkan. <p HH <p HH <p HH <p HH <p HH

21 &endapatan bunga yang ditangguhkan &endapatan bunga <p HH <p HH

B!B 7 SISTEM PEN$K6ASI)IKASIAN "EKENIN$. Bank B< dalam akuntansinya mennggunakan program general ledger ' 3?( nomor 3? ini yang akan ditampilkan dalam laporan keuangan ' nera-a, lap laba rugi, lap komitmen dan lap kontijensi ( sedang untuk men-atat rekening dalam 3? adalah sebagai berikut >
-8 0e9erensi %ntuk mencatat transaksi pendapatan5 bia/a 5 pelimpahan pa ak atau titipan asuransi /ang dihitung secara otomatis %ntuk mencatat transaksi /ang berhubu ngan dengan nasabah %ntuk mencatat transaksi di internal bank

-eneral 8edger

:ustamer accout

&nternal accout

Bank B< nomor rekening 3? nya 12 digit dengan penjelasan sebagai berikut > .iga digit pertama menunjukkan kelompok rekening. 1++ HHH HH HHHH kelompok kas 1+3 HHH HH HHHH kelompok giro pada bank indonesia 4st &enjelasan digit 1 adalah sebagai berikut . !ngka 1 pos aset !ngka 2 pos liabilitas !ngka 3 pos ekuitas !ngka 4 pos pendapatan !ngka 5 pos biaya !ngka 7 pos komitmen !ngka ) pos kontijensi !ngka 9 pos memorial. 2ntuk penomoran rekening pengembangannya tergantung dari banyaknya rekening yang ada dalam bank. BAB = ASET 1 +A"TA 2 Pen%ertian Aset, !dalah sesuatu yang dimiliki industri bank dalam bentuk uang tunai , $impanan di bank, hak maupun barang .

22

Aset alam bank i klasi,ikasikan men/a i & %olon%an .aitu 8 1 2 !set yang tidak menghasilkan. !set yang menghasilkan.

Aset .an% ti ak men%#asilkan 1 Non earnin% assets 2 !dalah merupakan penempatan dana oleh bank dalam aset yang tidak menghasilkan keuntungan finan-ial, tetapi penempatan tersebut harus dilakukan oleh bank untuk memenuhui ke1ajibannya kepada nasabah dan untuk kepentingan bank sendiri' ketentuan dari Bank ndonesia ( Bentuk penanaman tersebut adalah > 1 Primar. "eser-e /erupakan -adangan utama yang 1ajib dipelihara bank demi memenuhui ke1ajiban likuiditasnya.. Ter iri ari 8 a Kas ,isik .an% i sim!an i Bank /erupakan uang tunai yang dipergunakan sebagai alat pembayaran yang sah di ndonesia, uang ini dalam skala makro merupakan bagian dari jumlah uang yang beredar ' ,2B ( b Sal o %iro i Bank In onesia. $aldo giro di bank ndonesia merupakan simpanan bank"bank umum yang ter-atat dalam rekening giro di Bank ndonesia. !tau lebih dikenal dengan nama 3iro 6ajib /inimum ' 36/ ( saldo ini adalah 1ajib dipelihara oleh bank umum setiap hari. $aldo ini dalam bentuk. " $aldo giro <upiah ' di kantor"kantor Bank ndonesia ( " $aldo giro 0alas , terdiri dari dalam dolar !merika ' di &usat B ( Tu/uan Sal o %iro i Bank In onesia !gar semua ke1ajiban likuiditas bank bisa segera dipenuhui. " Bisa berupa penarikan dana melalui kliring " &enarikan dana pemerintah " &enarikan dana likuiditas Bank ndonesia " 4an k1ajiban"k1ajiban lainnya. 2 Aset Teta!. &enanaman aset tetap terdiri dari > a Aset teta! .an% ber%erak /isalnya %endaraan, komputer, meubelair dan barang -etaan berupa formulir" formulir untuk aplikasi bank. Aset teta! .an% ti ak ber%erak.

23 /isalnya .anah dan 3edung Aset .an% men%#asilkan. !dalah merupakan penempatan dana oleh bank dalam aset yang menghasilkan pendapatan untuk menutup biaya operasional yang dikeluarkan oleh bank Ter iri ari 8 1 Secon ar. "eser-e. !dalah penempatan dana yang dimaksudkan bukan hanya untuk menghasilkan keuntungan tetapi juga bisa dipakai sebagai penunjang -adangan utama bila tidak men-ukupi. Bentukn.a. $urat D surat berharga yang diperjual belikan di pasar uang. /isalnya 1esel, -ek, $urat berharga pasar uang '$B&2(, $ertifikat bank ndonesia '$B ( dan 8all money. 2 Pin/aman .an% iberikan 1Kre it2 !dalah penyediaan uang atau tagihan yang dapat dipersamakan dengan itu, berdasarkan persetujuan atau kesepakatan pinjam meminjam antara bank dengan pihak lain, yang me1ajibakan pihak meminjam melunasi bunga atau bagian keuntungan serta pinjamannnya sesuai dengan jangka 1aktu yang telah ditetapkan. Bentukn.a. $urat berharga yang diperjual belikan, *ote pur-hase agreement , pengambilalihan tagihan dalam rangka anjak piutang. Bank garansi , kredit modal kerja , kredit konsumtif, kredit in0estasi. 3 In-estasi Dana /an%ka Pan/an%. n0estasi bentuk ini adalah merupakan piihan bank dalam menanamkan dananya dan mempunyai tujuan antara lain > " ngin memperoleh pendapatan rutin dalam jangka panjang. " ngin menyelamatakan kredit dari usaha yang bermasalah. " &erluasan bidang usaha. Bentukn.a. " &enanaman dalam bentuk surat berharga ' saham atau obligasi ( " &engambilalihan aset perusahaan dan penyertaan modal. " &enyertaan modal se-ara langsung atau pembelian saham.

9AS+ 1 KAS 2 Pen%ertian Kas.

24 !dalah jumlah seluruh uang tunai yang dimiliki oleh bank baik berupa uang tunai di kantor pusat bank, -abang dalam negeri atau luar negeri . bisa berupa uang kertas dan logam baik dalam bentuk 0aluta rupiah maupun 0alas yang masih berlaku sebagai alat pembayaran yang sah. Pen%elolaan Kas. %egiatan bank yang berkaitan dengan pengelolaan kas setiap hari terdiri dari > 1 Pen%urusan Kas #arian Teller, bertanggung ja1ab dalam dalam mengelola uang kas dalam -ounter teller dan !./. 2ntuk pengendalian bank menetapkan semua transaksi yang berkaitan dengan kas harus melalui teller baik uang masuk maupun keluar harus melalui teller. Su!er-isor atau Ke!ala Unit bank, bertanggung ja1ab atas uang yang ada di brankas bank. Kas Porti 4 Kas kecil Petu%as .an% men%urusi "uma# tan%%a 4 6o%istik Unit ker/a, bertanggung ja1ab mengelola Kas Port. atau kas Kecil , adalah dana khusus yang disediakan untuk membiayai pengerluaran"pengeluaran yang jumlahnya relatif ke-il dan untuk keperluan internal. 8ontoh. &embelian bahan bakar , pembelian konsumsi dan pembelian !.%. Kas i An/un%an Tunai Man iri 1 ATM2 &embentukan kas di !./ adalah untuk meningkatkan pelayanan bank kepada nasabah dan untuk efisiensi biaya bank , kas !./ adalah tanggung ja1ab teller dan biasanya berisi uang pe-ahan <p 5+.+++ atau <p 1++.+++," dalam satu !./ biasanya di isi dengan dua boks tempat uang di isi se-ara penuh dan diba1h penga1asan seorang teller. Pen%%eseran Kas antar unit 4 9aban% 2ang kas yang yang dipegang oleh teller adalah uang yang digunakan untuk operasional bank selama jam kerja, bila uang untuk melayani nasabah kurang teller bisa meminta tambahan dari kas yang ada di brankas -abang A kas induk atau sebaliknya bila melebihi ketentuan maksimal harus di setor ke brankas -abang A induk.dan bila uang dari unit kurang atau berlebihan dari ketentuan yang diperbolehkan untuk setiap -abang harus dikirimkan ke -abang lainnya yang membutuhkannya atau ke Bank ndonesia.'pergeseran kas antar kantor -abang A unit ( Pen%amanan Kas. Untuk keamanan uang yang dikelola sebuah bank disamping adanya sistem dan prosedur yang standar bank masih memerlukan jasa asuransi dari kejahatan dan kebakaran antara lain > 1 Asuransi 9as# in counter bo> 1 9I9B2 adalah asuransi untuk mengamankan uang kas yang ada dalam pengusaan teller baik yang ada di -ounter bank maupun yang ada di !./.

