PRAKTEK KERJA INDUSTRI

DI PT. RAMAYANA LESTARI SENTOSA, Tbk

PERIODE 03 FEBRUARI - 01 MEI 2022

Disusun Oleh :
Indah novania adhana
Kikan Az-Zahra
M.Zaid hafiz purnomo
Ibnu mulya
Karlina
M.ilham ramadhani
Muhammad aldi
Gilang nova rizki
Imam dimas darmawan
Muhammad akbar alfarizi

BISNIS DARING DAN PEMASARAN

SMK ISLAMIYAH SERUA
TAHUN PELAJARAN 2021 – 2022
Jl. Raya Serua No. 23 Bojongsari – Depok (021) 7420065
 LEMBAR PENGESAHAN

Laporan Praktek Kerja Industri (Prakerin) ini diajukan oleh:

Nama : Gilang nova rizki
Kelas : XI BDP 1
NISN :
Program Studi : BISNIS DARING DAN PEMASARAN

Judul : Praktek Kerja Industri di PT. RAMAYANA

LESTARI
SENTOSA, Tbk
Periode 03 Februari – 01 Mei 2022

Telah disetujui dan diterima sebagai hasil praktek kerja industri di PT. Ramayana
Lestari Sentosa, Tbk, sebagai persyaratan mengikuti Ujian Sekolah dan Uji
Kompetensi Kejuruan.

Yang Mengesahkan,
Kepala Sekolah Pembimbing 1

(Nursalim, S.Pd.I) (Syahrul, SEI)

DUDI Pembimbing 2

(Sri Andayani) (Sodri saputra S.Pd)

Kaprodi
 (Ade Munawar L, M.Pd)
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur saya panjatkan ke hadirat Allah Subhanahu Wa Ta’ala, karena
atas berkat dan rahmat-Nya saya dapat menyelesaikan laporan praktek kerja ini.
Saya menyadari bahwa tanpa bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak
sangatlah sulit bagi saya untuk menyelesaikan laporan ini, oleh karena itu saya
mengucapkan terima kasih kepada:
(1) Bapak Syahrul, SEI dan Bapak Sodri saputra S.Pd selaku
pembimbing yang telah menyediakan waktu, tenaga, pikiran untuk
mengarahkan saya dalam penyusunan laporan ini.
(2) Bapak Ade Munawar Lutfi selaku Kepala Program Studi Bisnis
Daring dan Pemasaran atas kesempatan dan dukungan yang
diberikan untuk mengikuti program studi ini.
(3) Ibu Sri Andayani selaku Kepala HRD Ramayana Ciputat yang telah
memberikan kesempatan kepada saya untuk melaksanakan praktek
kerja industri.
(4) Orang tua dan keluarga saya yang telah memberikan bantuan
dukungan material dan moral.
(5) Sahabat yang telah banyak membantu saya dalam menyelesaikan
laporan praktek kerja imndustri ini.

Akhir kata, semoga Allah SWT membalas segala kebaikan semua pihak yang
telah membantu. Semoga laporan praktek kerja industry ini membawa manfaat
bagi pengembangan ilmu.

Depok, Juli
2022
Penulis
 5

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL

LEMBAR PENGESAHAN........................................................................ i

KATA PENGANTAR................................................................................ ii

DAFTAR ISI............................................................................................... iii

BAB 1 PENDAHULUAN.......................................................................... 1

1.1 Latar Belakang................................................................................... 1

1.2 Tujuan dan Manfaat Prakerin............................................................ 1

1.3 Lokasi dan Waktu Pelaksanaan Prakerin........................................... 1
1.4 Jadwal Kegiatan Pelaksanaan Prakerin............................................. 1
BAB 2 TINJAUAN PRAKERIN............................................................... 1

2.1 Sejarah Perusahaan............................................................................ 1

2.2 Kegiatan Perusahaan.......................................................................... 1
2.3 Struktur Organisasi............................................................................ 1
2.4 Deksripsi Tugas................................................................................. 1
2.5 Pembahasan Materi .............................................................................. 1
BAB 3 PENUTUP....................................................................................... 1
3.1 Kesimpulan........................................................................................ 1
3.2 Saran.................................................................................................. 1

DAFTAR PUSTAKA................................................................................. 1
 6

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kegiatan Praktik Kerja Industri (PRAKERIN) sebagai usaha untuk

membentuk, mempersiapkan dan meningkatkan sumber daya manusia yang
berkualitas adalah tanggung jawab semua pihak terutama pihak sekolah,
keluarga dan masyarakat. Kerja sama mutlak diperlukan untuk saling mengisi
dan melengkapi dari ketiga pihak tersebut. Salah satu bentuk kerja sama antar
sekolah dan masyarakat dalam hal ini dunia usaha adalah dalam bentuk
Praktik Kerja Industri (PRAKERIN) dengan tujuan untuk memperkokoh
ketertiban dan kesesuaian (Link and Match) antara sekolah dan badan sekolah
sebagai konsumen lulusan.
Praktik Kerja Industri (PRAKERIN) merupakan program pendidikan
yang memadukan sistem belajar di sekolah dan sistem belajar di dunia usaha
atau industri, yang berbasis pengetahuan dan ketertiban untuk menghasilkan
tenaga kerja pelaksana yang profesional. Bagi siswa SMK ISLAMIYAH
SERUA, pelaksanaan PRAKERIN merupakan suatu tuntutan sekaligus
kebutuhan yang akhirnya terealisasi lulusan yang profesional. Dengan adanya
Praktik Kerja bagi siswa SMK ISLAMIYAH SERUA, di harapkan tidak
hanya bermanfaat bagi siswa sebelum menyelesaikan pendidikan di
sekolah,tetapi juga bermanfaat ketika siswa telah lulus sekolah dan bias
menjadi tenaga kerja yang ahli di bidang marketing.

