SD NEGERI DADI 1
KECAMATAN PLAOSAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN PELAJARAN 2020/ 2021
1
LEMBAR PENGESAHAN
KURIKULUM K – 13
SDN DADI 1
KECAMATAN PLAOSAN
KABUPATEN MAGETAN
TAHUN PELAJARAN 2021/2022
Dokumen kurikulum yang telah direvisi oleh Tim Penyusun Kurikulum Sekolah Dasar Negeri Dadi
1 ini telah diperiksa dan disahkan pada tanggal dan oleh :
Mengetahui
an. Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan Dan Olahraga
Kabupaten Magetan
Kepala Bidang Pendidikan Dasar
Kita panjatkan puji syukur kehadiran Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan
taufik rahmat dan hidayahNya kepada kita sehingga dapat melaksanakan tugas dengan baik
dalam rangka mencapai tujuan pendidikan yang telah ditetapkan.
Penyusunan kurikulum Sekolah Dasar Negeri DADI 1 sebagai suatu bentuk
Kurikulum Tahun 2013 dimaksudkan sebagai kurikulum operasional dalam pembelajaran baik
yang diselenggarakan di dalam kelas maupun di luar kelas. Dalam melaksanakan kurikulum
perlu adanya semangat, kemampuan dan kemauan serta keiklhasan dari pelaku terutama
kepala sekolah, guru dan komite sekolah. Di samping itu perlu adanya pembinaan dan
bimbingan terpadu dari Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olah Raga Kabupaten Magetan.
Kami menyadari bahwa penyusunan Kurikulum SD Negeri DADI 1 bukan hal yang
mudah karena memerlukan arahan, pembinaan dan bimbingan setulus-tulusnya. Kepada semua
pihak yang telah membantu tersusunnya kurikulum ini kami ucapkan terima kasih, semoga
dapat bermanfaat sebagai pedoman dalam pelaksanaan pembelajaran di sekolah kususnya di
Sekolah Dasar Negeri DADI 1 . Kecamatan PLAOSAN, Kabupaten Magetan.
Tim Penyusun
TIM PENYUSUN
KUSMAN, S.Pd
NIP. 196201071983031011
PEMERINTAH KABUPATEN MAGETAN
DINAS PENDIDIKAN KEPEMUDAAN DAN OLAHRAGA
SEKOLAH DASAR NEGERI DADI 1
Jl. Raya ngerong-sarangan Kecamatan Plaosan 63361 Telp. (0351 ) 889602
Email : dadisetunggal@gmail.com
KEPUTUSAN
KEPALA SEKOLAH DASAR NEGERI DADI 1
NOMOR :423.5/. ./Kept/ 403.101.110/2021
TENTANG
KURIKULUM TINGKAT SATUAN
PENDIDIKAN DARURAT SEKOLAH DASAR
NEGERI DADI 1
Tahun 2021/ 2022
Ditetapkan di : Magetan
Pada Tanggal : 12 Juli2021
Kepala SDN DADI 1
KUSMAN, S.Pd
NIP. 196201071983031011
REKOMENDASI
KURIKULUM
SDN DADI 1
DINAS PENDIDIKAN KEPEMUDAAN DAN OLAH RAGA
KABUPATEN MAGETAN
Dengan alasan :
Semua unsur Kurikulum 2013 terpenuhi dengan lengkap
PLAOSAN, 13 Juli
2020 Pengawas
Pembina
SUKARDI, S.Pd
NIP. 196306251983031002
SUPLEMEN
KURIKULUM DARURAT
SD NEGERI DADI 1
DOKUMEN : I
Disusun dalam rangka memberikan arah pengelolaan kegiatan pembelajaran dan pendidikan di masa
pandemi covid-19 di SD Negeri DADI 1 Kecamatan PLAOSAN
Oleh
SD Negeri DADI 1
Kecamatan PLAOSAN
PEMERINTAH KABUPATEN MAGETAN
DINAS PENDIDIKAN KEPEMUDAAN DAN OLAHRAGA
SEKOLAH DASAR NEGERI DADI 1
Jl. Raya ngerong-sarangan Kecamatan Plaosan 63361 Telp. (0351 ) 889602
Email : dadisetunggal@gmail.com
LEMBAR PENETAPAN
Setelah memperhatikan pertimbangan dari komite Sekolah SD Negeri DADI 1 Kecamatan
PLAOSAN maka dilakukan validasi oleh pengawas maka dengan ini Suplemen Kurikulum Darurat SD
Negeri DADI 1 Kecamatan PLAOSAN ditetapkan dan diberlakukan mulai tahun pelajaran 2021/2022
selama masa darurat covid-19 berlangsung
Ditetapkan di : Magetan
Tanggal : 12 Juli 2020
KUSMAN, S.Pd
NIP. 196201071983031011
DAFTAR ISI
A. LATAR BELAKANG
Implementasi kurikulum oleh satuan pendidikan harus memperhatikan ketercapaian
kompetensi peserta didik pada satuan pendidikan dalam kondisi khusus. Satuan pendidikan dalam
kondisi khusus dapat menggunakan kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan pembelajaran peserta
didik sebagaimana amanat Kememnterian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia nomor:
719/P/2020 tentang Pedoman Pelaksanaan Kurikulum pada Satuan Pendidikan dalam Kondisi
Khusus dan juga Surat Edaran Sekretariat Jenderal Kememnterian Pendidikan dan Kebudayaan
Republik Indonesia nomor: 15 Tahun 2O2O Tentang Pedoman Penyelenggaraan Belajar dari
Rumah dalam Masa Darurat Penyebaran Corona virus Disease (COVID-19).
Dalam kondisi darurat, kegiatan pembelajaran tidak bisa berjalan secara normal seperti
biasanya, namun demikian peserta didik harus tetap mendapatkan layanan pendidikan dan
pembelajaran. Pada masa darurat Covid-19, Sekolah telah melaksanakan kegiatan pembelajaran di
tengah kondisi darurat sesuai dengan kondisi dan kreatifitas masing-masing Sekolah di mana
peserta didik belajar dari rumah dengan bimbingan dari guru dan orang tua.
