Vol.05/No.02/2019
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Kompensasi, Motivasi dan Komunikasi terhadap
Kinerja Pegawai pada PT Modern Widya Technical. Metodologi pemelitian yang digunakan adalah
uji validitas, uji reliabilitas untuk setiap pertanyaan yang ada pada tiap variabel, analisis statistic
deskriptif, analisis regresi sederhana dan berganda untuk uji hipotesis baik parsial maupun simultan
dengan menggunakan SPSS 21. Kompensasi, Motivasi, Komunikasi dan Kinerja Pegawai adalah
reliable, sedangkan uji validitas secara keseluruhan adalah valid, uji statistik deeskriptif adalah setuju
untuk semua variabel kompensasi, motivasi, komunikasi dan kinerja pegawai , Regresi parsial untuk
variabel kompensasi, motivasi dan komunikasi terhadap kinerja pegawai adalah signifikan dengan
korelasi kuat positif, sedangkan regresi berganda antara kompensasi, motivasi, dan komunikasi
terhadap kinerja pegawai pada PT Modern Widya Technical memiliki nilai korelasi sangat kuat positif
serta memiliki pengaruh yang signifikan.
Kata Kunci: kompensasi, motivasi, komunikasi, kinerja pegawai
41
40
korelasi R, dengan nilai sebesar 0,816 yang sebaliknya jika kompensasi yang diberikan
berarti menunjukkan hubungan yang sangat tidak tepat maka kinerjanya akan semakin
kuat antar empat variabel. Secara keseluruhan buruk. Kajian empiris yang turut mendukung
ketiga variabel bebas (X1,X2 dan X3) temuan penelitian ini adalah hasil penelitian
memiliki nilai koefisien determinasi yang yang dilakukan oleh Damayanti (2013) yang
tinggi terhadap variabel terikat (Y) yaitu menyatakan bahwa kompensasi berpengaruh
sebesar 60,3%. positif dan signifikan terhadap kinerja
Diperoleh dari uji-f yang menghasilkan karyawan.
nilai Fhitung yang lebih besar dari pada Ftabel Karena dengan kompensasi yang tinggi,
yaitu sebesar Fhitung = 10,614> dari Ftabel = maka kinerja karyawan akan meningkat. Dari
2,11991, yang berarti variabel Kompensasi, Penjelasan sebelumnya diketahui bahwa
Motivasi, dan Komunikasi secara bersama- variabel disiplin kerja tidak mempunyai
sama berpengaruh signifikan terhadap Kinerja pengaruh terhadap kinerja karyawan, hal ini di
Pegawai PT Modern Widya Technical. ketahui bahwa nilai signifikasi disiplin kerja
Dalam uji regresi diperoleh persamaan lebih besar dari 0,05. Sehingga kesimpulannya
Y= -1,035 + 0,505X1 + 0,245X2 + 0,214X3. adalah variabel disiplin kerja tidak
Pada analisis regresi ganda (secara bersama- berpengaruh signifikan terhadap terhadap
sama) ketiga variabel bebas memiliki korelasi kinerja karyawan PT Modern Widya Tehnical.
positif dan berpengaruh kuat terhadap variabel Kompensasi merupakan motivator
terikat. Hal ini menunjukkan bahwa terbaik dari sisi karyawan untuk menghargai
Kompensasi, Motivasi, dan Komunikasi suatu kedisiplinan. Menurut Bedelan dan
memberi pengaruh kuat terhadap Kinerja Zammuto (1991), Kompensasi yang kurang
Pegawai PT Vmodern Widya Technical. Hal akan menimbulkan ketidakpuasan kerja yang
ini sesui dengan tujuan penelitian bahwa ada berdampak pada penurunnya daya tarik
pengaruh ketiga variabel bebas terhadap pekerjaan, ketidakpuasan ini akhirnya
variabel terikat yaitu sesuai dengan menimbulkan stres pada karyawan dan
perhitungan diperoleh bahwa Kompensasi, menurunkan kinerja. Semakin baik disiplin
Motivasi, dan Komunikasi memiliki pengaruh karyawan, maka semakin tinggi pula prestasi
terhadap Kinerja Pegawai PT Modern Widya kerja yang dapat dicapainya. Tanpa disiplin
Technical. karyawan yang baik, sulit bagi organisasi
AdjustedR Square diperoleh angka perusahaan mencapai hasil yang optimal.