1.2 Tujuan dan Manfaat Prakerin

 Persiapan siswa untuk memasuki lapangan kerja serta pengembangan

sifat professional.
 Memberi pengalaman baru bagi siswa dengan terjun langsung ke dunia
 7

kerja dan dapat dijadikan bandingan praktik di sekolah Dan praktik di

dunia usaha dan industry.
 Menambah dan memperluas pandangan siswa terhadap perkembangan
IPTEK di dunia kerja.
 Membekali siswa dengan pengalaman yang sesungguh nya dalam dunia
kerja dan lingkungan masyarakat.
 Memberi pengakuan dan penghargaan terhadap pengalaman kerja
sebagai
sebagian dari proses pendidikan.

Manfaat Prakerin

 Dengan adanya pelaksanaa PRAKERIN siswa mendapatkan penglaman

kerja di perusahaan.
 Pelaksanaan PRAKERIN juga dapat membuat siswa menjadi lebih disiplin
dan bertanggung jawab.
 Bisa menghasilkan tenaga kerja yang professional setelah lulus sekolah.

1.3 Lokasi dan Waktu Prakerin

Prakerin dilaksanakan selama tiga (3) bulan terhitung sejak tanggal 03

Februari hingga 01 Mei 2022. Pelaksaan dilakukan di :
Nama tempat : Ramayana Ciputat

Alamat : Jl. H. Juanda, Ciputat – Tangerang Selatan

1.4 Jadwal Kegiatan Pelaksanaan Prakerin

Kegiatan-kegiatan yang dilakukan selama praktik kerja di Ramayana

Ciputat Tangserang Selatan meliputi kegiatan ritel. Adapun detail kegiatan
praktik kerja industri dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
 8

No. Hari Tanggal Uraian Kegiatan

1 kamis 03/02/2022  Pengenalan lapangan
 Pengetahuan Dasar pkl
 Pengetahuan struktur organisasi
perusahaan
 Pembagian counter dan shift
2 jumat 04/02/2022  K3
 Merapikan barang
 Melayani customer
 Menjaga counter
3 Sabtu 05/02/2022  Menjaga counter
 Merapihkan counter
 Mendisplay barang kembali
 Melayani customer
 Mengerjakan barang
4 Minggu 06/02/2022  Menjaga counter
 Merapihkan counter
 Mendisplay barang kembali
 Melayani customer
 Mengerjakan barang
5 Senin 07/02/2022  K3 counter
 Merapihkan barang
 Mendisplay barang
 Pembukaan
 Menjaga counter
 Melayani customer
6 Selasa 08/02/2022  Libur
 9

7 Rabu 09/02/2022  libur

8 Kamis 10/02/2022  K3 counter
 Pembukuan
 Melayani customer
9 Jumat 11/02/2022  K3 counter
 Merapihkan barang
 Mendisdplay barang
 Pembukaan
 Melayani customer
10 Sabtu 12/02/2022  Merapihkan R.informasi
 Membantu spm dan buka toko
 Memantau dan mencatat keadaan cctv
 Melakukan panggilan
 Cuap – cuap / promosi hari weekend
11 Minggu 13/02/2022  Merapihkan R.informasi
 Membantu spm dan buka toko
 Memantau dan mencatat keadaan cctv
 Melakukan panggilan
 Cuap – cuap / promosi hari weekend
12 Senin 14/02/2022  K3 counter
 Melayani customer
 Mendisplay barang
 Cek promo
13 Selasa 15/02/2022  K3 counter
 Melayani customer
 Mendisplay barang
 Menjaga counter
 10

14 Rabu 16/02/2022  K3 counter

 Melayani customer
 Mendisplay barang
 Menjaga counter
15 kamis 17/02/2022 Libur
16 Jumat 18/02/2022 Libur
17 Sabtu 19/02/2022  Merapihkan R.informasi
 Membantu spm dan buka toko
 Memantau dan mencatat keadaan cctv
 Melakukan panggilan
 Cuap – cuap / promosi hari weekend
18 Minggu 20/02/2022  Merapihkan R.informasi
 Membantu spm dan buka toko
 Memantau dan mencatat keadaan cctv
 Melakukan panggilan
 Cuap – cuap / promosi hari weekend
19 Senin 21/02/2022  libur
20 Selasa 22/02/2022  K3 counter
 Melayani customer
 Mendisplay barang
 Merapikan barang
21 Rabu 23/02/2022  K3 counter
 Barang masuk
 Mengerjakan barang masuk
 Mendisplay barang
22 Kamis 24/02/2022 Libur
23 Jumat 25/02/2022  Penutupan pengajian
 K3 counter
 Melayani customer
 pembukuan
 11

24 Sabtu 26/02/2022  K3 counter

 Melayani customer
 Memantau dan mencatat keadaan
CCTV
 Pembukuan
25 minggu 27/02/2022  K3 counter
 Melayani customer
 Mengawasi CCTV
 Merapikan barang
26 Senin 28/02/2022  K3 counter
 Melayani customer
 Mendisplay barang
 Merapikan barang
27 Selasa 01/03/2022  K3 counter
 Melayani customer
 Mendisplay barang
 Merapikan barang
28 Rabu 02/03/2022 Libur
29 Kamis 03/03/2022  K3 counter
 Melayani customer
 Mendisplay barang
 Merapikan barang
30 Jumat 04/03/2022  K3 counter
 Melayani customer
 Mendisplay barang
 Pembukuan
 Menjaga counter
31 Sabtu 05/03/2022  K3 counter
 Melayani customer
 Mendisplay barang
 12

