Anda di halaman 1dari 22

PEMERINTAH KABUPATEN TANGERANG

KECAMATAN KELAPA DUA


KELURAHAN PAKULONAN BARAT
JL.Raya Rumpak Sinang No.39 Telp.(021) 547 1162 Tangerang 15810

KEPUTUSAN LURAH PAKULONAN BARAT


KECAMATAN KELAPA DUA KABUPATEN TANGERANG
Nomor : 441.1 / Kep. –Kel.Pkb/ 2022

TENTANG

PEMBENTUKAN
TIM PENDAMPING KELURGA DALAM RANGKA
PERCEPATAN PENURUNAN STUNTING KABUPATEN TANGERANG
KECAMATAN KELAPA DUA KELURAHAN PAKULONAN BARAT
TAHUN 2022

Menimbang : a. Bahwa dalam rangka mewujudkan sumber daya manusia yang


sehat,cerdas,dan produktif,serta pencapaian tujuan pembangunan
berkelanjutan dilakukan percepatan stunting;
b. Bahwa percepatan penurunan penurunan stunting dilaksanakan secara
holistic,integrative,dan berkualitas melalui kordinasi,sinerrgi,dan sinkronisasi
diantara kementrian/Lembaga,pemerintah daerah provinsi pemerintah daerah
kabupaten/kota,pemerintah desa dan pemangku kepentingan;
c. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf
a, huruf b, perlu di tetapkan Keputusan Lurah Pakulonan Barat
tentang Penetapan Tim Pendamping Keluarga Tahun 2022;

Mengingat : 1.Undang- Undang Nomor 52 Tahun 2009 Tentang Perkembangan


Kependudukan dan Pembangunan Keluarga ( Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 161 tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5080);
2.Peraturan Presiden Nomor 72 tentang Percepatan Penurunan Stunting:
3.Peraturan Bupati Tangerang Nomor 16 Tahun 2020 Tentang
PercepatanPencegahan StuntingTerintegras di Kabupaten Tangerang;

Memperhatikan : Keputusan Mentri Perencanaan Pembangunan Nasional nomor KEP


42/ M.PPN/ HK/ 04 / 2020 tetntang penetapan perluasan
Kabupaten/ Kota lokasi focus intervensi penurunan stunting
terintegrasi tahun 2021 ,dan surat dari Technical Assistance Pool
LGCB-ASR Regional 2 Nomor04/Und/LGCB-ASR-2/VI/2020 Perihal
pelaksanaan aksi konvergensi percepatan penurunan stunting;
MEMUTUSKAN :

KESATU : Pembentukan Tim Pendamping Keluarga ( TPK ) yang terdiri dari


Bidan/ Nakes, Kader PKK, Kader Institusi Masyarakat Pedesaan
(PPKBD/ Sub PPKBD/ Kader Poktan) sebagaimana tercantum dalam
Lampiran Surat Keputusan ini.

KEDUA : Tim Pendamping Keluarga mempunyai tugas Pokok dan Fungsi masing
masing sebagai berikut:

A. Tugas Pokok Fungsi TPK terhadap sasaran Calon


Pengantin (CATIN)

1.Bidan/Nakes
a. Membuat resume skrining kondisi risiko stunting pada berdasarkan
output Aplikasi Pendampingan Keluarga:
b. Menjelaskan treatment untuk menurunkan faktor risiko stunting
berdasarkan kondisi catin;
c, Menjelaskan treatment pencegahan stunting yang harus dilakukan
oleh catin sesuai rekomendasi Aplikasi Pendampingan Keluarga
d. Memantau dan memastikan kepatuhan catin dalam mengkonsumsi
suplemen peningkatan status gizi sesuai anjuran (jadwal konsumsi)
e. Melakukan KIE dan Komunikasi Antar Pribadi/Konseling terhadap
PUS baru yang belum layak hamil untuk menunda kehamilan
dengan menggunakan kontrasepsi Pil atau kondom;

2. Kader PKK
a.Menginformasikan dan memastikan Catin mendaftarkan perkawinan
paling sedikit 3 bulan sebelum perkawinan;
b.Menginformasikan dan memastikan Catin melakukan registrasi
di Aplikasi Pendampingan Keluarga;
c.Menghubungkan Catin kepada fasilitas dan memastikan untuk
mendapatkan fasilitas treatment pencegahan stunting untuk
meningkatkan status gizi dalam mempersiapkan kehamilan yang
sehat;
d.Menginformasikan dan memastikan calon pengantim mendapatkan
materi bimbingan perkawinan di institusi agamanya
masing-masing;

