Anda di halaman 1dari 6

KD.

1 AKUNTANSI DAN SISTEM INFORMASI

B. PENGERTIAN AKUNTANSI

GURU PEMBIMBING:
IBU RAFIKA MAHFUD RAMADANI, S.Pd
Disusun untuk memenuhi tugas mata pelajaran ekonomi

2020 MIPA 04

1. Angelia Aslamadina (03)


2. Manda Hanun Ar Rasyid (19)
3. Syahda Talitha Safa Riferi (31)

DINAS PENDIDIKAN PROVINSI JAWA TIMUR


SMA NEGERI 1 KEDUNGWARU
Jl. Wahidin Sudiro Husodo No.12, Tulungagung - 66224
(0355)231381, Fax: (08355)320739

Tahun Ajaran 2022/2023

1
Akuntansi sering disebut sebagai bahasa dunia usaha (the language of
business). Dari segi bahasa, akuntansi berasal dari “to account” yang berarti
menghitung atau mempertanggungjawabkan, sehingga menjadi accounting. Istilah
account diterjemahkan dalam bahasa Indonesia menjadi perkiraan atau rekening.

Definisi akuntansi secara resmi sebagaimana termuat dalam Accounting


Terminology Bulletin No. 1 yang diterbitkan oleh APB (Accounting Principles
Board) sebagai komite penyusun prinsip akuntansi yang dibentuk oleh AICPA
(American Institut of Certifiied Public Accountants) yang artinya, akuntansi
adalah seni pencatatan, penggolongan, peringkasan transaksi serta kejadian yang
bersifat keuangan dengan cara yang signifikan (bermakna) dan dalam bentuk
satuan uang, dan penginterpretasian hasil proses tersebut.

American Accounting Association mendefinisikan akuntansi sebagai suatu


proses pengidentifikasian, pengukuran, dan pelaporan informasi ekonomi yang
memungkinkan adanya penilaian dan pengambilan keputusan secara jelas dan
tegas bagi pengguna informasi tersebut. Dari definisi tersebut, akuntansi
mengandung pengertian sebagai berikut:

1. Akuntansi merupakan proses mengubah data yang belum siap menjadi


informasi yang siap dipakai
2. Akuntansi merupakan kegiatan yang terdiri atas mengumpulkan,
mengidenifikasikan, mengukur, mencatat, dan mengikhtisarkan data
keuangan
3. Data pengikhtisaran disebut informasi ekonomi, kemudian disampaikan
kepada para pemakai dalam bentuk laporan. Laporan tersebut digunakan
sebagai alat bantu untuk mengambil keputusan ekonomi
4. Akuntansi merupakan suatu teknik atau seni mencatat dan menggolongkan
transaksi atau kejadian yang bersifat keuangan, kemudian melaporkannya
kepada pemakai informasi tersebut

2
Dari definisi tersebut, akuntansi dapat ditinjau dari dua aspek, yaitu:

1. Proses (teknis)
Akuntansi dapat didefiniskan sebagai “keseluruhan sistem dan prosedur
mengenai cara pencacatan, penggolongan, peringkasan, dan pelaporan
transaksi keuangan dari suatu entitas ekonomi (perusahaan), dan
menafsirkan hasil laporan tersebut.”
2. Kegunaan (fungsi) informasi
Dapat juga didefinisikan sebagai “suatu sistem pengolahan data keuangan
yang menghasilkan informasi keuangan dari suatu entitas ekonomi
(perusahaan), yang memungkinkan para pemakainya mengambil keputusan
ekonomi yang berkaitan dengan entitas ekonomi tersebut.”

Akuntansi disebut sebagai bahasa usaha karena merupakan alat untuk


menyampaikan informasi keuangan kepada pihak-pihak yang memerlukannya.
Semakin baik kita mengerti bahasa tersebut, maka semakin baik pula keputusan
kita, dan semakin baik kita di dalam mengelola keuangan. Untuk menyampaikan
informasi-informasi tersebut, maka digunakanlah laporan akuntansi atau yang
dikenal sebagai laporan keuangan.

Akuntansi bila dilihat dari sudut pemakai memiliki definisi sebagai suatu
disiplin yang memberikan atau menyediakan informasi yang dibutuhkan untuk
melaksanakan kegiatan secara efisien dan mengevaluasi kegiatan-kegiatan yang
dilakukan oleh suatu entitas.
Seperti yang telah dijelaskan di atas, akuntansi akan menyediakan informasi
yang dilaporkan atau dibutuhkan untuk:
a. Membuat perencanaan yang efektif, pengawasan, pengambilan keptusan oleh
manajemen
b. Pertanggungjawaban entitas kepada para investor, kreditor, badan
pemerintah, dan sebagainya
c. Informasi tersebut sangat diperlukan dan penting ada dalam sebuah entitas
bisnis/perusahaan

3
Informasi ini juga berperan penting dalam menyelenggarakan kegiatan suatu
bahan awal mengambil keputusan internal organisasi dan juga untuk
mengambilkeputusan pihak yang berada di eksternal organisasi seperti para
investor dan kreditor.

