PENDAHULUAN
1
1.3. TUJUAN
Adapun tujuan dibuat nya makalah ini antara lain :
1. Mengetahui pengertian Akuntansi.
2. Mengetahui Apa tujuan Akuntansi.
3. Mengetahui Apa saja proses dalam Akuntansi.
4. Mengetahui Apa manfaat dan tujuan Akuntansi.
5. Mengetahui Apa saja masalah yang ada dalam Akuntansi.
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
2. Sunyanto (1999)
Baginya akuntansi adalah suatu tahapan proses pengumpulan,
pengidentifikasian, mencatat, penggolongan, peringkasan serta penyajian
atau laporan dari banyaknya transaksi keuangan serta penafsiran hasilnya
guna pengambilan keputusan.
4. Suparwoto L (1990 : 2)
Baginya akuntansi sebagai sebuah teknik untuk mengukur serta mengelola
transaksi keuangan dan memberikan hasil pengelolaan dalam bentuk
informasi kepada pihak-pihak internal maupun eksternal perusahaan. Pihak
eksternal maksudnya adalah terdiri dari investor, kreditur pemerintah, serikat
buruh dan lain-lain.
6. S. Munawir (2005)
Baginya akuntansi adalah sebuah seni daripada pencatatan, penggolongan
dan peringkasan terhadap sebuah peristiwa yang setidak-tidaknya sebagian
sifatnya keuangan dengan cara yang secepat-cepatnya dan petunjuk atau
dinyatakan dengan uang, dan juga penafsiran yang timbul dari padanya.
4
7. Paul Grady
Akuntansi adalah bagian tubuh dari ilmu pengetahuan serta fungsi organisasi
secara sistematis, autentik & original dalam mencatat, mengklasifikasi,
memproses, menulis ikhtisar, menganalisa, dan juga menginterpretasi semua
transaksi dan kejadian serta karakters keuangan yang terjadi dalam
operasional entitas accounting dengan tujuan menyediakan informasi yang
berarti dibutuhkan manajemen sebagai laporan dan pertanggungjawaban atas
kepercayaan yang diterimanya.
8. Winarno (2006)
Akuntansi adalah sebuah proses pencatatan transaksi keuangan dan mengolah
data transaksi dan menyajikan sebuah informasi terhadap pihak-pihak yang
berhak dan berkepentingan.
Apabila dijabarkan lebih lengkap, terdapat beberapa tujuan dari akuntansi dalam
sistem bisnis :
5
1. Tujuan akuntansi secara umum
a. Memberikan informasi perihal keuangan, khususnya itu aktiva maupun
pasiva perusahaan.
b. Menyiapkan sekumpulan informasi mengenai perubahan pada berbagai
sumber ekonomi (netto) perusahaan.
c. Memaparkan sebuah informasi perihal perubahan pada berbagai sumber
ekonomi perusahaan, aset, hutang, serta modal.
d. Menyajikan beberapa informasi lainnya terkait laporan keuangan untuk
membantu pengguna laporan tersebut.
e. Menjelaskan informasi keuangan perusahaan, diharapkan dapat membantu
pada pembuatan potensi keuntungan perusahaan.
2. Tujuan akuntansi secara khusus
6
2.4. PROSES DALAM AKUNTANSI
Seperti yng telah dipaparkan di atas bahwa dalam sebuah akuntansi adalah proses
yang berkaitan dengan keuangan apapun yang terjadi dalam bisnis atau organisasi.
Akuntansi memiliki sebuah proses, yang terdiri dari mencatat, meringkas,
menganalisa, dan melaporkan data. Berikut adalah penjelasan proses tersebut:
1. Mencatat
Proses terpenting dalam proses akuntansi adalah pencatatan transaksi yang
terjadi dalam bisnis. Proses ini, umumnya dikenal sebagai pembukuan,
melibatkan pencatatan dan memasukkan transaksi ke dalam pembukuan.
