TIM PELAKSANA :
1. Ir. I Putu Agus Putra Wirawan, ST., MT.
2. Yongki Rino Riyadi (1908792040050)
3. Ni Luh Putu Puspawati ()
3. Lokasi Kegiatan
Mengetahui,
Ketua LPPM, Denpasar, 8 September 2022
Ketua Pelaksana,
Dr. Ir. I Made Tamba, M.P. Ir. I Putu Agus Putra Wirawan, ST., MT.
NIDN. 0031126334 NIDN. 0819099301
KATA PENGANTAR
Puji syukur dipanjatkan kehadirat Ida Hyang Widhi Wasa/Tuhan Yang
Maha Esa karena berkat rahmat dan karunianya maka kegiatan pengabdian
masyarakat dengan judul Sosialisasi Pengelolaan Sampah Organik di SDN 3
Sudimara, Tabanan telah terlaksana dengan baik dan sesuai rencana.
Laporan ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, saran kearah demi
penyempurnaan laporan ini sangat kami harapkan. Semoga laporan ini
bermanfaat.
HALAMAN PENGESAHAN.................................................................................ii
KATA PENGANTAR............................................................................................iii
DAFTAR ISI...........................................................................................................iv
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
4.1. Kesimpulan................................................................................................9
4.2. Saran..........................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................10
LAMPIRAN...........................................................................................................11
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Analisis Situasi
Sampah merupakan sisa buangan berasal suatu produk atau barang yang sudah
tidak dipergunakan lagi, namun masih dapat di proses ulang menjadi barang yang
bernilai. Sampah terdiri daru dua jenis, yaitu sampah organik dan sampah non-
organik. Sampah organik merupakan sampah yang berasal dari sisa mahkluk
hidup yang mudah terurai secara alami. Sampah organik dapat dikatakan menjadi
sampah ramah lingkungan bahkan dapat diolah kembali menjadi suatu yang
berguna jika dikelola secara tepat, namun apabila tidak dikelola dengan benar
maka akan menimbulkan penyakit serta bau yang kurang sedap akibat dari
pembusukan sampah organik. Sampah non-organik merupakan sampah yang
sudah tidak dipakai lagi dan membutuhkan waktu yang lama untuk terurai.
Sampah non-organik yang tertimbun di tanah bisa mengakibatkan pencemaran
tanah karena sifatnya yang sulit untuk terurai tersebut dapat menyebabkan
rusaknya lapisan tanah.
1
1.2 Perumusan Masalah
Berdasarkan uraian hasil analisis di atas serta hasil observasi dengan Kepala
Sekolah SDN 3 Sudimara, ditemukan permasalahan yaitu kurangnya pemahaman
dalam cara pengelolaan sampah organik menjadi suatu produk yang mempunyai
nilai.
2
suatu wadah beserta dengan tanah dengan rasio 1:1 yang diakhiri dengan
pemberian EM4 untuk mempercepat proses pengomposan.
BAB II
PELAKSANAAN KEGIATAN
3
2.2 Tempat Pelaksanaan
Pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan oleh tim
pelaksana di SDN 3 Sudimara, Desa Sudimara, Kecataman Tabanan, Kabupaten
Tabanan.
1. Tahap Persiapan
Pada tahap persiapan, tim pelaksana melakukan observasi kepada Kepala
Sekolah SDN 3 Sudimara terkait cara pengelolaan sampah yang
dilakukan.
2. Tahap Pelaksanaan
4
Pada tahap pelaksanaan, tim pelaksana memberikan pre-test yang
kemudian melakukan sosialisasi pengelolaan sampah organik dengan
materi penunjang berupa poster serta melakukan pelatihan dan
pendampingan pengolahan sampah organik menjadi kompos secara
sederhana kepada siswa SDN 3 Sudimara, Desa Sudimara.
3. Tahap Evaluasi
Pada tahap evaluasi, tim pelaksana memberikan post-test kepada para
siswa serta wawancara dengan Kepala Sekolah SDN 3 Sudimara untuk
mengevaluasi kegiatan yang telah dilaksanakan.
5
BAB III
HASIL KEGIATAN
6
Proker Spesifikasi Proker Realisasi
1. Sosialisasi pengelolaan
sampah organik dengan
100%
Sosialisasi poster.
Pengelolaan
Sampah Organik di 2. Pelatihan dan pendampingan
SDN 3 Sudimara pengolahan sampah organik
100%
menjadi pupuk kompos.
7
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN
4.1. Kesimpulan
4.2. Saran
a. Media sosialisasi harus lebih menarik dan bervariasi agar dapat menarik
minat para siswa.
b. Untuk meningkatkan kesadaran para siswa akan pentingnya keadaan
lingkungan sebaiknya terus dilakukan sosialisasi kepada seluruh siswa
SDN 3 Sudimara.
c. Pengolahan sampah organik menjadi pupuk kompos sebaiknya dijadikan
kegiatan rutin yang dilakukan di SDN 3 Sudimara.
8
DAFTAR PUSTAKA
9
LAMPIRAN
10
Lampiran 2. Foto Kegiatan
12
13