Menghadapi tahun pelajaran 2021/2022yang masih dalam masa darurat, tentunya Sekolah
membutuhkan pedoman dalam melaksanakan proses pembelajaran yaitu Kurikulum Darurat
yang merupakan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) yang disusun dan dilaksanakan
oleh satuan pendidikan pada masa darurat dengan memperhatikan rambu-rambu ketentuan yang
berlaku serta kondisi keterbatasan masing-masing satuan pendidikan di masa darurat. Masa
darurat yang dimaksud bukan hanya pada masa darurat wabah Corona Virus Disease (Covid-19),
tetapi berlaku pula pada masa darurat karena terjadi bencana alam, huru-hara dan sebagainya.
Suplemen Kurikulum darurat ini dikembangkan untuk menghadapi masa darurat covid 19
oleh Tim Pengembang Kurikulum Sekolah yang meliputi kerangka dasar Kurikulum Darurat, tujuan
tingkat satuan pendidikan, struktur dan muatan kurikulum, serta kalender pendidikan, Sebelum
mengembangkan Kurikulum Darurat, Sekolah melakukan analisis kondisi internal yang ada
di satuan pendidikan, dan analisis kondisi lingkungan eksternal satuan pendidikan dengan
melakukan screening zona lokasi tempat tinggal guru, tenaga kependidikan dan peserta didik untuk
memastikan tempat tinggalnya bukan merupakan episentrum penularan Covid-19.
Suplemen Kurikulum Darurat ini disusun dan dilaksanakan pada masa darurat covid-
19. Oleh karena itu semua aspek yang berkenaan dengan perencanaan pembelajaran,
kegiatan pembelajaran dan penilaian hasil belajar disesuaikan dengan kondisi darurat pada setiap
satuan pendidikan Sekolah. Dalam menyusun suplemen kurikulum darurat, satuan pendidikan
melakukan modifikasi dan inovasi kurikulum, disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan
Sekolah.
Dengan tersusunnya dokumen Suplemen Kurikulum Darurat ini, SD Negeri DADI 1
Kecamatan PLAOSAN akan menjadi Sekolah yang memiliki Kurikulum Darurat yang
disesuaikan dengan situasi dan kondisi lingkungan Sekolah dimasa pandemi covid 19, sehingga
terselenggara proses pendidikan yang berbasis lingkungan Sekolah dengan mengembangkan
berbagai keunggulan-keunggulan dan kreatifitas dan inovasi Sekolah.
B. DASAR HUKUM
1. Undang-undang No 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
2. PP No 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
3. PP No 23 tahun 2014 tentang Perubahan Standar Nasional Pendidikan
4. PP No 13Tahun 2015 tentang Perubahan kedua Standar Nasional Pendidikan
5. Perpres 87 Tahun 2017 tentang penguatan Pendidikan Berkarakter
6. Permendikbud RI No 23 Tahun 2015 tentang Penumbuhan Budi Pekerti
7. Permendikbud No 20 Tahun 2016 tentang Standar Kompetensi Lulusan
8. Permendikbud No 21 Tahun 2016 tentang Standar Isi
9. Permendikbud No 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses
10. Permendikbud No. 79 Tahun 2014 tentang Muatan Lokal Kurikulum 2013
11. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia nomor: 719/P/2020
tentang Pedoman Pelaksanaan Kurikulum pada Satuan Pendidikan dalam Kondisi
Khusus
12. Surat Edaran Sekretariat Jenderal Kemendikbud nomor: 4 tahun 2020 tentang
Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan Dalam Masa Darurat Penyebaran Covid 19
13. Surat Edaran Sekretariat Jenderal Kemendikbud nomor:15 tahun 2020 tentang Pedoman
Penyelenggaraan Belajar dari Rumah dalam Masa Darurat Penyebaran Corona Virus Covid
19
14. Surat Keputusan Kepala Badan Penelitian, Pengembangan dan perbukuan Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia nomor: 018/ H/ KR/ 2020 tentang
Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar pelajaran kurikulum 2013 pada PAUD, SD, SMP,
SMA untuk kondisi khusus.
15. Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Timur nomor:
420/2042/101.1/2020 tentang Hari Efektif, Hari efektif fakultatif dan hari lbur sekolah
Pendidikan Provinsi Jawa Timur tahun pelajaran 2020/ 2021
Sejalan dengan tujuan pendidikan dasar sebagaimana yang dirumuskan dalam sistem pendidikan
nasional yaitu: meletakkan dasar kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia serta
keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut, maka pendidikan di
SD Negeri DADI 1 Kecamatan PLAOSAN Tahun Pelajaran 2021/ 2022 bertujuan untuk
mewujudkan:
1. Peserta didik beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berbudi luhur, dan beraklak
mulia
2. Meningkatkan kemampuan peserta didik dalam berkompetisi secara akademik dan non akademik
di tingkat kecamatan, kabupaten.
3. Peserta didik memiliki dasar-dasar pengetahuan, kemampuan, dan keterampilan untuk
melanjutkan pada jenjang yang lebih tinggi
4. Semua kelas melaksanakan pendekatan “pembelajaran aktif” yang ramah anak pada semua mata
pelajaran dengan berbasis pendidikan budaya dan karakter bangsa
5. Mengembangkan berbagai kegiatan sosial yang menjadi bagian dari pendidikan budaya dan
karakter bangsa
6. Siswa kreatif, terampil dan bekerja nuntuk mengembangkan diri secara terus menerus.
7. Memanfaatkan dan memelihara fasilitas untuk sebesar-besarnya dalam proses pembelajaran
BAB III KERANGKA DASAR,
STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM DARURAT
1. Struktur Kurikulum
Struktur kurikulum menggambarkan konseptualisasi konten kurikulum dalam bentuk
mata pelajaran dalam tema-tema, posisi konten/mata pelajaran dalam kurikulum, distribusi
konten/mata pelajaran dalam semester atau tahun, beban belajar untuk mata pelajaran dan beban
belajar per minggu untuk setiap peserta didik.
