Anda di halaman 1dari 87

BUKU PANDUAN

SKRIPSI
PSIK FK ULM
2020

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 1


TIM PENYUSUN BUKU PANDUAN SKRIPSI PSIK

KOORDINATOR:
KURNIA RACHMAWATI, Ns., MNSc

TIM PEMBAHAS:
1. KURNIA RACHMAWATI, Ns., MNSc
2. AGIANTO, Ns., MNS, PHD
3. DHIAN RIRIN LESTARI, Ns., M.Kep

KONTRIBUTOR PANDUAN MANUSKRIP JURNAL:


EMMILIA ASTIKA F.D., S.Kep, Ns., M.Kep
ICHSAN RIZANI, NS., M.Kep

UCAPAN TERIMA KASIH:


TIM UP P2M DAN KTI FAKULTAS KEDOKTERAN UNLAM
STAF DOSEN PSIK FK ULM

EDITOR:
KURNIA RACHMAWATI, Ns., MNSc

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 2


KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kehadirat Allah SWT atas selesainya penyusunan Buku
Panduan Skripsi Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran Unlam.
Kami mengucapkan terima kasih bagi semua pihak yang telah berkontribusi
memberikan dukungan, masukan dan saran dalam proses penyusunan buku ini.
Buku Panduan Skripsi PSIK ini kami susun merujuk pada panduan Skripsi Fakultas
Kedokteran Unlam. Hanya saja beberapa bagian pedoman penyusunan Skripsi
Fakultas Kedokteran kami sesuaikan agar lebih mengerucut pada pedoman
penelitian keperawatan. Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk pengembangan
penelitian keperawatan mahasiswa PSIK FK Unlam yang lebih baik.
Selaku penyusun, kami menyadari bahwa buku ini masih memerlukan masukan
dan saran demi perbaikan di masa mendatang. Oleh karena itu, apabila ada saran
dan masukan perbaikan Buku Panduan Skripsi, kami akan sangat senang dan
berterima kasih. Masukan dan saran dapat disampaikan melalui koordinator UP
P2M & Skripsi PSIK FK ULM (Kurnia Rachmawati, Ns., MNSc. Email:
kurnia.rachmawati@ulm.ac.id).

TIM PENYUSUN

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 3


DAFTAR ISI

TIM PENYUSUN BUKU PANDUAN SKRIPSI PSIK 2

KATA PENGANTAR 3

DAFTAR ISI 4

1 DEFINISI DAN TUJUAN KARYA TULIS ILMIAH 8

1.1 DEFINISI KARYA TULIS ILMIAH (SKRIPSI) 8


1.2 TUJUAN INSTRUKSIONAL 8
1.2.1 TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM 8
1.2.2 TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS 8

2 KETENTUAN-KETENTUAN UMUM 10

2.1 BAGI MAHASISWA 10


2.1.1 KETENTUAN AKADEMIK 10
2.1.2 KETENTUAN ADMINISTRASI 10
2.2 BAGI PEMBIMBING SKRIPSI 10
2.2.1 PERSYARATAN PEMBIMBING 10
2.2.2 PENENTUAN DAN PENGGANTIAN PEMBIMBING 11
2.3 BAGI PENGUJI SKRIPSI 11
2.3.1 PERSYARATAN PENGUJI 11
2.3.2 PENENTUAN DAN PENGGANTIAN PENGUJI 12
2.4 PENELITIAN 12
2.4.1 RUANG LINGKUP PENELITIAN 12
2.4.2 ALOKASI WAKTU PENELITIAN 12
2.5 PENILAIAN 13
2.6 KETENTUAN TAMBAHAN 14

3 ALUR PELAKSANAAN 15

3.1 PENGAJUAN SKRIPSI 15


3.1.1 PENDAFTARAN SKRIPSI 15
3.1.2 PENGAJUAN TOPIK SKRIPSI DAN PENETAPAN PEMBIMBING 15
3.2 PROPOSAL DAN PELAKSANAAN SKRIPSI 15
3.2.1 PELAKSANAAN BIMBINGAN PROPOSAL SKRIPSI 15
3.2.2 SEMINAR PROPOSAL 16
3.2.3 PELAKSANAAN PENELITIAN 17
3.3 HASIL SKRIPSI 18
3.3.1 PELAKSANAAN BIMBINGAN PENELITIAN DAN HASIL SKRIPSI 18

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 4


3.3.2 SEMINAR HASIL SKRIPSI 18
3.3.3 PENYERAHAN NASKAH AKHIR SKRIPSI DAN MANUSKRIP PUBLIKASI 20
3.4 NASKAH PUBLIKASI JTAM (JURNAL TUGAS AKHIR MAHASISWA) 20

4 TUGAS, KEWAJIBAN DAN HAK 23

4.1 PEMBIMBING UTAMA 23


4.1.1 TUGAS 23
4.1.2 KEWAJIBAN 23
4.1.3 HAK 23
4.2 PEMBIMBING PENDAMPING 24
4.2.1 TUGAS 24
4.2.2 KEWAJIBAN 24
4.2.3 HAK 24
4.3 PENGUJI UTAMA/KETUA PENGUJI 25
4.3.1 TUGAS 25
4.3.2 KEWAJIBAN 25
4.3.3 HAK 25
4.4 PENGUJI PENDAMPING/ANGGOTAPENGUJI 26
4.4.1 TUGAS 26
4.4.2 KEWAJIBAN 26
4.4.3 HAK 26
4.5 MAHASISWA 27
4.5.1 TUGAS 27
4.5.2 KEWAJIBAN 27
4.5.3 HAK 27

5 PEDOMAN PENULISAN SECARA UMUM 29

5.1 SPESIFIKASI KERTAS 29


5.1.1 NASKAH 29
5.1.2 COVER (SAMPUL) 29
5.2 PENGETIKAN 29

6 FORMAT PENYUSUNAN PROPOSAL SKRIPSI 33

6.1 BAGIAN AWAL 33


6.1.1 HALAMAN JUDUL 33
6.1.2 LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN 33
6.1.3 DAFTAR ISI 34
6.1.4 DAFTAR TABEL 34
6.1.5 DAFTAR GAMBAR 34
6.1.6 DAFTAR LAINNYA 35
6.2 BAGIAN UTAMA 35

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 5


6.2.1 PENDAHULUAN 35
6.2.2 TINJAUAN PUSTAKA 36
6.2.3 KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS 37
6.2.4 METODE PENELITIAN 37
6.2.5 VARIABEL PENELITIAN 39
6.2.6 DEFINI OPERASIONAL 39
6.2.7 PROSEDUR PENELITIAN 39
6.2.8 TEKNIK PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 40
6.2.9 CARA ANALISIS DATA 40
6.2.10 TEMPAT DAN WAKTU PENELITIAN 41
6.2.11 BIAYA PENELITIAN 41
6.3 BAGIAN AKHIR 41
6.3.1 DAFTAR PUSTAKA 41
6.3.2 LAMPIRAN 41

7 FORMAT PENYUSUNAN LAPORAN HASIL SKRIPSI 42

7.1 BAGIAN AWAL 42


7.1.1 HALAMAN SAMPUL DEPAN 42
7.1.2 LEMBAR PERSEMBAHAN 42
7.1.3 LEMBAR PERNYATAAN 42
7.1.4 KATA PENGANTAR 43
7.1.5 ABSTRAK 43
7.2 BAGIAN UTAMA 44
7.2.1 HASIL PENELITIAN 44
7.2.2 PEMBAHASAN 44
7.2.3 PENUTUP 45

8 FORMAT PENYUSUNAN DAFTAR PUSTAKA 46

8.1 PENGUTIPAN RUJUKAN DI DALAM NASKAH (IN-TEXT CITATION) 46


8.2 PENYUSUNAN DAFTAR PUSTAKA (REFERENCES) 47

9 FORMAT PENULISAN MANUSKRIP JURNAL 56

9.1 PETUNJUK BAGI PENYUMBANG NASKAH 56

10 LAMPIRAN 61

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 6


BAB 1
PROSEDUR PELAKSANAAN
SKRIPSI

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 7


1 DEFINISI DAN TUJUAN MATA KULIAH

1.1 Definisi Mata Kuliah Skripsi


Mata Kuliah Skripsi merupakan mata kuliah implementasi dari metodologi
penelitian yang mewajibkan mahasiswa untuk mengidentifikasi masalah
keperawatan yang harus diselesaikan dengan penelitian, membuat proposal
penelitian, melakukan penelitian dan membuat laporan hasil penelitian dengan
menggunakan metodologi penelitian.
Skripsi adalah karya ilmiah mandiri yang harus dilakukan oleh mahasiswa Program
Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran ULM untuk memenuhi sebagian
persyaratan memperoleh derajat kesarjanaan S1 Universitas Lambung Mangkurat.
Skripsi diberi bobot 4 SKS yang diambil dalam 1 semester pada Kurikulum Berbasis
Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI).

Penelitian keperawatan adalah kegiatan yang terencana, terarah, sistematik, dan


terkendali, yang berupaya untuk memperoleh data dan informasi tentang suatu
masalah dalam bidang keperawatan, dengan menggunakan metode ilmiah, untuk
menjawab pertanyaan penelitian atau menguji hipotesis yang hasil akhirnya
diharapkan dapat membangun batang tubuh keilmuan keperawatan dan
memecahkan masalah keperawatan yang dihadapi.

1.2 Tujuan Instruksional


1.2.1 Tujuan Instruksional Umum
Mahasiswa mampu melaksanakan penelitian ilmiah keperawatan secara
mandiri melalui identifikasi masalah keperawatan yang harus diselesaikan
dengan penelitian, membuat proposal penelitian, melakukan penelitian
dan membuat laporan proposal penelitian dengan menggunakan
metodologi penelitian.
1.2.2 Tujuan Instruksional Khusus
Setelah melakukan karya tulis ilmiah mahasiswa mampu:
1. Mengidentifikasi masalah penelitian keperawatan baik di tataran klinis
maupun komunitas
2. Menggunakan sarana dan teknologi yang tepat dalam mengumpulkan
sumber informasi ilmiah keperawatan
3. Membuat rancangan penelitian keperawatan yang sesuai dengan
masalah dan tujuan penelitian.
4. Melakukan pengambilan data secara benar dengan menggunakan
instrumen penelitian yang valid dan reliabel
5. Melakukan analisis data kuantitatif baik secara statistik maupun
nonstatistik sesuai dengan jenis penelitian.

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 8


6. Menyusun proposal dan laporan penelitian yang sesuai dengan kaidah
penyusunan secara sistematis dan metodologis.
7. Melakukan presentasi sesuai dengan kaidah berpendapat dan
berdiskusi ilmiah dalam forum akademis
8. Mempunyai pola pikir, sikap dan perilaku ilmiah
9. Menunjukkan sikap profesionalisme, jujur dan hormat dengan
berpegang pada prinsip etika penelitian

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 9


2 KETENTUAN-KETENTUAN UMUM

2.1 Bagi Mahasiswa


2.1.1 Ketentuan Akademik
1. Terdaftar secara sah sebagai mahasiswa PSIK FK Unlam dalam tahun
akademik yang bersangkutan
2. Tidak dalam masa skorsing atau dikenai sanksi administratif/akademik.
3. IPK minimal 2.00
4. Jumlah SKS telah mencapai 80% dari total SKS termasuk yang sedang
ditempuh
5. Telah lulus mata kuliah metodologi penelitian dan telah mengambil
mata kuliah biostatistik
2.1.2 Ketentuan Administrasi
1. Telah lunas membayar uang SPP serta telah menyelesaikan
Administrasi Akademik untuk tahun akademik dimana mahasiswa
bersangkutan akan melakukan kegiatan Skripsi
2. Mengisi formulir pendaftaran yang disediakan oleh UP P2M & KTI PSIK
dengan menyerahkan:
a. Transkrip nilai
b. Fotokopi kartu mahasiswa yang masih berlaku
c. Fotokopi KRS
d. Pas foto 3x4 berwarna menggunakan almamater sebanyak 1
lembar
e. Lembar persetujuan pembimbing skripsi
3. Sebelum mahasiswa mendaftarkan diri harus telah menetapkan usulan
judul Skripsi dan area atau departemen keperawatan yang akan
dilibatkan dalam kegiatan Skripsi.
4. Mahasiswa Strata-1 yang telah memprogram skripsi membayar biaya
JTAM ke Bagian Keuangan Rektorat melalui rekening SPP. (ketentuan
lebih lanjut akan disampaikan kemudian)

2.2 Bagi Pembimbing Skripsi


2.2.1 Persyaratan pembimbing
1. Sebagai Pembimbing Utama, seorang dosen maksimum hanya dapat
membimbing sebanyak 8 orang mahasiswa per semester.
2. Sebagai Pembimbing Pendamping, seorang dosen maksimum dapat
membimbing sebanyak 8 orang mahasiswa per semester.
3. Pembimbing Utama diutamakan dosen tetap FK ULM dengan jabatan
fungsional serendah-rendahnya asisten ahli. Apabila dapat ditetapkan

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 10


dosen luar biasa (tidak tetap yang mengajar di FK Unlam) dengan
jabatan fungsional serendah-rendahnya lektor IIIC.
4. Pembimbing Pendamping diutamakan dosen tetap FK UNLAM dengan
kualifikasi S2 atau spesialis dengan jabatan fungsional serendah-
rendahnya asisten ahli, apabila dapat ditetapkan dosen luar biasa
(tidak tetap yang mengajar di FK Unlam) dengan kepangkatan
serendah-rendahnya III/C dan berkualifikasi lektor S2/spesialis (lebih
tinggi dari dosen tetap Fakultas).
2.2.2 Penentuan dan penggantian pembimbing
1. Penentuan pembimbing Skripsi dilakukan oleh Wakil Dekan (WD) I
berdasarkan usulan UP P2M & KTI PSIK (tembusan ke UP-P2M & KTI
Fakultas). Pembimbing utama yang diusulkan oleh Prodi dapat
berdasarkan usulan mahasiswa atau dosen (dipertimbangkan oleh UP
P2M &KTI PSIK) sedangkan pembimbing pendamping diusulkan
berdasarkan pertimbangan UP P2M & KTI PSIK.
2. Penggantian pembimbing Skripsi dilakukan oleh UP P2M & KTI PSIK
apabila:
a. Salah satu pihak, dosen pembimbing Skripsi atau mahasiswa,
mengajukan keberatan secara tertulis kepada UP P2M & KTI PSIK
sesuai dengan aturan pada prosedur pembimbingan Skripsi
b. Dosen pembimbing Skripsi menyerahkan tugas bimbingannya
kepada P2M & KTI PSIK karena mendapat tugas khusus dari
universitas minimal 3 bulan secara terus menerus dengan disertai
bukti.
c. Pemberitahuan tentang pembimbing pengganti dilakukan oleh UP
P2M & KTI PSIK paling lambat 6 hari setelah surat keberatan atau
penyerahan pembimbingan diajukan.
d. Penggantian pembimbing dapat bersifat permanen sesuai dengan
pertimbangan Ketua UP P2M & KTI PSIK.

2.3 Bagi Penguji Skripsi


2.3.1 Persyaratan penguji
1. Sebagai Ketua Penguji dan Anggota Penguji, seorang dosen maksimum
dapat menguji sebanyak 8 orang mahasiswa.
2. Penguji Skripsi adalah dosen tetap Fakultas Kedokteran Unlam minimal
bergelar S2. Apabila penguji merupakan dosen luar biasa (tidak tetap
yang mengajar di FK Unlam) maka harus berkualifikasi minimal
S2/spesialis (lebih tinggi dari dosen tetap Fakultas).
3. Penguji Utama dan Anggota Penguji adalah dosen yang tidak menjadi
pembimbing mahasiswa yang diuji.

