Anda di halaman 1dari 8

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

(LKPD)
I. Tujuan : siswa dapat mendeskripsikan dan mengidentifikasi
pencemaran lingkungan, limbah dan pengolahan limbah serta upaya
penganggulangan pencemaran lingkungan
II. Petunjuk :
a. Kerjakan soal diskusi di bawah ini dengan kelompok masing-masing
b. Analisislah masalah yang ada pada LKPD
c. Presentasikan hasil diskusi kelompok Anda
III. Ringkasan Materi
Keseimbangan dinamis (dynamic equilibrium). Dalam kondisi keseimbangan ini,
komponen-komponen yang menyusun ekosistem saling mendukung satu sama lain
Perubahan lingkungan yang disebabkan oleh manusia akan memengaruhi keseimbangan
alam. Apabila hal ini terjadi, maka kualitas lingkungan akan menurun, dan pada akhirnya
manusia juga yang akan merasakan akibatnya. Berbagai perusakan lingkungan yang sering
dilakukan manusia adalah penebangan hutan secara liar, konversi lahan subur menjadi
permukiman, serta efek samping intensifi kasi pertanian.

Penebangan hutan harus memerhatikan kelestarian lingkungan, misalnya dengan sistem


tebang pilih dan diikuti reboisasi. Sehingga hutan mampu tumbuh kembali.

Pencemaran Lingkungan

Limbah adalah suatu benda atau zat yang mengandung substansi yang berbahaya bagi
makhluk hidup, baik manusia, hewan, tumbuhan, maupun mikroorganisme. Selain aktivitas
industri, limbah juga dihasilkan dari kegiatan rumah tangga, bengkel-bengkel,
laboratorium, dan penggunaan pupuk yang berlebihan di bidang pertanian.

Limbah dan zat-zat lain penyebab pencemaran secara umum disebut sebagai polutan
atau zat pencemar. Polutan biologi adalah polutan yang berupa makhluk hidup terutama
kelompok mikroorganisme, seperti bakteri dan virus yang sering terdapat pada kotoran,
sisa-sisa makanan, dan jasad organisme yang lain. Polutan fisika atau polutan energi
adalah polutan yang disebabkan oleh faktor-faktor fi sik seperti panas, dingin, dan
radiasi. Sedangkan polutan kimia adalah polutan yang mengandung zat atau senyawa
kimia, misalnya limbah yang banyak mengandung logam merkuri (Hg), gas CO 2, gas CFC,
debu
logam berat, asbes, pestisida, gas CO, gas H2S, partikel SO2, NO2, dan batubara.

Pencemaran lingkungan terdiri dari pencemaran air, tanah, udara dan suara.dampak
pencemaran lingkungan menimbulkan dampak yang serius bagi kehidupan manusia dan
keseimbangan lingkungan. Pencemaran air akibat limbah rumah tangga menyebabkan
kematian organisme air, karena limbah tersebut bersifat racun. Akibat buruk yang lain
adalah timbulnya penyakit gatal-gatal dan diare, terutama pada masyarakat yang
memanfaatkan air sungai untuk kehidupan sehari-hari. Pencemaran air akibat limbah
pertanian juga menyebabkan kematian organisme yang hidup di air sungai dan penyakit
gatal-gatal pada manusia.
Sumber bacaan: Sri widayati bse biologi kelas X dan sumber bacaan lain yang
relevan

IV. Soal diskusi


Pencemaran lingkungan
1. Pencemaran udara berhubungan dengan pencemaran atmosfer bumi
2. Perhatikan tabel berikut, kemudian lengkapi kolom yang kosong!
Polutan Dihasilkan dari
Karbon dioksida Pemakaian bahan bakar fosil (minyak bumi atau
(CO2) batu bara), pembakaran gas alam dan hutan,
respirasi serta pembusukan
Sulfur dioksida Pembakaran bahan bakar fosil dari pembangkit
(SO2) dan nitrogen listrik, industri, mobil, pesawat, dan kapal.
monoksida (CO)
Gas CO2, Nox, Pemakaian bahan bakar fosil dan gas buangan
(sulfur dioksida) kendaraan bermotor yang pembakarannya
SO2 tidak sempurna
Kloro fluoro karbon Penggunaan kulkas, AC dan spray (Hair Spray
(CFC) dan Parfum).

