Anda di halaman 1dari 32

PEMBINAAN DAN PENGAWASAN OLEH

CAMAT KEPADA PEMERINTAH DESA

15 JULI 2023, JAKARTA


KEMENTERIAN DALAM
NEGERI
REPUBLIK INDONESIA

ARAHAN PRESIDEN
JOKO WIDODO Disampaikan dalam Peresmian Pembukaan Silaturahmi Nasional Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh
Indonesia (APDESI) Tahun 2022, di Istora Senayan, 29 Maret 2022
Presiden didampingi Menko Marves, MDN, Mensesneg, Menteri PDTT

1 2 3 4
Anggaran yang diberi Dana Desa Dimanfaatkan Pemanfaatan Dana Desa Pelaksanaan
kepada desa tidak kecil Untuk Pembangunan jalan Yang Baik Mempengaruhi Pembangunan Desa Harus
sehingga perlu berhati di desa, utamanya jalan SDM Masyarakat Menggunakan Material
hati mengelola dana produksi pertanian dan Dari Daerah
perkebunan
tersebut
KEMENTERIAN DALAM

ARCHIPELAGO CHALLENGES
NEGERI
REPUBLIK INDONESIA

1,892 17.001 38 416 98 7.277 75.265 8.498


Juta Km² Pulau Provinsi Kabupaten Kota Kecamatan Desa Kelurahan
Sumber:
Kemendagri,2022
Kalimantan

Sumatera
16,6 Juta
Sulawesi
TANTANGAN
6,15 % Maluku & Papua
58,6 Juta
21,68 %
19,9 Juta
7,36 %
8,6 Juta Luasnya Negara GEOGRAFIS
3,17 %
Indonesia dan banyaknya • 17.001
INDONESIA Pulau
NEGARA KEPULAUAN:
Jumlah Penduduk Negara
Indonesia
• 15.224 (89,41 %)
Jawa
151,6 Juta Pulau
56,10 % Bali & Nusa Tenggara
15,0 Juta
Tidak berpenduduk
UTC+07.00 - Waktu Indonesia Barat (WIB)
5,54 %
Sumber: BPS, Januari • 1.777 (10,59%) Pulau
UTC+08.00 - Waktu Indonesia Tengah 2021 RENTANG KENDALI Berpenduduk
TANTANGAN
(WITA) UTC+07.00 - Waktu Indonesia
Timur (WIT) PENYELENGGARAAN GEOGRAFIS
PEMERINTAHAN &
Luas mencapai 1.892 juta km2, Jika disandingkan dengan cakupan
peta Eropa Barat atau Amerika maka luasnya hampir sama.
DEMOGRAFIS

Memiliki 3 Zona Waktu, yaitu Waktu Indonesia Barat (WIB), Waktu


Indonesia
Tengah (WITA), dan Waktu Indonesia Timur (WIT). TANTANGAN
KECAMATAN? KEWILAYAHAN
Jumlah penduduk terbesar Ke-4 di dunia. Jumlah Penduduk
Negara
Indonesia mencapau 275.361.267 juta jiwa (sumber: Dukcapil, Juni 2022)
KEMENTERIAN DALAM
NEGERI
REPUBLIK INDONESIA

1 PERAN CAMAT DALAM


PP 17 TAHUN 2018

ISU-ISU POKOK 2 PERAN CAMAT DALAM


PEMERINTAHAN PP 43 TAHUN 2014

DESA
3 PERAN CAMAT DALAM
PERMENDAGRI 73
TAHUN 2020
KEMENTERIAN DALAM
NEGERI
REPUBLIK INDONESIA
HISTORIOGRAFI KECAMATAN
DALAM TIAP FASE SEJARAH BANGSA, POSISI KECAMATAN
SELALU STRATEGIS DAN AKTUAL PERANANNYA

