Anda di halaman 1dari 14

BAB I

PERMAINAN BOLA BESAR

SEPAK BOLA
A. Pengertian Sepak Bola

Sepak bola adalah suatu permainan yang dilakukan dengan menyepak bola
kian-kemari untuk diperebutkan para pemain, dengan tujuan untuk memasukkan bola
ke gawang lawan dan mempertahankan gawang tersebut agar tidak kemasukkan
bola. Dalam memainkan bola, setiap pemain diperbolehkan menggunakan seluruh
anggota badan kecuali tangan dan lengan. Hanya penjaga gawang diperbolehkan
memainkan bola dengan kaki dan tangan. Sepak bola merupakan permainan dua regu
yang masing-masing regu terdiri dari sebelas pemain. Biasanya permainan sepak bola
dimainkan dalam dua babak (2 x 45 menit) dengan waktu istirahat 10
Kita mengenal beberapa sebutan sepak bola. Pada zaman Cina Kuno semasa
Pemerintahan Dinasti Han, sepak bola dikenal dengan istilah “tanchu”. Di Italia pada
zaman Romawi dikenal dengan istilah “haspartun”, di Perancis yang selanjutnya
menyebar ke Normandia dan Britania (Inggris), dikenal dengan istilah “Choule. Di
Yunani Kuno dikenal dengan istilah “Epishyros” dan di Jepang dikenal istilah “Kemari”.
Pada tanggal 26 Oktober 1863 didirikan sebuah badan yang disebut “English
Football Assosiation”. Tanggal 8 Desember 1863 lahirlah peraturan permainan sepak
bola modern yang disusun oleh badan tersebut yang dalam perkembangannya
mengalami perubahan. Atas inisiatif Guerin (Perancis) pada tanggal 21 Mei 1904
berdirilah federasi sepak bola internasional dengan nama “Federation International de
Football Assosiation” (FIFA). Atas inisiatif Julies Rimet pada tahun 1930
diselenggarakan kejuaraan dunia sepak bola pertama yaitu di Montevideo, Uruguay.
Kejuaraan sepak bola dunia diadakan 4 tahun sekali.

Pada tanggal 19 April 1930 dibentuk Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia
(PSSI) di Yogyakarta. Pengurus PSSI pertama kali diketuai oleh Ir. Soeratin
Sosrosoegondo. Mulai tahun 1966 diadakan kejuaraan sepak bola tingkat taruna
remaja dengan nama “Piala Soeratin (Soeratin Cup).
B. AKTIFITAS PEMBELAJARAN SEPAK BOLA
1. Aktivitas Pembelajaran Keterampilan Dasar Menendang
Untuk dapat memainkan sepak bola dengan baik, Ananda harus dapat
menguasai keterampilan dasar dengan benar. Ada beberapa keterampilan dasar
menendang bola di antaranya adalah:
a. menendang dengan kaki bagian dalam
b. menendang dengan menggunakan kaki bagian luar
c. menendang dengan menggunakan punggung kaki

2. Aktivitas Pembelajaran Keterampilan Menggiring Bola


Menggiring bola disebut juga dengan mendrible atau membawa bola yang
merupakan dasar permainan sepak bola. Untuk dapat menggiring bola dengan
baik diperlukan keterampilan yang benar yaitu agar bola yang dibawa tidak cepat
direbut oleh lawan. Gerakan drible yang baik apabila dapat dilakukan dengan
cepat dan dapat berliku-liku menghindari hambatan lawan. Gerakan mengiring
bola dapat dilakukan dengan:
a. kaki bagian dalam, gerakannya sama dengan menendang dengan kaki
bagian dalam, tetapi ini dilakukan sambil berlari di mana perkenaan bola
agak ringan sehingga masih dalam penguasaan;

b. kaki bagian luar, gerakannya sama dengan menendang dengan kaki bagian
luar, tetapi ini dilakukan sambil berlari di mana perkenaan bola agak ringan
sehingga masih dalam penguasaan;
c. Keterampilan menggiring bolakaki bagian punggung, hampir sama dengan
penjelasan di atas, hanya cara yang ini menggunakan kaki bagian luar dan
dilakukan sambil berlari.
C. Rangkuman
Sepak bola adalah suatu permainan yang dilakukan dengan menyepak bola
untuk diperebutkan para pemain, dengan tujuan untuk memasukkan bola ke gawang
lawan dan mempertahankan gawang tersebut agar tidak kemasukkan bola. Pada saat
memainkan bola, setiap pemain diperbolehkan menggunakan seluruh anggota badan
kecuali tangan dan lengan. Hanya penjaga gawang yang diperbolehkan memainkan
bola dengan kaki dan tangan.
Sepak bola merupakan permainan dua regu yang masing-masing regu terdiri dari
sebelas pemain. Biasanya permainan sepak bola dimainkan dalam dua babak (2 x 45
menit) dengan waktu istirahat 10 menit di antara dua babak tersebut.

