Anda di halaman 1dari 17

BAB 5

OPERASI DASAR KOMPUTER

A. Prosedur Menyalakan Laptop / Komputer


1. Komputer
a. Pastikan terlebih dahulu semua perangkat keras pada komputer sudah terhubung satu sama lain.
b. Hubungkan kabel power komputer ke kontak listrik

Gambar 1.1 Kabel power komputer dihubungkan ke kontak listrik

c. Aktifkan tombol power pada CPU dan aktifkan monitor komputer

Gambar 1.2 Aktifkan tombol power pada CPUAktifkan monitor komputer


d. Tunggu proses booting selesai

Gambar 1.3 Proses booting komputer

AR
e. Muncul tampilan desktop

Gambar 1.4 Tampilan desktop komputer


2. Laptop
a. Menekan tombol power pada keyboard dekat layar atau bagian pinggir laptop

Gambar 1.5 Menekan tombol power pada keyboard dekat layar / bagian pinggir laptop
b. Tunggu proses booting selesai

Gambar 1.6 Proses booting komputer

AR
c. Muncul tampilan desktop

Gambar 1.7 Tampilan desktop pada Laptop


B. Prosedur Mematikan Komputer
a. Klik tombol start yang berada di pojok kiri bawah pada garis taskbar

Gambar 1.8 Lokasi tombol start


b. Muncul tampilan menu start seperti dibawah ini

Gambar 1.9 Tampilan menu pada start

AR
c. Pilih menu power pada menu start

Gambar 1.10 Pilih menu power


d. Kemudian pilihlah menu shut down

Gambar 1.11 Pilih menu shut down

Maka, komputer akan mati. Untuk menu sleep pada gambar diatas berfungsi untuk mematikan layar, CPU, dan
hampir semua mesin, namun tetap menyimpan data yang terdapat pad RAM. Jadi sebenarnya komputer tidak benar-benar
mati. Beberapa komponen pada komputer masih berfungsi (menyala). aplikasi-aplikasi yang tadinya belum ditutup masih
tetap terbuka. Hasil ketikan, editan foto, video, dan sebagainya tidak hilang meskipun belum tersimpan ke dalam folder.

Shut down adalah mematikan komputer dan laptop. men-shut down saat beberapa aplikasi masih terbuka, secara
otomatis akan menutupnya. Hasil kerjaan seperti ketikan, editan foto, dan sebagainya yang belum tersimpan ke folder
kemungkinan besar hilang. Restart adalah proses di mana komputer dimatikam dan kemudian menyala kembali tanpa perlu
memencet tombol power. Berdasarkan kinerjanya seperti ini, restart sangat cocok digunakan setelah instal aplikasi baru,
update driver, dan sebagainya yang biasanya butuh di-restart agar efeknya terasa.

AR
C. Operasi Dasar pada Sistem Operasi Win 10
1. Mengenal tampilan desktop
Istilah desktop digunakan untuk menyebut tampilan awal layar monitor sebelum pengguna membuka aplikasi-
aplikasi lain.

Gambar 1.12 Tampilan dekstop

Pada tampilan desktop komputer/laptop, ada beberapa bagian yang perlu diketahui oleh pengguna yaitu sebagai
berikut :
a. Tombol start : berfungsi untuk membuka aplikasi komputer
b. Taskbar : berfungsi menampilkan beberapa ikon serta aplikasi komputer/laptop yang sedang aktif
pada layar monitor.
c. Ikon : jika pengguna melakukan double klik pada ikon maka aplikasi tersebut akan terbuka.
d. Wallpaper : gambar latar belakang (background) dari tampilan Windows ketika pertama diaktifkan.

2. Control Panel
Pengaturan di control panel ini bisa untuk manajemen perangkat keras, contohnya keyboard, mouse, maupun printer.
Selain itu, juga dapat untuk mengatur software, seperti membuat pengaturan tanggal, manajemen pengguna dan lainnya.
a. Cara membuka control panel
Ada beberapa cara dalam membukanya, seperti pada daftar di bawah ini :
1. Menggunakan fitur RUN
Fitur Run berfungsi dalam membuka program ketika akan mengoperasikannya, termasuk control panel. Berikut
ini merupakan cara membuka control panel dengan fungsi keyboard.
Cara membuka control panel Windows 10 lewat RUN :
a. Tekan Windows + R pada keyboard
b. Ketikan control panel pada kotak tersedia
c. Klik pada tombol OK