UU NOMOR 5 TAHUN 1974 UU Nomor 23 Tahun 2014


tentang Pokok-Pokok tentang Pemerintahan Daerah
Pemerintahan di Daerah
UU Nomor 22 Tahun 1999 Pasal 1 angka 24
UU Nomor 32 Tahun 2004 Kecamatan atau yang disebut
tentang Pemerintahan Daerah tentang Pemerintahan Daerah
Pasal 72 ayat (3) dengan nama lain adalah
Wilayah Kabupaten dan bagian wilayah dari Daerah
Kotamadya dibagi dalam Pasal 1 huruf m Pasal 120 ayat (2) kabupaten/kota yang dipimpin
Wilayah-wilayah Kecamatan Kecamatan adalah wilayah kerja Kecamatan adalah perangkat oleh camat.
Camat sebagai perangkat Daerah daerah kabupaten/kota
Pasal 77 huruf e Kabupaten dan Daerah Kota. Pasal 221 ayat (1)
Kepala wilayah Kecamatan Pasal 126 ayat (2) Daerah kabupaten/kota
disebut Camat Pasal 66 ayat (1) Kecamatan dipimpin oleh camat membentuk Kecamatan dalam
Kecamatan merupakan perangkat yang dalam pelaksanaan tugasnya rangka meningkatkan
Daerah Kabupaten dan Daerah memperoleh pelimpahan sebagian koordinasi penyelenggaraan
Kota yang dipimpin oleh Kepala wewenang bupati atau walikota pemerintahan, pelayanan
Kecamatan. untuk menangani sebagian urusan publik, dan pemberdayaan
otonomi daerah. masyarakat Desa/kelurahan. 5
KEMENTERIAN DALAM
NEGERI
REPUBLIK INDONESIA

CAMAT PERANGKAT DAERAH


Pemimpin kecamatan yang Kecamatan merupakan unsur
berkedudukan dibawah dan pembantu bupati/wali kota
bertanggung jawab kepada dan DPRD kab/kota dalam
bupati/wali kota melalui penyelenggaraan Urusan
sekretaris daerah kab/kota Pemerintahan yang menjadi
kewenangan Daerah kab/kota

Kecamatan KECAMATAN
melaksanakan Tugas
Atribusi, Delegatif (yang
dilimpahkan oleh Camat menjalankan
Bupati/Walikota, dan Urusan Pemerintahan
penyelenggara Urusan Umum di wilayah
Pemerintahan Umum kecamatan
ATRIBUTIF, FUNGSI WILAYAH
DELEGATIF & URPUM
DITJEN BINA
ADMINISTRASI KEWILAYAHAN
KEMENTERIAN DALAM NEGERI

KECAMATAN, KELURAHAN & DESA

KABUPATEN/ KECAMATAN
KOTA Perangkat Daerah Kab/Kota
Kecamatan bagian wilayah dari daerah
KECAMATAN kabupaten/kota yang dipimpin oleh camat

KELURAHAN
DESA KELURAHAN Perangkat Kecamatan

DESA
Kesatuan masyarakat hokum yang memiliki batas
wilayah yang berwenang untuk mengatur dan
mengurus urusan pemerintahan, kepentingan
masyarakat setempat berdasarkan prakarsa
masyarakat, hak asal usul, dan/atau hak tradisional
KEMENTERIAN DALAM
NEGERI
REPUBLIK INDONESIA PP NO. 17/2018 TENTANG KECAMATAN

“Camat merupakan garda terdepan ATRIBUTIF


(street level beaureaucracy) dalam • Menyelenggarakan urusan pemerintahan umum
penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan publik”
• Mengoordinasikan kegiatan pemberdayaan masyarakat
TUGAS & WEWENANG
• Mengoordinasikan upaya penyeleggaraan TRANTIBUM
• Mengoordinasikan penerapan dan penegakan Peraturan
Daerah dan Peraturan Kepala Daerah
ATRIBUTIF • Mengoordinasikan pemeliharaan sarpras pelayanan umum
(MELEKAT) • Mengoordinasikan penyelenggaraan keg. pemerintahan yang
dilakukan oleh perangkat daerah di kecamatan
• Membina dan mengawasi penyelenggaraan kegiatan desa dan/atau
DELEGATIF kelurahan
(PELIMPAHAN) • Melaksanakan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan
daerah kab/kota yang tidak dilaksanakan oleh unit kerja PD kab/kota

