DISUSUN OLEH:
KELOMPOK 11
Gambar 5. Plot PSA versus LogP untuk senyawa kandidat yang menunjukkan
elips batas kepercayaan 95% dan 99% yang sesuai dengan model sawar darah-
otak dan penyerapan usus (Alam and Khan, 2014)
Biplot menunjukkan dua elips kepercayaan masing-masing sebesar 95%
dan 99% untuk penetrasi sawar darah-otak dan model penyerapan usus manusia.
Polar Surface Area (PSA) terbukti memiliki hubungan terbalik dengan persen
penyerapan usus manusia, dan dengan demikian permeabilitas dinding sel telah
dibuktikan. Ketika dilakukan perhitungan PSA sebagai deskriptor kimia untuk
transpor molekul pasif melalui membran, hasil menunjukkan senyawa hit memiliki
nilai PSA yang lebih rendah daripada doxorubicin, tetapi masih dalam batas, yaitu
< 140 Å2. Prediksi kelarutan dalam air (didefinisikan di air pada 25°C)
menunjukkan bahwa senyawa hit larut dalam air. Nilai logP yang merupakan
ukuran lipofilisitas dan merupakan rasio kelarutan senyawa dalam oktanol dengan
kelarutan dalam air ditemukan berada dalam kisaran hit dan mengikuti aturan lima
Lipinski yang melibatkan ketersediaan hayati oral yang lebih baik. Proses ekskresi
juga tergantung LogP. Senyawa hit terikat pada protein pembawa dalam darah,
dimana pengikatan ini menunjukkan efisiensi obat. Obat harus diberikan secara oral
dimana hasil menunjukkan senyawa dapat dengan mudah diserap oleh usus
dibandingkan dengan doxorubicin. Senyawa hit ditemukan sebagai non-inhibitor
sitokrom P450 2D6 (CYP2D6). Enzim CYP2D6 adalah salah satu enzim penting
yang terlibat dalam metabolisme obat (Alam and Khan, 2014).
Studi docking lebih lanjut dilakukan melalui AutoDock Vina untuk
memvalidasi skor LibDock. Studi docking dengan DNA Top2A (PDB:1ZXM)
mengungkapkan bahwa senyawa final hit telah menunjukkan afinitas pengikatan
yang tinggi, dibandingkan dengan obat antikanker standar doxorubicin.
Aksesibilitas sintetis dari senyawa juga diukur menggunakan program SYLVIA-
XT 1.4 untuk lebih memvalidasi senyawa ini. Aksesibilitas sintetik dari obat
doxorubicin yang diketahui dihitung untuk tujuan perbandingan. Skor SYLVIA
untuk final hits menggambarkan bahwa senyawa ini dapat disintesis dengan mudah
(Alam and Khan, 2014).