3.perhatikan gambar berikut!


a. Dua gas yang dihasilkan dari pembakaran mesin serta pembangkit
listrik tenanga disel dan batu bara yang utama adalah sulfur
dioksida (SO2) dan Nitrogen monoksida (Nox)

b. Gas yang dihasilkan tersebut bereaksi di udara dan membentuk


hujan asam.

c. Misalnya sulfur dioksida bereaksi dengan oksigen menbentuk


sulfur trioksida (hujan asam).
Tulis persamaan reaksi!
SO₂(g) + O₂(g) → SO₃(g)

d. Sulfur trioksida kemudian bereaksi dengan uap air membentuk


air hujan berupa asam sulfat.
Tulis persamaan reaksinya!
SO3 + H2O H2SO4
4. Efek rumah kaca:
 Pemanasan global.
 Mencairnya es di kutub.
 Laut akan semakin asam akibat konsentrasi gas-gas rumah
kaca yang meningkat.
 Menipisnya lapisan ozon.

5. Pemanasan global (global warming) adalah fenomena meningkatnya


suhu rata-rata atmosfer, lautan, dan daratan bumi secara
menyeluruh.

6. Gas penyerap panas (gas rumah kaca) yang paling penting


diatmosfer adalah karbon dioksida.

7. Radiasi inframerah merupakan radiasi elektromagnetik dari


panjang gelombang lebih panjang dari cahaya tampak, tetapi lebih
pendek dari radiasi gelombang radio.

8. Lapisan ozon (O3) adalah molekul gas yang tersusun dari tiga atom
oksigen yang secara alami terdapat di atmosfer bumi dan menyerap
radiasi sinar ultraviolet pada panjang gelombang tertentu.

9. Penipisan ozon disebabkan oleh :


 Chloro Fluoro Karbon (CFC)
 Polusi kendaraan.
 Polusi pabrik.
 Pengundulan hutan.
10.a. sebutkan contoh pencemaran tanah yang disebabkan oleh
limbah rumah tangga  bekas air cucian berbahan kimia yang
menyesap ke tanah.
b. sebutkan contoh pencemaran tanah yang disebabkan oleh
limbah pertanian  pemakaian pupuk kimia yang dapat merusak
tanah.
c. sebutkan contoh pencemaran tanah yang disebabkan oleh
limbah pertambangan  bekas dari penambangan minyak.

11. a. sebutkan contoh pencemaran air yang disebabkan oleh limbah


rumah tangga  air bekas cucian pakaian, piring, kotoran.
b. sebutkan contoh pencemaran air yang disebabkan oleh limbah
industri  sisa bahan industri yang mengandung zat berbahaya.
c. sebutkan contoh pencemaran air yang disebabkan oleh limbah
pertanian dan pertambangan  limbah pencucian batu bara dan
belerang.

12. parameter pencemaran lingkungan berupa:


a. BOD (Biochemical oxygen demand) adalah parameter penduga
jumlah oksigen yang diperlukan oleh perairan untuk mendegradasi
bahan organik yang dikandungnya, sekaligus merupakan gambaran
bahan organik mudah urai (biodegradable) yang ada dalam air atau
perairan yang bersangkutan.

b. COD (chemical oxygen demand) adalah parameter penduga jumlah


total bahan organik yang ada dalam air atau perairan, baik yang
mudah urai maupun yang sulit urai. Dengan memperbandingkan
nilai COD dan BOD, akan diketahui gambaran jumlah bahan organik
persisten (sulit urai) yang terkandung di dalamnya.