DELEGATI
URUSAN • Melaksanakan F urusan pemerintahan
sebagian yang
PEMERINTAHA menjadi kewenangan daerah kabupaten/kota.
N UMUM
• Melaksanakan tugas pembantuan.
KEMENTERIAN DALAM
NEGERI
REPUBLIK INDONESIA
23 PERMENDAGRI PASCA TERBITNYA PP 43
TAHUN 2014

NO NAMA PERATURAN TENTANG 13. PERMENDAGRI NOMOR 110 TAHUN BADAN PERMUSYAWARATAN DESA
2016

1. PERMENDAGRI NOMOR 111 PEDOMAN TEKNIS PERATURAN DI DESA 14. PERMENDAGRI NOMOR 1 TAHUN PENATAAN DESA
2017
TAHUN 2014
2. PERMENDAGRI NOMOR 112 PEMILIHAN KEPALA DESA 15. PERMENDAGRI NOMOR 2 TAHUN
2017
STANDAR PELAYANAN MINIMAL Diperlukan langkah
TAHUN 2014
3. PERMENDAGRI NOMOR 114 PEDOMAN PEMBANGUNAN DESA 16. PERMENDAGRI 65 TAHUN 2017 PERUBAHAN ATAS PERATURAN MENTERI DALAM Deregulasi
TAHUN 2014 NEGERI NOMOR 112 TAHUN 2014 TENTANG
4. PERMENDAGRI NOMOR 81 EVALUASI PERKEMBANGAN DESA DAN PEMILIHAN KEPALA DESA Peraturan
TAHUN 2015 KELURAHAN 17. PERMENDAGRI 66 TAHUN 2017 PERUBAHAN ATAS PERATURAN MENTERI DALAM Perundang-
5. PERMENDAGRI NOMOR 82 PENGANGKATAN DAN PEMBERHENTIAN NEGERI NOMOR 82 TAHUN 2015 TENTANG
TAHUN 2015 KEPALA DESA PENGANGKATAN DAN PEMBERHENTIAN KEPALA undangan untuk
6. PERMENDAGRI NOMOR 83 PENGANGKATAN DAN PEMBERHENTIAN
TAHUN 2015 PERANGKAT DESA
DESA
mensimplifikasi
7. PERMENDAGRI NOMOR 84 SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA 18. PERMENDAGRI 67 TAHUN 2017 PERUBAHAN ATAS PERATURAN MENTERI DALAM
NEGERI NOMOR 83 TAHUN 2015 TENTANG
seluruh peraturan
TAHUN 2015 PEMERINTAH DESA
8. PERMENDAGRI NOMOR 1 PEDOMAN PENGELOLAAN ASET DESA PENGANGKATAN DAN PEMBERHENTIAN PERANGKAT
DESA
mengenai Desa..
TAHUN 2016
9. PERMENDAGRI NOMOR 44 KEWENANGAN DESA 19. PERMENDAGRI 96 TAHUN 2017 TATA CARA KERJASAMA DI BIDANG PEMERINTAHAN
TAHUN 2016 DESA
10. PERMENDAGRI NOMOR 45 PEDOMAN PENETAPAN DAN PENEGASAN 20. PERMENDAGRI NOMOR 18 TAHUN LEMBAGA KEMASYARAKATAN DESA DAN LEMBAGA
TAHUN 2016 BATAS DESA 2020 ADAT DESA
11. PERMENDAGRI NOMOR 46 LAPORAN KEPALA DESA
21. PERMENDAGRI NOMOR 20 TAHUN PENGELOLAAN KEUANGAN DESA
TAHUN 2016
2018
12. PERMENDAGRI NOMOR 47 ADMINISTRASI PEMERINTAHAN DESA
TAHUN 2016 22. PERMENDAGRI NOMOR 36 TAHUN PERATURAN PELAKSANAAN PERPRES NOMOR 99
2020 TAHUN 2017 TENTANG GERAKAN PKK