2. Meringkas
Secara umum, untuk sebuah data mentah adalah hasil pencatatan transaksi
dan dianggap tidak terlalu penting. Data mentah ini tidak terlalu berpengaruh
pada proses pengambilan keputusan.
3. Melaporkan
Semua kegiatan yang dilakukan dalam perusahaan menjadi tanggung
jawab manajemen. Setiap wirausahawan perlu mengetahui berbagai kegiatan
yang dilakukan perusahaan dan bagaimana perusahaan membelanjakan
uangnya.
4. Menganalisa
Terakhir, menganalisa merupakan proses akhir yang penting dalam
akuntansi. Setelah merekam dan meringkas, tentunya kita perlu menarik
kesimpulan. Di sinilah peran penting sebuah manajemen untuk memeriksa
poin antara positif dan negatif.
Dalam menganalisa semua ini, akuntansi memperkenalkan sebuah konsep
perbandingan. Dimana kita bisa membandingkan antara penjualan, laba rugi,
dan lainnya untuk menentukan dan juga menganalisa kerja serta mengambil
keputusan.
Ada beberapa fungsi dari Akuntansi sendiri pada sebuah bisnis, yakni:
7
b. Akuntansi menjadi penting untuk mengamankan pinjaman
c. Anda perlu akuntansi untuk mendapatkan investor atau menjual bisnis Anda
d. Akuntansi akan membantu saat mendapatkan bayaran
Setelah kita bisa mengetahui mengenai fungsi dari akuntansi, kita juga perlu
mengetahui apa saja manfaat akuntansi dalam kehidupan sehari-hari
8
2.6. JENIS JENIS AKUNTANSI
Dengan adanya akuntansi biaya, didapatkan sebuah laporan harga untuk menyusun
laporan keuangan. Bidang ini berfokus pada penetapan dan sebuah kontrol atas
biaya. Akuntansi biaya akan mengacu pada penetapan biaya yang berdasarkan
aktivitas (activity based costing). Fungsi dasarnya mengumpulkan serta menganalisa
data biaya, biaya yang telah terjadi maupun yang akan terjadi.
Pada bidang ini tentu berkaitan dengan akuntansi suatu unit ekonomi secara
menyeluruh. Akuntansi keuangan mengacu kepada pelaporan keuangan untuk pihak-
pihak di luar perusahaan. Laporan yang berhasil akan bersifat serba guna (general
purpose).
9
4. Akuntansi Manajemen (Management Accounting)
5. Akuntansi Perpajakan
6. Budgeting
10
Jenis akuntansi selanjutnya adalah sistem akuntansi. Sistem akuntansi sendiri
adalah bidang akuntansi yang menjalankan kegiatan dengan mengatur cara
pencatatan akuntansi agar efektif dan efisien. Dimulai dari mengatur dokumen
hingga menyusun prosedur pencatatannya.
11
mengetahui pemasukan serta pengeluaran, dan dapat membantu dalam menentukan
keputusan kebijakan yang paling tepat.
Meskipun Peran akuntansi sangat penting dalam bisnis, namun tidak dapat
menutup kemungkinan terjadinya kesalahan. Tentu saja, kesalahan ini dapat
berdampak negatif sehingga cukup penting untuk memastikan akuntansi yang akurat
dan tepat waktu. Suatu kesalahan dalam akuntansi tentu bisa terjadi sehingga
mungkin terkesan sedikit merepotkan. Kesalahan tersebut cukup umum dan biasanya
dapat terjadi karena kecerobohan atau kurangnya pemahaman. pengabaian atau
ketidaktahuan yang tidak diketahui oleh perusahaan. Kesalahan Ini dapat berdampak
sangat besar bagi perusahaan yang sedang Anda kelola dalam proses akuntansi,
sehingga tentu saja perlu diperhatikan.
Ada beberapa Kesalahan akuntansi yang sering terjadi tentu harus Anda
ketahui karena prosesnya mungkin terkesan sedikit merepotkan, tapi penting untuk
diwaspadai. menghindari kesalahan tersebut.