25 2 3 Asuransi 9as# in Sa-e 1 9IS2 adalah asuransi untuk mengamankan uang yang disimpan dalam brankas bank. Asuransi 9as# in Transit 19IT2 adalah asuransi untuk mengamankan uang yang dalam perjalanan dalam rangka penggeseran kas antar unit A -abang.

P"*SEDU" AKUNTANSI KAS 2ntuk memudahkan pemahaman prosedur akuntansi kas, dalam pembahasan ini akan diuraikan proses pengurusan kas mulai dari pagi ' buka kas ( sampai sore hari ' tutup kas( serta pengamanannya sehingga memudahkan dalam memahami siklus akuntansinya. 1 Prose ur Kas Teller Awal +ari 1 Buka Kas 2 &ada saat bank buka pemegang kas unit A -abang akan memberikan uang kas kepada masing"masing teller sebagai modal a1al untuk operasional bank harian. 2ntuk men-atat ini $uper0isor kas A %epala unit akan melakukan pembukuan dengan memilih menu Tamba# kas Teller kemudian ke sub menu Teller ( dan mengisi jumlah kas sesuai plafon teller. /isal jumlahnya <p 1+++.+++.+++ maka komputer se-ara otomatis akan menjurnal . %as .eller 1 %as %antor A nduk 2 <p 1.+++.+++.+++," <p 1.+++.+++.+++,"

Prose ur Ke%iatan Penerimaan Setoran. %egiatan penerimaan uang setoran dari nasabah baik berupa setoran simpanan, setoran pinjaman . .eller akan memilih menu Tabun%an kemudian memilih sub menu Setoran Tunai. 4engan menu ini teller memasukkan rekening tabunga nasabah misal dengan jumlah uang <p 1+++.+++," maka komputer akan memproses se-ara otomatis akan menjurnal sebagai berikut > %as .eller 1 <p 1.+++.+++," <ekening .abungan ' nasabah ( <p 1.+++.+++,"

Bila setoran dilakukan bukan tunai misalnya mengambil dari rekening lain 'o0er booking ( atau dengan -ek misal sebesar <p 1.+++.+++," maka .eller akan memilih menu Tabun%an kemudian sub menu Setoran non Tunai kemudian teller akan nomor rekening sumber dana serta jumlah uangnya dan memasukkan ke rekening yang dituju beserta jumlah uangnya . maka komputer se-ara otomatis akan menjurnal. <ekening 3iro an *asabah ' sumber dana ( <p 1.+++.+++," <ekening .abungan an *asabah ' &enerima dana ( <p 1.+++.+++," 3 Prose ur Pemba.arn 4 Pen%ambilan ole# Nasaba#.

27 &engambilan simpana oleh nasabah atau pengambilan transfer oleh nasabah .eller akan memilih menu Tabun%an dengan sub menu Pen%ambilan Tunai., dengan menu ini teller -ukup memasukkan jumlah uangnya yang akan diambil misal <p 1.+++.+++," maka komputer se-ara otomatis akan menjurnal. <ekening .abungan *asabah %as .eller <p 1.+++.+++," <p 1.+++.+++,"

4an bila non tunai prosesnya sama dengan yang diatas dengan jurnal yang sama dengan yang diatas.hanya rekening nasabah yang dikurangkan.

Prose ur Tamba#an an Setoran Kas Teller selama 0am Ker/a. Bila dalam pelaksanaannya .eller dalam melayani nasabah kekurangan dana maka teller bisa meminta kepada kepala unit A -abang untuk minta tambahan dana misalnya sebesar <p 3++.+++.+++," dengan jurnal. %as .eller %as %antor A nduk <p 3++.+++.+++," <p 3++.+++.+++,"

4an bila sebaliknya teller kelebihan dana maka dia harus menyetorkan ke kas -abang atau induk dengan memilih menu Setoran kas ke kantor 9aban% 4 in uk denga sub menu Teller dengan memasukan jumlah uangnya misalnya <p 1++.+++.+++," maka komputer se-ara otomatis akan menjurnal . Kas kantor 4 In uk Kas Teller 5 "! (''.'''.''',3 "! (''.'''.''',3

Prose ur Kas Teller Ak#ir +ari. &ada saat bank tutup akhir hari .eller harus menyetorkan jumlah uang yang diperoleh selama sehari operasional kepada kepala unit A -abang. /isal sejumlah <p 5++.+++.+++ /aka teller akan memilih menu $etoran kas ke kantor 8abang A induk dengan sub menu .eller. 4engan memasukkan sejumlah uang yang akan di setor maka komputer se-ara otomatis akan menjurnal. %as %antor A nduk %as .eller <p 5++.+++.+++," <p 5++.+++.+++,"

$etelah penyetoran tersebut maka .eller akan membuat laporan yang berupa dengan men-etak semua transaksi yang terjadi dalam satu operasional tersebut baik penerimaan dan pengerluarannya ' jurnal transaksi ( selisih dari jumlah saldo a1al ditambah dengan penerimaan dikurangi dengan pengeluran harus sama dengan uang yang disetor bila lebi# menjadi milik bank sebagai merupakan !en a!atan non o!erasional dan bila kuran% Teller .an% #arus mem!ertan%%un% /awabkan ke!a a ke!ala unit 4 caban%n.a.

2)

Prose ur Kas ATM %egiatan kas !./ adalah berkaitan dengan tambahan kas !./ atau pengambilan kas !./. Pen%isian 4 Penamba#an kas ATM &engisian atau &enambahan kas !./ dilakukan oleh .eller dengan penga1asan &enga1as atau kepala 2nitnya A 8abangnya dengan memilih menu Tamba#an kas ATM en%an sub menu ATM ( misal sejumlah <p 5++.+++.+++," maka komputer se-ara otomatis akan melakukan penjurnalan . %as !./ <p 5++.+++.+++," %as kantor A nduk <p 5++.+++.+++,"

Pen%ambilan kas ATM $edang transaksi pengambilan !./ yang melakukan adalah nasabah yaitu dengan mendatangi mesin !./ nasabah akan memasukkan kartu !./ pada boks yang tersedia di suatu tempat tertentu yaitu dengan memasukkan nomor & * nasabah bisa melakukan pengambilan di !./ yang tersedia . misalnya jumlah pengambilan <p 1.+++.+++," makan komputer se-ara otomatis akan menjurnal. <ekening .abungan *asabah %as !./ ) <p 1.+++.+++," <p 1.+++.+++,"

Prose ur Tamba#an Kas Kantor 9aban% 4 In uk. !dalah pergeseran kas dari -abang satu dengan -abang lainnya , tambahan kas kantor -abang kerja tersebut akan dibukukan oleh kepala unit -abang penerima dengan menggunakan menu .ambahan %as %antor 8abangA %as nduk dengan sub menu %antor -abang yang memberikan dana ' misal -abang G ( sejumlah <p 2.+++.+++.+++," maka komputer se-ara otomatis akan menjurnal $ebelum berangkat mengambil uang ke -abang pemberi -abang penerima membuat jurnal. %as 4alam &erjalanan <p 2.+++.+++.+++," <ekening !ntar kantor ?ikuiditas *asabah %antor 8abang G <p 2.+++.+++.+++ $etelah uang diterima di terima -abang penerima ' yang membutuhkan ( akan di jurnal > %as %antor A %as nduk <p 2.+++.+++.+++," %as 4alam &erjalanan <p 2.+++.+++.+++,"