3. Kader Institusi Masyarakat Pedesaan


a.Melakukan KIE dan Komunikasi Antar Pribadi/ Konseling
kepada PUS baru yang belum layak hamil.
b.Institusi Masyarakat Pedesaan melaksanakan KIE dan komunikasi
antar Pribadi /Konseling, fasilitasi pelayanan program Bangga
Kencana dan Pembinaan Keluarga;
c.Melaksanakan KIE dan komunikasi antar Pribadi/Konseling dan
memastikan Catin mendapat informasi pencegahan stunting secara
menyeluruh;
d.Menginformasikan dan memastikan Catin melakukan pemeriksaan
Kesehatan ke faskes;
e.Memfasilitasi dan memastikan Catin menginfut hasil pemeriksaan
Kesehatan di Aplikasi Pendampingan Keluarga secara benar;
f.Mengecek dan memastikan Catin mengetahui kondisi risiko
stunting pada dirinya;
g.Melakukan pengecakan dan memastikan Calon Pengantin calon
PUS mengetahui treatment(perawatan/penanganan) yang harus
dilakukan untuk menurunkan faktor risiko stunting pada dirinya
sesuai rekomendasi Aplikasi Pendampingan Keluarga;
h.Melaporkan pelaksanaan pendampingan Catin melalui aplikasi
(status Kesehatan, pelaksanaan rekomendasi dan KIE berkala
minimal 2 kali atau sesuai kebutuhan;melakukan pemeriksaan:

B. Tugas Pokok Fungsi TPK terhadap sasaran Ibu Hamil

1.Bidan/Nakes
a. Melakukan skrining awal terhadap kondisi Kesehatan dan
kehamilan;
b,Melakukan pendampingan pemeriksaan kesehatan kehamilan
minimal 10 kali;
c.Memastikan kelengkapan input ANC melalui surveilans ibu hamil
dan janin minimal 5 kali;
d, Melakukan KIE dan Komunikasi Antar Pribadi/Konseling tentang
kehamilan serta memfasilitasi rujukan dan kordinasi dengan Tim
Anc;
e, Untuk ibu bersalin : melakukan surveilans persalinan dan
memfasilitasi rujukan;

2.Kader PKK
a. Memastikan dan memfasilitasi Ibu hamil melakukan ANC 6 kali
dan memiliki buku KIA;
b, Memastikan kepatuhan ibu hamil terhadap saran dokter;
c. Memastikan asupan gizi ibu hamil;
d. Melakukan KIE dan komunikasi Antar Pribadi/ Konseling
tentang gizi dan kesehatan refroduksi;
e. Memastikan ibu hamil dengan resiko menerima Program
Bansos Stunting;

3.Kader Institusi Masyarakat Pedesaan


a, Memastikan dan memfasilitasi ibu hamil mendapatkan
pemeriksaan oleh dokter saat TRIMESTER 1(K1) dan
TRIMESTER 3 (K5)
b. Memastikan asupan gizi ibu hamil;
c. KIE dan komunikasi Antar Pribadi/ Konseling tentang gizi dan
Kesehatan reproduksi;
d. KIE dan komunikasi Antar Pribadi/ Konseling KBPP
(utamakan MKJP);
e. Memastikan Program Bansos tepat sasaran dan tepat guna;

C. Tugas Pokok Fungsi TPK terhadap sasaran Ibu Pasca


persalinan

1.Bidan/Nakes
a.Melakukan surveilans nifas;
b.Memastikan ibu pasca melahirkan sudah menggunakan
KBPP MKJP;
c. Memastikan tidak terjadi komplikasi masa nifas;
d. Memfasilitasi rujukan;
e.Melakukan KIE dan Komunikasi Antar Pribadi/ Konseling
serta pelayanan KBPP (utamakan MKJP)

2.Kader PKK
a.KIE dan komunikasi Antar Pribadi/ Konseling tentang
pemberian ASI Ekslusif;
b.KIE dan Komunikasi Antar Pribadi/Konseling tentang 1000 HPK;
c.Memastikan Program Bansoso Stunting tepat sasaran;
d.KIE dan Komunikasi Antar Pribadi Konseling serta
pelayanan KBPP (utamakan MKJP)

3. Kader Institusi Masyarakat Pedesaan


a.Pendampingan pelayanan KBPP MKJP;
b.KIE dan Komunikasi Antar Pribadi/ Konseling tentang 1000 HPK;
c.KIE dan Komunikasi Antar Pribadi/Konseling serta pelayanan
KBPP (utamakan MKJP)

D. Tugas Pokok Fungsi TPK terhadap sasaran Balita

1.Bidan/Nakes
a.Melakukan skrining awal factor risiko stunting pada bayi;
b.Melakukan surveilans bayi baru lahir minimal 3kali (saat lahir
usia 6 bulan, dan 5 tahun) untukverifikasi,validasi,dan fasilitas
rujukan jika diperlukan;
2. Kader PKK
a. Melakukan pendampingan pola asuh tumbuh kembang anak;
b.Memastikan bayi mendapatkan ASI Ekslusif selama 6 bulan;
c.Memastikan diatas 6 bulan mendapatkan MPASI dengan gizi
cukup;
d.Memastikanbayi mendapatkan imunisasi dasar
e.Memastikan Program Bansoso Stunting tepat sasaran;
f.Melakukan kordinasi dengan kader Posyandu dan Kader BKB;
3. Kader Institusi Masyarakat Pedesaan
a. Memastikan bayi mendapatkan ASI Ekslusif selama 6 bulan;
b. Memastikan diatas 6 bulan mendapatkan MPASI dengan gizi
cukup;
c. Memastikan bayi mendapatkan imunisasi dasar
d. Memastikan Program Bansos Stunting tepat sasaran;
e. Melakukan pendampingan kepada keluarga balita untuk
melakukan pengasuhan sesuai dengan usia anak;

