M Ajar
SENI TEATER
PANTOMIM
SMP KELAS VII
Asal
sekolah SMP N 95 Mapel SENI BUDAYA Seni Teater
Jakarta
Alokasi
waktu 6 pertemuan Jumlah siswa 32 org maksimum
480 menit
mampu menyusun skema pertunjukan
sederhana secara mandiri mengolah tubuh,
mampu mengaplikasikan proses peniruan
Fase D Kata Kunci dalam tokoh atau karakter (mimesis)
CP
Penilaian pengetahuan: Peserta didik dapat menjelaskan teknik dasar pantomim dan
jenis pantomim (dalam bentuk pantomim tunggal dan pantomime kelompok) .
Penilaian sikap: menilai sikap mandiri (menunjukan inisiatif dan kepercayaan diri dalam
tahap menirukan gerak tokoh sesuai (gerak solo) dan mampu bekerja sama untuk
menirukan gerak tokoh daam kelompok (termasuk di dalam perilaku keseharian
mampu membaur dengan kelompok)
Alternatif asesmen: peserta didik diberikan 2 pilihan (opsi) dalam melakukan gerak
pantomime dari tiga gerak pantomime (individu, berpasangan, kelompok)
Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan, Mandiri, Kreatif
Penjelasan :
Sebelum kegiatan peserta didik mampu menirukan gerakan karakter / tokoh (perilaku
orang berdoasesuai kebiasaan lokal). Peserta didik mampu menirukan tokoh /
Profil Pelajar
karakter (dalam gerak pantomim ). Jika ada kendala improvisasi / imajinasi tokoh secara
Pancasila
individu, bisa dilakukan dengan berkelompok dahulu. Proses mengalami tersebut akan
membantu dalam menciptakan (kreatif). Pada akhirnya membantu kemandirian ide-ide
juga kreatifikas dalam menirukan (mimesis) sesuai tuntutan gerak pantomim
Materi ajar, Materi ajar : Gambar-gambar atau foto karakter / tokoh untuk membawa
alat, dan pemahaman sekaligus improvisasi, sumber belajar bacaan guru dan peserta didik,
bahan video dari youtube terutama yang diperankan siswa, lembar kerja siswa.
Alat dan bahan: aneka alat-alat kehidupan (properti) yang akan membawa inspirasi
gerak kehidupan. Disediakan guru atau sekolah, pun bisa menggunakan property
yang ada di kelas
Sarana Sarana yang dibutuhkan: ruangan yang memungkinkan peserta didik bergerak bebas
prasarana sesuai peran (individu, berpasangan, berkelompok), ruang terbuka atau ruang depan kelas
tanpa kursi meja. Ruangan kelas yang sudah diatur berdasarkan kebutuhan praktik
seni teater dengan sirkulasi udara yang baik dan nyaman.
Jika memungkinkan ada jaringan wifi / internet, alas lantai yang nyaman untuk
peserta didik bergerak dalam kelompok saat tampil di depan kelas.
Jika memungkinkan peserta didik memakai pakaian olah raga / pakaian latihan.
Deskripsi
Kegiatan
a) Kegiatan awal:
Guru membuka kegiatan dengan menjelaskan tujuan pembelajaran. Perkenalan
dengan memperlihatkan gerak pantomim sederhana dari gerak/aktivitas kehidupan
sehari-hari. Selanjutnya siswa di minta menirukan gerak pantomime yang
sederhana seputar kehidupan mereka. Guru membacakan pertanyaan inti pada awal
unit dan
pertanyaan pemantik.
Peserta didik di pandu guru berdiskusi membicarakan mengenai kegiatan pantomim
dan cara pembagian pasangan juga kelompok.
Peserta didik melakukan diskusi diatara anggota kelompok dan latihan dengan
berpedoman pada waktu yang di sepakati bersama .
menyimak tayangan
video.
Mengamati gerak
Pantomim mengikuti gerak
pantomim sesuai
karakter yg di
tayangkan
Pemberian gambaran
karakter /tokoh
menentukan gerak
Teknik Dasar Menirukan Gerak
pantomim
pemahamansesuai
Pantomim Pantomim
(perwakilan)
karakter/tokoh
Menyusun tubuh
untuk gerak Pantomim
Berdiskusi mengenai
gagasan dalam
kelompok
Proses Kreasi Gerak
Pantomim
Latihan Gerak
Pantomim dalam
kelompok
Pendahuluan
Salam
Masuk kontek :
Presensi
:Pantomim
Mengingatkan
protocol
kesehatan
Menjelaskan
Capaian
Memotivasi Pembelajaran
Materi ajar
3) Media atau property : Tulisan di guntingan kertas dalam kotak dibawah mewakili aktivitas
keseharian atau karakter
Madia dibuat potongan / guntingan kertas :
4) Langkah Kegiatan :
a. Perkenalkan peserta didik pada karakter-karakter atau aktivitas kehidupan sehari-hari, seperti
(gerak) bersandar
b. Dengan arahan guru, dipersilahkan beberapa peserta didik (1-2 orang) untuk maju dan
mengambil/memilih beberapa potongan kertas
c. Tulisan atau karakter yang terpilih dalam potongan kertas tersebut, dicoba di demontrasikan
di depan kelas dalam gerak pantomime sesuai pemahaman mereka. Jgn lupa memberi
komando tepung tangan teman sekelas nya setelah peragaan
d. Peserta didik yang maju atau yang tidak harus mampu menjelaskan apakah itu karakter /
tokoh dari kehidupan sehari-hari yang telah dipergakana teman nya di depan
5) Braninstorming peserta didik mengenai teknik gerak pantomim, Belajar teknik Pantomim dan
tokoh Pantomim di Indonesia di point 2) diatas. Setelah membaca atau menyimak video, peserta
didik diajak berdiskusi tentang bagaimana memahami karakter dalam kehidupan tersebut
dituangkan dalam pantomim (gerak tak bersuara).
