Dinda Sekar Melati

1906381842

Latihan - 1
Lifestyle and Interior Architecture Design

1. Pesan apa yang tersampaikan dalam film tersebut, dikaitkan dengan pengertian apa
itu gaya hidup ?

Dalam film ini saya mendapatkan cukup banyak pengetahuan dan informasi terkait
Kehidupan,Gaya Hidup,dan Cara bertahan hidup. Disini terlihat bagaimana kondisi tapak
atau alam di sekitar mempengaruhi bagaimana makhluk hidup menjalani kehidupan.
Manusia,Binatang,dan Tumbuhan memiliki gaya hidup yang berbeda-beda karena beberapa
faktor seperti kondisi site/tapak atau alam yang
ditempati,kebudayaan,keseharian,ekonomi,sejarah nenek moyang, agama dan banyak lagi.
Manusia cenderung mengikuti apa yang ada di sekitar untuk melakukan aktivitas yang
dibutuhkan. Contohnya seperti pekerjaan apa saja yang bisa dilakukan di situ (membajak
sawah jika tinggal di daerah desa yang memiliki sawah).
Religi/Keagamaan dan Budaya setempat juga dapat mempengaruhi kebiasaan/habit
manusia yang dapat membentuk gaya hidup suatu individu. salah satu contohnya adanya
adab atau peraturan untuk bergerak untuk melakukan aktivitas seperti tarian-tarian adat, tata
cara beribadah, tata cara yang sopan untuk masuk rumah/area tertentu. Budaya juga
membentuk cara masyarakat untuk berperilaku dan bersosialisasi seperti tari kecak bali
yang membutuhkan banyak orang untuk membentuk koordinasi tarian yang bagus sehingga
disitu terjadi sosialisasi masyarakatnya untuk bertemu dan latihan. gaya menggambar di
wajah dengan rempah-rempah dan menggambar masih di batu pada zaman prasejarah
memperlihatkan bahwa gaya hidup untuk seni dan membagikan informasi selalu
berkembang. Cara berpakaian dan membuat pakaian juga tidak lepas dari budaya yang
diajarkan turun-temurun.
Cara untuk bertahan hidup juga bagian dari gaya hidup, pada film ini saya lihat
bagaimana manusia memperoleh dan menggunakan air dapat berbeda. disini terlihat
bagaimana gaya hidup manusia dapat berbeda saat mengonsumsi air. seperti di india
sungai sangat penting untuk mendapatkan air secara gratis untuk mandi,cuci,dan kakus.
Sedangkan di negara lain di ekonomi yang baik air dapat mudah didapatkan sehingga tidak
perlu mengantri dan memiliki kamar mandi pribadi sehingga cara mengkonsumsi air lebih
private. Disini membuktikan faktor ekonomi juga mempengaruhi gaya hidup dan aktivitas
individu yang berbeda-beda.
Pekerjaan yang dilakukan juga dipengaruhi oleh kondisi masyarakat setempat.
seperti para ibu rumah tangga yang bekerja membuat rokok karena di masyarakatnya
lumrah untuk melakukan hal tersebut.Gaya hidup mengikuti zaman. Teknologi dan
globalisasi mempengaruhi gaya hidup masyarakat yang semakin padat,konsumtif dan sibuk.
Gaya hidup juga dipengaruhi oleh jadwal waktu yang telah ditentukan seperti waktu solat
lima waktu sehingga pada waktu tersebut orang-orang mendatangi masjid dan sholat. juga
ada jam makan siang dan pulang kantor sehingga di tempat-tempat makan ramai hanya di
waktu tertentu. Sehingga jadwal waktu yang ditentukan mempengaruhi gaya hidup.
Sehingga Gaya Hidup merupakan bagaimana cara manusia hidup dan bertahan hidup dan
juga bagaimana manusia melakukan aktivitas dan berpakaian sehari-harinya.
 2. Seperti apa kaitan gaya hidup tersebut dengan arsitektur ?

Gaya hidup memiliki pengaruh besar terhadap arsitekturnya, seperti hubungan

manusia dengan lingkungannya mempengaruhi arsitektur, kondisi alam setempat,cara
memperoleh bahan bangunan.Teknik-teknik/cara membangun arsitektur yang diperoleh
dapat berbeda tergantung ketersediaan bahan dan juga pengetahuan manusianya yang
dapat diperoleh dari pengetahuan turun-temurun (pada zaman dahulu) atau Ilmu
pengetahuan khusus (untuk zaman sekarang). Cara memperoleh sumber alam untuk
menjadi bahan bangunan juga di setiap tempat dan waktu juga berbeda seperti di saat ini
untuk memperoleh kayu langsung bisa menebang pohon langsung dengan gergaji listrik.
Sehingga esensi memotong kayu dahulu dan sekarang berbeda dan gaya hidup orang yang
sama-sama memotong kayu dapat berbeda.
Bangunan yang bertumpuk tidak beraturan mempengaruhi gaya hidup penggunanya.
sedangkan kondisi ekonomi yang mengharuskan penggunanya untuk menjalani gaya hidup
seperti itu. Kondisi Lahan juga mempengaruhi adanya bangunan bertumpuk di india karena
kuantitas manusia yang lebih banyak dibandingkan lahan untuk tinggal.
Jadi Arsitektur dan Gaya hidup dapat saling mempengaruhi , Arsitektur Hadir dari
kebutuhan dan gaya hidup manusia di tempat tersebut. Arsitektur juga dapat membentuk
bagaimana manusia beraktivitas.