Anda di halaman 1dari 17

1) PG :

Dibawah ini merupakan prinsip etika keperawatan jiwa, kecuali ...


a. Benefisence
b. Veracity
c. Justice
d. Fidelity
e. Confidentiality
(2) PG :
Aspek legal dalam praktik keperawatan tercantum dalam PP Nomer ...
a. PP No. 32 tahun 1996 tentang Tenaga Kesehatan
b. PP No. 33 tahun 1996 tentang Tenaga Kesehatan
c. PP No. 34 tahun 1996 tentang Tenaga Kesehatan
d. PP No. 35 tahun 1996 tentang Tenaga Kesehatan
e. PP No. 36 tahun 1996 tentang Tenaga Kesehatan
(3) PG :
Aspek legal dalam praktik keperawatan tercantum dalam KepMenKes Nomer ...
a. 1239 tahun 2001 tentang Registrasi dan Praktik Perawat
b. 1932 tahun 2001 tentang Registrasi dan Praktik Perawat
c. 1293 tahun 2001 tentang Registrasi dan Praktik Perawat
d. 1392 tahun 2001 tentang Registrasi dan Praktik Perawat
e. 1932 tahun 2001 tentang Registrasi dan Praktik Perawat
(4) PG :
Aspek legal untuk kesehatan jiwa/mental psikiatri menurut Townsend (2005) meliputi,
1. Mampu
kecuali untuk
... mengenali pertimbangan etik dalam praktik psikiatri
2. Mampu menyadari mengenai perlindungan
 Mendapat
a. Confidentiality nilai-nilai diri hukum
sendiri,dalam
kekuatan, dan
melaksanakan
penyimpangan-penyimpangan
b. Right to privacy sebagaimana aplikasi dalam merawat k
3. Mampu untukconsent
c. Informed mengidentifikasi keterbatasan keterampilan dan
kompetensi klinik yang dimilikinya.
d. Seclusion
4. Mampu untuk mengantisipasi secara spesifik adanya dilema etik dalam
e. Guideline
perawatan.
5. Mampu untuk mengkaji sumber-sumber etik, memperoleh konsultasi e
dan mengkaji supervisi berkelanjutan untuk kasus sulit.
6. Mampu untuk mengenal perlindungan tambahan dalam perawatan kli
dan memonitor keefektifannya.
(5) PG :
Dibawah ini merupakan Tiga (3) Peran Legal Perawat, yaitu ...
a. perawat sebagai pemberi asuhan, sebagai pegawai dan sebagai warga negara.
b. perawat sebagai pemberi asuhan, sebagai konselor dan sebagai warga negara.
c. perawat sebagai pemberi asuhan, sebagai pegawai dan sebagai tempat perawatan.
d. perawat sebagai penasehat, sebagai pegawai dan sebagai warga negara.
e. perawat sebagai pemberi asuhan, sebagai pendidik dan sebagai warga negara.
visibility edit delete
(6) PG :
Dibawah ini merupakan Hak perawat jiwa/psikiatri, kecuali ...
a. Mendapat perlindungan terhadap resiko kerja yang dapat menimbulkan bahaya fisik
maupun mental
b. Mendapat peningkatan ilmu pengetahuan dibidang keperawatan kesehatan secara
bekesinambungan
c. Mendapat imbalan penghargaan jasa profesinya terhadap rumah sakit
d. Mendapat informasi dari klien atau  keluarga tentang ketidakpuasan dalam
penyusunan keperawatan
e. Melakukan pertolongan darurat sebagai tugas perikemanusiaan sesuai dengan batas
wewenang.
visibility edit delete
(7) PG :
Keterampilan utama  yang harus dimiliki oleh perawat psikiatri, kecuali ...
a. Mampu untuk mengenali pertimbangan etik dalam praktik psikiatri
b. Mampu menyadari mengenai nilai-nilai diri sendiri, kekuatan, dan penyimpangan-
penyimpangan sebagaimana aplikasi dalam merawat klien
c.  Mampu untuk mengidentifikasi keterbatasan keterampilan dan kompetensi klinik
yang dimilikinya.