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 11


4. Pembimbing Utama dan Pembimbing Pendamping adalah Dewan
Penguji pada saat ikut menguji mahasiswa bimbingannya
5. Pada setiap periode Skripsi seorang dosen dapat merangkap fungsi
sebagai Pembimbing dan Penguji Skripsi.
2.3.2 Penentuan dan penggantian Penguji
1. Penentuan tim penguji Skripsi dilakukan oleh koordinator UP P2M &
KTI PSIK.
2. Apabila ada alasan yang dapat dipertanggungjawabkan sehingga salah
satu atau seluruh anggota tim penguji tidak dapat melaksanakan tugas
menguji, koordinator UP P2M & KTI PSIK berhak mengganti salah satu
atau seluruh anggota tim penguji tersebut atau memutuskan sesuai
situasi yang ada.

2.4 Penelitian
2.4.1 Ruang lingkup penelitian
1. Pilihan ruang lingkup penelitian adalah seluruh bidang ilmu
keperawatan (keperawatan medikal bedah, gawat darurat dan kritis,
jiwa, komunitas, keluarga, gerontik, anak, maternitas) baik dengan
setting klinik maupun komunitas.
2. Jenis penelitian dapat berupa penelitian deskriptif, analitik,
observasional ataupun eksperimental (laboratorik, klinik atau
komunitas).
3. Data penelitian harus berupa data primer, dan dapat ditambah atau
dilengkapi dengan data sekunder (sebagai pelengkap).

2.4.2 Alokasi Waktu Penelitian


1. Untuk mahasiswa dengan kurikulum KKNI: Alokasi waktu (durasi)
kegiatan penelitian untuk setiap periode Skripsi adalah satu semester,
yakni 16-20 minggu efektif tepat. Penyusunan dan ujian proposal
maksimal 6-8 minggu sedangkan 10-12 minggu berikutnya adalah
waktu yang disediakan untuk melakukan penelitian, menulis laporan
penelitian dan ujian laporan hasil penelitian.
2. Seminar proposal dijadwakan pada minggu ke 6 sampai dengan ke 8
sedangkan seminar hasil penelitian dijadwalkan pada minggu ke 10
sampai dengan ke 12.
3. Bagi mahasiswa yang belum bisa menyelesaikan Skripsi sesuai
ketentuan seperti di atas (16-20 minggu efektif) diberi kesempatan
untuk menyelesaikan Skripsi sampai dengan akhir semester
selanjutnya dengan mengambil ulang mata kuliah (recourse) Skripsi di
semester selanjutnya.

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 12


4. Mahasiswa yang tidak dapat menyelesaikan Skripsi sampai dengan
akhir semester berjalan dinyatakan batal/gugur dalam menempuh
Skripsi periode yang bersangkutan.
5. Mahasiswa yang batal/gugur dapat mengambil Skripsi periode
berikutnya dengan judul, pembimbing dan penguji yang sama asalkan
mendapat persetujuan pembimbing dan penguji, serta diwajibkan
mendaftar ulang ke bagian Skripsi pada waktu yang bersamaan dengan
waktu pendaftaran bagi mahasiswa periode berikutnya.

2.5 Penilaian
1. Penilaian Skripsi meliputi 3 komponen dengan prosentase sebagai
berikut:
a. Penilaian harian dengan prosentase 40%
b. Penilaian ujian seminar dengan prosentase 40%
c. Penilaian JTAM (jurnal tugas akhir mahasiswa) atau publikasi
artikel di jurnal 20%
2. Setelah ujian selesai, mahasiswa diminta menunggu di depan ruang
ujian.
3. Anggota penguji mengumpulkan lembar penilaian Skripsi yang sudah
diisi oleh anggota penguji dan memprosesnya.
4. Saat ujian seminar jumlah nilai dari masing-masing tim penguji dijumlah,
dibagi 4 (atau disesuaikan dengan jumlah penguji) dan ditambahkan nilai
publikasi artikel di jurnal. Hasil nilai ini lalu diolah untuk dikonversikan ke
dalam nilai huruf berupa:
Nilai Point Range
A 4 > 80
A- 3,75 77 - < 80
+
B 3,50 75 - < 77
B 3,00 70 - < 75
B- 2,75 66 - < 70
+
C 2,50 61 - < 66
C 2,00 55 - < 61
D+ 1,50 50 - < 55
D 1,00 40 - < 50
E 0 0 - < 40

5. Mahasiswa dikategorikan lulus ujian Skripsi apabila mendapat nilai


minimum B.
6. Penilaian proposal Skripsi dititikberatkan untuk menilai kelayakan
penelitian agar penelitian dapat dilakukan tanpa kendala yang dapat
menggagalkan proses penelitian.

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 13


7. Penilaian hasil Skripsi dititikberatkan pada hasil penelitian, pembahasan
dan simpulan serta saran/rekomendasi penelitian, sehingga layak tampil
sebagai suatu karya ilmiah yang dapat dipertanggungjawabkan.

2.6 Ketentuan Tambahan


1. Bagi mahasiswa yang memerlukan surat ijin penelitian atau penggunaan
fasilitas penelitian di luar PSIK FK Unlam dapat berkonsultasi dengan UP
P2M & KTI PSIK
2. Mahasiswa diperbolehkan mengambil salah satu variabel penelitian dosen
dengan catatan mahasiswa harus menguasai topik penelitian tersebut dan
tidak disertai keberatan baik dari dosen maupun mahasiswa.
3. Dosen yang memberikan sebagian variabel penelitiannya kepada
mahasiswa (maksimal 8 mahasiswa) untuk dijadikan judul/topik penelitian
Skripsi mahasiswa, wajib menjadi pembimbing utama atau pembimbing
pendamping mahasiswa yang bersangkutan dengan melaporkan pada
bagian UP P2M & KTI PSIK.
4. Satu variable penelitian yang sama hanya dapat diteliti oleh maksimal 8
orang mahasiswa (sesuai dengan ketuantuan batas maksimal dosen
sebagai pembimbing utama)
5. Segala sesuatu yang belum bisa tercakup dalam Buku Panduan Skripsi ini,
secara khusus akan diatur kemudian, sesuai dengan kondisi dan situasi
yang ada dengan pertimbangan yang seksama.

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 14


3 ALUR PELAKSANAAN

3.1 Pengajuan Skripsi


3.1.1 Pendaftaran Skripsi
1. Mahasiswa yang telah memenuhi persyaratan akademik dan
administrasi dapat mendaftar Skripsi ke bagian UP P2M & KTI PSIK
2. Mahasiswa mencantumkan Skripsi dalam Kartu Rencana Studi di awal
semester.
3.1.2 Pengajuan topik Skripsi dan penetapan pembimbing
1. Mahasiswa mengajukan area penelitian keperawatan dan judul
tentative penelitian kepada koordinator UP P2M & KTI PSIK
2. Area penelitian keperawatan dan Judul yang telah disetujui oleh UP
P2M & KTI PSIK (berdasar ada tidaknya duplikasi, keilmiahan, dan
kesesuaian dengan bidang ilmu) akan diumumkan kepada mahasiswa.
3. Pembimbing 1 dan 2 yang telah ditentukan oleh UP P2M & KTI PSIK
akan dirapatkan dengan staf dosen dan akan diumumkan kepada
mahasiswa.
4. UP P2M & KTI PSIK menerbitkan surat permohonan kesediaan
pembimbing dan lembar konsultasi yang selanjutnya diberikan kepada
mahasiswa untuk disampaikan kepada calon pembimbing. Surat
kesediaan pembimbing yang telah disetujui selanjutnya diserahkan
kembali ke akademik untuk diarsipkan. Bila calon pembimbing
menolak, mahasiswa berkonsultasi dengan UP P2M & KTI Prodi untuk
menentukan pembimbing.

3.2 Proposal dan Pelaksanaan Skripsi


3.2.1 Pelaksanaan bimbingan proposal Skripsi
1. Mahasiswa melakukan konsultasi bab 1 sampai 4 minimal 5 kali
pertemuan untuk masing-masing pembimbing, sebelum mengajukan
seminar proposal.
2. Tahapan konsultasi didokumentasikan oleh mahasiswa dalam lembar
konsultasi (lembar kuning). Lembar konsultasi harus diserahkan
kembali kepada UP P2M & KTI PSIK sebagai bukti telah menjalani
proses pembimbingan.
3. Tahapan konsultasi didokumentasikan oleh dosen dalam buku logbook
bimbingan Skripsi sebagai bahan acuan proses perkembangan
bimbingan mahasiswa. Buku logbook bimbingan Skripsi disimpan oleh
dosen, dan diserahkan kepeada koordnator UP P2M & KTI jika
mahasiswa telah menyelesaikan proses bimbingan.

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 15


4. Mahasiswa yang tidak melakukan bimbingan dalam waktu lebih dari 2
minggu tanpa alasan yang dapat diterima (kecuali sakit atau keluarga
inti meninggal) akan diberi peringatan oleh dosen pembimbing. Setelah
1 minggu peringatan pertama tidak diindahkan, dikeluarkan peringatan
kedua. Apabila setelah 1 minggu peringatan kedua tidak diindahkan,
dikeluarkan peringatan ketiga. Apabila setelah 1 minggu peringatan
ketiga tidak diindahkan, dosen pembimbing berhak mengajukan
keberatan secara tertulis dan mengembalikan tugas pembimbingannya
kepada koordinator UP P2M & KTI PSIK. Koordinator UP P2M & KTI PSIK
berhak menentukan dosen pembimbing pengganti tanpa persetujuan
mahasiswa.
3.2.2 Seminar proposal
1. Setelah lembar persetujuan seminar proposal ditandatangani oleh
pembimbing 1 dan 2, mahasiswa dapat mengajukan surat permohonan
seminar proposal kepada UP P2M & KTI PSIK dengan melampirkan:
a. Lembar persetujuan pengajuan ujian Skripsi yang sudah
ditandatangani oleh dosen pembimbing Skripsi
b. Lembar bimbingan Skripsi yang sudah ditandatangani oleh
pembimbing (minimal 5 kali oleh masing-masing pembimbing).
c. Empat eksemplar proposal Skripsi dijilid mika
d. Bukti telah menghadiri sidang Skripsi sebagai audience sebanyak 3
kali
2. UP P2M & KTI PSIK akan menentukan dewan penguji dan jadwal
seminar proposal Skripsi
3. Mahasiswa menyepakati tempat dan waktu ujian dengan dewan
pembimbing dan penguji.
4. Mahasiswa menyerahkan surat pemberitahuan seminar dan draft
proposal Skripsi kepada dewan pembimbing dan penguji (paling
lambat 3 hari sebelum seminar)
5. Seminar proposal Skripsi dilaksanakan dan bersifat terbuka
6. Pada hari seminar proposal, mahasiswa bersangkutan harus:
a. Memakai kemeja putih lengan panjang dan celana panjang warna
gelap untuk mahasiswa, dan atasan putih lengan panjang dan rok
panjang warna gelap untuk mahasiswi.
b. Memakai jas almamater
c. Bersepatu.
8. Mahasiswa yang akan diuji mengatur buku-buku referensi di meja ujian
sebelum tim penguji hadir dan membagikan ringkasan materi kepada
peserta (audiens) yang hadir.
9. Peserta maksimal 15 orang, tidak boleh lagi keluar masuk ke ruang ujian
apabila ujian sudah dimulai.
10. Ujian dipimpin oleh ketua penguji dan dimoderatori oleh pembimbing
pendamping.

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 16


11. Alokasi waktu ujian adalah 50-90 menit
12. Sebelum ujian Skripsi berlangsung, ketua penguji memeriksa berkas
kelengkapan ujian dan membagikan lembar penilaian Skripsi kepada tim
penguji.
13. Mahasiswa harus menandatangani berita acara ujian atas permintaan
ketua penguji.
14. Nilai hasil seminar proposal dibawa oleh Anggota Penguji
(AnggotaPenguji) untuk diserahkan kepada UP P2M & KTI i PSIK untuk
diarsipkan.
15. Penilaian kelayakan proposal (diterima, ditunda, atau ditolak) dilakukan
oleh tim penguji.
16. Proposal dikategorikan diterima apabila topik yang diajukan belum
pernah dikerjakan, permasalahan dan tujuan jelas, dan datanya dapat
dijangkau. Apabila topik yang diajukan sudah pernah dibahas tetapi
mahasiswa dapat menunjukkan kelebihan penelitiannya maka proposal
dapat diterima. Nilai langsung disampaikan kepada mahasiswa yang
bersangkutan. Mahasiswa diwajibkan mengumpulkan naskah proposal
yang telah final dalam bentuk jilid soft copy sebayak 4 eksemplar
sebelum melaksanakan pengambilan data penelitian.
17. Proposal dapat dikategorikan diterima dengan revisi apabila secara
substansial topik yang diajukan mempunyai peluang untuk dilanjutkan
sebagai Skripsi, tetapi memerlukan beberapa perbaikan (revisi). Jangka
waktu revisi maksimal 1 minggu. Proposal yang sudah direvisi sesuai
dengan saran tim penguji harus melalui proses konsultasi dan
mendapatkan persetujuan oleh tim penguji. Nilai akan dikeluarkan
setelah revisi disetujui.
18. Proposal dapat dikategorikan ditolak dan harus melewati seminar
proposal ulang. Proposal ditolak apabila terdapat satu atau lebih hal-hal
di bawah ini:
a. Topik yang diajukan pernah dibahas orang lain sedangkan mahasiswa
yang bersangkutan tidak dapat menunjukkan kelebihan penelitian
yang akan dilakukannya.
b. Topik yang diajukan di luar wilayah kajian
c. Permasalahan dan tujuan tidak jelas
d. Data tidak dapat diambil
e. Sesuai pertimbangan – pertimbangan yang disepakati oleh dewan
penguji saat sidang
19. Konsekuensi dari pelaksanaan seminar ulang akibat proposal ditolak
akan dibebankan kepada mahasiswa.
3.2.3 Pelaksanaan penelitian
1. Penelitian bisa dilaksanakan bila mahasiswa telah mendapatkan tanda
tangan pembimbing dan penguji pada lembar pengesahan proposal,

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 17


yang artinya mahasiswa telah melakukan revisi pada proposal dan telah
disetujui.
2. Mahasiswa harus melampirkan ethical clearance dari Komisi Etik
Penelitian fakultas dan contoh informed consent bagi mereka yang
melakukan penelitian mandiri dengan subjek penelitian pasien/manusia.
3. UP P2M & KTI PSIK menerbitkan surat permohonan ijin penelitian
kepada institusi terkait atau surat permohonan pengambilan data.
4. Mahasiswa harus melampirkan contoh alat/dokumen pengambilan data
pada laporan penelitian, dapat berupa foto dll.
5. Mahasiswa harus melampirkan tanda kehadiran di lahan penelitian,
institusi baik di klinik dan komunitas atau laboratorium yang disahkan
oleh pejabat yang berwenang pada laporan penelitian.