Se an% Bank .an% memberikan ana akan melakukan /urnal seba%ai berikut 8

29 !kan memilih menu $etoran %as %antor 8abang A nduk dengan sub menu %antor -abang tujuan %antor 8abang G dengan memasukka jumlah uang nya <ek !ntar kantor ?ikuiditas *asabah %antor 8ab B %as %antor A nduk <p 2.+++.+++.+++," <p 2.+++.+++.+++,"

$edang jurnal di %antor &usat se-ara otomatis akan menjurnal. <ek !ntar %antor ?ikuiditas *asabah kantor 8ab B <ek !ntar %antor ?ikuid *asabah kantor 8ab G <p 2.+++.+++.+++," <p 2.+++.+++.+++,"

!tas kedua transaksi tersebut diatas kantor pusat akan melakukan pembukuan sebagai berikut > <ek antar kantor likuiditas nasabah" kantor -abang B <ek antar kantor likuiditas nasabah"kantor -ab G <p 2.+++.+++.+++ <p 2.+++.+++.+++

.ambahan kas kantor -abang tersebut disamping dapat di penuhui dari unit kerja bank yang sama, dapat juga dilakukan melalui kas Bank ndonesia atau -abang lainnya. &enyelesaian pembukuan transaksi dengan bank ndonesia atau -ababang lainnya akan dilakukan melalui <eal time gross settlement ' <.3$( yang dilakukan oleh kantor pusat masing"masing melalui Bank ndonesia. /isal Bank B< -abang klaten mengambil uang fisik dari Bank ndonesia Bogyakarta sebesar <p 1+ / maka pembukuannya. Bank B< 8abang %laten. %as kantor -abangA nduk .itipan lainnya kantor pusat %antor pusat B< .itipan lainnya kantor pusat 3iro bank indonesia %antor pusat Bank ndonesia 3iro Bank B< pada bank ndonesia %as <p 1+ / <p 1+ / <p 1+ / <p 1+ / <p 1+ / <p 1+ /

/isal Bank B< %laten mengambil uang dari Bank B* %laten <p 1+ /, maka pembukuannya. 8abang B< %laten.

2: %as kantor -abangA induk .itipan lainnya dari kantor pusat %antor pusat B< .itipan lainnya dari kantor pusat 3iro bank ndonesia %antor &usat Bank ndonesia 3iro bank B< pada bank ndonesia 3iro bank B* pada bank ndoenesia %antor &usat B* 3iro bank B* pada bank ndonesia <p 1+ / .agihan bank B< klaten melalui kantor pusat B* -abang %laten. .agihan ke Bank B< %laten melalui kantor &usat <p 1+ / %as %antor Setoran Kas kantor caban%4Kas in uk. Bila uang kas -abang atau induk bila melebihi dari ketentuan juga akan disetor ke -abang lain A unit lain atau bank ndonesia. %antor -abang penyetor akan membuka menu Setoran kas kantor caban%4 in uk kemudian sub menu kantor caban% .an% itu/u Kantor caban% A Misal uan% .an% isetorkan sebesar "! (& m Pembukuan caban% .an% men.etorkan. "ekenin% antar kantor likuiditas nasabah -abang ! Kas kantor caban%4 in uk <p 12 / "! (& M <p 1+ / <p 1+ / <p 1+ / <p 1+ / <p 1+ / <p 1+ / <p 1+ / <p 1+ /

$edang unit yang menerim akan membuku dengan membuka menu .!/B!B!I!* %!$ %!*.#< 8!B!*3 A *42%. %emudian dengan sub menu %!*.#< 8!B!*3 B dan memasukkan jumlah yang akan di terima. .ambahan kas sebelum berangkat mengambil uang . pembukuannya adalah sebagai berikut >

3+ %as dalam perjalanan <p 12 / <ek antar kantor likuiditas nasabah kantor -abang B <p 12 / $etelah uang diterima. %as kantor A kas induk %as dalam perjalanan &embukuan kantor pusat. <ek antar kantor likuiditas nasabah kantor -abang ! <p 12 / <ek antar kantor likuiditas nasabah kantor -abang B <p 12 / /isal B< -abang klaten menyetorkan ke bank ndonesia <p 12 / Bank B< %laten. .itipan lainnya kantor pusat %as kantor -a bang A induk %antor pusat B< 3iro bank indonesia .itipan lainnya kantor pusat %antor pusat bank indonesia. %as 3iro bank B< pada bank ndonesia <p 12 / <p 12 / <p 12 / <p 12 / <p 12 / <p 12 / <p 12 / <p 12 /

4an bila bank B< klaten menyetorkan ke bank mandiri klaten <p 12 / &embukuan B< %laten. .itipan lainnya kantor pusat %as kantor -a bang A induk %antor pusat B< 3iro bank indonesia .itipan lainnya kantor pusat %antor pusat bank indonesia. <p 12 / <p 12 / <p 12 / <p 12 /

31 3iro bank /andiri pada bank indonesia 3iro bank B< pada bank ndonesia %antor pusat bank mandiri. %e1jiban pada bank B< klaten melalui kantor pusat 3iro bank mandiri pada bank indoenesi 8abang bank mandiri klaten. %as kantor %e1ajiban bank B< klaten melalui kantor pusat <p 12 / <p 12 / <p 12 / <p 12 / <p 12 / <p 12 /

Pen%elolaan kas kecil. 4alam bank kas ke-il digunakan untuk pengeluaran"pengeluaran yang berjumlah ke-il untuk keperluan intern bank , petugas kas ke-il akan mengambil pada a1al hari dan menyetorkankan pada akhir hari. &engisian a1al hari, misal disetor uang sebesar <p 1+++.+++," &embukuannya. %as porti %as teller &enggunaan kas porti. Biaya atk Biaya konsumsi %as porti &ada akhir hari sisa <p 5++.+++ %as teller %as porti <p 5++.+++ <p 5++.+++ <p 2++.+++ <p 3++.+++ <p 5++.+++ <p 1.+++.+++ <p 1.+++.+++

BAB = AKUNTANSI $I"* NASABA+ Pen%ertian $iro nasaba#.

32 !dalah merupakan simpanan masyarakat pada bank yang penarikannya dapat dilakukan dengan menggunakan -ek' surat perintah pembayaran tanpa syarat(, surat perintah pembayaran lainnya, bilyet giro ' pemindahbukuan( atau surat pemindahan bukuan lainnya.. /a-am Bunga giro> 1 tarif bunga yang sama berapapun nominalnya. 2 tarif bunga berjenjang. 8ontoh. $aldo D <p 5 jt tidak mendapatkan bunga $aldo J <p 5 jt D <p 25 jt jasa giro 9 KAth $aldo J <p 25 jt D <p 1++ jt jasa giro 12 KAth $aldo diatas <p 1++ jt jas giro 14 KAth $etiap jasa giro yang diterima oleh nasabah akan dipotong &&h 0enis rekenin% %iro. 1 2 <ekening giro s1asta, yaitu rekening giro perorangan, badan hukum, perusahaan , yayasan dan badan sosial. <ekening giro pemerintah yaitu rekening giro atas nama kepala kelurahanA <ekening giro B%%B*, rekening giro kas negara atau yang dimiliki oleh negara.

