UNIVERSITAS MEDAN AREA

FAKULTAS HUKUM- PROGRAM STUDI ILMU HUKUM

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
MATA KULIAH (MK) KODE BOBOT (sks) SEMESTER Tgl. Penyusunan
HUKUM KONSTITUSI DAN ACARA MK FHK 40027 2 SKS IV 12 Maret 2021
Pengembang RPS Koordinator RMK Ketua PRODI
Program Studi Ilmu Hukum Mhd Yusrizal Adi S, SH.MH. Zaini Munawir S, SH, M. Hum
Capaian CPL-PRODI
Pembelajaran (CP) 1 Memperlihatkan pemikiran, sikap, dan perilaku yang mencerminkan pribadi yang mengetahui tentang peran dan tanggung jawab ahli hukum yang
humanis dan memiliki tanggung jawab sosial. (Sikap)
2. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam kontek pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi
yang memperhatikan dan menerapkan nilai humanoria yang sesuai bidang keahliannya. (Keterampilan Umum)
3. Menguasai pengetahuan hukum Indonesia sehingga mampu menjadi praktisi hukum yang kompetitif dalam perkembangan hukum di era
globalisasi ( Keterampilan Umum)
4. Mampu mengaplikasikan ilmu hukum dalam proses dan praktik dengan pendekatan rasional komprehensif.(Keterampilan Khusus)
5. Menguasai pengetahuan dan kemahiran berpikir yuridik futuristik yang diperlihatkan melalui kemampuan untuk menganalisis dan membangun
argumentasi atau penalaran hukum dalam rangka menemukan dan menerapkan hukum untuk memecahkan simulasi kasus-kasus hukum..
(Penguasaan Pengetahuan)
CPMK
1. Mahasiswa mampu menjelaskan tentang Pengertian, Sejarah, Sumber Konstitusi
2. Mahasiswa mampu menjelaskan Nilai dan bentuk-bentuk konstitusi
3. Mahasiswa mampu menjelaskan Perkembangan dan Pembentukan Konstitusi di Indonesia
4. Mahasiswa Mampu menjelaskan supremasi konstitusi, dan perlindungan hak-hak konstitusional warga negara di Indonesia
5. Mahasiswa Mampu menjelaskan Sejarah berdirinya Mahkamah Konstitusi di Indonesia
6. Mahasiswa Mampu menjelaskan Kewenangan Mahkamah Konstitusi dan perbandingan dengan Mahkamah Konstitusi di negara Lain
7. Mahasiswa Mampu menjelaskan Asas dan Proses Hukum Acara di Mahkamah Konstitusi
8. Mahasiswa Mampu menjelaskan Penafsiran Hakim di Mahkamah Konstitusi dan jenis Putusan di MK serta Kekuatan Putusan Mahkamah Konstitusi
Diskripsi Singkat Mata kuliah ini mempelajari Pengertian, Sejarah, Sumber konstitusi, bentuk-bentuk konstitusi, perkembangan dan pembentukan konstitusi, supremasi konstitusi,
MK perlindungan hak-hak konstitusional warga negara, sejarah berdirinya Mahkamah Konstitusi, kewewnangan Mahkamah Konstitusi dan perbandingan di negara lain, Asas
dan Hukum Acara di Mahkamah Konstitusi, serta penafsiran hakim di Mahkamah Konstitusi, jenis putusan MK serta kekuatan putusan MK
Dosen pengampu 1. Mhd Yusrizal Adi S, SH.MH
Matakuliah syarat -
 UJIAN AKHIR SEMESTER (MINGGU KE 16)

8. Mahasiswa Mampu menjelaskan Penafsiran Hakim di Mahkamah Konstitusi dan jenis Putusan di MK
serta Kekuatan Putusan Mahkamah Konstitusi (minggu 15)

7. Mahasiswa Mampu menjelaskan Asas-Asas dan Proses Hukum Acara di Mahkamah Konstitusi
(minggu 11-14)

6. Mahasiswa Mampu menjelaskan Kewenangan MK dan perbandingan dengan MK di negara Lain

(minggu ke 10)

5. Mahasiswa mampu menjelaskann Sejarah berdirinya Mahkamah Konstitusi di Indonesia (Minggu Ke 9)

UJIAN TENGAH SEMESTER (MINGGU KE 8)