d.  Mampu untuk mengantisipasi secara spesifik adanya dilema etik dalam perawatan.
e. Merahasiakan segala sesuatu yang diketahui tentang pasien bahkan juga setelah
pasien meninggal, kecuali jika diminta oleh yang berwenang 
(8) PG :
Apakah yang dimaksud dengan Pengambilan Keputusan Etik ...
a. Upaya untuk mengambil suatu keputusan dari kekurangan/kesalahan suatu situasi
tanpa guideline yang jelas.
b.  Nilai-nilai dan prinsip-prinsip yang diyakini oleh profesi keperawatan dalam
melaksanakan tugasnya berhubungan dengan pasien, masyarakat, teman sejawat
maupun dengan organisasi profesi, serta pengaturan praktik dalam keperawatan itu
sendiri.
c.  Pernyataan otoritatif yang digunakan oleh profesi keperawatan untuk
mendeskripsikan tanggung jawab dan peran perawat secara akuntabilitas, yang
memberikan kewenangan bagi praktik keperawatan profesional.
d.  Suatu pemeliharaan dan perlindungan dari otonomi individual
e.  Mengklarifikasi hak dan tanggung jawab yang ada pada seluruh pihak.
 
visibility edit delete
(9) PG :
Dibawah ini merupakan langkah – langkah dalam pengambilan keputusan etik, kecuali ...
1. Mampu untuk mengenali
a.  Mengidentifikasi komponen pertimbangan
etik atau keadaan dilemaetik
yang dalam
terjadi praktik psikiatri
2. Mampu menyadarihak
b.  Mengklarifikasi mengenai nilai-nilai
dan tanggung jawab diriseluruh
yang ada pada sendiri,
pihak.kekuatan, dan
penyimpangan-penyimpangan
c.  Resolusi yang diimplementasikan kesebagaimana
dalam tindakan. aplikasi dalam merawat k
3. Mampu untuk mengidentifikasi keterbatasan keterampilan dan
d.  Pengumpulan informasi
kompetensi klinik yang dimilikinya.
e.  Menjamin kepastian profesional secara istimewa
4. Mampu untuk mengantisipasi secara spesifik adanya dilema etik dalam
perawatan.  

5. Mampu
visibilityuntuk
edit deletemengkaji sumber-sumber etik, memperoleh konsultasi e
dan(10)
mengkaji
PG : supervisi berkelanjutan untuk kasus sulit.
6. Mampu untuk mengenal perlindungan tambahan dalam perawatan kli
Dibawah ini merupakan hak – hak terhadap klien gangguan jiwa, kecuali ...
dan memonitor keefektifannya.
a.  Mendapat informasi tentang tata tertib dan peraturan RS jiwa
b.  Mendapat pelayanan yang manusiawi, adil, dan jujur 
c.  Mendapat informed concent
d.  Mendapat peningkatan ilmu pengetahuan dibidang keperawatan kesehatan secara
bekesinambungan
e.  Menyetujui atau menolak bahkan mengakhiri tindakan medis keperawatan yang
dilalaikan
(11) PG :
Dibawah ini merupakan Kewajiban perawat jiwa atau psikiatri, kecuali ...
a.  Membuat dokumnetasi asuhan keperawatan secara akurat dan berkesinambungan
b.  Mendapat perlindungan terhadap resiko kerja yang dapat menimbulkan bahaya fisik
maupun mental
c.  Melakukan pertolongan darurat sebagai tugas perikemanusiaan sesuai dengan batas
wewenang
d.  Merahasiakan segala sesuatu yang diketahui tentang pasien bahkan juga setelah
pasien meninggal, kecuali jika diminta oleh yang berwenang
e.  Memberikan informed concent
 
(12) PG :
Dibawah ini merupakan Keterampilan utama  yang harus dimiliki oleh perawat psikiatri,
yaitu. Kecuali ...
