Disusun Oleh:
Kelompok lll
Sawalludin (160130003)
Wahyuni Meylinda.B (160130006)
Muhammad Riski Khatami (160130009)
Kelas A1
Fakultas Teknik
Dosen Dr.Anwar,ST.MT.M.Ag
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang karena anugerah dari-Nya kami dapat
menyelesaikan makalah tentang "Akutansi Dan Bentuk Laporan Keuangan" ini. Sholawat dan
salam semoga senantiasa tercurahkan kepada junjungan besar kita, yaitu Nabi Muhammad
SAW yang telah menunjukkan kepada kita jalan yang lurus berupa ajaran agama Islam yang
sempurna dan menjadi anugerah serta rahmat bagi seluruh alam semesta.
Kami sangat bersyukur karena telah menyelesaikan makalah yang menjadi tugas
pengantar teknik industri dengan judul "Akutansi Dan Bentuk Laporan Keuangan” Namun tidak
lepas dari itu,kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada benyak kekurangan baik dari segi
penyusunan bahasa dan aspek lainnya.
Demikian yang dapat kami sampaikan, semoga makalah ini bisa bermanfaat dan jangan
lupa ajukan kritik dan saran terhadap makalah ini agar penulisan makalah berikutnya lebih baik.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Makalah
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Akuntansi
B. Fungsi Dan Pihak Akuntansi
C. Prinsip Dari Akuntansi
D. Pengertian Laporan Keuangan
E. Bentuk – Bentuk Neraca
F. Pengertian Laporan laba rugi Dan Tujuan Keuangan
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Akuntansi adalah pengukuran, penjabaran, atau pemberian kepastian mengenai informasi
yang akan membantu manajer, investor, otoritas pajak dan pembuat keputusan lain untuk
membuat alokasi sumber daya keputusan di dalamperusahaan, organisasi, dan lembaga
pemerintah. Akuntansi adalah seni dalam mengukur, berkomunikasi dan menginterpretasikan
aktivitas keuangan. Secara luas, akuntansi juga dikenal sebagai "bahasa bisnis". Pencatatan
harian yang terlibat dalam proses akuntansi dikenal dengan istilah pembukuan. Praktisi
akuntansi dikenal sebagai akuntan.
B. PERUMUSAN MASALAH
1. Apa definisi dari akuntansi ?
2. Apa fungsi dari akuntansi ?
3. Pihak-pihak apa sajakah yang berkepentingan dengan akuntansi ?
4. Apasajakah prinsip-prinsip dari akuntansi ?
5. Apa yang dimaksud dengan laporan keuangan dan isi dari laporan keuangan ?
6. Sebutkan bentuk-bentuk neraca
7. Apa yang dimaksud dengan laporan laba rugi ?
8. Apa tujuan dari laporan keuangan ?
C. TUJUAN MAKALAH
1. Untuk menyelesaikan tugas makalah.
2. Untuk memahami materi-materi yang ada di teknik industi yang telah diberikan oleh dosen.
3. Menambah wawasan dan menambah ilmu.
BAB II
PEMBAHASAN
d. C. West Churman:“sebagai pengalaman tertulis yang berguna untuk pengambilan keputusan.
f. ABP Statement No. 4 dalam Smith Skousen (1995 : 3), akuntansi adalah suatu aktivitas jasa. Fungsinya
adalah menyediakan informasi kuantitatif, terutama yang bersifat dalam pengambilan keputusan
ekonomis dalam menetapkan pilihan-pilihan yang logis diantara berbagai tindakan alternatif.
i. Arnold: Definisi akuntansi dipandang sebagai suatu sistem untuk menyediakan informasi
(terutama keuangan) kepada siapa saja yang harus membuat keputusan dan mengendalikan
penerapan keputusan tersebut
2. FUNGSI AKUNTANSI
Fungsi akuntansi untuk menguhubungkan data ekonomi ke dalam bermacam-macam
bentuk perusahaan baik perseorangan maupun lembaga. Dari suatu laporan akuntansi kita
dapat melihat keuangan dari perusahaan tersebut. Karena didalam laporan akuntansi tersebut
berisi perhitungan keluar masuknya uang perusahaan tersebut.