 Pembukuan
 Mengawasi CCTV
32 Minggu 06/03/2022  K3 counter
 mengecek barang promosi
 Melayani customer
 Memasangkan POP harga
 Memantau dan mencatat keadaan
CCTV
 Cuap-cuap / promosi hari weekend
33 Senin 07/03/22 Libur
34 Selasa 08/03/2022  K3 counter
 Melayani customer
 Mendisplay barang
 Merapikan barang
35 Rabu 09/03/2022  K3 counter
 K3 SPM
 Melayani customer
 Mengerjakan barang masuk
 Mendisplay barang
 Merapikan barang
36 Kamis 10/03/2022 Libur
37 Jumat 11/03/2022  K3 counter
 Melayani customer
 Mendisplay barang
 Merapikan barang
 pembukuan
38 Sabtu 12/03/2022  K3 counter
 Melayani customer
 Mengawasi CCTV
 Merapikan barang
 13

 Cuap-cuap/promosi hari weekend

39 Minggu 13/03/2022  K3 counter
 Melayani customer
 Mengawasi CCTV
 Merapikan barang
 Cuap-cuap/promosi hari weekend
40 Senin 14/03/2022 PTS
41 Selasa 15/03/2022 PTS
42 Rabu 16/03/2022 PTS
43 Kamis 17/032022 PTS
44 Jum’at 18/03/2022 PTS
45 Sabtu 19/03/2022 PTS
46 Minggu 20/03/2022  K3 counter
 Melayani customer
 Mengawasi CCTV
 Merapikan barang
 Cuap-cuap/promosi hari weekend
 Mengerjakan Barang masuk
47 senin 21/03/2022  K3 counter
 melayani customer
 Merapikan barang
 Menjaga counter
48 Selasa 22/03/2022  K3 counter
 Mengerjakan Barang masuk
 Merapikan barang
 Mendisplay barang
 Melayani customer
49 Rabu 23/03/2022 Libur
50 Kamis 24/03/2022  K3 counter
 Merapikan barang
 Melayani customer
 14

 Menjaga counter
51 Jum’at 25/03/2022  K3 counter
 Memantau dan mencatat keadaan
CCTV
 Melayani customer
 Menjaga counter
52 Sabtu 26/03/2022  Merapihkan R.informasi
 Memantau dan mencatat keadaan cctv
 Melakukan panggilan
 Cuap – cuap / promosi hari weekend
 Melayani customer
53 Minggu 27/03/2022  Merapihkan R.informasi
 Memantau dan mencatat keadaan cctv
 Melakukan panggilan
 Cuap – cuap / promosi hari weekend
 Melayani customer
54 Senin 28/03/2022 Libur
55 Selasa 29/03/2022  K3 counter
 melayani customer
 Merapikan barang
 Menjaga counter
 Membuat label
56 Rabu 30/03/2022  K3 counter
 melayani customer
 Merapikan barang
 Menjaga counter
 Pembukuan
57 kamis 31/03/2022 Libur
58 Jum’at 01/04/2022  K3 counter
 15

 melayani customer
 Merapikan barang
 Menjaga counter
59 Sabtu 02/04/2022  Memantau dan mencatat keadaan cctv
 Melakukan panggilan
 Cuap – cuap / promosi hari weekend
 Melayani customer
60 Minggu 03/04/2022  K3 R.informasi
 Memantau dan mencatat keadaan cctv
 Melakukan panggilan
 Cuap – cuap / promosi hari weekend
 Melayani customer
61 Senin 04/04/2022  K3 counter
 Melayani customer
 Merapikan barang
 Menjaga counter
62 Selasa 05/04/2022  briefing
 k3 counter
 melayani customer
 pembukuan
 mengerjakan barang masuk
 membantu gudang
63 Rabu 06/04/2022 Libur
64 Kamis 07/04/2022 Libur
65 Jum’at 08/04/2022  K3 counter
 melayani customer
 Merapikan barang
 Menjaga counter
66 Sabtu 09/04/2022  K3 R.informasi
 16

 Memantau dan mencatat keadaan cctv

 Melakukan panggilan
 Cuap – cuap / promosi hari weekend
 Melayani customer
67 Minggu 10/04/2022  Pasar pagi
 K3 R.informasi
 Memantau dan mencatat keadaan cctv
 Melakukan panggilan
 Cuap – cuap / promosi hari weekend
 Melayani customer
68 Senin 11/04/2022  K3 counter
 melayani customer
 Merapikan barang
 Menjaga counter
69 Selasa 12/04/2022 Libur
70 Rabu 13/04/2022 Libur
71 Kamis 14/04/2022  K3 counter
 melayani customer
 Merapikan barang
 Menjaga counter
72 Jum’at 15/04/2022  K3 counter
 melayani customer
 team funky
 Merapikan barang
 Menjaga counter
73 Sabtu 16/04/2022  K3 counter
 melayani customer
 team funky
 Merapikan barang
 17

