DISUSUN OLEH
AHMAD RIFKI SA’DAN
NIP.200011062022031001
Rutan Kelas IIB Ternate adalah salah satu unit pelaksana teknis yang berada di kota ternate tepatnya terletak di jalan pengayoman, kelurahan jambula, kecamatan pulau ternate,
kota ternate, provinsi maluku utara. Rumah Tahanan Kelas IIB Ternate dipimpin oleh seorang kepala rutan dengan jumlah pegawai saat ini 69 orang, dan jumlah warga binaan
pemasyarakatan (WBP) sebanyak 151 orang per 12 Agustus 2022. Dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya, kepala rutan dibantu oleh 3 subseksi yakni subseksi pengelolaan, subseksi
pelayanan tahanan dan subseksi kesatuan pengamanan rutan. Subseksi kesatuan pengamanan Rutan ini dipimpin oleh seorang kepala yang membawahi Petugas Pengamanan Rutan.
Kesatuan ini bertugas untuk melakukan pemeliharaan keamanan dan ketertiban rutan. Untuk menyelenggarakan tugas tersebut, Kesatuan Pengamanan Rutan mempunyai fungsi antara
lain melakukan administrasi keamanan dan ketertiban rutan, melakukan penjagaan dan pengawasan terhadap tahanan, melakukan pemeliharaan keamanan dan ketertiban rutan,
melakukan penerimaan, penempatan dan pengeluaran tahanan serta memonitor keamanan dan tata tertib tahanan pada tingkat pemeriksaan, dan membuat laporan dan berita acara
pelaksanaan pengamanan dan ketertiban.
Salah satu Langkah dalam hal penvegahan keamanan dan ketertiban yang ada di Rutan kelas IIB Ternate, namun saat ini penggeledahan dan pengecekan pengunjung pada pintu
masuk Rutan kelas IIB Ternate belum efektif mengantisipasi jika ada penyelundupan barang terlarang yang masuk kedalam Rutan seperti Narkotika,Hp Dll. Tentunya hal ini harus segara
diantisipasi mengingat pengecekan bagi pengunjung diperlukan menjadi suatu kewajiban bagi petugas jaga karena bisa saja dengan adanya barang terlarang tersebut masuk kedalam
Rutan dapat menyebabka gangguan keamanan didalam. Untuk membuat pelaksanan pengecekan pengunjung berlangsung efektif dan optimal diperlukan adanya sistem pengecekan
menggunakan mesin detector sehingga petugas dapat lebih mudah dalam pengecekan pengunjung tanpa harus melepaskan pakaian yang pengunjung kenakan,
ANALISIS ISU BERDASARKAN KRITERIA APKL
KONDISI APKL
NO ISU A P K L JML RANK
3 KURANG MAKSIMALNYA PENGGUNAAN MESIN DETEKTOR PADA PINTU KELUAR MASUK P2U
TERHADAP PENGUNJUNG RUTAN TERNATE 5 4 5 5 19 1
• Berdasarkan hasil analisis menggunakan teknik USG, isu paling prioritas adalah “Kurang maksimalnya penggunaan mesin detector pada pintu keluar masuk p2u
terhadap pengunjung di Rutan Kelas IIB Ternate.”. Apabila tidak ditindak lanjuti maka pelaksanaan pemeriksaan pengunjung menggunakan metal detector berjalan
efektif dan optimal karena mekanisme penggunaan Alat detektor sangat berguna atau biasa digunakan oleh petugas keamanan dipintu masuk Rutan untuk
memastikan setiap orang yang akan memasuki area Rutan bebas dari benda berbahaya seperti pistol, bom ataupun senjata tajam.
• ANALISIS SEBAB AKIBAT TERPILIH/CORE ISU BERDASARKAN DIAGRAM TULANG IKAN FISH BONE
MEN
Mother Nature
Kurangnya pemahaman
SOPMesin Detektor
Material
GAGASAN KREATIF
“OPTIMALISASI PENGGUNAAN MESIN DETEKTOR TERHADAP PEMERIKSAAN PENGUNJUNG DI RUTAN KELAS IIB TERNATE”
NO MATA PELATIHAN KEGIATAN JUMLAH AKTUALISASI
KE-1 KE-2 KE-3 KE-4
2 Akuntabel Menyiapkan sarana pendukung. Membuat poster berisikan SOP Evaluasi kegiatan Aktualisasi 3
pemeriksaan pengunjung
3 Kompeten Menyiapkan sarana pendukung Membuat poster berisikan SOP Sosialisasi tentang SOP 3
pemeriksaan pengunjung Pemeriksaan pengunjung pada
petugas P2U
4 Harmonis Melakukan konsultasi dengan mentor Sosialisasi tentang SOP Pemeriksaan Evaluasi kegiatan Aktualisasi 3
pengunjung pada petugas P2U
7 Kolaboratif Melakukan konsultasi dengan mentor Membuat poster berisikan SOP Sosialisasi tentang SOP 3
pemeriksaan pengunjung Pemeriksaan pengunjung pada
petugas P2U
Jumlah Aktualisasi 6 6 2 2
NO KEGIATAN TAHAPAN KEGIATAN OUTPUT /HASIL RENCANA AKTUALISASI PELAKSANAAN AKTUALISASI
IV I II III IV I IV I II III IV I
1 Melakukan Hadir lebih awal guna menemui atasan Telah terlaksana pertemuan dengan
konsultasi dengan atau mentor atasan dibuktikan dengan dokumentasi
mentor pertemuan
2 Menyiapkan sarana Mencari bahan pendukung untuk Tersedianya alat pemeriksaan bagi
pendukung untuk kegiatan yang akan dilakukan pengunjung dibuktikan dengan
pelaksanaan aktualisasi
dokumentasi alat
3 Mencetak banner Membuat banner berisikan SOP Mencetak banner SOP pemeriksaan
berisikan SOP pemeriksaan pengunjung pengunjung menggunakan mesin
pemeriksaan
pengunjung di pintu
detektor, dibuktikan dengan
masuk Rutan kelas IIB dokumentasi banner.
Ternate
4 Sosialisasi terkait Mendatangi petugas p2u yang sedang Mendatangi petugas p2u, dibuktikan
pemeriksaan piket dengan dokumentasi.
menggunakan
mesin detector
kepada petugas p2u Memberi sosialisasi kepada petugas p2u Petugas p2u memahami kegiatan
terkait pemeriksaan pengunjung pemeriksaan yang akan dilakukan,
menggunakan mesin detector dibuktikan dengan dokumentasi