Anda di halaman 1dari 7

MELATIH PASIEN AMBULASI

( Keperawatan Dasar Manusia )

No. Dokumen No. Revisi Halaman


SOP/LAB.KEP/KDM/007/2019 01 1/3
Ditetapkan Oleh :
Direktur
Poltekkes Kemenkes Sorong
STANDAR
PROSEDUR Tanggal Terbit :
OPERASIONAL 16 Agustus 2019

Ariani Pongoh, S.ST, M.Kes


NIP. 19660101 198503 2 005
PENGERTIAN Memindahkan pasien yang tidak dapat/tidak boleh berjalan, dilakukan dari
tempat yang satu ke tempat yang lain, terdiri dari :
1. Membantu pasien berdiri dan duduk
2. Membantu pasien duduk ditempat tidur.
3. Membantu pasien duduk di sisi tempat tidur
4. Memindahkan pasien dari tempat tidur ke brangkar.
5. Memindahkan pasien dari brankard ke tempat tidur.
6. Memindahkan Pasien dari tempat tidur ke kursi roda
7. Memindahkan Pasien dari kursi roda ke tempat tidur
TUJUAN 1. Mengurangi/menghindarkan pergerakan pasien sesuai dengan keadaan
fisiknya
2. Memenuhi kebutuhan konsultasi atau pindah ruangan
ALAT DAN Pe Persiapan Alat :
BAHAN 1. Kursi roda
2. Handschon atau sarung tangan (jika perlu)
2. Persiapan Pasien :
1. Pasien berada di tempat tidur
2. Jelaskan prosedur pada pasien
3. Atur posisi tempat tidur pasien pada posisi paling rendah, sampai kaki
pasien bisa menyentuh lantai.
4. Letakkan kursi roda sejajar atau sedekat mungkin dengan tempat tidur,
kunci semua roda kursi
PROSEDUR 1. Persiapan alat
KERJA 2. Memberi salam
(KALIMAT 3. Memperkenalkan diri
KERJA) 4. Memvalidasi identitas klien
5. Menjelaskan maksud dan tujuan tindakan
6. Menjelaskan prosedur
7. Mempersiapkan klien
8. Mengatur lingkungan

Fase Kerja :
A. Membantu pasien berdiri dan duduk
1) Sebelum memulai ambulasi,pastikan
klien tidak merasa pusing
2) Gunakan sabuk pengaman jika kondisi tubuh klien tidak
stabil/seimbang
3) Perawat menempatkan posisi pada sisi bagian tubuh pasien yang
kuat,jika pasien menggunakan tongkat,perawat berdiri pada bagian
tubuh pasien yang lemah
4) Pegang erat sabuk pengaman pada bagian belakang klien
5) Bersamaan dengan klien, maju beberapa langkah ke depan,kaji
kekuatan dan keseimbangan klien
6) Jika klien mengeluh pusing atau tidak kuat,posisikan klien kembali
ke kursi atau tempat tidur terdekat
7) Jika akan terjatuh,secara perlahan pegang sabuk
pengaman,bertumpulah dengan kedua kaki pada posisi terbuka
8) Anjurkan klien untuk melebarkan posisi kaki
9) Secara perlahan biarkan klien bergeser ke lantai
10) Saat klien bergeser,perawat menekukukan lutut untuk
menyesuaikan dengan posisi tubuh klien.

B. Membantu pasien duduk ditempat tidur.


1. Letakkan pasien pada posisi telentang
2. Pindahkan bantal dari tempat tidur pasien
3. Hadap ke bagian kepala tempat tidur
4. Letakkan kaki terbuka dengan kaki yang terdekat tempat tidur di
belakang kaki yang lain
5. Letakkan tangan yang terjauh dari pasien di bawah bahu,
menyokong kepala dan tulang belakang pasien
6. Letakkan tangan lainnya diatas permukaan tempat tidur
7. Tinggikan pasien pada posisi duduk dengan mengubah berat
perawat dari kaki depan ke kaki belakang
8. Dorong berlawanan dengan tempat
tidur dengan menggunakan lengan yang terletak di permukaan
tempat tidur

