1. Pembukaan ( Kepala Keluarga ) : istri ku, anak-anak ku dan keluarga ku yang kekasih! Kini tibalah
saatnya kita memasuki Tahun yang baru yang dianugerahkan Tuhan bagi kita. Kita mengucap
Syukur kepada Tuhan yang telah menyertai dan memelihara hidup kita pada tahun yang lalu dan
menghantar kita memasuki tahun ini dalam suasana suka cita berkumpul bersama dengan keluarga
yang kita kasihi. Saya mengucapkan, “Selamat Tahun Baru bagi kita sekalian, kiranya damai
sejahtera Allah menaungi hidup kita.” Untuk itu mari kita menyanyikan sebuah pujian sebagai
ungkapan syukur atas kebaikan Tuhan sepanjang Tahun ini
Terima Kasih Tuhan
Ku tetap cinta
Kau hiasi Kehidupan
2. Doa Pembukaan : Istri atau sesuai dengan pembagian tugas doa masing-masing keluarga
3. Pembacaan Firman Tuhan ( ayat per ayat masing-masing anggota keluarga )
Mazmur 91:1-16
Renungan dari ayat Firman Tuhan ini.
Pada tahun yang lalu banyak peristiwa yang terjadi dalam kehidupan keluarga kita. Ada suka cita,
ada pula dukacita. Ada keberuntungan ada pula kerugian. Semua ini kita alami supaya kita melihat
kehadiran dan campur tangan Tuhan yang senantiasa melindungi kita. Kita harus yakin bahwa Tuhan
akan memberangkatkan kita dengan sukacita dan akan dihantarkan dengan damai dengan iman yang
bertambah teguh, sesuai dengan Firman Tuhan yang telah diajarkan kepada kita. Allah sang pencipta
dan Maha mengetahui segala sesuatu yang terjadi di tengah-tengah kita. Firman Allah adalah
menjadi kekuatan dan penghiburan bagi kita, tetapi juga mampu menegur dan mengingatkan kita.
Oleh sebab itu jangan seorang pun di antara kita yang meragukan kuasa Firman Tuhan.
Mari kita hidup bersekutu dengan Tuhan, sebab di dalam Tuhan ada jaminan sukacita dan damai.
Tuhan Allah memberangkatkan dan menghantar kita pada saat ini untuk memasuki tahun yang baru
yaitu tahun 2022. Hal ini hendaklah kita yakini dan percayai di dalam sukacita maka kita akan
selamat. Mari kita minta kepada Tuhan, agar Roh Tuhan memelihara dan menjaga, agar hati kita
tidak mudah jatuh ke dalam keputus-asaan apabila kita harus menghadapi berbagai tantangan yang
akan kita hadapi di tahun yang akan kita jalani. Tuhan tidak akan membiarkan kita, melainkan Dia
akan menyelamatkan kita, percayalah! Jangan takut, dan bimbang, Tuhan menyertai kita. Amin.
4. Acara keluarga ( saling memaafkan, mengampuni dan mendoakan ) : Dimulai dari suami sebagai
kepala keluarga, dilanjutkan oleh istri dan kemudian anak tertua – bungsu dan selanjutnya kalau ada
keluarga lain. Bila ada mertua atau orang tua kita maka hendaklah orang tua kita terlebih dahulu.
5. Pujian penutup :
Tuhan tak pernah janji
Ku kan berdiri di tengah badai
Aku tahu kau slalu sertaku
Kami keluarga gembala Pdt. Wijaya Naibaho & Leni Marlina Nababan mengucapkan
selamat hari natal 25 Des 2021 dan Tahun Baru 1 Januari 2022
Tuhan Yesus Memberkati seluruh jemaat sekalian.