KETIGA : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian
hari terdapat kekeliruan dalam penetapannya, maka akan diadakan
pembetulan sebagaimana mestinya

Ditetapkan di : Pakulonan Barat


pada tanggal : 04 Januari 2022

LURAH PAKULONAN BARAT

SUDRAJAT,SH M.I.P
NIP. 197202032008011008

TEMBUSAN :
Disampaikan Kepada Yth.
1. Camat Kelapa Dua
2. Ketua TP.PKK Kecamatan Kelapa Dua
LAMPIRAN : SURAT KEPUTUSAN LURAH PAKULONAN BARAT

Nomor : 441.1 / - Kel.Pkb/2022


Tentang : Penetapan Pembentukan Tim Pendamping Keluaraga dalam Rangka
Percepatan Penurunan Stunting

Pelindung dan Penasehat : LURAH PAKULONAN BARAT


Penanggung Jawab : KETUA TP.PKK KELURAHAN PAKULONAN BARAT

NO NAMA TIM NAMA TPK BIDAN/KADER KB/PKK

1 TIM 1 1.BD.DESI PUJI ASTUTI BIDAN DESA


2 2.JAMILAH IMP
3 3.YUNIARSIH CICIH PKK

4 TIM 2 4.SITI MUDRIKAH KADER


5 5.ERNA SUSILAWATI PKK
6 6.KURNIAWATI PKK

7 TIM 3 7.SUHAYANI KADER


8 8.EVA SUGIARTI PKK
9 9.HUMAEROH KADER

10 TIM 4 10.HIKMAWATI PKK


11 11.YULIANAH KADER
12 12.MUSRIPAH KADER

13 TIM 5 13.YUSTITIANI KADER


14 14.FATIMAH INDAHSARI KADER
15 15.TATI HARYATI PKK

16 TIM 6 16.YUNISAH SALIMAH PKK


17 17.SAPURO KADER
18 18.YEYET NURHAYATI PKK

18 TIM 7 19.LESTI APRILIANI KADER


20 20.FLORENTINA NUNUNG KADER
21 21.INDRIANI NUR KADER

22 TIM 8 22.ITA APRIANTI PKK


23 23.AULIA WARGA
24 24.SITI LUTFIAH WARGA

25 TIM 9 25.TATI ARTI LESTARI KADER


26 26.NURLAILAH KADER
27 27.ANISA FEBRIANTI WARGA

28 TIM 10 28.UMINAH KADER


29 29.UMALAWATI KADER
30 30.PUJIYANI KADER

31 TIM 11 31.SRI SULAEMI WARGA


32 32.SITI HALIMAH WARGA
33 33.NUNIK NURUSMIYANAH KADER

34 TIM 12 34.KHALIFAH WARGA


35 35.YANAH WARGA
36 36.YANTI

37 TIM 13 37.ROBIATUN KADER


38 38.DEWI UTAMI WARGA
39 39.RINA MARYANAH KADER

40 TIM 14 40.MAESAROH WARGA


41 41.MUNIROH WARGA
42 42.MARTINI WARGA

PEMERINTAH KABUPATEN TANGERANG


KECAMATAN KELAPA DUA
KELURAHAN PAKULONAN BARAT
JL.Raya Rumpak Sinang No.39 Telp.(021) 547 1162 Tangerang 15810

KEPUTUSAN LURAH PAKULONAN BARAT


KECAMATAN KELAPA DUA KABUPATEN TANGERANG
Nomor : 441.1 / Kep - Kel.Pkb/ 2021

TENTANG

PEMBENTUKAN
TIM PENDAMPING KELURGA DALAM RANGKA
PERCEPATAN PENURUNAN STUNTING KABUPATEN TANGERANG
KECAMATAN KELAPA DUA KELURAHAN PAKULONAN BARAT

Menimbang : a. Bahwa dalam rangka mewujudkan sumber daya manusia yang


sehat,cerdas,dan produktif,serta pencapaian tujuan pembangunan
berkelanjutan dilakukan percepatan stunting;
b. Bahwa percepatan penurunan penurunan stunting dilaksanakan secara
holistic,integrative,dan berkualitas melalui kordinasi,sinerrgi,dan sinkronisasi
diantara kementrian/Lembaga,pemerintah daerah provinsi pemerintah daerah
kabupaten/kota,pemerintah desa dan pemangku kepentingan;
c. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam
huruf a, huruf b, perlu di tetapkan Keputusan Lurah Pakulonan Barat
tentang Penetapan Tim Pendamping Keluarga Tahun 2022;