 Menjaga counter
74 Minggu 17/04/2022  K3 counter
 Melayani customer
 Team funky
 Menjaga counter
75 Senin 18/04/2022 Libur
76 Selasa 19/04/2022  K3 counter
 melayani customer
 Merapikan barang
 Menjaga counter
77 Rabu 20/04/2022  Briefing
 Mengecek harga pada sku
 Pembukuan
 Melayani customer
78 Kamis 21/04/2022  K3 counter
 Melayani customer
 Cuap-cuap barang promosi
 Team funky
 Menyebarkan brosur
79 Jum’at 22/04/2022  K3 counter
 melayani customer
 team funky
 Merapikan barang
 Menjaga counter
80 Sabtu 23/04/2022  Memantau dan mencatat keadaan cctv
 Melakukan panggilan
 Cuap – cuap / promosi hari weekend
 Melayani customer
 Team funky
 18

81 Minggu 24/04/2022  K3 counter

 melayani customer
 memantau dan mencatat keadaan
CCTV
 melakukan panggilan
82 Senin 25/04/2022  K3 counter
 melayani customer
 Merapikan barang
 Menjaga counter
83 selasa 26/04/2022  K3 counter
 melayani customer
 Merapikan barang
 Menjaga counter
84 Rabu 27/04/2022 Libur
85 Kamis 28/04/2022  K3 counter
 melayani customer
 Merapikan barang
 Menjaga counter
86 Jum’at 29/04/2022  K3 counter
 melayani customer
 Merapikan barang
 Menjaga counter
87 Sabtu 30/04/202  K3 counter
 melayani customer
 membuat label discount
 Merapikan barang
 Menjaga counter
 Memantau dan mencatat keadaan
CCTV
 19

88 Minggu 01/05/2022  K3 counter

 melayani customer
 memantau dan mencatat keadaan
CCTV
 mengawasi counter
 Menjaga counter
 20

Keterangan Kegiatan sehari-hari

 K3 counter yaitu kegiatan membersihkan serta merapikan area

counter agar indah dipandang oleh customer.
 K3 SPM yaitu kegiatan membersihkan area supermarket.
 K3 R. informasi yaitu kegiatan membersihkan area informasi.
 Melayani Customer yaitu kegiatan dimana para karyawan
membantu serta melayani customer dalam berbelanja.
 Merapikan barang yaitu kegiata dimana para karyawan di counter
masing-masing merapikan barang/produk nya agar kembali terlihat
rapi.
 Mendisplay barang yaitu kegiatan menata ulang kembali barang
baru maupun barang lama agar terlihat menarik.
 Mengerjakan barang masuk yaitu kegiatan untuk mengecek serta
menghitung kembali barang yang baru masuk sesuai dengan yang
dipesan.
 Pembukuan yaitu kegiata menghitung serta mengakumulasi data
barang yang terjual serta menghitung persentase keuntungan.
 Memantau dan mencatat keadaan CCTV yaitu kegiatan mengawasi
CCTV untuk memantau keadaan yang sedang berlangsung.
 Melakukan panggilan yaitu sebagai informasi yang terjadi pada
kassa.
 Mengecek harga pada sku yaitu kegiatan mengecek harga pada sku
, bila ada perubahan harga maka akan membuat label harga yang
baru , biasanya juga untuk mengecek apakah ada promosi atau
tidak.
 Team funky yaitu sebuah team khusus untuk mempromosikan serta
menarik minat customer terhadap barang yang dijualnya.
 Briefing yaitu kegiatan para staf menyampaikan informasi
presentase penjualan, kegiatan serta informasi lainnya.
 Cuap-cuap yaitu kegiatan menarik minat customer agar membeli
barang yang dijual.
 Pasar pagi yaitu kegiatan menjual barang promosi sebelu buka
toko.
 Menyebarkan brosur yaitu kegiatan menyebarkan brosur di jalan
sekitar area ramayana maupun diluar area ramayana.
 Memasangkan POP harga yaitu kegiatan yang terjadi apabila harga
lama diganti dengan harga yang baru , ada juga POP discount yang
kegunaannya untuk memberitahukan discount pada barang
tertentu.
 21

BAB 2

TINJAUAN PRAKERIN

2.1 Sejarah Ramayana Ciputat

Perusahaan ini di rintis oleh suami Paulus Tumewu di Ujung Padang.

Maka tahun 1978 didirikan Outlet perintis “Ramayana Fashion Store” di jl,
H. Agus Salim Jakarta Pusat yang dikenal dengan “R 1”. Dari sinilah bisnis
eceran Ramayana dan Robinson Group menggurita semakin aktif mendekati
konsumen.
Walaupun indonesia mengalami ketidakpastian ekonomi dan politik,
Ramayana tetap konsisten untuk melebihi target penjualan, memperluas
wawasan dan melanjutkan kebijakan yang sukses di terapkan sejak krisis
1997-1998 yang berdampak besar terhadap industri retail.
Sejak bisnis di mulai pada tahun 1978, Ramayana bergerak lambat
tapi tumbuh dengan mantap. Meskipun krisis nampaknya belum berakhir,
namun pertumbuhan bisnis yang cepat dapat melewati masa pra krisis lebih
cepat di bandingkan Kompetitor terdekat dan di berikan anugrah
penghargaan sebagai hasilnya.
Melalui tahun-tahun yang penuh perubahan ketidakpastian, Ramayana
tidak pernah melupakan siapa konsumen sebenarnya, Ramayana tetap pada
komitmen kami untuk melayani sektor bawah, menyediakan barang-barang
berharga rendah tanpa merendahkan mutu dan kualitas.
Di Jakarta, Ramayana melanjutkan untuk membangun kembali toko-
toko yang rusak dan hancur selama terjadi kerusuhan. Fakta yang
 22

