Kebijakan yang bersifat stategis ini mendapat perhatian tidak hanya dari para Pegawai
Non ASN, tetapi seluruh pemangku kepentingan mulai dari unsur penyelenggara
Pemerintahah hingga masyarakat luas pada umumnya. Hal ini cukup dimaklumi karena
kebijakan ini sangat menentukan kelangsungan dan kapastian karier (masa depan)
Pegawai non ASN.
Untuk itu dalam menjalankan amanah ini, dibutuhkan pendalaman pemahaman tentang
peraturan dan ketentuan yang berlaku serta komitmen bersama dalam menjalankannya
. Hal ini penting karena kegiatan pendataan terhadap Pegawai Non ASN sangat
berpotensi menggundang kegaduhan dan rawan terjadinya tuntutan dari Pegawai Non
ASN kepada penyelenggara manajemen ASN sebagaimana yang terjadi saat
diberlakukannya PP 48/2005.
DASAR HUKUM
Peraturan Pemerintah No 49 Tahun 2018 tentang
Manajemen PPPK
KETENTUAN 1
43/2007tentang perubahan PP 48/2005yang pengangkatannya dapat dilakukan oleh pejabat
minimal setingkat eselon IV dan pembayaran gaji dapat bukan berasal dari APBD yang tidak
lulus dalam seleksi CPNS pada formasi Tahun 2014.
• Bukti terdaftar dalam data base BKN adalah Nomor Peserta Seleksi tahun 2013
1.
2.
Pegawai Non
2
Berstatus TH ASN yang
Kategori II telah bekerja
(THK-2) yang pada Instansi Terdiri dari
terdaftar Pemerintah -Tenaga teknis
dalam Data -Tenaga Administrasi
Base BKN.
3 -Tenaga Guru
• Tenaga Kesehatan
4 Data base peserta seleksi berada di BKN (Instansi tidak memiliki data base )
1.
Kegiatan pendataan menjadi perhatian dan
pengharapan seluruh Tenaga honorer karena 2.
menyangkut dengan keberlangsungan karier dan Adanya potensi oknum eks TH yang sudah tidak
status kepegawaiannya sehingga sangat rawan aktif bekerja menuntut untuk dilakukan pendataan
akan tuntutan / gugatan.
POTENSI MASALAH
3. 4.
Tidak adanya Data base TH K-IIdi BKPSDM berpotensi Penanganan data TH guru dan Kesehatan telah
memicu upaya oknum untuk manipulasi bukti nomor ditangani melalui DAPODIK Kemenikti dan Renbut
peserta seleksi apabila system aplikasi tidak Kemenkes. Apabila dilakukan kembali pendataan
didukung koneksi terhadap data base yang ada di maka berpotensi terjadinya double data atau tidak
BKN. sesuai dg data yang ada pada dapodik maupun
renbut.
KONDISIEXISTING
Dari aspek mekanisme pembayaran :
KETENTUAN 1 • Pa d a dasarnya pembayaran honorarium untuk pegawai non ASN bersumber dari APBD
d e n g a n mekanisme pembayaran langsung tanpa pihak ke tiga (Out surcing)
A d a n y a honorarium untuk tena ga office bo y / Pramubakti / kea ma na n kantor ( lingkup internal SKPD ) y a n g
dibayarkan secara langsung ( tanpa mekanisme outsuorching ) namun mengguna ka n mata a n g g a r a n
5 5.1.02.02.01.0030 ( Belanja Jasa Kebersihan ) d a n / atau 5.1.02.02.01.0031 (Belanja Jasa Keamanan)
Setelah mengkaji antara aspek
mekanisme pembayaran dengan aspek
Lemahnya Kemampuan akses Anggaran (DPA) maka berpotensi
jaringan saat penginputan data kontraversi pemahaman untuk kriteria
Pegawai Non ASN yang berhak untuk
didata.
POTENSI MASALAH
31
25Ag ust 20 Sept.
Agustus
us 22 22
22
INVENTARISA VALIDASI/
PENERBITAN PENERIMAAN
SIDAN PENGINPUTAN PENYAMPAIAN
PERSIAPAN SURAT SOSIALIASI DATA DARI KONFIRMASI
VERIFIKASI APLIKASI DATA KE BKN
EDARAN SKPD DATA
DOKUMEN
BKPSDM
KEM ENPA N RB BKPSDM SKPD BKPS D M BKPS D M
BKN SUBAG UMPEG SKPD BKPS D M / SKPD / TH
SETD A
SKPD
Agustus 2022
Sep tem b er 2022
PENGINPUTAN DATA DENGAN APLIKASI YANG DIBANGUN OLEH BKN
DOKUMEN SETIAP TENAGA HONORER YANG HARUS DI UPLOAD PADA APLIKASI ADALAH DOKUMEN ASLI
DOKUMEN YANG DISIAPKAN ADALAH KTP, IJAZAH TERAKHIR, SK PENGANGKATAN AWAL SAMPAI
TERAKHIR DAN BUKTI PEMBAYARAN GAJI UNTUK DI UPLOAD PADA APLIKASI YANG DIBANGUN BKN
UNTUK TENAGA EKS THK II MENGINPUTKAN RIWAYAT PEKERJAAN SEJAK DIANGKAT MENJADI TENAGA
THK II
UNTUK PEGAWAI NON PNS MENGINPUTKAN RIWAYAT PEKERJAAN SESUAI DENGAN PENGANGKATAN
YANG DIANGKAT OLEH PEJABAT DIANGKAT OLEH WALIKOTA /SEKDA/KEPALA SKPD
SOP PENDATAAN TENAGA NON ASN
SKPD
BKN
DM
TH
NO KEGIATAN KETERANGAN
PS
BK
1 Menyusun Juknis Pendataan pe g aw ai Non ASN ⓿
Menyiapkan berkas dokumen kelengkapan
2 ⓿
pendataan
Menyusun rekapitulasi daftar Pegawai Non ASN di
3 ⓿
masing-masing SKPD y a n g memenuhi persyaratan
Menerima daftar rekapitulasi Pegawai Non ASN dari
4 ⓿ 31 Agustus 2022
seluruh SKPD
Melakukan inject data ke aplikasi pendataan
5 ⓿
Pegawai non ASN
Menerima d a n memeriksa daftar rekapitulasi Pegawai
6 ⓿
Non ASN dari SKPD
1 2 3 4 5