Mengingat : 1.Undang- Undang Nomor 52 Tahun 2009 Tentang Perkembangan


Kependudukan dan Pembangunan Keluarga ( Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 161 tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5080);
2.Peraturan Presiden Nomor 72 tentang Percepatan Penurunan Stunting:
3.Peraturan Bupati Tangerang Nomor 16 Tahun 2020 Tentang
PercepatanPencegahan StuntingTerintegras di Kabupaten Tangerang;

Memperhatikan : Keputusan Mentri Perencanaan Pembangunan Nasional nomor KEP


42/ M.PPN/ HK/ 04 / 2020 tetntang penetapan perluasan
Kabupaten/ Kota lokasi focus intervensi penurunan stunting
terintegrasi tahun 2021 ,dan surat dari Technical Assistance Pool
LGCB-ASR Regional 2 Nomor04/Und/LGCB-ASR-2/VI/2020 Perihal
pelaksanaan aksi konvergensi percepatan penurunan stunting;

MEMUTUSKAN :
KESATU : Pembentukan Tim Pendamping Keluarga ( TPK ) yang terdiri dari
Bidan/ Nakes, Kader PKK, Kader Institusi Masyarakat Pedesaan
(PPKBD/ Sub PPKBD/ Kader Poktan) sebagaimana tercantum dalam
Lampiran Surat Keputusan ini.

KEDUA : Tim Pendamping Keluarga mempunyai tugas Pokok dan Fungsi masing
masing sebagai berikut:

A. Tugas Pokok Fungsi TPK terhadap sasaran Calon


Pengantin (CATIN)

1.Bidan/Nakes
a. Membuat resume skrining kondisi risiko stunting pada berdasarkan
output Aplikasi Pendampingan Keluarga:
b. Menjelaskan treatment untuk menurunkan faktor risiko stunting
berdasarkan kondisi catin;
c, Menjelaskan treatment pencegahan stunting yang harus dilakukan
oleh catin sesuai rekomendasi Aplikasi Pendampingan Keluarga
d. Memantau dan memastikan kepatuhan catin dalam mengkonsumsi
suplemen peningkatan status gizi sesuai anjuran (jadwal konsumsi)
e. Melakukan KIE dan Komunikasi Antar Pribadi/Konseling terhadap
PUS baru yang belum layak hamil untuk menunda kehamilan
dengan menggunakan kontrasepsi Pil atau kondom;

2. Kader PKK
a.Menginformasikan dan memastikan Catin mendaftarkan perkawinan
paling sedikit 3 bulan sebelum perkawinan;
b.Menginformasikan dan memastikan Catin melakukan registrasi
di Aplikasi Pendampingan Keluarga;
c.Menghubungkan Catin kepada fasilitas dan memastikan untuk
mendapatkan fasilitas treatment pencegahan stunting untuk
meningkatkan status gizi dalam mempersiapkan kehamilan yang
sehat;
d.Menginformasikan dan memastikan calon pengantim mendapatkan
materi bimbingan perkawinan di institusi agamanya
masing-masing;

3. Kader Institusi Masyarakat Pedesaan


a.Melakukan KIE dan Komunikasi Antar Pribadi/ Konseling
kepada PUS baru yang belum layak hamil.
b.Institusi Masyarakat Pedesaan melaksanakan KIE dan komunikasi
antar Pribadi /Konseling, fasilitasi pelayanan program Bangga
Kencana dan Pembinaan Keluarga;

c.Melaksanakan KIE dan komunikasi antar Pribadi/Konseling dan


memastikan Catin mendapat informasi pencegahan stunting secara
menyeluruh;
d.Menginformasikan dan memastikan Catin melakukan pemeriksaan
Kesehatan ke faskes;
e.Memfasilitasi dan memastikan Catin menginfut hasil pemeriksaan
Kesehatan di Aplikasi Pendampingan Keluarga secara benar;
f.Mengecek dan memastikan Catin mengetahui kondisi risiko
stunting pada dirinya;
g.Melakukan pengecakan dan memastikan Calon Pengantin calon
PUS mengetahui treatment(perawatan/penanganan) yang harus
dilakukan untuk menurunkan faktor risiko stunting pada dirinya
sesuai rekomendasi Aplikasi Pendampingan Keluarga;
h.Melaporkan pelaksanaan pendampingan Catin melalui aplikasi
(status Kesehatan, pelaksanaan rekomendasi dan KIE berkala
minimal 2 kali atau sesuai kebutuhan;melakukan pemeriksaan:

B. Tugas Pokok Fungsi TPK terhadap sasaran Ibu Hamil

1.Bidan/Nakes
a. Melakukan skrining awal terhadap kondisi Kesehatan dan
kehamilan;
b,Melakukan pendampingan pemeriksaan kesehatan kehamilan
minimal 10 kali;
c.Memastikan kelengkapan input ANC melalui surveilans ibu hamil
dan janin minimal 5 kali;
d, Melakukan KIE dan Komunikasi Antar Pribadi/Konseling tentang
kehamilan serta memfasilitasi rujukan dan kordinasi dengan Tim
Anc;
e, Untuk ibu bersalin : melakukan surveilans persalinan dan
memfasilitasi rujukan;

