Diajukan oleh:
Alamat:
Desa Simpang Empat Kabupaten Aceh Tenggara
Untuk mengikuti
Apresiasi Bunda PAUD Kecamatan
Tingkat Kabupaten Aceh Tenggara 2021
BIODATA BUNDA PAUD
KECAMATAN DELENG POKHKISEN
Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) memiliki peran yang strategis dalam
pengembangan sumber daya manusia Indonesia. PAUD merupakan wadah untuk
memaksimalkan pencapaian tumbuh kembang anak, sehingga kelak mereka akan menjadi
modal pembangunan yang memiliki daya saing tinggi, sehingga mampu membawa
Indonesia menjadi negara bermartabat sejajar dengan negara-negara lain.
Untuk mendorong peran aktif dan memberikan motivasi kepada Bunda PAUD dalam
mendukung layanan PAUD berkualitas, maka Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak Usia
Dini menerbitkan Pedoman Peran Bunda PAUD. Saya menyambut baik atas terbitnya
Pedoman Peran Bunda PAUD ini. Semoga buku ini dapat menjadi pedoman untuk
mewujudkan peran dan fungsi Bunda PAUD dalam menyukseskan Gerakan Nasional PAUD
Berkualitas.
Lenawaty, S.Kep
KATA PENGANTAR
Profil Apresiasi Bunda PAUD ini kami buat sebagai bentuk partisipasi kami terhadap
program pemeritah atas pembangunan pendidikan anak usia dini di seluruh Indonesia.
Dalam proses penyusunannya, kami mendapat bantuan dari berbagai pihak, antara
lain Bunda PAUD Provinsi Aceh serta Bunda PAUD Kabupaten Aceh Tenggara yang telah
memberi arahan/petunjuk tentang tata cara pembuatannya. Bantuan laian yang sangat
berharga kami peroleh dari Kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Tenggara, serta dari
pihak sumber data seperti Kantor Statistik, termasuk semua lembaga PAUD dan para
Kepala Desa di Kecamatan Deleng Pokhkisen. Atas semua bantuan tersebut kami ucapkan
Mudah-mudahan profil ini mendapat nilai positif yang bermanfaat bagi kemajuan
pendidikan anak usia dini di masa yang akan datang. Amin ya Rabbal Alamin.
Lenawaty, S.Kep
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Tujuan
C. Dasar Hukum
D. Ruang Lingkup Kegiatan
A. Latar Belakang
Pandangan akan pentingnya periode anak usia dini sebagai penentu perkembangan
seseorang di usia dewasa, sudah nyata diakui secara internasional. Dalam kesepakatan
Goals (SDGs), akses dan kualitas pendidikan dan perkembangan anak usia dini menjadi
salah satu target prioritas dari tema ke-4 SDGs, yaitu Quality Education atau pendidikan
Hal ini semakin menguatkan pandangan yang mempercayai bahwa investasi dalam
pendidikan, khususnya Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), merupakan faktor penting bagi
sebuah negara agar dapat bersaing di era globalisasi. Pandangan global ini tercermin dari
pengakuan berbagai pemerintah di dunia akan pentingnya fungsi dan peran PAUD baik bagi
Dalam satu nafas dengan Deklarasi Dakar dan SDGs di atas, Pemerintah Indonesia
melakukan berbagai upaya untuk menyediakan akses terhadap layanan PAUD bagi seluruh
anak usia dini di Indonesia. Upaya ini diwujudkan melalui dikeluarkan dan diberlakukannya
Presiden Nomor 60 Tahun 2013 tentang Pengembangan Anak Usia Dini Holistik-Integratif
Karakter, Peraturan Presiden Nomor 59 Tahun 2017 tentang Pelaksanaan Pencapaian Tujuan
layanan terhadap penyelenggaraan PAUD Prasekolah dasar bagi anak usia 5 dan 6 tahun
sebagai salah satu layanan minimal pendidikan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota di
seluruh Indonesia.