!kuntansi 3iro. &embukaan rekening giro harus selalu diikuti oleh penyetoran dana oleh giran A nasabah dengan memperhatikan saldo minimal. !rtinya giran harus setor dana perdana sesuai dengan saldo minimal atau lebih . giran akan dibebani biaya penggantian barang -etaaan, misalnya buku -ek., buku bilyet giro. 4an tiap bulannya akan dibebani biaya administrasi. 3iro di-atat sebesar nilai nominal dan saldo k1ajiban bank pada pemegang giro. 3iro saldo debit yaitu bila penarikannya melebihi dari dana yang ada ' o0erdraft(. 3iro pasif. 3iro diklasifikasikan pasif bila saldonya kurang dari minimal selama 1aktu 7 bulan berturut" turut tidak mengalami mutasi. 4an akan ditutup bila saldonya habis. 8ontoh. &ada tanggal L 4ibuka rekening giro pada bank bisnis semarang atas nama susilo dengan setoran perdana <p 1 jt se-ara tunai dan dibebani biaya -etaan <p 5+ rb dan dibayar tunai. &ada tgl 5A4 $etor tunai untuk giro susilo<p 5++ rb &ada tgl 1+A4 susilo menyetor kembali giro dengan -ek bank B* semarang <p 1.5++ rb dan kliring dinyatakan berhasil. &ada tgl 15A4 susilo menarik -ek <p 5++ rb untuk membayar utang samsudin nasabah giro bank bisnis semarang . pada hari ini samsudin menyetorkan ke Bank bisnis tersebut. &ada tgl 25A4 bank bisnis semarang menerima tranfer masuk dari -abang -irebon untuk keuntungan susilo sebesar <p 1.2++. rb

33 &embukuaannya. .anggal L. %as 3iro susilo Barang -etaan .anggal 5A4 %as 3iro susilo .anggal 1+A4 3iro Bank ndonesia 3iro susilo .anggal 15A4 3iro susilo 3iro samsudin .anggal 25A4 <ekening antar kantor -abang -irebon 3iro susilo <p 1.2++.+++ <p 1.2++.+++ <p 5++.+++ <p 5++.+++ <p 1.5++.+++ <p 1.5++.++ <p 5++.+++ <p 5++.+++ <p 1.+5+.+++ <p 1.+++.+++ <p 5+.+++

BAB ? $I"* PADA BANK IND*NESIA. &engertian giro bank ndonesia. $aldo rekening giro baik dalam bentuk rupiah maupun 0alas di bank ndonesia. 4ana giro bank ndonesia adalah untuk menjaga likuiditas sebagai -adangan primer. .ujuan lainnya. 1 2ntuk dana operasional 2 2ntuk penyelesaian kliring ' utang piutang dengan bank lainya ( 3 2ntuk penyelesaian transaksi dengan bank korespondensi 4 &enarikan dana oleh deposan 5 &ermintaan kredit oleh masyarakat.

34 $ejak april 1::) -adangan primer di Bank indonesia harus men-apai rata2 harian minimal sebesar 5 K dari dana pihak ketiga. 4engan rumus. <ata2 harian dari jumlah alat likuiditas dalam satu masa laporan dibagi dengan <ata2 harian dari jumlah dana pihak 3 dalam masa laporan pada dua masa laporan sebelumnya di kalikan 1++K. Pen.elesaian utan% !iutan% en%an bank lain. &enyelesaian utang piutang dengan bank lain atau bank indonesia diselesaikan melalui kliring. %liring adalah suatu -ara lalu lintas pembayaran giral,antar bank dengan menggunakan 1arkat kliring yang dilakukan dengan saling memperhitungkan ,baik atas beban maupun keuntungan nasabah masing"masing peserta kliring. 6arkat kliring. 1 8ek 2 *ota debetAkredit. 3 Bilyet giro 4. Bukti tranfer 5. 6esel unjuk 7. *ota debetA%redit

/a-am 1arkat kliring. 1 6arkat debit. !dalah surat pengakuan bah1a bank mempunyai tagihan kepada bank lain. 2 6arkat kredit adalah surat pengakuan bah1a bank mempunyai utang kepada bank lain. /a-am kliring. 1 %liring keluar, adalah kegiatan penerimaan 1arkat kliring dari nasabah untuk ditagihkan A diserahkan ke bank lain melalui lembaga kliring. 2 %liring masuk adalah kegiatan penerimaan 1arkat kliring yang diterima dari bank lain atas beban rekening nasabah yang ditatausahakan di bank yang besangkutan. ?embaga kliring. .empat dimana bank2 anggota kliring saling bertemu untuk menukarkan 1arkat2 kliringnya. &eserta kliring. 8abang Bank2 sekitar kota di tambah bank2 sekitar kota tersebut. 8ontoh semarang, meliputi 1ilayah kab semarang kodya semarang, kab demak, kab kendal. /ekanisme kliring dibagi menjadi > 1 %liring pertama kliring penyerahan 1arkat untuk diperhitungkan kepada peserta kliring lainya. 2 %liring kedua adalah pengembalian 1arkat2 yang ditolak. !lasan digunakan mekanisme kliring. !dalah untuk meningkatkan efisiensi dan efektifitas lembaga perbankan dalam menangani utang piutang antar bank dan menjaga keamanan uang yang di perhitungkan dalam utang piutang dari pada bank memba1a uang se-ara fisik. Klirin% Keluar

35

&rosesnya adalah sebagai berikut . 1 .eller kliring bank. $etiap hari teller menerima setoran nasabah dalam bentuk 1arkat2 Atagihan kepada bank lain untuk di kliringkan. 6arkat yang dikliringkan dibagi menjadi 2 yaitu. 1 6arkat kliring keluar debet , adalah bisa berupa -ek Abilyet giro milik bank lain atas beban bank lain.' pengambilan uang dari bank kita( 2 6arkat kliring keluar kredit, adalah berupa nota kredit kepada bank lain. ' orang melakukan tranfer dari bank kita( 8ontoh pada saat penerimaan 1arkat kliring keluar debit sebesar <p 2.5++.+++ ,urnalnya. &elimpahan %liring %as kliring keluar

<p 2.5++.+++ <p 2.5++.+++

6arkat kliring keluar kredit berupa nota kredit atau tranfer ke bank lain misal sebesar <p 5 jt dan biaya transaksi <p 15.+++. ,urnalnya. %as kantor A <ek giroA .abungan ,asa kliring %as kliring keluar 2 <p 5.+15.+++ <p 15.+++ <p 5.+++.+++

&etugas kliring bank. &etugas kliring bank men-atat 1arkat2 tersebut dalam suatu daftar kliring dan menjumlahkan angkanya. 4aftar kliring dibuat rangkap 3. 1 lembar pertama disampaikan kepada bank la1annya 2 lembar kedua kepada bank ndonesia 3 ?embar ketiga sebagai arsip., bila peserta kliring J1 akan di buat <ekapitulasi.

&ejabat bank. $ebelum petugas kliring berangkat kelembaga kliring harus di otorisasi oleh pejabat bank yang ber1enang sebagai kontrol. ?embaga klring. &etugas kliring masing2 bank membagikan daftar 1arkat kliring beserta 1arkatnya kepada masing2 bank peserta kliring. %egiatan lembaga kliring ini adalah merupakan kliring

37 pertama dan masih bersifat sementara. Iasilnya pastinya setelah dilakukan setelah kliring kedua dilakukan kemungkinan ada yang ditolak. Klirin% masuk !dalah merupakan kelanjutan dari kliring keluar lanjutannya adalah sebagai berikut> 1 &etugas kliring bank. &etugas kliring memba1a daftar kliring yang diterima dari bank la1an beserta 1arkat" 1arkat yang akan ditagihkan kemudian petugas tersebut menyerahkan kepada pejabat bank untuk diperiksa kebenarannya. $elanjutnya pejabat bank memerinahkan kepada teller kliring untuk menge-ek kebenaran pengisian dan tanda tangannya masing"masing 1arkat tersebut diatas dan melihat saldonya di rekening masing"masing, bila saldonya -ukup langsung dibuku dan bila kurang agar dibuatkan surat penolakan '$&(. .eller kliring bank. .eller kliring memerika keaslian 1arkat dan kebenaran penulisan dan tanda tangan, selanjutnya memeriksa saldo masing"masing rekening nasabah yang menerbitkan 1arkat tersebut bila saldonya -ukup akan dibukukan ke rekening nasabah sesuai jumlah tagihannya, dan akan dijurnal > <ekening giroApinjaman nasabah %as kliring masuk HH HH

Bila saldonya kurang atau ketidak-o-okan 1arkat tersebut akan dibuat surat penolakan dengan jurnal > #ut1ard returnA A pengembalian kliring #ut1ard returnA pengembalian kliring HH HH

6arkat"1arkat yang ditolak diserahkan kepada petugas kliring untuk dikembalikan kepada petugas kliring bank la1an di lembaga kliring. 4an bila 1arkat kliring berhasil ditagihkan misal <p 35+ juta maka akan dijurnal. %as klring masuk <p 35 juta 3iro pada bank ndonesia D penampungan hasil kliring <p 35+ jt 6arkat kliring masuk berupa nota dari bank lain oleh teller akan dilakuukan pembukauan ke rekening masing"masing yang dituju sesuai dengan nilai nominalnya, dengan jurnal > %as kliring masuk <p HH <ekening giro AtabunganA pinjaman nasabah 3 <p HH