Induk organisasi sepak bola dunia adalah FIFA singkatan dari Federation International
de Football Association yang berdiri tahun 1907, Sedangkan Induk organisasi sepak
bola di Indonesia adalah PSSI (Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia).
D. Intrumen Penilaian

1. Pengetahuan
Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini!

a. Apa nama Induk Organisasi Sepak Bola di Indonesia?

b. Gambarkan lapangan sepak bola dengan ukurannya.

c. Lakukan langkah-langkah gerakan menendang dengan kaki bagian dalam.

d. Lakukan langkah-langkah melakukan tendangan dengan punggung kaki .

e. Lakukan keterampilan menggiring bola dengan melewati beberapa


pancang/patok/tanda yang Ananda tentukan sendiri, yang berjarak antar
pancang ± 1 meter. Lakukan secara bergantian, kemudian catat kesulitan
yang Ananda hadapi dan diskusikan dengan teman cara mengatasinya.

f. Lakukan variasi gerakan keterampilan dasar menggiring bola dengan


menggunakan kaki bagian dalam dan kaki bagian luar, kemudian catatlah
dalam buku kesulitan yang dihadapi dan diskusikan bersama teman-teman.
Jika Ananda mengalami kesulitan tanyakan pada guru pamong atau guru bina
di sekolah induk.
2. Keterampilan

No Indikator Penilaian Hasil Penilaian

Baik (3) Cukup (2) Kurang (1)

1 Sikap awalan melakukan gerakan

2 Sikap pelaksanaan melakukan


gerakan

3 Sikap akhir melakukan gerakan

Total Skor :
PERMAINAN BOLA BESAR

BOLA VOLI
A. Uraian Materi Permainan Bola Voli
Pengertian permainan bola voli adalah olah raga yang dimainkan oleh dua tim
dalam setiap lapangan dengan dipisahkan oleh sebuah net. Tujuan dari permainan
adalah melewatkan bola di atas net agar dapat jatuh menyentuh lantai lawan. Setiap
tim dapat memainkan tiga kali pantulan untuk mengembalikan bola, melambungkan
dan memantulkan bola ke udara harus mempergunakan bagian tubuh mana saja
(asalkan sentuhan/ pantulannya harus sempurna), Jumlah pemain dalam 1 regu
adalah 6 orang.
Permainan bola voli mulanya dimainkan untuk aktivitas rekreasi, untuk para
usahawan. Permainan bola voli kemudian berkembang dan menjadi populer di daerah
pariwisata dan dilakukan di lapangan terbuka, tepatnya di Amerika Serikat pada
musim panas tiba. Selanjutnya berkembang ke Kanada. Menggunakan gerakan
internasional YMCA, permainan bola voli meluas ke negara lainnya, yaitu Kuba (tahun
1905), Puerto Rico (tahun 1909), Uruguay (tahun 1912), dan Cina serta Jepang
(tahun 1913).
Permainan bola voli pertama kali diciptakan tahun 1895 oleh William G.
Morgan. Beliau adalah seorang pembina pendidikan jasmani pada Young Man Christian
Association (YMCA) di kota Hollyoke, Massachusset, Amerika Serikat. Permaianan ini
asal mulanya disebut dengan ”Mintonette:, dimana bentuk permainannya menyerupai
badminton dan jumlah pemain tidak dibatasi, karena sesuai dengan tujuan dari
permainan itu untuk mengembangkan kesegaran jasmani.
Tahun 1900 permainan bola voli sudah di kenal di India yang di bawa oleh
seorang ahli pendidikan jasmani dari YCMA yang bernama De Gray. Sedangkan di
Indonesia sudah dikenal sejak tahun 1928 yang dibawa oleh guru-guru Belanda yang
mengajar di H.B.S dan A.M.S. Sejak PON II di Jakarta tahun 1951 dan sampai
sekarang bola voli termasuk cabang olah raga yang resmi di pertandingkan.

