BUMIL DENGAN IMS

( INFEKSI MENULAR
SEKSUAL )
No. Dokumen :
SOP No. Revisi :
TanggalTerbit :
Halaman :1/3
UPTD
Puskesmas
Mauponggo Michael Eo,Sst
NIP.19701002 199501 1 001

1.Pengertian Infeksi menular seksual adalah gangguan/penyakit yang

ditularkan dari satu orang ke orang lain melalui kontak
hubungan seksual.

2.Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk

penatalaksanaan ibu hamil dengan IMS.

3.Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Mauponggo No

tentang kewajiban klinis dalam peningkatan mutu klinis dan

keselamatan pasien

4.Referensi Buku Saku Pelayanan Kesehatan Ibu di Fasilitas Kesehatan

Dasar dan Rujukan tahun 2013

5.Prosedur 1. Alat
a) Tempat tidur ginekologi
b) Lampu sorot
c) Bak instrumen steril
d) Spekulum
e) Klem ovum
f) Wadah tempat betadin
2. Bahan
a) Ember berisi air bersih dan larutan chlorin 0,5
%
b) Tempat sampah medis dan non medis
c) Sarung tangan steril
d) Kapas sublimat
e) Kassa steril
f) Alkohol 70 %
 g) Lidi kapas
h) Betadin
i) Masker
j) Celemek
k) Nurse cap
l) Buku register IMS
m) Sabun
n) Lembaran RM

6.Langkah 1) Bidan memperkenalkan diri

langkah 2) Bidan menjelas kepada ibu tentang tindakan
pemeriksaan IMS yang akan dilakukan
3) Bidan melakukan Anamnesa:
4) Bidan mencuci tangan
5) Bidan meminta ibu mengosongkan kandung kemih
6) Bidan menutup pintu dan gorden untuk menjaga
prifasi pasien
7) Bidan meminta pasien membuka pakaian dalam
8) Bidan meminta dan membantu pasien untuk naik
ke menja pemeriksaan
9) Bidan menutupi bagian bawah tubuh pasien
dengan selimut atau kain
10) Bidan melakukan Inspeksi dan palpasi perut
bagian bawah
11) Bidan melakukan Inspeksi genitalia eksterna
12) Bidan memakai sarung tangan
13) Bidan melakukan vulva higiene.
14) Bidan melakukan palpasi kelenjar skene dan
kelenjar bartolini
15) Bidan melakukan pemeriksaan dengan spekulum
16) Bidan menegakan diagnosa :
17) Bidan melepaskan spekulum
18) Bidan memasukkan spekulum ke dalam larutan
chlorin 0,5 %, dekontaminasi alat.
19) Bidan membantu ibu untuk turun dari meja
ginekologi
20) Bidan meminta pasien mengenakkan kembali
pakaiannya

2/ 3
 21) Bidan membereskan alat
22) Bidan mencuci tangan.
23) Bidan menjelaskan pada klien tentang hasil
pemeriksaan
24) Bidan melakukan kolaborasi dokter
25) Bidan melakukan pendokumentasian

7.Bagan Alir

8.Hal-hal
yang perlu
di
perhatikan
9.Unit terkait Ruang KIA, RuangBersalin, Ruang Laboratium (dokter,
bidan, analis)
10.Dokumen RekamMedis
terkait
11.Rekam
medik
perubahan

3/ 3