&etugas kliring bank. /erinerima 1arkat"1arkat yang ditolak dan membuat daftar kliring 1arkat yang ditolak dan membuat rekapitulasi daftar kliring tolakan.selanjutnya hasil tersebut diserahkan

3) kepada pejabat bank untuk diperiksa setelelah mendapat persetujuan pejabat bank, petugas kliring bank memba1a ke lembaga kliring sebagai berikut > 1 6arkat kliring yang ditolak. 2 4aftar kliring tolakan 3 <ekapituasi daftar kliring tolakan 4 $urat penolakan A$& bagi 1arkat kliring yang ditolak bila ada. 4 ?embaga kliring. 6arkat dan surat D surat diserahkan ke bank la1an dan tindasannya di sampikan ke bank ndonesia. !tau bank koordinator kliring. Berdasarkan surat2 tersebut B atau koordinator melakukan perhitungan dan menggabungkan dengan perhitungan kliring sebelumnya , hasil gabungan tersebut menghasilkan menang atau kalah kliring masing"masing bank. $elanjutnya B membukukkan menang ' kredit ( atau kalah 'debet( kemasing"masing rekening peserta kliring yang dibuku oleh B . Bukti pembukuan akan diberrikan kepada masing"masing peserta kliring kegiatan ini disebut kliring ke dua atau pengembalian 1arkat"1arkat yang ditolak. Iasil perhitungan kliring tersebut diba1a pulang oleh petugas kliring bank dan selanjutnya diberikan kepada pejabat bank untuk di-o-okan dengan daftar kliring dan 1arkat yang ditolak. Bila udah -o-ok pejabat bank akan memerintahkan kepada teller kliring untuk melakukan pembukuan. 1 &embukuan untuk mengefektifkan 1arkat kliring keluar debit dilakukan terhadap masing"masing rekening tujuanya sebesar nilai 1arkatnya. 4engan jurnal %as kliring keluar HH <ekening simpanan A pinjaman nasabah 2 %emudian dilakukan penihilan rekening penampungan hasil kliring dengan jurnal. HH pelimpahan atas beban rekening

3iro pada B " penampungan hasil kliring HH &elimpahan kliring HH &embukuan untuk 1arkat kliring keluar ' -ekAB3( %as kliring keluar &elimpahan kliring HH HH

$emua hasil kliring dari seluruh unit di kirim ke kantor pusat untuk diadakan rekonsiliasi dengan B jurnal nya sebagai berikut > Pembukuan kantor caban%. %as kliring keluar HH 3iro pada B D penampungan hasil kliring HH HH HH

'4ebet A kredit( 3iro pada B D penampungan hasil kliring '4ebetAkredit( &enampungan hasil kliring bagian settlemen kantor pusat

39

Pembukuan i kantor !usat ba%ian settlement 1!a a saat memberikan !ersetu/uan2. 'debetAkredit( &enampungan hasil kliring bagian settlement kantor pusat 'debetAkredit( kas kliring masuk Pembukuan i kontor !usat ba%ian settlemen 1 !a a ak#ir #ari 2 'debetAkredit( %as kliring masuk 'debetAkredit( 3iro pada bank ndonesia HH HH HH HH

&enyelesaian hasil kliring dari kantor -abang pelaksana kliring ke rekening giro di B melalui kantot pusat di lakukan melalui sarana <.3$.

/ekanisme <.3$ adalah sebagai berikut > 1 %liring <.3$ keluar. %liring <eal .ime 3ross $ettelement '<.3$( adalah pelimpahan dana ke bank lain atau ke bank ndonesia dalam jumlah tertentu yang ditetapkan oleh B . $eluruh pelimpahan dana ke bank ndonesia harus mele1ati sarana <.3$. $edang pelimpahan dana ke bank lain <p 1++ jt keatas harus dilakukan dengan <.3$. %liring <.3$ keluar berarti bank yang bersangkutan melimpahkan dana ke B atau bank lain. /isal B< kantor -abang klaten melimpahkan dananya ke B sebesar <p 1 / . ,urnalnya. Kantor caban% klaten. %asArekening nasabah <p 1 / <ekening !ntar %antor likuiditas nasabah"%antor &usat <p 1/

Pembukuan kantor !usat.' otomatis begitu kantor -abang klaten menjurnal ( <ekening antar kantor likuiditas nasabah D kantor pusat %as kliring masuk Pembukuan kantor B"I !usat !a a ak#ir #ari. %as kliring masuk 3iro pada bank ndonesia 2 Klirin% "T$S masuk <p 1/ <p 1/ <p 1 / <p 1/

3: %liring <.3$ masuk artinya bah1a bank yang bersangkutan menerima limpahan dana dari Bank ndonesi atau bank lain. %etentuan <.3$ masuk. 1 <.3$ masuk 4imulai dari kantor pusat karena kantor pusat merupakan pintu masuk bagi kliring <.3$ masuk. 2 ntruksi <.3$ masuk tidak bisa dikoreksi atau dibatalkan se-ara manual oleh manajemen 3 &embatalan hanya bisa dilakukan dengan sarana <.3$ yang sama. ,urnalnya kliring <.3$ masuk. 1 *asabah kantor -abang menerima tranfer dari bank lain. /isalnya kantor -abang B< klaten menerima pelimpahan dana dari bank ndonesia sebesar <p 5++ jt untuk kepentingan nasabahnya . ,urnalnya. Kantor !usat saat menerima "T$S masuk. %as kliring masuk <p 5++ jt <ekening antr kantor likuiditas nasabah <p 5++ jt

Kantor caban% B"I klaten saat menerima "T$S masuk. <ekening antar kantor likuiditas nasabah <p 5++ jt <ekening simpanan Apinjaman nasabah <p 5++ jt 2 %antor -abang menerima nota kredit A-redit ad0ise dari Bank ndonesia. /isal kantor -abang B< klaten menerima nota kredit 'pelimpahan dana( dari Bank ndonesi sebesar <p 5++ jt . ,urnalnya. %antor pusat B< bagian settlemen %as kliring masuk <.3$ transaksi dari B <p 5++ jt <p 5++ jt

%antor -abang B< klaten.' saat menerima limpahan dari dari kantor pusat ( <.3$ D transaksi dari B <!% likuiditas nasabah <p 5++ jt <p 5++ jt

%antor -abang B< klaten pada saat menrima <.3$.

4+

<!% likuiditas nasabah <p 5++ jt .itipan lainnya 'penampungan( 3

<p 5++ jt

%antor -abang menerima nota debit 'debit adi0isel( dari B . /isal kantor -abang B< klaten menirima nota debit ' penarikan dana dari Bank ndonesia( sebesar <p 5++ jt .

,urnalnya.
uraian 1antor pusat B0 & debet kredit +**)*** +**)*** +**)*** +**)***

3 dalam uta4 kantor cabang B0 & klaten 1eterangan debet kredit

0 T-'# transaksi dari B& kas kliring masuk 0 A1 likuiditas ke kantor cab B0 & Transaksi dari B&

menerima no debit dari B&

kantor pusat melimpahkan ke kantor : ab +**)***

titipan lainn/a ; penampuangan 0 A1 likuiditas nasabah

kantor cab me +**)*** nerima pelim pahan 0 T-'

Setoran Kas Kantor 9aban%. $etoran kas kantor -abang adalah transaksi setoran kas fisik dari A ke bank ndonesia dan bank lainnya.