a.  Mampu untuk mengenali pertimbangan etik dalam praktik psikiatri
b.  Mampu menyadari mengenai nilai-nilai diri sendiri, kekuatan, dan penyimpangan-
penyimpangan sebagaimana aplikasi dalam merawat klien
c.  Mampu untuk mengidentifikasi keterbatasan keterampilan dan kompetensi klinik
yang dimilikinya.
d.  Mampu untuk mengantisipasi secara spesifik adanya dilema etik dalam perawatan.
e.  Mampu menginformasikan kepada klien atau  keluarga tentang ketidakpuasan dalam
penyusunan keperawatan
(13) PG :
Fungsi dari kode etik yaitu, kecuali ...
a.  Sebagai pengambil kebijakan
b.  Sebagai perlindungan terhadap kerahasiaan klien
c.  Menjamin kepastian profesional secara istimewa
d.  Sebagai pemberi asuhan keperawatan
e.  Untuk menurunkan resiko malpraktik dalam proses pengadilan. 
(14) PG :
Kode etik keperawatan di Indonesia terdiri atas 5 (lima) pokok etik yaitu, kecuali ...
a.  Perawat dan praktek
b.  Perawat dan lingkungan
c.  Perawat dan masyarakat
d.  Perawat dan teman sejawat
e.  Perawat dan profesi

 Mematuhi
(15) PG : semua peraturan yang berlaku di rumah
sakitApakah arti dari Seclusion ...
 Memberi pelayanan keperawatan yang sesuai dengan
a.  Keterbelakangan
standar profesi dan batas kewenangan
b.  Kemiskinan
 Menghormati hak pasien dalam menunjang
c.  Pengasingan
d.  Pengampunan
e.  Keterbukaan
  (16) PG : Aspek legal dalam praktik keperawatan tercantum dalam PP Nomer ...
a. PP No. 32 tahun 1996 tentang Tenaga Kesehatan
b. PP No. 33 tahun 1996 tentang Tenaga Kesehatan
c. PP No. 34 tahun 1996 tentang Tenaga Kesehatan
d. PP No. 35 tahun 1996 tentang Tenaga Kesehatan
e. PP No. 36 tahun 1996 tentang Tenaga Kesehatan
visibility edit delete
(17) PG : Aspek legal dalam praktik keperawatan tercantum dalam KepMenKes Nomer ...
a. 1239 tahun 2001 tentang Registrasi dan Praktik Perawat
b. 1932 tahun 2001 tentang Registrasi dan Praktik Perawat
c. 1293 tahun 2001 tentang Registrasi dan Praktik Perawat
d. 1392 tahun 2001 tentang Registrasi dan Praktik Perawat
e. 1932 tahun 2001 tentang Registrasi dan Praktik Perawat
(18) PG : Aspek legal untuk kesehatan jiwa/mental psikiatri menurut Townsend (2005)
meliputi, kecuali ...
a. Confidentiality
b. Right to privacy
c. Informed consent
d. Seclusion
e. Guideline
visibility edit delete
(19) PG : Dibawah ini merupakan Tiga (3) Peran Legal Perawat, yaitu ...
a. perawat sebagai pemberi asuhan, sebagai pegawai dan sebagai warga negara.
b. perawat sebagai pemberi asuhan, sebagai konselor dan sebagai warga negara.
c. perawat sebagai pemberi asuhan, sebagai pegawai dan sebagai tempat perawatan.
d. perawat sebagai penasehat, sebagai pegawai dan sebagai warga negara.
e. perawat sebagai pemberi asuhan, sebagai pendidik dan sebagai warga negara.
visibility edit delete
(20) PG : Dibawah ini merupakan Hak perawat jiwa/psikiatri, kecuali ...
