Surat Pribadi
Alat komunikasi tertulis untuk menyampaikan berita/informasi yang
dibuat/dikirim oleh seseorang bersifat personal.
Contoh :
Jakarta, 9 Mei 2011
Teruntuk Azria Husna
Di tempat
Sahabatmu,
Afifah Wardah
Jenis surat pribadi :
1. Surat pribadi yang ditujukan kepada perseorangan atau keluarga.
Misalnya, surat kepada teman, kakak, nenek, bibi,orang tua.
Contoh: ( Lihat contoh pada surat pribadi diatas )
2. Surat pribadi yang ditujukan kepada instansi/lembaga.
Misalnya, surat izin tidak masuk karena sakit, surat lamaran kerja,
surat undangan mengikuti kegiatan.
Contoh:
Dengan hormat,
Dengan surat ini, saya selaku orang tua siswa yang bernama Anastasya Nabila,
kelas VIIF memberitahukan kepada Ibu bahwa pada hari ini anak saya tidak dapat
mengikuti pelajaran sebagaimana biasa karena kondisinya sedang kurang sehat.
Bersama ini saya lampirkan surat keterangan hasil pemeriksaan dokter. Mengingat
pekan ini adalah pekan ulangan harian kedua, saya berharap anak saya dipernankan
mengikuti ulangan susulan di hari lain apabila kesehatannya sudah membaik.
Hormat saya,
2. Tujuan/alamat surat,
Contoh: Jumpa Sahabatku Amanda di Kota Kembang
3. Salam pembuka,
Assalamu’alaikum Wr.Wb.,
Salam manis,
Salam kangen
4. Pembuka surat/paragraf pembuka,
Contoh: Hai, bagaimana keadaanmu sekarang? ...
7. Salam penutup,
Contoh: Wassalamu’alaikum Wr.Wb., salam manis selalu, salam
Aisy
1. Pembukaan
a. Ungkapan syukur
Ungkapan ini adalah ungkapan yang umum ditulis pada awal sebuah surat
pribadi. Bentuknya pun bermacam-macam, misalnya, syukur
alhamdulillah, saya sempat mengirim kabar kepadamu, senang
rasanya bisa bersua kembali walaupun melalui surat, atau aku bersyukur
karena masih diberikan kesempatan untuk bertukar kabar denganmu.
Isi pembuka surat selanjutnya dapat diikuti dengan kalimat yang isinya
menanyakan kegiatan yang dilakukan oleh si penerima surat,
misalnya, Nurul, sudah lama, ya, kamu tak membalas suratku. Kamu pasti
sedang sibuk sekali. Kamu sibuk merawat bunga-bunga mawar
kesayanganmu itu. Iya, kan? Aku sudah bisa menebaknya, kok..
2. Isi
kita dapat menuliskan apa saja yang akan kita sampaikan/ informasikan
kepada si penerima surat. Isinya tentu bervariasi bergantung pada kondisi
pribadi tiap-tiap orang mungkin hanya satu paragraf, bahkan bisa lebih dari
tiga paragraf, misalnya,mengucapkan selamat karena temanmu baru saja
mendapat penghargaan, mengajak temanmu berlibur ke kotamu,
menyampaikan rasa rindu kepada nenekmu dan kamu ingin sekali pulang ke
kampung nenekmu.
3. Penutup
Hal yang disampaikan pun bersifat ringan, biasanya berisi ungkapan maaf
karena surat tersebut harus diakhiri dan harapan-harapan, misalnya, agar si
penerima surat segera membalas surat.
a. Ungkapan maaf
b. Harapan-harapan
aizar faiq
Jalan Sukapura No. 12
surabaya
Faiq sahabatku,
halo, bagaimana Faiq, kabar kamu? Aku harap kamu baek-baek saja dan sehat
selalu, ya! soalnya aku di sini sehat-sehat dan baek-baek saja.
Eh, faiq, bulan depan aku mau ke rumah kakekku yang ada disurabaya jadi, aku
bisa sekalian mampir ke rumah kamu. Boleh kan, kalau aku main ke rumah
kamu? Harus boleh lho. oya, kamu masih memeliharaHamster, tidak? Berapa
sekarang jumlahnya? pasti udah tambah banyak. Mereka pasti lucu-lucu dan dan
menggemaskan, ya.
faiq, cukup sampai di sini dulu ya, surat dari aku. Jangan lupa dibalas, ya. Faiq,
aku tunggu, lho.
Dari temanmu,
fathan mubi