Benang merah dari seluruh komitmen nasional ini adalah jaminan penyediaan
layanan PAUD bagi seluruh anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun, untuk
membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani mereka agar siap dalam
memasuki pendidikan lebih lanjut yang cerdas dan sehat. Upaya untuk mencapai tujuan
tersebut membutuhkan dukungan berbagai pihak. Salah satu pemangku kepentingan yang
PAUD”.
komponen dan sumberdaya yang ada di wilayahnya. Peran Bunda PAUD di seluruh
Indonesia harus lebih di tingkatkan lagi. Bunda PAUD merupakan sebuah kedudukan
sukarela, yang dilandasi dengan rasa cinta dan kasih sayang, sehingga menjadi lokomotif
untuk mendorong segenap elemen dalam masyarakat. Bunda PAUD diharapkan dapat
masing yang memiliki potensi untuk mengembangkan layanan PAUD. Dalam mendorong
penyelenggaraan PAUD yang berkualitas dengan layanan holistik integratif, Bunda PAUD
diharapkan dapat bekerjasama dengan semua elemen masyarakat, agar penyediaan layanan
PAUD menjadi optimal, selain itu Bunda PAUD berperan menjadi fasilitator dan motivator
penyelenggaraan PAUD berkualitas dengan layanan holistik integratif. Disamping itu, secara
khusus untuk Bunda PAUD Desa diharapkan mampu mendorong pemanfaatan dana desa
dalam rangka pembinaan dan pengembangan PAUD berkualitas dengan layanan holistik
B. Tujuan
Berkaitan dengan dengan penulisan Profil Bunda PAUD ini, kami memiliki maksud
dan tujuan untuk menggambarkan aktifasi dan keseriusan kami selaku Bunda PUAD dalam
melaksanakan pembinaan terhadap anak usia dini dengan berkoordinasi dengan ragam
instansi agar tujuan dan cita-cita luhur kami tercapai dan Menjadi acuan bagi Bunda PAUD
C. Dasar Hukum
Anak;
Pendidikan Nasional;
Pelayanan Minimal;
Pendidikan Karakter;
10. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 99 Tahun 2017 tentang Gerakan
11. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 10 Tahun
7 Tahun 2020 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Menteri Desa, Pembangunan
Gambaran yang kami berikan adalah berkaitan dengan keadaan kami di Kecamatan
pembinaan dan pendidikan terhadap anak-anak usia dini di Kecamatan Deleng Pokhkisen.
BAB II
PROFIL WILAYAH
KECAMATAN DELENG POKHKISEN
A. Jumlah Penduduk Kecamatan Deleng Pokhkisen
B. Kondisi Geografis
Kecamatan Deleng Pokhkisen merupakan salah satu Kecamatan dari 16
(enam belas) Kecamatan yang ada di Kabupaten Aceh Tenggara dengan luas
langsung dengan beberapa desa yang ada di Kabupaten Aceh Tenggara. Secara
dikelilingi oleh hutan hujan tropis yang sangat luas, hal ini ditambah dengan
adalah Desa Adat. Namun demikian secara sosial kami mampu berbaur
Namun bentuk majemuk yang ditunjukkan dari sisi suku, agama dan
yang merupakan penggerak utama dalam pembinaan layanan pendidikan bagi anak usia
daerah tidak atau belum memiliki pasangan maka predikat Bunda PAUD di wilayah
tersebut didelegasikan kepada istri dari wakil kepala pemerintahan atau kepala daerah
Peran Bunda PAUD adalah sebagai sosok mitra utama, tokoh sentral, figur ibu
dalam gerakan nasional PAUD Berkualitas dengan layanan holistik integratif di setiap
masyarakat dan para pemangku kepentingan PAUD untuk menyediakan layanan PAUD
integratif;
dana seperti: APBN, APBD, Dana Desa, CSR, dan/atau sumber-sumber lain
terkait proses pembelajaran dan bahan ajar yang terbebas dari unsur
integratif;
Tugas Bunda PAUD adalah berperan aktif dalam pengembangan program PAUD
tugas Bunda PAUD di tiap tingkatan Kecamatan, akan diuraikan seperti di bawah ini :
lainnya.