Struktur kurikulum adalah juga merupakan aplikasi konsep pengorganisasian
konten dalam sistem belajar dan pengorganisasian beban belajar dalam sistem pembelajaran.
Pengorganisasian konten dalam sistem belajar yang digunakan untuk kurikulum yang akan
datang adalah sistem semester sedangkan pengorganisasian beban belajar dalam sistem
pembelajaran berdasarkan jam pelajaran per semester.
Tabel 1 Sturktur
Kurikulum
Alokasi Waktu Belajar
No Mata Pelajaran Perminggu
I II III IV V VI
Kelompok A
Pendidikan Agama dan Budi
1 4 4 4 4 4 4
Pekerti
Pendidikan Pancasila dan
2 5 5 6 5 5 5
Kewarganegaraan
3 Bahasa Indonesia 8 9 10 7 7 7
4 Matematika 5 6 6 6 6 6
5 Ilmu Pengetahuan Alam - - - 3 3 3
6 Ilmu Pengetahuan Sosial - - - 3 3 3
Kelompok B
1 Seni Budaya dan Prakarya 4 4 4 4 4 4
Pendidikan Jasmani Olahraga dan
2 4 4 4 4 4 4
Kesehatan
3 Bahasa Daerah +2 +2 +2 +2 +2 +2
Jumlah Alokasi Waktu Perminggu 32 34 36 40 40 40
2. Muatan Kurikulum
Muatan Kurikulum SD Negeri DADI 1 Kecamatan PLAOSAN Tahun Pelajaran
2021/ 2022 meliputi sejumlah mata pelajaran yang kedalamanya merupakan beban belajar bagi
siswa pada satuan pendidikan. Muatan Kurikulum memuat sejumlah mata pelajaran dan
muatan lokal serta kegiatan pengembangan diri yang tidak termasuk kepada struktur kurikulum
dan diberikan diluar tatap muka. Di samping itu materi muatan lokal dan kegiatan
pengembangan diri termasuk ke dalam isi kurikulum.
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Satandar Nasional Pendidikan
menegaskan bahwa kedalaman muatan kurikulum pada setiap satuan pendidikan diuntungkan
dalam kompetensi pada setiap tingkat dan semester sesuai dengan Standar Nasional Pendidikan.
Kompetensi yang dimaksud terdiri atas kompetensi dasar dam kompensi inti.
a. Mata Pelajaran
Materi bahan ajar berdasarkan landasan keilmuan yang akan dibelajarkan
kepada siswa sebagai beban belajar melalui metode dan pendekatan tertentu. Beban
belajar pada mata pelajaran ditentukan oleh
keleluasaan dan kedalaman pada masing-masing tingkat satuan pendidikan. Metode dan
pendekatan pada mata pelajaran tergantung pada ciri khas dan karekteristik masing-masing
mata pelajaran dengan menyesuaikan pada kondisi yang tersedia di sekolah. Sejumlah mata
pelajaran tersebut terdiri dari mata pelajaran wajib dan pilihan pada setaiap satuan
pendidikan.
1)Pendidikan Agama Islam
Tujuan :
Menumbuhkan akidah peserta didik melalui pemberian, pemupukan, dan pengembangan
pengetahuan, penghayatan, pengalaman, pembiasaan, serta pengalaman peserta didik
tentang agama Islam sehingga menjadi manusia muslim yang terus berkembang keimanan
dan ketakwaannya kepada Allah SWT;
Mewujudkan manusia Indonesia yang taat beragama dan berakhlak mulia yaitu manusia
yang berpengetahuan, rajin beribadah, cerdas, produktif, jujur dalam bertindak, adil,
etis, berdisiplin, bertoleransi, menjaga keharmonisan secara personal dan sosial serta
mengembangkan budaya agama dalam komunitas sekolah.
2) Pendidikan Kewarganegaraan
Tujuan:
Berpikir secara kritis, rasional, dan kreatif dalam menanggapi isu
kewarganegaraan
Berpartisipasi secara aktif dan bertanggungjawab, bertindak secara cerdas dalam
kegiatan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, serta anti korupsi.
Berkembang secara positif dan demokratis untuk membentuk diri berdasarkan
karakter-karakter masyarakat Indonesia agar dapat hidup bersama dengan
bangsa-bangsa lainnya.
Berinteraksi dengan bangsa-bangsa lain dalam percaturan dunia secara langsung
atau tidak langsung dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi.
Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar mata pelajaran Pendidikan
Kewarganegaraan dapat dilihat pada lampiran Peraturan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan Nomor 37 Tahun 2018.
3) Bahasa Indonesia
Tujuan
Berkomunikasi secara efektif dan efisien sesuai dengan etika yang berlaku, baik
secara lisan maupun tulis.
Menghargai dn bangga menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan
dan bahasa negara
Memahami bahasa Indonesia dan menggunakannya dengan tepat dan kreatif untuk
berbagai tujuan.
Menggunakan bahasa Indonesia untuk meningkatkan kemampuan intelektual,
serta kematangan emosional dan sosial.
Menikmati dan memanfaatkan karya sastra untuk memperluas wawasan,
memperhalus budi pekerti, serta meningkatkan pengetahuan dan kemampuan
berbahasa.
Menghargai dan membanggakan sastra Indonesia sebagai khazanah budaya dan
intelektual manusia Indonesia.
Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar mata pelajaran Bahasa Indonesia
dapat dilihat pada lampiran Peraturan Menteri Pendidikan Kebudayaan Nomor
37 Tahun 2018.
4)Matematika
Tujuan:
Memahami konsep matematika, menjelaskan keterkaitan antar konsep dan
mengaplikasikan konsep atau alogaritma, secara luwes, akurat, efisien, dan tepat,
dalam pemecahan masalah.