a. Mendapat perlindungan terhadap resiko kerja yang dapat menimbulkan bahaya fisik
maupun mental
b. Mendapat peningkatan ilmu pengetahuan dibidang keperawatan kesehatan secara
bekesinambungan
c. Mendapat imbalan penghargaan jasa profesinya terhadap rumah sakit
d. Mendapat informasi dari klien atau  keluarga tentang ketidakpuasan dalam
penyusunan keperawatan
e. Melakukan pertolongan darurat sebagai tugas perikemanusiaan sesuai dengan batas
wewenang.
visibility edit delete
(21) PG : Keterampilan utama  yang harus dimiliki oleh perawat psikiatri, kecuali ...
a. Mampu untuk mengenali pertimbangan etik dalam praktik psikiatri
b. Mampu menyadari mengenai nilai-nilai diri sendiri, kekuatan, dan penyimpangan-
penyimpangan sebagaimana aplikasi dalam merawat klien
c.  Mampu untuk mengidentifikasi keterbatasan keterampilan dan kompetensi klinik
yang dimilikinya.  
d.  Mampu untuk mengantisipasi secara spesifik adanya dilema etik dalam perawatan.  
e. Merahasiakan segala sesuatu yang diketahui tentang pasien bahkan juga setelah
pasien meninggal, kecuali jika diminta oleh yang berwenang  
(22) PG : Apakah yang dimaksud dengan Pengambilan Keputusan Etik ...
a. Upaya untuk mengambil suatu keputusan dari kekurangan/kesalahan suatu situasi
tanpa guideline yang jelas.
 Mematuhi semua peraturan yang berlaku di rumah
sakit
 Memberi pelayanan keperawatan yang sesuai dengan
standar profesi dan batas kewenangan
b.  Nilai-nilai dan prinsip-prinsip yang diyakini oleh profesi keperawatan dalam
 Menghormati hak pasien dalam menunjang
melaksanakan tugasnya berhubungan dengan pasien, masyarakat, teman sejawat
kesembuhannya
maupun dengan organisasi profesi, serta pengaturan praktik dalam keperawatan itu
 Berkolaborasi dengan tenaga medis dan tenaga
kesehatan lainnya
sendiri.  

 Membuat dokumnetasi
c.  Pernyataan otoritatif yangasuhan keperawatan
digunakan oleh profesi keperawatansecara
untuk
akurat dan berkesinambungan
mendeskripsikan tanggung jawab dan peran perawat secara akuntabilitas, yang
 Melakukan pertolongan
memberikan kewenangan bagidarurat sebagaiprofesional.
praktik keperawatan tugas  
perikemanusiaan
d.  Suatu pemeliharaansesuai dengandari
dan perlindungan batas wewenang
otonomi individual  
 Merahasiakan segala
e.  Mengklarifikasi sesuatu
hak dan tanggung yang diketahui
jawab yang tentang
ada pada seluruh pihak.  
pasien bahkan juga setelah pasien meninggal, kecuali
visibility edit delete
jika diminta oleh yang berwenang
(23) PG : Dibawah ini merupakan langkah – langkah dalam pengambilan keputusan etik,
 Memberikan informed concent
kecuali ...
a.  Mengidentifikasi komponen etik atau keadaan dilema yang terjadi  
b.  Mengklarifikasi hak dan tanggung jawab yang ada pada seluruh pihak.  
c.  Resolusi yang diimplementasikan ke dalam tindakan.  
d.  Pengumpulan informasi  
e.  Menjamin kepastian profesional secara istimewa  
visibility edit delete
(24) PG : Dibawah ini merupakan hak – hak terhadap klien gangguan jiwa, kecuali ...
a.  Mendapat informasi tentang tata tertib dan peraturan RS jiwa  
b.  Mendapat pelayanan yang manusiawi, adil, dan jujur  
c.  Mendapat informed concent  
d.  Mendapat peningkatan ilmu pengetahuan dibidang keperawatan kesehatan secara
bekesinambungan  
e.  Menyetujui atau menolak bahkan mengakhiri tindakan medis keperawatan yang
dilalaikan  
(25) PG : Dibawah ini merupakan Kewajiban perawat jiwa atau psikiatri, kecuali ...