23. PERMENDAGRI NOMOR 72 TAHUN PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN MENTERI


2020 DALAM NEGERI NOMOR 112 TAHUN 2014 TENTANG
PEMILIHAN KEPALA DESA
KEMENTERIAN DALAM
NEGERI
REPUBLIK INDONESIA

9 PERMENDESA PASCA TERBITNYA PP No 11


TAHUN 2021 Tentang BUM Desa

NO JENIS NOMOR/TAHUN TENTANG


1 Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun Badan Usaha Milik Desa
2021
2 Peraturan Menteri Desa Nomor 16 Tahun Musyawarah Desa
2019
3 Peraturan Menteri Desa Nomor 18 Tahun Pedoman Umum Pendampingan Masyarakat Desa
2019 Diperlukan langkah
4 Peraturan Menteri Desa Nomor 25 Tahun Petunjuk Operasional Kegiatan Dana Alokasi Khusus Fisik Afirmasi Bidang Deregulasi Peraturan
2019 Transportasi Perdesaan Tahun Anggaran 2020
Perundang-
5 Peraturan Menteri Desa Nomor 13 Tahun Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2021
2020 undangan untuk
6 Peraturan Menteri Desa Nomor 21 Tahun Pedoman Umum Pembangunan Desa dan Pemberdayaan Masyarakat Desa mensimplifikasi
2020 seluruh peraturan
7 Peraturan Menteri Desa Nomor 10 Tahun Perubahan atas Permendesa Nomor 25 Tahun 2019 Tentang Petunjuk Operasional mengenai Desa..
2020 Kegiatan Dana Alokasi Khusus Fisik Afirmasi Bidang Transportasi Perdesaan Tahun
Anggaran 2020
8 Peraturan Menteri Desa Nomor 19 Tahun Perubahan Atas Permendesa Nomor 18 Tahun 2019 tentang Pedoman Umum
2020 Pendampingan Masyarakat Desa
9 Peraturan Menteri Desa Nomor 1 Tahun 2021 Pelimpahan dan Penugasan Urusan Pemerintah Bidang Pemberdayaan dan Desa
10 Peraturan Menteri Desa Nomor 2 Tahun 2021 Pedoman Umum Penyaluran Bantuan Pemerintah
KEMENTERIAN DALAM
NEGERI
PERAN CAMAT
REPUBLIK INDONESIA
PEMBINAAN DAN PENGAWASAN TERHADAP
FASILITASI
PEMERINTAH DESA BERDASARKAN PP 43 TAHUN 2014
1. Penyusunan peraturan dan peraturan kepala desa
2. Administrasi tata Pemerintahan Desa

01
3. Pengelolaan Keuangan Desa dan Pendayagunaan aset desa
4. Penerapan dan penegakan peraturan perundang-undangan
5. Pelaksanaan Tugas Kepala desa dan Perangkat Desa
6. Pelaksanaan Pemilihan kepala Desa
7. Sinkronisasi Perencanaan pembangunan daerah dengan pembangunan
desa
8. Penyelenggaraan ketenteraman dan ketertiban umum
9. Kerja Sama antar-Desa dan kerja sama Desa dengan Pihak Ketiga
10. Penataan, Pemanfaatan, dan pendayagunaan ruang Desa serta
penetapan dan penegasan batas desa

02
KOORDINASI
1. Pendampingan Desa di wilayahanya
2. Pelaksanaan pembangunan kawasan perdesaan di wilayahnya

03
REKOMENDASI
Pengangkatan dan pemberhentian perangkat
Desa
KEMENTERIAN DALAM
NEGERI
REPUBLIK INDONESIA

Pembinaan dan Pengawasan


Camat Terhadap Desa
dilaksanakan melalui fungsi:

FASILITASI KOORDINASI REKOMENDASI


Fasilitasi (dari kata Facilis) Koordinasi - perihal mengatur Rekomendasi - saran yang
artinya mempermudah. suatu kegiatan sehingga menganjurkan
Segala sesuatu yang menjadi peraturan dan tindakan yang (membenarkan, menguatkan)
sarana pendukung dalam akan dilaksanakan tidak saling
berbagai aktivitas untuk bertentangan atau simpang
mempermudah kegiatan. siur
KEMENTERIAN DALAM
NEGERI
REPUBLIK INDONESIA

