1.1 ETHERNET
a. Perintah ifconfig
Jawaban :
Dilakukan instalasi net-tools karena belum ada net-tools pada sistem.
b. Perintah lshw
Jawaban :
Perintah lshw digunakan untuk menampilkan detail antarmuka linux yang
kita gunakan, mulai dari merk produk hingga kapabilitas yang dimiliki
antarmuka.
c. Perintah ethtool
Jawaban :
Jawaban :
Melakukan instalasi ifupdown.
Jawaban :
Jawaban :
Menampilkan statistik jaringan pada antarmuka Ethernet dari enp0s3
dengan detail seperti gambar diatas yang berisi paket-paket yang telah
dilewati antarmuka enp0s3.
1.1.3 Pertanyaan
1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan fitur auto-negotiation pada
perintah ethtools.
Jawaban :
Fitur auto-negotiation pada perintah ethtools adalah prosedur proses
antara dua perangkat Ethernet yang akan melakukan komunikasi atau
transmisi data. Perangkat tersebut melakukan pertukaran transmission
parameters dan menyetujui salah satu parameter yang akan digunakan
dalam melakukan komunikasi. Auto-negotiation digunakan
menentukan settingan speed dan duplex.
4. Isi tabel dibawah ini berdasarkan output yang dihasilkan dari perintah
untuk menampilkan statistik jaringan pada antarmuka Ethernet.
Jawaban :
97 0 0 0 0 - - 0
a. Konfigurasi DNS
Perintah untuk melakukan percobaan DNS dilakukan dengan melakukan
edit melalui aplikasi nano pada file /etc/network /interfaces. Dibawah ini
adalah konfigurasi contoh, silahkan sesuaikan dengan petunjuk yang
diberikan asisten
auto enp0s3
auto enp0s8
address 192.x.x.x
netmask 255.255.255.0
gateway 192.x.x.x
dns-nameservers 175.45.184.164 175.45.184.165
Catatan: isi nilai x sesuai dengan petunjuk asisten
Jawaban :
Netmask : 255.255.255.0
Gateway : 192.168.56.110
DNS : 175.45.184.164 175.45.184.165
1.2.3 Pertanyaan
1. Mengapa dengan menggunakan perintah ifconfig konfigurasi akan
hilang apabila komputer/sistem restart?
Jawaban :
Perintah ifconfig konfigurasi akan hilang apabila sistem restart karena
konfigurasi IP Address digunakan secara temporary, tidak secara
permanen.