UNIVERSITAS SRIWIJAYA
FAKULTAS HUKUM
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
MATA KODE RUMPUN MK BOBOT SEMESTER Tgl Penyusunan
KULIAH (sks)
Ilmu Negara TF141361 Mata kuliah 3 1 10 Juni 2022
Pengantar
OTORISASI Dosen Pengembang RPS Koordinator Mata Kuliah Wakil Dekan I
1. Zulhidayat, S.H., M.H.
2. Dr. Irsan, S.H., M.Hum. Zulhidayat, S.H., M.H. Dr. Mada Apriandi Zuhir, S.H.
3. Dedeng, S.H., M.H. M.C.L
4. Alip D. Pratama, S.H., M.H.
Capaian CPL-PRODI
Pembelajaran (CP) S4 Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki nasionalisme sert
rasa tanggung jawab pada negara dan bangsa
P1 Menguasai konsep teoretik tentang Ciri, struktur, dan teori ilmu hukum, Sumber, asas/prinsip
dan norma hukum, Sistem atau tata hukum nasional Indonesia dan sejarah perkembangannya
KU1 Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis dan inovatif dalam kontek
pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan teknologi yang memperhatikan dan
menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang keahliannya.
KK2 Mampu merumuskan ide secara logis, kritis dan argumentatif di bidang hukum da
mengkomunikasikannya secara lisan dan/atau tertulis, khusus dalam lingkup masyaraka
akademik, sesuai dengan etika akademik
CP-MK
M1 Mahasiswa mampu memerinci pengertian dan sifat hakikat negara negara prinsip (S4, P1)
M2 Mahasiswa mampu membedakan bentuk negara, sistem pemerintahan, dan pola ketatanegaraan
(S4, P1, KU1, KK2)
M3 Mahasiswa mampu menguraikan kedaulatan dan dasar-dasar pembenaran hukum negara dan
legitimasi negara
M3 Mahasiswa mampu memerinci konsepsi tentang wilayah negara dan dasar-dasa
kewarganegaraan (S4, P1, KU1, KK2)
M4 Mahasiswa mampu memerinci konsepsi pemisahan kekuasaan di negara-negara modern(S4
P1, KU1, KK2)
M5 Mahasiswa mampu memerinci dan mengklasifikasi konstitusi (S4, P1, KU1, KK2)
M6 Mahasiswa mampu memerinci pola hubungan dan kerjasama antar negara (S4, P1, KU1, KK2)
Deskripsi Singkat MK Dalam mata kuliah Ilmu Negara, mahasiswa belajar tentang Konsep dasar: sifat hakikat negara, Teor
Pembentukan dan Keruntuhan Negara, Teori Unsur Negara, Teori Kedaulatan dan Legitimasi Negara
Teori Bentuk Negara, Sistem Pemerintahan, dan Pola Ketatanegaraan, Teori Konstitusi Negara, dan
Hubungan Antar Negara.
Materi Pembelajaran/ 1. Pengertian dan sifat hakikat negara
Pokok Bahasan 2. Teori Terbentuk dan Runtuhnya negara
3. Teori Bentuk negara; bentuk negara dan susunan negara, sistem pemerintahan negara, dan pola
ketatanegaraan
4. Teori Unsur Negara: Pemerintahan, Wilayah negara: laut,darat ,dan udara, Warga Negara; cara
mendapatkan kewarganegaraan, status warga negara (HAM), diaspora
5. Teori Kedaulatan dan Legitimasi negara
6. Konstitusi Negara; tujuan negara, konsep negara hukum, konsep konstitusionalisme: distribusi dan
separasi kekuasaan, bentuk konstitusi, perubahan konstitusi
7. Teori Pemisahan dan Pembagian Kekuasaan
8. Teori perwakilan
9. Hubungan antar negara;
Pustaka Utama:
1. Abu Daud Busroh, 1990, Ilmu Negara, Jakarta: Bumi Aksara
Pendukung:
1. Amzulian Rifai, 2010, Teori Hakikat Negara, Malang: Tunggal Mandiri Publishing
2. Arif Budiman, 1996, Teori Negara, Kekuasaan dan Ideologi, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama
3. Deddy Ismatullah dan Asep A. Sahid Gatara, 2007, Ilmu Negara dalam Multi Perspektif Kekuasaan
Masyarakat, dan Agama, Bandung: Pustaka Setia
4. Djokosutono, 1982, Ilmu Negara, Jakarta: Ghalia Indonesia
5. MacIver, 1982, The Modern State, New York: Oxford University Press
6. Miriam Budiardjo, 2008, Dasar-Dasar Ilmu Politik, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama
7. Moh. Koesnardi dan Bintan R. Saragih, 2000, Ilmu Negara, Jakarta: Gaya Media Pratama
8. Munir Fuady, 2009, Teori Negara Hukum Modern (Rechstaat), Bandung: Refika Aditama
9. Ni’matul Huda, 2010, Ilmu Negara, Jakarta: Rajawali Pers
10. Padmo Wahjono, 1999, Ilmu Negara, Jakarta: Ind-Hill-Co
Media Pembelajaran Perangkat Lunak: Perangkat Keras:
Power Point LCD dan Proyektor
Team Teaching Zulhidayat, S.H., M.H., Dr. Irsan, S.H., M.Hum., Dedeng, S.H., M.H.