membanggakan bahwa dalam waktu 8 bulan Ramayana sanggup

membangun kembali 10 dari 12 toko yang hancur. Selebihnya dalam tahap
renovasi dan telah siap di buka kembali pada pertengahan 2001. Setiap
tahun Ramayana membuka 10 sampai 12 toko.
Sementara pertumbuhan ekonomi di Jawa berjalan lambat, Ramayana
mulai menggali perhatian keluar pulau Jawa yang menjadi daerah potensial
untuk ekspansi. Ramayana merencanakan untuk meningkatkan jumlah toko
sekitar 10 toko per tahun secara nasional pada tahun-tahun mendatang
dengan perkiraan 50% per lokasi di luar pulau Jawa.
PT. Ramayana Lestari Sentosa, Tbk di pilih sebagai perusahaan
dengan manajemen terbaik kedua di kawasan Asia Pasifik pada majalah
Asia Money edisi Desember 2000. Di dalam negeri PT. Ramayana Lestari
Sentosa, Tbk mendapat penghormatan di nilai sebagai :
 Perusahaan dengan manajemen terbaik.
 Hubungan dengan investor terbaik.
 Manajemen keuangan terbaik.
 Peramalan bisnis yang sangat terpercaya.
 Strategi perusahaan terbaik

2.2 Kegiatan Perusahaan

PT. Ramayana Lestari Sentosa Tbk (RALS) adalah operator

department store.Kegiatan utamanya adalah perusahaan
perdagangan umum yang menjual berbagai barang seperti pakaian,
asesoris, tas, sepatu, kosmetik dan produk kebutuhan sehari-hari
melalui toserba store (Department Store) milik Perusahaan.
Perusahaan mengoperasikan toko dengan nama "Ramayana",
"Robinson", dan "Cahaya".

Kegiatan yang lainnya antara lain sebagai berikut :

 23

1. Pasar pagi pada setiap hari sabtu dan minggu.

2. Pada saat menjelang hari besar ramayan mengadakan promo

besar-besaran serta melakukan pembagian brosur keliling.

3. Promo cuci gudang

2.3 Struktur Organisasi

Store manager

Assistant store Assistant manager fahsion

SPV.ADM
manager

SPV.GUDANG
SPV.SDM

SPB/SPG
KEPALA
COUNTER

2.4 Deksripsi Tugas

1. Store manager bertugas melihat penjualan perhari, perminggu, perbulan

atau secara keseluruhan dari target penjualan atau secara keseluruhan
dari target penjualan dan di bahas drngan supervisor dan kc seminggu
sekali.
2. Assistant store manager bertugas melakukan observasi untuk mengecek
kondisi persiapan buka toko.
3. Assistant manager fashion bertanggung jawab mengawasi, mengontrol,
 24

serta mengevaluasi seluruh kegiatan yang berada dalam area fashion

ditoko
4. Supervisor administrasi [SPV ADM] bertanggung jawab mengawasi
seluruh kegiatan administrasi dalam hal ini meliputi; pengontrolan,
pengawasan, pengembangan dan evaluasi, serta pelaporan.
5. Supervisor sumber daya manusia [SPV SDM] berperan aktif
dalammengimplementasikan kebijaksanaan SDM diwilayah dengan
memberikan informasi atas kondisi di lapangan kepada manajemen yang
berkaitan dengan ketenagakerjaan.
6. Supervisor gudsang [SPV GDG] bertanggung jawab mengawasi
gudang meliputi ; absensi karyawan gudang , adm PO adm gudang ,
mengatur posisi karyawan gudang setiap hari [khusus sabtu dan minggu]
menata dan cek gudang
7. Kepala counter [KC] bertugas mengawasi aktifitas pramuniaga, serta
SPG yang ada di area [counter]
8. SPG/SPB bertugas mengawasi persiapan dan proses pelayanan dan
penjualan. Dalam hal ini, pramuniaga melapor kepada kepala counter dan
wakil kepala counter.

2.5 Pembahasan Materi

 Landasan teori kompetensi dasar.

1. Memahami nilai-nilai keimanan dengan menyadari hubungan

keteraturan dan kompleksitas alam dan Jagad raya terhadap
kebesaran Tuhan yang menciptakannya.
2. Mendeskripsikan kebesaran Tuhan yang menciptakan berbagai
sumber energi di alam.
3. Mengamalkan nilai-nilai keimanan sesuai dengan ajaran agama
dalam kehidupan sehari-hari.
4. Menunjukkan perilaku ilmiah(memiliki rasa ingin
tahu,objektif,jujur,teliti,cermat,tekun,hati-hati,bertanggung
 25

jawab,terbuka,kritis,kreatif,inovatif dan peduli lingkungan)dalam

aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam
melakukan percobaan dan berdiskusi.
5. Menghargai kerjaan individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-
hari sebagai wujud implementasi melaksanakan percobaan dan
melaporkan hasil percobaan.
6. mengelompokkan bentuk-bentuk penataan produk.
7. mengevaluasi tujuan penataan produk.
8. melakukan pengelompokan jenis-jenis produk yang di display.
9. mendisplay produk sesuai sop perusahaan.
10. melakukan proses pelabelan produk.
11. menyusun kembali penataan produk sesuai dengan sop perusahaan.
 Landasan Operasional Kompetensi Dasar yang dilaksanakan di
Du/Di/Instansi.
A. Pengertian Penataan Produk/Penataan Barang Dagangan.
Menata produk dikenal dengan banyak istilah diantara-Nya yaitu:
display, visual merchandising, merchandise presentation dan lain
sebagainya.
pengertian display dapat dilihat sebagai berikut:
 Kegiatan menata / menyusun barang dagangan dengan
menggunakan media / alat (Fixture) dan kaidah – kaidah tertentu,
agar barang dagangan dapat di komunikasikan / di informasikan
dengan jelas dan menarik kepada konsumen
 Suatu cara penataan produk terutama produk barang yang
diterapkan oleh perusahaan tertentu dengan tujuan untuk menarik
minat konsumen.
 William J. Shultz, menyatakan “Display consist of simulating
customers attention and interest in a product or a store, and desire
to buy the product or patronize the store, through direct visual
appeal”. Display adalah suatu cara mendorong perhatian dan
minat konsumen pada toko atau barang dan mendorong keinginan
 26