6) Peserta didik diajak kembali nonton video di point 1) diatas, dan di minta menyimak,
bagaimana gerakan menarik beban yang menggambarkan seolah beban tersebut sangat berat.
Setelah video di hentikan dilanjutkan dengan memanggil siswa yang lain untuk mempraktekan
(1). menarik balok beban berat dan (2) menarik balok beban ringan. Peserta didik harus
mempraktekan.
7) Jika waktu masih memungkinkan, di tambah lagi peserta didik yang di panggil ke depan untuk
mempraktekan gerakan pantomim (mengangkat benan) atau gerakan yang lain dalam potongan kertas
8) Sebelum pembelajaran di tutup, beberapa wakil peserta didik di minta untuk bercerita atau
menilai gerak pantomim hari itu.
9) Kegiatan Penutup
Bersama-sama menyimpulkan tentang gerak pantomim yang menggambarkan karakter.
Kegiatan Pembelajaran 2:
Teknik Pantomim Berpasangan
Pendahuluan
Salam Presensi
Masuk kontek :
:Pantomim
Mengingatkan
protocol
kesehatan
Menjelaskan
Capaian
Memotivasi Pembelajaran
Dibawah adalah kata-kata / tema Potongan2 kertas yang bisa dipergunakan dalam apersepsi untuk
membawa ingatan peserta didik akan teknik pantomime pertemuan sebelumnya
1. Langkah Kegiatan :
a. Perkenalkan peserta didik pada gerak atau aktivitas kehidupan sehari-hari, terutama
aktivitas yang dilakukan berpasangan. Seperti menggergaji kayu besar, mengaduk bubur /
jenang dalam kuali besar, suit /gambreng /hompimpah dll
b. Dengan arahan guru, dipersilahkan beberapa peserta didik berpasangan untuk maju
dan mengambil/memilih potongan kertas yang di sediakan guru untuk aktivitas
berpasangan
c. Tulisan atau karakter yang terpilih dalam potongan kertas tersebut, dicoba di
demontrasikan di depan kelas dalam gerak pantomim. Tak lupa memberi komando tepung
tangan teman sekelas nya setelah selesai peserta didik memperagakan pantomim
pasangan
d. Seteleh dianggap cukup mewakili tampilan pantomim pembuka, guru memberikan
ulasan apa itu pantomim ber pasangan. Dan harus memberi kesan ke penonton bahwa itu
cerita / tema untuk berpasangan
e. Bila dianggap perlu, putarkan presentasi oleh guru juga contoh video pantomime
berpasangan
f. Selanjutnya peserta didik di beri waktu untuk mendiskuskan dengan pasangan nya
untuk menampilkan pantomime berpasangan, diingatkan bahwa saat tampil ke depan
per satu pasangan diberi waktu minimal 2 menit
g. Saat pantomime di peragakan, judul atau tema pantomime di suruh di tebak olah
teman sekelas nya
h. Diharapkan semua peserta didik mempraktekan gerak pantomim berpasangan depan kelas
i. Jika waktu masih memungkinkan, aktivitas / karakter yang harus memperagakan
pantomim beda pasangan peserta didik dengan tujuan untuk mengasah kreatifitas
sekaligus melatih kerjasama dengan semua orang
j. Beberapa perwakilan Peserta didik diminta untuk bercerita / menilai teman nya dari
peragaan pantomime berpasangan yang telah dilakukan. Juga termasuk kesan dan
kendala pantomim berpasangan
k. Membagi peserta didik berpasangan dan menentukan tema untuk ujian akhir
2. Kegiatan Penutup
Guru dan peserta didik bersama-sama menyimpulkan tentang gerak pantomim berpasangan
Kegiatan Pembelajaran 3:
Gerak Pantomim Berkelompok
Pendahuluan
Salam Presensi Masuk kontek :
:Pantomim
Mengingatkan
protocol
kesehatan
Menjelaskan
Capaian
Memotivasi Pembelajaran
Tema aktivitas yang bisa dipilih untuk guntingan kertas untuk pembuka Pantomim berkelompok
1. Langkah Kegiatan :
a. Perkenalkan peserta didik pada karakter-karakter atau aktivitas kehidupan sehari-hari,
terutama aktivitas yang dilakukan berkelompok. Seperti mengangkat dan
memindahkan benda, mendorong mobil mogok dll
b. Dengan arahan guru, dipersilahkan beberapa peserta didik berkelompok, dan
perwakilan nya untuk maju dan mengambil/memilih beberapa potongan kertas yang di
sediakan guru
c. Tulisan atau karakter yang terpilih dalam potongan kertas tersebut, dicoba di
demontrasikan di depan kelas dalam gerak pantomime oleh perwakilan siswa yang
dianggap mewakili. Tak lupa memberi komando tepung tangan teman sekelas nya setelah
selesai peragaan pantomim kelompok selesai.