Mata Kuliah Syarat -
9,10 6. Mahasiswa mampu Ketepatan memerinci Kriteria: *Kuliah & Diskusi Konsep dasar konstitusi 10
memerinci konsep dasar konsep konstitusionalisme; Ketepatan [TM: [(2x(3x50’)]
konstitusi Ketepatan memerinci non-test: *Tugas-3:
nomenklatur Konstitusi; . mengidentifikasi
Ketepatan memerinci UUD NRI 1945
kalisifikasi konstitusi
Ketepatan memerinci
fungsi konstitusi;
Ketepatan memerinci isi
konstitusi
11 7. Mahasiswa mampu Ketepatan memerinci Kriteria: *Kuliah & Diskusi Teori Negara Hukum 10
memerinci konsep negara perkembangan konsep Ketepatan [TM: [(1x(3x50’)]
hukum negara hukum; non-test: *Tugas-3:
Ketepatan memerinci mengidentifikasi
unsur-unsur negara sistem
hukum; pemerintahan dan
Implementasi Konsep pola ketatanegaraan
Negara Hukum Indonesia
12 8. Mahasiswa mampu Ketepatan memerinci Kriteria: *Kuliah & Diskusi Teori-teori pembagian dan 10
memerinci teori pembagian konsep pemisahan Ketepatan, dan [TM: [(1x(3x50’)] pemisahan kekuasaan,
dan pemisahan kekuaasaan kekuasaan menurut Jhon ketajaman *Tugas-3: dinamika perkembangan
Locke menganalisis kosnptual pembagian dan
Ketepatan memerinci Bentuk non-test: pemisahan kekuasaan dalam
konsep pemisahan praktik
kekuasaan menurut
Montesquieu
Ketepatan memerinci
konsep pembagian
kekuasaan
Kemampuan memerinci
dinamika pemisahan dan
pembagian kekuasaan
dalam praktik.
13,14 9. Mahasiswa mampu Ketepatan memerinci Kriteria: *Kuliah & Diskusi Teori perwakilan dalam 10
memerinci teori perwakilan esensi perwakilan dalam Ketepatan, dan [TM: [(2x(3x50’)] sistem demokrasi, jenis-jenis
sistem demokrasi ketajaman *Tugas-3: perwakilan, esensi lembaga
Ketepatan memerinci menganalisis perwakilan, struktur lembaga
jenis-jenis perwakilan Bentuk non-test: perwakilan, partai politik,
Ketepatan dan sistem pemilu
mengindetifikasi
lembaga-lembaga
perwakilan
Partai politik
Sistem pemilu
15 10.Mahasiswa mampu Ketepatan memerinci pola Kriteria: *Kuliah & Diskusi Pola hubungan antar negara, 10
memerinci teori hubungan hubungan antar negara Ketepatan dan [TM: [(1x(3x50’)] jenis-jenis kerjasama antar
antar negara Ketepatan memerinci jenis analisis *Tugas-3: negara, organisasi-organisasi
kerjasama antar negara Bentuk non-test: internasional
Ketepatan memerinci
hubungan negara dengan
organisasi-organisasi
internasional
Catatan:
1. TM: Tatap Muka, BT: Belajar Terstruktur; BM: Belajar Mandiri
2. TM: 2x(3x50’)] dibaca kuliah Tatap Muka 2 kali (minggu) x 3 sks x 50 menit = 300 menit (5 jam)