Menggunakan penalaran pada pola dan sifat, melakukan manipulasi matematika
dalam membuat generalisasi, menyusun bukti, atau menjelaskan gagasan dan
pernyataan matematika.
Memecahkan maslah yang meliputi kemampuan memahami masalah, merancang
model matematika, menyelesaikan model dan menafsirkan solusi yang diperoleh.
Mengkomunikasikan gagasan dengan simbol, tabel, diagram, atau media lain
untuk memperjelas keadaan atau masalah.
Memiliki sikap menghargai kegunaan matematika dalam kehidupan, yaitu memiliki
rasa ingin tahu, perhatian, dan minat dalam mempelajari matematika, serta sikap
ulet dan percaya diri dalam pemecahan masalah.
Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar mata pelajaran Matematika dapat dilihat
pada lampiran
5) Ilmu Pengetahuan Alam
Tujuan:
Memperoleh keyakinan terhadap kebesaran Tuhan Yang Maha Esa berdasarkan
keberadaan, kehidupan dan keteraturan alam ciptanya- Nya.
Mengembangkan pengetahuan dan pemahaman konsep-konsep IPA yang bermanfaat
dan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Mengembangkan rasa ingin tahu, sikap positip dan kesadaran tentang adanya
hubungan yang saling mempengaruhi antara IPA, lingkungan, teknologi dan
masyarakat.
Mengembangkan keterampilan proses untuk menyelidiki alam sekitar, memacahkan
masalah dan membuat keputusan.
Meningkatkan kesadaran untuk berperanserta dalam memlihara, menjaga dan
melestarikan lingkungan alam.
Meningkatkan kesadaran untuk menghargai alam dan segala
keteraturannya sebagai salah satu ciptaan Tuhan.
Memperoleh bekal pengetahuan, konsep dan keterampilan IPA sebagai dasar untuk
melanjutkan pendidikan ke SMP/MTs.
Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar mata pelajaran IPA dapat dilihat pada
lampiran.
6) Ilmu Pengetahuan Sosial
Tujuan:
Mengenal konsep-konsep yang berkaitan dengan kehidupan masyarakat dan
lingkungannya.
Memiliki kemampuan dasar untuk berpikir logis dan kritis, rasa ingin tahu, inkuiri,
memcahkan masalah, dan keterampilan dalam kehidupan sosial.
Memiliki komitmen dan kesadaran terhadap nilai-nilai sosial dan kemanusiaan.
Memiliki kemampuan berkomunikasi, bekerjasama dan bekompetisi dalam
masyarakat yang majemuk, di tingkat lokal, nasional, dan global.
Kompetensi inti dan Kompetensi Dasar mata pelajaran IPS dapat dilihat pada
lampiran
7) Seni Budaya dan Prakarya
Tujuan :
Memahami konsep dan pentingnya seni budaya dan prakarya.
Menampilkan sikap apresiasi terhadap seni budaya dan prakarya.
Menampilkan kreativitas melalui seni budaya dan prakarya.
Menampilkan peran serta dalam seni budaya dan prakarya dalam tingkat lokal,
regional, maupun global.
Kompetensi inti dan Kompetensi Dasar mata pelajaran Seni Budaya dan prakarya
dapat dilihat pada lampiran
8) Pendidikan Jasmani, Olahrga, dan Kesehatan Tujuan :
Mengembangkan keterampilan pengelolaan diri dalam upaya pengembangan
dan pemeliharaan kebugaran jasmani serta pola hidup sehat melalui berbagai
aktivitas jasmani dan olahraga yang terpilih.
Meningkatkan pertumbuhan fisik dan pengembangan psikis yang lebih baik.
Meningkatkan kemampuan dan keterampilan gerak dasar.
Meletakan landasan karakter moral yang kuat melalui internalisasi nilai-nilai yang
terkandung di dalam pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan.
Mengembangkan sikap sportif, jujur, disiplin, bertanggungjawab, kerjasama,
percaya diri dan demokratis.
Mengembangkan keterampilan untuk menjaga keselamatan diri sendiri, orang
lain dan lingkungan.
Memahami konsep aktivitas jasmani dan olahraga di lingkungan yang bersih sebagai
informasi untuk mencapai pertumbuhan fisik yang sempurna, pola hidup sehat
dan kebugaran, terampil, serta memiliki sikap yang positif.
Kompetensi inti dan Kompetensi Dasar mata pelajaran Pendidikan Jasmani,
Olahrga, dan Kesehatan dapat dilihat pada lampiran.
b. Pengaturan Beban Belajar
Beban belajar dinyatakan dalam jam belajar setiap minggu untuk masa belajar selama
satu semester. Beban belajar di SD Negeri DADI 1 Kecamatan PLAOSAN Tahun Pelajaran
2021/ 2022 kelas I, II, dan III dalam konsisi normal masing-masing 30, 32, 34 sedangkan untuk
kelas IV, V, dan VI masing-masing 38 jam setiap minggu. Jam belajar SD Negeri DADI 1
Kecamatan PLAOSAN Tahun Pelajaran 2021/ 2022 adalah 35 menit. Dalam masa pandemi
virus corona- 19 ini maka beban belajar siswa dibuat fleksibel malalui Luar jaringan ( belajar
di rumah dengan kunjungan guru) dengan durasi pertemuan maksimal 25 menit. Kompetensi Inti
dan Kompetensi Dasar dalam kurikulum darurat SD Negeri DADI 1 Kecamatan PLAOSAN
Tahun Pelajaran 2021/ 2022 mengacu pada Surat Keputusan Kepala Badan Penelitian,
Pengembangan dan perbukuan Kememnterian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
nomor: 018/ H/ KR/ 2020 tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar pelajaran kurikulum
2013 pada PAUD, SD, SMP, SMA untuk kondisi khusus, guru memiliki keleluasaan waktu untuk
mengembangkan proses pembelajaran yang berorientasi siswa aktif. Proses pembelajaran
siswa aktif memerlukan waktu yang lebih panjang dari proses pembelajaran penyampaian
informasi karena peserta didik perlu latihan untuk mengamati, menanya, mengasosiasi, dan
berkomunikasi. Proses pembelajaran yang dikembangkan menghendaki kesabaran guru dalam
mendidik peserta didik sehingga mereka menjadi tahu, mampu dan mau belajar dan menerapkan
apa yang sudah mereka pelajari di lingkungan sekolah dan masyarakat sekitarnya. Selain itu
bertambahnya jam belajar memungkinkan
guru melakukan penilaian proses dan hasil belajar.