4. PRINSIP AKUNTANSI
*Prinsip Pengakuan Pendapatan, Persoalan penting yang dihadapi perusahaan adalah kapan
pendapatan harus diakui. Jika telah terealisasi atau dapat di realisasikan. Pendapatan dikatakan
telah direalisasi jika produk (barang dan jasa) telah dipertukarkan dengan kas. Ketika terjadi
penjualan, pendapatan diakui pada saat penjualan. Dasar penjualan ini melibatkan transaksi
pertukaran antara penjual dan pembeli. harga jual adalah pengukuran objektif atas jumlah
pendapatan yang diakui
* Prinsip Penandingan, Dalam mengakui beban, pendekatan yang dipakai adalah biarkan beban
mengikuti pendapatan. Beban diakui bukan pada saat upah dibayarkan, atau ketika pekerjaan
dilakukan, atau pada saat produk diproduksi, tetapi ketika pekerjaan (jasa) atau produk secara
actual memberikan kontribusi terhadap pendapatan. Jadi pengakuan beban berkaitan dengan
pengakuan pendapatan.
* Prinsip Pengungkapan Penuh, Dalam memutuskan informasi apa yang akan dilaporkan,
praktek yang umum adalah menyediakan informasi yang mencukupi untuk mempengaruhi
penilaian dan keputusan pemakai. Prinsip ini sering disebut prinsip pengungkapan penuh
mengakui bahwa sifat dan jumlah informasi yang dimasukkan dalam laporan keuangan
mencerminkan serangkaian trade-off
* Prinsip Biaya, Prinsip biaya menyatakan bahwa asset harus dicatat pada biayanya. Biaya
digunakan karena biaya tersebut relevan dan andal. Biaya disebut relevan karena menunjukan
harga yang dibayar, asset yang dikorbankan, dan kesepakatan yang dibuat pada tanggal
perolehan. Biaya disebut andaal karena keterukuran yang efektif, berdasarkan fakta, dan dapat
diverifikasi. Biaya juga merupakan hasil dari transaksi pertukaran. Biaya adalah dasar yang
digunakan dalam menyusun laporan keuangan.
6. BENTUK NERACA
Neraca adalah adalah bagian dari laporan keuangan suatu entitas yang dihasilkan pada
suatu periode akuntansi yang menunjukkan posisi keuangan entitas tersebut pada akhir
periode tersebut. Neraca dapat disusun dalam dua bentuk: yaitu bentuk skontro dan bentuk
staffel. Bentuk skontro, artinya menyusun harta pada sisi kiri dan utang pada sisi kanan atau
sebelahmenyebelah. Sedangkan bentuk staffel sering disebut dengan bentuk laporan, yaitu
menempatkan harta pada bagian atas neraca dan utang dengan modal di bagian
bawahnya. Perbedaan neraca bentuk staffel dengan skontro adalah bentuk staffel disusun
secara vertikal.
7. PENGERTIAN LABA RUGI
Laporan laba rugi adalah bagian dari laporan keuangan suatu entitas yang dihasilkan pada
suatu periode akuntansi yang menunjukkan posisi keuangan entitas tersebut pada akhir
periode tersebut. Unsur-unsur laporan laporan laba rugi biasanya terdiri dari:
Pendapatan dari penjualan
o Dikurangi Beban pokok penjualan
Laba/rugi kotor
o Dikurangi Beban usaha
Laba/rugi usaha
o Ditambah atau dikurangi Penghaslan/beban lain
Laba/rugi sebelum pajak
o Dikurangi Beban pajak
Laba/rugi bersih
Laporan keuangan yang disusun untuk tujuan ini memenuhi kebutuhan bersama sebagian
besar pemakai. Namun, laporan keuangan tidak menyediakan semua informasi yang mungkin
dibutuhkan pemakai dalam mengambil keputusan ekonomi karena secara umum
menggambarkan pengaruh keuangan dan kejadian masa lalu, dan tidak diwajibkan untuk
menyediakan informasi nonkeuangan.
Laporan keuangan juga menunjukan apa yang telah dilakukan manajemen atau
pertanggungjawaban manajemen atas sumber daya yang dipercayakan kepadanya. Pemakai
yang ingin melihat apa yang telah dilakukan atau pertanggungjawaban manajemen berbuat
demikian agar mereka dapat membuat keputusan ekonomi. Keputusan ini mencakup, misalnya,
keputusan untuk menahan atau menjual investasi mereka dalam perusahaan atau keputusan
untuk mengangkat kembali atau mengganti manajemen.
BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN
A. KESIMPULAN
B. SARAN
Siklus akuntansi dijalankan dengan benar agar tidak terjadi kesahalan pada pencatatan yang
dapat membuat kerugian perusahaan.
DAFTAR PUSTAKA
Ilmuakuntansi.web.id
http://pengertianakuntansimenurut10paraahli.blogspot.com/
http://mestargroup.blogspot.com/2012/01/materi-akuntansi.html
http://dewirosdyana.wordpress.com/2013/11/10/prinsip-prinsip-akuntansi/
http://id.wikipedia.org/wiki/Laporan_keuangan