Anda di halaman 1dari 6

No.

Dokumen : PI-NBA-QHSE-13
STANDAR OPERATING Tgl. Efektif : 21-Agust-2022
PROSEDUR Halaman : Page 1 of 6
Revisi :0

PARKIR DAN ANTRIAN KENDARAAN BERAT/RINGAN SAAT MENUNGGU MUATAN

DOKUMEN LEVEL II
DEPARTEMEN : Operasional

PT. NIPINDO BERKAT ALAM

Dibuat Oleh, Diperiksa Oleh, Disetujui Oleh,

Kepala Teknik Tambang HOD Departemen Direktur


No. Dokumen : PI-NBA-QHSE-13
STANDAR OPERATING Tgl. Efektif : 21-Agust-2022
PROSEDUR Halaman : Page 2 of 6
Revisi :0

PARKIR DAN ANTRIAN KENDARAAN BERAT/RINGAN SAAT MENUNGGU MUATAN

1. TUJUAN
Memastikan bahwa parkir dan antrian DT saat menunggu muatan (loading material)
mengikuti prosedur keselamatan dan kesehatan kerja mengacu pada SMKP Keputusan
Menteri ESDM Nomor 1827/K.30/MEM/2018 LAMP IV KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN
SUMBER DAYA MINERAL.

2. RUANG LINGKUP
Prosedur ini diterapkan dan wajib dipatuhi diseluruh wilayah perusahaan PT. Nipindo Berkat
Alam, termasuk didalamnya kontraktor, karyawan dan atau pihak lainnya yang bekerja
dibawah perusahaan, dimana tujuannya adalah untuk kepentingan perusahaan.

3. REFERENSI
UU No. 23 / 1997 tentang pengelolaan pencemaran lingkungan hidup.
PP 18 / 1999, PP 85 / 1999 Jo PP 18 / 1999 tentang pengelolaan limbah B3.
Standar ISO 9001:2015 Pengendalian Operasional
Standar ISO 14001:2015 Pengendalian Operasional
Standar ISO 45001:2018 Pengendalian Operasional
Kepmen ESDM 1827/2018 Pelaksanaan Pengelolaan Lingkungan Kerja
Kepmen ESDM 1827/2018. Kompetensi Tenaga Teknik

4. DEFINISI
a. Parkir merupakan kondisi suatu kendaraan yang tidak bergerak dan memiliki sifat
sementara sebab ditinggalkan oleh pengemudinya. Setiap pengendara kendaraan
bermotor, memiliki kecenderungan untuk mencari tempat untuk memarkir
kendaraannya sedekat mungkin dengan tempat kegiatan, atau aktivitasnya.
b. Kendaraan ringan adalah kendaraan beroda 4 dengan kapasitas muatan kurang dari 5
ton, seperti kendaraan untuk penumpang, pickup dan Truck kecil.
c. Dump Truck adalah suatu alat pengangkut yang digunakan untuk memindahkan
material dari satu lokasi ke lokasi lainnya. Muatannya diisi oleh alat pemuat,
sedangkan untuk membongkar alat ini bekerja sendiri dengan mengunakan Hydroulik.
No. Dokumen : PI-NBA-QHSE-13
STANDAR OPERATING Tgl. Efektif : 21-Agust-2022
PROSEDUR Halaman : Page 3 of 6
Revisi :0

PARKIR DAN ANTRIAN KENDARAAN BERAT/RINGAN SAAT MENUNGGU MUATAN

d. Wheel Loader adalah alat yang digunakan untuk mengangkat material yang akan
dimuat kedalam dumptruck atau memindahkan material ke tempat lain. Saat loader
menggali, bucket didorongkan pada material, jika bucket telah penuh maka Wheel
Loader mundur dan bucket diangkat ke atas untuk selanjutnya dipindahkan.
e. Excavator adalah alat berat yang biasa digunakan dalam kegiatan pertambangan,
industri konstruksi, pertanian atau perhutanan. Mempunyai belalai yang terdiri dari dua
piston yang terdekat dengan body disebut boom dan yang mempunyai bucket.

5. PROSEDUR
A. Parkir
Parkir kendaraan berat, alat gali/muat, alat angkut dan kendaraan ringan di area tambang
mempunyai risiko kecelakaan terhadap manusia sekitar alat maupun kerusakan pada alat
yang diakibatkan oleh benturan/tabrakan ketika keluar dari perparkiran ataupun akibat
kendaraan meluncur tanpa pengemudi. Kecelakaan yang berkaitan dengan perpakiran di
area tambang sering terjadi karena :
1. Pengemudi tergesa-gesa memundurkan kendaraanya keluar dari perparkiran tanpa
memeriksa sekelilingnya.
2. Situasi di belakang kendaraannya sering berubah karena ada orang lain atau kendaraan
lain yang lewat atau berhenti di belakangnya.
3. Terbatasnya pandangan operator pada saat bergerak mundur.