AR
b. Akses melalui pencarian
Windows 10 dilengkapi adanya kolom pencarian, sehingga memudahkan menemukan berbagai fitur tersedia.
Termasuk fitur settings. Namun, jika ingin melakukan pengaturan dengan control panel, dapat menemukannya melalui
fitur search. Langkah membuka control panel di toolbar Windows.
1. Tekan ikon kaca pembesar pada pojok kiri bawah layar

Gambar 1.13 Icon Search

2. Ketikkan control panel pada kolom pencarian

Gambar 1.14 control panel pada pencarian

3. Klik pada control panel yang ada di hasil pencarian, agar bisa membuka program ini

Gambar 1.15 Tampilan control panel

AR
D. Mengubah Tampilan Layar Monitor/Dekstop
1. Mengganti Wallpaper
Wallpaper merupakan sebuah tampilan latar belakang di bagian desktop yang memiliki gambar dan variasi
beragam. Mulai dari sebuah gambar dari Windows, gambar di penyimpanan laptop, slide show, hingga warna-warna
polos. Untuk mengubah wallpaper pada desktop terdapat beberapa cara yaitu :
a. Cara Pertama : Klik kanan pada layar desktop lalu pilih “Personalize”

Gambar 1.16 Tampilan klik kanan pada layar desktop


b. Menu Background akan terbuka. Pilih jenis Wallpaper yang pengguna inginkan pada pilihan Picture, Solid
Color atau Slideshow.

Gambar 1.17 Tampilan settings untuk mengganti wallpaper


c. Tersedia beberapa opsi dari Windows untuk pilihan Wallpaper, namun kamu juga bisa memilih sesuai keinginan
dengan klik “Browse.”
d. Pilih Gambar lalu klik Save dan selesai.

AR
e. Cara kedua : Pilihlah gambar yang ingin dijadikan wallpaper desktop, kemudian klik kanan pada gambar. Lalu
pilih set as desktop background.

Gambar 1.18 Tampilan ketika mengklik kanan gambar


f. Cara ketiga : Klik 2x pada gambar yang ingin dijadikan wallpaper desktop
g. Setelah itu gambar akan tampil seperti dibawah ini.

Gambar 1.19 Tampilan gambar telah terbuka


h. Klik kiri pada titik tiga yang terdapat di pojok kanan kemudian pilih “set as” lalu pilihlah “Set as background”

Gambar 1.20 Tampilan pop up menu set as

AR
i. Maka gambar akan tampil sebagai background desktop pengguna

Gambar 1.21 Tampilan background yang berhasil diganti

2. Mengganti tema laptop


a. Klik kanan pada desktop lalu pilih “Personalize”

Gambar 1.22 Tampilan klik kanan pada layar desktop


b. Pilih menu “colors”

Gambar 1.23 Tampilan menu colors

AR
c. Untuk mengubah tema gelap ke terang pilihlah menu “chose your color” kemudian pilihlah “light”

Gambar 1.24 Tampilan menu chose your color

d. Tampilan ketika pengguna telah berhasil mengubah tema desktop dari dark ke light

Gambar 1.25 Tampilan tema desktop telah berhasil di ubah

E. Membuka Program Windows Explorer


Data maupun program-program aplikasi komputer disimpan dalam bentuk file. Apa yang dimaksud file?. Jika
pengguna menulis di komputer maka hasilnya akan disimpan sebagai file. File adalah unit terkecil penyimpanan data pada
komputer.
File-file akan disimpan berdasarkan kategorinya. Hal ini bertujuan untuk memudahkan dalam pencarian. File-file
sebaiknya dikelompokkan berdasarkan kriteria tertentu. Kumpulan dari file-file yang dikelompokkan disebut folder. File
dan folder harus diberi nama. Penamaan keduanya harus jelas agar pengguna tidak bingung ketika mencarinya.
1. Membuka Jendela Windows Eksplorer
Ada beberapa cara untuk membuka jendela windows explorer

AR
a. Cara Pertama : Klik kanan pada tombol start sehingga muncul tampilan seperti dibawah ini. Kemudian klik
file explorer.

Gambar 1.16 Tampilan menu dari tombol start


b. Cara kedua : dengan menekan tombol windows + e
c. Kedua cara tersebut akan langsung membuka jendela windows explorer

Gambar 1.17 Tampilan Jendela Windows Explorer

2. Mengenali bagian-bagian Windows Explorer


Pengguna akan melihat beberapa folder dan file pada windows explorer.

AR
Gambar 1.18 Tampilan folder pada komputer / laptop
Gambar diatas merupakan ikon folder, dan merupakan tampilan dari beberap folder yang terdapat pada sebuah
komputer/ laptop. Jika pengguna ingin melihat isi dari folder maka double klik pada folder tersebut atau dengan
mengklik kanan lalu pilih open.