membeli melalui daya tarik penglihatan langsung (direct visual

appeal). Salah satu cara memikat pelanggan adalah dengan cara
membiarkan calon pembeli untuk melihat, meraba, memegang,
mencicipi, mengendarai, mencoba dan sebagainya agar dia
mengetahui fungsi barang tersebut.
Pelaksanaan display yang baik adalah salah satu kunci keberhasilan dalam
self sevice, hal ini dapat dilihat di setiap para penjual, baik penjual
asongan, warung kecil, toko, bahkan mega mall. Adapun tujuan
mendisplay adalah sebagai berikut:
 Attetion dan interest customer, yaitu untuk menarik perhatian para
pembeli dengan cara menggunakan lampu warna Warni, pernak pernik,
cat dinding yang bervariasi warnanya bila perlu diberikan hiasan, plang
toko yang besar dan sebagainya.
 Desire dan action customer, yaitu untuk menimbulkan keinginan-
keinginan Calon pembeli sehingga tertarik untuk memiliki barang yang
dipamerkan/pajang,dengan cara menghias tempat barang dagang,
memberikan label harga yang besar bila diskon, bahkan menghias
barang dagangan dengan hiasan yang menarik dan melengkapinya
dengan pelengkap lainnya dan sebagainya.
Syarat penataan yang baik yaitu:
 Mudah dicari, Mudah di lihat, menarik, mudah diambil.
 Aspek keamanan.
 Penataan produk harus bersifat informatif dan komunikatif.

B. Penataan Produk (Display)

Penataan produk (display) dapat dibagi dalam beberapa bagian diantara-
Nyaa sebagai berikut:
1. Window display
Window display, yaitu memajangkan barang-barang, gambar-gambar
kartu harga, simbol-simbol, boneka, yang unik, menarik, lucu, antik
dan sedang digandrungi oleh masyarakat di dalam etalase, di depan
 27

toko. Tujuan Windows display adalah sebagai berikut:

 Untuk menarik perhatian pelanggan
 Memancing minat pelanggan
 Untuk menimbulkan impulse buying (dorongan seketika untuk
membeli)
 Menimbulkan daya tarik
 Menyatakan berkualitas dengan harga terjangkau
2. Interior display
Interior display, yaitu memajangkan barang-barang, gambar-gambar
kartu harga, simbol-simbol, boneka, yang unik, menarik, lucu, antik
dan sedang digandrungi oleh masyarakat di dalam etalase, gondola,
meja, rak di dalam took. Interior display dibagi atas 3 bagian:
 Open display, yaitu barang dipajang pada tempat terbuka sehingga
pembeli mudah untuk melihat dan mengamati, memilih barang
dagangan tersebut tanpa bantuan petugas penjual (pramuniaga),
misalnya self display, Island display (barang-barang diletakkan
diatas lantai dan ditata dengan baik sehingga menyerupai pulau-
pulau).
 Closed display, yaitu barang dipajang di dalam lemari kaca, etalase
kaca, ataus sehingga pembeli hanya bisa melihat saja tanpa
memegang dan untuk memegang atau mencobanya harus dengan
bantuan karyawan. Hal ini bertujuan untuk menjaga barang agar
tidak kotor, lebih menarik, atau mungkin barangnya mahal dan
menghindari dari pencurian.
 Architectural display, yaitu memperlihatkan barang-barang dalam
penggunaannya, misalnya di ruang tamu, di kamar tidur, di dapur
dengan perlengkapannya. Cara Architectural display ini dapat
memperbesar daya tarik calon pembeli terhadap barang karena
barang-barang dipertunjukkan secara realistis.
3. Eksterior display
 28

Eksterior display, yaitu pemajangan barang dengan penataan di luar

toko, misal pada saat obral atau promosi. Fungsi dari display adalah:
 Memperkenalkan produk baru, secara ekonomis dan cepat.
 Membantu produsen menyalurkan barang dengan cepat.
 Membantu mengkoordinasi advertising dan merchandising.
 Menyebabkan adanya kontinuitas skema dan tema warna dari
pembungkus.
 Membangun hubungan baik dengan masyarakat/ konsumen,
misalnya pada acara parade atau hari-hari nasional dan lain
sebagainya
4. Solari Display
Solari display yaitu menempatkan barang dagangan di bagian
Department Store sebagai daya tarik bagi konsumen setelah masuk ke
dalam toko, misalnya pakaian yang digunakan oleh boneka model
(menequin). Baik dengan open interior display, maupun dengan
Closed interior display, barang dagangan itu perlu diatur, ditata,
disusun sedemikian rupa, agar para konsumen atau para pelanggan
dapat tertarik dan berminat mau membelinya.