sebesar 0,603 sehingga dapat dikatakan bahwa Disiplin yang baik mencerminkan besarnya
Kompensasi, Motivasi, dan Komunikasi rasa tanggung jawab seseorang terhadap tugas-
berpengaruh langsung positif dan signifikan tugas yang diberikan kepadanya. Dengan
terhadap Kinerja Pegawai PT Modern Widya begitu apabila pemberian kompensasi dan
Technical. Kompensasi, Motivasi, dan disiplin kerja dari karyawan tinggi, maka
Komunikasi dapat menerangkan bahwa kinerja dari karyawan juga tinggi, dan
Kinerja Pegawai sebesar 60,3% dan sisanya sebaliknya jika pemberian kompensasi dan
sebesar 39,7% dijelaskan oleh variable lain di disiplin kerja karyawan rendah maka kinerja
luar penelitian. karyawan juga rendah.
Penelitian ini mengenai variable Berdasarkan peneliti terdahulu yang
kompensasi terhadap kinerja karyawan, dilakukan Putu Agus, I Wayan, Ni nyoman
diperoleh hasil variabel kompensasi (2016) menyatakan kompensasi dan disiplin
berpengaruh positif terhadap kinerja kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja
karyawan. Temuan ini di dukung oleh teori karyawan. Artinya kalau mau meningkatkan
Hasibuan (2000) mengatakan, apabila kinerja karyawan, maka pihak-pihak harus
kompensasi yang diberikan tepat makan memperhatikan kompensasi dan disiplin kerja
kinerja karyawan akan semakin baik karyawan.
Mengacu pada simpulan diatas, saran Muhammad Anas (2010) Journal : Motivasi
yang dapat disampaikan antara lain sebagi terhadap Kinerja.www.bukuku.net
berikut. Pakpahan, M., & Mukti, F. R. (2016). Pengukuran
1. Intensitas koordinasi antar karyawan kinerja melalui peningkatan motivasi kerja
diperbanyak, agar dapat tercipta suasana dan komitmen organisasi. JMBA Jurnal
kerja yang nyaman dan terjaga. Manajemen dan Bisnis, 2(1).
2. Memperhatikan kebutuhan karyawan dalam
Priansa, Doni Juni (2014) Perencanaan dan
bekerja agar karyawan merasa
Pengembangan Sumber Daya Manusia.
diperhatikan. Hal ini akan berimbas
Penerbit: Alfabeta, Bandung
padatanggung jawab kerja karyawn itu
sendiri.
Robbins, Stephen P (2008) Perilaku
3. Pemberian gaji tepat waktu, pembagian
organisasi. Penerbit: Salemba Empat,
insentif yang sesuai dan pemberian reword
Jakarta
yang sesuai dengan jasa karyawan akan
memicu loyalitas kerja para karyawan
Siagian, Sondang P (2008) Manajemen
terhadap perusahaan.
Sumber Daya Manusia. Penerbit: Bumi
4. Meningkatkan sumber daya manusia yang
Aksara, Jakarta
lebih berkualitas agar dapat kompetitif
didalam persaingan pasar global.
Siregar, Sofian (2013) Metode Penelitian
5. Untuk penelitian selanjutnya, disarankan
Kuantitatif. Penerbit: Kencana, Jakarta
menambah komponen lain seperti gaya
kepemimpinan, motivasi ekstrinsik, dan
Sopiah (2008) Perilaku Organisasional.
pelatihan.
Penerbit: Andi, Yogyakarta
DAFTAR PUSTAKA
Sunyoto, Danang (2015) Manajemen dan
Andi & Wahana (2017) Ragam Model
Pengembangan Sumber Daya Manusia.
Penelitian & pengolahannya dengan
Penerbit: CAPS(Center for Academic
SPSS. Penerbit: Andi Offset,
Publishing Service), Yogyakarta
Yogyakarta