Anda di halaman 1dari 2

Bismillahirrohmaanirrohiim...

Assalaamu’alaikum warohmatullahi
wabarokaatuh...

Hamdan wasyukron lillah amma ba’du….


Yang saya hormati, dewan guru, para dewan juri lomba peringatan HUT RI
ke 77 dan teman teman peserta lomba yang semoga dirahmati Allah..

Puji syukur marilah kita panjatkan ke hadirat Allah SWT, karena pada
kesempatan ini kita masih dapat berkumpul Bersama dalam rangka
meyambut Hari Ulang Tahun Republik Indonesia Ke 77.

Izinkan saya pada kali ini untuk menyampaikan sebuah tausiah tentang
birrul walidain atau berbakti kepada kedua orang tua...

Ayyuhal muslimiin 
salah satu ibadah teragung di dalam Islam setelah mentauhidkan Allah
adalah berbakti kepada orang tua. Berbakti kepada siapa???orang tua...
“'(ketahuilah, sungguhnya bahwasanya berbakti kepada orang tua
hukumnya adalah wajib,) fardhu ain. tak peduli siapa orang tua kita,
pekerjaannya, kehidupan sehari harinya... Yang kita panggil ayah atau ibu,
mama atau papa dirumah. "merekalah orang tua kita.

Hadirin sekalian yang dirahmati Allah..


sungguh Allah subhaanahu wa ta’aalaa  telah berfirman dalam alquran
surat Al Luqman ayat 14, yang artinya dan kami perintahkan kepada
manusia berbakti kepada kedua ibu dan bapaknya.
ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang betambah
tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepadaku dan
kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepadakulah tempat kembalimu.
Saudara saudaraku sekalian yang dirahmati Allah...
Ingatlah bahwa ridholloohi fii ridhol walidain, wa sakhotullohi fii sakhotil
waalidain
keridhaan Allah ada pada keridhaan kedua orang tua, dan kemurkaan Allah
ada pada kemurkaan orang tua. hadits riwayat tirmidzi
Islam adalah agama yang sangat menjunjung tinggi ajaran berbakti kepada
kedua orang tua. Bahkan Islam menjadikan berbakti kepada kedua orang
tua sebagai sarana meraih syurga Allah. sungguh sangat rugi dan celaka
seorang muslim yang mendapati kedua orang tuanya masih hidup namun
tidak bisa mengantarkannya kepada surga. Banyak di antara manusia
zaman sekarang yang tidak lagi mau memperhatikan orang tuanya,
meneleantarkannya, bahkan sampai ada yang mencelakakannya atau
membunuhnya.
na’udzu billahi min dzalik 

Ayyuhal muslim 
janganlah sekali kali kita mendurhakai kedua orang tua kita. takutlah akan
adzab Allah bagi manusia yang durhaka kepada kedua orang tuanya. kisah
tentang si malin kundang adalah cerita rakyat yang perlu juga kita ambil
hikmahnya. karena tanpa disadari ternyata banyak sekali malin kundang
malin kundang lain di zaman sekarang ini. semoga kita semua yang hadir di
sini mendapat petunjuk dari Allah dan diberikan kemudahan dalam
melaksanakan bakti kita kepada orang tua.
Aamiinn ya robbal alaamin..
...
subhaanaka Allahumma wabihamdika, asyhadu allaa ilaaha illaa anta,
astaghiruka wa atuubu ilaihi 
.
wabillahi taufik wal hidayah wassalaamu’alaikum warohmatullahi
wabarokaatuh..

Anda mungkin juga menyukai