41 Bila kantor bank atau unit bank kekurangan kas fisik untuk operasional , maka dapat dipenuhui dengan -ara diambilkan uang dari kantor -abang atau unit kerja lainnya atau dari bank ndonesia atau bank lainnya. .raksaksi ini akan dibuku menggunakan menu .!/B!I!* %!$ %!*.#< 8!B!*3A%!$ *42% dan memasukkan jumlah kas sesuai rin-iannya. /isal bank B< kantor -abang klaten melakukan tambahan kas fisik dari bank indonesia yagyakarta sebesar <p 1+ / maka akan dilakukan pembukuan sebagai berikut> Bank B< %laten. %as kantor -abang 1+ / .itipan lainnya dengan kantor pusat 1+ /

Bank B< &usat ' bagian settlement ( setelah menerima informasi <.3$. .itipan lainnya dengan kantor pusat 3iro pada bank indonesia 1+ / 1+ /

BAB @ TABUN$AN Pen%ertian Tabun%an. $esuai 22 *o 1+ .ahun 1::9 .entang &erbankkan, .abungan adalah simpanan yang penarikannya hanya dapat dilakukan dengan menurut syarat tertentu yang disepakati, tetapi tidak dapat ditarik dengan -ek, bilyet giro atau alat lain yang dipersamakan dengan itu. .ujuan masyarakat menabung. a <asa aman b %emudahan penarikan, misal mele1ati !./ - &enghematan, membatasi pengeluaran yang tidak diperlukan. $arana tabungan. a Buku tabungan, merupakan bukti bagi nasabah bah1a dia menabung pada bank tertentu.di samping itu buku tabungan menggambarkan mutasi transaksi nasabah. b $lip setoran atau slip penarikan adalah media bagi penabung untuk menyetorkan atau menarik dana dari saldo tabungan. - !./' anjungan tunai mandiri( fungsinya sebagai alat untuk menyetor atau menarik tunai melalui -ounter !./. !kuntansi .abungan. a .abungan di klasifikakan sebagai ke1ajiban lan-ar. b &en-atatannya tunai diakui sesuai dengan yang disetor atau ditarik se-ara tunai.

42 d &en-atatan non tunai diakui uang diterima'tranfer( atau setoran kliring dinyatakan diterima 'melalui -ek atau B3( Bank memberikan bunga sesuai dengan kebijakan bank dan jenis tabungan dan biasanya bunga diperhitungkan harian.

Transaksi tabun%an. $etoran A &enarikan 1 .unai 2 *on tunai a &emindah bukuan, merupakan akti0itas yang dilakukan bank atas perintah nasabah untuk memindahkan dana dari satu rekening ke rekening lain pada bank yang sama . ini bisa dalam satu -abang atau -abang lain. b %liring. /erupakan setoran atau penarikan non tunai yang dilakukan oleh nasabah dengan menyerahkan 1arkat '-ek, B3( bank lain untuk rekening tabungannya.atau sebaliknya. .ranfer. /erupakan kiriman uang dari nasabah yang berasal dari bank yang sama atau bank lain untuk kepentingan atau keuntungan nasabah bank.

9onto# Setoran. 1 Tunai Pembukaan Tabun%an. &ada tanggal 7 /ei 2+13 $alsabil membuka rekening tabungan di Bank !lhamdulillah ,ombang sebesar <p 1.+++.+++ tunai. ,urnalnya. %as <p 1.+++.+++ .abungan D $alsabil <p 1.+++.+++ Setoran. &ada tanggal 11 /ei 2+13 $alsabil menyetor uang tunai ke Bank !lhamdulillah ,ombang sebesar <p 7.+++.+++ ,urnalnya. %as <p 7.+++.+++ .abungan D $alsabil <p 7.+++.+++ 2 Non Tunai Pemin a#bukuan.

43

Satu caban% bank .an% sama. .anggal 9 /ei 6ildan memindahbukukan <ekening tabungannya di Bank !lhamdulillah ,ombang sebesar <p 5.+++.+++ untuk kepentingan <ekening $alsabil nasabah bank !lhamdulillah ,ombang. ,urnal. .abungan 6ildan .abungan $alsabil <p 5.+++.+++ <p 5.+++.+++

9aban% bank .an% be a .anggal 1+ /ei 2+13 ?intang &anuluh mengirim dana sebesar <p 1+.+++.+++ dengan mendebit rekening tabungannya di bank !lhamdulillah di $urabaya untuk keuntungan rekening $alsabil yang ada di ,ombang. ,urnal. <!% D 8abang $urabaya .abungan $alsabil <p 1+.+++.+++ <p 1+.+++.+++

Setoran Klirin% &ada tanggal 11 /ei 2+13 $alsabil menyetor B3 yang diterbitkan oleh bank /andiri jombang senilai <p 1+.+++.+++ untuk kepentingan rekening $alsabil di Bank !lhamdulillah jombang. ,urnal. <ekening &erantara %liring '4( <p 1+.+++.+++ ' dana belum pasti(

&ada saat 1arkat diterima ' ada kepastian dana ada( ,urnal. <ekening perantara %liring '%( 3iro pada Bank ndonesia .abungan salsabil <p 1+.+++.+++ <p 1+.+++.+++ <p 1+.+++.+++

Setoran Tran,er. &ada tanggal 11 mei 2+13 ada tranfer masuk dari bank *iaga $urabaya untuk keuntungan $alsabil di bank !lhamdulillah sebesar <p 1+.+++.+++. ,urnalnya. 3iro pada B .abungan $alsabil <p 1+.+++.+++ <p 1+.+++.+++

44 Penarikan Tabun%an. 9onto#. 1 Penarikan Tunai. &ada tanggal 11 /ei 2+13 $alsabil menarik tunai tabungannya di bank !lhamdulillah ,ombang <p 5.+++.+++ 2 &ada tanggal 13 /ei 2+13 $alsabil menarik melalui !./ bank !lhamdulillah ,ombang sebesar <p 1.+++.+++ 3 &ada tanggal 15 /ei 2+13 salsabil menarik melalui !./ bank mandiri sebesar <p 2.+++.+++, penarikannya dibebani biaya sebesar <p 5.+++," ,urnal. 11A5A2+13. .abungan $alsabil %as 13A5A2+13 .abungan $alsabil %as !./ 15A5A2+13 .abungan $alsabil 3iro Bank ?ain Penarikan non tunai. a &emindahbukuan.

<p 5.+++.+++ <p 5.+++.+++ <p 1.+++.+++ <p 1.+++.+++

<p 2.++5.+++ <p 2.++5.+++

Bank sama !a a caban% .an% sama. .anggal 13 /ei 2+13. $alsabil memindahbukukan dana yang berasal dari debet tabungannya sebesar <p 1+++.+++ di pindahbukukan untuk kepentingan rekening giro &. Bismillah di bank !lhamdulillah ,ombang. Bank sama !a a caban% .an% berbe a. .anggal 14 /ei 2+13. $alsabil memindahbukukan dana yang berasal dari debet tabungannya sebesar <p 2+++.+++ di pindahbukukan untuk kepentingan rekening tabungan 6ildan di bank !lhamdulillah -abang $urabaya. ,urnal di Bank !lhamdulillah ,ombang. .anggal 13 /ei 2+13. .abungan $alsabil <p 1.+++.+++

45 3iro &. !lhamdulillah .anggal 14 /ei 2+13 .abungan $alsabil <!% -abang $urabaya b Tran,er. Keluar. <p 2.+++.+++ <p 2.+++.+++ <p 1+++.+++

Bank .an% be a alam wila.a# klirin% .an% sama. .anggal 15 /ei 2+13. $alsabil mentranfer dana dengan mendebet rekening tabungannya di bank !lhamdulillah jombang untuk keuntungan 3ita laCuardy di bank mandiri ,ombang sebesar <p 1.+++.+++, biaya tranfer <p 5.+++ Bank .an% be a i wila.a# klirin% .an% be a. .anggal 17 /ei 2+13. $alsabil mentranfer dana dengan mendebet tabungannya sebesar <p 5++.+++ untuk kepentingan *abilla nasabah bank mandiri -abang $urabaya., biaya tranfer <p 5+++. ,urnal di Bank alhamdulillah ,ombang. .anggal 15 /ei 2+13. .abungan salsabil 3iro &ada B %as &endapatan komisi tranfer .anggal 17 /ei 2+13. .abungan $alsabil <!% -abang $urabaya &endapatan komisi tranfer 0urnal bank Man iri Suraba.a. .anggal 17 /ei 2+13. <!% -angan $urabaya 3iro B <p 5++.+++ <p 5++.+++ <p 1.+++.+++ <p 1.+++.+++ <p 5.+++ <p 5.+++ <p 5+5.+++ <p 5++.+++ <p 5.+++

8atatan. .ranfer untuk 1ilayah kliring yang sama di bank beda yang berpengaruh adalah !kun 3iro Bank ndonesia. .ranfer untuk 1ilayah kliring yang beda di bank beda ada 2 treatmen. 1 4i tranfer pada bank yang di tuju yang memiliki 1ilayah kliring yang sama akan mempengaruhui akun 3iro Bank ndonesia.