2.Kader PKK
a. Memastikan dan memfasilitasi Ibu hamil melakukan ANC 6 kali
dan memiliki buku KIA;
b, Memastikan kepatuhan ibu hamil terhadap saran dokter;
c. Memastikan asupan gizi ibu hamil;
d. Melakukan KIE dan komunikasi Antar Pribadi/ Konseling
tentang gizi dan kesehatan refroduksi;
e. Memastikan ibu hamil dengan resiko menerima Program
Bansos Stunting;

3.Kader Institusi Masyarakat Pedesaan


a, Memastikan dan memfasilitasi ibu hamil mendapatkan
pemeriksaan oleh dokter saat TRIMESTER 1(K1) dan
TRIMESTER 3 (K5)
b. Memastikan asupan gizi ibu hamil;
c. KIE dan komunikasi Antar Pribadi/ Konseling tentang gizi dan
Kesehatan reproduksi;
d. KIE dan komunikasi Antar Pribadi/ Konseling KBPP
(utamakan MKJP);
e. Memastikan Program Bansos tepat sasaran dan tepat guna;

C. Tugas Pokok Fungsi TPK terhadap sasaran Ibu Pasca


persalinan

1.Bidan/Nakes
a.Melakukan surveilans nifas;
b.Memastikan ibu pasca melahirkan sudah menggunakan
KBPP MKJP;
c. Memastikan tidak terjadi komplikasi masa nifas;
d. Memfasilitasi rujukan;
e.Melakukan KIE dan Komunikasi Antar Pribadi/ Konseling
serta pelayanan KBPP (utamakan MKJP)

2.Kader PKK
a.KIE dan komunikasi Antar Pribadi/ Konseling tentang
pemberian ASI Ekslusif;
b.KIE dan Komunikasi Antar Pribadi/Konseling tentang 1000 HPK;
c.Memastikan Program Bansoso Stunting tepat sasaran;
d.KIE dan Komunikasi Antar Pribadi Konseling serta
pelayanan KBPP (utamakan MKJP)

3. Kader Institusi Masyarakat Pedesaan


a.Pendampingan pelayanan KBPP MKJP;
b.KIE dan Komunikasi Antar Pribadi/ Konseling tentang 1000 HPK;
c.KIE dan Komunikasi Antar Pribadi/Konseling serta pelayanan
KBPP (utamakan MKJP)

D. Tugas Pokok Fungsi TPK terhadap sasaran Balita


1.Bidan/Nakes
a.Melakukan skrining awal factor risiko stunting pada bayi;
b.Melakukan surveilans bayi baru lahir minimal 3kali (saat lahir
usia 6 bulan, dan 5 tahun) untukverifikasi,validasi,dan fasilitas
rujukan jika diperlukan;

2. Kader PKK
a. Melakukan pendampingan pola asuh tumbuh kembang anak;
b.Memastikan bayi mendapatkan ASI Ekslusif selama 6 bulan;
c.Memastikan diatas 6 bulan mendapatkan MPASI dengan gizi
cukup;
d.Memastikanbayi mendapatkan imunisasi dasar
e.Memastikan Program Bansoso Stunting tepat sasaran;
f.Melakukan kordinasi dengan kader Posyandu dan Kader BKB;

3. Kader Institusi Masyarakat Pedesaan


a. Memastikan bayi mendapatkan ASI Ekslusif selama 6 bulan;
b. Memastikan diatas 6 bulan mendapatkan MPASI dengan gizi
cukup;
c. Memastikan bayi mendapatkan imunisasi dasar
d. Memastikan Program Bansos Stunting tepat sasaran;
e. Melakukan pendampingan kepada keluarga balita untuk
melakukan pengasuhan sesuai dengan usia anak;

KETIGA : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian
hari terdapat kekeliruan dalam penetapannya, maka akan diadakan
pembetulan sebagaimana mestinya

Ditetapkan di : Pakulonan Barat


pada tanggal : 03 Januari 2021

LURAH PAKULONAN BARAT

SUDRAJAT,SH
NIP. 197202032008011008

TEMBUSAN :
Disampaikan Kepada Yth.
1. Camat Kelapa Dua
2. Ketua TP.PKK Kecamatan Kelapa Dua
LAMPIRAN : SURAT KEPUTUSAN LURAH PAKULONAN BARAT

Nomor : 441.1 / - Kel.Pkb/2021


Tentang : Penetapan Pembentukan Tim Pendamping Keluaraga dalam Rangka
Percepatan Penurunan Stunting