d. Seteleh dianggap cukup mewakili tampilan gerak pantomim pembuka, guru
memberikan ulasan apa itu pantomim ber kelompok. Bila penjelasan dianggap kurang,
guru pu menyiapkan presentasi atau pemutaran video pantomi berkelompok.
e. Diharapkan semua peserta didik dengan kelompoknya mempraktekan / unjuk
kebolehan gerak pantomim berkelompok
f. Jika waktu masih memungkinkan, di bombing dan diperagakan aktivitas sama tetapi
anggota kelompok bertukar. Ini sekaligus melatih peserta didik untuk bisa
berpasangan / anggota kelompok dengan siapapun.
g. Beberapa perwakilan Peserta didik diminta untuk bercerita / menilai teman nya dari
peragaan pantomime berkelompok yang telah dilakukan. Juga termasuk kesan dan kendala
pantomim berkelompok
h. Membagi peserta didik kedalam kelompok pilihan mereka dipandu oleh guru dan
menentukan tema untuk ujian akhir
2. Kegiatan Penutup
Guru dan peserta didik bersama-sama menyimpulkan tentang gerak pantomim berkelompok
Kegiatan Pembelajaran 4:
Ujian Gerak Pantomim
1. Langkah Kegiatan :
a. Peserta didik diberi waktu untuk latihan mandiri. Waktu di sepakati oleh guru
dengan para peserta didik
b. Teknik Pantomim yang diujikan di pilih oleh siswa, pantomime tunggal, berpasangan
atau berkelompok, tetapi semua siswa wajib ujian pantomim
c. Tema atau aktivitas yang diujikan dipilih oleh peserta didik dan di setujui oleh guru
d. Ujiaan harus di setting relax / santai, supaya peserta didik mampu mengeluarkan
potensi seni
e. Waktu ujian di sepakati guru dan peserta didik. Karena masih berupa materi menirukan
gerak diambil waktu maksimal 3 menit ut kelompok / pasangan, dan 1 menit untuk
gerak pantomime tunggal.
f. Jika memungkinkan setelah ujian, ada waktu untuk peserta didik untuk curhat seputar
pelaksanaan ujian
g. Pemberitahuan untuk materi pertemuan berikut nya tentang Improvisasi Gerak
pantomime dan persiapan literasi untuk peserta didik
2. Kegiatan Penutup
Guru dan peserta didik bersama-sama menyimpulkan tentang pelaksanaan ujian menirukan
gerak pantomim
ASESMEN / PENILAIAN
UNSUR FUNGSI
NO KRITERIA PENJELASAN/URAIAN NILAI
1 SANGAT Peserta didik sangat kuat memerankan tokoh, 91 – 100
MENGUASAI bermain total.penuh penghayatan, sangat jelas
2 MENGUASAI Peserta didik suah menguasai karakter tokoh, 81 – 90
bermain belum totalitas, penghayatan peran
kurang, masih hrs diperbaiki
3 CUKUP Peserta didik cukup bisa memerankan tokoh, 71 – 80
bermain
MENGUASAI
biasa dan penghayatan kurang, harus di perbaiki
4 TIDAK MENGUASAI Peserta didik belum sepenuhnya memerankan tokoh, 61 – 70
bermain biasa, penghayatan kurang, harus diperbaiki
Glosarium
- Heru Subagyo, S.Sn. 2019, Dasar Pemeranan, Materi Seni Budaya SMP, Unit Pembelajaran
Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan melalui Peningkatan Kompetensi
Pembelajaran Berbasis Zonasi. Jakarta, Dirjen GTK,
- Seni Budaya. 2018 Buku guru dan Peserta Didik. Jakarta. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
- Prasetya.I H. 2010. Ensiklopedia Drama dan Teater Tradisional. Semarang: AnekaIlmu.
- Sumarsono. 2010. Teater untuk Pelajar. Jakarta: Nobel Edu Media
- Teknik Dasar Pantomim https://youtu.be/Lh099dk0RfU.
- Pantomim lucu, https://youtu.be/JfK5aYLd5sg
- Belajar Teknik Gerak Pantomim https://youtu.be/8P0e0iToJL8.
- Belajar Pantomim Kamus Gerak https://youtu.be/Mc_4Rfe3zOA
- Pantomi Pasangan : Mencuci Tangan demi kesehatan https://youtu.be/2ufBbFv6elo
- https://www.kelaspintar.id/blog/tips-pintar/teknik-dasar-bermain-pantomim-1009