3. Mahasiswamenjelaskan Pembentukan dan perkembangan

Konstitusi di Indonesia (Minggu ke 5- 6) 4. Mahasiswa Mampu menjelaskan supremasi konstitusi, dan
perlindungan hak-hak konstitusional warga negara. (Minggu Ke 7)

1. Mahasiswa mampu menjelaskan tentang Pengertian, Sejarah,

2. Mahasiswa mampu menjelaskan nilai dan bentuk konstitusi Sumber Konstitusi (minggu ke 1-2)
(minggu ke 3-4)

Gambar : Analisis Instruksional mata kuliah Hukum Konstitusi dan Acara Mahkamah Konstitusi
(Sub-CPMK yang terdapat pada setiap kotak pada gambar diatas ditulis kembali pada kolom
kemampuan akhir yang diharapkan pada contoh format RPS)

2
 Bobot
Mg Ke- Kemampuan Akhir yang Pengalaman Belajar Kriteria dan
Materi/ Bahan Kajian Metode Pembelajaran Waktu Nilai
diharapkan (Sub-CPMK) Mahasiswa Indikator Penilaian
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 dan Mahasiswa mampu 1. Pengertian konstitusi 1.Kuliah dan diskusi 2 x 100 Tugas 1: menyusun ringkasan Indikator: ketepatan 10%
2 menjelaskan tentang menurut para ahli menit (2x60mt) menjelaskan
Pengertian, Sejarah, Sumber 2. Sejarah konstitusi 2. Presentasi pengetahuan
Konstitusi yang ada di dunia; Tugas 2 : melakukan kajian
3. Sumber konstitusi di historis tentang konstitusi Kriteria penilaian:
beberapa dunia (2x60 mt) ketepatan
&penguasaan,

Penilaian bentuk
non-test :tulisan
makalah dan presentasi
3 dan Mahasiswa mampu 1. Nilai-nilai konstitusi 1.Kuliah dan diskusi 2 x 100 Tugas 3: mengkaji dan Indikator:ketepatan 10%
4 menjelaskan nilai dan bentuk- 2. Sifat norma konstitusi menit mensarikan nilai-nilai sistematika dan
bentuk konstitusi 3. Bentuk-bentuk 2. Presentasi konstitusi. mensarikan nilai-nilai
konstitusi yang (2x60 mt) dan sifat norma serta
berlaku saat ini; bentuk konstitusi
Tugas 4: merumuskan
masalah (2x60mt) Kriteria penilaian:
ketepatan, kesesuaian,
dan sistematika

