Analisis Framing Robert Etman

Pendahuluan

Diera perkembangan teknologi saat ini, Informasi-informasi tidak hanya dapat ditemukan dan dilihat
dalam media cetak maupun media televisi saja. Kita dapat temukan dimedia yang paling baru saat ini
yaitu media online.

Ada banyak Pelopor media online situs berita diindonesia yang dapat kita temukan, beberapa
diantaranya vivanews.co.id, detiknews.com, kompas.com, okezone.com, cnbcindonesia.com dan
situs berita lainnya. Dalam pemberitaan realitas yang ada di media, tidak hanya media konvensional
yang terlibat namun juga media online. Seperti halnya dengan CNBCIndonesia.com dan
tribunnews.com yang sama sama memberikan informasi aktual dan penting kepada khalayak.
Informasi penting yang akhir akhir ini menjadi topik utama adalah konflik mengenai Pemindahan IKN
Baru kekalimantan.

Wacana pemindahan ibu kota negara ternyata bukan gagasan semata. Presiden Joko Widodo
(Jokowi) telah resmi mengumumkan bahwa Kalimantan Timur menjadi wilayah tujuan pemindahan
tersebut.

METODOLOGI PENELITIAN

Metode penelitian merupakan salah satu faktor yang cukup penting dalam melakukan suatu
penelitian, karena pada dasarnya metode penelitian merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan
data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Dalam penelitian ini, model analisis framing yang
digunakan adalah model framing dari Robert Entman. Dalam framing Entman konsep yang paling
mendasar adalah merujuk pada bagaimana memberikan definisi, penjelasan, evaluasi dan
rekomendasi dalam suatu wacana untuk menekankan kerangka berpikir tertentu terhadap peristiwa
yang ada.

Sifat penelitian ini adalah deskriptif dan kualitatif, bertujuan untuk mendeskripsikan secara
sistematis, faktual dan akurat tentang berita Pemindahan IKN Baru Kekalimantab di media online
CNBCIndonesia.com dan Tribunnews.com. Unit analisis dalam penelitian ini adalah teks headline
pada laporan Pemindahan IKN Baru. Peneliti menggunakan sumber data dari headline berita di
Trinunnews.com dan CNBCIndonesia. Dalam penelitian ini peneliti mendapatkan berita tentang
Pemindahan IKN Baru Kekalimantan pada Januari 2022.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Dengan adanya pemindahan IKN Baru kekalimantan menimbulkan perdebatan pasalnya Kalimantan
Timur berada dalam zona pertahanan banyak negara.

Dalam membingkai berita baik portal media Tribunnews.com dan detik.com Perbedaan terlihat pada
cara penyusunan dan penekanan judul berita yang diangkat penulis berita. Jika dilihat dari
CNBCindonesia.com beritanya cenderung menunjukan ancaman ancaman yang akan terjadi jika IKN
dipindahkan kewilayah Kalimantan.

Berita itu dapat terlihat pada teks berita yang disajikan oleh portal CNBCindonesia.com dengan Judul
“Bukan Perang Terbuka, Ini Ancaman Serius RI di Ibu Kota Baru” Portal ini membingkai pemberitaan
mengenai letak strategis wilayah Kalimantan yang menjadi wilayah perbatasan pertahanan
keamanan beberapa negara tetangga yang akan menjadi ancaman bagi keamanan negara indonesia
Berita itu dapat terlihat pada teks berita yang disajikan oleh portal Tribunnews.com dengan Judul
“Jangan Ada Persoalan Geostrategi pada Pemindahan Ibu Kota Negara” Portal ini membingkai
pemberitaan ini mengenai antisipasi antisipasi yang perlu dilakukan untuk menghindari terjadinya
konfik antar negara dan melakukan tinjauan strategi geostrategi.

KESIMPULAN

Penelitian dengan judul “Analisis Framming Pada Pemberitaan Pemindahan IKN Baru Kekalimantan”

CNBCIndonesia.com lebih menekankan ancaman ancaman yang akan dihadapi sistem pertahanan
dan keamanan indonesia karena wilayah Kalimantan timur verada dalam zona pertahanan banyak

Sedangkan pada Tribunnews.com, isi berita maupun judul pada berita lebih mudah dipahami dan
memiliki kesan yang simpatik untuk menghindari terjadinya konflik antar negara.

Analisis Semiotika pada “Blue Print Ibu Kota Baru di Kalimantan”

Objek Representasi Interpretasi

Burung Garuda Mencerminkan bahwa Indonesia adalah bangsa yang
besar dan negara yang kuat
Bagunan Tinggi Patung Mencerminkan Indonesia yang maju
Taman Hijau Pepohonan Mencerminkan kesejukan dan ketenangan
Warna Gedung Putih Bagunan Gambaran Gudung putih indonesia dijakarta

Penelitian ini menggunakan, metode kualitatif berupa análisis semiotika terhadap Gambar Ibukota
Baru Di kalimantan, metodologi ini berasal dari pendekatan interpretif

(subjektif). Semiotika melibatkan ide dasar Segitiga Makna (Konsep Triadik) yang menegaskan bahwa
arti muncul dari hubungan di antara tiga hal: benda (objek), manusia (penafsir)

dan tanda

Perbedaan analisis framing Murray Edelman dan Robert N. Entman

Framing Murray Edelman ada 2 cara melihat / menganalisis bagaimana framing pemberitaan.

Karegorisasi adalah cara untuk mengelompokkan informasi pada masalah tertentu.

Rubrikasi adalah pengelompokan informasi pada masalah tertentu sesuai dengan scope atau luas
pengaruhnya.

Framing Robert N. Entman dapat dilihat dari 2 cara

Seleksi pemilihan fakta yang dianggap paling penting dan mengabaikan fakta yang kurang penting

Penonjolan adalah menceritakan suatu peristiwa yang didalamnya terkandung 5W1H

Persamaan analisis framing Murray Edelman dan Robert N. Entman

Memberikan ruang kepada beberapa isu atau masalah tertentu, untuk terus menerus di up dan dan
diberitakan.