IDENTITAS NASIONAL

DEFINISI FAKTOR FAKTOR KELAHIRAN

Identitas nasional pada hakikatnya adalah

IDENTITAS NASIONAL
manisfestasi nilai-nilai budaya yang tumbuh dan

Faktor objektif, yang meliputi faktor geografis ekologis dan demografis

berkembang dalam aspek kehidupan satu bangsa

Kondisi geografi – ekologis yang membentuk Indonesia sebagai wilayah

(nation) dengan ciri-ciri khas, dan dengan ciri-ciri

kepulauan yang beriklim tropis dan terletak di persimpangan jalan

yang khas tadi suatu bangsa berbeda dengan bangsa

komunikasi antarwilayah dunia Asia Tenggara, ikut mempengaruhi

lain dalam kehidupannya.

perkembangan kehidupan demografis, ekonomis, sosial dan kultural

UNSUR UNSUR IDENTITAS NASIONAL bangsa Indonesia

Faktor subjektif, yaitu faktor historis, sosial, politik, dan kebudayaan

Suku Bangsa: golongan sosial yang khusus yang

yang dimiliki bangsa Indonesia. Faktor historis yang dimiliki Indonesia

bersifat askriptif (ada sejak lahir), yang sama

ikut mempengarui proses pembentukan masyarakat dan bangsa

coraknya dengan golongan umur dan jenis

Indonesia beserta identitasnya, melalui interaksi berbagai faktor yang

kelamin. Di Indonesia terdapat banyak sekali

ada di dalamnya. Hasil dari interaksi dari berbagai faktor tersebut

suku bangsa atau kclompok etnis dengan tidak

melahirkan proses pembentukan masyarakat, bangsa dan negara

kurang 300 dialek bahasa bangsa beserta identitas bangsa Indonesia, yang muncul tatkala

Agama: bangsa Indonesia dikenal sebagai

nasionalisme berkembang di Indonesia pada awal abad XX.
masyarakat yang agamis. Agama-agama yang

tumbuh dan berkembang di Nusantara adalah

BENTUK-BENTUK IDENTITAS NASIONAL
agama Islam, Kristcn, Katolik, Hindu, Buddha, dan

Bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional atau bahasa persatuan.

Kong Hu Cu. Agama Kong Hu Cu pada masa Orde

Bahasa Indonesia berawal dari rumpun bahasa Melayu yang

Baru tidak diakui sebagai agama resmi negara,

dipergunakan sebagai bahasa pergaulan yang kemudian diangkat

tctapi sejak pcmerintahan Presiden Abdurrahman

sebagai bahasa persatuan pada tanggal 28 Oktober 1928. Bangsa

Wahid, istilah agama resmi negara dihapuskan.

Indonesia sepakat bahwa bahasa Indonesia merupakan bahasa nasional

Bangsa Indonesia dikenal sebagai masyarakat

sekaligus sebagai identitas nasional Indonesia.

yang agamis.
Sang Merah Putih sebagai bendera negara. Warna merah berarti berani

Kebudayaan: adalah pengetahuan manusia

dan putih berarti suci. Lambang merah putih sudah dikenal pada masa

sebagai makhluk sosial yang isinya adalah

kerajaan di Indonesia yang kemudian diangkat sebagai bendera

perangkat-perangkat atau model-model

negara. Bendera merah putih dikibarkan pertama kali pada tanggal 17

pengetahuan yang secara kolcktit digunakan

Agustus 1945, namun telah ditunjukkan pada peristiwa Sumpah

oleh pendukung- pendukungnya untuk

Pemuda.
menafsirkan dan memahami lingkungan yang

Indonesia Raya sebagai lagu kebangsaan Indonesia. Lagu Indonesia

dihadapi dan digunakan sebagai rujukan atau

Raya pertama kali dinyanyikan pada tanggal 28 Oktober 1928 dalam

pedoman untuk bertindak (dalam bentuk

Kongres Pemuda II. d) Burung Garuda yang merupakan burung khas

kelakuan dan benda-benda kebudayaan) sesuai

Indonesia dijadikan sebagai lambang negara.

dengan lingkungan yang dihadapi.
Bhinneka Tunggal Ika sebagai semboyan negara yang berarti berbeda-

Bahasa: merupakan unsur pendukung identitas

beda tetapi satu jua. Menunjukkan kenyataan bahwa bangsa kita

nasional yang lain. Bahasa dipaha mi sebagai

heterogen, namun tetap berkeinginan untuk menjadi satu bangsa,

sistem pcrlambang yang secara arbitrcr dibentuk

yaitu bangsa Indonesia.

atas unsur-unsur bunyi ucapan manusia dan

Pancasila sebagai dasar falsafat negara yang berisi lima dasar yang

yang digunakan sebagai sarana berinteraksi

dijadikan sebagai dasar filsafat dan ideologi negara Indonesia.

antar manusia
Pancasila merupakan identitas nasional yang berkedudukan sebagai

dasar negara dan pandangan hidup (ideologi) bangsa.

UUD 1945 sebagai konstitusi (hukum dasar) negara. UUD 1945

merupakan hukum dasar tertulis yang menduduki tingkatan tertinggi

dalam tata urutan peraturan perundangan dan dijadikan sebagai

pedoman penyelenggaraan bernegara.

Bentuk negara adalah Kesatuan Republik Indonesia yang

berkedaulatan rakyat. Bentuk negara adalah kesatuan, sedang bentuk

pemerintahan adalah republik. Sistem politik yang digunakan adalah

sistem demokrasi (kedaulatan rakyat).

KHOLIL FITRI SANJAYA 3211421099
Pendidiikan Kewarganegaraan