SURAT DINAS
Yogyakarta, 25 September 2020
Salam rindu,
Halo Pita, bagaimana kabarmu sekarang? Mudah-mudahan kamu dan keluarga selalu dalam
keadaan baik dan sehat, ya. Begitu juga denganku di Jogja, Pita. Papa dan mamaku juga dalam
keadaan baik dan sehat.
Sudah lama sekali kita tidak berjumpa dan tidak saling bertukar kabar. Semoga kamu masih
ingat denganku ya. Bagaimana keadaan di sana saat ini, khususnya pada masa pandemic Covid-19 ini,
Pita? Ingin sekali rasanya aku berlibur dan berjalan-jalan ke Bali sehingga kita bisa berjumpa lagi
secara langsung. Mudah-mudahan pandemi ini lekas berakhir dan kita selalu terhindar dari virus
Covid-19, ya.
Oke, Pita, sampai jumpa kapan-kapan. Aku tunggu surat darimu. Salam kangen juga untuk papa
dan mamamu di sana ya. J
Sahabatmu,
Vicky
SURAT
Surat merupakan salah satu alat komunikasi dalam bentuk tulisan.
surat yang dikirim antarindividu atau surat yang dikirim oleh suatu lembaga
perorangan atau dari individu kepada resmi/organisasi/institusi dll. à
lembaga resmi à berhubungan berhubungan dengan kepentingan
dengan kepentingan pribadi lembaga resmi/organisasi/institusi tsb.
SURAT PRIBADI
Halo Pita, bagaimana kabarmu sekarang? Mudah-mudahan kamu dan keluarga selalu dalam keadaan
baik dan sehat, ya. Begitu juga denganku di Jogja, Pita. Papa dan mamaku juga dalam keadaan baik dan
sehat.
Sudah lama sekali kita tidak berjumpa dan tidak saling bertukar kabar. Semoga kamu masih ingat
denganku ya. Bagaimana keadaan di sana saat ini, khususnya pada masa pandemic Covid-19 ini, Pita? Isi
Ingin sekali rasanya aku berlibur dan berjalan-jalan ke Bali sehingga kita bisa berjumpa lagi secara
langsung. Mudah-mudahan pandemi ini lekas berakhir dan kita selalu terhindar dari virus Covid-19, ya.
Oke, Pita, sampai jumpa kapan-kapan. Aku tunggu surat darimu. Salam kangen juga untuk papa dan
mamamu di sana ya. J
Penutup Pengirim
Sahabatmu,
Vicky
1. Bagian-Bagian Surat Pribadi
Tanggal Surat Salam Pembuka Isi
■ nama kota tempat menulis ■ Halo ■ Gunakan bahasa sesuai
surat ■ Hai keinginan, tetapi sopan J
■ Tanggal ■ Salam kangen ■ Panjang surat tidak
■ Bulan ■ Sahabatku … ditentukan
■ tahun
Pengirim
■ nama lengkap/julukan
■ tanda tangan
2. Unsur Kebahasaan dalam Surat Pribadi
Kosakata berdasarkan
Tujuan Surat
Kaidah Berbahasa dalam Setiap Bagian Surat
Contoh: Contoh:
13 Januari 2020 Untuk sahabatku, Ditya
15 Mei 2020 di Yogyakarta
Kaidah Berbahasa dalam Setiap Bagian Surat
Pengirim
■ Tuliskan dengan jelas nama pengirim
surat.
■ Boleh ditulis dengan nama lengkap
ataupun nama panggilan.
■ Nama pengirim tidak perlu diberi
garis bawah ataupun tanda kurung.
Contoh:
Sahabatmu,
Dani
Kosakata berdasarkan Tujuan Surat
Menyampaikan/Mengungkapkan Perasaan
■ Aku rindu sekali padamu.
■ Aku kangen sekali.
■ Lama sekali kita tak berjumpa ya.
■ Aku sedih sekali karena kita sudah jarang bertemu.
SURAT DINAS
Kepala Sekolah,
Doni Suratman, M.Pd.
NIP 198511104832484
1. Bagian-Bagian Surat Dinas
17
b. Nomor Surat
• Huruf awal kata nomor harus ditulis dengan huruf
kapital.
• Sebisa mungkin kata nomor tidak disingkat menjadi
“no.”
• Pada akhir nomor tidak perlu diberi tanda titik
Nomor: 001/OHS-VII/2019
Nomor: 159/SMP-VII/V/2020
18
c. Tanggal Surat
• Nama bulan ditulis dengan huruf secara
lengkap.
• Angka tahun tidak boleh disingkat.
• Pada akhir tanggal tidak perlu diberi tanda
titik.
• Jika sudah ada alamat di kop surat, tidak perlu
ditulis nama kota dalam tanggal.
19
d. Lampiran*
• Huruf awal kata lampiran harus ditulis dengan
huruf kapital.
• Sebisa mungkin kata lampiran tidak disingkat
menjadi “lamp.”
• Cantumkan jumlah yang dilampirkan.
• Jika tidak ada, kata lampiran tidak perlu dituliskan.
• Pada akhir lampiran tidak perlu diberi tanda titik.
Contoh:
Dengan hormat,
23
h. Pembuka
• Paragraf pembuka hendaknya disusun
sedemikian rupa untuk bisa menarik perhatian
pembaca.
• Perhatikan pilihan kata dan ketepatan ejaan.
Contoh:
Sehubungan dengan akan diselenggarakan ….
Dengan surat ini, kami bermaksud untuk ….
Menyambung surat kami sebelumnya ….
24
i. Isi
• Paragraf isi ditulis dengan kalimat-kalimat yang
efektif dan sesuai dengan kaidah kebahasaan.
• Informasi inti yang hendak disampaikan harus dapat
terbaca dengan jelas pada paragraf isi.
25
j. Penutup
• Paragraf penutup berisi simpulan, harapan, ucapan
terima kasih.
• Pada umumnya, paragraf penutup hanya terdiri
atas satu kalimat.
Contoh:
Atas perhatian Saudara, kami ucapkan terima
kasih.
Atas kebijaksanaan Bapak/Ibu, kami ucapkan
terima kasih.
26
k. Pengirim Surat
• Terdapat tanda tangan, nama terang, bahkan cap.
• Dilengkapi pula dengan jabatan, gelar, NIP.
• Nama pengirim tidak perlu diberi garis bawah
ataupun tanda kurung.
• Pada akhir nama tidak perlu diberi tanda titik.
27
“ Terima kasih!
Selamat belajar J
28