Induk organisasi bola voli di Indonesia adalah PBVSI (Persatuan Bola Voli
Seluruh Indonesia) yang kongres I dilaksanakan di Jakarta, tanggal 30 Mei 1955.
Namun PBVSI didirikan pada tanggal 22 Januari 1955 bersamaan dengan
dilangsungkan kejuaran bola voli yang pertama.
Permainan bola voli merupakan olahraga beregu yang terdiri dari dua regu
yang masing- masing regu berjumlah 6 orang.
Prinsip permainan bola voli adalah:
1. Melambungkan bola ke udara sebanyak-banyaknya 3 kali dalam satu regu
yang kemudian diteruskan ke lapangan lawan melewati net.

2. Arah putaran servis searah dengan jarum jam

3. Servis dilakukan di luar garis belakang

4. Tinggi net putra: 2,43 meter; putri: 2,24 meter,

5. Point untuk setiap setnya 25.

B. Aktivitas Pembelajaran Permainan Bola Voli


Permainan bola voli merupakan permainan bola besar beregu yang
memerlukan keterampilan dan kerja sama yang baik. Kerja sama yang terjalin akan
menghasilkan sebuah prestasi yang baik pula. Tanpa kerja sama mustahil sebuah
kemenangan akan didapatkan. Untuk itu diperlukan gerak spesifik permainan yang
beragam, baik individu maupun tim. Jadi, bagaimanakah cara mempelajari gerak
spesifik permainan bola voli yang benar?
Gerak spesifik dalam permainan bola voli dapat diartikan sebagai cara memainkan
bola dengan efisien dan efektif sesuai dengan peraturan permainan yang berlaku
untuk mencapai suatu hasil yang optimal. Gerak spesifik permainan bola voli yang
harus ditingkatkan keterampilannya antara lain: passing bawah / atas, servis bawah /
atas, smash / spike, dan bendungan.
Passing adalah mengoperkan bola kepada teman seregunya dengan gerakan tertentu,
sebagai langkah awal untuk menyusun pola serangan kepada regu lawan.
Keterampilan dasar permainan bola voli adalah :

1. Passing Bawah

Passing bawah dalam permainan bola voli adalah salah satu keterampilan bola voli
yang sangat penting untuk dipelajari dengan baik. Passing bawah merupakan
serangkaian keterampilan dengan saling mengoper bola antar teman dalam
mempertahankan diri dari serangan lawan.
a. Posisi siap

Sebelum menerima passing bola dari teman, lakukan posisi siap terlebih dahulu.
Posisi siap dalam permainan bola voli adalah dengan membuka kaki selebar bahu,
lalu tekukkan kaki sedikit dan condongkan badan agak ke depan. Posisi siap
seperti ini akan membantu menopang tubuh untuk menerima dorongan dari
passing bola nantinya.
b. Posisi lengan
Rapat kan kedua lengan hingga kepalan tangan. Pastikan posisi kedua ibu jari
sudah sejajar agar tangan siap menerima lemparan bola
c. Menyambut Bola
Pastikan kedua lengan tetap sejajar. Ayunkan kedua lengan ke arah datangnya
bola dan pukul bola tepat di atas pergelangan tangan atau bagian prosimal
lengan.
2. Passing Atas

Bentuk-bentuk aktivitas pembelajaran passing atas antara lain berikut ini:

a. Sikap awal:
Berdiri tegak dengan lutut agak ditekuk seperti hendak melangkah.

1) Sikap tangan di depan atas muka dengan ujung jari-jari tangan saling berhadapan
membentuk seperti mangkok.

2) Saat bola tersentuh serta tangan lurus ke atas bersamaan dengan tungkai
diluruskan.

3) Lecutan pergelangan tangan setelah melepaskan bahu harus ada.

Gerakan passing atas dapat dilakukan dengan cara: melakukannya sendiri,


berpasangan, dan berkelompok, dalam melakukan gerakan passing atas, Ananda
diharapkan dapat menunjukkan nilai-nilai sikap seperti: sportivitas, kerja sama,
tanggung jawab, dan disiplin. Bentuk-bentuk kegiatan pembelajaran

3. Servis Bawah

Servis Bawah adalah servis yang sangat sederhana dan diajarkan terutama untuk
pemain pemula. Gerakannya lebih alamiah dan tenaga yang dibutuhkan tidak terlalu
besar.