12
Tetapi dalam perhitungan piutang ini tidak menutup kemungkinan
terjadinya sebuah kesalahan, kesalahan yang terjadi biasanya dikarenakan
salah dalam pencatatan. Masalah ini Tentu saja harus diperbaiki dengan cepat
dan tepat agar tidak menyebabkan masalah.
c. Meniadakan Laporan
Kesalahan ini juga sering terjadi karena kelalaian hingga ketidak
tahuan akan pentingan sebuah laporang keuangan dan hanya melakukan
pencatatan, padahal laporan keuangan ini dapat dijadikan sebagai bahan
pertimbangan perusahaan dalam mengambil keputusan. Selain itu laporan
keuangan ini juga dapat menentukan strategi apa yang bagus untuk
digunakan perusahaan untuk meningkatkan bisnis yang sedang dijalankan.
d. Kesalahan Berhitung
Kesalahan berhitung juga menjadi hal yang fatal bagi perushaan.
Apalagi jika kesalahan dalam berhitung ini digabungkan dengan kesalahan
saat input dan rekonsilisasi, maka ada menjadi kesalahan yang sangat besar
bagi laporan keuangan perusahaan. Masalah besar lainnya yaitu jika
kesalahan dalam berhitung ini tidak diketahui sampai waktu yang cukup lama
maka akan memicu permasalahan yang lebih kompleks lagi, dengan adanya
masalah yang lebih kompleks ini maka akan menyebabkan proses perbaikan
dan penyelesaian akan lebih sulit dilakukan.
e. Kesalahan Dalam Penulisan Desimal
Penulisan kesalahan desimal juga sering terjadi di dalam akuntansi
apalagi jika Anda masih menggunakan cara pencatatan manual, contoh Anda
ingin menuliskan Rp.500.000 namun salah dalam penulisan sehingga menjadi
Rp.5000.000. Kesalahan dalam penulisan desimal ini akan sangat
mempengaruhi laporan keuangan Anda, maka dari itu Anda harus lebih teliti
dalam menuliskan desimal agar tidak perlu mengulang kesalahan yang dapat
menyebabkan adanya kesalahan data pada penulisan laporan keuangan. Akan
lebih baik jika Anda melakukan pencatatan laporan keuangan
menggunakan software akutansi yang terpercaya agar tidak terjadinya
kesalahan dalam proses pencatatan tersebut.
Itulah beberapa kesalah yang dapat terjadi dalam akuntansi, ada baiknya jika segala
sesuatu diperiksa terlebih dahulu untuk menghindari kesalahan apalagi dalam
13
membuat laporan keuangan karna sangat berpengaruh pada perkembangan
perusahaan yang sedang Anda jalankan.
a. Mudah Dimengerti.
Kemudahan pemahaman adalah unsur penting dari sistem pencatatan
pembukuan yang baik. Dari sistem itu sendiri, cara untuk merekam
informasi, dan apa informasi yang tercatat, semuanya harus mudah
memahaminya.
Kebingungan, kesalahan, dan, kesalahpahaman jelas bisa saja terjadi
jika catatan yang tidak jelas dan ringkas ada di pembukuan usaha Anda.
b. Solusi Efektif Pembukuan: Keandalan.
“Reliable” memiliki arti khusus dalam akuntansi. Istilah ini umumnya
berarti bahwa jenis tertentu dari transaksi mencatat dengan cara yang sama
setiap kali itu terjadi, sesuai dengan pedoman akuntansi. Setiap transaksi
yang terjadi harus mampu tercatat sehingga menghasilkan pembukuan yang
baik untuk performa bisnis lebih optimal.
c. Solusi Efektif Pembukuan: Ketepatan
Kebutuhan untuk memelihara catatan yang akurat tampak jelas, tetapi
tidak bisa terlalu menekankan. Perawatan harus melakukannya untuk
memastikan keakuratan semua catatan. Sebuah sistem pembukuan akan
menekankan akurasi melalui prosedur yang membangun secara baik untuk
memeriksa dan mengecek kembali entri.