c. Penilaian Hasil Belajar Pada Masa Darurat
Penilaian hasil belajar peserta didik pada masa darurat di SD Negeri DADI 1
Kecamatan PLAOSAN tetap memperhatikan hal-hal sebagai berikut;
a. Penilaian hasil belajar mengacu pada regulasi/ juknis penilaian hasil belajar dari
kemendikbud dengan penyesuaian masa darurat.
b. Penilaian hasil belajar mencakup aspek sikap, aspek pengetahuan dan aspek keterampilan.
c. Penilaian hasil belajar berbentuk antara lain portofolio, penugasan, proyek, praktek, tulis dan
bentuk lainnya, yang diperoleh melalui tes daring, dan/atau bentuk asesmen lainnya yang
memungkin kan ditempuh secara jarak jauh dan tetap memperhatikan protokol
kesehatan dan/atau keamanan.
d. Penilaian meliputi penilaian harian (PH), penilaian akhir semester (PAS) dan penilaian akhir
tahun (PAT).
e. Penilaian dirancang untuk mendorong aktivitas belajar yang bermakna, dan tidak dipaksakan
untuk mengukur ketuntasan capaian kurikulum secara menyeluruh;
f. Pemberian tugas kepada peserta didik dan penilaian hasil belajar pada masa Belajar dari
Rumah dilaksanakan bervariasi antar peserta didik, sesuai minat dan kondisi masing-masing,
termasuk mempertimbangkan kesenjangan akses/ ketersediaan fasilitas belajar di rumah.
Pemberian tugas diberikan secara proporsional atau tidak berlebihan dengan tujuan
perlindungan kesehatan, keamanan, dan motivasi peserta didik selama masa darurat tetap
terjaga.
g. Hasil belajar peserta didik dikirim ke guru antara lain berupa foto, gambar, video, animasi,
karya seni dan bentuk lain tergantung jenis kegiatannya dan yang memungkinkan
diwujudkan di masa darurat.
h. Terkait penugasan yang diberikan oleh guru, waktu pembelajaran dan pengerjaan tugas
disesuaikan dengan jadwal ayang/siaran dan waktu pengumpulan tugas setiap akhir
minggu atau disesuaikan dengan kondisi peserta didik dan ketersediaan waktu peserta
didik dan orangtua/wali
i. Dari hasil belajar tersebut, guru melakukan penilaian baik dengan teknik skala capaian
perkembangan, maupun hasil karya.
j. Guru melakukan analisis untuk melihat ketercapaian kompetensi dasar yang muncul lalu
dilakukan skoring.
d. Ketuntasan Belajar
Ketuntasan belajar setiap indikator yang dikembangkan sebagai suatu pencapaian hasil
belajar dari suatu kompetensi dasar berkisar antar 0% s.d. 100%. Kriteria ideal ketuntasan
belajar untuk masing-masing indikator adalah 75%. Sekolah harus menentukan kriteria ketuntasan
belajar minimal dengan mempertimbangkan tingkat kemampuan rata-rata siswa serta
kemampuan sumber daya pendukung dalam menyelenggarakan pembelajaran. Sekolah
secara bertahap dan berkelanjutan selalu mengusahakan peningkatan kriteria ketuntasan belajar
untuk mencapai kriteria ketuntasan belajar ideal.
Ketuntasan belajar setiap mata pelajaran disesuaikan dengan kompleksitas, esensial
intake siswa, dan sarana prasarana. Adapun Standar Hasil Belajar/ SKBM SD Negeri DADI 1
Kecamatan PLAOSAN Tahun Pelajaran 2021/ 2022 adalah sebagai berikut :
Tabel 3 :
Standar Hasil Belajar/SKBM
SKBM
No Mata Pelajaran
Angka Huruf
Kelompok A
SKBM
No Mata Pelajaran
Angka Huruf
1 Pendidikan Agama 75 Tujuh Puluh Lima
Pendidikan
2 75 Tujuh Puluh Lima
Kewarganegaraan
3 Bahasa Indonesia 75 Tujuh Puluh Lima
4. Matematika 70 Tujuh Puluh
5. Ilmu Pengetahuan Alam 75 Tujuh Puluh Lima
6. Ilmu Pengetahuan Sosial 70 Tujuh Puluh
Kelompok B
Seni Budaya dan
7. 75 Tujuh Puluh Lima
Keterampilan
Pendidikan Jasmani,
8. 75 Tujuh Puluh Lima
Olahraga
Bahasa Jawa
9. 70 Tujuh Puluh
e. Kenaikan Kelas dan Kelulusan
1) Kenaikan Kelas
a) Kenaikan kelas dilaksanakan pada setiap akhir tahun pelajaran. Kriteria kenaikan kelas
SD Negeri DADI 1 Kecamatan PLAOSAN Tahun Pelajaran 2021/ 2022 adalah
Nilai Rapot Peserta didik Tidak terdapat nilai di bawah KKM kususnya mata
pelajaran :
1) Pendidikan Agama Islam
2) Pendidikan Kewarganegaraan
3) Bahasa Indonesia
b) Siswa sudah menyelesaikan seluruh program pembelajaran dengan kriteria
ketuntasan belajar minimal pada semua Standar Kompetensi Dasar dan indikator.