47 2 Bila melalui -abang .ujuan ' 1ilayah kliring yang beda( akan mempengaruhui <!% , dan kota tujuan akan berpengaruh pada <ek 3iro Bank ndonesia.

Per#itun%an Bun%a Tabun%an. 1 /etode saldo terendah. Besarnya bungan tabungan dihitung dari jumlah saldo terendah pada bulan laporan di kalikan dengan suku bunga pertahun kemudian di kalikan dengan jumlah hari pada bulan laporan dan dibagi dengan jumlah hari dalam 1 tahun. 2 /etode saldo rata"rata Iarian. !dalah merupakan perhitungan bunga yang didasrkan pada besarnya saldo rata"rata harian sehingga dasar perhitungannya mempertimbangkan saldo tabungan tiap hari. 6a!oran Mutasi Tabun%an Salsabil Per 5' A!ril &'(5.
.gl 1 7 11 21 29 3+ %eterangan $aldo !1al Bungan maret $etoran .unai &enarikan .unai $etoran %liring .ranfer /asuk &embayaran Beban !!./ 4ebet " " " 2.+++.+++ " " 2.5++.+++ 5.+++ %redit " 1++.+++ 5.+++.+++ " 1.+++.+++ 5.+++.+++ " " $aldo 1+.+++.+++ 1+.1++.+++ 15.1++.+++ 13.1++.+++ 14.1++.+++ 1:.1++.+++ 17.7++.+++ 17.5:5.+++

8ontoh.

9atatan. Bunga tabungan 1+K per tahun , pajak penghasilan 2+K /etode saldo terendah. Bunga tabungan 1+K H 3+A375 H 1+.+++.+++ &ajak &'A > ?&.(@& Bunga bersih ,urnal. Bunga tabungan .abungan salsabil 2tang &&h /etode saldo harian. .anggal 1"5 7"1+ 11"2+ 21"2) 29"2: 3+ 2mur 5 hari 5 hari 1+ hari ) hari 2 hari 1 hari <p 92.1:2 <p 75.)53 <p 17.439 saldo <p 15.1++.+++ <p 13.1++.+++ <p 14.1++.+++ <p 1:.1++.+++ <p 17.7++.+++ <p 17.5:5.+++ *ilai <p )5.5++.+++ <p 75.5++.+++ <p 141.+++.+++ <p 133.)++.+++ <p 33.2++.+++ <p 17.5:5.+++ F 92.1:2 F 17.439 F 75.)53

4) .otal ,umlah hari pada bulan !pril 2+13 $aldo rata"rata harian Bunga 1+K H 3+A375 H <p 15.517.5++ &ajak &&h 2+K Bunga bersih yang diterima $alsabil ,urnalnya. Beban bunga .abungan .abungan salsabil 2tang &&h <p 12).533 <p 1+2.+27 <p 25.5+). BAB (' DEP*SIT* 1 &engertian 4eposito. $esuai undang"undang perbankan nomor 1+ tahun 1::9. !dalah simpanan berjangka yang penarikannya hanya dapat dilakukan pada 1aktu tertentu berdasarkan perjanjian antara nasabah penyimpan dengan bank. ,enis deposito a 4eposito Berjangka b $ertifikat 4eposito - 4eposit #n 8all <p 475.4:5.+++ 3+ <p 15.517.5++ <p 12).533 <p 25.5+) <p 1+2.+27

1.1; 4eposito Berjangka. !dalah simpanan berjangka yang diterbitkan atas nama, tidak diperjual belikan, penarikannya disesuaikan dengan jangka 1aktu tertentu. ,angka 1aktu deposito. ,angka 1aktu 1 bulan, 3 bulan, 7 bulan, 12 bulan dan 24 bulan. &ada umumnya semakin lama jangka 1aktunya prosentase suku bunga semakin tinggi. &embayaran bunga. 4ibayar pada tanggal 0aluta, yaitu tanggal dimana deposito tersebut dibuka, bunga tidak diterima se-ara tunai akan tetapi bunga deposito di kreditkan kepada rekening depositonya atau atas permintaan nasabahnya ' bisa le1at tabungan giro atau tabungan ( !kuntansi 4eposito. 1 4eposito dinilai sebesar jumlah pokok yang ter-antum dalam perjanjian deposito. 2 $etoran deposito diterima tunai di akui pada saat diterima pembayarn dan bila melalui kliring diakui pada saat kliring diterima. 3 Bunga deposito sesuai dengan perjanjian 4 %e1ajiban bunga yang belum jatuh tempo di akru pada rekening bunga deposito yang masih harus dibayar.

49

1.2; &embukaan rekening 4eposito. &ada tanggal 7 ,uni 2+13 ?intang &anuluh menempatkan dananya dalam deposito berjangka <p 5+.+++.+++ jangka 1aktu 3 bulan ' sampai 7 $eptember 2+13( di bank !lhamdulillah $urabaya, dengan bunga 1+K dan &&h 2+K, beaya meterai <p 7.+++ ,urnal. %as <p 5+.++7.+++ 4eposito berjangka <p 5+.+++.+++ &endapatan meterai <p 7.+++

Bila setoran dilakukan melakui rekening giro ?intang &anuluh . ,urnalnya. 3iro ?intang &anuluh 4eposito berjangka &endapatan /eterai <p 5+.++7.+++ <p 5+.+++.+++ <p 7.+++

Bila melalui 1arkat bank lain ' %liring( ,urnal nya. <ekening &erantara kliring <ekening &erantara %liring %as 3iro &ada B 4eposito berjangka &endapatan meterai

<p 5+.+++.+++ <p 5+.+++.+++ <p 7.+++ <p 5+.+++.+++ <p 5+.+++.+++ <p 7.+++

1.3; Bunga 4eposito. &ada tanggal 3+ ,uni 2+13 deposito ?intang &anuluh telah mengendap selama 25 hari ' 7 juni D 3+ juni 2+13( &erhitungan bunganya F 25A375 H 1+K H5+.+++.+++ F <p 342.477 ,urnalnya. Beban bunga <p 342.477 Bunga deposito yang masih harus dibayar <p 342.477 Bunga pada tanggal 7 ,uli . Bunga ,uni 25A375 H1+K H <p 5+.+++.+++ Bunga ,uli 5A375 H 1+K H <p 5+.+++.+++ .otal bunga &ajak 2+K Bunga bersih <p 342.477 <p 79.4:3 <p 41+.:5: <p 92.1:2 <p 329.)7)

4:

,urnal tanggal 7 ,uli 2+13 Beban bunga deposito Bunga deposito yang masih harus dibayar %asAtabunganA giro 2tang &&h

<p 79.4:3 <p 342.477 <p 329.)7) <p 92.1:2

Bila di bunga tidak diterima tunai tapi di tranfer kepada bank lain maka yang terpengaruh adalah 3iro Bank ndonesia.asumsi biaya tranfer <p 5.+++ ,urnal tanggal 7 ,uli 2+13 Beban bunga deposito Bunga deposito yang masih harus dibayar 3iro Bank ndonesia 2tang &&h &endapatan komisi tranfer Pencairan e!osito ber/an%ka. 1 &en-airan saat jatuh tempo. &ada tanggal 7 $eptember 2+13 lintang &anuluh men-airkan depositonya. ,urnanalny. Beban bunga deposito Bunga deposito yang masih harus dibayar %asA3iroA.abungan 2tang &&h 4eposito berjangka %asA3iroA.abungan <p 79.4:3 <p 357.174 <p 33:.)27 <p 94.:31 <e 5+.+++.+++ <p. 5+.+++.+++ <p 79.4:3 <p 342.477 <p 323.)7) <p 92.1:2 <p 5.+++

