Anda di halaman 1dari 3

PENGOPERASIAN GREASE TRAP PUMP IPAL

No. Dokumen No. Revisi No. Halaman


003/IPSRS /I/22 00 1/3

Tanggal terbit Ditetapkan


Direktur RSIA Bunda Suryatni
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
26 Januari 2022 dr. Alfathdry, SpOG

PENGERTIAN Kegiatan pengoperasian peralatan pada IPAL yang menunjang proses


pengelolaan air limbah RSIA Bunda Suryatni

TUJUAN Sebagai bahan acuan penerapan langkah-langkah untuk pengelolaan


limbah cair pada IPAL RSIA Bunda Suryatni

KEBIJAKAN Berdasarkan Surat Keputusan Direktur No. 03/DIR.RSIA.BS/SK/II/2022


tentang Pedoman Bidang Kesehatan Lingkungan
A. Petugas :
PROSEDUR Petugas Operator IPAL (PJ Kesehatan Lingkungan dan Maintenance)

B. Peralatan :
Tidak diperlukan peralatan khusus karena hanya kegiatan pengecekan.

C. Waktu Pelaksanaan :
Dilakukan Minimal seminggu sekali pukul 08.00-10.00 WIB

D. Pelaksanaan dilakukan
Pada instalasi STP terdapat 2 buah Grease trap Pump (GP). GP ini
berfungsi untuk menghisap air limbah dari grease trap tank ke grid
chamber tank. Pompa ini bekerja secara bergantian. Pengoperasian pompa
dapat dilakukan dengan cara automatic dan
manual.
 Bekerja secara manual
1. Naikkan pengaman Grease trap Pump 1(GP 1) dan 2 (GP 2)
pada posisi ON
2. Putar Selector switch kearah kiri atau manual
3. Putar Selector switch ON, jalannya pompa ditandai dengan
nyalanya indicator lampu warna hijau untuk masing masing
pompa.
4. Putar Selector switch OFF maka GP 1 DAN GP 2 akan mati
PENGOPERASIAN GREASE TRAP PUMP IPAL

No. Dokumen No. Revisi No. Halaman


003/IPSRS /I/22 00 2/3

Tanggal terbit Ditetapkan


Direktur RSIA Bunda Suryatni
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
26 Januari 2022 dr. Alfathdry, SpOG

PENGERTIAN Kegiatan pengoperasian peralatan pada IPAL yang menunjang proses


pengelolaan air limbah RSIA Bunda Suryatni

TUJUAN Sebagai bahan acuan penerapan langkah-langkah untuk pengelolaan


limbah cair pada IPAL RSIA Bunda Suryatni

KEBIJAKAN Berdasarkan Surat Keputusan Direktur No. 03/DIR.RSIA.BS/SK/II/2022


tentang Pedoman Bidang Kesehatan Lingkungan
PROSEDUR  Bekerja secara automatic
1. Naikkan pengaman GP 1 DAN GP 2 pada posisi ON
2. Kontrol kerja automatic pompa ini dilakukan oleh water level
control dengan sensor dipasang di dalam Pompa. Cara kerja
pompa automatic adalah sebagai berikut:

o Jika air dari inlet masuk dan mengisi Grease trap Tank
terus menerus maka muka air di tangki ini akan
bertambah tinggi sampai mencapai level , pada saat
level air menyentuh level salah satu pompa akan ON
(misal GP 1), guna memompakan air dari Grease trap
tank ke Grid chamber Tank.
o Proses pemindahan air dari Grease trap tank ke Grid
chamber Tank akan menyebabkan air di Grease trap
tank berkurang secara kontinyu sehingga muka air di
tank ini akan turun.
o Jika muka air turun sampai di bawah level maka pompa
akan OFF. Sementara air dari inlet terus menerus masuk
ke Grease trap tank, maka muka air di Grease trap tank
akan naik kembali sampai mencapai level, maka secara
automatic pompa yang lainnya (GP 2) akan ON untuk
memompakan air dari Grease trap tank ke Grid chamber
tank.
PENGOPERASIAN GREASE TRAP PUMP IPAL

No. Dokumen No. Revisi No. Halaman


003/IPSRS /I/22 00 3/3

Tanggal terbit Ditetapkan


Direktur RSIA Bunda Suryatni
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
26 Januari 2022 dr. Alfathdry, SpOG

PENGERTIAN Kegiatan pengoperasian peralatan pada IPAL yang menunjang proses


pengelolaan air limbah RSIA Bunda Suryatni

TUJUAN Sebagai bahan acuan penerapan langkah-langkah untuk pengelolaan


limbah cair pada IPAL RSIA Bunda Suryatni

KEBIJAKAN Berdasarkan Surat Keputusan Direktur No. 03/DIR.RSIA.BS/SK/II/2022


tentang Pedoman Bidang Kesehatan Lingkungan
PROSEDUR o Proses operasi ON dan OFF kedua pompa ini akan
berulang dan bergantian terus menerus seperti operasi
yang dijelaskan karena adanya Timer relay
3. Beroperasinya GP 1 dan GP 2 ditandai dengan nyalanya lampu
indikator warna hijau untuk masing masing pompa

Anda mungkin juga menyukai