Pelindung dan Penasehat : LURAH PAKULONAN BARAT


Penanggung Jawab : KETUA TP.PKK KELURAHAN PAKULONAN BARAT

NO NAMA TIM NAMA TPK BIDAN/KADER KB/PKK

1 TIM 1 1.BD.DESI PUJI ASTUTI BIDAN DESA


2 2.JAMILAH IMP
3 3.YUNIARSIH CICIH PKK

4 TIM 2 4.SITI MUDRIKAH KADER


5 5.ERNA SUSILAWATI PKK
6 6.KURNIAWATI PKK

7 TIM 3 7.SUHAYANI KADER


8 8.EVA SUGIARTI PKK
9 9.HUMAEROH KADER

10 TIM 4 10.HIKMAWATI PKK


11 11.YULIANAH KADER
12 12.MUSRIPAH KADER

13 TIM 5 13.YUSTITIANI KADER


14 14.FATIMAH INDAHSARI KADER
15 15.TATI HARYATI PKK

16 TIM 6 16.YUNISAH SALIMAH PKK


17 17.SAPURO KADER
18 18.YEYET NURHAYATI PKK

18 TIM 7 19.LESTI APRILIANI KADER


20 20.FLORENTINA NUNUNG KADER
21 21.INDRIANI NUR KADER

22 TIM 8 22.ITA APRIANTI PKK


23 23.AULIA WARGA
24 24.SITI LUTFIAH WARGA

25 TIM 9 25.TATI ARTI LESTARI KADER


26 26.NURLAILAH KADER
27 27.ANISA FEBRIANTI WARGA

28 TIM 10 28.UMINAH KADER


29 29.UMALAWATI KADER
30 30.PUJIYANI KADER

31 TIM 11 31.SRI SULAEMI WARGA


32 32.SITI HALIMAH WARGA
33 33.NUNIK NURUSMIYANAH KADER

34 TIM 12 34.KHALIFAH WARGA


35 35.YANAH WARGA
36 36.YANTI

37 TIM 13 37.ROBIATUN KADER


38 38.DEWI UTAMI WARGA
39 39.RINA MARYANAH KADER

40 TIM 14 40.MAESAROH WARGA


41 41.MUNIROH WARGA
42 42.MARTINI WARGA
PEMERINTAH KABUPATEN TANGERANG
KECAMATAN KELAPA DUA
KELURAHAN PAKULONAN BARAT
JL.Raya Rumpak Sinang No.39 Telp.(021) 547 1162 Tangerang 15810

KEPUTUSAN LURAH PAKULONAN BARAT


KECAMATAN KELAPA DUA KABUPATEN TANGERANG
Nomor : 441.1 / Kep- Kel.Pkb/ 2020

TENTANG

PEMBENTUKAN
TIM PENDAMPING KELURGA DALAM RANGKA
PERCEPATAN PENURUNAN STUNTING KABUPATEN TANGERANG
KECAMATAN KELAPA DUA KELURAHAN PAKULONAN BARAT

Menimbang : a. Bahwa dalam rangka mewujudkan sumber daya manusia yang


sehat,cerdas,dan produktif,serta pencapaian tujuan pembangunan
berkelanjutan dilakukan percepatan stunting;
b. Bahwa percepatan penurunan penurunan stunting dilaksanakan secara
holistic,integrative,dan berkualitas melalui kordinasi,sinerrgi,dan sinkronisasi
diantara kementrian/Lembaga,pemerintah daerah provinsi pemerintah daerah
kabupaten/kota,pemerintah desa dan pemangku kepentingan;
c. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam
huruf a, huruf b, perlu di tetapkan Keputusan Lurah Pakulonan Barat
tentang Penetapan Tim Pendamping Keluarga Tahun 2022;

Mengingat : 1.Undang- Undang Nomor 52 Tahun 2009 Tentang Perkembangan


Kependudukan dan Pembangunan Keluarga ( Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 161 tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5080);
2.Peraturan Presiden Nomor 72 tentang Percepatan Penurunan Stunting:
3.Peraturan Bupati Tangerang Nomor 16 Tahun 2020 Tentang
PercepatanPencegahan StuntingTerintegras di Kabupaten Tangerang;

Memperhatikan : Keputusan Mentri Perencanaan Pembangunan Nasional nomor KEP


42/ M.PPN/ HK/ 04 / 2020 tetntang penetapan perluasan
Kabupaten/ Kota lokasi focus intervensi penurunan stunting
terintegrasi tahun 2021 ,dan surat dari Technical Assistance Pool
LGCB-ASR Regional 2 Nomor04/Und/LGCB-ASR-2/VI/2020 Perihal
pelaksanaan aksi konvergensi percepatan penurunan stunting;

MEMUTUSKAN :
KESATU : Pembentukan Tim Pendamping Keluarga ( TPK ) yang terdiri dari
Bidan/ Nakes, Kader PKK, Kader Institusi Masyarakat Pedesaan
(PPKBD/ Sub PPKBD/ Kader Poktan) sebagaimana tercantum dalam
Lampiran Surat Keputusan ini.

