Anda di halaman 1dari 5

FUNGSI KOMPOSISI

1. Operasi Aljabar Pada Fungsi


Jika f suatu fungsi dengan daerah asal Df dan g suatu fungsi dengan daerah asal
Dg, maka pada operasi aljabar penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian
dinyatakan sebagai berikut.
a. Jumlah f dan g ditulis f + g didefinisikan sebagai:

(f + g)(x) = f(x) + g(x) dengan daerah asal


D f +g =Df ∩D g .
b. Selisih f dan g ditulis f – g didefinisikan sebagai

(f – g)(x) = f(x) – g(x) dengan daerah asal


Df −g =D f ∩D g .
c. Perkalian f dan g ditulis f . g didefinisikan sebagai

(f . g)(x) = f(x) . g(x) dengan daerah asal


Dfxg =Df ∩D g .
f
d. Pembagian f dan g ditulis g didefinisikana sebagai

()
f
g
( x)=
f ( x) D f =D f ∩D g −{x|g ( x )=0}.
g( x) Dengan daerah asal g
Contoh:
Diketahui fungsi f(x) = x + 3 dan g(x) = x2 – 9. Tentukanlah fungsi-fungsi berikut dan
tentukan pula daerah asalnya!
a) (f + g)(x)
b) (f – g)(x)
c) (f . g)(x)

d)
( gf )( x)
Jawaban:
a) (f + g)(x) = f(x) + g(x)
= (x + 3) + (x2 – 9)
= x2 + x – 6
Daerah asal fungsi (f + g)(x) adalah:
Df +g =Df ∩D g .

={x|x∈ R}∩{x|x∈R} ={x|x∈ R}


b) (f – g)(x) = f(x) – g(x)
= (x + 3) – (x2 – 9)
= x2 + x +12
Daerah asal fungsi (f – g)(x) adalah:
Df −g =D f ∩D g .

={x|x∈ R}∩{x|x∈R} ={x|x∈ R}


c) (f . g)(x) = f(x) . g(x)
= (x + 3) x (x2 – 9)
= x3 + 3x2 – 9x – 27
Daerah asal fungsi (f x g)(x) adalah:
Dfxg =Df ∩D g .

={x|x∈ R}∩{x|x∈R} ={x|x∈ R}

d)
( gf )( x)= fg(( xx))
x+3
=
x 2−9
x+3
=
( x+3 )x ( x−3)
1
= , x≠3 , x≠−3
x−3
Daerah asal fungsi (f – g)(x) adalah:
D f =D f ∩D g dan g ( x )≠0
g
2
={x|x∈ R}∩{x|x∈ R } dan x −9≠0
={x|x∈ R} dan ( x+3)(x−3)≠0
={x|x∈ R} dan x≠−3, x≠3
={x|x∈ R,x≠−3,x≠3}
2. Pengertian dan Aturan Fungsi Komposisi
Komposisi fungsi adalah penggabungan operasi dua fungsi secara berurutan
sehingga menghasilkan sebuah fungsi baru. Fungsi yang baru inilah yang dinamakan
dengan fungsi komposisi. Misalkan f adalah suatu fungsi yang memetakan himpunan A
ke himpunan B, sedangkan g adalah fungsi yang memetakan himpunan B ke himpunan
C, fungsi yang memetakan himpunan A ke himpunan C dinamakan fungsi komposisi
dari f dan g yang dilambangkan dengan (g o f).

A B C
f g

o f C seperti pada gambar disamping. Jika a ∈ A, b


Diketahui himpunan A, B, gdan
∈ B, c ∈ C, f(a) = b, dan g(b) = c maka (g o f)(a) = g(f(a)) = c. Secara umum, fungsi
komposisi didefinisikan sebagai berikut:

Misalkan fungsi f : A → B ditentukan oleh aturan f ( a )=b ,


sedangkan fungsi g :B → C ditentukan oleh aturan g ( b ) =c . Fungsi
komposisi g dan f, ditulis (g o f) adalah sebuah fungsi yang
ditentukan dengan aturan (g o f)(a) = g(f(a)).

Suatu fungsi komposisi dapat disusun atas dua fungsi atau lebih. Jika komposisi
fungsi terdiri dari tiga fungsi atau lebih pengerjaannya harus dilakukan secara berurutan
atau tidak boleh terbalik.
Nilai dari suatu fungsi komposisi dapat ditentukan dengan menggunakan dua
cara, yaitu:
a. Dengan menentukan rumus komposisinya terlebih dahulu, kemudian
disubstitusikan nilainya.
b. Dengan mensubstitusikan secara langsung nilai pada fungsi yang akan dicari.
3. Sifat-Sifat Operasi Fungsi Komposisi
Misalkan fungsi f : A → B ditentukan oleh aturan f ( a )=b , sedangkan fungsi g :B → C
ditentukan oleh aturan g ( b ) =c . Fungsi komposisi g dan f, ditulis (g o f) adalah sebuah
fungsi yang ditentukan dengan aturan (g o f)(a) = g(f(a)).
Sifat-sifat operasi fungsi komposisi:
1. Fungsi komposisi pada umumnya tidak bersifat komutatif :
(f o g)(x) ≠ (g o f)(x)
2. Komposisi fungsi bersifat asosiatif: ((f o g) o h)(x) = (f o (g o h))(x).
Bukti:
((f o g) o h)(x) = (f o g)(h(x))
= (f(g(h(x))))
= (f o (g(h(x))))
= (f o (g o h))(x)
3. Dalam operasi komposisi pada fungsi-fungsi terdapat sebuah fungsi identitas, yaitu
I(x) = x sehingga (f ∘ I)(x) = (I ∘ f)(x) = f(x)

4. Pengertian Fungsi Invers


Jika fungsi f adalah suatu fungsi dari himpunan A ke himpunan B yang
dinyatakan dalam bentuk pasangan terurut { ( a ,b )∨a ∈ A ,b ∈ B }. Suatu relasi dari
himpunan B ke himpunan A yang anggota-anggotanya adalah pasangan terurut
{ ( b , a )∨b ∈ B , a ∈ A }dinamakan invers atau kebalikan fungsi f. Invers dari f dinyatakan
−1
dengan f . Dengan kata lain invers suatu fungsi didefinisikan sebagai berikut.

Jika fungsi dinyatakan dengan pasangan terurut maka invers dari


fungsi f adalah yang ditentukan dengan pasangan berurut .
Semua himpunan yang dipetakan oleh fungsi mempunyai invers. Invers dari
himpunan tersebut dapat berupa fungsi atau bukan fungsi. Untuk invers yang berbentuk
fungsi disebut fungsi invers.
Syarat agar invers suatu fungsi menjadi fungsi (fungsi invers) adalah fungsi
tersebut harus merupakan fungsi bijektif (fungsi yang berkorespondensi satu-satu).

Anda mungkin juga menyukai