Anda di halaman 1dari 29

INTEGRAL

Altien Jonathan Rindengan, S.Si, M.Kom


Integral Tak Tentu (Anti Turunan)

 Setelah mempelajari fungsi turunan (diferensial),


dilanjutkan dengan mempelajari balikannya yang
disebut anti turunan (integral).
 Diberikan fungsi turunan dan akan dicari fungsi
asalnya.
Integral Tak Tentu …..
 Sebagai contoh diberikan fungsi turunan :
f (x) = 5 ; g (x) = 4x3 ; s (x) = 4t.
 Akan ditentukan fungsi F(x), G(x), dan S(t) yang akan
menghasilkan fungsi turunan seperti diatas.
 Berdasarkan pengetahuan tentang fungsi turunan, kita
dapat menentukan bahwa

 F(x) = 5x karena
d
5 x   5
dx
 G(x) = x4 karena d x 4   4x 3
dx
 S(t) = 2t2 karena
d
dx
 
2x 2  4x
Integral Tak Tentu …..
 Definisi
Suatu fungsi F disebut suatu anti turunan dari fungsi
f, jika untuk setiap anggota daerah asal f, berlaku
F (x) = f(x)

Jika F(x) adalah anti turunan dari f(x), maka


F(x) + C,
dengan C adalah konstanta sembarang, adalah
juga anti turunan dari f(x).
Integral Tak Tentu …..
 Sebagai contoh, fungsi-fungsi
x2 x2 + ½ x2 – 5
adalah anti turunan dari fungsi 2x, karena

d 2
dx
 
x  2x

d  2 1
 x    2x
dx  2

d 2
dx
 
x  5  2x
Integral Tak Tentu …..

 Notasi anti turunan (INTEGRAL TAK TENTU)

 f ( x) dx  F ( x)  C

dengan F(x) adalah anti turunan dari f(x)


Integral Tak Tentu …..
Aturan Dasar Integral
1 n1
1.  x dx  x  C , n ≠ -1
n

n 1

2. k dx  kx  C , k konstan

 
3. Ak f ( x) dx  k f ( x) dx

4. a f ( x)  g ( x)  dx 
  f ( x) dx   g ( x) dx
Integral Tak Tentu …..
 Contoh
Carilah  3x dx
 Penyelesaian

 3x dx  3 x dx

 1 11 
 3 x C
11 
1  3
 3 x 2  C   x 2  3C Karena 3C adalah
2  2
konstan, maka
3 cukup ditulis C saja
 x2  C
2
Integral Tak Tentu …..
 Contoh
2 
Carilah   t 2  t  dt
 Penyelesaian
2
  t 2  t

 dt  2t 2
 t 
1/ 2
dt

1  2 1 1 12 1
2 t 1 t C
 2 1 2 1

- 2 2 3/ 2
  t C
t 3
Integral Tak Tentu …..

 Dari pelajaran tentang turunan maka untuk fungsi


sin x dan cos x mempunyai integral:

 sin x dx   cos x  C

 cos x dx  sin x  C
Integral Tak Tentu …..

 Bagaimana integral untuk bentuk perkalian fungsi ?


 g ( x) 
r 1

 g ( x) g ( x) dx  C
r

r 1
Catatan : salah satu fungsi merupakan bentuk turunan dari
fungsi yang lain

r 1
u
 u du  r  1  C
r
Integral Tak Tentu …..
 Contoh
 xx 
4
Carilah
2
 1 dx

 Penyelesaian
Misal : u = x2 + 1
du
 2x
dx

du  2 x dx
1
2 du  xdx
Integral Tak Tentu …..

 xx  1 dx   x  1 xdx
2 4 2 4

 u 4 1
2 du
 u
1 4
2 du
 1 1
2 5 u C5

 1
10 x 2
 1  C
5
Integral Tak Tentu …..
 Contoh
Carilah  sin 9 x cos x dx
 Penyelesaian
du
Misal : u = sin x  cos x
dx
du  cos x dx

 sin x cos x dx   u du
9 9

 1
10 u C
10

 101 sin10 x  C
Integral Tak Tentu …..

 Soal
Integral Tentu
(Teorema Dasar Kalkulus)

Teorema
Jika f kontinu pada selang [a,b] dan jika F adalah
anti turunan dari f pada [a,b], maka
b

 f ( x) dx  F ( x)  F (b)  F (a)
b
a
a
Integral Tentu ….

Contoh 2
Hitunglah  3x 2  x  2 dx
0

Penyelesaian

 3x   
2
2
2
 x  2 dx  x  x  2 x 0
3 1
2
2

 (23  12 2 2  2.2)  (03  12 0 2  2.0)


 82 4
 10
Integral Tentu ….

Contoh 2
Hitunglah
  1 dx
2 3
x x
0

Penyelesaian
Misal u = x3 + 1
du
 3x 2
dx
1
3 du  x 2 dx
Integral Tentu ….

Karena u = x3 + 1 ,
untuk x = 0, u = 1
x = 2, u = 9
maka
2 9

x x  1 dx   u
2 3 1/2 1
3 du
0 1

 1 2
3 3
u 
3/ 2 9
1

9

 9  1  27  1  26 
2 3/ 2 3/ 2 2
9
2
9
52
9
Integral Tentu ….

(Cara lain)
Dicari integral tak tentunya dulu dan tetap gunakan
batasan dalam x

    3 du
2 3 1/2 1
x x 1 dx u

 13 23 u 3 / 2  C
 ( x  1)
2
9
3 3/ 2
C
Integral Tentu ….

maka,

 
2

x
3/ 2 2
2
x  1 dx  ( x  1)
3 2
9
3
0
0

 2
9
(2  1)  (0
3 3/ 2 3
 1) 3/ 2

 2
9
(9)  (1) 
3/ 2 3/ 2

52
 (27  1)  (26) 
2
9
2
9
9
Integral Tentu ….

 Soal
Sifat-sifat Integral Tentu
 Sifat penambahan selang
Jika f terintegralkan pada suatu selang yang
mengandung tiga titik a, b, dan c, maka

f (x)
c b c

 f ( x) dx   f ( x) dx   g ( x) dx
a a b
R1 R2

a b c
Sifat-sifat Integral Tentu …..

 Sifat pembandingan
Jika f terintegralkan pada [a,b] dan jika f(x)  g(x)
untuk semua x di [a,b], maka

b b

 f ( x) dx   g ( x) dx
a a
g(x)

f(x)
a b
Sifat-sifat Integral Tentu …..

 Sifat keterbatasan
Jika f terintegralkan pada [a,b] dan jika
m  f(x)  M untuk semua x di [a,b], maka

M
b
m(b  a)   f ( x) dx  M (b  a) f(x)
a m

a b
Teorema Nilai Rata-rata
Teorema
Jika f kontinu pada [a,b], maka terdapat suatu
bilangan c antara a dan b sedemikian sehingga
b

 f (t )dt  f (c)(b  a)
a
b

 f (t )dt
Nilai f (c) 
a

ba

disebut nilai tengah atau nilai rata-rata.


Teorema Nilai Rata-rata ….

y y = f (t)
f(c)

b a c b t
 f (t )dt
f (c )  a

ba
Teorema Nilai Rata-rata ….

Contoh
Carilah nilai rata-rata dari f(x) = 6x2 pada selang
[1,3].
Penyelesaian
b 3

  dx
2
f ( x)dx 3 x
f (c )  a
 1
ba 3 1


x  3 3
1

27  1 26
  13
2 2 2

Anda mungkin juga menyukai