a.  Membuat dokumnetasi asuhan keperawatan secara akurat dan berkesinambungan  
b.  Mendapat perlindungan terhadap resiko kerja yang dapat menimbulkan bahaya fisik
maupun mental  
c.  Melakukan pertolongan darurat sebagai tugas perikemanusiaan sesuai dengan batas
wewenang  
2. Sebagai pengambil kebijakan
3. Sebagai perlindungan terhadap kerahasiaan klien

4. Menjamin kepastian profesional secara istimewa


d.  Merahasiakan segala sesuatu yang diketahui tentang pasien bahkan juga setelah
5. Untuk pasien
menurunkan
meninggal, kecuali jikaresiko
diminta olehmalpraktik
yang berwenang   dalam proses
pengadilan.
e.  Memberikan informed concent  
visibility edit delete
(26) PG :
Dibawah ini merupakan Keterampilan utama  yang harus dimiliki oleh perawat psikiatri,
yaitu. Kecuali ...
a.  Mampu untuk mengenali pertimbangan etik dalam praktik psikiatri  
b.  Mampu menyadari mengenai nilai-nilai diri sendiri, kekuatan, dan penyimpangan-
penyimpangan sebagaimana aplikasi dalam merawat klien  
c.  Mampu untuk mengidentifikasi keterbatasan keterampilan dan kompetensi klinik
yang dimilikinya.  
d.  Mampu untuk mengantisipasi secara spesifik adanya dilema etik dalam perawatan.  
e.  Mampu menginformasikan kepada klien atau  keluarga tentang ketidakpuasan dalam
penyusunan keperawatan  
visibility edit delete
(27) PG : Fungsi dari kode etik yaitu, kecuali ...
a.  Sebagai pengambil kebijakan  
b.  Sebagai perlindungan terhadap kerahasiaan klien  
c.  Menjamin kepastian profesional secara istimewa  
d.  Sebagai pemberi asuhan keperawatan  
e.  Untuk menurunkan resiko malpraktik dalam proses pengadilan.  
visibility edit delete
(28) PG : Kode etik keperawatan di Indonesia terdiri atas 5 (lima) pokok etik yaitu, kecuali ...
a.  Perawat dan praktek  
b.  Perawat dan lingkungan  
c.  Perawat dan masyarakat  
d.  Perawat dan teman sejawat  
e.  Perawat dan profesi  
visibility edit delete
(29) PG : Apakah arti dari Seclusion ...
a.  Keterbelakangan  
b.  Kemiskinan  
c.  Pengasingan  
d.  Pengampunan  
e.  Keterbukaan  
visibility edit delete
(30) PG :
kecemasan timbul secara otomatis apabila kita menerima stimulus berlebihan yang
melampaui kemampuan untuk menanganinya” ini merupakan teori kecemasan
yangdiungkapkan oleh …
a. Freud / Teori psikoanalitik
b. Teori interpersonal
c. Teori perilaku
d. Teori belajar
e. Teori keluarga

(31) PG :
kecemasan timbul akibat ketakutan akan ketidakmampuan untuk berhubugan secara
interpersonal serta akibat penolakan” ini merupakan teori kecemasan berupa …
a. Freud / Teori psikoanalitik
b. Teori interpersonal
c. Teori perilaku
d. Teori belajar
e. Teori keluarga
visibility edit delete
(32) PG :
Kecemasan tersebut merupakan hasil frustasi, sehingga akan mengganggu kemampuan
individu untuk mencapai tujuan yang di inginkan” ini merupakan teori kecemasan berupa …
a. Freud / Teori psikoanalitik
b. Teori interpersonal
c. Teori perilaku
d. Teori belajar
e. Teori keluarga
visibility edit delete
(33) PG :
Kecemasan tersebut merupakan hasil frustasi, sehingga akan mengganggu kemampuan
