Anda di halaman 1dari 18

PERTEMUAN KE 7b

OLEH :
TRIYONO, SS. MM.
STTNAS YOGYAKARTA
Triyono, 2008 2
Low Earth Orbit (LEO)
160 6.530
To To
2.000 8.370
Medium earth Orbit (MEO)
2000 8.370
To To
34.780 41.150
International space station (ISS)
500 6.870

Global positioning system (GPS) satellites


20.230 26.600

Distance above earth (km)


Geostationery Orbit (GSO)
Distance from center of earth (km) 35.786 42.164
Triyono, 2008 3
Geopolitik & Hukum Kewilayahan
(Hukum Udara)
12,82%
DEKLARASI BOGOTA 1976
33.979,07KM
GSO Indonesia
+ 35.786,04 KM

AA
Ket: 6.370KM
A = Ruang Udara Nasional Indonesia E Y D C B BUMI Y
B = Ruang Udara Bebas/ Negara lain
A,B,C, = Atmosfir Bumi
D, E = Ruang Angkasa (Bebas untuk kemanusiaan
dan milik bersama)
Y = Orbit Geostarioner (GSO)
Y
Triyono, 2008 4
Suatu jalur di ruang angkasa terletak si seputar
khatulistiwa
Melingkar berbentuk cincin pada ketinggian
35.786,04 Km. dari permukaan bumi
Dengan radius orbit 42.164,20 Km. dengan lebar 150
Km, dan tebal 35 Km.
Masa kitarnya terhadap Matahari dan arah
pergerakan sama dengan rotasi bumi, yakni dari Timur
ke arah Barat

Triyono, 2008 5
GABON : 1,36 %
CONGO : 0,90 %
ZAIRE : 3,31 %
UGANDA : 1,13 %
KENYA : 1,97 %
SOMALIA : 4,9 %
BRAZIL : 5,75 %
COLOMBIA : 1,57 %
EQUADOR : 1,20 %
INDONESIA : 12,82 %

Triyono, 2008 6
12 PULAU TERLUAR RAWAN DIKUASAI NEGARA JIRAN

Triyono, 2008 7
1 2 PERBATASAN LAUT
6
5

3 7

10 9

20A
PERBATASAN DARAT
1

20B
12 PULAU TERLUAR
RAWAN DI KUASAI NEGARA TETANGGA

NO NAMA PULAU SPESIFIKASI NEGARA TETANGGA RAWAN


1 P. RONDO Tdk ada Penduduk India Illegal Fishing
Kab. Sabang Penjaga Mercusuar
NAD
2 P. BERHALA Tdk ada Penduduk Malaysia Illegal Fishing
Kab. Serdang Bedagai Luas : + 2,5 km2 Effektive Occupation
Sumatera Utara
3 P. SEKATUNG Tdk ada Penduduk Vietnam Illegal Fishing
Kab. Natuna Luas : + 0,3 km2
Kepulauan Riau
4 P. NIPA Tdk ada Penduduk Singapura Tenggelam
Kota Batam Luas : + 60 ha, Pelayaran Internasional
Riau 80% karang, 20% Pasir
5 P. MANORE Penduduk + 640 jiwa Filipina Illegal Fishing
Kab. Sangihe Luas : + 214,49 km2 Check Point
Sulawesi Utara Border Crossing Area
6 P. MIANGAS Penduduk + 678 jiwa Filipina Penyeludupan
Kab. Talaud Luas : + 3,15 km2 Dari Filipina 48 mil Terrorisme
Sulawesi Utara ada Listrik Dari Kecamatan 145 mil Mata Uang Peso

Triyono, 2008 10
12 PULAU TERLUAR
RAWAN DI KUASAI NEGARA TETANGGA
NO NAMA PULAU SPESIFIKASI NEGARA TETANGGA RAWAN

7 P. MARAMPIT Penduduk + 1436 jiwa Filipina Illegal Fishing


Kab. Talaud Luas : + 12 km² Belum ada sarana Effective Occupation
Sulawesi Utara

8 P. FANI Ada penduduk Palau Illegal Fishing


Kab. Raja Ampat Luas : + 9km² 220 km² dari Sorong Effective Occupation
Papua 35 jam pelayaran
9 P. FANILDO Tak ada penduduk Palau Illegal Fishing
Kab. Biak Numfar Luas : + 9 km² 280 km dari Kabupaten Effective Occupation
Papua
10 P. BRAS Penduduk + 50 jiwa Republik Palau Illegal Fishing
Kab. Biak Numfor Luas : + 3.375 km Jarak dari Kab 280 km Effective Occupation
Papua dari P. Supriori 240 km