C. DO (dissolved oxygen) adalah kandungan oksigen yang terlarut


didalam air sebagai parameter untuk mengukur kualitas air.

e. Ph adalah derajat keasaman yang digunakan untuk menyatakan


tingkat keasaman atau kebasaan yang dimiliki oleh suatu larutan.
Penanganan limbah

1. Limbah organik ditangani dengan didaur ulang menjadi pupk kompos dan
biogas. contoh sayuran, buah-buahan, dedaunan, sisa makanan, kotoran.

2. Limbah anorganik ditangani dengan mendaur ulang atau menjadikanya


produk baru. contoh plastik, kaca, aluminium, kaleng.

3. Pengomposan yaitu proses biologis yang memanfaatkan mikroorganisme


untuk mengubah material organik seperti kotoran ternak, sampah, daun,
sayuran menjadi kompos, selain itu pengomposan juga bisa diartikan
sebagai proses penguraian senyawa yang terkandung dalam sisa bahan
organik dengan suatu perlakuan khusus.

4. Keuntungan pengomposan antara lain menghasilkan produk yang ekologis


dan tidak merusak lingkungan karena tidak mengandung bahan kimia dan
terdiri dari bahan baku alami. Selain itu, masyarakat dapat membuatnya
sendiri, tidak memerlukan peralatan dan instalasi yang mahal.

5. Biogas merupakan gas yang dihasilkan oleh aktivitas anaerobik yang


mendegradasi bahan-bahan organik. Contoh dari bahan organik ini adalah
kotoran, limbah domestik, atau setiap limbah organik yang dapat diurai
oleh makhluk hidup dalam kondisi anaerobik. Kandungan utama dalam
biogas adalah metana dan karbon dioksida. 

6. Keuntungan biogas  Biogas dimanfaatkan sebagai alternatif bahan bakar


di rumah. Biogas bisa menggantikan gas yang digunakan untuk memasak.
Selain itu, biogas juga dapat dimanfaatkan untuk penerangan dan listrik.
Generator listrik bisa memanfaatkan energi yang bersumber dari biogas.
Biogas merupakan sumber energi yang terbarukan dan juga bersih. Gas
yang dihasilkan melalui biodigesti tidak menimbulkan polusi, tentu saja ini
sangat bermanfaat mengurangi emisi rumah kaca. Dalam hal ini,
penggunaan biogas sebagai bahan bakar energi tidak melibatkan proses
pembakaran seperti sumber energi lainnya.

7. Penanganan limbah anorganik dapat dengan cara sanitary landfill yaitu


penanganan sampah dengan cara menempatkan sampah pada suatu tempat
kemudian dipadatkan dengan traktorkemudain sampah ditutup dengan
tanah. Selain itu penanganan sampah anorganik dapat dilakukan dengan
cara:
 Pembakaran sampah
adalah teknologi pengolahan sampah yang melibatkan pembakaran bahan
organik. Insinerasi dan pengolahan sampah bertemperatur tinggi lainnya
didefinisikan sebagai pengolahan termal. Insinerasi material sampah
mengubah sampah menjadi abu, gas sisa hasil pembakaran, partikulat, dan
panas.
 Penghancuran
Proses ini mencacah sampah menjadi ukuran yang lebih kecil. pemusnahan
sampah juga dapat dilakukan dengan cara memanfaatkan proses
dekomposisi zat organik oleh kuman kuman pembusuk pada kondisi
tertentu disebut metode pengomposan. metode pengomposan digunakan
untuk jenis sampah-sampah organik. produk akhir dari pengomposan adalah
diperoleh pupuk organik untuk keutuhan tanaman.

8. Daur ulang merupakan kegiatan menjadikan suatu bahan bekas menjadi


bahan baru dengan tujuan mencegah adanya sampah yang sebenarnya
dapat menjadi sesuatu yang berguna. contoh daur ulang kertas menjadi
produk yang lebih berguna dan bernilai jual  Mendaur ulang
kertasmenjadi berbagai kerajinan tangan yang bermanfaat seperti tas,
sendal, hiasan, dan sebagainya.

Anda mungkin juga menyukai