3.3 Hasil Skripsi


3.3.1 Pelaksanaan bimbingan penelitian dan hasil Skripsi
1. Selama masa penelitian dan penyusunan bab 5 – 7 ( hasil, pembahasan,
dan penutup) mahasiswa harus berkonsultasi dengan pembimbing
minimal 3 kali untuk masing-masing pembimbing.
2. Tahapan konsultasi didokumentasikan oleh mahasiswa dalam lembar
konsultasi. Lembar konsultasi harus diserahkan kembali kepada UP
P2M & KTI PSIK sebagai bukti telah menjalani proses pembimbingan.
3. Mahasiswa yang tidak melakukan bimbingan dalam waktu lebih dari 2
minggu tanpa alasan yang dapat diterima akan diberi peringatan oleh
pembimbing dan koordinator UP P2M & KTI PSIK.
3.3.2 Seminar hasil Skripsi
1. Mahasiswa dapat mengajukan surat permohonan untuk seminar hasil
Skripsi ke UP P2M & KTI PSIK bila telah mendapat pesetujuan dari
pembimbing, ditunjukan dengan lembar persetujuan seminar Skripsi
ditandatangani oleh pembimbing 1 dan 2, dengan:
a. Melampirkan lembar persetujuan pengajuan ujian hasil Skripsi
yang sudah ditandatangani oleh dosen pembimbing Skripsi
b. Menunjukkan lembar bimbingan Skripsi (minimal 3 kali
bimbingan) yang sudah ditandatangani oleh pembimbing
c. Empat eksemplar draft Skripsi dijilid mika untuk tim penguji
d. Menunjukkan bukti uji deteksi plagiarisme  20%
e. Naskah output uji plagiarism digandakan sebanyak empat
ekseplar dan diserahkan kepada tim penguji
2. Mahasiswa WAJIB melakukan uji deteksi plagiarisme pada naskah akhir
Skripsi melalui pengelola/koordinator yang ditunjuk. Uji plagiarism
dilakukan sebelum sidang Skripsi dan sebagai syarat untuk ujian Skripsi.
3. Tingkat kemiripan yang diizinkan adalah kurang dari atau sama dengan
duapuluh persen (≤ 20%).

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 18


4. Naskah hasil uji plagiarisme merupakan naskah yang wajib disertakan
pada saat ujian Skripsi dan diserahkan pada masing-masing dewan
penguji.
5. Mahasiswa menyepakati waktu dan tempat pelaksanaan seminar hasil
dan ujian Skripsi dengan pembimbing dan penguji setelah hasil uji
plagiarism disetujui oleh koordinator Skripsi Prodi. Mahasiswa
dilarang menyepakati waktu seminar hasil dan ujian Skripsi kepada
pembimbing dan penguji apabila uji plagiarism Skripsi belum disetujui
oleh koordinator Skripsi.
6. Mahasiswa menyerahkan surat pemberitahuan seminar dan draft
Skripsi atau naskah hasil uji plaiarisme kepada dewan pembimbing dan
penguji (paling lambat 3 hari sebelum seminar).
7. Seminar hasil Skripsi dilaksanakan dan bersifat tertutup
8. Pada hari seminar hasil Skripsi, mahasiswa bersangkutan harus:
a. Memakai kemeja putih lengan panjang, berdasi hitam dan
celana panjang warna hitam untuk mahasiswa
b. Memakai atasan putih lengan panjang dan rok panjang warna
hitam untuk mahasiswi
c. Memakai jas almamater
d. Bersepatu
9. Mahasiswa yang akan diuji mengatur buku-buku referensi di meja ujian
sebelum tim penguji hadir
10. Ujian dipimpin oleh ketua penguji
11. Alokasi waktu ujian adalah 50 - 90 menit
12. Sebelum ujian Skripsi berlangsung, ketua penguji memeriksa berkas
kelengkapan ujian dan membagikan lembar penilaian Skripsi kepada
tim penguji.
13. Ketua penguji mengumumkan kelulusan, nilai dari seminar hasil Skripsi
dan jangka waktu revisi kepada mahasiswa yang diuji, dan
menyerahkan hasil penilaian kepada UP P2M & KTI PSIK.
14. Mahasiswa yang nilai dari seminar hasil dan ujian Skripsinya dinyatakan
tidak lulus harus berkonsultasi kembali dan menempuh seminar hasil
Skripsi ulang dengan tim penguji yang sama. Mahasiswa tersebut harus
mengikuti kembali prosedur pengajuan seminar hasil Skripsi.
15. Nilai hasil seminar Skripsi dibawa oleh Anggota Penguji untuk
diserahkan kepada UP P2M & KTI PSIK untuk diarsipkan.
16. Mahasiswa melakukan revisi Skripsi sesuai dengan masukan dari
pembimbing dan penguji, yang dibuktikan oleh ditandatanganinya
lembar persetujuan (pembimbing) dan lembar pengesahan (penguji).
Jangka waktu revisi 1 minggu setelah ujian.

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 19


17. Mahasiswa juga wajib berkonsultasi dengan korektor naskah Skripsi
setelah revisi Skripsi disetujui oleh pembimbing dan penguji (dilengkapi
bukti persetujuan) sebelum naskah Skripsi dicetak dan diperbanyak.
3.3.3 Penyerahan naskah akhir Skripsi dan manuskrip publikasi
1. Sebagai syarat mengikuti yudisium sarjana keperawatan, mahasiwa
wajib mengumpulkan Skripsi yang terdiri dari bentuk cetak Skripsi
lengkap (7 rangkap hard cover), bentuk cetak manuskrip publikasi (2
rangkap soft cover), dan bentuk file pdf Skripsi lengkap dan manuskrip
publikasi dalam 1 CD (2 keping CD)
2. Bentuk cetak Skripsi lengkap masing-masing diserahkan kepada
pembimbing 1 dan 2, penguji 1 dan 2, UP P2M & KTI PSIK, perpustakaan
fakultas, dan perpustakaan pusat universitas (sesuai aturan pihak
perpusatakaan).

3.4 Naskah Publikasi JTAM (Jurnal Tugas Akhir Mahasiswa)


1. Mahasiswa mulai menulis naskah publikasi untuk JTAM dan
mengkonsultasikan isi naskah publikasi JTAM kepada dosen pembimbing
setelah menyelesaikan proses dan mendapat persetujuan revisi hasil
Skripsi.
2. Mahasiswa wajib mengkonsultasikan isi naskah publikasi JTAM minimal
1 kali kepada masing-masing pembimbing.
3. Dosen pembimbing menyetujui naskah publikasi JTAM dengan
membubuhkan tandatangan pada lembar persetujuan pada kartu
konsultasi tugas akhir.
4. Mahasiswa WAJIB melakukan uji deteksi plagiarisme pada naskah
publikasi JTAM melalui koordinator/pengelola yang ditunjuk. Uji
plagiarism dilakukan setelah mendapatkan persetujuan kedua
pembimbing.
5. Tingkat kemiripan yang diizinkan adalah kurang dari atau sama dengan
duapuluh persen (≤ 20%). Koordinator JTAM Prodi menerbitkan
Sertifikat Pengecekan Tingkat Kemiripan JTAM.
6. Mahasiswa wajib mengkonsultasikan format JTAM ke pengelola JTAM.
7. Mahasiswa melakukan pendaftaran/registrasi sebagai author pada
laman www.info.jtam.unlam.ac.id, kemudian pilih fakultas lalu pilih
nama jurnal prodi www.nerspedia.fk.jtam.unlam.ac.id

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 20


8. Setelah pendaftaran/registrasi berhasil mahasiswa akan mendapatkan
username dan password yang dapat digunakan untuk registrasi ke jurnal
masing-masing program studi.
9. Mahasiswa melakukan login pada laman jurnal masing-masing program
studi.
10. Setelah berhasil melakukan login, mahasiswa (author) dapat
mengunggah JTAM.
11. Setelah berhasil mengunggah JTAM, mahasiswa (author) mendapatkan
bukti unggah.
12. Mahasiswa membawa Sertifikat Pengecekan Tingkat Kemiripan ke UPT
Perpustakaan kemudian UPT Perpustakaan mengeluarkan Surat
Keterangan Bebas Pustaka (SKBP) setelah melakukan cek peminjaman
bahan pustaka.
13. Mahasiswa mengambil SKBP ke Pusat Perpustakaan (Mahasiswa kuliah
di Banjarmasin) atau Perpustakaan Cabang (Mahasiswa kuliah
Banjarbaru).
14. Bagi mahasiswa dan atau dosen pembimbing yang sudah/akan
mempublikasikan JTAM pada penerbit lain dapat mengganti SKBP
dengan surat pernyataan yang diketahui oleh Dekan/Wakil Dekan
Bidang Akademik Fakultas.
15. Bagi mahasiswa atau dosen pembimbing yang akan mempublikasikan
JTAM pada penerbit lain, wajib JTAM tersebut sudah publish atau
menunjukkan progress dalam kurun waktu maksimal 6 bulan setelah
mahasiswa yang bersangkutan lulus. Dimana akan dilakukan monitoring
terhadap JTAM tersebut.

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 21


PROPOSAL &
• Mahasiswa memenuhi syarat akademik
PELAKSANAAN • Proses konsultasi mahasiswa dengan dosen pembimbing



Mendaftarkan judul ke UPSkripsi Prodi
Mahasiswa membayar biaya administrasi ke UPSkripsi Prodi
Rapat koordinasi UPSkripsi Prodi bersama dosen untuk penentuan jadwal dan
SKRIPSI •


Laporan hasil Skripsi disetujui pembimbing 1 dan 2
Mendaftarkan ujian hasil Skripsi ke UPSkripsi prodi
Uji deteksi plagiarisme hasil Skripsi
dosen pembimbing • Ujian hasil Skripsi
• UPSkripsi Prodi mengumumkan nama dosen pembimbing dan jadwal • Proses konsultasi mahasiswa dengan dosen pembimbing • Revisi hasil Skripsi
pelaksanaan Skripsi • Proposal Skripsi disetujui dosen pembimbing 1 dan 2 • Laporan Skripsi disetujui pembimbing 1 dan 2 serta penguji 1 dan 2
• Mendaftarkan seminarproposal Skripsi ke UPSkripsi Prodi • Korektor mencek format Skripsi
• Seminar proposal Skripsi • Penggandaan Skripsi
• Revisi proposal Skripsi • Penyusunan naskah publikasi JTAM
• Proposal Skripsi disetujui pembimbing 1 dan 2 serta penguji 1 dan 2 • Uji deteksi plagiarisme naskah JTAM
• Pelaksanaan penelitian, pengambilan data dan penulisan laporan hasil • Publikasi naskah di JTAM
penelitian

PENGAJUAN SKRIPSI HASIL SKRIPSI

Gambar 3.1 Skema alur Skripsi Mahasiswa

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 22


4 TUGAS, KEWAJIBAN DAN HAK

4.1 Pembimbing Utama


4.1.1 Tugas
Tugas Pembimbing Utama adalah memberi bimbingan, arahan dan
evaluasi, terutama substansi keilmuan sesuai disiplin ilmunya, dapat pula
pada metodologi penelitian, pada Skripsi mahasiswa.

4.1.2 Kewajiban
1. Mengarahkan, memberikan bimbingan, dan pengawasan terutama
pada substansi keilmuan dari bidang/disiplin ilmu yang diperlukan oleh
mahasiswa dalam melakukan penelitian
2. Menunjukkan dan memberikan informasi ilmiah yang mutakhir di
bidang /disiplin ilmu kepada mahasiswa.
3. Memberikan arahan dan bimbingan yang dapat meningkatkan
kedisiplinan, kelancaran dan ketepatan jadwal waktu penelitian.
4. Memberikan persetujuan dan kesanggupan lisan dan tertulis dari
kegiatan bimbinga, khususnya untuk topik/judul penelitian.
5. Memberikan penilaian pada mahasiswa bimbingan
6. Memberikan peringatan, sanksi akademik yang bersifat mendidik pada
mahasiswa jika diperlukan.
7. Melakukan pemantauan dan memberikan laporan tentang kemajuan
pelaksanaan Skripsi mahasiswa kepada UP P2M & KTI PSIK
8. Berkoordinasi dan melaporkan kepada UP P2M & KTI PSIK jika
berhalangan dalam proses pembimbingan kepada mahasiswa

4.1.3 Hak
1. Mendapatkan honorarium sesuai dengan aturan yang berlaku.
2. Menggunakan data mentah (raw data) sebagai bagian bahan laporan
ilmiah/administratif sesuai dengan bidangnya.
3. Menghentikan, menggantikan kegiatan Skripsi setelah berkonsultasi
dengan UP P2M & KTI PSIK.
4. Menolak memberikan kegiatan bimbingan yang tidak sesuai dengan
kompetensi yang dimiliki dan untuk kondisi-kondisi khusus.

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 23


4.2 Pembimbing Pendamping
4.2.1 Tugas
Tugas Pembimbing Pendamping adalah berkewajiban mengarahkan,
memberi informasi ilmiah, bimbingan dan evaluasi terutama terkait
Metodologi Riset pada Skripsi mahasiswa.
4.2.2 Kewajiban
Membantu Pembimbing Utama dalam:
1. Mengarahkan, memberikan bimbingan, pengawasan terutama pada
metodologi penelitian bidang ilmu yang diperlukan oleh mahasiswa
dalam melakukan Skripsi.
2. Menunjukan dan memberikan informasi ilmiah yang mutakhir di
bidang/disiplin ilmu masing-masing kepada mahasiswa.
3. Memberikan arahan dan bimbingan yang akan dapat meningkatkan
kedisiplinan, kelancaran dan ketepatan jadwal waktu Skripsi.
4. Memberikan persetujuan dan kesanggupan lisan dan tertulis dari
kegiatan bimbingan Skripsi
5. Memberikan persetujuan dan kesanggupan untuk melakukan kegiatan
ujian proposal dan ujian akhir Skripsi.
6. Memberikan penilaian pada mahasiswa
7. Memberikan peringatan, sanksi akademik yang bersifat mendidik pada
mahasiswa jika diperlukan.
8. Memantau dan memberikan laporan kemajuan pelaksanaan Skripsi
mahasiswa kepada Tim UP P2M & KTI.
9. Berkoordinasi dan melaporkan kepada UP P2M & KTI PSIK jika
berhalangan dalam proses pembimbingan kepada mahasiswa

4.2.3 Hak
1. Mendapatkan honorarium sesuai dengan aturan yang berlaku.
2. Menggunakan data mentah (raw data) sebagai bagian bahan laporan
ilmiah/ administratif sesuai dengan bidangnya
3. Menghentikan, menggantikan kegiatan Skripsi setelah berkonsultasi
dengan Pembimbing Utama dan Tim P2M & KTI.
4. Menolak memberikan kegiatan bimbingan yang tidak sesuai dengan
kompetensi yang dimiliki dan untuk kondisi-kondisi khusus.

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 24


4.3 Ketua Penguji
4.3.1 Tugas
Tugas Ketua Penguji adalah melakukan penilaian proposal dan ujian
laporanSkripsi serta mengevaluasi kegiatan Skripsi mahasiswa.
4.3.2 Kewajiban
1. Memberi arahan dengan cara melakukan ujian proposal dan ujian akhir
Skripsi mahasiswa.
2. Memberikan arahan serta petunjuk yang dapat menambah dan
memperbaiki kelancaran, kedisiplinan dan ketepatan waktu Skripsi
mahasiswa.
3. Memberi persetujuan lisan dan tertulis sebagai penguji sesuai dengan
topik/judul Skripsi mahasiswa.
4. Memberi penilaian baik substansi disiplin ilmu maupun metodologi
penelitian Skripsi mahasiswa
5. Memberikan peringatan, sanksi akademik yang bersifat mendidik
bersama-sama dengan Pembimbing Utama, Pembimbing Pendamping
dan AnggotaPenguji serta Tim Skripsi.
6. Memberikan laporan lisan atau tertulis perkembangan/kemajuan
proses pelaksanaan Skripsi mahasiswa.
4.3.3 Hak

1. Mendapatkan honorarium sesuai dengan aturan yang berlaku.


2. Menghentikan, menggantikan kegiatan Skripsi setelah berkonsultasi
dengan Anggota Penguji, para Pembimbing dan UP P2M & KTI PSIK
3. Menolak memberikan kegiatan bimbingan yang tidak sesuai dengan
kompetensi yang dimiliki dan untuk kondisi-kondisi khusus.

