Anda di halaman 1dari 3

KLINIK

“MITRA PERMATA
HATI”
KEPUTUSAN KEPALA KLINIK MITRA PERMATA HATI

NOMOR : /SK/MPH/2019

TENTANG

PENGGUNAAN OBAT YANG DIBAWA SENDIRI OLEH PASIEN / KELUARGA


DI KLINIK MITRA PERMATA HATI

KEPALA KLINIK MITRA PERMATA HATI

Menimbang : a. Demi mencapai pengobatan yang rasional dan


meningkatkan kualitas hidup pasien;
b. Bahwa penggunaan obat yang tidak tepat dapat memicu
kesalahan pengobatan (medication eror);
c. Bahwa untuk keperluan tersebut pada butir a perlu
ditetapkan dengan Keputusan Kepala Klinik Mitra Permata
Hati Kota Demak;
d. bahwa personil yang tercantum dalam Keputusan ini
dipandang cakap dan mampu melaksanakan tugas.

Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;


2. Peraturan Pemerintah Nomor 51 Tahun 2009 tentang
Pekerjaan Kefarmasian;
3. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 9 Tahun 2014 tentang
Klinik;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 46
Tahun 2015 Tentang Akreditasi Puskesmas, Klinik Pratama,
Tempat Praktek Mandiri Dokter dan Tempat Praktek Mandiri
Dokter Gigi.

5. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 72 Tahun 2016


tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Rumah Sakit.

MEMUTUSKAN

Menetapkan :
KESATU : Penggunaan obat yang dibawa sendiri oleh pasien/keluarga
di Klinik Mitra Permata Hati;
KEDUA : Penggunaan obat yang dibawa sendiri oleh pasien atau
keluarga di Klinik Mitra Permata Hati seperti dimaksud
dalam diktum Kesatu dilakukan dengan pertimbangan
pengobatan rasional demi peningkatan kualitas hidup
pasien;
KETIGA : Ketentuan tentang penggunaan obat yang dibawa sendiri
oleh pasien/keluarganya diatur sebagai berikut :
a. Obat yang dibawa sendiri oleh pasien/keluarganya harus
diketahui oleh dokter pemeriksa pasien di Klinik Mitra
Permata Hati;
b. Obat yang dibawa sendiri oleh pasien/keluarganya telah
mendapat persetujuan dari pelaksana farmasi Klinik Mitra
Permata Hati;
c. Obat yang dibawa sendiri oleh pasien/keluarganya tidak
mempunyai kontra indikasi dengan kondisi fisik pasien;
d. Obat yang dibawa sendiri oleh pasien/keluarganya tidak
mempunyai efek bertentangan dengan obat
dipergunakan dalam proses pengobatan oleh doker di
Klinik Mitra Permata Hati;
e. Obat yang dibawa sendiri oleh pasien/keluarganya tidak
menimbulkan efek ganda dengan obat yang
dipergunakan dalam pengobatan oleh dokter di Klinik
Mitra Permata Hati;
f. Obat yang dibawa sendiri oleh pasien/keluarganya tidak
menimbulkan interaksi obat dan berdampak negatif
terhadap pengobatan pasien.
Ketentuan penggunaan obat yang dibawa sendiri oleh
pasien/keluarganya berlaku untuk semua pelayanan
pengobatan pasien di Klinik Mitra Permata Hati.
KEEMPAT : Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan
apabila ada perubahan, akan dilakukan perbaikan
sebagaimana mestinya sesuai dengan ketentuan yang
berlaku.

Ditetapkan di Demak
Pada tanggal : 20 Januari 2019
KEPALA
KLINIK MITRA PERMATA HATI

KABUPATEN DEMAK,

SRI PUJI ASTUTIK SKM.M.KES

Anda mungkin juga menyukai