Anda di halaman 1dari 2

9/12/22, 9:49 AM Kelompok Sosial Gerabah Balongan

Kelompok Sosial Gerabah Balongan

Kelompok Sosial Gerabah Balongan


September 11, 2022

KELOMPOK SOSIAL GERABAH BALONGAN

      
       Di Desa Blong Mulyo Kec. Kragan Kab. Rembang selain terdapat wisata yang bernuansa
pantai yang bernama "Pantai Balongan" disana juga terdapat suatu kelompok sosial Pengrajin
Gerabah Balongan. Danyang menariknya, gerabh balongan ini disebut-sebut sebagai pelopor
dan penyokong budaya Tembikar Manusia Plawangan sebelum masa prasejarah.
      Informasi yang bisa kita dapat dari Bpk. Ali Nasikin yaitu asal usul keberadaan kelompok
sosial pengrajin gerabah balongan sudah ada sejak nenek moyang kita. Di era 89 sudah muali
maju, baru ada rintisan pembuatan gerabah yang semula kepingin ada study banding, tetapi
karena kesiapan dari warga masyarakat sendiri sehingga dulu sempat diambilkan seseorang
dari Jepara untuk memperluas ilmu pembuatan gerabah, tetapi setelah itu tidak ada yang
mengkoordinir lagi sehingga akhir-akhir ini setelah adanya destinasi desa wisata baru
bermunculan semacam itu terbukti dengan adanya paguyuban pengrajin gerabah yang diberi
namya "KUNDI" yang memiliki arti Pembuat Gerabah. 
      Jumlah anggota pengrajin gerabah jika dibandingkna dari tahun 89 berkurang sangat pesat
karena belum tereksplor terlalu jauh. Sehingga terkait dengan pemasaran,harga,dan lain
sebagainya itu kalah bersaing dengan produk-produk seperti plastik dan sebagainya. Jika
dilihat dari KK yang berada di Desa Balong Mulyo ada sekitar 500an KK, tetapi yang membuat
gerabah tinggal 10-15% saja. Yang lainnya bekerja sebagai Petani, Buruh tani, Sopir, Jasa dan
sebagainya. 
     Tahap pembuatan gerabah yang pertama yaitu kita harus mengambil tanah liat yang sudah
disediakan dari desa. Tanah liat yang berada di Desa Balong Mulyo memiliki kualitas yang
premium dibandingkan dengan tanah liat yang lainnya. Yang kedua, tanah itu di idak-idak atau
di injak-injak, dimana saat di injak-injak tanah itu harus ada campurannya yaitu "Pasir kali yang
kualitasnya bagus" , karena kalau hanya tanah liat saja nanti hasilnya jadi kurang bagus.
Setelah di injak-injak semuanya pakai terpal atau goni baru proses pembuatan. Setelah itu di
proses berdasarkan permintaan konsumen. Termasuk disiapkan alat-alatnya, seperti medok,
kere(alat supaya gerabah tidak terlalu tebal). Untuk pewarna pakai yang namanya "PURU" yang
terbuat dari bebatuan yang berwarna merah yang dapat di temukan di daerah Kumbo, Sedan
dan Sarang. Untuk pasir kali biasanya diambil di sekitar Sumur Tawang, Wuro dan yang paling
jauh berasal dari Bojonegoro dan Tuban. Untuk pembuatan gerabah sendiri masih
menggunakan metode atau alat tradisional
https://kelompoksosialgerabahbalongan.blogspot.com/2022/09/kelompok-sosial-gerabah-balongan.html 1/2
9/12/22, 9:49 AM Kelompok Sosial Gerabah Balongan
menggunakan metode atau alat tradisional.
Ada beberapa produk unggulan di gerabah balongan yaitu, Cobek, Enton(kuali kecil), Wajan,
Ngaron, Tangkepan, Daringan, Genuk dan lain sebagainya. 

      Ada beberapa hambatanan saat pengembangan gerabah. Satu diantaranya adalah


kebutuhan masyarakat di luar desa sendiri terkait dengan produk itu sendiri peminatnya
jarang, karena dibandingkan dengan sekarang adanya plastik, alumuniun, dan sebagainya itu
sangat berpengaruh. Walaupun "aroma dan rasa yang berbeda"  yang kedua niali jualnya agak
begitu mahal, karena belum ada kreativitas untuk sentuhan-sentuhan, seni ataupun yang
lainnya. 

Nama : Dwi Novi Yanti (8)


Kelas : XI IPS 5

Kelompok Sosial Gerabah Balongan

Diberdayakan oleh Blogger

Laporkan Penyalahgunaan

https://kelompoksosialgerabahbalongan.blogspot.com/2022/09/kelompok-sosial-gerabah-balongan.html 2/2

Anda mungkin juga menyukai