NO :
13.00-17.00 WIB
I. PROFIL RESPONDEN
Lainnnya………………………………Sebutkan
KEPUTUSAN
KEPALA UPT. PUSKESMAS SIMPANG RIMBA
Nomor : 188.4/ /MUTU/PKM-SPRMBA/2022
TENTANG
PENGUKURAN INDIKATOR NASIONAL MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN
UPT. PUSKESMAS SIMPANG RIMBA
Menimbang : a. Bahwa dengan adanya regulasi tentang upaya peningkatan mutu pelayanan,
kepuasan pelanggan dan keselamatan pasien
b. Bahwa untuk menilai upaya peningkatan mutu pelayanan yang sudah dilakukan
oleh puskesmas
c. Bahwa hasil penilaian kinerja puskesmas dan kepuasan pelanggan dapat
melalui pengukuran indikator nasional mutu puskesmas
d. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam hurus a dan b
perlu ditetapkan dengan keputusan kepala UPT. Puskesmas Simpang Rimba
Mengingat : 1. Undang-undang nomor 4 tahun 1984 Tentang Wabah Penyakit Menular
(Lembaran Negara RI Tahun 1984 Nomor 20, tambahan lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 3273);
2. Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007 Tentang Penanggulangan Bencana
(Lembaran Negara RI Tahun 1984 Nomor 66, tambahan lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4723);
3. Undang-undang Nomor 12 Tahun 2008 Tentang Perubahan Kedua atas
Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 Tentang Pemerintah Daerah (Lembar
Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4844);
4. Undang-undang No. 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan (Lembaran Negara RI
Tahun 2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran Negara Nomor 5036);
5. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 46 Tahun 2015 Tentang Akreditasi
Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama, Klinik Pertama, Tempat Praktek
Dokter/Dokter Gigi;
6. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 11 Tahun 2017 Tentang Keselamatan
Pasien
7. Peraturan Menteri Perberdayaan Aparatur Negara dan reformasi Birokrasi
Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2017 tentang Pedoman Penyusunan
Survei Kepuasan Masyarakat Unit Penyelenggaraan Pelayanan Publik;
8. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 4 Tahun 2019 Tentang Standar Pelayanan
Minimal Bidang Kesehatan ;
9. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 46 Tahun 2019 Tentang Pusat Kesehatan
Masyarakat
MEMUTUSKAN
PERTAMA : Membentuk tim dan pembagian tugas dalam kegiatan pengukuran indikator
nasional mutu dan keselamatan pasien di UPT. Puskesmas Simpang Rimba
yang tercantum pada lampiran surat keputusan ini
KEDUA : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan, dengan ketentuan bahwa
apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan akan diperbaiki sebagaimana
mestinya
SYURATNA RINA
LAMPIRAN
KEPUTUSAN KEPALA
UPT. PUSKESMAS SIMPANG RIMBA
NOMOR 188.4/ /MUTU/PKM-SPRMBA/2021
TENTANG PENGUKURAN INDIKATOR
NASIONAL MUTU DAN KESELAMATAN
PASIEN
DI UPT. PUSKESMAS SIMPANG RIMBA
Pelaksanaan pengukuran indikator nasional mutu harus didukung dengan adanya tim
pengukuran indikator nasional mutu dan keselamatan pasien beserta uraian tugas.
Ketua
:
Sekretaris
:
Anggota 1.
: 2.
3.
4.
Observer 1.
: 2.
3.
4.
5.
6.