KEDUA : Tim Pendamping Keluarga mempunyai tugas Pokok dan Fungsi masing
masing sebagai berikut:

A. Tugas Pokok Fungsi TPK terhadap sasaran Calon


Pengantin (CATIN)

1.Bidan/Nakes
a. Membuat resume skrining kondisi risiko stunting pada berdasarkan
output Aplikasi Pendampingan Keluarga:
b. Menjelaskan treatment untuk menurunkan faktor risiko stunting
berdasarkan kondisi catin;
c, Menjelaskan treatment pencegahan stunting yang harus dilakukan
oleh catin sesuai rekomendasi Aplikasi Pendampingan Keluarga
d. Memantau dan memastikan kepatuhan catin dalam mengkonsumsi
suplemen peningkatan status gizi sesuai anjuran (jadwal konsumsi)
e. Melakukan KIE dan Komunikasi Antar Pribadi/Konseling terhadap
PUS baru yang belum layak hamil untuk menunda kehamilan
dengan menggunakan kontrasepsi Pil atau kondom;

2. Kader PKK
a.Menginformasikan dan memastikan Catin mendaftarkan perkawinan
paling sedikit 3 bulan sebelum perkawinan;
b.Menginformasikan dan memastikan Catin melakukan registrasi
di Aplikasi Pendampingan Keluarga;
c.Menghubungkan Catin kepada fasilitas dan memastikan untuk
mendapatkan fasilitas treatment pencegahan stunting untuk
meningkatkan status gizi dalam mempersiapkan kehamilan yang
sehat;
d.Menginformasikan dan memastikan calon pengantim mendapatkan
materi bimbingan perkawinan di institusi agamanya
masing-masing;

3. Kader Institusi Masyarakat Pedesaan


a.Melakukan KIE dan Komunikasi Antar Pribadi/ Konseling
kepada PUS baru yang belum layak hamil.
b.Institusi Masyarakat Pedesaan melaksanakan KIE dan komunikasi
antar Pribadi /Konseling, fasilitasi pelayanan program Bangga
Kencana dan Pembinaan Keluarga;

c.Melaksanakan KIE dan komunikasi antar Pribadi/Konseling dan


memastikan Catin mendapat informasi pencegahan stunting secara
menyeluruh;
d.Menginformasikan dan memastikan Catin melakukan pemeriksaan
Kesehatan ke faskes;
e.Memfasilitasi dan memastikan Catin menginfut hasil pemeriksaan
Kesehatan di Aplikasi Pendampingan Keluarga secara benar;
f.Mengecek dan memastikan Catin mengetahui kondisi risiko
stunting pada dirinya;
g.Melakukan pengecakan dan memastikan Calon Pengantin calon
PUS mengetahui treatment(perawatan/penanganan) yang harus
dilakukan untuk menurunkan faktor risiko stunting pada dirinya
sesuai rekomendasi Aplikasi Pendampingan Keluarga;
h.Melaporkan pelaksanaan pendampingan Catin melalui aplikasi
(status Kesehatan, pelaksanaan rekomendasi dan KIE berkala
minimal 2 kali atau sesuai kebutuhan;melakukan pemeriksaan:

B. Tugas Pokok Fungsi TPK terhadap sasaran Ibu Hamil

1.Bidan/Nakes
a. Melakukan skrining awal terhadap kondisi Kesehatan dan
kehamilan;
b,Melakukan pendampingan pemeriksaan kesehatan kehamilan
minimal 10 kali;
c.Memastikan kelengkapan input ANC melalui surveilans ibu hamil
dan janin minimal 5 kali;
d, Melakukan KIE dan Komunikasi Antar Pribadi/Konseling tentang
kehamilan serta memfasilitasi rujukan dan kordinasi dengan Tim
Anc;
e, Untuk ibu bersalin : melakukan surveilans persalinan dan
memfasilitasi rujukan;

2.Kader PKK
a. Memastikan dan memfasilitasi Ibu hamil melakukan ANC 6 kali
dan memiliki buku KIA;
b, Memastikan kepatuhan ibu hamil terhadap saran dokter;
c. Memastikan asupan gizi ibu hamil;
d. Melakukan KIE dan komunikasi Antar Pribadi/ Konseling
tentang gizi dan kesehatan refroduksi;
e. Memastikan ibu hamil dengan resiko menerima Program
Bansos Stunting;

3.Kader Institusi Masyarakat Pedesaan


a, Memastikan dan memfasilitasi ibu hamil mendapatkan
pemeriksaan oleh dokter saat TRIMESTER 1(K1) dan
TRIMESTER 3 (K5)
b. Memastikan asupan gizi ibu hamil;
c. KIE dan komunikasi Antar Pribadi/ Konseling tentang gizi dan
Kesehatan reproduksi;
d. KIE dan komunikasi Antar Pribadi/ Konseling KBPP
(utamakan MKJP);
e. Memastikan Program Bansos tepat sasaran dan tepat guna;

C. Tugas Pokok Fungsi TPK terhadap sasaran Ibu Pasca


persalinan

1.Bidan/Nakes
a.Melakukan surveilans nifas;
b.Memastikan ibu pasca melahirkan sudah menggunakan
KBPP MKJP;
c. Memastikan tidak terjadi komplikasi masa nifas;
d. Memfasilitasi rujukan;
e.Melakukan KIE dan Komunikasi Antar Pribadi/ Konseling
serta pelayanan KBPP (utamakan MKJP)

