Anda di halaman 1dari 3

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

SURVEY MAWAS DIRI (SMD)

I.pendahuluan

Dalam rangka meningkatkan kemandirian masyarakat dalam bidang kesehatan, maka

diperlukan upaya nyata. Oleh karena itu peran petugas kesehatan tidaklah cukup untuk merubah

perilaku masyarakat, maka diperlukan peran dari pihak lain terutama dari anggota masyarakat itu

sendiri. Cara yang tepat dalam merubah perilaku masyarakat adalah melalui upaya pemberdayaan

masyarakat.

Salah satu kegiatan pemberdayaan masyarakat adalah melakukan survey perilaku hidup bersih

dan sehat (PHBS) dalam tatanan rumah tangga atau biasa disebut dengan survey mawas diri ( SMD ).

PHBS rumah tangga merupakan upaya untuk memberdayakan anggota rumah tangga agar

sadar,mau,dan mampu mempraktekkan PHBS untuk memelihara dan meningkatkan kesehatannya,

mencegah resikonya terjadi penyakit dan melindungi diri dari ancaman penyakit serta berperan aktif

dalam gerakan kesehatan masyarakat.

II. Latar belakang

Survey mawas diri ( SMD ) adalah pengenalan, pengumpulan dan pengkajian kesehatan

masyarakat yang dilakukan oleh kader dan tokoh masyarakat setempat dibawah bimbingan kepala

desa / kelurahan dan petugas kesehatan, petugas puskesmas, bidan di desa. Yang merupakan suatu

upaya atau proses untuk menumbuhkan kesadaran, kemauan dan kemampuan masyarakat dalam

mengenali,mengatasi,memelihara,melindungi dan meningkatkan kesejahteraan mereka sendiri.

Pemeberdayaan masyarakat bidang kesehatan adalah upaya atau proses untuk menumbuhkan

kesadaran kemauan dan kemampuan dalam memelihara dan meningkatkan kesehatan. Memampukan

masyarakat “dari,oleh dan untuk” masyarakat itu sendiri.


III. Tujuan umum dan Tujuan khusus

1. Tujuan umum

Mengetahui dan mengenal masalah kesehatan di wilayahnya sendiri

2. Tujuan khusus

a. Meningkatkan pengetahuan kader tentang kesehatan

b. Mampu mengatasi masalah kesehatannya secara mandiri

IV. Peran pihak pihak terkait

1. Lintas program

a. Promkes

b. Gizi

c. Kia / kb

d. Kesling

e. P2

2. Lintas sector

a. Kepala desa dan perangkat desa

b. Kader

c. Masyarakat

V. Kegiatan pokok dan rincian kegiatan

1. penyampaian / penjelasan pengisian format survey K3 ke kader

2. Pembagian wilayah binaan ( survey K3 )


VI. Cara melaksanakan kegiatan

1. Persiapan pelaksanaan SMD ( sosialisasi SMD )

2. Kader melaksanakan pengumpulan data dengan cara mengunjungi rumah tangga di tiap wilayah

sesuai dengan pembagian wilayah posyandu.

3. Kader melakukan wawancara dan pengamatan terhadap rumah tangga dan lingkungan

4. Data hasil pendataan dipegang oleh kader pendata dan direkap untuk kemudian diserahkan

kepada petugas promosi kesehatan.

5. Pelaksana promosi kesehatan merekap semua hasil pendataan kader untuk ditentukan masalah.

Anda mungkin juga menyukai