14
Metode untuk meningkatkan akurasi mencakup dua kali memeriksa
semua entri, meminta verifikasi klien/pelanggan, dan menekankan kebutuhan
untuk lebih teliti kepada seluruh karyawan.
d. Konsistensi
Terkadang ada beberapa cara untuk merekam bagian tertentu dari
informasi keuangan. Catatan persediaan, misalnya, dapat memperhatikan
secara item-by-item, atas dasar bahwa item terakhir adalah pada item pertama
yang menjual (Last In First Out/LIFO), atau atas dasar bahwa item pertama
adalah pada item pertama yang menjual (First In First Out/FIFO). Anda
dapat memilih salah satu dan menggunakannya secara konsisten, dan tidak
mengubahnya secara sewenang-wenang. Ini tidak berarti bahwa Anda tidak
dapat mengubah pendekatan Anda, artinya adalah perubahan hanya harus
melakukan untuk alasan yang baik dan dan dapat mengidentifikasikan secara
jelas.
Perlu mengingat bahwa catatan yang konsisten sangat penting untuk
membandingkan catatan dari waktu ke waktu.
e. Aktualitas
Ketepatan waktu merupakan elemen penting dalam sistem
pembukuan yang baik. Alasan yang lebih jelas untuk ketepatan waktu adalah
kebutuhan pemilik/manager untuk menerima informasi sedini mungkin
dalam rangka membuat keputusan yang mempengaruhi bisnis.
Sudah saatnya bisnis Anda menerapkan cara dan teknologi terbaru
guna terus mengembangkan usaha Anda, kerja cerdas cara ringkas!
Software akuntansi online Jurnal memudahkan penyusunan laporan
keuangan perusahaan Anda lebih cepat, hemat waktu dan efisien, serta akses
kapanpun dan di mana saja. Aplikasi pembukuan perusahaan dari Jurnal akan
membantu Anda mengembangkan bisnis dengan memulai pembukuan yang
benar.
15
BAB III
PENUTUP
3.1. KESIMPULAN
Ilmu akuntansi merupakan suatu hal yang berkaitan dengan sistem hitung-
menghitung, namun faktanya akuntansi atau accounting adalah sebuah proses
pekerjaan yang tidak sederhana. Menurut Weygandt, Kieso, dan Kimmel Akuntansi
merupakan sebuah bagian sistem informasi yang mengidentifikasi sebuah catatan
dan mengkomunikasikan insiden ekonomi pada suatu organisasi terhadap pengguna
yang berkepentingan”.
Tujuan akuntansi secara umum
a. Memberikan informasi perihal keuangan, khususnya itu aktiva maupun
pasiva perusahaan.
b. Menyiapkan sekumpulan informasi mengenai perubahan pada berbagai
sumber ekonomi (netto) perusahaan.
c. Memaparkan sebuah informasi perihal perubahan pada berbagai sumber
ekonomi perusahaan, aset, hutang, serta modal.
d. Menyajikan beberapa informasi lainnya terkait laporan keuangan untuk
membantu pengguna laporan tersebut.
e. Menjelaskan informasi keuangan perusahaan, diharapkan dapat membantu
pada pembuatan potensi keuntungan perusahaan.
16
DAFTAR PUSTAKA
https://sniconsulting.co.id/masalah-dalam-akuntansi-yang-sering-kali-terjadi/
https://www.jurnal.id/id/blog/solusi-efektif-pembukuan-dan-akuntansi-yang-
simple/
https://pointstar-consulting.com/id/blog/solusi-keuangan-dan-akuntansi-point-vs-
end-to-end
https://www.jurnal.id/id/blog/pengertian-akuntansi-dan-pentingnya-dalam-bisnis/
17