individu untuk mencapai tujuan yang di inginkan” ini merupakan teori kecemasan berupa …
a. Freud / Teori psikoanalitik
b. Teori interpersonal
c. Teori perilaku
d. Teori belajar
e. Teori keluarga
visibility edit delete
(34) PG :
kecemasan dapat terjadi dan timbul secara nyata akibat adanya konflik dalam keluarga” ini
merupakan teori kecemasan berupa …
a. Freud / Teori psikoanalitik
b. Teori interpersonal
c. Teori perilaku
d. Teori belajar
e. Teori keluarga
visibility edit delete
(35) PG :
Bagaimanakah tahapan proses keperawatan jiwa yang benar …
a. Pengkajian – diagnosa – tindakan – perencanaan – evaluasi
b. Pengkajian – tindakan – perencanaan – diagnosa – evaluasi
c. Pengkajian – diagnosa - perencanaan – tindakan – evaluasi
d. Pengkajian – perencanaan – diagnosa – tindakan – evaluasi
e. Pengkajian – diagnosa – evaluasi – perencanaan - tindakan
visibility edit delete
(36) PG :
Dibawah ini merupakan suatu kemampuan seorang perawat dalam pengkajian keperawatan,
kecuali …
a. Daya tilik diri
b. Observasi secara akurat
c. Komunikasi terapeutik
d. Berespons secara efektif
e. Pengumpulan informasi
visibility edit delete
(37) PG :
Dibawah ini merupakan penulisan diagnosa keperawatan jiwa yang benar adalah …
a. Resiko perilaku kekerasan
b. Resiko menciderai diri sendiri
c. Resiko menciderai orang lain
d. Resiko menciderai lingkungan
e. Resiko perilaku menciderai diri sendiri
visibility edit delete
(38) PG :
Dibawah ini merupakan penulisan diagnosa keperawatan jiwa yang benar adalah …
a. Perubahan sensori persepsi: halusinasi
b. Gangguan sensori persepsi : halusinasi
c. Perubahan gangguan halusinasi
d. Gangguan halusinasi
e. Gangguan halusiasi : sensori persepsi
visibility edit delete
(39) PG :
Dibawah ini merupakan penulisan diagnosa keperawatan jiwa yang benar adalah …
a. Isolasi sosial: menarik diri b.d. harga diri rendah kronik
b. Isolasi sosial : menarik diri
c. Isolasi sosial
d. Menarik diri : isolasi social
e. Harga diri rendah : isolasi sosial

(40) PG :
Dibawah ini merupakan penulisan diagnosa keperawatan jiwa yang benar adalah …
a. Harga diri Kronik atau
b. Harga diri Situasional
c. Gangguan Konsep Diri : Harga diri rendah
d. Harga diri rendah
e. A dan B benar
visibility edit delete
(41) PG :
Dibawah ini merupakan Masalah kesehatan jiwa yang biasa terjadi pada usia dewasa,
kecuali ...
a. Risiko bunuh diri
b. Isolasi sosial
c. Halusinasi
d. Waham
e. Depresi
visibility edit delete
(42) PG :
Apakah yang dimaksud dengan Kesehatan Jiwa Dimulai pada Masa Konsepsi …
a. Masa lansia
b. Masa remaja
c. Masa sejak di kandungan
d. Masa balita
e. Masa anak – anak

(43) PG :
Dibawah ini merupakan Masalah kesehatan jiwa Yang terjadi pada usia dewasa, kecuali ...
a. Risiko bunuh diri
b. Isolasi sosial
c. Depresi
d. Waham
e. Defisit perawatan
(44) PG :
Dibawah ini merupakan Masalah kesehatan jiwa Yang terjadi pada usia lansia, ...
a. Depresi
b. perilaku kekerasan
c. demensia
d. stress
e. defisit perawatan diri
(45) PG :
Sigmund Freud, mendasari konseptual model keperawatan ...