Berikut ini adalah beberapa definisi akuntansi menurut beberapa ahli:

1. Warren dkk (2005:10)

Menurut pendapat Warren dkk, definisi akuntansi adalah sistem informasi


yang memberikan laporan kepada pihak-pihak berkepentingan mengenai kegiatan
ekonomi dan kondisi perusahaan.

2. Suparwoto L (1990 : 2)

Pendapatnya menyatakan bahwa akuntansi sebagai suatu sistem atau


teknik untuk mengukur dan mengelola transaksi keuangan dan memberikan hasil
pengelolaan tersebut dalam bentuk informasi kepada pihak-pihak internal dan
eksternal perusahaan.

Pihak eksternal ini terdiri dari investor, kreditur pemerintah, serikat buruh dan
lain-lain.

3. Soemarsono S.R (2004)

Soemarsono S.R memberikan pendapat bahwa akuntansi adalah sebuah


proses mengidentifikasikan, mengukur dan melaporkan informasi ekonomi untuk
memungkinkan adanya penilaian dan keputusan yang jelas dan tegas bagi mereka
yang menggunakan informasi tersebut.

4. S. Munawir (2005)

Akuntansi adalah sebuah seni daripada pencatatan, penggolongan dan


peringkasan dari pada peristiwa-peristiwa dan kejadian-kejadian dan setidak-
tidaknya sebagian sifatnya keuangan dengan cara yang secepat-cepatnya dan
petunjuk atau dinyatakan dengan uang, dan penafsiran terhadap hal-hal yang
timbul dari padanya.

4
5. Sofyan Harahap (2005)

Pengertian akuntansi atau accounting adalah proses mengidentifikasikan,


mengukur, dan menyampaikan informasi ekonomi sebagai bahan informasi dalam
hal mempertimbangkan berbagai alternatif dalam mengambil sebuah kesimpulan
oleh para pemakainya.

6. Sunyanto (1999)

Definisi akuntansi merupakan suatu tahapan proses pengumpulan,


pengidentifikasian, pencatatan, penggolongan, peringkasan dan
penyajian/pelaporan dari transaksi-transaksi keuangan serta penafsiran hasilnya
guna pengambilan keputusan.

7. Paul Grady

Menurut Paul Grady, akuntansi adalah tubuh dari ilmu pengetahuan serta
fungsi organisasi secara sistematis, autentik dan original dalam mencatat,
mengklasifikasi, memproses, membuat ikhtisar, menganalisa, menginterpretasi
semua transaksi dan kejadian serta karakters keuangan yang terjadi dalam
operasional entitas accounting dengan tujuan menyediakan informasi yang berarti
dibutuhkan manajemen sebagai laporan dan pertanggungjawaban atas
kepercayaan yang diterimanya.

8. Wilopo (2005)

Akuntansi merupakan suatu proses mengidentifikasikan, mengukur dan


melaporkan informasi ekonomi, untuk memungkinkan adanya penilaian dan
keputusan yang jelas dan tegas bagi mereka yang menggunakan informasi
tersebut.

9. Winarno (2006)

Akuntansi ialah suatu proses mencatat transaksi keuangan dan mengolah


data transaksi dan menyajikan sebuah informasi kepada pihak-pihak yang berhak
dan berkepentingan.

5
10. Bastian dan Suharjono (2006)

Menurut Committee on Terminology of The American Institute of Certified


Public Accountants dalam buku Bastian dan Suharjono (2006), pengertian
asuransi adalah seni mencatat, menggolongkan, dan mengikhtisarkan transaksi
serta peristiwa yang sifatnya keuangan dengan suatu cara yang bermakna dan
dalam satuan uang serta menginvestasikan hasil-hasilnya.

11. Sophar Lumbantoruan

Pengertian akuntansi menurut Sophar Lumbanturoan adalah alat yang


digunakan sebagai bahasa bisnis dimana informasi yang disampaikan hanya
mampu dipahami jika mekanisme accounting ini sudah dimengerti.

12. Financial Accounting Standars Board (FASB)

Menyatakan bahwa akuntansi ialah sebuah kegiatan jasa yang fungsinya


menyediakan informasi kuantitatif yang kemudian dipakai untuk pengambilan
keputusan ekonomi.

13. KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia)

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI, akuntansi ialah teori
dan praktik perakunan, termasuk tanggung jawab, prinsip, standar, kelaziman
(kebiasaan), dan semua aktivitasnya; hal yang berhubungan dengan akuntan; seni
pencatatan dan pengikhtisaran transaksi keuangan dan penafsiran akibat sebuah
transaksi terhadap suatu kesatuan ekonomi.

14. Zaki Baridwan (2000)

Menyatakan bahwa pengertian akuntansi adalah sebuah aktivitas jasa,


fungsinya yaitu memberikan data-data kuantitatif, utamanya yang mempunyai
sifat keuangan, dari usaha ekonomi yang dapat dipakai dalam pengambilan
keputusan-keputusan ekonomi dalam mempunyai alternatif-alternatif dalam suatu
keadaan.

Anda mungkin juga menyukai