&erhitungan.' lihat diatas hanya saja bulan !gustus 31 hari ( 2 &en-airan deposito sebelum jatuh tempo. &en-airan deposito berjangka sebelum jatuh tempo akan dikenakan finalty sesuai dengan ketentuan bank, sedang bunga tidak diberikan. /a-am"ma-am perhitungan finalty. a $ebesar K tertentu dari bunga sebelum pajak b $ebesar K tertentu dari bunga setelah pajak. - $ebesar K tertentu dari nominal deposito berjangka d $ebesar nilai nominal tertentu. $ampai dengan <p 5+.+++.+++ finaltynya

<p 1++.+++

5+ J<p 5+.+++.+++ D <p 1++.+++.+++ J<p 1++.+++.+++ D <p 2++.+++.+++ J<p 2++.+++.+++ <p 2++.+++ <p 3++.+++ <p 5++.+++

4ari 4 ketentuan tersebut yang paling umum di bank adalah finalty dengan K tertentu dari nilai nominal 4eposito berjangka. 8ontoh. &ada tanggal 7 ,uni 2+13 3ita ?aCuardhy menempatkan dananya dalam bentuk deposito berjangka di bank !lhamdulillah surabaya dengan jangka 1aktu 3 bulan , bunga 1+K , meterai <p 7+++ dan &&h 2+K. 4an karena sesuatu oleh 3ita pada tanggal 31 !gustus 3+13 depositonya di -airkan dengan kena finalty +,1K dari nilai nominalnya ' e=ui0alen <p 5+.+++( ,urnal pen-airan. 4eposito berjangka %asA3iroA.abungan &endapatan finalty 1.2. $ertifikat 4eposito. $esuai 2ndang"2ndang perbankan *o 1+ tahun 1::9 difinisinya adalah $impanan dalam bentuk yang sertifikat bukti penyimpanannya dapat dipindahtangankan oleh pemiliknya. #leh karena itu sertifikat deposito dibuat atas unjuk artinya siapa saja yang menunjukkan sertifikat dianggap pemiliknya. &enerbitan sertifikat deposito sudah ter-etak dengan nilai nominalnya biayasanya nilainya bulat misal dengan nilai <p 1+.+++.+++, <p 5+.+++.+++ dan <p 1++.+++.+++. 1.2.1. !kuntansi sertifikat deposito. /enurut 22 &erbankan *o 1+ th 1::9 definisinya adalah simpanan dalam bentuk deposito yang sertifikat bukti penyimpanannya dapat di pindahtangankan. #leh karena itu sertifikat deposito adalah atas unjuk jadi siapa saja yang dapat menunjukkan sertifikat deposito dapat men-airkannya, biasanya sertifikat deposito dibuat dengan nilai nominal bulan yaitu <p 1+ jt, <p 5+ jt dan <p 1++ jt. 1.2.2. !kuntnsi $ertifikat deposito. 1 2 3 4 $ertifikat deposito dinilai sebesar nilai nominal dikurangi bunga yang dibayar dimuka. Bunga dibayar dimuka di amortisir selama jangka 1aktu umur sertifikat deposito. $ertifikat deposito diniali sebesar nilai nominalnya. $etoran tunai diakui pada saat diterima, bila melalui kliring diakui pada saat di aksep. <p 5+.+++.+++ <p 4:.:5+.+++ <p 5+.+++

1.2.3. &enempatan deposito.

51 &enempatan sertifikat deposito adalah pada saat pembelian uang yang dibayarkan adalah nilai nominal di kurangi dengan bunga dibayar dimuka sesuai prosentase perjanjian dengan bank. *ilai tunai sampai dengan F *ilai nominal G 375 375 M'bunga G jangka 1aktu( Bunga sebelum pajak F nilai nominal D *ilai tunai sampai dengan &ajak F 2+K H bunga ,umlah pembayaran F *ilai nominal D Bunga setelah pajak. 8ontoh. &ada tanggal 11 juni 2+13 *ala <ajendra membeli 1+ lembar sertifikat deposito dengan nilai nominal per lembar <p 1+ jt dari bank !lhamdulillah di ,ombang, bunga 12 KAtahun jangka 1aktu 3 bulan 'sampai dengan 11 $eptember 2+13( pajak 2+K dibayar tunai. &erhitungan. ,umlah hari 11 ,uni sampai dengan 11 $eptermber adalah :2 hari. *ilai .unai sampai dengan F 1++.+++.+++ H 375 F <p :).+74.142 375 M '12K H :2( Bunga F <p 1++.+++.+++ D <p :).+74.142 F <p 2.:35.959 &ajak 2+K H <p 2.:35.959 F <p 59).1)2 Bunga yang diterima nasabah F <p 2.349.797 ,umlah pembayaran <p 1++.+++.+++ D <p 2.349.797F <p :).751.314 ,urnalnya. %as <p :).751.314 Bunga dibayar dimuka <p 2.:35.959 $ertifikat deposito <p 1++.+++.+++ 2tang &&h <p 59).1)2 !mortisasi bunga di bayar dimuka 3+ ,uli 2+13. &erhitungan . .otal bunga untuk :2 hari Beban bunga 11 juni D 3+ juni 2+13F 2+ hari 2+A:2 H <p 2.:35.959 ,urnalnya. Beban bunga sertifikat deposito Bunga dibayar dimuka <p 739.23+ <p 739.23+ <p 2.:35.959 <p 739.23+

2ntuk amortisasi selanjutnya ' tinggal menghitungnya ( 1.2.4. &en-arian $ertifikat deposito. Pencairan !a a saat /atu# tem!o.

52

&ada tanggal 11 $eptember maka menghitungnya sampai dengan tanggal 1+ $eptember 2+13. ,adi perhitungan bunganya F 1+A:2 H 2.:35.959 ,urnalnya. $ertifkat deposito %asA3iroA.abungan <p 1++.+++.+++ <p 1++.+++.+++ <p 31:.115. <p 31:.115

Beban bunga <p 31:.115 Bunga sertifikat deposito yang dibayar dimuka Pen/ualan serti,ikat e!osito sebelum /atu# tem!o

4ari -ontoh tersebut diatas *ala <ajendra pada tanggal 1 !gustus 2+13 menjual sertifikat depositonya pada bank /andiri dengan bunga 15 K kepada bank /andiri. &erhitungann amortisasinya. 11 juni D 31 juli 2+13 sama dengan 51 hari sehingga sisa jangka 1aktunya adalah 41 hari. *ilai nominal sertifikat deposito *ilai .unainya sampai dengan F 1++.+++.+++ H 375 375 M '15K H 41 ( <p 1++.+++.+++ <p :9.342.:99 <p 1.75).+12 'bunga(

,urnal.&enjualan. $ertifikat deposito <p 1++.+++.+++ Bunga sertifikat deposito yang dibayar dimuka %asA3iroA.abungan ,urnal amortisasi sisa 41 hari. .anggal 1 !gustus 2+13. Beban bunga <p 1.3+9.3)2 Bunga sertifikat deposito yang dibayar dimuka &erhitungannya. 41A:2 H 2.:35.959 <p 1.3+9.3)2.

<p 1.75).+12 <p :9.342.:99

<p 1.3+9.3)2.

1.2.5. 4eposit #n 8all. /erupakan jenis deposito yang penarikanya harus dengan pemberitahuan sebelumnya biasanya 2 hari sebelum penarikannya. ,angka 1aktunya sangat pendek ) hari sampai dengan 3+ hari.besarnya bunga sesuai negjosiasi antara bank dengan nasabah. 8ontoh.

53 &ada tanggal 2 !pril ?eoni menempatkan dananya dalam bentuk 4eposit on 8all di bank !lhamdulillah di surabaya sebesar <p 1++.+++.+++ bunga 1K per bulan, pajak 2+K jatuh tempo 2+ !pril 2+13. ,urnal penempatan. %asA3iroA.abungan 4eposit on 8all ,urnal pada saat pen-airan. 4eposit on 8all Beban bunga 4#8 %asA3iroA.abungan 2tang &&h <p 1++.+++.+++ <p 1++.+++.+++ <p 1++.+++.+++ <p 1.2++.+++ <p 1++.:7+.+++ <p 24+.+++

BAB (( SIMPANAN DA"I BANK 6AIN

54

Anda mungkin juga menyukai