a. Psychoanalitycal
b. Interpersonal
c. Social
d. Existential
e. Supportive Theraphi
(46) PG :
Menurut konseptual model psikoanalisa, kelainan perilaku disebebkan oleh ...
a. Super ego yang berlebihan
b. Konflik masa lalu yang tidak selesai
c. Kecemasan yang dialami secara interpersonal
d. Ketakutan akan penolakan
e. Stress dari lingkungan
visibility edit delete
(47) PG :
Perawat perlu melakukan penataan lingkungan dan menciptakan lingkungan sosial yang
mendukung, hal ini sesuai dengan model ...
a. Erickson
b. Sullivan
c. Caplan
d. Freud
e. Peplau
(48) PG :
Dalam proses therapeutic, perawat perlu menciptakan rasa aman bagi klien ( Building feeling
security ), konsep model yang sesuai adalah ...
a. Supportive therapy
b. Interpersonal
c. Social
d. Existential
e. Medical
(49) PG :
Tugas klien pada konseptual model medis adalah ...
a. Menjalani prosedur diagnostik dan teraphi jangka panjang
b. Mengungkapkan semua pikiran dan mimpi
c. Mengungkapkan masalah dengan sumber yang ada di masyarakat
d. Berperan serta dalam pengalaman yang berarti
e. Melakukan identifikasi koping
(50) PG :
Dibawah ini merupakan kriteria dalam kolaborasi, kecuali ...
a. adanya rasa saling percaya dan menghormati
b. saling memahami dan menerima keilmuan masing-masing
c. memiliki citra diri positif
d. memiliki kematangan profesional yang setara (yang timbul dari pendidikan dan
pengalaman)
e. menumbuhkan komunikasi, menghargai argumen dan memahami orang lain
visibility edit delete
(51) PG :
dibawah ini merupakan Tujuan kolaborasi Interdisiplin Dalam Pelayanan Keperawatan Jiwa,
kecuali ...
a. memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas dengan menggabungkan keahlian
unik profesional untuk pasien sakit jiwa
b. produktivitas maksimal serta efektifitas dan efesiensi sumber daya
c. Meningkatnya profesionalisme dan kepuasan kerja, dan loyalitas
d. Kejelasan peran dalam berinteraksi antar profesional
e. mengakui sebagai mitra kerja bukan bawahan, dan keinginan untuk bernegosiasi.
visibility edit delete
(52) PG :
Dibawah ini merupakan Hambatan Dalam Melakukan Kolaborasi Interdisiplin dalam
Keperawatan Jiwa, kecuali ...
a. Mengakui sebagai mitra kerja bukan bawahan, dan keinginan untuk bernegosiasi
b. Konflik peran dan tujuan
c. Kompetisi interpersonal
d. Status dan kekuasaan, dan individu itu sendiri
e. Struktur organisasi yang konvensional
(53) PG :
Dibawah ini merupakan Manfaat Dalam Melakukan Kolaborasi Interdisiplin dalam
Keperawatan Jiwa, kecuali ...
a. Meningkatkan keterampilan komunikasi yang efektif
b. Mengetahui dinamika kelompok antar profesi
c. Pastikan semua tim kesehatan terlibat dalam setiap rencana
d. Meningkatkan skills organisasi/leadership
e. Mampu bersosialisasi
(54) PG :
Perempuan berusia 35 tahun, dirawat di ruang tenang Rumah Sakit Jiwa. Saat dikaji perawat,
pasien masih tampak murung dan sedih, sering menyendiri, tidak mau makan. Dokter
memutuskan untuk diberi ECT (Electro Convulsi Therapy) kemudian keluarga diberi
informasi singkat oleh dokter.  Setelah itu perawat memberikan selembar pernyataan dan
memberitahukan keluarga pasien untuk menandatanangani form tersebut.Prinsip etik apakah
yang dilanggar perawat pada kasus di atas?