C. Klasifikasi produk dalam display

Makna produk, menurut J. santon, adalah suatu sifat yang
kompleks, baik dapat di raba maupun tidak dapat di raba, termasuk
bungkus, warna, harga, prestise perusahaan dan pengecer, serta
pelayanan perusahaan yang di terima oleh pembeli untuk
memuaskan keinginan atau kebutuhannya.
Barang-Barang tersebut di kelompokkan menjadi dua yaitu:
1) Kelompok barang berdasarkan kepuasan dan kesejahteraan
konsumen jangka panjang.
 Solutary product (barang yang bermanfaat)
yaitu barang-barang yang mempunyai daya tarik sangat
rendah tapi bermanfaat sangat tinggi pada konsumen dalam
 29

jangka panjang. contoh:detergen dengan fosfat yang sangat

rendah.
 Deficient product (barang yang kurang sempurna),
Deficient product yaitu barang – barang yang tidak
mempunyai manfaat tinggi tetapi tetap mempunyai manfaat
bagi konsumen. Contoh: obat-obatan yang rasanya pahit
tetapi tetap manjur mengobati penyakit.
 Pressing product (barang yang sifatnya menyenangkan )
Pressing product yaitu barang-barang yang segera
memberikan kepuasan pada si pembeli akan tetapi dapat
berakibat sangat buruk bagi para pemakai barang tersebut.
Contoh: rokok, minuman keras dll.
 Desirable product (barang yang sangat diperlukan)
2) Kelompok barang menurut tujuan pemakaian
Berdasarkan tujuan pemakaian, kelompok barang dapat
diklasifikasikan menjadi tiga jenis, pemakaian
a. Barang konsumsi (consumer goods)
Yaitu barang-barang yang dapat dibeli untuk dikonsumsi
berdasarkan kebiasaan pembelian dapat dibedakan lagi
menjadi 4 golongan yaitu:
o Convenience goods (barang kebutuhan sehari-hari) dapat
dikelompokkan sebagai berikut:
a) Barang pokok Misalnya: beras, sabun dan pasta gigi.
b) Barang impulsive Misalnya: permen coklat, dll.
c) Barang darurat Misalnya: payung di musim hujan.
o Shopping goods (barang belanjaan)yaitu barang yang
pembeliannya perlu ditimbangkan seperti mobil, motor,
peralatan rumah tangga, dan pakaian.
o Speciality goods (barang khusus) yaitu barang yang
mempunyai ciri khas menarik konsumen dalam
berbelanja. misalnya: mobil mewah, dan gaun malam yang
 30

mewah.
o Unsought goods (barang yang tidak dicari) yaitu barang-
barang yang tidak diketahui atau diketahui konsumen,
namun secara normal tidak berpikir untuk memberinya.
misalnya: asuransi jiwa, tanah kuburan dll.
b. Barang Industry (Industrial goods)
yaitu barang yang dibeli untuk diproses lagi ataupun untuk
kepentingan dalam industri. Barang dan suku cadang yaitu
barang-barang yang seluruhnya masuk ke dalam produk jadi
Antara lain:
o Bahan baku, meliputi hasil pertanian
o Bahan jadi dan suku cadang meliputi barang komponen,
umumnya masih diolah kembali. Barang modal, barang-
barang yang sebagian masuk ke hasil barang jadi akhir
barang ini meliputi:
o Instalasi yaitu alat produksi utama yang digunakan
perusahaan yang dapat digunakan untuk jangka panjang.
misalnya : tangga berjalan , komputer, dll.
o Peralatan eksternal (tambahan) yaitu alat-alat yang dipakai
untuk membantu instalasi.
o Peralatan ekstra juga meliputi peralatan kantor, misalnya :
meja kantor, komputer dll.
o Pembekalan dan pelayanan (supplyes and serviced)
merupakan pendanaan dari barang-barang kemudahan di
bidang Industry.
o Pembekalan operasional misalnya: batu-bara, tinta printer
dll.
o Jasa nasehat bisnis: konsultasi bisnis manajemen, biro
iklan.
c. Barang-barang di supermarket
 31

Barang dikelompokkan menjadi 3 yaitu barang supermarket,

barang fresh, dan Fashion.
 Landasan operasional perusahaan
A. SOP Barang Masuk
 Barang masuk harus melalui pintu karyawan.
 Barang masuk harus di cek oleh security dan
diterima oleh petugas gudang.
 Barang masuk harus di cek kembali oleh karyawan.
 Barang masuk harus dicatat ke dalam pembukuan
barang masuk.
 Barang masuk yang sudah dicek dan sudah dicatat
ke dalam pembukuan barang masuk diberi label
harga dan SKU.
B. SOP penataan barang (display)
 Susun barang per artikel.
 Barang yang lama diletakkan di paling belakang.
 Barang yang baru diletakkan paling depan.
 Grouping barang yang mempunyai acara.
 Grouping yang tidak mempunyai acara.
 Buat POP untuk acaranya sehari sebelum acara.

Display yang baik akan menghasilkan hasil yang baik bagi

perusahaan. Pendukung pendisplayan yang baik yaitu sebagai berikut:
a) POP
POP merupakan suatu himbauan yang ditujukan kepada pembeli
agar timbul keinginan untuk membeli.
b) Gondola, yaitu peralatan display yang terdiri atas shelving atau rak
panjang secara utuh.
c) Chelving, yaitu alat pemajangan yang merupakan bagian dari
gondola yang biasa disebut rak.
 32

d) Showcase, yaitu alat pajang berupa etalase untuk penjualan daging

segar, sosis,dairy,dsb.
e) Showcase digunakan untuk produk yang expire date –nya pendek.
f) Showcase chiller, tempat pemajangan buah, daging, sayur, dairy
dsb.
g) Frozen Island, sarana pajang untuk produk-produk beku, seperti ice
cream, chicken nugged,sayuran, dsb.
h) Wagon, adalah boks besar untuk menyimpan produk yang sedang
promo atau diskon.
i) Single hooks, berupa gantungan biasanya untuk pemajangan
produk seperti sikat gigi, snack,sosis , dsb.
j) Hambalan, yaitu kayu yang diletakan di bawah sebagai dasar untuk
peralatan display.
k) End gondola, gondola akhir yang paling ujung dan untuk
disewakan.