Penialian bentuk non

test: membuat
essai/kajian dan paper
5 dan Mahasiswa mampu 1. Sejarah pembentukan Kuliah dan diskusi 2x50 Tugas 5 : studi kasus Indikator: ketepatan 10%
6 menjelaskan Pembentukan Konstitusi di Indonesia menit Berbagai Klasifikasi menjelaskan
dan perkembangan Konstitusi 2. Sejarah Pembentukan Koperasi (2x60 menit) pembentukan dan
di Indonesia UUD 1945 perkembangan
3. Lembaga Pembentuk UUD konstitusi di Indonesia
1945
4. UUD 1945 Sebagai Kriteria penilaian:
Konstitusi Indonesia ketepatan dan
sistematika
3
 5. Perkembangan
6 dan Mahasiswa Mampu
7 menjelaskan supremasi
konstitusi, dan perlindungan
hak-hak konstitusional warga
negara.
8 Evaluasi Tengah Semester
9. Mahasiswa mampu
menjelaskann Sejarah
berdirinya Mahkamah
Konstitusi di Indonesia
Konstitusi/UUD 1945 Penilaian bentuk
Indonesia non-test : penyusunan
a. Periode 1945-1949 RESUME.
b. Periode 1949-1950
c. Periode 1950-1959
d. Periode 1959-1999
e. Periode 1999-
sekarang
1. Rule of law / Negara 1.Kuliah dan diskusi 2x50 Tugas 6: melakukan kajian Indikator: ketepatan 20%
Hukum; dalam kelompok menit dan analisis kasus Dalam
2. Supremasi Konstitusi kecil pelanggaran hak mengklasifikasikan
dalam negara hukum 2. Presentasi hasil 2x50 konstitusional warga negara kasus-kasus
3. Hak-hak rumusan dan metode menit di Indonesia (2x60 mt) pelanggaran hak
konstitusional warga penelitian konstitusional WNI
negara dalam
konstitusi; Kriteria penilaian :
4. Perlidungan terhadap Ketepatan dan
hak konstitusional kesesuaian dengan
aturan
Penilaian : bentuk
non test : presentasi
kelompok
0%
1. Sejarah terbentuknya Kuliah dan diskusi 2 x 50 Tugas 7: melakukan kajian Indikator: ketepatan 5%
Mahkamah Konstitusi menit kepustakaan dan resume menjelaskan kedudukan
di Indonesia; terhadap kedudukan MK di di dan kewenangan MK
2. Kedudukan dan Indonesia (2x60 menit)
pengaturan hukum Kriteria penilaian :
Mahkamah Konstitusi ketepatan meringkas
di Indonesia dan menjelaskan
3. Kewenangan
Mahkamah Konstitusi Penilaian: bentuk
non-test: ringkasan
hasil rujukan
4
10 Mahasiswa Mampu 1. Perbandingan sistem Kuliah dan diskusi 2 x 50 Tugas 8: Membuat Indikator: ketepatan 10%
menjelaskan Kewenangan hukum kelompok kolaboratif menit perbandingan kedudukan dan sistematika
MK dan perbandingan dengan 2. Perkembangan kewenangan MK di Indonesia
MK di negara Lain kewenangan dengan beberapa negara : Kriteria penilaian:
Mahkamah Konstitusi (2x60 menit) Ketepatan validitas
3. Perbandingan
kedudukan dan Penilaian : bentuk non
kewewnangan MK di test : presentasi
Indonesia dengan kelompok
Jerman, Korea Selatan,
Philipina, dan
Malaysia

11 Mahasiswa Mampu 1. Asas-asas dalam Kerja kelompok 2 x 100 Tugas 9: Indikator: 20%
dan menjelaskan Asas-Asas dan hukum acara MK; kolaboratif dan diskusi menit a. Melakukan kajjian ketajaman analisis
14 Proses Hukum Acara di 2. Sumber Hukum Acara kelompok terhadap putusan MK Regulasi UKM
Mahkamah Konstitusi MK terhadap perkara
3. Hukum Acara pengujian Undang- Kriteria penilaian:
Pengujian UU Undang dilakukan Ketepatan, kesesuaian
terhadap UUD 1945 secara kelompok; dengan materi
baik pengujian formil b. Melakukan kajian
maupun materil; terhadap putusan MK Penilaian : bentuk
4. Hukum Acara terhadap hasil pemilu non-test: presentasi
Memutus Sengketa dan pemilihan kepala mandiri dan kelompok
Kewenangan daerah yang
Konstitusional dilakukan secara
Lembaga Negara; personal;
5. Hukum Acara c. Melakukan simulasi
Pembubaran Partai persidangan di MK
Politik dari dengan membentuk
permohonan pemohon TIM kelompok
hingga akibat hukum 2 (2x60 menit)
dari putusan MK ini;
6. Hukum Acara
Perselisihan Hasil
Pemilihan Umum;
7. Hukum Acara
Memutus pendapat
5
 DPR dalam Proses
Pemberhentian
Presiden dan/atau
Wakil Presiden dalam
Masa Jabatannya.
8. Aspek-aspek hukum
acara di Mahkamah:
a. Permohonan;
b. Pendaftaran
Permohonan
dan
penjadwalan
sidang;
c. permohonan
online;
d. penggabungan
perkara;
e. Beban
Pembuktian
dan Alat Bukti
f. Jenis dan sifat
persidangan
g. Persidangan
jarak jauh
h. putusan
i. tata cara dan
tertip
persidangan

Mahasiswa Mampu 1. Penafsiran Hukum; Kuliah, diskusi dan 2 x 100 Tugas 10 : mempresentasikan Indikator: ketepatan 15%
15 menjelaskan Penafsiran 2. Penafsiran sebagai kerja mandiri menit secara mandiri sistematika
Hakim di Mahkamah Metode Penemuan 2 (2x60 menit)
Konstitusi dan jenis Putusan di Hukum Kriteria penilaian :
MK serta Kekuatan Putusan 3. Jenis-Jenis Putusan Ketepatan, konsistensi
Mahkamah Konstitusi MK dan kerapian
(minggu 15) 4. Kekuatan Hukum presentasel
Putusan MK