IL I T
FA S I
⏷ penyusunan peraturan Desa dan ASkawasan perdesaan;
peraturan kepala Desa; ⏷ penyelenggaraan ketenteraman dan
⏷ administrasi tata Pemerintahan Desa; ketertiban umum;
⏷ pengelolaan keuangan Desa dan ⏷ pelaksanaan tugas, fungsi, dan
pendayagunaan aset Desa; kewajiban lembaga kemasyarakatan;
⏷ penerapan dan penegakan peraturan ⏷ penyusunan perencanaan
perundang-undangan; pembangunan partisipatif;
⏷ pelaksanaan tugas kepala Desa dan ⏷ kerja sama antar-Desa dan kerja sama
perangkat Desa; Desa dengan pihak ketiga;
⏷ pelaksanaan pemilihan kepala Desa; ⏷ penataan, pemanfaatan, dan
⏷ pelaksanaan tugas dan fungsi Badan pendayagunaan ruang Desa serta
Permusyawaratan Desa; penetapan dan penegasan batas Desa;
⏷ sinkronisasi perencanaan pembangunan ⏷ penyusunan program dan pelaksanaan
daerah dengan pembangunan Desa; pemberdayaan masyarakat Desa
⏷ penetapan lokasi pembangunan
KEMENTERIAN DALAM
NEGERI
REPUBLIK INDONESIA

CONTOH FASILITASI
No. Bentuk Binwas Kegiatan Dasar Pelaksanaan

1. Fasilitasi penyusunan Perdes dan Memberi masukan rancangan Permendagri No. 111
Perkades Perdes saat konsultasi Tahun 2014

2. Fasilitasi pengelolaan keuangan dan Memandu proses penyusunan Permendagri No.


pengelolaan aset desa R-APBDes, proses inventarisasi 20/2018 Permendagri
aset No. 1/2016
3. Fasilitasi pelaksanaan tugas Kades Memberi informasi UU Desa, PP No.
dan perangkat Desa tugas/fungsi dan arah 43/2014
peningkatan kapasitas Permendagri No.
84/2015
4. Fasilitasi pelaksanaan tugas dan Memberi informasi Permendagri No. 110
fungsi BPD tugas/fungsi dan arah Tahun 2016
peningkatan kapasitas
5. Fasilitasi penyusunan perencanaan Membangun relasi masy Permendagri No. 114
KEMENTERIAN DALAM
NEGERI
REPUBLIK INDONESIA

KOORDINASI DAN
REKOMENDASI

KOORDINASI REKOMENDASI
• pendampingan Desa di Pengangkatan dan
wilayahnya; pemberhentian perangkat
• pelaksanaan pemba- Desa
ngunan kawasan
perdesaan
CONTOH KOORDINASI DAN
No. Bentuk Binwas Kegiatan REKOMENDASI
Dasar
Pelaksanaan

1. Koordinasi Merencanakan, mengorganisasikan, mengarahkan, Permendesa


pendampingan di dan mengendalikan Pendamping Desa (PD) yang PDTT
wilayahnya mendampingi penyelenggaraan pemerintahan No. 18 Tahun
desa, kerja sama desa, pengembangan BUMD, dan 2019
pembangunan berskala lokal desa
2. Koordinasi Pelaksanaan Merencanakan, mengorganisasikan, mengarahkan, Permendesa
Kawasan Pembangunan dan mengendalikan usulan, penetapan dan PDTT
Perdesaan perencanaan, pelaksanaan pembangunan, serta No. 5 Tahun
pelaporan dan evaluasi bersama TKPKP (OPD, 2016
Kades, BKAD, tokoh)
3. Rekomendasi Meneliti administrasi dan menerbitkan rekomendasi Permendagri No.
Pengangkatan dan pengangkatan dan/atau pemberhentian perangkat 83 Tahun 2015
Pemberhentian desa
Perangkat Desa
KEMENTERIAN DALAM
NEGERI
REPUBLIK INDONESIA