a. Justice
b. Videlity
c. Veracity
d. Autonomy
e. Beneficience
(55) PG :
Laki-laki berusia 30 tahun dirawat di ruang akut. Saat dikaji pasien tampak agresif, mondar-
mandir, dan berteriak-teriak memaki istrinya, kadang membenturkan kepalanya. Melihat
perilaku pasien seperti itu, perawat berkonsultasi dengan dokter yang menangani dan
memutuskan untuk mengikat/merestrain pasien. Hak pasien apakah yang seharusnya 
diperhatikan perawat saat pasien direstrain?
a. Hak terhadap pelayanan sipil
b. hak terhadap keleluasaan pribadi
c. Hak untuk menjalankan keinginan pasien
d. Hak untuk dikaji kebutuhan pasien secara berkala
e. hak untuk tidak menjadi subjek terhadap pengekangan mekanik yang tidak diperlukan
(56) PG :
Laki-laki berusia 30 tahun dirawat di ruang akut, dan diikat/direstrain. Menurut perawat
pasien sudah tenang beberapa hari sebelumnya, namun karena belum bertemu dengan dokter
dan belum mendapat perintah untuk melepas restrain, perawat tidak berani membukanya.
Hak pasien apakah yang dilanggar perawat?
a. Hak terhadap pelayanan sipil
b. Hak untuk pemeriksaan psikiatri
c. Hak terhadap keleluasaan pribadi
d. Hak untuk menjalankan keinginan pasien
e. Hak untuk tidak menjadi subjek terhadap pengekangan mekanik yang tidak
diperlukan
(57) PG :
Laki-laki berusia 30 tahun, tampak mondar-mandir di jalanan, tidak berpakaian lengkap,
berteriak-teriak, dan melempar setiap orang yang lewat. Apakah hak pasien yang tidak dapat
dipenuhi pada kasus di atas?
a. Mendapatkan pengobatan
b. Mendapatkan rumah yang layak
c. Mendapatkan makan dan minum
d. Masuk rumah sakit atas kehendak sendiri
e. Mendapatkan surat keterangan sakit dari rumah sakit
(58) PG :
Laki-laki dirawat di ruang akut RSJ. Saat dikaji pasien pasien tampak agresif, mondar-
mandir, dan berteriak-teriak memaki istrinya, kadang membenturkan kepalanya. Melihat
perilaku pasien seperti itu, perawat memutuskan untuk mengikat/merestrain pasien. Apakah
yang harus dilakukan perawat untuk mencegah malpraktik?
a. Melakukan operan dengan perawat kalau ada kondisi gawat
b. Mencatat semua tindakan yang dilakukan perawat
c. Melakukan tindakan sesuai perintah dokter
d. Langsung berkonsultasi dengan pengacara
e. Melakukan tindakan kalau diperlukan
(59) PG :
Laki-laki dirawat di ruang akut RSJ. Saat dikaji pasien pasien tampak agresif, mondar-
mandir, dan berteriak-teriak memaki istrinya, kadang membenturkan kepalanya. Melihat
perilaku pasien seperti itu, perawat memutuskan untuk mengikat/merestrain pasien. Apakah
intervensi keperawatan yang harus dilakukan perawat ?
a. Monitor kondisi kulit dan peredaran darah di bagian kaki dan tangan
b. Memberikan cara-cara mengontrol marah
c. Memberikan penkes tentang bidup sehat
d. Mengkaji penyebab agresif
e. Emosional katarsis
(60) PG :
Seorang perawat di ruang tenang RSJ akan merencanakan Terapi Aktivitas Kelompok,
perawat mengajak semua pasien untuk ikut dalam TAK sesuai dengan kriterianya. Apakah
prinsip etik yang dipertahankan oleh perawat ?
a. Justice
b. Fidelity
c. Veracity
d. Autonomy
e. Beneficience

Anda mungkin juga menyukai