Petugas Entri Data
Ketua
:
Anggota
:
Uraian Tugas Tim Pengukuran Indikator Nasional Mutu dan Keselamata Pasien
Ketua
Observer
1. Melaksanakan kegiatan observasi kegiatan pengukuran indikator nasinal mutu dan
keselamatan pasien sesuai dengan jadwal yang sudah ditetapkan dengan menggunakan
format check list yang sudah disediakan
2. Membantu melakukan entri data hasil observasi kegiatan pengukuran indikator nasional
mutu dan keselamatan pasien
3. Mengumpulkan format hasil observasi kepada petugas entri data
Petugas Entri Data
1. Melakukan entri data kedalam aplikasi/link : https://mutufasyankes.kemenke,go,id setiap
hari
2. Melakukan rekapitulasi harian hasil observasi dengan menggunaan format yang sudah
diserahkan oleh observer
3. Membuat rekap laporan bulanan baik dari format observasi maupun dari link yang ada
Sekretaris
1. Membantu tugas ketua petugas entri data apabila diperlukan
PENGUKURAN INDIKATOR NASIONAL MUTU
DAN INDIKATOR KESELAMATAN PASIEN
No. Dokumen : /MUTU/PKMSMPRMB/2021
No. Revisi : 00
SOP
Tgl Terbit : 01 Oktober 2021
Halaman : 1/3
1. Pengertian Pengukuran indikator mutu adalah suatu proses melakukan pengukuran kepatuhan kebersihan
tangan, kepatuhan menggunakan alat pelindung diri (APD), kepatuhan identifikasi pasien,
keberhasilan pengobatan TB, ibu hamil yang mendapatkan pelayanan ANC sesuai standa dan
kepuasan pasien di puskesmas
2. Tujuan Sebagai acuan petugas dalam pelaksanaan pengukuran indikator nasional mutu
3. Kebijakan SK Kepala UPT. Puskesmas Simpang Rimba
4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 11 Tahun 2011 Tentang Keselamatan Pasien
Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 67 Tahun 2016 Tentang Penanggulangan
Tuberculosis
Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 27 Tahun 2017 Tentang Pedoman Pencegahan Dan
Pengendalian Infeksi
Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 21 Tahun 2021 Tentang Pelayanan Kesehatan Masa
Sebelum Hamil, Masa Hamil, Persalinan Dan Masa Sesudah Melahirkan, Penyelenggaraan
Kontrasepsi Serta Pelayanan Kesehatan Seksual
5. Alat dan Jadwal Piket Nakes
Bahan Jadwal Piket Observer
Rekapitulasi Kunjungan Rawat Jalan
Komputer
Pena dan Pensil
Handrubs, Hand Wash, Tissue
APD (masker, sarung tangan, gown, penutup kepala, sepatu tertutup)
Kohort ibu
Register Persalinan
Tb 01 dan 05
6. Langkah- 1. Ketua mutu menetapkan petugas yang melakukan observasi pelaksanaan pengukuran
langkah indikator nasional mutu setelah dilakukan penilaian pengetahuan dan keterampilan terhadap
semua tenaga kesehatan
2. Ketua mutu admen menetapkan petugas yang melakukan penginputan data baik secara
manual maupun melalui aplikasi link : https://mutufasyankes.kemkes.go.id
3. Ketua mutu admen, membuat jadwal piket observer setiap bulan
4. Ketua mutu UKP, membuat jadwal piket nakes setiap bulan
5. Ketua mutu UKP, melakukan rekapitulasi jumlah kunjungan harian dan bulanan
6. Ketua mutu UKP membuat format cek list observasi kepatuhan kebersihan tangan,
kepatuhan penggunaan APD, kepatuhan indentifikasi pasien
7. Observer melakukan observasi ke petugas kesehatan di setiap unit pelayanan sesuai dengan
jadwal masing-masing
8. Observasi yang dilakukan oleh observer adalah kepatuhan indentifkasi pasien dengan
menggunakan format ceklist observasi yang sudah tersedia
9. Petugas entri mengisi nama petugas yang melakukan observasi pada format cek list
observasi setiap bulan
10. Petugas entri data INM (enam indikator INM), melakukan penginputan baik harian maupun
bulanan
11. Petugas entri membuat laporan baik secara manual maupun secara onlinr yang dituangkan
dalam dokumen manual
12. Rekap laporan INM, diserahkan kepada ketua mutu setiap awal bulan
13. Ketua mutu melakukan rapat tim mutu setiap bulan untuk melakukan monitoring dan
evaluasi pelaksanaan pengukuran indikator nasional mutu
14. Hasil monitoring dan evalusi, di buatkan rencana tindak lsnjut perbaikan bila ditemukan
adanya permasalahan baik dalam pelaksanaan pengukuran maupun tidak tercapainya target
INM dan terjadinya insiden keselamatan pasien
7. Bagan Air -
8. Unit Terkait Poli Umum, Gigi, MTBS, KIA/KB, UGD, Laboratorium, Persalinan, Ruang Konseling
Gizi, Kesling dan Ruang TB
I. PENDAHULUAN
Dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, seluruh unit pelayanan dan
tenaga kesehatan berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang bermutu dan
memberikan kepuasan bagi pasien, pelanggan dan masyarakat serta tidak terjadinya
insiden keselamatan pasien.