Pengawasan
OLEH APIP DAERAH Pengelolaan
GWPP PROVINSI
Keuangan Desa di
PENGAWASAN wilayah Daerah
Provinsi
PENGELOLAAN
KEUANGAN DESA
BERDASARKAN
PERMENDAGRI 73 BUPATI OLEH APIP DAERAH
Pengawasan
Pengelolaan
TAHUN 202O /WALI KABUPATEN /KOTA Keuangan Desa di
DAN CAMAT wilayah Daerah
KOTA Kabupaten/Kota
KEMENTERIAN DALAM
NEGERI
REPUBLIK INDONESIA

APIP
Pengawasan
BADAN Pengelolaan
PERMUSYAWARATAN CAMAT MELAKSANAKAN
DESA
Keuangan
MASYARAKAT Desa
DESA
KEMENTERIAN DALAM
NEGERI
REPUBLIK INDONESIA

EVALUASI RANCANGAN PERATURAN DESA TERKAIT DENGAN APB DESA


1

EVALUASI PENGELOLAAN KEUANGAN DESA DAN ASET DESA


2

EVALUASI DOKUMEN LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN APB DESA


PELAKSANAAN PENGAWASAN 3
PENGELOLAAN KEUANGAN
DESA OLEH
CAMAT
KEMENTERIAN DALAM
NEGERI
REPUBLIK INDONESIA

EVALUASI YANG DILAKSANAKAN, DILAKUKAN TERHADAP KESESUAIAN


DOKUMEN NORMA DAN PROSEDUR PENGELOLAAN KEUANGAN DESA

HASIL PENGAWASAN PENGELOLAAN KEUANGAN DESA OLEH CAMAT


DISAMPAIKAN KEPADA BUPATI/WALI KOTA DAN DITEMBUSKAN KEPADA APIP
DAEARAH KABUPATEN/KOTA

HASIL PENGAWASAN PENGELOLAAN KEUANGAN DESA OLEH CAMAT MENJADI


BAHAN BAGI APIP DAERAH KABUPATEN/KOTA UNTUK MENENTUKAN RUANG PELAKSANAAN PENGAWASAN
LINGKUP PENGAWASAN PENGELOLAAN KEUANGAN DESA PENGELOLAAN KEUANGAN
DESA OLEH
CAMAT
KEMENTERIAN DALAM
NEGERI
REPUBLIK INDONESIA

CAMAT MELAKUKAN MEDIASI


CAMAT MENERIMA HASIL TERHADAP PENYELESAIAN HASIL
PENGAWASAN YANG PEMANTAUAN OLEH
DILAKSANAKAN OLEH BADAN MASYARAKAT APABILA DIANGGAP
PERMUSYAWARATAN DESA YANG KURANG MEMUASKAN DALAM
TELAH DISAMPAIKAN KEPADA PENYELESAIANNYA MELALUI
KEPALA DESA DALAM MUSYAWARAH BADAN
MUSYAWARAH PERMUSYAWARATAN DESA
BERDASARKAN KEARIFAN LOKAL
KEMENTERIAN DALAM
NEGERI
REPUBLIK INDONESIA

1
EVALUASI RANCANGAN PERATURAN
DESA TERKAIT DENGAN APB DESA
Langkah kerja evaluasi rancangan peraturan Desa terkait dengan APB Desa
oleh camat dilakukan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-
PELAKSANAAN PENGAWASAN undangan yang mengatur mengenai Pengelolaan Keuangan Desa
PENGELOLAAN KEUANGAN
DESA OLEH
CAMAT
KEMENTERIAN DALAM
NEGERI
REPUBLIK INDONESIA