c) Tidak memiliki lebih dari 2 (dua) mata pelajaran yang masing-masing capaian
pengetahuan dan/atau keterampilan di bawah KKM. Apabila ada mata pelajaran yang
tidak mencapai KKM pada semester ganjil dan/atau semester genap, maka nilai akhir
mata pelajaran diambil dari rata-rata nilai mata pelajaran pada semester ganjil dan
genap untuk aspek yang sama.
d) Mengacu pada SE Menteri Pendidikan Dan Keudayaan nomor 4Tahun 2020 maka
penilaian kenaikan kelas diatur sebagai berikut:
Ujian akhir semester untuk Kenaikan Kelas dilakukan dalam bentuk portofoiio
nilai rapor dan prestasi yang diperoleh sebelumnya, penugasan, tes daring,
dan/atau bentuk asesmen jarak jauh lainnya;
Ujian akhir semester untuk Kenaikan Kelas dirancang untuk mendorong
aktivitas belajar yang bermakna, dan tidak perlu mengukur ketuntasan capaian
kurikulum secara menyeluruh.
e) Kehadiran siswa minimal 75%
f) Perilaku, sikap dan budi Pekerti kriteria baik.
2) Kelulusan
Sesuai dengan ketentuan PP.19/2005 Pasal 72 Ayat (1),siswa dinyatakan lulus
dari satuan pendidikan dasar setelah :
a) Siswa menyelesaikan seluruh program pembelajaran dengan kriteria ketuntasan
belajar minimal pada semua Kompetensi Dasar (KD) Kompetensi Inti (KI) dan
Indikator semua mata pelajaran minimal sama dengan KKM sekolah.
b) Memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk seluruh mata
pelajaran, kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia, kelompok
kewarganegaraan dan kepribadian, kelompok mata pelajaran estetika, dan
kelompok mata pelajaran jasmani olahraga dan kesehatan.
c) kelulusan di SD Negeri DADI 1 ditentukan dengan mengacu pada SE Menteri
Pendidikan Dan Keudayaan nomor 4Tahun 2020 yaitu berdasarkan nilai lima
semester terakhir (kelas 4, kelas 5, dan kelas 6 semester gasal). Nilai semester
genap kelas 6 dapat digunakan sebagai tambahan niiai kelulusan;
d) Persentasi kehadiran minimal 75%
e) Lulus Ujian Sekolah
g) Mutasi peserta didik pada masa darurat
Mutasi peserta didik SD Negeri DADI 1 Kecamatan PLAOSAN
Kabupaten Magetan pada masa darurat diatur sebagai berikut:
a. Mutasi masuk :
1) Menunjukkan surat pindah dari Sekolah/sekolah asal
2) Menunjukkan surat keterangan sehat dari Puskesmas
3)Menunjukkan rapot asli dari Sekolah/sekolah asal yang telah
direkomendasi oleh instansi terkait.
4) Memenuhi pernyaratan administrative
b. Mutasi keluar
1)Mempunyai alasan yang jelas dan dibenarkan dibuktikan dengan surat
permohonan orang tua
2)Menunjukkan surat pernyataan diterima dari Sekolah yang menjadi tujuan
mutasi.
3) Mengisi surat pernyataan untuk tidak kembali ke Sekolah asal
4) Memperoleh rekomendasi dari instansi yang terkait.
h) Pendidikan Kecakapan Hidup
1) Kurikulum untuk SD Negeri DADI 1 Kecamatan PLAOSAN Tahun Pelajaran 2021/
2022 memasukkan pendidikan kecakapan hidup, yang mencakup kecakapan pribadi,
kecakapan sosial, kecakapan akademik dan/atau kecakapan vokasional.
2) Pendidikan kecakapan hidup dapat merupakan bagian integral dari pendidikan semua
mata pelajaran dan/atau berupa paket/modul yang direncanakan secara khusus.
3) Pendidikan kecakapan hidup dapat diperoleh peserta didik dari satuan pendidikan
yang bersangkutan dan/atau dari satuan pendidikan formal lain dan/atau nonformal.
i) Pendidikan berbasis keunggulan lokal dan global
1) Pendidikan berbasis keunggulan lokal dan global adalah pendidikan yang memanfaatkan
keunggulan lokal dan kebutuhan daya saing global dalam aspek ekonomi, budaya,
bahasa, teknologi informasi dan komunikasi, ekologi, dan lain-lain, yang semuanya
bermanfaat bagi pengembangan kompetensi peserta didik.
2) Kurikulum untuk semua tingkat satuan pendidikan dapat memasukkan pendidikan
berbasis keunggulan lokal dan global.
3) Pendidikan berbasis keunggulan lokal dan global dapat merupakan bagian dari semua
mata pelajaran dan juga dapat menjadi mata pelajaran muatan lokal. Pendidikan
berbasis keunggulan lokal dapat diperoleh peserta didik dari satuan pendidikan
formal lain dan/atau satuan pendidikan nonformal
BAB IV
KELAS I KELAS IV
Diriku Indahnya Kebersamaan
Kegemaranku Selalu Berhemat Energi
Kegiatanku Peduli Terhadap Makhluk Hidup
Keluargaku Berbagai Pekerjaan.