11 P. DANA Tak Ada Penduduk Australia Illegal Fishing


Kab. Kupang Dari P. Rote 4 km Pintu masuk ALKI III Effective Occupation
Nusa Tenggara Timur Dari Kupang 120 km

12 P. BATEK Tak ada Penduduk Timor Leste Illegal Fishing


Kab. Kupang Luas : + 25 ha Sebelah Utara ALKI III Effective Occupation
Nusa Tenggara Timur Tempat Penyu bertelur
Migrasi Lumba-lumba

Triyono, 2008 11
KETERSEBARAN PULAU-PULAU KECIL TERLUAR
INDONESIA NEGARA TETANGGA
NAD 6 India 6
Sumut 3 Malaysia 17
Kep Riau 20 Singapura 4
Sumbar 2 Vietnam 3
Bengkulu 2 Filipina 11
Lampung 1 Australia 27
Banten 1 Timor Leste 6
Jabar 1 Palau 7
Jateng 1 Papua Niugini 1
Jatim 3 Thailand 9
NTB 1
NTT 5
Kaltim 4
Sulteng 3
Sulut 11
Maluku Utara 1
Maluku 18
Papua 9 12
Geopolitik & Otonomi Daerah
Marine Cadastre
TANAH AIR INDONESIA
* Jumlah pulau : 17.504 pulau
* Yang bernama : 5.703 pulau
* Yang tak bernama : 11.801 pulau
* Luas daratan : 1,9 juta km²
* Luas perairan terdiri dari : 3,1 juta km²
- Luas laut wilayah : 0,3 juta km²
- Luas perairan nusantara : 2,8 juta km²
* Luas zee : 3,0 juta km²
* Panjang pantai : ± 81.000 km
Data Mabes TNI, 2005
Triyono, 2008 13
Negara (kecil & maju) cenderung menerapkan teori
Ratzel & Haushoffer
 Malaysia : membangun daerah perbatasan lebih baik
dari negara tetangga, silent occupation
 Singapura : upaya reklamasi pantai & jasa per-
ekonomian dunia
 Filipina : pengaruh sosial, budaya dan ekonomi, silent
occupation
 Palau : silent occupation
 Papua Nugini : pengaruh sosial, sosial dan eko-nomi
 Australia : Australian Maritime Indentification Zone
 Timor Leste : tidak mustahil meniru Malaysia
Triyono, 2008 14
Triyono, 2008 15
 Menghadapi negara yang berkepentingan
dengan perikanan
 Meningkatkan kemampuan nelayan
(nelayan pantai  nelayan laut)
 Pembangunan desa pantai
 Nelayan menjadi monitor terhadap
pengganggu negara kita thd : pencurian ikan,
pencemaran lingkungan, perusakan alat
navigasi

Triyono, 2008 16
 Armada angkutan laut negara besar
 Negara besar tetap ingin berperan dalam
era
globalisasi
 ALKI tidak perlu ditambah (permintaan IMO
sebaiknya tidak disetujui)
 ALKI diinformasikan lebih intensif kepada
masyarakat maritim
 Masyarakat maritim proaktif mengawasi
 Konflik daerah banyak terjadi di tempat
yang dilalui ALKI
Triyono, 2008 17
 Amerika Serikat & Rusia (sebelum pecah)
 Negara-negara ini semula menentang
konsep negara Nusantara
 Usul/meminta ALKI diperbanyak 
negara nusantara menjadi terbuka
 Pengupayaan Inner water menjadi high
seas tetap ditolak (memudahkan gerakan AL
neg. adidaya)
Triyono, 2008 18

Anda mungkin juga menyukai