berkualitas.
kerjanya;
wilayah kerjanya;
3) Perusahaan swasta di wilayah kerjanya;
Kelurahan.
holistik integratif.
wilayahnya.
d. Bersama unsur Dinas Pendidikan di tingkat kecamatan melakukan pembinaan
wilayah kerjanya.
kemasyarakatan;
melalui dana desa dan sumber dana lainnya yang tidak mengikat.
Badan dan Berat Badan, dan pemberian makanan sehat di wilayah kerjanya.
D. Program Kerja Bunda PAUD
6 Open house ramah anak Guru dan peserta didik Mengenalkan profesi
dan kunjungan kerja PAUD pejabat pemerintah,
Bunda PAUD kesempatan bermain,
kunjungan kerja ke satuan
PAUD atau masyarakat dan
menampung aspirasi
b. Pembina Teknis,
c. Penanggungjawab,
d. Ketua,
e. Wakil Ketua,
f. Sekretaris, dan
g. Bendahara.
h. Komisi atau Bidang sesuai dengan kebutuhan.
- Komisi/Bidang Pendidikan,
- Kepala BAPPEDA,
Daerah.
keputusan Gubernur.
Walikota.
Lurah.
Apabila karena sesuatu hal terkait penetapan Bunda PAUD tidak dapat dilakukan
pada yang berhak menyandang Bunda PAUD, maka Gubernur, Bupati/Walikota, Camat
dan Kepala Desa/Lurah dapat menunjuk Bunda PAUD sesuai dengan kewenangannya.
BAB V
PENGAWASAN DAN INDIKATOR KEBERHASILAN
A. Pengawasan
mengukur tingkat kemajuan sebuah program yang fokus pada proses dan keluaran yang
dicapainya.
mitra PAUD.
Kabupaten/Kota.
6. Meningkatnya dukungan dana untuk PAUD berkualitas (APBD dan sumber lain).
jelaskan terlebih dahulu pembagian usia kurun waktu anak usia dini sekaligus
pola koordinasi kami terhadap pembinaan anak usia dini di Kecamatan Deleng
anak usia dini terbagi ke dalam tiga tahapan yaitu: masa bayi usia lahir 0– 12
bulan, Masa balita usia 1 – 3 tahun, (3) masa pra sekolah usia 3– 6 tahun, (4)
seperti pengadaan alat-alat ajar dan sarana prasarana yang berkaitan dengan
manusia akan terus senantiasa berproses dan belum akan sampai pada
kompetitif.
BAB VII
DUKUNGAN, PENDANAAN DAN
RENCANA TINDAKLANJUT PROGRAM PAUD
Saat ini Bunda PAUD Kecamatan Deleng Pokhkisen telah berusaha untuk
menggalang kerjasama dengan berbagai pihak baik dengan para pengusaha ataupun
dengan pejabat atau dinas instansi dan juga akan menjalin kerja sama dengan
sebagai mitra organisasi penyelenggara pendidikan anak usia dini baik dibidang mutu
maka kami menyusun berbagai program yang menjadi unggulan, hal ini tentunya tidak
terlepas dari program – program yang telah dicanangkan oleh Bunda PAUD
Kabupaten Aceh Tenggara yang tentunya akan menjadi acuan terhadap penyusunan dan
menjadi unggulan yang tentunya juga akan disesuaikan dengan kondisi, baik kondisi
alam, sumber daya manusia yang tersedia maka di Kecamatan Deleng Pokhkisen telah
operasional PAUD.
BAB VIII
PENUTUP
sebagai data identitas diri dan patokan dalam melakukan kegiatan serta bagi
kalangan eksternal dapat digunakan sebagai salah satu bahan rujukan dan
pembelajaran. Kami menyadari bahwa dalam penyusunan profil ini masih ada