Gambar 1.19 Tampilan ketika mengklik kanan pada sebuah folder

3. Membuat folder baru


a. Cara pertama
1. Bukalah terlebih dahulu windows explorer, ikuti Langkah-langkah yang telah dijelaskan sebelumnya.
Pilihlah di mana folder baru akan di dempatkan. Misalnya folder baru dimasukkan ke dalam folder picture
maka klik folder picture. Lalu, pilih ikon New Folder. Kemudian klik “new folder”

Gambar 1.20 Tampilan membuat folder baru


2. Selanjutnya, muncul folder baru dengan nama new folder

Gambar 1.21 Folder baru

AR
b. Cara kedua
1. Klik folder di mana folder baru akan ditempatkan. Misalkan pada folder picture. Selanjutnya, klik kanan
pada jendela windows explorer sebelah kanan sehingga muncul tampilan pop up menu. Pilih menu
kemudian folder.

Gambar 1.23 Membuat folder baru dengan klik kanan


2. Selanjutnya akan muncul tampilan “new folder”

Gambar 1.24 Folder baru selesai dibuat

c. Cara ketiga
1. Untuk membuat folder baru menggunakan pintasan keyboard, tekan tombol keyboard CTRL + SHIFT +
N secara bersamaan. Maka folder akan otomatis terbuat.

Gambar 1.25 Folder baru telah selesai dibuat

AR
4. Menyalin (copy) file/folder
Sebuah file atau folder dapat dibuat salinannya sehingga terdapat lebih dari satu file/folder yang isinya sama
persis.Langkah-langkah untuk menyalin folder yang ingin disalin. Terdapat du acara :
a. Cara pertama, klik kanan folder yang ingin disalin, misalkan folder screenshoots sehingga muncul pop up

menu. Pilih menu Copy.


Gambar 1.26 Memilih folder yang akan disalin
b. Tentukan dimana folder hasil Salinan akan ditempatkan, misalkan di folder Music. Klik kanan pada touchpad/
mouse, maka akan muncul pop up menu seperti dibawah ini. Pilih menu Paste.

Gambar 1.27 Mengaktifkan menu Paste

AR
c. Selanjutnya, akan muncul folder baru dengan nama screenshoots

Gambar 1.28 Folder hasil salinan


d. Cara kedua, pilih folder yang ingin disalin kemudian tekan CTRL + C pada keyboard. Kemudian pilihlah
tempat untuk menyalin folder tersebut dan tekan CTRL + V.

5. Melihat Properti File/Folder


Sebuah folder memiliki atribut-atribut tertentu yang mengandung informasi-informasi yang terkait dengan
file/folder tersebut. Atribut-atribut file/folder tersebut disebut properti. Properti mengandung beberapa informasi, antara
lain informasi tentang kapan file/folder dibuat, berapa ukurannya dan berapa banyak file yang ada dalam folder tersebut.
Jika ingin mengetahui properti sebuah file maka klik kanan pada mouse/touchpad pada file tersebut sehingga
muncul tampilan pop up menu. Pilih menu “Properties”.

Gambar 1.29 Mengaktifkan property file/folder

AR
Selanjutnya akan tampil seperti gambar dibawah ini :

Gambar 1.30 Properti File


Ada beberapa informasi yang dapat diketahui dari properti file yaitu sebagai berikut :
a. Nama file
b. Tipe file yang menunjukan jenis ekstensi file
c. Aplikasi apa yang dapat digunakan untuk membuka file tersebut
d. Lokasi dimana file tersebut disimpan
e. Ukuran/besar file yang dinyatakan dalam Byte
f. Tanggal dan waktu pembuatan file tersebut
g. Tanggal dan waktu terakhir kali file tersebut diubah/dimodifikasi
h. Tanggal dan waktu terakhir kali file tersebut diakses/dibuka.
Jika ingin menutup jendela property, tekan tombol OK.

6. Mengubah nama Folder/File


Nama sebuah folder/file dapat diubah. Bagaiman caranya?
a. Klik kanan tombol mouse/touchpad pada file yang akan diganti Namanya sehingga muncul tampilan pop up
menu. Pilih menu Rename.

Gambar 1.31 Mengubah nama file


AR
b. Nama file akan berubah menjadi diblok warna

Gambar 1.32 File yang akan diubah Namanya


c. Ketikkan nama file yang baru, lalu klik mouse/touchpad disembarang tempat atau tekan Enter. Sekrang nama
file telah berubah.

Gambar 1.33 Nama file telah diubah

AR

Anda mungkin juga menyukai