Istilah dan perlengkapan display:

 SKU, keterangan yang menunjukkan nama produk, harga, nomor,
PLU produk.
 Bay, susunan pemajangan produk di rak satu baris ke bawah
 Tier, yaitu barisan pemajangan produk ke belakang
 Face, pemajangan produk tatap muka harus menghadap ke depan,
jangan terbalik, miring, dsb.
 POP (Point Of Purchase), yaitu keterangan mengenai nama
produk, harga ataupun sarana bantu promosi penjualan.
 Floor display, pemajangan pada lantai.
 COC (Check on Counter), pemajangan produk yang menempel
didepan kassa.
 PLU (Price Look Up Unit), nomor identitas bagi barang yang
berfungsi untuk pencatatan komputerisasi.
 33

 Piramid, hambalan yang terdiri dari dua tingkat untuk pemajangan

floor display

C. SOP tata tertib

 Staff KARYAWAN/TI dan SPG/B wajib keluar masuk melalui
pintu karyawan.
 Staff KARYAWAN/TI dan SPG/B wajib di cek body oleh security.
 Staff KARYAWAN/TI wajib mencetak absen sendiri tidak boleh
diwakilkan.
 Staff KARYAWAN/TI yang sudah absen tidak diperkenankan
meninggalkan area kerja dan segera menuju posisi tugas masing-
masing.
 Staff KARYAWAN/TI dilarang melakukan kegiatan yang tidak
ada hubungannya dengan aktivitas kerja pada saat jam kerja
dilingkungan perusahaan.
 Sanksi berat bagi yang melanggar

D. SOP penampilan

KARYAWAN PRIA & WANITA

Wajah:
 Bersih tidak berminyak
 Tidak berjambang/berjenggot dan berkumis
 memakai make up
Badan:
 Bebas bau badan (menggunakan deodorant)
 Bebas bau mulut
Rambut:
 Panjang rambut maksimal sebatas bahu
 Bila panjang melebihi bahu harus memakai sirkam berwarna dasar
 34

hitam
 Tersisir rapi
Kuku:
 Bersih atau tidak kotor
 Dipotong pendek
BUSANA WANITA & PRIA
 Dress untuk Staff dan karyawan
 Kemeja untuk Staff dan karyawan
 Kaos polo polos merah untuk pkl
 Celana bahan hitam untuk pkl
 Dicuci dan disetrika rapi

SEPATU WANITA & PRIA

 Model formal/pantofel
 Hak sepatu min. 3cm Max. 5cm dan berbahan karet
 Khusus kasir memakai sepatu terbuka depan dan belakang
 Bersih/bersemir
 Warna hitam
 35

BAB 3

PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Praktik kerja industry (PRAKERIN) dianggap sebagai program yang
sukses memberikan kontribusi kepada peningkatan kerja individu, dibandingkan
dengan yang tidak pernah melakukan prakerin maupun program training lainya.
Diharapkan setelah melakukan prakerin maupun mengetahui kriteria yang
menyangkut pengetahuan, perilaku,kecakapan yang dibutuhkan di dunia
kerja.penulis menyusun laporan kegiatan prakerin sebagai hasil praktik kerja di
PT.Ramayana Lestari Sentosa,Tbk.berdasarkan pengalaman dan pengetahuan
dalam mengenal beberapa kegiatan yang ada doi ligkungan PT.Ramayana Lestari
Sentosa,Tbk.tersebut dapat dipelajari pekerjaan yang di tangani tiap-tiap pekerja
dengan baik secara langsung maupun tidak langsung.

3.2 Saran
Penulis menyadari keterbatasan pengetahuan dan pengalaman yang
dimiliki, namun walaupun demikian akan mencoba memberikan yang
mungkin akan membangun. adapun saran tersebut antara lain:
 Dengan adanya program prakerin diharapkan terjadi hubungan kerja sama
yang baik antara pihak SMK ISLAMIYAH SERUA dengan perusahaan
atau instansi tempat pelaksanaan prakerin.
 Dalam penerimaan dan penempatan para siswa yang dilaksanakan, prakerin
hendaknya mempertimbangkan bidang yang sesuai dengan jurusan siswa,
sehingga siswa dapat mengembangkan ilmu ysang dimiliki juga dapat
menambah pengetahuan.
 36

DAFTAR PUSTAKA

Latar belakang prakerin bersumber dari:

https://id.berita.yahoo.com/tujuan-prakerin-pengertian-manfaat-dan-
073025023.html

Tujuan dan manfaat prakerin bersumber dari :

https://www.kajianpustaka.com/2021/03/praktik-kerja-lapangan.html?m=1

sejarah Ramayana bersumber dari:

https://onesoulofaditya.blogspot.com/2012/11/profil-perusahaan-pt-
ramayana-lestari.html?m=1

kegiatan perusahaan bersumber dari:

https://www.investasimu.com/2022/05/profil-pt-ramayana-lestari-sentosa-
tbk.html?m=1

Pembahasan materi bersumber dari buku paket serta lks sekolah dibantu
 37

dengan google
LAMPIRAN - LAMPI

Sebagai bentuk pertanggungjawaban kerapian counter

Keakraban KC dengan anak

PKL saat jam istirahat

Briefing dan berdoa sebelum memulai

kegiatan

Keakraban KC dengan anak PKL di jam

istirahat