4. Kendaraan mekanik yang melayani perbaikan alat berat tertabrak atau tersenggol
kendaraan yang mundur, dan

5. Ruas jalan yang terbatas dan situasi yang sering berdebu.

Untuk menghindari kecelakaan akibat pergerakan kendaraan berat / ringan di daerah parkir
maka perlu dibuatkan standar parkir untuk kendaraan ringan dan kendaraan berat di area
tambang.
Standar ini menentukan pedoman untuk prosedur parkir kendaraan berat / ringan di area
tambang. Standar ini terdiri atas ruang lingkup, istilah dan definisi, dan prosedur parkir
kendaraan berat / ringan di area tambang.
No. Dokumen : PI-NBA-QHSE-13
STANDAR OPERATING Tgl. Efektif : 21-Agust-2022
PROSEDUR Halaman : Page 4 of 6
Revisi :0

PARKIR DAN ANTRIAN KENDARAAN BERAT/RINGAN SAAT MENUNGGU MUATAN

B. Parkir kendaraan ringan di area kerja ( Front )


1. Kendaraan ringan diparkir pada jarak minimal 30 meter dari alat gali/muat yang
sedang beroperasi dan di luar jalur keluar masuk alat angkut.
2. Kendaraan ringan diparkir dengan jarak minimal 1 kali tinggi tebing.
3. Kendaraan ringan menghadap pada posisi kabin operator alat gali/muatyang
memungkinkan posisi kendaraan dapat terlihat oleh operator alat gali/muat.
4. Kendaraan ringan diparkir dengan posisi bergerak maju pada saat keluar.
5. Klakson Kendaraan ringan harus dibunyikan sebelum bergerak maju atau mundur
di area parkir.
6. Rem parkir / hand break Kendaraan ringan diaktifkan, mesin dimatikan, dan
persneling dimasukkan pada gigi rendah (low gear).
7. Lampu putar (rotary lamp), lampu kilat (flash lamp) atau lampu tanda bahaya
(hazard lamp) Kendaraan ringan tetap dinyalakan pada saat diparkir.

C. Parkir alat angkut / Dumptruk di Permukaan Kerja ( Front )


1. Alat angkut/Dumptruk diparkirkan pada tempat yang dikhususkan untuk parkir.
2. Sebelum bergerak maju atau mundur klakson alat angkut/Dumptruk harus dibunyikan.
3. Pada saat parkir, alat angkut/Dumptruk diposisikan ban depan atau ban belakang
berada padacekungan (spoom drains/safety riils) yang tersedia.
4. Pada saat diparkir, alat angkut/dumptruk diposisikan siap maju, (drive through
parking) atau parkir mundur dengan posisi ban belakang merapat ke tanggul atau
balok yangberfungsi sebagai patokan pemberhenti (stopper).
5. Rem parkir alat angkut/Dumptruk diaktifkan, mesin dimatikan, dan persneling
dimasukkan pada gigi rendah (low gear).

D. Parkir truk service dan truk bahan bakar di Permukaan Kerja ( Front )
1. Truk service dan truk bahan bakar diparkir pada posisi yang terlihat oleh
operator alat berat yang akan dilayani.
No. Dokumen : PI-NBA-QHSE-13
STANDAR OPERATING Tgl. Efektif : 21-Agust-2022
PROSEDUR Halaman : Page 5 of 6
Revisi :0

PARKIR DAN ANTRIAN KENDARAAN BERAT/RINGAN SAAT MENUNGGU MUATAN

2. Sebelum bergerak maju atau mundur klakson Kendaraan harus dibunyikan.


3. Rem parkir truk service dan truk bahan bakar diaktifkan, mesin dimatikan, dan
persneling dimasukkan pada gigi rendah (low gear).
4. Lampu putar (rotary lamp), lampu kilat (flash lamp) atau lampu tanda bahaya
(hazard lamp) truk service dan truk bahan bakar tetap dinyalakan pada saat diparkir.

E. Parkir alat berat lainnya


1. Alat – alat berat ( Exavator, BullDozer, wheelLoader ) diparkir pada tempat aman
dengan jarak minimal 1kali tinggi tebing dan tidak mengganggu lalu lintas.
2. Sebelum bergerak maju atau mundur klakson dan alat berat ( Exavator, BullDozer,
wheelLoader ) harus dibunyikan terlebih dahulu.
3. Blade/bucket/ripper supaya diturunkan pada saat diparkir.

Parkir alat berat di jalan tambang, alat berat dilarang parkir di jalan pengangkutan
tambang dan jika terpaksa parkir maka harus mengikuti prosedur berikut :
1. Alat berat supaya diparkir pada lokasi yang aman agar tidak mengganggu lalu
lintas di area kegiatan pertambangan.
2. Rem parkir kendaraan Safety lock diaktifkan, mesin dimatikan, dan persneling
dimasukkan padagigi rendah (low gear).
3. Lampu putar (rotary lamp), lampu kilat (flash lamp) atau lampu tanda bahaya
(hazard lamp) kendaraan tetap dinyalakan pada saat diparkir.
4. Ban depan supaya diarahkan ke tanggul/tebing jika parkir pada jalan tanjakan/jalan
turunan harus dipasang pengaman ( handbreak dan Wheel Stopper).
5. Rambu segitiga pengaman supaya dipasang apabila kendaraan yang diparkir
mengalami kerusakan.
No. Dokumen : PI-NBA-QHSE-13
STANDAR OPERATING Tgl. Efektif : 21-Agust-2022
PROSEDUR Halaman : Page 6 of 6
Revisi :0

PARKIR DAN ANTRIAN KENDARAAN BERAT/RINGAN SAAT MENUNGGU MUATAN

6. FLOWCHART/ALUR PROSES Start

Lapor Ke pos Security

Antri / Timbang berat kosong


Dan Ambil DO

Serahkan D/O material kepada checkerman


Dan Parkir

Loading Material

Menimbang berat keseluruhan Material Habis

Transaksi

Deposit Cash Transfer


t

Pembayaran ke keuangan

Supir menerima Tiket timbangan, Surat


Pengiriman Material dan faktur
Penjualan

Menyerahkan surat jalan ke security

7. DOKUMEN TERKAIT Selesai


1. DO
2. PO

Anda mungkin juga menyukai