Puskesmas sebagai sarana pelayanan di suatu kecamatan, diwajibkan
melaksanakan suatu program mutu dan keselamatan pasien, sehingga masyarakat di
wilayah kerjanya dapat puas terhadap pelayanan yang diberikan serta tidak terjadinya
insiden keselamatan pasien.
Pelaksanaan kegiatan peningkatan mutu dan keselamatan pasien merupakan suatu
upayaan yang dilakukan oleh puskesmas dalam mencapai tujuan yang dimaksud.
III. Tujuan
A. Tujuan umum :
Meningkatkan Indeks Kepuasan Pasien
B. Tujuan khusus
1. Meningkatkan kepatuhan petugas kesehatan dalam melakukan kebersihan
tangan, melakukan identifikasi pasien yang benar, serta kepatuhan pemakaian
APD sesuai standar pelayanan
2. Menurunkan kejadian infeksi pasca tindakan medis
3. Menurunkan angka penularan penyakit kepada pasien dan petugas
4. Tidak terjadinya insiden keselamatan pasien
IV. Kegiatan Pokok dan Rincian
No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan
1. Perencanaan 1. Rapat mutu
2. Penetapan petugas observasi, petugas
penginput data INM dan IKP
3. Penetapan regulasi terkait pengukuran INM
dan IKP
2. Pelaksanaan Melakukan kegiatan pengukuran INM dan IKP
secara manual maupun online
3. Monitoring Melakukan monitoring kegiatan setiap bulan
4. Evaluasi Evaluasi pelaksanaan kegiatan per 3 bulan
5. Pelaporan Hasil Kegiatan dilaporkan per 1 (satu) semester
VI. Sasaran
Semua tenaga kesehatan di setiap unit pelayanan Ibu Hamil yang sudah bersalin Pasien
TB SO yang sudah sembuh dengan pengobatan lengkap Pasien/keluarga pasien yang
berkunjung di unit pelayanan
VII. Jadwal kegiatan (Gambarkan dalam bagan ganit untuk rencana satu tahun)
2021 2022
No Kegiatan
10 11 12 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1. Perencanaan
2. Pelaksanaan
3. Monitoring
4. Evaluasi
5. Pelaporan
VIII. Monitoring dan Evaluasi pelaksanaan kegiatan
Monitoring terhadap pelaksanaan kegiatan dilakukan setiap bulan dan evaluasi
dilaksanakan setiap 3 (tiga) bulan.
IX. Pencatatan dan pelaporan hasil kegiatan
Pencatatan dengan menggunakan form kepatuhan kebersihan tangan, identifikasi
pasien, pemakaian APD, rekam medis pasien TB SO dan kohort ibu untuk di rekapitulasi
secara manual maupun penginputan hasil observasi ke aplikasi online :
https://mutufasyankes.kemkes.go.id. Pelaporan hasil kegiatan pengukuran INM dan IKP
di lakukan setiap 1 (satu) semester kepada ketua mutu di tembuskan kepada Kepala
Puskesmas.
Metode Observasi
pengumpulan data
Sumber data Hasil Observasi
Instrument Formulir kepatuhan kebersihan tangan
pengambilan data
Besar sampel Minimal 200 peluang
Cara pengambilan Non probability sampling-Consecutive sampling
data
Periode bulanan
pengumpulan data
Penyajian data □ Table
□ Run Chart
Periode analisi dan Bulanan, Triwulan, Tahunan
pelaporan data
Penanggung Jawab Penanggung Jawab Mutu
Kriteria ekslusi :
Pasien yang tidak kompeten dalam mengisi kuisioner dan/ada keluarga yang
mendampingi.
Formula
Metode Survey
pengumpulan data
Sumber data Hasil survey
Instrument Kuisioner (terlampir)
pengambilan data
Besar sampel Sesuai table sampai kratjie morgan
Cara pengumpulan Stratified random sampling
data
Penyajian data □ Tabel
□ Run chart
Periode analisis dan Semesteran
pelaporan data
Penanggung jawab Penaggung jawab mutu