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 25


4.4 Anggota Penguji
4.4.1 Tugas
Tugas utama Anggota Penguji Skripsi adalah bersama-sama Ketua Penguji
melakukan penilaian proposal penelitian dan ujian akhir Skripsi serta
evaluasi kegiatan Skripsi mahasiswa.
4.4.2 Kewajiban
Membantu Ketua Penguji dalam hal:
1. Memberi arahan dengan cara melakukan ujian proposal dan ujian akhir
Skripsi mahasiswa
2. Memberikan arahan serta petunjuk yang dapat menambah dan
memperbaiki kelancaran, kedisiplinan dan ketepatan waktu Skripsi
mahasiswa.
3. Memberi persetujuan lisan dan tertulis sebagai penguji sesuai dengan
topik/judul Skripsi mahasiswa.
4. Memberi penilaian baik substansi disiplin ilmu maupun metodologi
penelitian Skripsi mahasiswa
5. Memberikan peringatan, sanksi akademik yang bersifat mendidik
bersama-sama dengan Pembimbing Utama, Pembimbing Pendamping
dan Ketua Penguji serta Tim Skripsi.
6. Memberikan laporan secara lisan atau tertulis mengenai
perkembangan proses pelaksanaan Skripsi mahasiswa.
4.4.3 Hak
1. Mendapatkan honorarium sesuai dengan aturan yang berlaku.
2. Menghentikan, menggantikan kegiatan Skripsi setelah berkonsultasi
dengan Anggota Penguji, para Pembimbing dan UP P2M & KTI PSIK
3. Menolak memberikan kegiatan bimbingan yang tidak sesuai dengan
kompetensi yang dimiliki dan untuk kondisi-kondisi khusus.

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 26


4.5 Mahasiswa
4.5.1 Tugas
Mendesain dan melaksanakan penelitian untuk Skripsi sesuai dengan
ketentuan yang ditetapkan oleh UP P2M & KTI PSIK
4.5.2 Kewajiban
1. Mencari dan memahami substansi keilmuan dari bidang/disiplin ilmu
yang diperlukan oleh mahasiswa dalam melakukan penelitian
2. Mencari dan memahami metodologi riset yang diperlukan oleh
mahasiswa dalam melakukan penelitian
3. Menelusuri informasi ilmiah yang mutakhir di bidang /disiplin ilmu
yang diperlukan oleh mahasiswa dalam melakukan penelitian
4. Berkonsultasi kepada pembimbing sesuai ketentuan yang dibuat UP
P2M & KTI i PSIK. Mahasiswa yang tidak melakukan bimbingan dalam
waktu lebih dari 2 minggu tanpa alasan yang dapat diterima akan diberi
peringatan oleh koordinator UP P2M & KTI i PSIK.
5. Menjaga kedisiplinan, kelancaran dan ketepatan jadwal waktu
penelitian
6. Memberikan laporan perkembangan penelitian kepada pembimbing
7. Mematuhi segala ketentuan dan prosedur yang ditetapkan UP P2M &
KTI PSIK
4.5.3 Hak
1. Mendapatkan arahan, bimbingan, pengawasan baik dari substansi
disiplin ilmu maupun metodologi penelitian dari 2 orang pembimbing
2. Mengajukan keberatan apabila dosen pembimbingnya telah tiga kali
berturut-turut tidak menepati waktu yang telah ditentukan untuk
bimbingan dan tidak menggantinya tanpa alasan yang dapat
dipertanggungjawabkan.
3. Mendapatkan penilaian yang obyektif dari pembimbing dan penguji

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 27


BAB 2
PEDOMAN PENULISAN
SKRIPSI

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 28


5 PEDOMAN PENULISAN SECARA UMUM

5.1 Spesifikasi Kertas


5.1.1 Naskah
a. Jenis : HVS
b. Warna : Putih polos
c. Berat : 80 gram
d. Ukuran : A4 (21,5 cm x 29,7 cm), setelah dijilid menjadi 21 cm x 28 cm
5.1.2 Cover (sampul)
a. Jenis : Bufalo dengan hardcover
b. Warna : Hijau tua
c. Ukuran : A4 (21,5 cm x 29,7 cm), setelah dijilid menjadi 21 cm x 28 cm

5.2 Pengetikan
Sangat dianjurkan untuk menggunakan seluruh fitur dan menu yang
terdapat dalam word processing saat mengatur layout pengetikan.
Hal ini untuk mempermudah pengaturan dan menghindari
mengerjakan layout secara manual. Fitur dan menu yang digunakan
antara lain: styles (headings), paragraph (multilevel list, justify, line
and paragraph spacing), references (citations & bibliography dan
table of contents), page setup (margins, size, breaks) dan lain-lainnya.
Dalam penulisan kutipan/daftar referensi, juga sangat dianjurkan
untuk menggunakan reference generator software.

Pengetikan Pedoman
Jenis huruf Arial 11 (font)
Warna huruf Hitam di semua bagian naskah
Spasi 2 spasi, kecuali abstrak, kutipan langsung, judul
daftar (tabel) dan gambar dibuat 1 spasi, dan
daftar pustaka, yang diketik dengan jarak 1 spasi
ke bawah.
Batas tepi Atas : 3 cm, kecuali untuk setiap awal BAB
menggunakan batas 4 cm
Bawah : 3 cm
Kanan : 3 cm
Kiri : 4 cm
Pengisian ruangan Rata kanan dan kiri (justify)
(alignment)

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 29


Pengetikan Pedoman
Permulaan Rapat kiri, tidak menjorok. Batas antar paragraph
paragraph menggunakan spasi (add space before and after
paragraph 18 pt)
Rincian ke bawah a. Bab : diketik dengan huruf
(multilevel list) kapital tanpa titik di akhir kalimat, rata
kanan kiri, font Arial 12, dicetak tebal. Bab
diberi nomor urut angka arab setelah kata
‘BAB’
b. Sub bab : diketik dengan huruf pertama di
setiap kata menggunakan huruf capital
tanpa titik di akhir kalimat, rata kanan kiri,
font Arial 11, dicetak tebal. Sub bab diberi
nomor urut angka arab dengan
menyertakan angka bab diikuti dengan titik
(.) di antaranya dan tanpa titik di akhir
angka
c. Anak sub bab: diketik dengan huruf
pertama di setiap kata menggunakan huruf
capital tanpa titik di akhir kalimat, rata
kanan kiri, font Arial 11, dicetak tebal. Anak
sub bab diberi nomor urut angka arab
dengan menyertakan angka sub bab diikuti
dengan titik (.) di antaranya dan tanpa titik
di akhir angka
d. Sub anak sub bab: diketik dengan huruf
pertama di setiap kata menggunakan huruf
capital tanpa titik di akhir kalimat, rata
kanan kiri, font Arial 11. Sub anak sub bab
diberi nomor urut angka arab dengan
menyertakan angka anak sub bab diikuti
dengan titik (.) di antaranya dan tanpa titik
di akhir angka
Dianjurkan menggunakan fitur multilevel list dan
styles headings untuk mengatur rincian ke bawah.
Contoh ada di lampiran.
Bahasa Bahasa Indonesia yang mengikuti pedoman umum
Ejaan Bahasa Indonesia Yang Disempurnakan
(EYD). Bila ada kata asing yang tidak ada
padanannya, kata asing tersebut dicetak miring,
kecuali nama orang asing dan kata asing yang
sudah diserap dalam Bahasa Indonesia

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 30


Pengetikan Pedoman
Penomoran a. Bagian awal laporan, mulai dari halaman
halaman judul sampai ke abstrak diberi nomor
halaman dengan angka Romawi kecil dan
diletakkan simetris di bagian bawah tegah
b. Bagian utama dan bagian akhir, mulai dari
pendahuluan (bab I) sampai ke halaman
terakhir, memakai angka Arab sebagai
nomor halaman.
c. Nomor halaman ditempatkan di sebelah
kanan atas, kecuali kalau pada awal bab baru
maka ditempatkan di bawah tengah.
d. Nomor halaman diketik dengan jarak 3 cm
dari tepi kanan dan 1 cm dari tepi atas atau
tepi bawah.
Tabel a. Nomor tabel ditulis dalam angka arab yang
diikuti dengan judul ditempatkan simetris
diatas tabel, tanpa diakhiri dengan titik,
spasi tunggal, rata kiri
b. Tabel tidak boleh dipenggal, kecuali tabel
panjang dan tidak mungkin diketik dalam
satu halaman. Pada halaman lanjutan tabel,
dicantumkan kembali judul tabel (repeat
header rows)
c. Tabel (daftar) yang lebih dari 2 halaman atau
yang harus dilipat dan ditempatkan pada
lampiran
d. Tabel yang sangat lebar dapat diposisikan
dalam orientasi landscape
Dianjurkan menggunakan fitur caption yang
tersedia pada word processor untuk
mempermudah penamaan dan penomoran tabel.
Hal ini juga menjamin tidak ada kesalahan antara
jumlah tabel dengan nomor urut tabel maupun
letak tabel dengan halaman karya tulis
Gambar a. Gambar meliputi bagan, grafik, peta,
skema, dan foto
b. Nomor gambar ditulis dalam angka arab,
yang diikuti dengan judul ditempatkan
simetris di bawah gambar, tanpa diakhiri
dengan titik, spasi tunggal, rata tengah
(center)

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 31


Pengetikan Pedoman
c. Gambar yang lebih dari 2 halaman atau
yang harus dilipat dan ditempatkan pada
lampiran
d. Gambar yang sangat lebar dapat
diposisikan dalam orientasi landscape
Dianjurkan menggunakan fitur caption yang
tersedia pada word processor untuk
mempermudah penamaan dan penomoran
gambar. Hal ini juga menjamin tidak ada kesalahan
antara jumlah gambar dengan nomor urut gambar
maupun letak gambar dengan halaman Skripsi.

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 32


6 FORMAT PENYUSUNAN PROPOSAL Skripsi

6.1 Bagian Awal


Bagian awal terdiri atas: halaman judul, lembar persetujuan (lembar persetujuan
pembimbing untuk melaksanakan seminar dan lembar pengesahan laporan
Skripsi), daftar isi, daftar tabel, daftar gambar, daftar lampiran, dan daftar lainnya.
6.1.1 Halaman judul

Halaman judul berisi: judul secara lengkap, kata Usulan Penelitian, nama
dan nomor induk mahasiswa (NIM), lambang Universitas Lambung
Mangkurat dengan diameter 3,5 cm, tidak berwarna, dan diikuti dengan
nama lengkap Universitas Lambung Mangkurat, Fakultas, Program Studi,
dan waktu (bulan-tahun) lulus ujian. Semua huruf dicetak dengan huruf
kapital. Komposisi huruf dan tataletak masing-masing bagian diatur secara
sistematis, rapi, dan serasi. Ukuran huruf yang digunakan adalah 11-14
point. Contoh halaman sampul dapat dilihat pada lampiran.

1. Judul Penelitian dibuat sesingkat-singkatnya, tetapi jelas dan


menunjukkan dengan jelas masalah yang hendak diteliti, dan tidak
membuka peluang penafsiran yang beraneka ragam. Ukuran huruf
yang digunakan 12-14 point. Jumlah kata maksimal 15, apabila terlalu
panjang dibuat subjudul diletakkan 1 spasi di bawah judul dengan
ukuran huruf lebih kecil yaitu 11-12 point.
2. Maksud Usulan Penelitian ialah untuk menyusun Skripsi guna
memenuhi sebagian syarat untuk memperoleh derajat sarjana
………..Fakultas Kedokteran Universitas Lambung Mangkurat. Ukuran
huruf 11 point.
3. Nama Mahasiwa ditulis dengan lengkap. Di bawah nama dicantumkan
nomor mahasiswa. Ukuran huruf 12 point.
4. Lambang ULM Segi lima dengan diameter sekitar 3,5 cm, tidak
berwarna
5. Instansi yang dituju ialah Fakultas Kedokteran Universitas Lambung
Mangkurat Banjarbaru sesuai Program Studi mahasiswa pengaju
Skripsi. Ukuran huruf 12 point.
6. Waktu Pengajuan ditunjukkan dengan menuliskan bulan dan tahun
dibawah Banjarbaru. Ukuran huruf 12 point.
6.1.2 Lembar persetujuan dan pengesahan

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 33


1. Lembar persetujuan memuat persetujuan dari para pembimbing. Hal-
hal yang dicantumkan dalam lembar persetujuan pembimbing adalah:
(1) teks Proposal Penelitian oleh ……… telah disetujui untuk diuji dan
diseminarkan, (2) nama lengkap Pembimbing utama dan Pembimbing
Pendamping. Contoh lembar persetujuan pembimbing yang dimaksud
dapat dilihat pada lampiran.
2. Lembar pengesahan berisi pengesahan karya tulis ilmiah oleh dewan
penguji, Pengesahan ini baru diberikan setelah diadakan
penyempurnaan oleh mahasiswa yang bersangkutan sesuai dengan
saran-saran yang diberikan oleh para penguji pada saat
berlangsungnya ujian. Dalam lembar pengesahan dosen penguji
dicantumkan tanggal-bulan-tahun dilaksanakannya ujian. Tanda
tangan, nama lengkap dari masing-masing dewan penguji. Contoh
lembar pengesahan usulan Skripsi dapat dilihat pada lampiran.
6.1.3 Daftar Isi
Di dalam halaman daftar isi dimuat judul bab, judul subbab dan judul anak
sub bab dan judul sub anak sub bab. Daftar isi hendaknya menggambarkan
garis besar organisasi keseluruhan isi. Contoh halaman daftar isi dapat
dilihat pada lampiran. Disarankan untuk menggunakan fitur table of
contents untuk membuat table dengan format ‘formal’ pada custom table
of content.
6.1.4 Daftar Tabel
Halaman daftar tabel memuat nomor tabel, judul tabel, serta nomor
halaman untuk setiap tabel. Judul tabel harus sama dengan judul tabel di
dalam teks. Judul tabel yang memerlukan lebih dari satu baris diketik
dengan spasi tunggal. Antara judul tabel yang satu dengan yang lainnya
diberi jarak dua spasi. Jika hanya satu tabel tidak perlu dibuat daftar tabel.
Contoh halaman daftar tabel dapat dilihat pada lampiran. Disarankan
untuk menggunakan fitur insert table of figures untuk membuat daftar
tabel.

6.1.5 Daftar Gambar


Pada halaman daftar gambar dicantumkan nomor gambar, judul gambar,
dan nomor halaman tempat pemuatannya dalam teks. Judul gambar yang
memerlukan lebih dari satu baris diketik dengan spasi tunggal. Antara judul
gambar yang satu dengan yang lainnya diberi jarak dua spasi. Contoh
daftar gambar dapat dilihat pada lampiran. Disarankan untuk
menggunakan fitur insert table of figures untuk membuat daftar tabel.

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 34


6.1.6 Daftar Lainnya
Jika dalam suatu karya tulis ilmiah banyak digunakan tanda-tanda lain yang
mempunyai makna esensial (misalnya singkatan atau lambang-lambang),
maka perlu ada daftar khusus mengenal lambang-lambang atau tanda-
tanda tersebut.

6.2 Bagian Utama


6.2.1 Pendahuluan
Pendahuluan adalah bab pertama dari proposal penelitian (Skripsi I) yang
mengantarkan pembaca untuk dapat menjawab pertanyaan apa yang
diteliti, untuk apa dan mengapa penelitian dilakukan, oleh karena itu, bab
pendahuluan ini pada dasarnya memuat (1) latar belakang masalah, (2)
rumusan masalah, (3) tujuan penelitian, (4) manfaat penelitian, dan (5)
keaslian penelitian.
1. Latar belakang
Di dalam bagian ini dikemukakan adanya kesenjangan antara harapan
dan kenyataan. Baik kesenjangan teoritik ataupun kesenjangan praktis
yang melatarbelakangi masalah yang diteliti. Di dalam latar belakang
masalah ini dipaparkan secara ringkas teori, hasil-hasil penelitian,
kesimpulan seminar dan diskusi ilmiah ataupun
pengalaman/pengamatan pribadi yang terkait erat dengan pokok
masalah yang diteliti. Dengan demikian, masalah yang dipilih untuk
diteliti mendapat landasan berpijak yang lebih kokoh. Dalam penyajian
ini hendaknya ditunjukkan bahwa permasalahan yang akan diteliti
belum terjawab atau belum terpecahkan secara memuaskan. Latar
belakang masalah maksimal 3 halaman.
2. Rumusan masalah
Rumusan masalah merupakan upaya untuk menyatakan secara
tersurat pertanyaan-pertanyaan yang hendak dicarikan jawabannya.
Rumusan masalah merupakan pernyataan yang lengkap dan rinci
mengenai ruang lingkup masalah yang akan diteliti berdasarkan
identifikasi dan pembatasan masalah. Rumusan masalah hendaknya
disusun secara singkat, padat, jelas, dan dituangkan dalam bentuk
kalimat tanya. Rumusan masalah yang baik akan menampakkan
variabel-variabel yang diteliti, jenis atau sifat hubungan antar variabel-
variabel tersebut, dan subjek penelitian. Selain itu rumusan masalah
hendaknya dapat diuji secara empiris, dalam arti memungkinkan
dikumpulkannya data untuk menjawab pertanyaan yang diajukan.
Contoh:

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 35


a. Apakah terdapat pengaruh teknik relaksasi nafas dalam terhadap
penurunan kecemasan pasien yang akan menjalami kateterisasi
urin di RSUD Ulin Banjarmasin?
b. Apakah terdapat hubungan antara tingkat nyeri dada dan lama
perawatan pasien gagal jantung di RSUD Ulin Banjarmasin?
3. Tujuan penelitian
Tujuan penelitian mengungkapkan sasaran yang ingin dicapai dalam
penelitian. Isi dan rumusan tujuan penelitian mengacu pada isi dan
rumusan masalah penelitian. Perbedaannya terletak pada cara
merumuskannya. Masalah penelitian dirumuskan dengan
menggunakan kalimat tanya, sedangkan rumusan tujuan penelitian
dituangkan dalam bentuk kalimat pernyataan. Tujuan penelitian dibagi
dua yaitu: a) tujuan umum dan b) tujuan khusus. Tujuan umum lebih
menjelaskan secara luas dan umum, sedangkan tujuan khusus sudah
spesifik dan terukur. Contoh tujuan umum: Tujuan penelitian ini adalah
untuk mengetahui pengaruh teknik relaksasi nafas dalam terhadap
penurunan kecemasan pasien yang akan menjalami kateterisasi.
Contoh tujuan khusus: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengukur
tingkat kecemasan pasien yang akan menjalami kateterisasi setelah
dilakukan teknik relaksasi nafas dalam.
4. Manfaat penelitian
Pada bagian ini ditunjukkan manfaat atau pentingnya penelitian
terutama bagi pengembangan ilmu atau pelaksanaan pembangunan
dalam arti luas, dengan kata lain, uraian dalam subbab manfaat
penelitian berisi alasan kelayakan atas masalah yang diteliti. Dari uraian
dalam bagian ini diharapkan dapat disimpulkan bahwa penelitian
terhadap masalah yang dipilih memang layak untuk dilakukan.
5. Keaslian penelitian
Keaslian penelitian berisikan tentang penelitian yang serupa dengan
karya tulis yang dibuat mahasiswa bersangkutan, dan diuraikan dalam
bentuk narasi tentang perbedaan dan persamaannya (variable
penelitian, metode penelitian, tempat dan tahun penelitian)
6.2.2 Tinjauan Pustaka
Bahan-bahan tinjauan pustaka dapat diangkat dari berbagai sumber
seperti jurnal penelitian, laporan penelitian, buku teks, laporan seminar
dan diskusi ilmiah, terbitan-terbitan resmi pemerintah dan lembaga-
lembaga lain.

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 36


Fakta-fakta yang dikemukakan sejauh mungkin diambil dari sumber
aslinya. Semua sumber yang dipakai harus disebutkan dengan mencantum
kan nomor urut rujukan sesuai dengan tampilan dalam naskah.
Pemilihan bahan pustaka yang akan dikaji didasarkan pada dua kriteria,
yakni (1) prinsip kemutakhiran dan (2) prinsip relevansi. Prinsip
kemutakhiran penting karena ilmu berkembang dengan cepat. Sebuah
teori yang efektif pada suatu priode sudah ditinggalkan pada priode
berikutnya. Dengan prinsip kemutakhiran peneliti dapat berargumentasi
berdasar teori-teori yang pada waktu itu dipandang paling representatif.
Prinsip relevansi diperlukan untuk menghasilkan kajian pustaka yang erat
kaitannya dengan masalah yang diteliti.
6.2.3 Kerangka konsep dan hipotesis
1. Kerangka konsep
Kerangka konsep dijabarkan dari tinjauan pustaka dan disusun sendiri
oleh mahasiswa sebagai tuntunan untuk memecahkan masalah
penelitian dan untuk merumuskan hipotesis. Kerangka konsep dapat
berbentuk uraian kualitatif, model matematis, atau persamaan-
persamaan yang langsung berkaitan dengan bidang materi yang diteliti.
Kerangka konsep disertai dengan skema dan penulisannya tidak
berbentuk sub bab tersendiri.
2. Hipotesis
Hipotesis memuat pernyataan singkat yang disimpulkan dari landasan
teori atau tinjauan pustaka dan merupakan jawaban sementara
terhadap masalah yang dihadapi, dan masih harus dibuktikan
kebenarannya. Hipotesis penelitian bisa ada ataupun tidak tergantung
dari jenis penelitian. Hipotesis dalam bentuk H0 dan H1

6.2.4 Metode penelitian


1. Rancangan penelitian
Penjelasan mengenai rancangan atau desain penelitian yang digunakan
perlu diberikan untuk setiap jenis penelitian, terutama penelitian
eksperimental. Rancangan penelitian diartikan sebagai strategi
mengatur latar penelitian agar peneliti memperoleh data yang valid
sesuai dengan karakteristik variabel dan tujuan penelitian. Rancangan
penelitian dalam penelitian eksperimental yang dipilih adalah yang
memungkinkan peneliti untuk mengendalikan variabel-variabel lain
yang diduga ikut berpengaruh terhadap variabel-variabel terikat.
Pemilihan rancangan penelitian dalam penelitian eksperimental selalu
mengacu pada hipotesis (jika ada). Pada penelitian noneksperimental

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 37


(observasional), bahasan dalam subbab rancangan penelitian berisi
penjelasan tentang jenis penelitian yang dilakukan ditinjau dari tujuan
dan sifatnya, apakah penelitian deskriptif, eksploratoris, eksplanatoris,
survai, atau penelitian historis, case control, korelasional dan
komparasi kausal. Disamping itu, dalam bagian ini dijelaskan pula
variabel-variabel yang dilibatkan dalam penelitian serta sifat hubungan
antara variabel-variabel tersebut.
2. Populasi dan sampel
Sub bab ini berlaku bagi penelitian yang menggunakan manusia sebagai
unit penelitian. Jika tujuan penelitian bukan untuk
menggeneralisasikan kepada populasi (penelitian deskriptif) maka
tidak perlu pengambilan sampel. Namun, jika tujuannya adalah
generalisasi (statistika inferensial) seperti pada penelitian
eksperimental dan populasinya terlalu besar (infinite) untuk diambil
sebagai unit penelitian maka diperlukan pengambilan sampel dengan
melaksanakan teknik sampling yang sesuai. Jadi hal-hal yang dibahas
dalam bagian populasi dan sampel adalah a) identifikasi dan batasan-
batasan tentang populasi atau subjek penelitian, b) prosedur dan
teknik pengambilan sampel, serta c) jumlah dan besarnya sampel
(menggunakan rumus besar sampel).
Populasi adalah keseluruhan atau himpunan objek dengan ciri yang
sama. Penjelasan yang akurat tentang karakteristik populasi penelitian
perlu diberikan agar jumlah dan besar sampel serta cara
pengambilannya dapat ditentukan dengan rumus secara tepat.
Tujuannya adalah sampel yang dipilih benar-benar representative
dalam arti dapat mencerminkan keadaan populasinya secara cermat.
Kerepresentatifan sampel merupakan kriteria terpenting dalam
pemilihan sampel dalam kaitannya dengan maksud
menggeneralisasikan hasil-hasil penelitian sampel terhadap
populasinya. Jika keadaan sampel semakin berbeda dengan
karakteristik populasinya maka semakin besar kemungkinan kekeliruan
dalam generalisasinya. Sampel adalah sebagian dari suatu populasi
yang diambil dengan menggunakan cara tertentu. Teknik sampling
adalah suatu cara atau proses pengambilan sampel. Secara garis besar
dibedakan menjadi:
a. Probabilitas sampling (random sampling)
b. Non probabilitas sampling (non random sampling)
Untuk penelitian yang menggunakan unit penelitian bukan manusia
maka sub bab ini tidak ada dan langsung pada instrumen atau bahan
dan alat penelitian.

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 38


3. Instrumen penelitian

Instrumen penelitian adalah seluruh peralatan yang digunakan dalam


penelitian ini termasuk instrumen pengambilan data antara lain lembar
kuesioner dan lembar pengamatan. Sebuah instrumen yang baik harus
memenuhi persyaratan reliabilitas dan validitas instrumen. Apabila
instrumen yang digunakan tidak dibuat sendiri oleh peneliti ada
kewajiban untuk melaporkan tingkat validitas dan reliabilitas
instrumen yang digunakan. Hal lain yang perlu diungkapkan dalam
instrumen penelitian adalah cara pemberian skor atau kode terhadap
masing-masing butir pertanyaan/pernyataan.

6.2.5 Variabel penelitian


Variabel penelitian adalah konsep yang telah operasional, yaitu dapat
diamati dan dapat diukur sehingga dapat terlihat adanya variasi. Pada
umumnya dalam suatu penelitian ada 3 variabel yaitu variabel bebas,
terikat, dan variabel pengganggu (yang dapat dikendalikan maupun tidak
dapat dikendalikan). Berdasarkan fungsinya variabel dapat dibedakan atas
tiga fungsi, yaitu: variabel sebab, variabel penghubung (intervening) dan
variabel akibat (tergantung). Variabel sebab dapat dibedakan atas variabel
bebas, moderator, kendali dan variabel random.
6.2.6 Defini Operasional
Agar variabel dapat diamati dan diukur, maka setiap konsep yang ada
dalam permasalahan atau ada dalam hipotesis harus disusun definisi
operasionalnya. Di dalam mendefinisikan suatu konsep (variabel) harus
benar-benar dapat dan sesuai dengan yang dilaksanakan. Definisi istilah
atau definisi operasional diperlukan apabila diperkirakan akan timbul
perbedaan pengertian atau kekurangjelasan makna seandainya penegasan
istilah tidak diberikan. Definisi operasional adalah definisi yang didasarkan
atas sifat-sifat hal yang didefinisikan yang dapat diamati.
Mendefinisikan variabel secara operasional ialah mendeskripsikan variabel
penelitian sedemikian rupa sehingga bersifat spesifik (tidak berinterpretasi
ganda) dan terukur (observable atau measurable). Ada dua cara
mengekspresikan variabel secara operasional, yaitu cara langsung dan cara
tidak langsung. Definisi operasional ditulis dalam bentuk tabel yang
meliputi variable, definisi variable, sub variable (jika ada), alat ukur, hasil
ukur dan skala data.
6.2.7 Prosedur penelitian

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 39


Pada sub bab ini harus dijelaskan sejelas-jelasnya prosedur atau jalannya
penelitian sesuai dengan yang dilaksanakan dari awal hingga akhir. Kalimat
yang digunakan hendaknya dalam bentuk pasif, dinarasikan dalam bentuk
paragraf. Prosedur penelitian dapat dalam bentuk skema dan dimasukkan
dalam lampiran.
6.2.8 Teknik pengumpulan dan pengolahan data
Bagian ini menguraikan a) langkah-langkah yang ditempuh dan cara yang
digunakan untuk mengumpulkan data, b) kualifikasi dan jumlah petugas
yang terlibat dalam proses pengumpulan data, serta c) jadwal waktu
pelaksanaan pengumpulan data.
Jika peneliti menggunakan orang lain sebagai pelaksana pengumpulan
data, perlu dijelaskan cara pemilihan serta upaya mempersiapkan mereka
untuk menjalankan tugas. Proses mendapatkan ijin penelitian, menemui
pejabat yang berwenang, dan hal lain yang sejenis yang tidak dilaporkan,
walaupun tidak dapat dilewatkan dalam proses pelaksanaan penelitian.
Pengolahan data perlu dijelaskan misalnya dibuat dalam bentuk tabel,
gambar, dan diolah dalam bentuk prosentasi frekuensi, dihitung dengan
menggunakan rumus konversi dan sebagainya
6.2.9 Cara analisis data
Pada bagian ini diuraikan jenis analisis statistik yang digunakan. Dilihat dari
metodenya ada dua jenis statistik yang dapat dipilih, yaitu statistik
deskriptif dan statistik inferensial. Dalam statistik inferensial terdapat
statistik parametrik dan non parametrik.
Pemilihan jenis analisis data sangat ditentukan oleh jenis data yang
dikumpulkan dengan tetap berorientasi pada tujuan yang hendak dicapai
atau hipotesis yang hendak diuji. Hal yang perlu diperhatikan dalam
analisis data adalah ketepatan teknik analisisnya bukan kecanggihannya.
Penerapan statistik parametrik secara tepat harus memenuhi beberapa
persyaratan (asumsi), sedangkan penerapan statistik nonparametrik tidak
menuntut persyaratan tertentu.
Disamping penjelasan tentang jenis atau teknik analisis data yang
digunakan, perlu juga dijelaskan alasan pemilihannya. Apabila teknik
analisis data yang dipilih sudah cukup dikenal, maka pembahasannya tidak
perlu dilakukan secara panjang lebar. Sebaliknya, jika teknik analisis data
tidak sering digunakan (kurang populer) maka uraian tentang analisis ini
perlu diberikan secara rinci.

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 40


6.2.10 Tempat dan waktu penelitian
Pada sub bab ini dijelaskan kapan penelitian tersebut dilakukan dan
dimana tempatnya. Tempat penelitian adalah seluruh tempat yang
dilakukan saat penelitian termasuk tempat pengambilan spesimen.
Misalnya mengambil darah pasien di sebuah rumah sakit, pengukuran
spesimen misalnya laboratorium Farmakologi FK Unlam dan sebagainya.
Waktu penelitian adalah jangka waktu yang digunakan untuk penelitian
tersebut mulai dari tahap persiapan hingga pelaporan. Untuk proposal
penelitian maka waktu penelitian dibuat dalam bentuk matriks kegiatan.

6.2.11 Biaya penelitian


Biaya penelitian adalah seluruh biaya yang diperlukan untuk penelitian ini
dan diuraikan rinciannya. Biaya administrasi Skripsi tidak termasuk dalam
biaya penelitian.

6.3 Bagian Akhir


Hal-hal yang perlu dimasukkan ke dalam bagian ini adalah yang mendukung
atau terkait erat dengan uraian yang terdapat pada bagian utama. Isi yang
perlu ada pada bagian akhir adalah (a) daftar pustaka, dan (b) lampiran-
lampiran.
6.3.1 Daftar pustaka
Bahan pustaka yang dimasukkan ke dalam daftar pustaka harus sudah
disebutkan dalam teks. Artinya, bahan pustaka yang hanya digunakan
sebagai bahan bacaan tetapi tidak dirujuk dalam teks tidak dimasukkan ke
dalam daftar pustaka. Sebaliknya semua bahan pustaka yang disebutkan
dalam teks karya tulis ilmiah harus dicantumkan dalam daftar pustaka.
Petunjuk cara menyususn daftar pustaka ada di bagian 8.

6.3.2 Lampiran
Dalam lampiran berisi keterangan-keterangan atau informasi yang
diperlukan pada pelaksanaan karya tulis ilmiah, misalnya surat
permohonan menjadi responden, kuesioner, instrumen penelitian, data
mentah hasil penelitian, rumus-rumus statistik yang digunakan (bila perlu),
hasil perhitungan statistik, surat izin dan tanda bukti telah melaksanakan
pengumpulan data penelitian, dan lampiran lain yang dianggap perlu dan
sifatnya hanya melengkapi proposal Skripsi. Setiap lampiran diberi nomor
urut lampiran dengan menggunakan angka arab. Hal yang wajib ada dalam
lampiran adalah biodata peneliti, lembar informasi responden & informed
consent, dan tanda bukti pengambilan data penelitian.

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 41


7 FORMAT PENYUSUNAN LAPORAN HASIL Skripsi

Sama halnya dengan proposal penelitian laporan hasil Skripsi juga terdiri atas tiga
bagian, yaitu bagian awal (halaman judul, halaman pernyataan, lembar
persetujuan, kata pengantar, abstrak, daftar isi dan daftar lainnya), bagian utama
(pendahuluan, tinjauan pustaka, landasan teori, metodologi penelitian, hasil dan
pembahasan, dan penutup), dan bagian akhir (daftar pustaka dan lampiran), tetapi
isinya lebih luas.

7.1 Bagian Awal


7.1.1 Halaman sampul depan
Halaman sampul depan memuat: judul Skripsi, maksud Skripsi, nama dan
nomor mahasiswa, lambang ULM, instansi yang dituju, dan tahun
penyelesaian Skripsi. Contoh halaman sampul depan dapat dilihat pada
lampiran.
a. Judul Skripsi dibuat sesingkat-singkatnya seperti yang sudah diuraikan
pada proposal Skripsi
b. Maksud Skripsi ialah guna memenuhi sebagian syarat untuk
memperoleh derajat sarjana kedokteran/ kesehatan masyarakat/
keperawatan/ psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Lambung
Mangkurat.
c. Nama Mahasiwa ditulis dengan lengkap. Di bawah nama dicantumkan
nomor mahasiswa
d. Lambang UNLAM Segi lima dengan diameter sekitar 3,5 cm, tidak
berwarna.
e. Instansi yang dituju ialah Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas
Kedokteran Universitas Lambung Mangkurat Banjarbaru
f. Tahun penyelesaian Skripsi ialah tahun ujian Skripsi terakhir dan
ditempatkan di bawah Banjarbaru.

7.1.2 Lembar persembahan


Lembar persembahan berisi narasi ekspresi bebas dari penulis. Lembar
persembahan hanya boleh dimasukkan setelah laporan hasil penelitian
selesai di revisi dan disetujui oleh tim penguji.
7.1.3 Lembar pernyataan

Lembar pernyataan merupakan pernyataan dari penulis tentang keaslian


penelitian, dimana penelitian yang dilakukan tidak menjiplak, mengkopi
karya tulis orang lain, belum pernah dipublikasikan atau diteliti pada

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 42


institusi yang lain serta tidak mengandung unsur plagiarisme pada
keseluruhan maupun sebagian isi Skripsi.
7.1.4 Kata pengantar
Dalam kata pengantar dicantumkan ucapan terima kasih penulis secara
formal yang ditujukan kepada orang-orang, lembaga, dan atau pihak-pihak
lain yang telah membantu dalam mempersiapkan, melaksanakan dan
menyelesaikan penulisan Skripsi. Bahasa yang digunakan adalah Bahasa
Indonesia yang benar.
Tulisan KATA PENGANTAR diketik dengan huruf kapital, rata kanan kiri, di
batas atas bidang pengetikan dan tanpa tanda titik. Teks kata pengantar
diketik dengan spasi ganda (dua spasi). Panjang teks tidak lebih dari dua
halaman kertas ukuran kuarto. Pada bagian akhir teks (dipojok kanan-
bawah) dicantumkan kata penulis tanpa menyebut nama terang. Contoh
kata pengantar ada pada lampiran.
7.1.5 Abstrak
Kata Abstrak ditulis di tengah halaman dengan huruf kapital, simetris di
batas atas bidang pengetikan dan tanpa tanda titik. Nama penulis diketik
dengan jarak 2 spasi dari kata abstrak, di tengah halaman dengan urutan:
nama akhir diikuti koma, nama awal, nama tengah (jika ada) tanpa tanda
titik.
Abstrak ditulis dalam 2 bahasa, yaitu Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris,
disusun berurutan dengan memberikan sub judul yang meliputi:
1. Latar belakang (background): Kesimpulan tinjuan pustaka dalam 1-2
kalimat, tunjukkan kepentingan penelitian yang dilakukan.
2. Tujuan (objectives): Tulis dalam satu kalimat tujuan utama penelitian
3. Metode (method): Jabarkan desain, responden, dan pengukuran
penelitian dalam 3-4 kalimat
4. Hasil (results): Jelaskan hasil utama penelitian dalam bentuk narasi.
Cantumkan juga hasil signifikansi secara statistic dan tingkat
kepercayaan (confidence interval).
5. Pembahasan (discussion): Diskusikan hasil yang didapatkan dalam 1-2
kalimat dan tambahkan saran penelitian yang dapat dilakukan.
6. Kata kunci (key words): Kata kunci penelitian minimal 2 kata dan
maksimal 5 kata.
Teks di dalam abstrak diketik dengan spasi tunggal (satu spasi), minimal
100 kata dan maksimal 200 kata. Abstrak dalam bahasa Inggris diketik
miring kecuali nama penulis.

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 43


7.2 Bagian Utama
Bagian Utama Skripsi mengandung bab-bab: bab I Pendahuluan, bab II
Tinjauan Pustaka, bab III Kerangka Konsep dan Hipotesis, bab IV Metode
Penelitian, bab V Hasil, bab VI Pembahasan, bab VI Penutup. Uraian
pendahuluan, tinjauan pustaka, kerangka konsep dan hipotesis sama
dengan format proposal penelitian. Untuk metode penelitian sama dengan
hipotesis tetapi matriks waktu kegiatan dan biaya penelitian tidak
dicantumkan lagi.

7.2.1 Hasil Penelitian


Hasil penelitian berisi uraian tentang berbagai data hasil penelitian.
Susunan penulisan bab Hasil Penelitian yaitu pengantar umum tentang
hasil, penjelasan tentang karakteristik sampel, hasil untuk setiap tujuan
penelitian, serta hasil analisa univariat, bivariat, dan atau multivariate.
Pada bab ini dapat dicantumkan tabel atau gambar hasil penelitian.
Penjelasan yang menyertai tabel dan gambar tidak boleh mengulang data
di table dan gambar.

7.2.2 Pembahasan
Bab ini berisi pembahasan rinci hasil penelitian dikaitkan dengan tujuan
penelitian, dan bukan pengulangan penjelasan hasil penelitian.
Pembahasan diperkuat dengan berbagai landasan teori dan penelitian
sebelumnya. Uraian Pembahasan meliputi pengantar umum diskusi,
interpretasi dan diskusi hasil, dan keterbatasan penelitian
Interpretasi berisi penilaian terhadap kesenjangan dari teori dan hasil
penelitian yang disajikan & membandingkan hasil penelitian dengan
penelitian sebelumnya. Hal ini berarti bisa memperkuat/mendukung teori
sebelumnya, menolak teori sebelumnya, menemukan hal yang baru,
disertai justifikasi kesenjangan (instrumen, sampel, desain). Pembahasan
tentang hasil yang diperoleh, berupa penjelasan teoritik, baik secara
kualitatif, atau secara statistik. Pembahasan penelitian juga
membandingkan dengan hasil penelitian terdahulu yang sejenis. Tidak
diperbolehkan menarasikan ulang hasil penelitian pada bab pembahasan
penelitian. Keterbatasan, kekurangan dan kendala pada proses penelitian
juga harus disampaikan dalam pembahasan.

Keterbatasan penelitian merupakan keterbatasn yang dijumpai saat


penelitian berjalan, misalnya jumlah yang bersedia menjadi responden
lebih kecil dari jumlah sampel yang direncanakan. Usaha yang telah
dilakukan untuk mengatasi bias dan keterbatasan penelitian juga harus

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 44


disampaikan. Keterbatasan waktu penelitian, keterbatasan literature yang
tersedia tidak perlu dimasukkan ke dalam bagian ini.
7.2.3 Penutup
Bab terakhir dari Skripsi dimuat dua hal pokok, yaitu kesimpulan/simpulan
dan saran.
Kesimpulan/simpulan dan saran harus dinyatakan secara terpisah.
Kesimpulan merupakan pernyataan singkat dan tepat yang dijabarkan dari
hasil penelitian dan pembahasan untuk dibuktikan kebenaran hipotesis.
Kesimpulan ditulis dalam satu kalimat, sedangkan simpulan ditulis dalam
bentuk poin-poin.
Saran dibuat berdasarkan pengalaman dan pertimbangan penulis,
ditujukan kepada para peneliti dalam bidang sejenis, yang ingin
melanjutkan atau mengembangkan penelitian yang sudah diselesaikan.
Saran tidak merupakan suatu keharusan.

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 45


8 FORMAT PENYUSUNAN DAFTAR PUSTAKA

Sistem penunjukkan sumber rujukan menggunakan sistem Harvard. Sistem ini


menggunakan sistem ‘penulis-tahun’ dalam setiap rujukannya. Ada 2 komponen
yang harus selalu ada dalam mengutip sumber rujukan, yakni pengutipan rujukan
di dalam naskah dan daftar pustaka.

8.1 Pengutipan Rujukan di Dalam Naskah (in-text citation)


Pengutipan rujukan di dalam naskah harus dilakukan setiap kali melakukan
kutipan langsung, paraphrase atau menyimpulkan ide, teori atau data orang
lain. Beberapa aturan dalam pengutipan rujukan di dalam naskah:
1. Parafrase, ringkasan, simpulan
Parafrase berarti mengungkapkan kembali ide, teori atau data orang lain
menggunakan kalimat dan bahasa yang berbeda tapi tanpa mengubah
makna ide, teori atau data tersebut. Setiap kali melakukan paraphrase,
maka harus mengutip sumber rujukannya di dalam naskah dan menulis
di daftar pustaka.
Dalam sistem Harvard, pengutipan rujukan di dalam naskah untuk
kegiatan paraphrase, ringkasan atau simpulan harus menyampaikan 2
hal:
• Nama belakang penulis (atau organisasi)
• Tahun publikasi
Contoh:
Seorang perawat klinis harus mengembangkan kemampuan berpikir
kritis (Simpson & Courtney 2002).
atau
Simpson dan Courtney (2002) menekankan bahwa seorang perawat
klinis harus mengembangkan kemampuan berpikir kritis.
Apabila ada 2 atau lebih sumber rujukan yang dikutip bersamaan, maka
gunakan tanda titik koma (;) untuk memisahkan sumber rujukan
tersebut. Susunan sumber rujukan diurutkan sesuai urutan abjad.
Contoh:
(Saladin 2003; Simpson & Courtney 2002)
2. Kutipan langsung
Kutipan langsung berarti menyampaikan ide, teori atau data dari suatu
sumber menggunakan bahasa dan kalimat yang sama dengan sumber
aslinya. Dalam system Harvard, pengutipan rujukan di dalam naskah
untuk kegiatan kutipan langsung harus menyampaikan 3 hal:
• Nama belakang penulis (atau organisasi)

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 46


• Tahun publikasi
• Halaman
Perhatikan bahwa tanda titik tiga (…) diperlukan bila kutipan tidak
dilakukan secara penuh, yaitu memenggal kalimat atau paragraph utuh.
Tanda kutip tunggal (‘) juga harus dicantumkan untuk menunjukkan
bahwa kalimat tersebut merupakan kutipan langsung. Jika kutipan
langsung berjumlah lebih dari 30 kata, maka tanda kutip tidak perlu
dicantumkan tetapi kutipan langsung tersebut ditulis dalam paragraf
yang menjorok kedalam dengan spasi tunggal.
Contoh:
‘… bahwa seorang perawat harus berpikir kritis agar asuhan
keperawatan yang diberikan efektif.’ (Simpson & Courtney 2002, p. 89)

8.2 Penyusunan daftar pustaka (references)


Dalam system Harvard, daftar pustaka disusun dengan ketentuan sebagai
berikut:
1. Daftar pustaka hanya memuat buku, artikel dan segala material yang
dikutip (baik dengan kutipan langsung atau berupa
parafrase/ringkasan/simpulan) di dalam naskah. Bahan bacaan yang
tidak dikutip dan hanya dipakai untuk memperkaya wawasan penulis
tidak boleh dimasukkan dalam daftar rujukan
2. Daftar pustaka disusun pada lembar baru dan diberi judul Daftar Pustaka
3. Daftar pustaka disusun urut abjad
4. Daftar pustaka memuat seluruh bentuk material rujukan yang
digunakan, baik berupa buku, artikel, jurnal, situs web, dan lainnya
5. Daftar pustaka memberikan keterangan lebih rinci atas rujukan di dalam
naskah yang memuat informasi tentang penulis, tahun publikasi, judul,
penerbit
Informasi yang harus dimuat dalam daftar pustaka, meliputi:
1. Nama penulis dan inisial
2. Tahun publikasi/terbit
3. Judul artikel / bab (diberi tanda kutip tunggal)
4. Judul buku / jurnal (ditulis miring)
5. Penerbit
6. Kota penerbit

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 47


Contoh penulisan rujukan dengan system Harvard

Sistem Harvard yang digunakan dalam buku petunjuk ini merujuk pada :
Snooks & Co. 2002, Style manual for authors, editors and printers, 6th edn, JohnWilley and Sons, Australia

Format umum untuk buku: Nama belakang penulis, inisial tahun terbit, Judul buku, Penerbit, Kota Penerbit.
Format umum untuk artikel jurnal: Nama belakang penulis, inisial tahun terbit, ‘Judul artikel’, Nama Jurnal, vol dan nomor
terbit, halaman.
Dianjurkan untuk menggunakan fitur references - Citations & Bibliography yang terdapat dalam word processing atau
menggunakan software referensi seperti EndNote dalam penyusunan kepustakaan. Gunakan style “Harvard (Style Manual
6th edn)” pada software referensi yang digunakan.

Buku Aturan penulisan Rujukan dalam naskah Daftar Pustaka


rujukan
1 penulis Kemampuan ginjal menyaring darah Saladin, K 2004, Anatomy and physiology: the unity of
akan menurun karena proses form and function, 3rd edn, McGraw Hill, New York.
degeneratif (Saladin, 2004).

2 atau 3 penulis Bryant, Knights dan Salerno (2003) Bryant, B, Knights, K & Salerno, E 2003, Pharmacology
menyatakan bahwa efek samping for health professionals, Mosby, Sydney.
obat lebih berbahaya pada bayi dan
anak-anak.

Atau

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 48


Efek samping obat lebih berbahaya
pada bayi dan anak-anak (Bryant,
Knights & Salerno, 2003).

4 atau lebih Pemeriksaan suara jantung dilakukan Seidel, HM, Ball, JW, Dains, JE & Benedict, GW 2006,
penulis dalam 4 tahap (Seidel et al., 2006). Mosby’s guide to physical examination, 6th edn,
Mosby, St.Louis.

Tidak ada Gunakan judul Faktor komorbiditas akan Critical care challenges; disorders, treatment, and
penulis artikel/buku memperburuk kondisi lansia (Critical procedures 2003, Lippincott Williams Wilkins,
Care Challenges, Philadelphia.
2003).

Artikel atau bab Daftar pustaka Pemberian cairan harus diberikan Darovic, GO & Zbilut, JP 2002, ‘Fluid-filled monitoring
di dalam buku merujuk pada bab berdasarkan berat badan dan bukan systems’, in GO Darovic (ed.), Hemodynamic
teks dalam buku, bukan berdasarkan usia pasien (Darovic & monitoring; invasive and non-invasive clinical
buku teks Zbilut, 2002). application, 3rd edn, WB Saunders, Philadelphia, pp.
113–131.

Penulis yang Pengembangan pendidikan Kitson, A 2006, 'From scholarship to action and
sama dalam keperawatan memperkuat innovation', Journal of Advanced Nursing, vol. 55, no.
artikel yang pelayanan kesehatan (Kitson, 2006; 5, pp. 543-545.
berbeda Kitson, 2010)
Kitson, A 2010, 'Reclaiming nursing care', Collegian,
vol. 17, no. 1, pp. 1-2.

Artikel berbeda Kemampuan riset yang baik tidak Albert, NM & Siedlecki, SL 2008, 'Developing and
dikutip hanya penting bagi perawat di
bersamaan tataran akademis tapi juga perawat

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 49


ditataran klinis (Albert & Siedlecki, implementing a nursing research team in a clinical
2008; Chan et al. 2010; Priest et al., setting', Journal of Nursing Administration, vol. 38, no.
2007) 2, pp. 90-96.

Chan, R Gardner, G Webster, J & Geary, A 2010,


'Building research capacity in the nursing workforce:
the design and evaluation of the nurse researcher
role', Australian Journal of Advanced Nursing, vol. 27,
no. 4, pp. 62-69.

Priest, H Segrott, J Green, B & Rout, A 2007,


'Harnessing collaboration to build nursing research
capacity: A research team journey', Nurse Education
Today, vol. 27, no. 6, pp. 577-587.

Gambar dari Gambar 8-6 ‘Ventricular Escape Huszar, RJ 2002, Basic dysrhythmias: interpretation
buku Rhythm’ provides multiple rhythm and management, 3rd edn, Mosby, St. Louis.
strips for review (Huszar, 2002, p.
161).

Beberapa artikel Gunakan a/b untuk McLeods’ (2004a) menyatakan McLeod, A 2004a, ‘Traumatic injuries to the head and
diterbitkan di membedakan bahwa pasien harus diposisikan spine 1: mechanisms of injury,’ British Journal of
tahun yang masing-masing terlentang. Selain itu perawat dapat Nursing, vol. 13, no. 16, pp. 940–947.
sama oleh artikel. memposisikan kepala pasien lebih
penulis yang rendah dari badan pasien (McLeod, McLeod, A 2004b, ‘Traumatic injuries to the head and
sama 2004b). spine 2: nursing considerations,’ British Journal of
Nursing, vol. 13, no. 17, pp. 1041–1049.

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 50


Editor Beri keterangan OIUbnak kajdbvfi kjadbfobtgia Jevon, P & Ewens, B 2002, Monitoring the critically ill
(ed) yang artinya oadbfvoia oadbvfo loakii oerhgty lor patient, Blackwell Science, Oxford.
editor (Jevon & Ewens (eds) 2002)

Kamus atau Aturan penulisan Rujukan dalam naskah Daftar pustaka


ensiklopedia rujukan
Tidak perlu ditulis Dorland’s Pocket Medical Dictionary -
di daftar pustaka (1982) menjelaskan glomerulus
sebagai ‘….’

Thesis Aturan penulisan Rujukan dalam naskah Daftar pustaka


rujukan
Diberi keterangan Magarey (2002) menjelaskan bahwa Magarey, J 2002, ‘The development and
thesis pasien yang terpasang ventilator implementation of a sedation scale for adult critically
sering kali mengalami gangguan ill ventilated patients’, MN (research) thesis, Flinders
ingatan. University.

Paper Aturan penulisan Rujukan dalam naskah Daftar pustaka


conference rujukan
Conference Edwards (2005) menjelaskan bahwa Edwards, N 2005, ‘Chemical, biological and radiological
proceeding bencana tidak hanya terjadi karena terrorism: are our hospitals prepared?’ Proceedings of
(diterbitkan) faktor alam tetapi juga faktor the 30th Australian Scientific Meeting on Intensive
manusia. Care, Adelaide, p. 220.

Conference Martin (2005) menegaskan bahwa Martin, S 2005, ‘An audit of physical restraint used in
proceeding pemakaian restrain fisik hanya dapat Royal Perth Hospital ICU’, Poster presented at the 30th
(tidak dilakukan pada 3 situasi. Australian Scientific Meeting on Intensive Care,
diterbitkan) Adelaide, 20-23 October.

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 51


Laporan Aturan penulisan Rujukan dalam naskah Daftar pustaka
organisasi rujukan
Ditulis organisasi Angka pengangguran meningkat Department of Human Services 2006, Annual Report
yang mengeluarkan akibat krisis moneter 2005 2005-2006, Canberra
laporan (Department of Human Services
2006).
Koran atau Aturan penulisan Rujukan dalam naskah Daftar pustaka
majalah rujukan
Ada nama Tulis nama penulis Fenomena ini menyebabkan Osbourne, B 2005, ‘Taking control of pain’, New York
penulis masyarakat ketergantungan Post, October, vol. 14, no. 8, pp. 1 & 6.
terhadap obat penghilang nyeri
(Osbourne 2005).
Tidak ada nama Tulis nama koran / New York Post melaporkan -
penulis majalah, tanggal fenomena yang menyebabkan
terbit dan halaman masyarakat ketergantungan
di dalam naskah. terhadap obat penghilang nyeri (14
Tidak perlu Desember, p. 14).
dimasukkan dalam
daftar pustaka

Rujukan dari Aturan penulisan Rujukan dalam naskah Daftar pustaka


sumber kedua rujukan
(mengutip
kutipan)
Buku Sumber utama Riset keperawatan di negara-negara Craig, J & Smyth, R (eds) 2008, The evidence-based
tetap dicantumkan berkembang mengalami practice manual for nurses, Elsevier, Edinburgh.
dalam rujukan perkembangan pesat dalam 20
dalam naskah tapi tahun terakhir (Osterberg &

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 52


tidak ditulis dalam Blaschke, dikutip dalam Craig &
daftar pustaka. Smyth, 2008).
Sumber kedua yang
ditulis dalam daftar
pustaka
Jurnal artikel Sumber utama Patterson (dikutip dalam Wolf, 2008) Wolf, B 2008, ‘Effectiveness of alternative hand
tetap dicantumkan menyatakan bahwa mencuci tangan washing solutions’, International Journal of Nursing
dalam rujukan yang benar dapat mencegah infeksi Practice, vol. 10, issue 10, pp. 234–44.
dalam naskah tapi nosokomial.
tidak ditulis dalam
daftar pustaka. atau
Sumber kedua yang
ditulis dalam daftar Mencuci tangan yang benar dapat
pustaka mencegah infeksi nosokomial.
(Patterson, dikutip dalam Wolf
2008).

Sumber Aturan penulisan Rujukan dalam naskah Daftar pustaka


elektronik rujukan
Dokumen dalam Nama penulis dan Penelitian kuantitatif masih menjadi William Paterson University 1997, Guide for evaluating
www judul dimasukkan trend utama di dunia keperawatan articles and resources, accessed 16 October 2006,
dalam daftar (William Paterson University, 1997). <http://www.wpunj.edu/library/eval.shtml>.
pustaka disertai
tanggal akses dan
alamat website
Dokumen dalam Hanya ditulis nama Penelitian kuantitatif masih menjadi The University of Adelaide 2006, accessed 16 October
www tanpa penulis, tanggal trend utama di dunia keperawatan 2006, <http://www.adelaide.edu.au/students/dates>.
judul akses dan alamat (The University of Adelaide, 2006)
website

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 53


Dokumen dalam Dituliskan judul Program eradikasi TB Paru masih MRSA in healthcare settings, 2006, accessed 16
www tanpa dokumen menjadi prioritas utama negara October
penulis berkembang (MRSA in healthcare 2006,
settings, 2006) <http://www.cdc.gov/ncidod/dhqp/ar_mrsa_spotligh
t_2006
.html>.

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 54


FORMAT PENYUSUNAN
MANUSKRIP JURNAL

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 55


9 FORMAT PENULISAN MANUSKRIP JURNAL

9.1 Petunjuk Bagi Penyumbang Naskah

1 JURNAL TUGAS AKHIR MAHASISWA (JTAM) adalah jurnal mahasiswa yang


diterbitkan secara berkala oleh Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas
Kedokteran Universitas Lambung Mangkurat.
2 Naskah ditulis dalam bahasa Indonesia sepanjang kurang lebih 15 halaman
kuarto, spasi tunggal dengan ukuran huruf times roman 12.
3 Identitas penulis (nama tanpa gelar) dan alamat lembaga dituliskan di bawah
judul artikel. Nama penulis yang diletakkan pertama sebagai penulis utama
4 Abstrak ditulis dalam bahasa Inggris dan Indonesia dengan jumlah 100-150 kata
dalam satu paragraf. Abstrak mengandung komponen: latar belakang, tujuan,
metode, hasil, dan kesimpulan. Kata kunci pada abstrak berjumlah 3-5 kata.
5 Judul naskah diusahakan cukup informatif dan tidak melebihi 16 kata. Judul yang
panjang dapat dipecah menjadi judul utama dan anak judul
6 Sistematika Penulisan memuat Judul, nama penulis dan alamat lembaga, abstrak,
kata kunci, PENDAHULUAN, METODE PENELITIAN, HASIL DAN PEMBAHASAN,
PENUTUP (dapat berupa simpulan dan saran atau simpulan saja), KEPUSTAKAAN
7 Tabel dan gambar harus diberi judul serta keterangan yang jelas. Judul table
diletakkan di atas tabel, sedangkan judul gambar ditempatkan di bawah gambar.
8 Penulisan rujukan memakai sistem nomor (style Vancouver). Nomor disusun
sesuai dengan urutan penampilan dalam naskah, misalnya:
………………. sudah pernah dilaporkan (1)
………………. menurut Havez (2)
………………. Turner dan Bagnara (3) telah melaporkan………….
9 Kepustakaan disusun berdasarkan nomor urut sesuai dengan penampilan dalam
naskah

9.2 Penulisan Kepustakaan Manuskrip Jurnal


Contoh Penulisan Daftar Pustaka
Disadur dari: International Committee of Medical Journal Editors. [http://www.icmje.org];
Philadelphia : The Committee (the latest version). Available from :
http://www.icmje.org/indexhtml#references.
9.2.1 Artikel dalam jurnal

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 56


1. Artikel standar :
Vega KJ, Pina I, Krevsky B. Heart transplantation is associated with an
increased risk for pancreatobiliary disease. Ann Intern Med 1996 Jun 1;
124(11):980-3.
2. Jika penulis artikel lebih dari enam, maka hanya dituliskan enam penulis
utama dan kemudian diikuti oleh et al. :
Rose, M. E., Huerbin, M. B., Melick, J., Marion, D. W., Palmer, A. M., Schiding,
J. K., et al. 2002. Regulation of Interstitial Excitatory Amino Acid
Concentrations After Cortical Contusion Injury. Brain Res. 935. (1-2) : 40-6.
3. Suatu organisasi sebagai penulis :
Diabetes Prevention Program Research Group. 2002. Hypertension, Insulin,
and Proinsulin in Participants with Impaired Glucose Tolerance. Hypertension.
40. (5) : 67 9 -86.
4. Penulis adalah individu dan organisasi :
Vailancien, G., Emberton, M., Harving, N., dan van Moorselaar, R. J. 2003. Alf-
One Study Group. Sexual Dysfunction in 1,274 European Men Suffering from
Lower Urinary Tract Symptoms. J Urol.169. (6) : 2257-61.
5. Tidak ada penulis :
Anonim. 2002. 21st Century Heart Solution May have a Sting in the Tail. BMJ.
325. (7357) : 184.
6. Volume dengan suplemen :
Geraud, G., Spierings, E. L., dan Keywood, C. 2002. Tolerability and Safety of
Frovatriptan with Short- and Long-terrn Use for Treatment of Migraine and in
Comparison with Sumatriptan. Headache. 42. (Suppl. 2) : 593-9.
7. Isu dengan suplemen :
Glauser, T. A. 2002. Integrating Clinical Trial Data into Clinical Practice.
Neurology. 58. (12 Suppl 7) : 56-72.
8. Volume dengan bagian :
Abend, S. M. dan Kulish, N. The Psychoanalytic Method from an
Epistemological Viewpoint Hit. J. Psychoaoal. 2W2 83. (@2) : 491-500.
9. Isu dengan bagian :
Ahrar, K., Madoff, D. C., Gupta, S., Wallace, M. J., Price, R. E., dan Wrigbt, K.
C. 2002. Development of a Large Animal Model for Lung Tumors. J. Vasc.
Interv. Radiol. i 3. (9 Pt 1) : 923-928.
10. Isu dan tanpa volume :

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 57


Banit, D. M., Kaufer, H., dan Hartford, J. M. 2002. Intra Operative Frozen
Section Analysis in Revision Total Joint Arthroplasty. Clin Orthop. (401) : 230-
238.
11. Tidak memiliki volume atau isu :
Outreach : Bringing HIV-Positive Individuals into Care. HRSA Careaction. 2002
Jun: l-6.

9.2.2 Buku

1. Penulis (individu) :
Murray PR, Rosenthal KS, Kobayashi GS, Pfaller MA. Medical microbiology.
4th ed. St. Louis: Mosby; 2002.

2. Editor sekaligus penulis utama :


Gilsfap LC 3rd, Cunrringham FG, Van Dorsten JP, editors. Operative obstetrics.
2nd ed. New York: McGraw-Hill; 2002.