EVALUASI PENGELOLAAN KEUANGAN DESA DAN


2 ASET DESA
Langkah kerja evaluasi pengelolaan keuangan dan aset Desa oleh camat, sebagai berikut:

NO LANGKAH KERJA KESESUAIAN ALAT VERIFIKASI


YA TIDAK
A Pengelolaan Keuangan Desa
1 Apakah semua dokumen evaluasi telah RKP Desa atau RKP Perubahan tahun
diterima dari Desa secara lengkap berkenaan
2 Apakah Rancangan Perdes tentang APB Dokumen pelaksanaan anggaran atas DPA,
Desa/Perubahan APB Desa disusun DPPA, DPAL, dan RAK
berdasarkan RKP Desa/RKP Desa
Perubahan tahun berkenaan
KEMENTERIAN DALAM
NEGERI
REPUBLIK INDONESIA

NO LANGKAH KERJA KESESUAIAN ALAT VERIFIKASI


YA TIDAK
3 Apakah sudah disusun DPA, DPPA, DPAL, dan Dokumen pelaksanaan anggaran atas DPA, DPPA,
RAK DPAL, dan RAK
4 Apakah pengajuan Rancangan Perdes tentang Keputusan hasil Musyawarah Badan
APB Desa atau Rancangan peraturan Desa Permusyawaratan Desa Pembahasan dan
tentang Perubahan APB Desa dilakukan tepat Penyepakatan Perdes tentang APB
waktu Desa/Perubahan APB Desa (lihat tanggal
keputusan)
5 Apakah Badan Permusyawaratan Desa telah Keputusan hasil Musyawarah Badan
menyepakati Rancangan Perdes tentang APB Permusyawaratan Desa Pembahasan dan
Desa/ Rancangan Perdes tentang Perubahan Penyepakatan Perdes tentang APB
APB Desa Desa/Perubahan APB Desa
6 Apakah realisasi pendapatan Desa yang Realisasi pendapatan
bersumber dari Pendapatan Asli Desa
didapatkan secara legal dan telah diatur
dalam Peraturan Desa
KEMENTERIAN DALAM
NEGERI
REPUBLIK INDONESIA

NO LANGKAH KERJA KESESUAIAN ALAT VERIFIKASI


YA TIDAK
7 Apakah realisasi pendapatan Desa yang Realisasi pendapatan
bersumber dari Dana Transfer tercapai
8 Konfirmasi pendapatan lainnya berupa Realisasi pendapatan
penerimaan dari hasil kerja sama Desa
9 Konfirmasi pendapatan lainnya penerimaan Realisasi pendapatan
dari bantuan perusahaan yang berlokasi di
Desa;
10 Konfirmasi pendapatan lainnya berupa Realisasi pendapatan
penerimaan dari hibah dan sumbangan dari
pihak ketiga
11 Apakah realisasi belanja telah sesuai dengan Realisasi belanja
penempatan pos Belanja pada peraturan
Desa tentang APB Desa
12 Semua kegiatan Belanja Desa telah sesuai Perbup/Perwal tentang Daftar Inventaris
dengan Kewenangan Desa kewenangan Desa
KEMENTERIAN DALAM
NEGERI
REPUBLIK INDONESIA

NO LANGKAH KERJA KESESUAIAN ALAT VERIFIKASI


YA TIDAK
13 Apakah ada program/ kegiatan yang
dilakukan lebih dari 1 (satu) tahun anggaran
(tahun jamak)
14 Apakah belanja Desa yang ditetapkan dalam Realisasi belanja desa
APB Desa paling banyak 30% dipergunakan
untuk:
a. Penghasilan tetap (SILTAP) dan tunjangan
kepala Desa dan perangkat Desa;
b. operasional Pemerintahan Desa;
c. tunjangan dan operasional Badan
Permusyawaratan Desa
d. insentif rukun tetangga dan rukun warga.
15 SILTAP, tunjangan dan operasional untuk Peraturan Bupati tentang ADD atau peraturan
kepala Desa dan Perangkat Desa sesuai yang bupati tentang Penetapan SILTAP kepala Desa dan
ditetapkan dalam peraturan bupati/wali kota. perangkat Desa
KEMENTERIAN DALAM
NEGERI
REPUBLIK INDONESIA