Pengalamanku Pahlawanku Indahnya
Lingkungan Bersih dan Sehat Negeriku Cita-citaku
Benda, Binatang dan Tanaman di Tempat Tinggalku
Sekitar Makanan Sehat dan Bergizi
Peristiwa alam
KELAS II KELAS V
Hidup Rukun Benda-benda di Lingkungan Sekitarku
Bermain di Lingkunganku Tugasku Peristiwa dalam Kehidupan Kerukunan
Sehari-hari dalam bermasyarakat Sehat itu Penting
Aku dan Sekolahku Hidup Bangga sebagai Bangsa Indonesia Organ
Bersih dan Sehat Air, Bumi, Tubuh Manusia dan Hewan Sejarah
dan Matahari Peradaban Indonesia Ekosistem
Merawat Hewan dan Tumbuhan Lingkungan Sahabat Kita
Keselamatan di Rumah dan
Perjalanan
Tabel 7:
Keterkaitan antara Langkah Pembelajaran dengan Kegiatan Belajar dan Maknanya
A. Alokasi Waktu
1. Kurikulum satuan pendidikan SD Negeri DADI 1 Kecamatan PLAOSAN diselenggarakan
dengan mengikuti kalender pendidikan yang merupakan Keputusan Kepala Dinas Provinsi
Jawa Timur pada setiap tahun ajaran . Kalender pendidikan adalah pengaturan waktu untuk
kegiatan pembelajaran peserta didik selama satu tahun pelajaran yang mencakup permulaan
tahun pelajaran, minggu efektif belajar, waktu pembelajaran efektif, dan hari libur.
2. Minggu efektif belajar adalah jumlah minggu kegiatan pembelajaran untuk setiap tahun
pelajaran. Sekolah dapat mengalokasikan lamanya minggu efektif belajar sesuai dengan
keadaan dan kebutuhannya.
3. Waktu pembelajaran efektif adalah jumlah jam pembelajaran setiap minggu, meliputi jumlah
jam pembelajaran untuk seluruh mata pelajaran termasuk muatan lokal, ditambah jumlah
jam untuk kegiatan pengembangan diri
4. Permulaan tahun pelajaran adalah waktu dimulainya kegiatan pembelajaran pada awal tahun
pelajaran pada setiap satuan pendidikan.
5. Waktu libur adalah waktu yang ditetapkan untuk tidak diadakan kegiatan pembelajaran
terjadwal pada satuan pendidikan yang dimaksud. Waktu libur dapat berbentuk jeda tengah
semester, jeda antar semester, libur akhir tahun pelajaran, hari libur keagamaan, hari libur
umum termasuk hari-hari besar nasional, dan hari libur khusus.
6. Waktu liburan dalam waktu yang ditetapkan untuk tidak diadakan kegiatan pembelajaran
terjadwal. Hari libur Sekolah ditetapkan berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan Nasional,
dan/ atau Menteri Agama dalam hal yang terkait dengan hari raya keagamaan, kepala daerah
tingkat kabupaten, dan atau organisasi penyelenggara pendidikan dapat menempatkan hari
libur khusus.
7. Hari libur umum, hari libur nasional atau penetapan hari libur secara serentak untuk di SD
Negeri DADI 1 Kecamatan PLAOSAN disesuaikan dengan mengikuti peraturan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Dalam Negeri, pemerintah Provinsi Jawa Timur dan
Pemerintah Kabupaten Magetan.
Tabel
Alokasi Waktu pada Kalender Pendidikan
B. Hari Efektif, hari efektif fakultatif dan hari Libur Sekolah SD Negeri DADI 1
sebagaimana dalam Lampiran tak terpisahkan dari Dokumen Kurikulum Darurat ini.
C. Penetapan Kalender Pendidikan
1. Permulaan tahun pelajaran adalah bulan Juli setiap tahun dan berakhir pada bulan Juni
tahun berikutnya.
2. Hari libur Sekolah ditetapkan berdasarkan Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa
Timur nomor: 420/2043/101.1/2020 sebagai organisasi penyelenggara pendidikan dapat
menetapkan hari libur khusus.
3. Pemerintah pusat/ provinsi/ kabupaten/ kota dapat menetapkan hari libur serentak untuk
satuan-satuan pendidikan.
4. Kalender pendidikan untuk setiap satuan pendidikan disusun oleh masing- masing satuan
pendidikan berdasarkan alokasi waktu sebagaimana tersebut pada dokumen standarisi ini
dengan memerhatikan ketentuan dari pemerintah/ pemerintah daerah.
5. Hari belajar efektif adalah hari belajar yang betul-betul digunakan untuk kegiatan
pembelajaran, sesuai dengan tuntutan kurikulum.
6. Jumlah hari belajar efektif dalam 1 tahun pelajaran 2021/2022 adalah 258 hari belajar yang
digunakan untuk kegiatan pembelajaran, sesuai dengan kurikulum yang berlaku.
7. Jam belajar efektif adalah jam belajar yang betul-betul digunakan untuk proses pembelajaran
sesuai tuntutan kurikulum. Jumlah jam belajar efektif setiap minggu untuk kelas 1-3 sebanyak
jam pelajaran sedangkan untuk kelas 4-5 sebanyak jam. Untuk kelas…..sebanyak…..jam
pelajaran, dengan alokasi waktu….menit perjam pelajaran. Jumlah jam belajar efektif selama
satu tahun untuk kelas ….sebanyak ….. jam pelajaran, sedangan kelas….sebanyak…. jam
pelajaran, dan kelas… sebanyak …. jam pelajaran.
BAB V
PENUTUP
Dengan telah selesainya penyusunan dokumen Suplemen Kurikulum Darurat SDNegeri DADI 1 pada
awal tahun pelajaran 2021/2022 maka salah satu pedoman dan acuan dalam penyelenggaraam
pendidikan di SD Negeri DADI 1 Kecamatan PLAOSAN Kabupaten Magetan telah tersedia.
Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa dalam kurikulum darurat ini bukan merupakan mata
pelajaran yang berdiri sendiri atau merupakan nilai yang diajarkan, tetapi lebih kepada upaya
penanaman nilai-nilai baik melalui mata pelajaran, program pengembangan diri maupun budaya sekolah.
Peta nilai dan indikator yang disajikan dalam naskah ini merupakan bentuk model penyebaran nilai
yang dapat diajarkan melalui berbagai mata pelajaran sesuai dengan Kompetensi Dasar (KD) dan
Kompetensi Inti (KI) yang terdapat dalam standar isi (SI). Nilai-nilai ini disampaikan melalui kegiatan
kunjungan ke rumah oleh guru, dalam bentuk kegiatan spontan, keteladanan, pengkondisian.