Ananda diminta untuk mengamati dan meragakan cara melakukan gerakan servis
bawah permainan bola voli berikut ini:

a. Berdiri dengan kaki kiri di depan, kaki kanan di belakang.


b. Bola dipegang oleh tangan kiri.
c. Kemudian lambungkan bola setinggi bahu.
d. Lalu pada saat yang bersamaan lengan kanan diayunkan ke belakang, seterusnya
pukul bola dengan tangan kanan.

e. Perkenaan bola tepat pada tangan, dan telapak tangan mengahadap ke arah bola.
f. Pukulan dilakukan dengan tangan dalam keadaan mengepal.
g. Setelah bola dipukul, diteruskan dengan melangkahkan kaki kanan ke depan.
C. Rangkuman

Pengertian permainan bola voli adalah olah raga yang di mainkan oleh dua tim
dalam setiap lapangan dengan dipisahkan oleh sebuah net. Tujuan dari permainan adalah
melewatkan bola di atas net agar dapat jatuh menyentuh lantai lawan. Setiap tim dapat
memainkan tiga kali pantulan untuk mengembalikan bola, melambungkan dan
memantulkan bola ke udara harus mempergunakan bagian tubuh mana saja (asalkan
sentuhan/ pantulannya harus sempurna), Jumlah pemain dalam 1 regu adalah 6 orang.

Bola voli ditemukan oleh William G. Morgan yang saat itu merupakan seorang
Instruktur Kesehatan Jasmandi di YMCA (Young Men’s Christian Association). Saat itu,
permainan ini diberi nama Mintonette, hingga akhirnya berubah menjadi Volleyball pada
tahun 1896. di Indonesia sudah dikenal sejak tahun 1928 yang dibawa oleh guru-guru
Belanda yang mengajar di H.B.S dan A.M.S. Sejak PON II di Jakarta tahun 1951 dan
sampai sekarang bola voli termasuk cabang olah raga yang resmi di pertandingkan.

Induk organisasi bola voli di Indonesia adalah PBVSI (Persatuan Bola Voli Seluruh
Indonesia) yang kongres I dilaksanakan di Jakarta, tanggal 30 Mei 1955. Namun PBVSI
didirikan pada tanggal 22 Januari 1955 bersamaan dengan dilangsungkan kejuaran bola
voli yang pertama.

D. Instrumen Penilaian
1. Tes Pengetahuan

Aspek dan Soal Uji Tulis Jawaban

Fakta
Sebutkan berbagai gerak spesifik passing bawah permainan bola voli.

Sebutkan berbagai gerak spesifik servis bawah permainan bola voli.

Konsep
Jelaskan berbagai gerak spesifik passing bawah permainan bola voli.

Jelaskan berbagai gerak spesifik servis bawah permainan bola voli.

Prosedur
Jelaskan cara melakukan berbagai gerak spesifik passing bawah permainan bola voli.

Jelaskan cara melakukan berbagai gerak spesifik servis bawah permainan bola voli.

2. Tes Keterampilan
Berikan tanda ceklist (✓) pada kolom yang sudah disediakan, setiap Ananda
menunjukkan atau menampilkan gerak yang diharapkan.
Hasil Penilaian

No Indikator Penilaian Baik Cukup Kurang

(3) (2) (1)

1 Sikap awalan melakukan gerakan

2 Sikap pelaksanaan melakukan gerakan

3 Sikap akhir melakukan gerakan

Skor Maksimal (9)

a. Lembar pengamatan proses gerak dasar Passing/mengumpan dan Servis dalam


permainan bola voli.
b. Keterampilan penilaian dengan Uji Unjuk Kerja, Instrumen Penilaian dan Pedoman
Penskoran.
c. Ananda diminta untuk melakukan gerakan Passing/mengumpan dan Servis dalam
permainan bola voli yang dilakukan berpasangan, berkelompok atau dalam bentuk
bermain.
PERMAINAN BOLA BESAR
BOLA BASKET

A. Uraian Materi Permainan Bola Basket


Bola basket adalah olahraga permainan yang terdiri atas dua kelompok pemain
yang setiap kelompok terdiri atas 5 pemain sehingga apabila dijumlah pemain secara
keseluruhan yaitu 10 orang. Dari masing- masing tim bertujuan untuk memasukkan bola
ke dalam jaring lawan sehingga mendapatkan nilai atau poin sebanyak–banyaknya.
Olahraga permainan ini ditemukan oleh James Naismith pada tahun 1891. James
merupakan guru olah raga di YMCA (sebuah wadah pemuda umat Kristen) di
Springfield, Massachusetts, USA. dia secara tidak sengaja menemukan olah raga
permainan ini. Diamenciptakan olahraga ini terinspirasi dari permainan masa kecilnya
dulu, dari sinilah dia mulai menciptakan permainan ini dan menyusun peraturan-
peraturan yang digunakan dalam olahraga permainan ini.
Olahraga permainan bola basket diperkirakan masuk ke Indonesia pada tahun
1894 dibawa oleh para pedagang dari Cina yang masuk ke Indonesia. Pada tahun 1948
olah raga bola basket mulai dipertandingkan dikejuaraan resmi. Salah satunya yaitu pada
PON 1 yang digelar di kota Solo, Jawa Tengah. Kemudian pada tahun 1955 dibentuklah
persatuan basket seluruh Indonesia (PERBASI).

1. Lapangan
Ukuran lapangan untuk olahraga adalah sebagai berikut:

2. Bola
Ukuran bola untuk olahraga permainan bola basket adalah sebagai berikut:
3. Waktu Permainan
Durasi untuk permainan bola basket adalah sebagai berikut:

a. Waktu permainan 4 x 10 menit jika berpedoman dengan aturan Federasi Bola


Basket Internasional (FIBA).

b. Waktu untuk lemparan bola ke dalam yaitu 5 detik.

c. Di antara babak 1, 2, 3, dan babak 4 terdapat waktu istirahat selama 10 menit.


Bila terjadi skor yang sama pada akhir pertandingan harus diadakan
perpanjangan waktu sampai terjadi selisih skor. Di antara dua babak tambahan
terdapat waktu istirahat selama 2 menit.

B. Keterampilan Dasar Bola Basket

Pada dasarnya keterampilan dasar bermain bola basket adalah:

1. Passing dan catching (melempar dan menangkap bola)


2. Chest pass (umpan dada)
3. Over head pass (umpan diatas kepala)
4. Bounce pass (umpan pantul)
5. Baseball pass (umpan jauh)
6. Dribbling (menggiring bola)
7. Shooting (menembak)
8. One handed shoot (menembak dengan satu tangan)
9. Two handed shoot (menembak dengan dua tangan)
10. Jump shoot (menembak sambil melompat)
11. Lay up shoot (menembak dengan cara diletakkan di ring basket)

Variasi dan kombinasi keterampilan dasar melempar bola dari (dada, pantul dan atas
kepala, dan menangkap bola), sebagai berikut:
Aktivitas Pembelajaran keterampilan melempar bola setinggi dada:

a. Persiapan
1) Berdiri dengan sikap melangkah
2) Bola dipegang dengan kedua tangan di depan dada
3) Badan agak condong ke depan

b. Gerakan

1) Dorongkan bola ke depan dengan meluruskan kedua lengan bersamaan kaki belakang
dilangkahkan ke depan dan berat badan dibawa ke depan.

2) Lepaskan bola dari kedua pegangan tangan setelah kedua

3) lengan lurus.

4) Arah bola lurus sejajar dada.


c. Akhir gerakan

1) Berat badan dibawa ke depan.

2) Kedua lengan lurus ke depan.

3) Pandangan mengikuti arah gerakan bola

2. Aktivitas Pembelajaran keterampilan melempar bola pantul:


a. ersiapan

1) Berdiri dengan sikap melangkah.

2) Bola dipegang dengan kedua tangan di depan dada.

3) Badan agak condong ke depan.

4) Kedua siku lurus ke samping

b. Gerakan

1) Dorongkan bola dengan meluruskan kedua lengan ke depan bawah bersamaan kaki
belakang di langkahkan ke depan dan berat badan dibawa ke depan.
2) Lepaskan bola dari kedua tangan setelah kedua lengan lurus.

3) Arah bola memantul ke lantai

4) Pantulan bola diusahakan setinggi dada penerima bola

c. Akhir gerakan

1) Berat badan dibawa ke depan.

2) Kedua lengan lurus serong bawah.

3) Pandangan mengikuti arah gerakan bola.

3. Aktivitas Pembelajaran keterampilan melempar dari atas kepala:

a. Persiapan

1) Berdiri dengan sikap melangkah.

2) Bola dipegang dengan kedua tangan di atas kepala.

3) Badan agak condong ke depan.

b. Gerakan

1) Ayunkan bola ke depan dengan meluruskan kedua lengan bersamaan kaki belakang
dilangkahkan ke depan dan berat badan dibawa ke depan.

2) Lepaskan bola dari kedua tangan setelah kedua lengan lurus.

3) Arah bola lurus dan datar kearah dada penerima bola

c. Akhir gerakan

1) Berat badan dibawa kedepan.

2) Kedua lengan lurus ke depan rileks.

3) Pandangan mengikuti arah gerakan bola.


4. Aktivitas Pembelajaran keterampilan dasar menggiring bola:

a. Berdiri dengan kaki kiri di depan dan kaki kanan di belakang, lutut ditekuk.

b. Kedua tangan lurus ke depan dan telapak tangan menghadap ke bawah.

c. Kemudian Ananda diminta memantul-mantulkan bola dengan tangan kanan di


tempat.

d. Jika Ananda sudah lancar di tempat, maka lakukan menggiring bola sambil
berjalan, kemudian dilanjutkan dengan berlari.

5. Aktivitas Pembelajaran keterampilan dasar menggiring bola dengan bergerak:

a. Berdiri dengan kaki kiri di depan dan kaki kanan di belakang, lutut ditekuk.

b. Kedua tangan lurus ke depan dan telapak tangan menghadap ke bawah.

c. Kemudian Ananda diminta untuk mencoba melakukan menggiring bola sambil


bergerak mundur.

d. Jika Ananda sudah lancar menggiring bola mundur, maka lanjutkan dengan
gerakan sambil bergerak menyamping kearah kanan dan kiri.

e. Selama pembelajaran, Ananda diminta saling mengoreksi gerakan yang dilakukan


oleh temannya.

C. Rangkuman
Bola basket adalah olahraga permainan yang terdiri atas dua kelompok pemain yang
setiap kelompok terdiri atas 5 pemain sehingga apabila dijumlah pemain secara
keseluruhan yaitu 10 orang. Dari masing- masing tim bertujuan untuk memasukkan
bola ke dalam jaring lawan sehingga mendapatkan nilai atau poin sebanyak-
banyaknya.
Tujuan permainan memasukkan bola ke dalam keranjang yang tingginya 3,05 m.
Regu yang paling banyak dapat memasukkan bola ke dalam keranjang, regu itu
menang.
Olahraga permainan ini ditemukan oleh James Naismith pada tahun 1891. Olahraga
permainan bola basket diperkirakan masuk ke Indonesia pada tahun 1894 dibawa
oleh para pedagang dari Cina yang masuk ke Indonesia. Pada tahun 1948 olah raga
bola basket mulai dipertandingkan dikejuaraan resmi. Salah satunya yaitu pada PON 1
yang digelar di kota Solo, Jawa Tengah. Kemudian pada tahun 1955 dibentuklah
persatuan basket seluruh Indonesia (PERBASI).

D. Intrumen Penilaian

1. Penilaian Pengetahuan

Aspek dan Soal Uji Tulis Jawaban

Fakta

Sebutkan berbagai gerak spesifik melempar dan menangkap bola

dalam permainan bola basket.

Sebutkan berbagai gerakan menggiring bola dalam permainan

bola basket.

Konsep

Jelaskan berbagai gerak spesifik melempar dan menangkap bola

dalam permainan bola basket.

Jelaskan berbagai gerakan menggiring bola dalam permainan

bola basket.

Prosedur

Jelaskan cara melakukan berbagai gerak spesifik melempar dan

menangkap bola dalam permainan bola basket.

Jelaskan cara melakukan berbagai gerakan menggiring bola

dalam permainan bola basket.

2.Penilaian Keterampilan
Petunjuk Penilaian
Berikan tanda cek (✓) pada kolom yang sudah disediakan, setiap Ananda
menunjukkan atau menampilkan gerak yang diharapkan. Rubrik Penilaian
Keterampilan Gerak Spesifik

Hasil Penilaian
No Indikator Penilaian
B C Ku
a u ran
i k g
k u
p

( ( (1)
3 2
) )

1 Sikap awalan melakukan gerakan

Sikap pelaksanaan melakukan gerakan


2

Sikap akhir melakukan gerakan


3

Skor Maksimal (9)

Anda mungkin juga menyukai