3. Penulis dan editor :


Breedlove GK, Schorfteide AM. Adolescent pregnancy. 2nd ed. Wieczorek RR,
editor. White Plains (NYl: March of Dimes Education Services; 2001.

4. Penulis (organisasi) :
Royal Adelaide Hospital University of Adelaide, Department of Clinical
Nursing. Compendium of nursing research and practice development, 1 999-
2000. Adelaide (Australia) : Adelaide University 2001.

5. Bab dalam buku :


Meltzer PS, Kallioniemi A, Trent JM. Chromosome alterations in human solid
tumors. In: Vogelstein B, Kinzler KW, editors. The genetic basis of human
cancer. New York: McGraw-Hill;

6. Prosiding Konferensi :
Harnden P, Joffe JK & Jones WG, editors. Germ cell tumours V. Proceedings
of the 5th Germ Celt Tumour Conference: 2001 13-15; Leeds, IIK. New York :
Springer;2002.

7. Paper konferensi :
Christensen S, Oppacher F. An analysis of Koza's computational effort statistic
for genetic programming. In: Foster JA, Lutton E, Miller J, Ryan C, Tetiamanzi
AG, editors. Genetic programming. Euro GP 2002: Proceedings of the 5th
European Conference on Genetic Programming; 2002 Apr 3-5; Finsdale,
Ireland. Berlin: Spring et; 2002. p. 1 82-9 1.

8. Laporan ilmiah/laporan teknis :

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 58


Issued by funding/sponsoring agency: Yen GG (Oklahoma State University,
School of Electrical and Computer Engineering, Stillwater, OK). Health
monitoring on vibration signatures. Final report. Arlington O/A): Air Force
Office of Scientific Research (US), Air Force Research Laboratory; 2002 F eb.
Report No. : AFRLSRBL|R 020 123 . Contract No. : F 49 6209810049. Issued by
performing agency: Russell ML, Goth-Goldstein R" Apte MG, Fisk WJ. Method
for measuring the size distribution of airborne Rhino Virus. Berkeley (CA):
Lawrence Berkeley National Laboratory, Environmental Energy Technologies
Division; 2002 lan. Report No.: LBNL49574. Contract No.: DEACO376SF0009g.
Sponsored by the Department of Energy.

9. Skripsi/tesis/disertasi :
Borkowski MM. Infant sleep and feeding: a telephone survey of Hispanic
Americans(dissertation). Mount Pleasant (MI): Central Michigan University,
2002.

9.2.3 Electronic Material

1. CD-ROM :
Anderson SC, Poulsen KB. Anderson’s electronic atlas of hematology (CD-
ROM). Philadelphia: Lippincon Wiliiams & Wilkins; 2002.

2. Artikel jurnal dalam internet :


Abood S. Quality improvement initiative in nursing homes: the ANA acts in an
advisory role. Am J Nurs [serial on the Internet). 2002 Jun [cited 2002 Aug
l2];102(6) (about 3pm) Available from: http://www.nursingworld.org/AJN/2
0 02ljuneWawatch.htm

3. Monograf pada internet :


Foley KM, Gelband H, editors. Improving palliative care for cancer
(monograph on the internet). Washington: National Academy Press; 2001
(cited2002 Jul 9). Available from: http://www.nap.eduibooks/03
09074029/html

4. Homepage/Website
Cancer-Pain.org (homepage on the Internet). New York: Association of Cancer
Online Resources, Inc.; c2000-01 updated 2002 May 16; cited 2002 Jul 91.
Available from: http://www cancer-pain.org

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 59


LAMPIRAN - LAMPIRAN

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 60


10 LAMPIRAN
Lampiran 1. Contoh halaman sampul depan Proposal Penelitian

PERBANDINGAN EFEKTIVITAS METODE DEMONSTRASI


DAN AUDIOVISUAL DALAM PENDIDIKAN KESEHATAN
PERSONAL HYGIENE PADA ANAK DI SDN BANTUIL 2

Proposal Penelitian
Diajukan guna menyusun Skripsi untuk memenuhi
sebagian syarat memperoleh derajat Sarjana Keperawatan
Fakultas Kedokteran Universitas Lambung Mangkurat

Diajukan Oleh
Noor Latifah
I1B111019

UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT


FAKULTAS KEDOKTERAN
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
BANJARBARU

Desember, 2014

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 61


Lampiran 2. Contoh halaman sampul depan Hasil Penelitian/Skripsi

PERBANDINGAN EFEKTIVITAS METODE DEMONSTRASI


DAN AUDIOVISUAL DALAM PENDIDIKAN KESEHATAN
PERSONAL HYGIENE PADA ANAK DI SDN BANTUIL 2

SKRIPSI
Diajukan guna memenuhi sebagian syarat
untuk memperoleh derajat Sarjana Keperawatan
Fakultas Kedokteran Universitas Lambung Mangkurat

Diajukan Oleh
Noor Latifah
I1B111019

UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT


FAKULTAS KEDOKTERAN
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
BANJARBARU

Desember, 2014

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 62


Lampiran 3. Contoh halaman Pernyataan

PERNYATAAN

4 spasi

Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam karya tulis ilmiah ini tidak terdapat

karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu

perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau

pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara

tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.

3 spasi

Banjarbaru, 7 Juli 2015

4 spasi

Nama Lengkap

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 63


Lampiran 4a. Contoh halaman Pernyataan persetujuan pembimbing untuk
seminar Proposal Penelitian

Proposal Penelitian oleh ………………………………ini


Telah diperiksa dan disetujui untuk diseminarkan

Banjarbaru, 1 Oktober 2015


Pembimbing Utama

(Ns. Abcdefg H., S,Kep, M.Kep)


NIP.12345678910111213

Banjarbaru, 1 Oktober 2015


Pembimbing Pendamping

(Ns. Abcdefg H., S,Kep, M.Kep)


NIP. 12345678910111213

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 64


Lampiran 4b. Contoh halaman Pernyataan persetujuan pembimbing untuk
seminar Hasil Penelitian/Karya Tulis Ilmiah

Proposal Penelitian oleh ………………………………ini


Telah diperiksa dan disetujui untuk diseminarkan

Banjarbaru, 1 Oktober 2015


Pembimbing Utama

(Ns. Abcdefg H., S,Kep, M.Kep)


NIP.12345678910111213

Banjarbaru, 1 Oktober 2015


Pembimbing Pendamping

(Ns. Abcdefg H., S,Kep, M.Kep)


NIP. 12345678910111213

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 65


Lampiran 5a. Contoh halaman pengesahan Proposal Penelitian

Proposal Penelitian oleh …………………………………………..


Telah dipertahankan di depan dewan penguji
Pada tanggal………………………………..

Dewan Penguji
Ketua (Penguji Utama)

Ns. Abcdefg H, S.Kep, M.Kep

Anggota Penguji

Ns. Abcdefg H, S.Kep, M.Kep

Anggota Penguji (Pembimbing Utama)

Ns. Abcdefg H, S.Kep, M.Kep

Anggota Penguji (Pembimbing Pendamping)

Ns. Abcdefg H, S.Kep, M.Kep

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 66


Lampiran 5b. Contoh halaman pengesahan Hasil Penelitian/Karya Tulis Ilmiah

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 67


Lampiran 6a. Contoh Abstrak Bahasa Indonesia

ABSTRAK

PENGARUH MUSIK TERHADAP PENURUNAN TINGKAT NYERI PADA


PASIEN DENGAN FIBROMYALGIA

Alparslan GB

Latar belakang: Fibromyalgia syndrome (FMS) merupakan sindrom kronik yang


dikarakteristikkan dengan nyeri difus pada sistem muskuloskeletal dan nyeri tekan
pada beberapa titik area tubuh. Sejauh ini, belum diketahui apakah musik dapat
menurunkan tingkat nyeri pada pasien tersebut.
Tujuan: Untuk melihat pengaruh musik terhadap penurunan tingkat nyeri pada
psien dengan fibromyalgia
Metode: Penelitian eksperimental murni dilakukan pada 37 pasien rawat jalan
dengan Fibromyalgia yang masuk di Poli Penyakit Dalam dan Reumatologi Rumah
Sakit Universitas dari tanggal 1 Juni hingga 1 Desember 2014 yang dibagi ke
dalam 2 kelompok yakni perlakuan (n = 21) dan kontrol (n = 16). Instrument yang
digunakan yaitu Visual Analogue Scale (VAS), CD musik yang berisi suara
gelombang dan air yang direkomendasikan the Turkish Psychological Association
for psychological relaxation serta lembar evaluasi.
Hasil: Rata-rata intensitas nyeri pada psien yaitu 6.89 ± 1.64 pada VAS. Rata-rata
nyeri pada kelompok perlakuan yaitu nyeri hari ke 1 (5.45 ± 2.73), hari ke 7
(4.57 ± 2.71), dan hari ke 14 (4.14 ± 2.45), dan terdapat penurunan nyeri yang
signifikan pada kelompok yang mendengarkan musik (p = 0.026). Pengulangan
analisis varian untuk melihat perbedaan antar hari menunjukkan penurunan nyeri
yang signifikan dari hari ke 1 dan hari ke 14 (p = 0.022). Tidak ada penurunan nyeri
yang signifikan pada kelompok kontrol.
Diskusi: Musik memiliki pengaruh dalam menurunkan tingkat nyeri pada pasien
dengan fibromyagia. Terapi music dapat disarankan sebagai bagian dari
management nyeri non farmakologi oleh perawat pada pasien dengan
fibromyalgia.

Kata kunci: nyeri, musik, fibromyalgia

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 68


Lampiran 6b. Contoh Abstrak Bahasa Inggris

ABSTRACT

EFFECTS OF MUSIC ON PAIN IN PATIENTS WITH FIBROMYALGIA

Alparslan GB

Backgrounds: Fibromyalgia syndrome (FMS) is a chronic syndrome


characterized by diffuse musculoskeletal system pain and painful tender points in
certain areas of the body. It is not known whether music can decrease pain in
fibromyalgia.
Objectives: To determine the effects of music on pain in fibromyalgia patients.
Method: This randomized clinical trial was carried out with 37 fibromyalgia
outpatients as an experimental group (n = 21) and control group (n = 16) at a
University Hospital Internal Medicine and Rheumatology Clinic between 1 June
and 1 December 2014. The research instruments used were descriptive
characteristics questionnaire, Visual Analogue Scale (VAS), music CD which
includes water and wave sounds recommended by the Turkish Psychological
Association for psychological relaxation, and pain evaluation form.
Results: The average of pain intensity was 6.89 ± 1.64 on the VAS. Average pain
was reported in the experimental group in VAS on day 1 (5.45 ± 2.73), day 7
(4.57 ± 2.71), and day 14 (4.14 ± 2.45), and significant reduction in pain in the
listening music group was seen (p = 0.026). A repeated measure analysis of
variance controlling for differences between days demonstrated a significant
decrease in pain between day 1 and day 14 (p = 0.022). There was no significant
decrease in pain among control group participants.
Discussion: The effect of music has been found to control pain in fibromyalgia
patients. Music therapy should be suggested in pain management for fibromyalgia
patients as an non-pharmacologic nursing intervention.

Keywords: pain, music, fibromyalgia

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 69


Lampiran 7. Contoh Kata Pengantar
KATA PENGANTAR
4 spasi
Puji syukur ke hadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat-Nya

sehingga penulis dapat menyelesaikan karya tulis ilmiahyang berjudul “……” tepat

pada waktunya.

Karya tulis ilmiah ini disusun untuk memenuhi sebagian syarat guna

memperoleh derajat sarjana ilmu keperawatan di Fakultas Kedokteran Universitas

Lambung Mangkurat Banjarbaru. Dalam kesempatan ini penulis mengucapkan

terimakasih kepada:

Dekan Fakultas Kedokteran (tulis nama lengkap dengan gelar akademik)

yang telah memberi kesempatan dan fasilitas dalam pelaksanaan penelitian.

Kedua pembimbing (tulis nama lengkap dengan gelar akademik) yang

berkenan memberikan saran dan arahan dalam penyelesaian karya tulis ilmiah ini.

Kedua dosen penguji (tulis nama lengkap dengan gelar akademik) yang

memberi kritik dan saran sehingga karya tulis ilmiah ini menjadi semakin baik .

Rekan penelitian, serta semua pihak atas sumbangan pikiran dan bantuan

yang telah diberikan.

Penulis menyadari bahwa karya tulis ilmiah ini masih jauh dari

kesempurnaan, akan tetapi penulis berharap penelitian ini bermanfaat bagi dunia

ilmu pengetahuan.

3 spasi

Banjarbaru, Desember 2015

2 spasi

Penulis

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 70


Lampiran 8. Contoh Bidang Pengetikan pada Kertas

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 71


Lampiran 9. Contoh Penulisan Daftar Isi, Daftar Tabel dan Daftar Gambar

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 72


Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 73
Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 74
Lampiran 10. Contoh Layout Penulisan

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 75


Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 76
Lampiran 11. Contoh Penulisan Tabel dan Gambar

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 77


Lampiran 12. Contoh Penjilidan Naskah Skripsi

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 78


Lampiran 13. Contoh Lembar Persembahan

Sumber: Slideshare.net

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 79


Lampiran 14. Contoh Lembar Biodata Peneliti

BIODATA PENELITI

Pas foto berwarna


berlatar belakang
merah, ukuran 3X4

Nama :

Jenis Kelamin :

Tempat, tanggal lahir :

Alamat rumah :

No. HP :

Alamat email aktif :

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 80


Lampiran 15. Contoh Daftar Pustaka

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 81


Lampiran 16. Contoh Manuskrip Jurnal
l

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 82


Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 83
Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 84
Lampiran 17. Mekanisme Publikasi JTAM

Mekanisme Publikasi JTAM

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 85


Lampiran 18. Check list persyaratan administrasi ujian/sidang

Ujian/sidang proposal Skripsi

No. Bukti fisik Catatan


1. Tanda bukti persetujuan proposal penelitian
dari kedua pembimbing
2. Proposal telah dijilid dan digandakan 4
eksemplar
3. Kartu kuning lembar bimbingan mahasiswa
(bukti telah melaksanakan bimbingan
minimal 5 kali pada pembimbing utama dan
minimal 5 kali pada pembimbing
pendamping)
4. Tanda ACC/ persetujuan pada kartu kuning
lembar bimbingan mahasiswa untuk
melaksanakan ujian/sidang proposal
5. Tanda bukti telah menghadiri sidang skripsi
sebanyak 3 kali

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 86


Ujian/sidang hasil Skripsi

No. Bukti fisik Catatan


1. Tanda bukti persetujuan naskah skripsi
dari kedua pembimbing
2. Tanda bukti lulus uji plagiarisme ( 20%)
3. Naskah skripsi digandakan dan dijilid 4
eksemplar
4. Cetak naskah skripsi yang telah diuji
plagiarisme (output uji plagiarisme)
digandakan 4 eksemplar dan diserahkan
pada penguji dan pembimbing
5. Kartu kuning lembar bimbingan
mahasiswa (bukti telah melaksanakan
bimbingan minimal 3 kali pada
pembimbing utama dan minimal 3 kali
pada pembimbing pendamping)
6. Surat ethical clearance dari komisi etik
fakultas dilampirkan dalam naskah skripsi
7. Tanda ACC/ persetujuan pada kartu
kuning lembar bimbingan mahasiswa
untuk melaksanakan ujian/sidang hasil
skripsi
8. Buku-buku/literatur dibawa pada saat
sidang

Buku Panduan Skripsi PSIK FK ULM 2020 87

Anda mungkin juga menyukai