Perencanaan pengembangan Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa ini dilakukan oleh semua pemangku
kepentingan di sekolah yang secara bersama-sama sebagai suatu komunitas pendidik diterapkan ke
dalam kurikulum sekolah yang selanjutnya diharapkan menghasil budaya sekolah sebagi hasil
belajar dari pandemic covid-19.
Penyempurnaan pedoman ini akan terus menerus dilanjutkan seiring dengan kompleksnya
permasalahan pendidikan terutama dalam masa darurat ini. Kurikulum darurat ini sebagai wahana
pembentukan budaya dan karakter bangsa. Penyajian pembelajaran yang bernuansa belajar aktif dengan
muatan budaya dan karakter bangsa perlu menjadi perhatian terutama dalam membelajarkan peserta didik.
Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun sangat kami harapkan dari semua pihak pemerhati,
pelaksana pendidikan untuk kesempurnaan yang akhirnya dapat memberikan
pencerahan pelaksanaan di tingkat sekolah. Selanjutnya diharapkan kualitas produk peserta didik yang
memiliki ahklak budi mulia sebagai pencerminan bangsa yang besar. Besar harapan kami, Dokumen
Kurikulum Darurat SD Negeri DADI 1 Kecamatan PLAOSAN Kabupaten Magetan ini dapat
digunakan dalam mengoptimalkan kegiatan-kegiatan dalam proses penyelenggaraan pendidikan di
masa darurat pandemic covid 19. Dukungan dari semua pihak, khususnya guru, karyawan, maupun para
peserta didik serta masyarakat yang peduli terhadap pendidikan agar dapat bekerja sama
mendukung keterlaksanaan kurikulum darurat ini.Semoga Dokumen Kurikulum Darurat SD
Negeri DADI 1 Kecamatan PLAOSAN
ini mampu menjadi sarana bagi Sekolah untuk ikut mencerdaskan generasi muda harapan bangsa di
masa pandemic covid 19 ini.
Amiiin.
Magetan,12 Juli 2021
Kepala SD Negeri DADI 1
KUSMAN, S.Pd
NIP. 196201071983031011
DESKRIPSI TUGAS
TIM PENGEMBANG KURIKULUM
SD NEGERI DADI 1 KECAMATAN PLAOSAN TAHUN
PELAJARAN 2020/2021
A. PENAGGUNG JAWAB
a. Memberikan kebijakan-kebijakan untuk memperlancar kegiatan
b. Mengadakan control terhadap kegiatan
c. Mengevaluasi kegiatan
B. KETUA
a. Menkoordinir seluruh personil dalam melaksanakan tugasnya.
b. Menganalisis anggaran pengembangan Sekolah
c. Membantu kepala Sekolah dalam memberikan evaluasi kegiatan
C. BIDANG KURIKULUM
a. Menyiapkan program kurikulum.
b. Memantaupelaksanaankegiatankurikulum
c. Membuatmatrikspengembangankurikulum
d. Menyusun jadwalkegiatankurikulum
F. BIDANG HUMAS
a. Menyiapkan program Humas,
b. MerencanakanRapatdenganKomiteSekolah
c. Mendokumentasikan Hasil Rapat Sekolah maupun rapat dengan Komite,
G.BIDANG KETATAUSAHAAN
a. Menyiapkan program ketatausahaan
b. Menyiapkanadministrasitenagapendidik dan tenagakependidikan
c. Menyusun anggarankeuanganSekolah
H.KOMITE SEKOLAH
a. Memberikan input materi/ non materi kepada Sekolah,
b. Melakukan evaluasi bersama dengan Sekolah, tentang kualiatas pendidikan.
…………………..
Lampiran 4
INSTRUMEN
VERIFIKASI DAN VALIDASISUPLEMEN KURIKULUM DARURAT
KONDISI
NO ASPEK KOMPONEN TIDAK CATATAN
ADA
ADA
1 Cover Dokumen KTSP
2 Lembar Penetapan
2 LembarPengesahan
3 Kata Pengantar
4 Daftar Isi
5 Daftar Lampiran
I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang (Dasar Pemikiran Suplemen
Kurikulum Darurat)
B. Dasar Hukum
C. Tujuan Penyusunan dokumen Suplemen
Kurikulum Darurat
D. Landasan dan Prinsip Pengembangan
Suplemen Kurikulum Darurat
II VISI, MISI DAN TUJUAN
A. Visi Sekolah
B. Misi Sekolah
C. Tujuan Sekolah
III KERANGKA DASAR, STRUKTUR DAN MUATAN
KURIKULUM
A KERANGKA DASAR KURIKULUM DARURAT
1. Konsep Kurikulum Darurat
2. Konsep Pembelajaran Masa Darurat
3. Prinsip Pembelajaran Masa Darurat
4. Materi, Metode dan Media Pembelajaran Masa
Darurat
5. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Masa Darurat
6. Pengelolaan Kelas Masa Darurat
B STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM
KONDISI
NO ASPEK KOMPONEN TIDAK CATATAN
ADA
ADA
1. Struktur Kurikulum
2. Muatan Lokal
3. Pengaturan Beban Belajar
4. Penilaian Hasil Belajar pada masa darurat
5. Pengaturan Kenaikan Kelas pada masa darurat
Lampiran-lampiran
a. Pemetaan KI dan KD materi esensial, contoh silabus
dan RPP yang disederhanakan sesuai dengan
kurikulum darurat
b. SK Tim Pengembang Kurikulum,
c. Uraian Tugas Tim Penyusun,
d. program dan jadwal kerja TPK
e. Berita acara, daftar hadir dan notulan kegiatan
penyusunan Kurikulum
f. Daftar hadir dan notulan kegiatan
penyusunan Kurikulum
SARAN/CATATAN/REKOMENDASI:
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………