2.Kader PKK
a.KIE dan komunikasi Antar Pribadi/ Konseling tentang
pemberian ASI Ekslusif;
b.KIE dan Komunikasi Antar Pribadi/Konseling tentang 1000 HPK;
c.Memastikan Program Bansoso Stunting tepat sasaran;
d.KIE dan Komunikasi Antar Pribadi Konseling serta
pelayanan KBPP (utamakan MKJP)

3. Kader Institusi Masyarakat Pedesaan


a.Pendampingan pelayanan KBPP MKJP;
b.KIE dan Komunikasi Antar Pribadi/ Konseling tentang 1000 HPK;
c.KIE dan Komunikasi Antar Pribadi/Konseling serta pelayanan
KBPP (utamakan MKJP)

D. Tugas Pokok Fungsi TPK terhadap sasaran Balita


1.Bidan/Nakes
a.Melakukan skrining awal factor risiko stunting pada bayi;
b.Melakukan surveilans bayi baru lahir minimal 3kali (saat lahir
usia 6 bulan, dan 5 tahun) untukverifikasi,validasi,dan fasilitas
rujukan jika diperlukan;

2. Kader PKK
a. Melakukan pendampingan pola asuh tumbuh kembang anak;
b.Memastikan bayi mendapatkan ASI Ekslusif selama 6 bulan;
c.Memastikan diatas 6 bulan mendapatkan MPASI dengan gizi
cukup;
d.Memastikanbayi mendapatkan imunisasi dasar
e.Memastikan Program Bansoso Stunting tepat sasaran;
f.Melakukan kordinasi dengan kader Posyandu dan Kader BKB;

3. Kader Institusi Masyarakat Pedesaan


a. Memastikan bayi mendapatkan ASI Ekslusif selama 6 bulan;
b. Memastikan diatas 6 bulan mendapatkan MPASI dengan gizi
cukup;
c. Memastikan bayi mendapatkan imunisasi dasar
d. Memastikan Program Bansos Stunting tepat sasaran;
e. Melakukan pendampingan kepada keluarga balita untuk
melakukan pengasuhan sesuai dengan usia anak;

KETIGA : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian
hari terdapat kekeliruan dalam penetapannya, maka akan diadakan
pembetulan sebagaimana mestinya

Ditetapkan di:Pakulonan Barat


Pada tanggal : 02 Januari 2020

LURAH PAKULONAN BARAT

H.SUGANI,S.Sos, MM
NIP. 196202071983011001

TEMBUSAN :
Disampaikan Kepada Yth.
1. Camat Kelapa Dua
2. Ketua TP.PKK Kecamatan Kelapa Dua
LAMPIRAN : SURAT KEPUTUSAN LURAH PAKULONAN BARAT

Nomor : 441.1 / - Kel.Pkb/2022


Tentang : Penetapan Pembentukan Tim Pendamping Keluaraga dalam Rangka
Percepatan Penurunan Stunting

Pelindung dan Penasehat : LURAH PAKULONAN BARAT


Penanggung Jawab : KETUA TP.PKK KELURAHAN PAKULONAN BARAT

NO NAMA TIM NAMA TPK BIDAN/KADER KB/PKK

1 TIM 1 1.BD.DESI PUJI ASTUTI BIDAN DESA


2 2.JAMILAH IMP
3 3.YUNIARSIH CICIH PKK

4 TIM 2 4.SITI MUDRIKAH KADER


5 5.ERNA SUSILAWATI PKK
6 6.KURNIAWATI PKK

7 TIM 3 7.SUHAYANI KADER


8 8.EVA SUGIARTI PKK
9 9.HUMAEROH KADER

10 TIM 4 10.HIKMAWATI PKK


11 11.YULIANAH KADER
12 12.MUSRIPAH KADER

13 TIM 5 13.YUSTITIANI KADER


14 14.FATIMAH INDAHSARI KADER
15 15.TATI HARYATI PKK

16 TIM 6 16.YUNISAH SALIMAH PKK


17 17.SAPURO KADER
18 18.YEYET NURHAYATI PKK

18 TIM 7 19.LESTI APRILIANI KADER


20 20.FLORENTINA NUNUNG KADER
21 21.INDRIANI NUR KADER

22 TIM 8 22.ITA APRIANTI PKK


23 23.AULIA WARGA
24 24.SITI LUTFIAH WARGA

25 TIM 9 25.TATI ARTI LESTARI KADER


26 26.NURLAILAH KADER
27 27.ANISA FEBRIANTI WARGA

28 TIM 10 28.UMINAH KADER


29 29.UMALAWATI KADER
30 30.PUJIYANI KADER

31 TIM 11 31.SRI SULAEMI WARGA


32 32.SITI HALIMAH WARGA
33 33.NUNIK NURUSMIYANAH KADER

34 TIM 12 34.KHALIFAH WARGA


35 35.YANAH WARGA
36 36.YANTI

37 TIM 13 37.ROBIATUN KADER


38 38.DEWI UTAMI WARGA
39 39.RINA MARYANAH KADER

40 TIM 14 40.MAESAROH WARGA


41 41.MUNIROH WARGA
42 42.MARTINI WARGA

Anda mungkin juga menyukai