Anda di halaman 1dari 6

ASUHAN KEPERAWATAN KELOMPOK

Tanggal :

Nama Kelompok :

Rencana Intervensi Implementasi Paraf


Diagnosa Keperawatan
No
dan analisa data
Tujuan Intervensi Tindakan Evaluasi

1 Defisit Kesehatan Kelompok Tujuan: Setelah Pengembangan Pengembangan S:


/ Komunitas dilakukan tindakan kesehatan masyarakat kesehatan masyarakat

DS : keperawatan 3x24 jam Observasi: Observasi:


diharapkan kesehatan
(Tidak Tersedia) kelompok / komunitas  Identifikasi  Mengidentifikasi
meningkat. masalah atau isu masalah atau isu
DO: kesehatan dan kesehatan dan
Kriteria Hasil: prioritasnya prioritasnya
1. Terjadi masalah
kesehatan yang  Identifikasi  Mengidentifikasi O:
dialami komunitas 1. Ketersediaan
potensi atau potensi atau asset
2. Terdapat faktor program asset dalam dalam
resiko fisiologis dan promosi masyarakat masyarakat
/ atau psikologis kesehatan terkait isu yang terkait isu yang
yang menyebabkan 2. ketersediaan dihadapi dihadapi
anggota komunitas
menjalani
program  Identifikasi  Mengidentifikasi
perawatan. proteksi kekuatan dan kekuatan dan
3. Tidak tersedia kesehatan patner dalam patner dalam
program untuk 3. Partisipasi pengembangan pengembangan A:
meningkatkan dalam program kesehatan kesehatan
kesejahteraan bagi kesehatan  Identifikasi  Mengidentifikasi
komunitas.
4. Tidak tersedia komunitas pemimpin/tokoh pemimpin/tokoh
program untuk 4. Keikutsertaan dalam dalam
mencegah maslah asuransi/jamin masyarakat masyarakat
kesehatan an kesehatan
komunitas. Terapeutik: Terapeutik:
5. Kepatuhan
5. Tidak tersedia
program untuk terhadap  Berikan  Memberikan P:
mengurangi standar kesempatan kesempatan
masalah kesehatan kepada setiap kepada setiap
kesehatan
komunitas. anggota anggota
6. Tidak tersedia lingkungan masyarakat masyarakat untuk
program untuk 6. System untuk berpartisipasi
mengatasi masalah survelensi berpartisipasi sesuai aset yang
kesehatan kesehatan sesuai asset dimiliki
komunitas. 7. Pemantauan yang dimiliki
 Melibatkan
standar  Libatkan anggota
kesehatan anggota masyarakat untuk
komunitas masyarakat meningkatkan
8. Angka untyuk kesadaran
mortalitas meningktakna terhadap isu dan
kesadaran masalah
9. Angka terhadap isu dan kesehatan yang
mortadibilitas masalah dihadapi
10. Angka kesehatan yang
gangguan dihadapi  Melibatkan
masyarakat
kesehatan
 Libatkan dalam
mental masyarakat musyawarah
11. Prevalensi dalam untuk
penyakit musyawarah mendefinisikan
12. Angka untuk isu kesehatan dan
penyalahgunaa mendefinisikan mengembangkan
isu kesehatan rencana kerja
n zat dan
13. Angka mengembangka  Melibatkan
penyalahgunaa n rencana kerja masyarakat
n alcohol dalam proses
14. Angka  Libatkan perencanaan dan
masyarakat implementasi
kebiasaan dalam proses serta revisinya
merokok perencanaan dan
15. Angka implementasi  Melibatkan
penyakit serta revisinya anggota
masyarakat
menular
 Libatkan dalam
seksual
16. Angka anhgota mengembangkan
kelahiran masyarakat jaringan
dalam kesehatan
preterm
mengembangka
17. Angka berat n jaringan  Mempertahankan
badan lahir kesehatan komunikasi yang
rendah terbuka dengan
18. Angka  Pertahankan anggota
komunikasi masyarakat dan
kejadian
yang terbuka pihak-pihak yang
cedera dengan anggota terlibat
19. Angka masyarakat dan
kriminalitas pihak-pihak  Memperkuat
yang terlibat komunikasi
anatara individu
 Perkuat dan kelompok
komunikasi untuyk
anatara individu bermusyawarah
dan kelompok terkait daya tarik
untuyk yang sama
bermusyawarah
terkait daya tarik  Memfasilitasi
yang sama struktur
organisasi untuk
 Fasilitasi meningkatkan
struktur kemampuan
organisasi untuk berkomunikasi
meningkatkan dan bernegoisasi
kemampuan
berkomunikasi  Mengembangkan
dan bernegoisasi strategi dalam
manajemen
 Kembangkan konflik
strategi dalam
manajemen  Mempersatuka
konflik anggota
masyarakat
 Persatuka dengan cita-cita
anggota komunitas yang
masyarakat sama
dengan cita-cita
komunitas yang  Membangun
sama komitmen antar
anggota
 Bangun masyarakat
komitmen antar
anggota  Mengembangkan
masyarakat mekanisme
keterlibatan
 kembangkan tatanan local,
mekanisme regional bahkan
keterlibatan nasional terkait
tatanan local, isu kesehatan
regional bahkan komunitas
nasional terkait
isu kesehatan Promosi perilaku upaya
komunitas kesehatan

Promosi perilaku upaya Observasi:


kesehatan
 Mengidentifikasi
Observasi: perilaku upaya
kesehatan yang
 Identifikasi dapat digunakan
perilaku upaya
kesehatan yang Terapeutik:
dapat digunakan
 Memberikan
Terapeutik: lingkungan yang
mendukung
 Berikan kesehatan
lingkungan yang
mendukung  Mengorientasikan
kesehatan pelayanan
kesehatan yang
 Orientasi dapat
pelayanan dimanfaatkan
kesehatan yang
dapat Edukasi
dimanfaatkan
 Menganjurkan
persalinan
Edukasi ditolong oleh
tenaga kesehatan
 Anjurkan
persalinan  Menganjurkan
ditolong oleh memberi ASI
tenaga kesehatan eksklusif

 Anjurkan  Menganjurkan
memberi ASI menimbang balita
eksklusif setiap bulan

 Anjurkan  Menganjurkan
menimbang menggunkan air
balita setiap bersih
bulan
 Menganjurkan
 Anjurkan mencuci tangan
menggunkan air dengan air bersih
bersih dan sabun

 Anjurkan  Menganjurkan
mencuci tangan menggunkan
dengan air jamban sehat
bersih dan sabun
 Menganjurkan
 Anjurkan memberantas
menggunkan jentik dirumah
jamban sehat seminggu sekali

 Anjurkan  Menganjurkan
memberantas makan sayur dan
jentik dirumah buah setiap hari
seminggu sekali
 Menganjurkan
 Anjurkan makan melakukan
sayur dan buah aktivitas fisik
setiap hari setiap hari

 Anjurkan  Menganjurkan
melakukan tidak merokok
aktivitas fisik
setiap hari didalam rumah

 Anjurkan tidak
merokok
didalam rumah

Anda mungkin juga menyukai