6
 Penilaian : bentuk
non-test: presentasi
mandiri

16 Evaluasi Akhir Semester 0%

Referensi:
1. Abdul Muktie Fadjar, Hukum Konstitusi dan Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Sekretariat Jenderal dan Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi RI, 2006.
2. C.F. Strong, Modern Constitutions, London, Sidgwick & Jackson Limited, 1952.
3. Hans Kelsen, Pure Theory of Law (translated by Max Knight), Second Edition, University of California Press, 1970
4. Fatmawati, Hak Menguji (Toetsingsrecht) yang Dimiliki oleh Hakim dalam Pengujian UU, Jakarta: PT RadjaGrafindo, 2005
5. Jimly Asshiddiqie dan Mustafa Fakhri, Mahkamah Konstitusi: Kompilasi Ketentuan Konstitusi Undang-Undang dan Peraturan di 78 Negara, Jakarta: PSHTN FH UI
dan APHTN-HAN Indonesia, 2003
6. Jimly Asshiddiqie, Hukum Acara Pengujian Undang-Undang, Jakarta: Sekretariat Jenderal dan Kepaniteraan MK, 2005.
7. Jimly Asshiddiqie, Model-Model Pengujian Konstitusional di Berbagai Negara, Jakarta: Konpress, 2005
8. Jimly Asshiddiqie, Perkembangan dan Konsolidasi Lembaga Negara Pasca Reformasi, Jakarta: Sekretariat Jenderal dan Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi RI, 2006
9. Jimly Asshiddiqie, Pokok-Pokok Hukum Tata Negara Indonesia, Jakarta: P.T. Bhuana Ilmu Populer, 2007
10. Jimly Asshiddiqie, Sengketa Kewenangan AntarLembaga Negara, Jakarta : Penerbit Konstitusi Press, 2005
11. Maruarar Siahaan, Hukum Acara Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia, (Jakarta: Sekretariat Jenderal dan Kepaniteraan MK RI, 2006
12. Maruarar Siahan, Prosedur Dan Sistim Perubahan Konstitusi, Alumni, Bandung, Cetakan Keempat, 1987.
13. Muhammad Yamin, Naskah Persiapan Undang-Undang Dasar 1945, Jilid I, Jakarta: Yayasan Prapanca, 1959
14. Sudikno Mertokusumo, dan A. Pitlo, Bab-bab Tentang Penemuan Hukum, Citra Aditya Bakti, Cetakan Pertama, 1993
15. Tim Penyusun Hukum Acara Mahkamah Konstitusi, Hukum Acara Mahkamah Konstitusi,Jakarta; Sekretariat Jenderal dan Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi, 2010
16. Ikhsan Rosyada Parluhutan Daulay,Mahkamah Konstitusi Memahami Keberadaannya Dalam sistem Ketata Negaraan Republik Indonesia, Jakarta, PT, Rineka Cipta,
2006.
17. Undang-Undang No. 24 Tahun 2003 Tentang Mahkamah Konstitusi jo Undang-Undang No. 8 Tahun 2011 Tentang Perubahan Pertama Undang-Undang No. 24 Tahun
2003 Tentang Mahkamah Konstitusi.

Catatan :
1. Capaian Pembelajaran Lulusan PRODI (CPL-PRODI) adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap lulusan PRODI yang merupakan internalisasi dari sikap (S), penguasaan
pengetahuan (PP), ketrampilan umum (KU) dan ketrampilan khusus (KK) sesuai dengan jenjang prodinya yang diperoleh melalui proses pembelajaran.
2. CP Mata kuliah (CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPL yang dibebankan pada mata kuliah, dan bersifat spesifik terhadap bahan kajian atau
materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
3. Kemampuan akhir yang diharapkan (Sub-CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPMK yang dapat diukur atau diamati dan merupakan kemampuan
akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran, dan bersifat spesifik terhadap materi pembelajaran mata kuliah tersebut (diambil dari setiap pertemuan pada bagan
analisis instruksional).