C. Membantu pasien duduk di sisi tempat tidur


1. Tempatkan pasien pada posisi side-lying (lateral), menghadap
perawat pada sisi tempat tidur
dimana pasien akan duduk
2. Tinggikan bagian kepala tempat
tidur dengan ketinggian yang
ditoleransi pasien
3. Berdiri berlawanan dengan
pinggul pasien
4. Putar diagonal sehingga perawat
berhadapan dengan pasien dan
berada jauh dari sudut kaki
tempat tidur
5. Letakkan kaki terbuka dengan
kaki terdekat kepala tempat tidur
berada di depan kaki lain
6. Letakkan lengan terdekat kepala tempat tidur di bawah bahu pasien,
menyokong kepala dan leher pasien
7. Letakkan lengan lain diatas paha pasien
8. Pindahkan tungkai bawah pasien dan kaki di atas sisi tempat tidur
9. Putar kearah bagian belakang tungkai perawat, memudahkan tungkai
atas pasien mengayun ke bawah
10. Pada saat bersamaan, pindahkan berat perawat ke bagian belakang
tungkai dan elevasikan pasien
11. Tetap berada di depan pasien sampai pasien mencapai
keseimbangan

D. Memindahkan pasien dari brankard ke tempat tidur.


1. Atur brankart dalam posisi terkunci dan dekatkan dengan tempat tidur
2. Satu perawat berada disisi tempat tidur, sedangkan posisi dua
perawat yang lain di samping brankart
3. Silangkan tangan pasien didepan dada
4. Gunakan pengalas dibawah tubuh
pasien untuk media mengangkat
5. Perawat yang berada di sisi tempat
tidur, memegang dan siap menarik
pengalas
6. Dua perawat lain yang berada di
samping brankart, mengangkat
pengalas dzn tubuh pasien hingga
mencapai tempat tidur
7. Jauhkan brankart
8. Atur posisi pasien hingga merasa
nyaman di tempat tidur
E. Memindahkan pasien dari tempat tidur ke brangkar.
1. Atur posisi tempat tidur hingga pada posisi yang datar dari bagian
kepala sampai dengan bagian kaki
2. Naikkan ketinggian tempat tidur sehingga posisinya menjadi lebih
tinggi dibandingkan permukaan brankart
3. Pastikan bahwa semua roda tempat tidur sudah terkunci dengan
aman
4. Posisikan pasien di tepi tempat tidur, tutupi dengan selimut untuk
memberikan kenyamanan dan menjaga privasi
5. Tempatkan brankart secara parallel disamping tempat tidur dan kunci
semua rodanya
6. Minta pasien untuk memfleksikan leher jika memungkinkan, dan
meletakkan kedua tangan menyilang dia tas dada, ini dimaksudkan
untuk mencegah cedera pada bagian-bagian tubuh ini
7. Dengan bantuan perawat lain, lakukan persiapan untuk mengangkat
pasien. Perawat pertama meletakkan kedua tangan di bagian bawah
dada dan leher, perawat kedua meletakkan kedua tangan dibawah
pinggul, dan perawat ketiga meletakkan kedua tangan di abwah kaki
pasien
8. Condongkan tubuh ke depan, fleksikan pinggul, lutut dan
pergelangan kaki. Perawat pertama memberikan instruksi, kemudian
angkat pasien bersama-sama dari tempat tidur dan pindahkan ke
brankart
9. Pastikan keamanan dan kenyamanan pasien
10. Buat pasien merasa nyaman, segera naikkan pagar brankart
11. Buka kunci roda pasien dan dorong brankart

F. Memindahkan Pasien dari tempat tidur ke kursi roda


1. Kunci kursi roda
2. Bantu pasien pada posisi duduk di tepi tempat tidur
3. Bergerak ke depan dan duduk di tepi tempat tidur
4. Condongkan tubuh ke depan mulai dari panggul
5. Letakkan kaki yang kuat di bawah tepi tempat tidur, sedangkan kaki
yan lemah berada di depannya
6. Letakkan tangan pasien diatas permukaan tempat tidur atau diatas
kedua bahu perawat sehingga pasien dapat mendorong tubuhnya
sambil berdiri (catatan : pasien perlu diberi penjelasan untuk tidak
meletakkan kedua tangan pada leher perawat karena dapat
menyebabkan cedera pada perawat)
7. Berdiri tepat di depan pasien. Condongkan tubh ke depan, fleksikan
pinggul, lutut dan pergelangan kaki. Lebarkan kaki anda, dengan
satu kaki di depan dan yang lainnya di belakang. Jika

memungkinkan, buatlah kaki pasien sebagai cermin dari kaki perawat


8. Lingkari punggung pasien dengan kedua tangan perawat
9. Tegangkan otot gluteal, abdominal, kaki dan lengan anda. Siap untuk
melakukan pergerakan
10. Bantu pasien untuk berdiri, kemudian bergerak bersama-sama
menuju kursi roda
11. Dalam 3 hitungan, minta pasien untuk menghentak dengan bagian
kaki belakang, kemudian menuju kaki bagian depan, ekstensikan
persendian pada ekstremitas bawah, dan dorong atau tarik dengan
kedua tangan, bersamaan dengan perawat menarik dengan kaki
bagian depan, menuju kaki bagian belakang, ekstensikan persendian
pada ekstremitas bawah, dan tarik pasien tepat menuju pusat
gravitasi perawat pada posisi berdiri
12. Bantu pasien pada posisi tegak untuk beberapa saat
13. Bersama-sama memutar atau mengambil beberapa langkah menuju
kursi roda
14. Bantu pasien untuk duduk
15. Minta pasien untuk membelakangi kursi roda, kemudian meletakkan
bagian kaki yang kuat di belakang kaki yang lebih lemah, menjaga
kaki yang lainnya tetap berada di depan, dan meletakkan kedua
tangan diatas lengan kursi roda atau tetap pada bahu perawat
16. Berdiri tepat di depan pasien. Letakkan satu kaki di depan dan kaki
yang lainnya di belakang
17. Tegangkan otot gluteal, abdominal dan lengan
18. Dalam 3 hitungan minta pasien
untuk menggeser berat tubuhnya
dengan jalan memindahkannya ke
kaki bagian belakang, merendahkan
tubuh sampai pada bagian tepi dari
kursi roda dengan memfleksikan
persendian pada kaki dan lengan,
bersamaan dengan perawat
menggeser berat tubuhnya dengan
melangkah ke belakang dengan
menggunakan kaki depan dan
merendahkan pasien sampai diatas
kursi roda
19. Pastikan keselamatan pasien
20. Minta pasien untuk menggeser
duduknya sampai pada posisi yang paling aman dan nyaman
21. Turunkan tatakan kaki, dan letakkan kedua kaki pasien diatasnya

G. Memindahkan Pasien dari kursi roda ke tempat tidur


1. Atur kursi roda dalam posisi terkunci dan dekatkan dengan tempat
tidur (pastikan juga dalam posisi terkunci)
2. Ankat kedua tatakan kursi roda dan minta pasien untuk meletakkan
kaki yang kuat di bawah kursi roda sedangkan kaki yang lemah di
depannya
3. Minta pasien untuk berpegangan pada kedua lengan kursi roda
dengan kuat sambil menghentakkan tubuh (jika tetap tidak mampu,
rangkul tubuh pasien dan bantu pasien untuk berdiri)
4. Minta pasien untuk berpegangan pada tepi tempat tidur
5. Bantu pasien duduk di tepi tempat tidur
6. Minta pasien untuk beringsut ke bagian tengah tempat tidur hingga
pasien dapat berbaring
7. Atur posisi pasien hingga merasa nyaman di tempat tidur
8. Bawa kursi roda menjauh dari tempat tidur pasien

Fase Terminasi :
1) Mengevaluasi respon klien dan keluarga
2) Menyampaikan kontrak selanjutnya
3) Mendokumentasikan tindakan
REFERENSI 1. Kozier, Erb, dkk. Buku Ajar Fundamental Keperawatan Volume 2. Edisi
7. EGC.Jakarta. 2016
2. Potter & Perry. Fundamental of Nursing. Ninth Edition. Elsevier.
Missouri. 2017

Anda mungkin juga menyukai