NO LANGKAH KERJA KESESUAIAN ALAT VERIFIKASI


YA TIDAK
16 Besaran Tunjangan dan Operasional untuk Peraturan bupati tentang ADD atau peraturan
Anggota Badan Permusyawaratan Desa, serta bupati tentang Penetapan
insentif RT/RW dianggarkan sesuai yang SILTAP Kepala Desa dan Perangkat Desa
ditetapkan dalam peraturan bupati/wali kota
17 Alokasi belanja dengan keluaran yang akan standar harga yang ditetapkan kabupaten/kota
dihasilkan logis karena telah
memperhitungkan tingkat kemahalan dan
geografis (standar harga)
18 Apakah realisasi pembiayaan telah sesuai realisasi pembiayaan
dengan penempatan pos pada APB Desa
19 Apakah telah sesuai realisasi pos pengeluaran realisasi pembiayaan
pembiayaan
untuk pembentukan dana cadangan dengan
yang direncanakan
20 Apakah realisasi dana cadangan telah sesuai peraturan Desa tentang dana
dengan peraturan desa cadangan
NO LANGKAH KERJA KESESUAIAN ALAT VERIFIKASI
YA TIDAK
21 Apakah realisasi pos pengeluaran
pembiayaan untuk penyertaan modal pada
BUM Desa telah sesuai ketentuan
22 Apakah penyertaan modal pada BUM Desa, Peraturan Desa tentang Pembentukan BUM Desa
telah sesuai dengan peraturan perundang- dan hasil analisa kelayakan usaha
undangan dan ditetapkan melalui Peraturan
Desa dan memenuhi nilai
kelayakan usaha
B Aset Desa
1 Apakah aset Desa sudah digunakan sesuai Daftar inventaris barang milik Desa
peruntukkannya
2 Dalam hal kerja sama dengan pihak ke-3 yang Daftar inventaris barang milik Desa
menyertakan aset Desa, Apakah sudah
persetujuan Badan Permusyawaratan Desa
3 Perubahan status aset Desa, apakah sudah Daftar inventaris barang milik Desa
mendapatkan persetujuan Badan
Permusyawaratan Desa
KEMENTERIAN DALAM
NEGERI
REPUBLIK INDONESIA

EVALUASI DOKUMEN LAPORAN


3 PERTANGGUNGJAWABAN APB DESA
Langkah kerja evaluasi dokumen laporan pertanggungjawaban APB Desa oleh camat, sebagai berikut:

NO LANGKAH KERJA KESESUAIAN ALAT VERIFIKASI


YA TIDAK
1 Apakah kepala Desa telah Bukti penyampaian laporan
menyampaikan laporan
pertanggungjawaban realisasi APB Desa
tepat waktu

2 Apakah laporan pertanggungjawaban Peratuan Desa


tersebut telah ditetapkan dalam bentuk
peraturan Desa
KEMENTERIAN DALAM
NEGERI
REPUBLIK INDONESIA

NO LANGKAH KERJA KESESUAIAN ALAT VERIFIKASI


YA TIDAK
3 Apakah penetapan peraturan Desa terkait Peratuan Desa
dengan pertanggungjawaban telah tepat
waktu
4 Apakah peraturan Desa telah dilengkapi Peratuan Desa
dengan
a. laporan keuangan, terdiri atas:
1) laporan realisasi APB Desa; dan
2) catatan atas laporan keuangan.
b. laporan realisasi kegiatan; dan
c. daftar program sektoral, program daerah
dan program lainnya yang masuk ke Desa
5 Apakah jumlah anggaran dalam APB Desa Pertanggungjawaban APB Desa
sesuai dengan jumlah anggaran dalam
pertanggungjawaban
KEMENTERIAN DALAM
NEGERI
REPUBLIK INDONESIA

NO LANGKAH KERJA KESESUAIAN ALAT VERIFIKASI


YA TIDAK
6 Apakah nomenklatur pendapatan, belanja, Pertanggungjawaban APB Desa
dan pembiayaan dalam pertanggungjawaban
telah sesuai dengan APB Desa
7 Apakah struktur dan klasifikasi pendapatan, Pertanggungjawaban APB Desa
belanja dan pembiayaan dalam
pertanggungjawaban telah sesuai APB Desa
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai