Anda di halaman 1dari 80

RENCANA KERJA TAHUNAN SEKOLAH

( RKTS )

SEKOLAH...
Tahun Pelajaran 2021/2022

PEMERINTAH KABUPATEN KOTA.....


DINAS PENDIDIKAN
SEKOLAH...
i
LEMBAR PENGESAHAN

PROGRAM KERJA TAHUNAN SEKOLAH


( PROTAS )

SEKOLAH...
Tahun Pelajaran 2021/2022

Dinyatakan sah dan dapat diberlakukan :


Kota....., 16 Juli 2020

Ketua Komite Sekolah Kepala Sekolah,

AWT EKO RASPUTRO, S.Pd.


Rencana Kerja Sekolah_SMPN 1 .........._TP. 2021/2022 ii
TIM PENGEMBANG SEKOLAH

SEKOLAH...
Tahun Pelajaran 2021/2022

JABATAN
NO NAMA
KEDINASAN TIM PENGEMBANG

1 Sugeng, S.Pd., M.Pd.. Kepala Sekolah Penanggung Jawab

2 Moch. Rudi Hidayat, S.Pd. Wakil Kepsek. Ketua Tim

3 Nasruddin Wakil Kepsek. Sekreataris I

4 Suhartono, S.Pd. Wakil Kepsek. Sekreataris II

5 Dra. Emmy Setyaningrum Urs. Kurikulum Anggota

6 Agus Rachmanto, S.Pd. Urs. Kurikulum Anggota

7 A s r o, S.Pd. Urs. Humas Anggota

8 Sumaryono, S.Pd Urs.Sarpras Anggota

9 M. Burhanuddin, S.Pd. Urs. Kesiswaan Anggota

10 Winarsih, S.Pd. Urs. Kesiswaan Anggota

11 Rangga Kusuma Arif, S.Pd. Pembina OSIS Anggota

12 AWT Eko Rasputro, S.Pd, Ketua Komite Anggota

16 Juli 2020

Rencana Kerja Sekolah_SMPN 1 .........._TP. 2021/2022 iii


KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan Kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan segala Rahmat dan Hidayah-Nya kepada kami semua, sehingga kami
dapat menyusun dan menyelesaikan Rencana Kerja Sekolah (RKS) Sekolah...
Tahun Pelajaran 2021/2022 .

Kami menyadari bahwa Rencana Kerja Sekolah (RKS) Sekolah... Tahun


Pelajaran 2021/2022 yang kami susun masih sangat jauh dari sempurna, untuk itu
dengan penuh kerendahan hati kami mengharapkan masukan, kritik maupun saran
dari berbagai pihak yang berkompeten dan berkepentingan terhadap kemajuan
pendidikan, khususnya di Sekolah... , untuk perbaikan penyusunan RKS di masa
yang akan datang.

Tak lupa kami mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang
telah ikut meluangkan waktu, tenaga atau sumbangan pemikiran-pemikirannya
dalam proses penyusunan RKS Sekolah... Tahun Pelajaran 2021/2022 ini.

Akhirnya kami berharap semoga Rencana Kerja Sekolah (RKS) ini dapat
menjadi pedoman penyelenggaraan pendidikan di Sekolah... untuk Tahun
Pelajaran 2021/2022 dan juga untuk kurun waktu satu tahun ke depan, sehingga
Visi dan Misi Sekolah... dapat dicapai / diwujudkan dengan baik. Amin.

Kota....., 16 Juli 2020

Penyusun,

TIM PENGEMBANG
Sekolah...

Rencana Kerja Sekolah_SMPN 1 .........._TP. 2021/2022 iv


DAFTAR ISI

Halaman Judul …………....................................................................................................……….. i


Lembar Pengesahan............................................................................................................……… . ii
Tim Pengembang Sekolah... ...........................................................................................……….iii
Kata Pengantar.......................................................................................................................……….iv
Daftar Isi......................................................................................................................................……….v

BAB I : PENDAHULUAN..............................................................................................………... 1
A. Latar Belakang..................................................................................................……….. 1
B. Landasan Hukum.............................................................................................……….. 2
C. Tujuan....................................................................................................................………... 5
D. Manfaat.................................................................................................................……….. 6
E. Karakteristik PROTAS Sekolah... ...........................................................……….. 6
F. Tahap Pengembangan.................................................................................……….. 7
G. Perumusan..........................................................................................................……….. 7
H. Pengesahan PROTAS Sekolah... ..........................................................……….. 8

BAB II : RENCANA KERJA SEKOLAH (RKS) SEKOLAH... .......................................9


A. Analisis Lingkungan Operasional Sekolah..........................................……….. 9
B. Analisis Pendidikan Sekolah Saat Ini....................................................……….. 11
C. Analisis Pendidikan Sekolah Satu Tahun Ke Depan.....................……….. 13
D. Identifikasi Tantangan Nyata Satu Tahun Ke Depan.....................……….. 14
E. Tujuan Situasional / Sasaran..................................................................……….. 24
F. Identifikasi Unsur - Unsur Sekolah Untuk Mencapai Setiap Sasaran… 28
G. Analisis Swot Sederhana ....................................................... ……….. 32
H. Alternatif Langkah-Langkah Pemecahan Masalah ................ ……….. 48
I. Monitoring, Supervisi, Dan Evaluasi ...................................... ……….. 52
J. Penanggung Jawab ............................................................... ……….. 53
K. Jadwal Kegiatan .................................................................... ……….. 55
BAB III : PENUTUP ............................................................................ ……….. 60
LAMPIRAN-LAMPIRAN :

Rencana Kerja Sekolah_SMPN 1 .........._TP. 2021/2022 v


BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Sekolah... merupakan sekolah yang menerapkan Kurikulum Tahun 2013
untuk untuk semua jenjang pada tahun pelajaran 2021/2022 . Disamping itu,
Sekolah... merupakan sebagai sekolah dengan lingkungan sehat (2012) dan
sekolah Adiwiyata Kabupaten (2013), maka Sekolah... melaksanakan pendidikan
lingkungan melalui kegiatan Jum’at Bersih yang dilaksanakan pada setiap hari
Jum’at pada jam pertama. Sekolah... juga melaksakan pendidikan keagamaan
melalui mata pelajaran mulok keagamaan dan Pendidikan Diniyah yang
merupakan mata pelajaran muatan lokal khas Kabupaten Kota..... sebagai bagian
dari kota santri, Sebagai sekolah yang berbasiskan karakter, seluruh kegiatan
keseharian adalah manifestasi dari pelaksanaan komponen pendidikan karakter.
Untuk menegakkan karakter Culture dalam kehidupan interaksi di sekolah, telah
dilakukan kegiatan pembiasaan positif keagamaan dan penegakan aturan
dengan melaksanakan point pelanggaran.
Sekolah... selalu berusaha meningkatkan layanan kepada siswa, orang tua
siswa maupun masyarakat menjadi lebih baik dari sebelumnya. Realita dari
upaya tersebut adalah semakin banyaknya prestasi yang diraih oleh siswa
maupun guru baik dibidang akademik maupun non akademik (out put)
sedangkan sebagian besar alumninya bisa melanjutkan ke jenjang pendidikan
lebih tinggi baik negeri maupun swasta. Di jenjang yang lebih tinggi alumni
Sekolah... juga bisa bersaing dan matang dalam pembelajaran bahkan menjadi
siswa berprestasi. Hal ini disebabkan karena sekolah mendidik mereka dengan
menggabungkan IMTAQ dan IPTEK.
Sebagai bentuk tanggungjawab untuk menuju prestasi yang lebih baik,
salah satu langkah yang di ambil oleh Sekolah... adalah menjawab tantangan
dunia pendidikan yang senantiasa berkembang, menuntut adanya perubahan-
perubahan dan penyesuaian, maka dibuatlah program jangka pendek untuk
kurun waktu 1 tahun ke depan dalam bentuk Rencana Kerja

Program Kerja Sekolah (RKS)_ Sekolah... _TP. 2021/2022 1


Sekolah Sekolah... atau selanjutnya disebut RKS Sekolah... tahun 2021/2022
.
Proses pengembangan RKS ini diawali dengan tahapan mengkaji Visi,
Misi, dan Tujuan sekolah, selanjutnya melakukan analisis kondisi untuk
mengenali Kekuatan, Kelemahan, Peluang, dan Ancaman (SWOT) yang
mengacu pada 8 Standar Nasional Pendidikan (SNP), yaitu Standar Isi, Standar
Proses, Standar Kompetensi Lulusan, Standar Pendidik dan Tenaga
Kependidikan, Standar Sarana dan Prasarana, Standar Pengelolaan, Standar
Pembiayaan, dan Standar Penilaian Pendidikan. Serta mengacu pada Standar
Pengembangan Budaya dan Lingkungan Sekolah. Berdasarkan hasil analisis
tersebut, Sekolah... merumuskan isu-isu strategis yang dijadikan program dan
rencana kegiatan.
Dokumen RKS Sekolah... ini menjadi acuan dan pedoman bagi seluruh
sivitas akademika Sekolah... dalam menyusun dan melaksanakan program kerja
serta strategi pengembangan pada masing masing unit kerja baik yang bersifat
administratif, akademik, maupun non akademik.

B. Landasan Hukum

Landasan hukum dalam pengembangan RKS Sekolah... sebagai berikut :


1. Undang Undang Dasar 1945 pasal 31;
2. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor
78,Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301);
3. Peraturan Pemerintah nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan sebagaimana telah diubah kedua dengan PeraturanPemerintah
Nomor 13 Tahun 2015 tentang Perubahan kedua atas Peraturan
pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan;
4. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan nomor 58 tahun 2014
tentang Kurikulum 2013 Sekolah Menengah Pertama / Madrasah
Tsanawiyah
5. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 157, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4586);

Program Kerja Sekolah (RKS)_ Sekolah... _TP. 2021/2022 2


6. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 Tentang Guru (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 194, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4941);
7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 16 tahun 2007 tentang
Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru;
8. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan
Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2010 Nomor 23, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
5105) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 66
Tahun 2010 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor
112, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5157);
9. Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor
68 Tahun 2013 tentang Kerangka Dasar Dan Struktur Kurikulum Sekolah
Menengah Pertama.
10. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor
160 Tahun 2014 Tentang Pemberlakuan Kurikulum Tahun 2006 dan
Kurikulum Tahun 2013;
11. Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor
61 Tahun 2014 tentang Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan pada
Pendidikan Dasar dan Menengah
12. Peraturan Menteri pendidikan dan Kebudayaan nomor 62 Tahun 2014
tentang Kegiatan Ekstrakurikuler
13. Peraturan Menteri pendidikan dan Kebudayaan nomor 63 Tahun 2014
tentang Kegiatan Kepramukaan
14. Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor
68 Tahun 2014 tentang Peran Guru TIK dalam Implementasi Kurikulum
2013 yang telah diubah dengan Peraturan Menteri Pendidikan Dan
Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 45 Tahun 2015 tentang Peran
Guru TIK dalam Implementasi Kurikulum 2013;
15. Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor
15 Tahun 2018 tentang Pemenuhan Beban Kerja Guru, Kepala Sekolah
dan Pengawas Sekolah
16. Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor
54 Tahun 2013 tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar
Dan Menengah yang telah disempurnakan dengan Peraturan Menteri
Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2016
tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar Dan Menengah;

Program Kerja Sekolah (RKS)_ Sekolah... _TP. 2021/2022 3


17. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun 2006 tentang
Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah yang telah diubah dengan
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 64 tahun 2013
tentang Standar Isi dan telah disempurnakan dengan Peraturan menteri
Pendidikan dan kebudayaan Nomor 21 Tahun 2016 tentang Standar Isi;
18. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 41 Tahun 2007 tentang
Standar Proses untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah yang telah
diubah dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 65
tahun 2013 tentang Standar Proses untuk Satuan Pendidikan Dasar dan
Menengah dan telah disempurnakan dengan Peraturan menteri Pendidikan
dan kebudayaan Nomor 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses Pendidkan
Dasar dan Menengah;
19. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor
66 Tahun 2013 tentang Standar Penilaian Pendidikan Dasar dan Menengah
yang diubah dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Republik Indonesia Nomor 81A Tahun 2013 tentang Implementasi
Kurikulum 2013 dan diubah lagi dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 104 Tahun 2014 tentang Penilaian
Hasil Belajar sert telah disempurnakan dengan Peraturan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2016
tentang Standar Penilaian Pendidikan Dasar dan Menengah;
20. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor
24 Tahun 2016 tentang Kompetensi Inti Dan Kompetensi Dasar Pelajaran
Pada Kurikulum 2013 Pada Pendidikan Dasar Dan Pendidikan Menengah
21. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia nomor 19 tahun
2007 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan untuk Satuan Pendidikan
Dasar dan Menengah.
22. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia nomor 24 tahun
2007 tentang Standar Sarana Prasarana untuk Satuan Pendidikan Dasar
dan Menengah.
23. Permendikbud Nomor 23 Tahun 2015 tentang Pendidikan Budi Pekerti;
24. Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 19 Tahun 2014 tentang Mata
Pelajaran Bahasa Daerah sebagai Muatan Lokal Wajib di Sekolah;
25. Peraturan Bupati Kota..... Nomor 36 Tahun 2011 tentang Penyelenggaraan
Mata Pelajaran Muatan Lokal di Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah;
26. Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kota..... Nomor:
422.1/1482/415.28/2016 tanggal 12 Mei 2016 tentang Kurikulum Muatan
Lokal Keagamaan Islam untuk Sekolah Menengah Pertama;

Program Kerja Sekolah (RKS)_ Sekolah... _TP. 2021/2022 4


27. Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kota..... nomor:
422.1/1482.a/415.28/2016 tanggal 12 Mei 2016 tentang Kurikulum Muatan
Lokal Keagamaan Kristen untuk Sekolah Menengah Pertama;
28. Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kota..... nomor:
422.1/1482.b/415.28/2016 tanggal 12 Mei 2016 tentang Kurikulum Muatan
Lokal Keagamaan Katolik untuk Sekolah Menengah Pertama;
29. Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kota..... nomor:
422.1/1482.c/415.28/2016 tanggal 12 Mei 2016 tentang Kurikulum Muatan
Lokal Keagamaan Hindu untuk Sekolah Menengah Pertama.
30. Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kota..... nomor:
421.3/2721/415.16/2018 tanggal 11 Juli 2018 tentang Struktur Kurikulum
Pada Sekolah Pelaksana Kurikulum 2013 Sekolah Menengah Pertama
(SMP) Kabupaten Kota..... Tahun Pelajaran 2018/2019.
31. Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kota..... nomor:
188.4/2467/415.16/2018 tanggal 12 Juni 2018 tentang Hari Efektif, Hari
Efektif Fakultatif, dan Hari Libur Bagi Satuan Pendidikan Di Kabupaten
Kota..... Tahun Pelajaran 2018/2019.
32. Rapat Dewan Guru
33. Rapat Komite Sekolah

C. Tujuan

RKS Sekolah... ini disusun dengan tujuan:


1. Memberikan arah pengembangan sekolah dengan jelas agar program
sekolah dapat dilaksanakan secara efektif dan efisien.
2. Memberikan gambaran umum bagi pihak-pihak yang berkepentingan
(stakeholders) bagi pengembangan Sekolah... .
3. Agar tujuan yang telah ditetapkan dapat dicapai dengan tingkat kepastian
yang tinggi dan resiko yang kecil sesuai dengan dinamika yang berkembang;
4. Agar tercipta integrasi, sinkronisasi, dan sinergi antarsivitas akademika untuk
mengembangkan seluruh potensi yang ada
5. Agar tercipta keterkaitan antara perencanaan, pelaksanaan, pengawasan,
dan pelaporan;
6. Agar tercapai penggunaan sumberdaya secara efisien, efektif, berkeadilan,
dan berkelanjutan; dan
7. Agar tercipta partisipasi stakeholders secara optimal.

Program Kerja Sekolah (RKS)_ Sekolah... _TP. 2021/2022 5


D. Manfaat
Manfaat pengembangan RKS SMP Sekolah... adalah sebagai:
1. Dapat memberikan kejelasan arah bagi semua komponen pelaksanaan
pendidikan di Sekolah... dalam melakukan usaha-usaha pendidikan,
sehingga program sekolah dapat terlaksana secara efektif dan efisien.
2. Dapat memberikan kemudahan bagi semua komponen pelaksanaan
pendidikan di Sekolah... dalam mengidentifikasikan hambatan-hambatan
yang timbul dalam usaha mencapai visi, misi dan tujuan sekolah.
3. Dapat menjadi pedoman untuk mengidentifikasi dan mengembangkan
sumber daya pendidikan yang diperlukan.
4. Dapat menjadi pedoman untuk melakukan monitoring dan evaluasi
pelaksanaan pengembangan.

E. Karakteristik RKS Sekolah...


RKS Sekolah... disusun dengan mengakomodasi beberapa faktor dan
pertimbangan, di antaranya:
1. Terintegrasi, yaitu pengembangan RKS Sekolah... ini dilakukan dengan
mensinergikan pemikiran dan kebutuhan semua sivitas akademika dan
masyarakat sekitar.
2. Berjangka, yaitu keberadaan RKS Sekolah... ini digunakan sebagai acuan
penyelenggaraan pendidikan untuk jangka jangka pendek dan memiliki
kesinambungan antar jangka waktu.
3. Monitoring dan evaluasi, yaitu keberadaan RKS Sekolah... dapat dijadikan
sebagai alat pengawasan dalam memantau pelaksanaan pendidikan
maupun mengevaluasi hasil yang telah dicapai.
4. Partisipatif, yaitu pengembangan RKS Sekolah... dilakukan dengan
mengakomodasikan berbagai ide, gagasan, dan usulan dari seluruh civitas
akademika.
5. Dinamis, yaitu RKS Sekolah... ini senantiasa mengakomodasi dinamika
masyarakat yang selalu berkembang saat ini maupun antisipasi masa
mendatang.

Program Kerja Sekolah (RKS)_ Sekolah... _TP. 2021/2022 6


F. Tahap Pengembangan.

Proses pengembangan RKS Sekolah... dilakukan melalui tiga tahap, yaitu


persiapan, pengembangan, dan pengesahan. Alur proses pengembangan RKS
Sekolah... dapat digambarkan sebagai berikut :

PERSIAPAN PERUMUSAN PENGESAHAN

Pembentukan tim 1. Telaah Visi, Misi, dan 1. Pengesahan


pengembang Sekolah Tujuan Sekolah dilakukan oleh Kepala
2. Identifikasi tantangan Sekolah, Komite
yang terdiri atas
3. Analisis SWOT Sekolah, dan Kepala
komponen sivitas
4. Perumusan program Dinas Pendidikan
akademika yang meliputi dan rencana kegiatan Kabupaten Kota......
Kepala Sekolah, Wakil 5. Perumusan rencana
Kepala, guru, staf tata biaya dan sumber 2. Sosialisasi ke seluruh
usaha, komite Sekolah, pendanaan sivitas akademika
wali murid, dan tokoh 6. Perumusan sistem Kota..... dan
masyarakat. monitoring dan stakeholders
evaluasi
7. Pendokumentasian
dalam bentuk buku

G. Perumusan
Perumusan RKS Sekolah... ini melalui tahap berikut.
a. Analisis Lingkungan Operasional Sekolah
b. Analisis Pendidikan Sekolah Saat Ini
c. Analisis Pendidikan Sekolah Satu Tahun Ke Depan
d. Identifikasi Tantangan Nyata Satu Tahun Ke Depan
e. Tujuan Situasional / Sasaran
f. Identifikasi Unsur - Unsur Sekolah Untuk Mencapai Setiap Sasaran
g. Analisis Swot Sederhana
h. Alternatif Langkah-Langkah Pemecahan Masalah
i. Monitoring, Supervisi, Dan Evaluasi
j. Penanggung Jawab
k. Jadwal Kegiatan

Tahap analisis, identifikasi tantangan dan tujuan sasaran dirumuskan


melalui pengkajian dan sharing dalam rapat tim pengembang SMP Negeri 5

Program Kerja Sekolah (RKS)_ Sekolah... _TP. 2021/2022 7


Kota..... ini. Pengembangan tersebut memuat pedoman penyelenggaraan dan
pengembangannya, maka RKS Sekolah... ini harus tetap mengacu Visi, Misi dan
Tujuan Sekolah... .
Sedangkan Tahap identifikasi unsur-unsur sekolah untuk mencapai sasaran
dirumuskan melalui kegiatan musyawarah perumusan identifikasi unsur-unsur
sekolah untuk mencapai sasaran. Kegiatan ini diikuti oleh tim pengembang terdiri
atas Pimpinan dan staf pimpinan , Komite Sekolah, dan beberapa wali siswa.
Hasil perumusan identifikasi unsur-unsur sekolah untuk mencapai sasaran
melalui musyawarah dikaji ulang pada perumusan alternatif langkah-langkah
pemecahan masalah. Pengkajian ulang ini dilakukan dalam bentuk diskusi Tim
Pengembang secara periodik hingga terbentuk rumusan RKS Sekolah... .
Pengembangan RKS Sekolah... dilakukan oleh civitas akademika, mulai
dari unsur guru, karyawan, komite Sekolah, orang tua peserta didik . RKS
Sekolah... dijabarkan dari rencana strategi utama yang ada. Pengembangan
program kerja dilakukan melalui kerja kelompok yang terdiri dari 9 kelompok
besar. Masing-masing kelompok mendapat 1 tema isu strategis . Kemudian tiap
kelompok mendiskusikan sekaligus merumuskan beberapa program kerja.
Rincian program yang disusun meliputi jenis program, waktu pelaksanaan,
penanggungjawab, dan anggaran.
Pembukuan dilakukan untuk mendokumentasikan program kerja yang telah
dibuat oleh seluruh civitas akademika. Pembukuan program kerja ini dilakukan
oleh tim pengembang dari yang ditunjuk oleh Kepala Sekolah.

H. Pengesahan RKS Sekolah... .


Setelah dikaji ulang oleh Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah,
Koordinator Urusan, semua guru, karyawan / TU dan perwakilan siswa serta
komite Sekolah, maka RKS Sekolah... disahkan oleh Kepala Sekolah, Ketua
Komite dan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kota..... atau Pengawas
Pembina Sekolah... .

Program Kerja Sekolah (RKS)_ Sekolah... _TP. 2021/2022 8


BAB II
RENCANA KERJA SEKOLAH (RKS)
SEKOLAH...

A. ANALISIS LINGKUNGAN STRATEGIS SEKOLAH


Menghadapi globalisasi yang sedang bergulir saat ini bidang pendidikan
memiliki peran yang sangat strategis, karena pengelolaan pendidikan yang
bermutu, efisien, relevan, dan memiliki akuntabilitas yang tinggi dapat
menyiapkan SDM berdaya saing tinggi. Dalam rangka membangun kwalitas
SDM tersebut kwalitas mutu pelayanan pendidikan perlu mendapat prioritas
untuk ditingkatkan, sebagaimana amanat Undang-Undang Nomor 20 Tahun
2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2003 Nomor 78,Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4301) dan Peraturan Pemerintah nomor 19 Tahun 2005
tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah diubah kedua dengan
PeraturanPemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang Perubahan kedua atas
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan. Strategi peningkatan mutu pendidikan ini akan berjalan dengan
baik apabila mempertimbangkan kondisi yang mempengaruhinya yaitu faktor
sosial, ekonomi, politik, keamanan, perkembangan IMTAQ dan IPTEK, keadaan
geografis, dan lain-lain. Berikut ini beberapa gambaran hasil analisis faktor
kondisi tersebut.
Kondisi Sosial ekonomi masyarakat sebenarnya sangat hiterogen, secara
umum tidak beda jauh dengan kondisi perekonomian nasional yang kondisinya
belum menggembirakan, yang secara langsung sangat berpengaruh terhadap
mutu pendidikan. Namun kondisi tersebut teratasi oleh potensi sosial yang ada
dimasyarakat. Potensi tersebut adalah kesadaran akan kebutuhan pendidikan,
sehingga berdampak tumbuhnya peran serta yang besar terhadap biaya
penyelengaraan pendidikan. Hal ini dapat kita lihat data Angka Partisipasi Kasar
(APK) untuk warga usia 13 s.d. 14 tahun pada tahun 2018 telah menunjukkan
APK lebih dari 95%. Sedangkan partisipasi masayarakat dalam hal pembiayan
pendidikan dapat dilihat dari seluruh bidang program Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan Republik Indonesia yang berbentuk Block Grand atau
program yang anggarannya hanya sebagai pancingan

Program Kerja Sekolah (RKS)_ Sekolah... _TP. 2021/2022 9


mendapatkan suport dari masyarakat sehingga seluruh program Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia dapat berhasil. Kondisi ini
memberi gambaran kondisi yang strategis dalam perkembanan pendidikan di
tanah air.
Kebijakan politik sementara ini dapat dikatakan sudah banyak perhatian
terhadap dunia pendidikan meskipun belum optimal. Hal ini dapat dilihat dari
lahirnya PeraturanPemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang Perubahan kedua
atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan, serta Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan
Dosen (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 157,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4586), amanat
Undang-Undang yang mengamanatkan APBN mengalokasikan anggaran 20 %
untuk pendidikan. Berbagai kebijakan tersebut meskipun pelaksanaannya
belum optimal, tapi paling tidak dapat diharapkan dalam peningkatan mutu
pendidikan. Kebijakan politik lain yang dilakukan di daerah seperti di Kabupaten
Kota....., telah terbit Perda Pendidikan Kabupaten Kota....., berbagai kegiatan
hearing yang dilaksanakan oleh komisi D dengan pengelola pendidikan dan
berbagai elemen. Hal ini sebagai indikasi positif politik dibidang pendidikan.
Namun kedepan kondisi ini mememang perlu lebih ditingkatkan karena proporsi
kebijakan politik dibidang pendidikan dirasakan masih cenderung mengarah
dan memihak pada kondisi yang mengakibatkan turunnya partisipasi
masyarakat.
Perkembangan teknologi informasi telah merambah tidak hanya pada
kalangan tertentu dan wilayah tertentu. Teknologi informasi telah menjadi
bagian kebutuhan masyarakat kita. Akses teknologi informasi telah lama sampai
pada pendidikan dasar dan sampai pada pedesaan. Kondisi ini membawa
pemenuhan pelayanan informasi dan ilmu pengetahuan yang diperlukan
masyarakat. Peningkatan mutu pendidikan tidak bisa lepas dari perkembangan
teknologi informasi dan komunikasi ini.
Kota..... yang bersih, indah dan nyaman (Beriman) yang berkembang
kearah kabupaten Pendidikan Santri yang modern telah dipenuhi lembaga
pendidikan mulai jenjang Sekolah Dasar sampai Perguruan Tinggi baik negeri
maupun swasta, baik dilingkungan Dinas Pendidikan, Kementerian Agama
maupun dilingkungan Pondok Pesantren yang banyak tersebar di wilayah

Program Kerja Sekolah (RKS)_ Sekolah... _TP. 2021/2022 10


Kabupaten Kota....., baik Ponpes Besar maupun Kecil. Keberadaan ini sebagai
salah satu kondisi geografis potensial yang dapat digunakan sebagai daerah
untuk mengembangakan sekolah bertaraf Nasional maupun Internasional.
Kondisi seperti ini banyak tersebar dikabupaten-kabupaten wilayah lain yang
memiliki peran besar terhadap tumbuh kembangnya pendidikan.
Uraian analisa diatas dapat memberikan arah dan gambaran suatu kondisi
strategis dalam pengembangan dan peningkatan mutu pendidikan.

B. ANALISIS PENDIDIKAN SEKOLAH SAAT INI


Sebagai Sekolah yang sudah melaksanakan Sekolah Standar Nasional
(2011) dan juga Sekolah Adiwiyata Kabupaten sejak tahun 2013, Sekolah... ,
merupakan suatu tantangan dan sekaligus harapan bagi semua warga sekolah
dan stakeholder yang lain. Merupakan suatu tantangan karena untuk mengelola
sekolah memerlukan dukungan berbagai hal. Mulai dari sumber daya manusia,
sarana prasarana, perencanaan yang matang, manajemen sekolah yang baik,
sampai dengan dukungan biaya.
Pada saat ini, SDM guru di Sekolah... , menurut kualifiksinya sudah
memenuhi standar. Namun, dari sisi kompetensi, terutama kompetensi
pedagogik dan profesionalnya masih perlu peningkatan. SDM Tenaga
Kependidikan, dari sisi jumlah masih belum memenuhi standar. Dari sisi
kualifikasi pendidikan sudah memenuhi. Tetapi, dari aspek kompetensi,
terutama pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi masih perlu
peningkatan yang mendesak.
Upaya meningkatkan kualitas SDM, khususnya guru, melalui program-
program pelatihan / bimtek telah menampakkan hasil. Beberapa guru sudah
menerapkan metode pembelajaran inovatif, seperti: Make a Match, Problem
Posing, Number Head Together, STAD, dan sejenisnya, selain tetap
menerapkan metode-metode konvensional.
Sarana-prasarana yang mendukung pembelajaran di Sekolah... masih
perlu peningkatan. Tahun pelajaran 2021/2022 Sekolah... mempunyai 24
rombongan belajar. ruang kelas yang tersedia 24 ruang, 1 (satu) ruang
laboratorium IPA, 3 (tiga) ruang Laboratorium Komputer dan 1 (satu) ruang
Multimedia, semnetara itu untuk ruang Laboratorium Bahasa,

Program Kerja Sekolah (RKS)_ Sekolah... _TP. 2021/2022 11


Matematika, ruang praktik Prakarya, ruang ganti pakaian untuk Olah raga belum
punya. Di samping itu, peralatan yang terpasang di dalam kelas juga sangat
kurang, misal tidak semua kelas terlengkapi dengan Almari dan Rak yang
representatif. Sarana prasarana lainnya juga masih belum standar, misal Kantin
Sekolah, Perpustakaan Sekolah, Taman Sekolah, dan lain sebagainya.
Meski dengan sarana dan prasarana yang terbatas, guru-guru mampu
menyelenggarakan proses pembelajaran dengan baik. Beberapa metode baru
mulai diterapkan untuk beberapa pelajaran. Para guru juga mulai menerapkan
pembelajaran di dalam dan di luar kelas dengan memanfaatkan luas lahan yang
masih ada di lingkungan sekolah.
Dari sisi geo-ekonomi, Sekolah... termasuk beruntung. Karena, hampir
85% penduduk yang tinggal di sekitar sekolah hidup di atas garis kemiskinan.
Rumah peserta didik sudah banyak yang berlantai keramik dan berdinding bata.
Namun demikian, peran serta orang tua siswa dalam pengembangan sekolah
sangat minim. Karena sebagian besar dari masyarakat sekitar sekolah
menganggap bahwa pendidikan dasar itu gratis segala-galanya. Hal ini sangat
mempengaruhi penyediaan kebutuhan pribadi peserta didik oleh orang tuannya.
Juga banyak siswa yang menjadi kurang termotivasi belajarnya karena
kurangnya dukungan orang tua terhadap keperluan pendidikannya.
Deskripsi di atas menunjukkan betapa pentingnya dukungan pendanaan
yang berasal dari berbagai pihak, baik dari Pemerintah maupun Dunia Usaha /
Dunia Industri (DU/DI). Bantuan Block Grant adalah hal yang sangat besar
artinya untuk memicu sekolah ini menuju pemenuhan Standar Nasional
Pendidikan (SNP).

C. ANALISIS PENDIDIKAN SEKOLAH SATU TAHUN KE DEPAN.


Dalam kurun waktu 1 tahun ke depan Sekolah... berupaya agar terjadi
peningkatan yang signifikan dari berbagai aspek sekolah menuju tercapainya
Standar Nasional Pendidikan (SNP) yang meliputi:
1. Terjadinya peninggkatan budaya disiplin peserta didik diberbagai situasi.
2. Terjadinya peningkatan prestasi peserta didik baik akademik maupun non
akademik antara 2,5% sampai dengan 5%;
3. Adanya peningkatan kurikulum sekolah memenuhi standar hingga mencapai
100%;

Program Kerja Sekolah (RKS)_ Sekolah... _TP. 2021/2022 12


4. Adanya perbaikan proses pembelajaran sehingga memenuhi 100% dari
Standar Proses;
5. Adanya Rencaka Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS) yang transparan
dan akuntable yang melibatkan stakeholder,
6. Meningkatnya kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan sehingga
memenuhi 90% dari standar nasional;
7. Meningkatnya ketercukupan sarana dan prasaran yang mendukung
pembelajaran antara 10% sampai dengan 15%;
8. Meningkatnya kualitas pengelolaan sekolah antara 5% sampai dengan 10%
9. Semakin sehatnya pengelolaan keuangan sehingga memenuhi 95% kriteria
standar nasional;
10. Semakin miningkatnya kemampuan guru dan sekolah melaksanakan
penilaian otentik dan memanfaatkannya untuk perbaikan proses
pembelajaran mencapai 10% sampai dengan 15%; dan
11. Meningkatnya budaya lingkungan bersih, sehingga lingkungan sekolah
kondusif untuk tumbuh dan berkembangnya peserta didik dan warga sekolah
menuju masyarakat yang berkarakter Indonesia.
12. Meningkatnya budaya baca (Literasi) peserta didik
13. Meningkatnya prilaku baik siswa yang mengarah pada Pendidikan Karakter
14. Meningkatnya perilaku siswa yang mengarah pada pencegahan kerusakan
lingkungan
15. Meningkatnya kepedulian warga sekolah terhadap pelestarian lingkungan
alam sekitar

Program Kerja Sekolah (RKS)_ Sekolah... _TP. 2021/2022 13


D. IDENTIFIKASI TANTANGAN NYATA SATU TAHUN KE DEPAN

Berdasarkan pada analisis operasional sekolah, analisis kondisi sekolah sekarang dan yang diharapkan satu tahun ke depan,
maka terdapat kesenjangan sebagai berikut :

Kondisi pendidikan di SMK Muhammadiyah Larangan masa


datang Besarnya tantangan
No Kondisi pendidikan di SMK Muhammadiyah Larangan saat ini
(1 tahun) nyata
A STANDAR ISI
1 Kerangka dasar dan landasan hukum kurikulum
a Kerangka dasar kurikulum sesuai dengan standar Kerangka dasar kurikulum sesuai dengan standar -
b Landasan hukum kurikulum sesuai dengan standar Landasan hukum kurikulum sesuai dengan standar -
2 Struktur dan Muatan Kurikulum
a Struktur kurikulum sesuai dengan standar Struktur kurikulum sesuai dengan standar -
b Muatan Kompetensi Inti Kurikulum sesuai dengan standar Muatan Kompetensi Inti Kurikulum sesuai dengan standar -
c Muatan Kompetensi Dasar Kurikulum sesuai dengan standar Muatan Kompetensi Dasar Kurikulum sesuai dengan standar -
d Guru mempunyai rancangan kegiatan tatap muka (TM), tugas Guru mempunyai rancangan kegiatan tatap muka (TM), tugas 20%
terstruktur (TT), dan kegiatan mandiri tidak terstruktur (KMTT) terstruktur (TT), dan kegiatan mandiri tidak terstruktur (KMTT)
mencapai 60% mencapai 80%
3 Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
a Pengembangan KTSP Tahun 2013 Memenuhi Standar Pengembangan KTSP Tahun 2013 Memenuhi Standar 30%
mencapai 50% mencapai 80%
b Silabus tersusun 10 Silabus Silabus tersusun 13 Silabus 1 Mapel Baja
2 Mapel Mulok
c RPP Tersusun 100% RPP dari semua mata pelajaran RPP Tersusun 100 % RPP dari semua mata pelajaran -

Program Kerja Sekolah (RKS)_ Sekolah... _TP. 2021/2022 14


Kondisi pendidikan di SMK Muhammadiyah Larangan masa
Kondisi pendidikan di SMK Muhammadiyah Larangan saat datang Besarnya tantangan
No ini
(1 tahun) nyata
d Kriteria Ketuntasan Minimal tersusun 100% Kriteria Ketuntasan Minimal tersusun 100% -
e Kalender pendidikan tersusun menurut standar mencapai 100% Kalender pendidikan tersusun menurut standar mencapai 100% -
B STANDAR PROSES
1 Perencanaan Pembelajaran Persiapan Pembelajaran
a Silabus yang dikembangkan oleh guru sendiri mencapai 70% Silabus yang dikembangkan oleh guru sendiri mencapai 90% 20%
b RPP yang dikembangkan oleh guru sendiri mencapai 70% RPP yang dikembangkan oleh guru sendiri mencapai 90% 20%
c Bahan ajar yang dikembangkan oleh guru mencapai 40% Bahan ajar yang dikembangkan oleh guru mencapai 60% 20%
2. Pelaksanaan Pembelajaran Pelaksanaan Pembelajaran
a Jumlah siswa per rombel 30-32 siswa Jumlah siswa per rombel 30-32 siswa -
b Beban mengajar guru 24 jam/minggu Beban mengajar guru 24 jam/minggu -
c Rasio antara jumlah siswa dengan buku teks (1:1) terpenuhi Rasio antara jumlah siswa dengan buku teks (1 : 1) terpenuhi 30%
60% 90%
d Pengelolaan Kelas terpenuhi 80% Pengelolaan kelas terpenuhi 100% 20 %
e Kegiatan pembelajaran meliputi kegiatan pendahuluan, inti (eks Kegiatan pembelajaran meliputi kegiatan pendahuluan, inti (eks 20%
plorasi, elaborasi, dan konfirmasi), dan penutup terpenuhi 80% plorasi, elaborasi, dan konfirmasi), dan penutup terpenuhi 100%
f Pembinaan siswa menghadapi Ujian Nasional (UN) dan Ujian Pembinaan siswa menghadapi Ujian Nasional (UN) dan Ujian 20%
Sekolah (US) terpenuhi 80% Sekolah (US) terpenuhi 100%
g Pembinaan siswa berprestasi di bidang akademik mencapai 20% Pembinaan siswa berprestasi di bidang akademik mencapai 60% 30%
h Pembinaan siswa berprestasi di bidang non akademik Pembinaan siswa berprestasi di bidang akademik mencapai 20%
mencapai 40% 60%
i Pembinaan budaya dan lingkungan sekolah mencapai 80% Pembinaan budaya dan lingkungan sekolah mencapai 100% 20%

Program Kerja Sekolah (RKS)_ Sekolah... _TP. 2021/2022 15


Kondisi pendidikan di SMK Muhammadiyah Larangan masa
Kondisi pendidikan di SMK Muhammadiyah Larangan saat datang Besarnya tantangan
No ini
(1 tahun) nyata
3 Penilaian Hasil Belajar Penilaian Hasil Belajar
a Guru melaksanakan penilaian hasil belajar sesuai dengan Guru melaksanakan penilaian hasil belajar sesuai dengan 20%
standar penilaian dan penduan penilaian kelompok mata standar penilaian dan penduan penilaian kelompok mata
pelajaran terpenuhi 80% pelajaran terpenuhi 100%
4 Pengawasan Proses Pembelajaran Pengawasan Proses Pembelajaran
a Pemantauan proses pembelajaran terlaksana 90% Pemantauan proses pembelajaran terlaksana 100% 10%
b Supervisi proses pembelajaran terlaksana 80% Supervisi proses pembelajaran terlaksana 100% 20%
c Evaluasi proses pembelajaran tercapai 80% Evaluasi proses pembelajaran tercapai 100% 20%
d Pelaporan proses pembelajaran dan penilaian hasil belajar Pelaporan proses pembelajaran dan penilaian hasil belajar -
proses pembelajaran tercapai 100% proses pembelajaran tercapai 100%
e Tindak lanjut berupa penghargaan dan teguran yang mendidik Tindak lanjut berupa penghargaan dan teguran yang mendidik 20%
tercapai 60% tercapai 80%
C. STANDAR KOMPETENSI LULUSAN
1 Bidang Kecerdasan Siswa Bidang Kecerdasan Siswa
a 1 orang meraih juara OSN tingkat Kabupaten 3 orang masuk 10 besar OSN tingkat kabupaten 2 orang
b Belum pernah mengikuti OSN tingkat Propinsi Mengikuti OSN tingkat Propinsi
2 Bidang Pengetahuan Bidang Pengetahuan
a Rata-rata Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) kelas VII - IX Rata-rata Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) kelas VIII dan IX 0,20
68,00 70,00
b Rata-rata nilai rapot Kelas VII-IX 83 Rata-rata nilai rapot Kelas VII -IX 85,00 2,00
c Rata-rata Nilai Ujian Nasional 61,88 Rata-rata Nilai Ujian Nasional 65,00 3,12
d Rata-rata Nilai Ujian Sekolah 84,00 rata Nilai Ujian Sekolah 85,00 1,00

16
Kondisi pendidikan di SMK Muhammadiyah Larangan masa
Kondisi pendidikan di SMK Muhammadiyah Larangan saat datang Besarnya tantangan
No ini
(1 tahun) nyata
3 Bidang Olah Raga Kesenian Bidang Olah Raga Kesenian
a Tidak meraih juara pada kejuaraan olahraga (Basket, Sepak Meraih juara pada 2 kejuaraan olahraga (Basket, Sepak Bola, 2 cabang OR
Bola, Atletik) tingkat Kabupaten Atletik) tingkat Kabupaten
Juara II Beladiri Tingkat Kbupaten Juara I Beladiri Tingkat Kabupaten 1 Tk.
b Meraih satu juara pada bidang Kesenian (Musik, Olah Vokal, Meraih dua juara pada bidang Kesenian (Musik, Olah Vokal, 10%
Tari, Seni Rupa) pada lomba tingkat Kabupaten Tari, Seni Rupa) pada lomba tingkat Kabupaten
4 Bidang Lulusan Bidang Lulusan
a Tingkat lulusan dapat diterima di SMA/SMK/MA Negeri Tingkat lulusan dapat diterima di SMA/SMK Negeri mencapai 15%
mencapai 65% 80%
5 Bidang Akhlak Mulia dan PPK Bidang Akhlak Mulia dan PPK
a Kemauan menjalankan ibadah shalat dhuhur berjamaah Kemampuan menjalankan ibadah shalat mencapai 80% 20%
mencapai 60%
b Kemauan menjalankan ibadah shalat dhuha mencapai 25% Kemauan menjalankan ibadah shalat dhuha mencapai 40% 15%
c Kemauan membaca surat-surat pendek dalam Al Qur’an pada Kemauan membaca surat-surat pendek dalam Al Qur’an pada 5%
saat apel pagi mencapai 95% saat apel pagi mencapai 100%
d Kebiasaan berdo’a sebelum & sesudah belajar mencapai 100% Kebiasaan berdo’a sebelum dan sesudah belajar mencapai 100% -
e Budaya membaca (literasi) 40% Budaya membaca (literasi) mencapai 80% 40%
D STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
1 Kepala Sekolah Kepala Sekolah
a Kualifikasi memenuhi standar mencapai 100% Kualifikasi memenuhi standar mencapai 100% -
b Pengalaman mengajar memenuhi standar mencapai 100% Pengalaman mengajar memenuhi standar mencapai 100% -
c Kompetensi memenuhi standar mancapai 95% Kompetensi memenuhi standar mancapai 100% 5%
2 Pendidik (Guru) Pendidik (Guru)

Program Kerja Sekolah (RKS)_ Sekolah... _TP. 2021/2022 17


Kondisi pendidikan di SMK Muhammadiyah Larangan masa
datang Besarnya tantangan
No Kondisi pendidikan di SMK Muhammadiyah Larangan saat ini
(1 tahun) nyata
a Kualifikasi akademik minimal S1 Kualifikasi akademik minimal S1 -
b Kompetensi Pedagogik memenuhi standar mencapai 85% Kompetensi pedagogik memenuhi standar mencapai 90% 5%
c Kompetensi sosial memenuhi standar mencapai 95% Kompetensi sosial memenuhi standar mencapai 100% 5%
d Kompetensi kepribadian memenuhi standar mencapai 95% Kompetensi kepribadian memenuhi standar mencapai 100% 5%
e Kompetensi profesional memenuhi standar mencapai 80% Kompetensi profesional memenuhi standar mencapai 90% 10%
3 Tanaga Administrasi Tanaga Administrasi
a Pemenuhan tenaga admisitrasi mencapai 80% Pemenuhan tenaga admisitrasi mencapai 90% 10%
b Kualifikasi memenuhi standar 100% Kualifikasi memenuhi standar mencapai 100% -
c Kompetensi memenuhi standar 90% Kompetensi memenuhi standari mencapai 100% 40%
4 Tenaga Perpustakaan Tenaga Perpustakaan
a Tenaga pustakawan 1 orang Tenaga pustakawan 4 orang 3 orang
b Kualifikasi memenuhi standar mencapai 1 orang Kualifikasi memenuhi standar mencapai 4 orang 3 orang
5 Laboran dan toolman Laboran
a Tenaga 1 orang Tenaga laboran 2 orang 1 orang
b Kualifikasi memenuhi standar mencapai 6 orang Kualifikasi memenuhi standar mencapai 6 orang 5 orang
6 Tenaga layanan kanselor Tenaga layanan khusus
Mempunyai 4 petugas layanan kanselor Mempunyai 5 petugas layanan kanselor 3 orang
7 Tenaga layanan khusus Tenaga layanan khusus
a Tidak punya tenaga paramedis khusus yang siap di UKS Mempunyai 2 tenaga paramedis khusus yang siap di UKS 2 orang
E PENGEMBANGAN SARANA PRASARANA
1 Luas tanah memenuhi standar Luas tanah memenuhi standar -
2 Ruangan untuk kegiatan pembelajaran

Program Kerja Sekolah (RKS)_ Sekolah... _TP. 2021/2022 18


Kondisi pendidikan di SMK Muhammadiyah Larangan masa
Kondisi pendidikan di SMK Muhammadiyah Larangan saat datang Besarnya tantangan
No ini
(1 tahun) nyata
a Ruang kelas terpenuhi 24 ruang standar Ruang kelas terpenuhi 24 ruang standar -
b Ruang laboratorium bahasa belum ada Ruang laboratorium bahasa ada dan standar 1 ruang
c Ruang laboratorium komputer sudah standar Ruang laboratorium komputer sudah standar -
d Ruang Laboratorium IPA sudah standar Ruang Laboratorium IPA sudah standar -
e Lapangan bola basket memenuhi standar Lapangan bola basket memenuhi standar -
3 Ruang Penunjang lainnya Ruang Penunjang lainnya
a Ruang pimpinan sudah standar Ruang pimpinan sudah standar -
b Ruang guru sudah standar dalam ukuran, belum ber-AC Ruang guru sudah standar dalam ukuran, dan ber-AC 2 unit AC
c Ruang Tata Usaha sudah standar Ruang Tata Usaha standar 1 ruang
d Ruang BK sudah standar Ruang BK sudah standar -
e Ruang Wakasek ada dan belum standar Ruang Wakasek ada dan standar 1 ruang
f Ruang UKS sudah standar Ruang UKS sudah standar -
g KM/WC siswa terpenuhi 24 buah KM/WC siswa terpenuhi 32 buah 8 KM/WC
h Gudang terpenuhi 1 buah Gudang terpenuhi 2 buah 1 buah
i Ruang OSIS ada, belum standar Ruang OSIS ada dan standar 1 ruang
j Ruang kantin ada 8 dan belum memenuhi standar Ruang kantin ada 8 dan memenuhi standar 8 ruang
4 Fasilitas Penunjang pembelajaran Fasilitas Penunjang pembelajaran
a Komputer ruang guru ada 1 unit Komputer ruang guru ada 4 unit 3 unit
b Komputer Lab. IPA belum ada Komputer Lab. IPA ada 1 unit 1 unit
c Komputer Wakasek 1 unit Komp. Wakasek ada 2 unit 1 unit
d Komp. BK sudah ada Komp. BK sudah ada -
e Komputer perpustakaan belum ada Komputer perpustakaan 2 unit 2 unit
f Alat olah raga 70 % Alat olah raga 80 % 10%

Program Kerja Sekolah (RKS)_ Sekolah... _TP. 2021/2022 19


Kondisi pendidikan di SMK Muhammadiyah Larangan masa
Kondisi pendidikan di SMK Muhammadiyah Larangan saat datang Besarnya tantangan
No ini
(1 tahun) nyata
g Alat kesenian 40% Alat kesenian 60% 20%
h Komputer siswa 16 unit Komp. Siswa 20 unit 4 unit
i Laptop untuk pembelajaran 3 unit Laptop untuk pembelajaran 6 unit 3 unit
j LCD Proyektor untuk pembelajaran 16 buah terpasang di kelas, LCD Proyektor untuk pembelajaran 24 buah terpasang di kelas, 8 unit -
5 LCD tidak terpasang 5 LCD tidak terpasang
F STANDAR PENGELOLAAN
1 Rencana Kerja Sekolah Rencana Kerja Sekolah
a Memiliki visi, misi, tujuan sekolah memenuhi standar mencapai Memiliki visi, misi, tujuan sekolah memenuhi standar mencapai 10%
90% 100%
b Memiliki Rencana Kerja Sekolah (RKS) memenuhi standar Memiliki Rencana Kerja Sekolah (RKS) memenuhi standar 10%
mencapai 90% mencapai 100%
c Memiliki Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS) Memiliki Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS) 10%
memenuhi standar mencapai 90% memenuhi standar mencapai 100%
d Memiliki Rencana Kerja Jangka Menengah (RKJM) memenuhi Memiliki Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS) 20%
standar mencapai 80% memenuhi standar mencapai 100%
2 Pelaksanaan Rencana Kerja Sekolah Pelaksanaan Rencana Kerja Sekolah
a Memiliki pedoman sekolah memenuhi standar mencapai 70% Memiliki pedoman sekolah memenuhi standar mencapai 90% 20%
b Memiliki struktur organisasi sekolah memenuhi standar Memiliki struktur organisasi sekolah memenuhi standar 20%
mencapai 80% mencapai 100%
c Pengadministrasian dan pendokumentasian kegaitan sekolah Pengadministrasian dan pendokumentasian kegaitan sekolah 20%
memenuhi standar mencapai 80% memenuhi standar mencapai 100%
3 Pengawasan dan evaluasi Pengawasan dan evaluasi
a Memiliki program pengawasan dan evaluasi memenuhi standar Memiliki program pengawasan dan evaluasi memenuhi standar 20%
mencapai 70% mencapai 90%
b Melaksanakan kegaitan evaluasi diri memenuhi standar Belum pernah melakukan evaluasi diri mencapai 80% 20%
mencapai 60%

20
Kondisi pendidikan di SMK Muhammadiyah Larangan masa
Kondisi pendidikan di SMK Muhammadiyah Larangan saat datang Besarnya tantangan
No ini
(1 tahun) nyata
c MelaksanakanPenilaianKinerjaTenagaKependidikan MelaksanakanPenilaianKinerjaTenagaKependidikan -
mencapai 100% mencapai 100%
c Nilai akreditasi sekolah mencapai A Nilai akreditasi sekolah mencapai A -
4 Kepemimpinan sekolah memenuhi standar mencapai 90% Kepemimpinan sekolah memenuhi standar mencapai 100% 10%
5 Sistem informasi manajemen memenuhi standar mencapai 70% Sistem informasi manajemen memenuhi standar mencapai 80% 10%
G STANDAR PEMBIAYAAN
1 Biaya Invenstasi Biaya Invenstasi
a Penyusunan RKS memenuhi standar mencapai 80% Penyusunan RKS memenuhi standar mencapai 100% 20%
2 Biaya Operasional
Biaya operasional dialokasikan dan dilaksanakan sesuai Biaya operasional dialokasikan dan dilaksanakan sesuai -
ketentuan yang berlaku mencapai 100% ketentuan yang berlaku mencapai 100%
3 Biaya Personal Biaya Personal
Biaya personal dilaksanakan sesuai dengan ketentuan yang Biaya personal dilaksanakan sesuai dengan ketentuan yang -
berlaku mencapai 100% berlaku mencapai 100%
4 Transparansi dan Akuntabilitas Transparansi dan Akuntabilitas
a Memiliki pedoman pengelolaan keuangan sebagai dasar Memiliki pedoman pengelolaan keuangan sebagai dasar 20%
penyusunan RKS mencapai 80% penyusunan RKS mencapai 100%
b Pembukuan keungan berdasarkan ketentuan yang berlaku Pembukuan keungan berdasarkan ketentuan yang berlaku -
mencapai 100% mencapai 100%
c Penyampaian laporan keuangan kepada Pemerintah dan Penyampaian laporan keuangan kepada Pemerintah dan 10%
kepada pihak yang berkepentingan lainnya mencapai 90% kepada pihak kepentingan lainnya mencapai 100%
H STANDAR PENIALAIN
1 Penilaian oleh Pendidik Penilaian oleh Pendidik
a Guru mengembangkan instrumen dan pedoman penilaian Guru mengembangkan instrumen dan pedoman penilaian 20%
mencapai 80% mencapai 100%

Program Kerja Sekolah (RKS)_ Sekolah... _TP. 2021/2022 21


Kondisi pendidikan di SMK Muhammadiyah Larangan masa
Kondisi pendidikan di SMK Muhammadiyah Larangan saat datang Besarnya tantangan
No ini
(1 tahun) nyata
b Guru melaksanakan penilaian otentik mencapai 80% Guru melaksanakan penilaian otentik mencapai 100% 20%
c Guru melaksanakan penilaian harian pada setiap KD mencapai Guru melaksanakan penilaian harian pada setiap KD mencapai 20%
70% 90%
d Guru memanfaatkan hasil penilaian untuk perbaikan proses Guru memanfaatkan hasil penilaian untuk perbaikan proses 20%
pembelajaran mencapai 70% pembelajaran mencapai 90%
e Guru memanfaatkan hasil penilaian untuk program remedial Guru memanfaatkan hasil penilaian untuk program remedial 20%
dan pengayaan mencapai 70% dan pengayaan mencapai 90%
f Guru melaporkan hasil penilaian akhlak mulia kepada guru Guru melaporkan hasil penilaian akhlak mulia kepada guru 20%
agama dan kepribadian kepada guru PKn mencapai 80% agama dan kepribadian kepada guru PKn mencapai 100%
2 Penilaian oleh Satuan Pendidikan Penilaian oleh Satuan Pendidikan
a Sekolah melaksanakan penilaian Tengah semester gasal dan Sekolah melaksanakan penilaian Tengah semester gasal dan -
genap mencapai 100% genap mencapai 100%
b Sekolah melaksanakan penilaian Akhir semester gasal Sekolah melaksanakan penilaian Akhir semester gasal -
mencapai 100% mencapai 100%
c Sekolah melaksanakan ulangan kenaikan kelas mencapai 100% Sekolah melaksanakan ulangan kenaikan kelas mencapai 100% -
d Sekolah melaksanakan ujian akhir sekolah mencapai 100% Sekolah melaksanakan ujian akhir sekolah mencapai 100% -
e Sekolah mempersiapkan siswa untuk sukses mengikuti Ujian Sekolah mempersiapkan siswa untuk sukses mengikuti Ujian 20%
Sekolah dan Ujian Nasional mencapai 80% Sekolah dan Ujian Nasional mencapai 100%
3 Penilaian oleh Pemerintah Penilaian oleh Pemerintah
a Sekolah melaksanakan Ujian Nasional mencapai 100% Sekolah melaksanakan Ujian Nasional mencapai 100% -
I PENGEMBANGAN BUDAYA DAN LINGKUNGAN SEKOLAH
1 Pengembangan budaya bersih Pengembangan budaya bersih
a Warga sekolah sadar tidak buang sampah sembarangan Warga sekolah sadar tidak buang sampah sembarangan 10%
mencapai 70 % mencapai 80 %
b PLH Terintergrasi 30 % dalam mapel dan mulok kelas 7,8 PLH Terintergrasi 40 % dalam mapel dan mulok kelas 7,8 10%
2 Pemenuhan sistem sanitasi/drainasi Pemenuhan sistem sanitasi/drainasi

Program Kerja Sekolah (RKS)_ Sekolah... _TP. 2021/2022 22


Kondisi pendidikan di SMK Muhammadiyah Larangan masa
Kondisi pendidikan di SMK Muhammadiyah Larangan saat datang Besarnya tantangan
No ini
(1 tahun) nyata
a Sekolah membangun drainase yang sehat mencapai 60% Sekolah membangun drainase yang sehat mencapai 75% 15%
3 Penciptaan budaya tata krama “in action” Penciptaan budaya tata krama “in action”
a Sekolah melaksanakan budaya senyum, sapa, salam (3 S) 60% Sekolah melaksanakan budaya senyum, sapa, salam (3 S) 75% 15
4 Peningkatan kerjasama dgn lembaga lain relevan Peningkatan kerjasama dgn lembaga lain relevan
a Sekolah adiwiyta Propinsi Sekolah adiwiyta nasional pratama 1 tingkat
5 Pengembangan lomba-lomba kebersihan, kesehatan Pengembangan lomba-lomba kebersihan, kesehatan
a Keikutsertaan siswa dalam lomba-lomba di bidang kebersihan Keikutsertaan siswa dalam lomba-lomba di bidang kebersihan 3 lomba
dan kesehatan mencapai 3 kali dalam satu tahun. dan kesehatan mencapai 6 kali dalam satu tahun.

23
E. TUJUAN SITUASIONAL / SASARAN
Sasaran adalah tantangan utama yang akan dicapai sekolah dalam waktu
1 (satu) tahun ke depan dan telah disesuaikan dengan faktor kesiapan sekolah.
Penetapan sasaran sekolah ini bertujuan untuk dijadikan panduan dalam
menyusun program dan kegiatan yang akan dilakukan dalam waktu tertentu guna
merealisasikan alternatif pemecahan tantangan yang telah dirumuskan.
Berdasar pada tantangan nyata di atas, Sekolah... menetapkan tujuan
situasional / sasaran pada tahun pelajaran 2021/2022 sebagai berikut:

Pengembangan Standar Isi


1. Guru mempunyai rancangan kegiatan tatap muka (TM), tugas terstruktur
(TT), dan kegiatan mandiri tidak terstruktur (KMTT) mencapai 80%
2. Pengembangan KTSP memenuhi standar mencapai 100%
3. Silabus tersusun silabus 13 mata pelajaran
4. RPP Tersusun 13 RPP mata pelajaran
5. Kriteria Ketuntasan Minimal tersusun 100%
6. Kalender pendidikan tersusun menurut standar mencapai 100%

Pengembangan Standar Proses


1. Silabus yang dikembangkan oleh guru sendiri mencapai 90%
2. RPP yang dikembangkan oleh guru sendiri mencapai 90%
3. Bahan ajar yang dikembangkan oleh guru mencapai 60%
4. Rasio antara jumlah siswa dengan buku teks (1 : 1) terpenuhi 90%
5. Pengelolaan kelas yang standar terpenuhi 100%
6. Kegiatan pembelajaran meliputi kegiatan pendahuluan, inti (eksplorasi,
elaborasi, dan konfirmasi), dan penutup terpenuhi 100%
7. Pembinaan siswa menghadapi Ujian Nasional (UN) dan Ujian Sekolah
(US) terpenuhi 100%
8. Pembinaan siswa berprestasi di bidang akademik mencapai 60%
9. Pembinaan siswa berprestasi di bidang non akademik mencapai 60%
10. Pembinaan budaya dan lingkungan sekolah mencapai 100%
11. Pembinaan budaya baca pada Gerakan Literasi Sekolah (GLS)
mencapai 50%
12. Kegiatan Program Pendidikan Karakter (PPK) mencapai 100%

24
13. Guru melaksanakan penilaian hasil belajar sesuai dengan standar peni-
laian dan penduan penilaian kelompok mata pelajaran terpenuhi 100%
14. Pemantauan proses pembelajaran terlaksana 100%
15. Supervisi proses pembelajaran terlaksana 100%
16. Evaluasi proses pembelajaran tercapai 100%
17. Pelaporan proses pembelajaran dan penilaian hasil belajar proses
pembelajaran tercapai 100%
18. Tindak lanjut berupa penghargaan dan teguran yg mendidik tercapai
80%

Pengembangan Standar Kompetensi Lulusan


1. Masuk 10 besar OSN tingkat Kabupaten
2. Rata-rata Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) 70,00
3. Rata-rata nilai rapor mencapai 85,00
4. Rata-rata Nilai Ujian Nasional mencapai 65,00
5. Rata Nilai Ujian Sekolah mencapai 85,00
6. Juara dalam kejuaraan bola basket, sepak bola, atletik dan beladiri
tingkat Kabupaten
7. Tingkat kedisiplinan siswa mencapai 90%
8. Tingkat Kepedulian terhadap lingkungan mencapai 90%
9. Tingkat lulusan dapat diterima di SMA/SMK Negeri mencapai 78%
10. Kemampuan siswa menjalankan ibadah shalat mencapai 80%
11. Kemauan menjalankan ibadah shalat dhuhur berjamaah mencapai 100%
12. Kemauan menjalankan ibadah shalat dhuha mencapai 40%
13. Kemauan membaca surat-surat pendek dalam Al Qur’an pada saat apel
pagi mencapai 100%

Pengembang Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan


1. Kompetensi pedagogik memenuhi standar mencapai 90%
2. Kompetensi sosial memenuhi standar mencapai 100%
3. Kompetensi kepribadian memenuhi standar mencapai 100%
4. Kompetensi profesional memenuhi standar mencapai 90%

25
Pengembangan Standar Sarana Prasarana
1. Ruang kelas terpenuhi 24 ruang dan standar
2. Ruang laboratorium komputer standar
3. Lapangan bola basket memenuhi standar
4. Ruang Wakasek belum ada dan standar
5. KM/WC siswa terpenuhi 32 buah
6. Ruang OSIS ada dan standar
7. Komputer ruang guru ada 3 buah
8. Komputer di ruang Wakasek ada 2 buah
9. LCD Proyektor untuk pembelajaran 24 buah terpasang di kelas dan 5
LCD tidak terpasang di ruangan

Pengembangan Standar Pengelolaan


1. Memiliki visi, misi, tujuan sekolah memenuhi standar mencapai 100%
2. Memiliki Rencana Kerja Sekolah (RKS) memenuhi standar mencapai
100%
3. Memiliki Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKS) memenuhi
standar mencapai 100%
4. Memiliki Rencana Kerja Jangka Menengah (RKJM) memenuhi standar
mencapai 100%
5. Memiliki pedoman sekolah memenuhi standar mencapai 90%
6. Memiliki struktur organisasi sekolah memenuhi standar mencapai 100%
7. Pengadministrasian dan pendokumentasian kegaitan sekolah memenuhi
standar mencapai 100%
8. Memiliki program pengawasan dan evaluasi memenuhi standar
mencapai 90%
9. Melaksanakan kegaitan evaluasi diri memenuhi standar mencapai 80%
10. Melaksanakan Penilaian Kinerja Tenaga Kependidikan mencapai 100%
11. Nilai akreditasi sekolah mencapai A
12. Kepemimpinan sekolah memenuhi standar mencapai 100%
13. Sistem informasi manajemen memenuhi standar mencapai 80%

26
Pengembangan Standar Pembiayaan
1. Penyusunan RKAS memenuhi standar mencapai 100%
2. Memiliki pedoman pengelolaan keuangan sebagai dasar penyusunan
RKAS mencapai 100%
3. Penyampaian laporan keuangan kepada Pemerintah dan kepada pihak
kepentingan lainnya mencapai 100%

Pengembangan Standar Penialain


1. Guru mengembangkan instrumen dan pedoman penilaian mencapai
100%
2. Guru melaksanakan penilaian otentik mencapai 100%
3. Guru melaksanakan penilaian secara menyeluruh terhadap kompetensi
pengetahuan, kompetensi keterampilan dan kompetensi sikap pada
pembelajaran mencapai 100%
4. Guru melaksanakan ulangan harian pada setiap KD mencapai 90%
5. Guru memanfaatkan hasil penilaian untuk perbaikan proses
pembelajaran mencapai 90%
6. Guru memanfaatkan hasil penilaian untuk program remedial dan
pengayaan mencapai 90%
7. Guru melaporkan hasil penilaian akhlak mulia kepada guru agama dan
kepribadian kepada guru PKn mencapai 100%
8. Sekolah melaksanakan ulangan Tengah semester gasal dan genap
mencapai 100%
9. Sekolah melaksanakan ulangan Akhir semester gasal mencapai 100%
10. Sekolah melaksanakan ulangan kenaikan kelas mencapai 100%
11. Sekolah melaksanakan ujian akhir sekolah mencapai 100%
12. Sekolah mempersiapkan siswa untuk sukses mengikuti Ujian Sekolah
dan Ujian Nasional mencapai 100%
13. Sekolah melaksanakan Ujian Nasional mencapai 100%

Pengembangan Standar Budaya dan Lingkungan sekolah


1. Warga sekolah sadar tidak buang sampah sembarangan mencapai 80 %
2. PLH Terintergrasi 40 % dalam mapel dan mulok kelas 7,8
3. Sekolah membangun drainase yang sehat mencapai 75%
4. Sekolah melaksanakan budaya senyum, sapa, salam (3 S) 75%
5. Sekolah adiwiyta nasional pratama
6. Keikutsertaan siswa dalam lomba-lomba di bidang kebersihan dan
kesehatan mencapai 6 kali dalam satu tahun.

27
F. IDENTIFIKASI UNSUR - UNSUR SEKOLAH UNTUK MENCAPAI SETIAP
SASARAN

Sasaran 1 : Memenuhi aspek Standar Isi


Komponen yang diperlukan untuk melaksanakan sasaran tersebut
1) Internal :
a. Kompetensi Kepala sekolah dalam manajemen
kurikulum
b. Kompetensi Guru dalam memetakan kurikulum
c. Kompetensi tenaga administrasi dalam mengarsipkan
kurikulum
d. Program pengembangan standart isi
e. Sarana prasarana dan fasilitas belajar
f. Proses pembelajaran siswa

2) Eksternal:
a. Komitment Komite Sekolah
b. Kebijakan Dinas Pendidikan Propinsi Jawa Tengah
c. Kemampuan awal siswa

Sasaran 2 : Memenuhi aspek standar Proses


Komponen yang diperlukan untuk melaksanakan sasaran tersebut
1) Internal :
a. Kompetensi Kepala sekolah dalam manajemen
kurikulum
b. Kompetensi Guru dalam melaksanakan pembelajaran
c. Kompetensi Tenaga Administrasi dalam mendukung
proses pembelajaran
d. Program pengembangan standart proses
e. Sarana prasarana dan fasilitas belajar mengajar
2) Eksternal:
a. Komitment Komite Sekolah
b. Kebijakan Dinas Pendidikan Kabupaten Kota.....
c. Kebijakan Dinas Pendidikan Propinsi Jawa Timur
d. Kemampuan awal siswa

28
Sasaran 3 : Memenuhi aspek SKL SMK :
Komponen yang diperlukan untuk melaksanakan sasaran tersebut
1) Internal :
a. Kompetensi Kepala sekolah dalam manajemen
kurikulum
b. Kompetensi Guru dalam menentukan SKL
c. KompetensiTenaga administrasi dalam pengarsipan
d. Program pengembangan standart SKL
e. Sarana prasarana dan fasilitas belajar
f. Proses pembelajaran siswa
2) Eksternal:
a. Komitment Komite Sekolah
b. Komitmen Dinas Pendidikan Propinsi Jawa Tengah
c. Kemampuan awal siswa

Sasaran 4 : Memenuhi aspek standar Tenaga Pendidik dan Kependidikan


Komponen yang diperlukan untuk melaksanakan sasaran tersebut
1) Internal :
a. Kompetensi Kepala sekolah berpendidikan S2
b. Kompetensi Guru sebanyak 25 % berpendidikan S2
c. Kompetensi tenaga administrasi 40% berpendidikan S1
d. Program pengembangan standart tenaga pendidik dan
kependidikan dengan memberi bantuan bea siswa bagi
guru yang melanjutkan pendidikan S2
e. Memberikan kesejahteraan yang memadai.

2) Eksternal:
a. Komitment Komite Sekolah
b. Kebijakan Dinas Pendidikan Propinsi Jawa Tengah
c. Kemampuan awal siswa

29
Sasaran 5 : Memenuhi aspek standar Sarana dan Prasarana.
Komponen yang diperlukan untuk melaksanakan sasaran tersebut
1) Internal :
a. Kompetensi Kepala sekolah dalam merancang pengem
bangan sarana dan prasarana
b. Kompetensi Guru dalam menggunakan sarana dan
prasarana yang sudah dimiliki
c. Kompetensi tenaga administrasi dalam merawat sarana
dan prasarana
d. Pengembangan program sarana dan prasarana

2) Eksternal:
a. Komitment Komite Sekolah
b. Kebijakan Dinas Pendidikan Propinsi Jawa Tengah

Sasaran 6 : Memenuhi aspek standar Pengelolaan :


Komponen yang diperlukan untuk melaksanakan sasaran tersebut
1) Internal :
a. Kompetensi Kepala sekolah dalam manajemen sekolah
b. Kompetensi Guru dalam manajemen perbelajaran
c. Kompetensi tenaga administrasi dalam manajemen
ketatausahaan
d. Program pengembangan pengelolaan sekolah

2) Eksternal:
a. Komitment Komite Sekolah
b. Kebijakan Dinas Pendidikan Propinsi Jawa Tengah

Sasaran 7 : Memenuhi aspek standar Keuangan dan Pembiayaan


Pendidikan
Komponen yang diperlukan untuk melaksanakan sasaran tersebut
1) Internal :
a. Kompetensi Kepala sekolah dalam mengelola
keuangan
b. Kompetensi Guru dalam mendukung program sekolah
c. Kompetensi tenaga administrasi dan bendahara
d. Program pengembangan standart keuangan dan
pembiayaan

30
2) Eksternal:
a. Komitment Komite Sekolah
b. Kebijakan Dinas Pendidikan Propinsi Jawa Tengah
e. Kondisi pertanian, dunia usaha dan industri Kabupaten
Brebes

Sasaran 8 : Memenuhi aspek standar Penilaian Pendidikan


Komponen yang diperlukan untuk melaksanakan sasaran tersebut
1) Internal :
a. Kompetensi Kepala sekolah dlm manajemen kurikulum
b. Kompetensi Guru dlm pengembangan evaluasi belajar
c. Kompetensi tenaga administrasi dalam mengelola hasil
penilaian
d. Program pengembangan penilaian
e. Sarana prasarana dan fasilitas sekolah yang
mendukung program penilaian.

2) Eksternal:
a. Komitment Komite Sekolah
b. Kebijakan Dinas Pendidikan Propinsi Jawa Tengah
c. Kemampuan awal siswa

Sasaran 9 : Memenuhi aspek Budaya dan Lingkungan Sekolah


Komponen yang diperlukan untuk melaksanakan sasaran tersebut
1) Internal :
a. Kompetensi Kepala sekolah dalam menejemen
lingkungan
b. Kompetensi Guru dalam mendukung program
pelestarian lingkungan
c. Kompetensi tenaga pelaksana dalam menjaga
lingkungan
d. Program pengembangan lingkungan dan budaya
e. Sarana prasarana dan fasilitas yang mendukung
pengembangan lingkungan.

2) Eksternal:
a. Komitment Komite Sekolah
b. Kebijakan Dinas Pendidikan Propinsi Jawa Tengah
c. Kondisi budaya setempat
d. Kemampuan awal siswa

31
G. ANALISIS SWOT SEDERHANA

Tingkat Kesiapan
Komponen / Fungsi
Kriteria Kesiapan (Kondisi Ideal) Kondisi Nyata Faktor
dan Faktornya
Siap Tidak Siap
1. Sasaran Aspek Standar Isi
A.Internal ( Kekuatan dan Kelemahan)
Memahami semua kendala kurikulum yang ada Paham dengan semua kendala berkait dengan
Kepala Sekolah disekolah. kurikulum sekolah
Tersusun KTSP sesuai Kurikulum 2013 Tapel. Tersusun KTSP sesuai Kurikulum 2013 Tapel.
2021/2022 2021/2022
Sesuai dengan mata pelajaran 95 % Sesuai dengan mata pelajaran
100 % guru mampu menyusun RPP yang 95 % guru mampu menyusun RPP yang
dikembang kan dari Silabus dikembang kan dari Silabus
Rasio guru dan siswa, kriteria: 1:20 Rasio guru dan siswa : 1:18
Guru
Kemampuan guru berbahasa Inggris 100% Kemampuan guru berbahasa Inggris 40%
100% Guru mampu menggunakan ICT dalam PBM 70% guru mampu menggunakan ICT dalam PBM
100% guru mampu menerapkan model CTL dalam 90% guru mampu menerapkan CTL dalam
pembelajaran pembelajaran
Ruang Guru tersedia 3 komputer Ruang Guru tersedia 1 komputer
Ruang Guru tersedia 3 Printer Ruang Guru tersedia 2 Printer
Fasilitas Ruang Guru belum tersedia buku perpustakaan
Ruang Guru tersedia buku perpustakaan guru
guru
Laptop Untuk guru 20 buah Laptop Untuk guru 10 buah
B. Eksternal (Peluang dan ancaman)
Dana Unit cost persiswa per tahun Rp 2.500.000,- Baru terpenuhi Rp 1.200.000,-
Mendukung, Criteria : Mendukung, Criteria:
Komite
100% mendukung kesetaraan gender 100% mendukung kesetaraan gender
Dinas Pendidikan Memfasilitasi 100% Memfasilitasi 100%

Program Kerja Sekolah (RKS)_ Sekolah... _TP. 2021/2022 32


Tingkat Kesiapan
Komponen / Fungsi
Kriteria Kesiapan (Kondisi Ideal) Kondisi Nyata Faktor
dan Faktornya
Siap Tidak Siap
2. Sasaran program-program Memenuhi aspek standar Proses
A. Internal (Kekuatan dan Kelemahan)
Memahami semua kendala berkait dengan proses Paham dengan semua kendala berkait dengan
Kepala Sekolah belajar mengajar yang ada disekolah. proses belajar mengajar sekolah
Tersusun KTSP sesuai Kurikulum 2013 Tapel. Tersusun KTSP sesuai Kurikulum 2013 Tapel.
2021/2022 2021/2022
Sesuai dengan mata pelajaran 95% Sesuai dengan mata pelajaran
100 % guru mampu melaksanakan pembelajaran 100 % guru mampu melaksanakan pembelajaran
Rasio guru siswa, kriteria: 1:20 Rasio guru siswa : 1:18
Kemampuan guru berbahasa Inggris 100% Kemampuan guru berbahasa Inggris 40%
Guru 100% Guru mampu menggunakan ICT dlm PBM 70% guru mampu menggunakan ICT dalam PBM
100% guru mampu menerapkan model CTL dalam 90% guru mampu menerapkan CTL dalam
pembelajaran pembelajaran
100% guru mampu melaks. pembelajaran paikem 90% guru mampu melaks. pembelajaran paikem
100% guru mampu melaksanakan mastery learning 65% guru mampu melaksanakan mastery learning
Ruang Guru tersedia 3 komputer Ruang Guru tersedia 1 komputer
Ruang Guru tersedia 3 Printer Ruang Guru tersedia 1 Printer
Fasilitas Ruang Guru belum tersedia buku perpustaka-an
Ruang Guru tersedia buku perpustakaan guru
Guru
Labtop Untuk guru 50 buah Labtop Untuk guru 4 buah
Jumlah pegawai memadai, kriteria : 1: 50 Kurang memadai, kriteria: 1 : 100
Pegawai
Kemampuan B. Inggris pegawai diharapkan 20% 5% pegawai mampu berbahasa Inggris
Motivasi belajar siswa tinggi, kriteria : Motivasi belajar siswa tinggi, kriteria :
 Datang tepat waktu  Datang tepat waktu
 Mengerjakan tugas-tugas dari guru  Mengerjakan tugas-tugas dari guru
 Lengkap dengan buku-buku pelajaran  Lengkap dengan buku-buku pelajaran
Siswa 100% siswa mengikuti pembelajaran dengan 100% siswa mengikuti pembelajaran dengan
kurikulum Kurikulum
Potensi siswa 100% siswa mempunyai potensi untuk Potensi siswa 100% siswa mempunyai potensi
berkembang dengan kriteria : untuk berkembang dengan kriteria :
 Nilai TPA rata-rata > 8,0  Nilai TPA rata-rata < 8,00
Buku-buku Rasio siswa dengan buku 1:1 Rasio siswa dengan buku 1:1

33
Tingkat Kesiapan
Komponen / Fungsi
Kriteria Kesiapan (Kondisi Ideal) Kondisi Nyata Faktor
dan Faktornya
Siap Tidak Siap
Buku Bahan ajar semua mapel, kriteria : 1:1 Belum terpenuhi, kriteria: 1:50
40 Laptop, 1 LCD Projector terpasang di ruang
kelas
Satu set laptop dan LCD semua ruangan kelas dan
Fasilitas Multimedia 1 LCD di lab Komputer, 1 LCD
lab.
dan 3 LCD tidak terpasang
Fasilitas Lab. IPA Peralatan Lengkap Peralatan Lengkap
Fasilitas Lab. Komputer Peralatan lengkap Peralatan lengkap
Dana Unit cost persiswa per tahun Rp 1.800.000,- Baru terpenuhi Rp 1.440.000,-
B. Eksternal (Peluang dan Ancaman)
Dana Unit cost persiswa per tahun Rp 1.800.000,- Baru terpenuhi Rp 1.440.000,-
Mendukung, Criteria: Mendukung, Criteria:
Komite
100% mendukung kesetaraan gender 100% mendukung kesetaraan gender
Dinas Pendidikan Memfasilitasi 100% Memfasilitasi 100%
3. Sasaran aspek Pengembangan SKL
A. Internal (Kekuatan dan Kelemahan)
Kepala Sekolah Memahami kondisi potensi dan kelemahan siswa, Memahami kondisi potensi dan kelemahan siswa
guru, manajemen, sarana, biaya di sekolah guru, manajemen, sarana, biaya di sekolah
Sesuai dengan mata pelajaran 95% Sesuai dengan mata pelajaran
100 % guru mampu menyusun RPP yang 95 % guru mampu menyusun RPP yang
dikembang kan dari Silabus dikembang kan dari Silabus
Rasio guru, kriteria : 1:20 Rasio guru siswa : 1:20
Guru
Kemampuan guru berbahasa Inggris 100% Kemampuan guru berbahasa Inggris 40%
100% Guru mampu menggunakan ICT dlm PBM 70% guru mampu menggunakan ICT
100% guru mampu menerapkan model CTL dalam 90% guru mampu menerapkan CTL dalam
pembelajaran Pembelajaran
Jumlah pegawai memadai, kriteria :1: 50 Memadai, kriteria: 1 : 100
Tenaga Admisistarsi Kemampuan B Inggris pegawai diharapkan 100%
30% pegawai mampu berbahasa Inggris
Program Tersusun program pengembangan SKL, meliputi Tersusun program pengembangan SKL, meliputi

34
Tingkat Kesiapan
Komponen / Fungsi
Kriteria Kesiapan (Kondisi Ideal) Kondisi Nyata Faktor
dan Faktornya
Siap Tidak Siap
pengembangan SKL peningkatan prestasi akademik, peningkatan peningkatan prestasi akademik, peningkatan
prestasi non akademik, peningkatan jumlah prestasi non akademik, peningkatan jumlah
kelulusan, peningkatan jumlah yang melanjutkan ke kelulusan, peningkatan jumlah yang melanjutkan
sekolah internasional lebih tinggi ke sekolah internasional lebih tinggi
Tersedia 24 ruang belajar, 1 ruang kepala sekolah, 1 Tersedia 24 ruang belajar, 1 ruang kepala sekolah,
ruang wakil kepala sekolah, 1 ruang kepala urusan, 1 ruang wakil kepala sekolah, 1 ruang kepala
Gedung ruang kelas dan
satu ruang bendahara, 1 ruang, evaluasi, 1 ruang urusan, satu ruang bendahara, 1 ruang, evaluasi,
kantor
TU, 1 ruang gudang, 1ruang tamu, 1 ruang komite 1 ruang TU, 1 ruang gudang, 1ruang tamu, 1
sekolah. ruang komite sekolah.
Tersedia halaman sekolah sebagai tempat belajar Tersedia halaman sekolah sebagai tempat belajar
Halaman sekolah
dan beristirahat. dan beristirahat.
Tersedia lapangan basket, lapangan volly, lapangan
Lapangan dan alat Olah
sepak bola, lapangan tenis, aula / bangsal dan alat Tersedia lapangan basket saja
raga
olah raga.
Penerangan dan daya Tersedia daya listrik yang memadai sebesar 66.000 Tersedia daya listrik yang memadai sebesar
listrik watt. 66.000 watt.
Ruang aula dan perala-
Tersedia ruang Aula dan peratan kesenian. Belum tersedia Aula dan ruang peralatan seni
tan seni
Tersedia satu ruang Multi media Tidak tersedia satu ruang Multi media
Ruang Multi Media
Tersedia peralatan multi media lengkap Tidak Tersedia peralatan multi media
Ruang Ibadah dan Tersedia satu ruang ibadah lengkap Tersedia satu ruang ibadah yg perlu direnofasi.
Musholla Tersedia peralatan ibadah lengkap Tersedia 80 % peralatan ibadah
Tersedia kantin sekolah yang layak dan dapat Tersedia kantin sekolah yang perlu renovasi 25 %
Kantin Sekolah
menampung seluruh siswa dan dapat menampung seluruh siswa
Tersedia kamar mandi sebanyak 2 kali jumlah ruang Tersedia kamar mandi sebanyak 1 kali jumlah
Kamar Mandi
belajar dan layak. ruang belajar
Tersedia gedung UKS yang layak dengan 1 ruang Tersedia gedung UKS yang layak 2 ruang istirahat
Gedung UKS dokter, 1 ruang administrasi, 2 ruang istirahat siswa siswa sakit. Petugas paramedis tetap tidak
sakit. Tersedia
Fasilitas Kesehatan Tersedia 1 Orang paramedis tetap, tersedia 1 orang Tidak Tersedia paramedis tetap, dokter tetap,

35
Tingkat Kesiapan
Komponen / Fungsi
Kriteria Kesiapan (Kondisi Ideal) Kondisi Nyata Faktor
dan Faktornya
Siap Tidak Siap
Siswa dokter, tersedia obat obatan, dan peralatan medis tersedia obat obatan, & peralatan medis darurat.
darurat.
Rasio siswa dengan buku 1:1 Rasio siswa dengan buku belum 1:1
Fasilitas Perpustakaan Buku MIPA berbahasa Inggris terbitan luar negeri,
Belum terpenuhi, kriteria: 1:200
kriteria : 1:1
4 Labtop, 24 LCD Projector terpasang di kelas 1
Satu set labtop dan LCD semua ruangan kelas dan
Fasilitas Multimedia LCD di lab Komputer, 1 LCD ruang guru dan 2
lab.
LCD tidak terpasang
Fasilitas Lab.IPA Peralatan Lengkap Peralatan Lengkap
Fasilitas Lab. IT Peralatan lengkap Peralatan lengkap
Fasilitas BK Peralatan lengkap Tersedia ruang BK lengkap dengan peralatan.
Motivasi belajar siswa tinggi, kriteria : Motivasi belajar siswa tinggi, kriteria :
 Datang tepat waktu  Datang tepat waktu
 Mengerjakan tugas-tugas dari guru  Mengerjakan tugas-tugas dari guru
 Lengkap dengan buku-buku pelajaran  Lengkap dengan buku-buku pelajaran
100% siswa mengikuti pembelajaran dengan 100% siswa mengikuti pembelajaran dengan
Siswa
kurikulum KTSP kurikulum KTSP
Potensi siswa 100% siswa mempunyai potensi untuk Potensi siswa 100% siswa mempunyai potensi
berkembang dengan kriteria : untuk berkembang dengan kriteria :
 Nilai baca Alquran rata-rata > 8,0  Nilai baca Alquran rata-rata < 8,0
Penguasaan bahasa Inggris siswa merata Penguasaan bahasa Inggris siswa tidak merata
B. Eksternal ( Peluang dan Ancaman)
Komite / Dana Unit cost persiswa per tahun Rp 1.800.000,- Baru terpenuhi Rp 1.440.000,-
Mendukung, Criteria: Mendukung, Criteria:
Komite
100% mendukung kesetaraan gender 100% mendukung kesetaraan gender
Memfasilitasi 100%
Dinas Pend. Prov Jateng Memfasilitasi 100%

Program Kerja Sekolah (RKS)_ Sekolah... _TP. 2021/2022 36


Tingkat Kesiapan
Komponen / Fungsi
Kriteria Kesiapan (Kondisi Ideal) Kondisi Nyata Faktor
dan Faktornya
Siap Tidak Siap
4. Sasaran aspek standar Tenaga Pendidik dan Kependidikan
A.Internal (Kekuatan dan Kelemahan)
Memahami semua kendala tenaga pendidik dan Paham dengan semua kendala berkait dengan
Kepala Sekolah kependidikan yang ada disekolah. tenaga pendidik dan kependidikan di sekolah
Memiliki kompetensi kepala sekolah Memiliki kompetensi kepala sekolah
Sesuai dengan mata pelajaran 95% Sesuai dengan mata pelajaran
100 % guru memiliki kompetensi guru 95 % guru memiliki kompetensi guru
100 % guru tersertifikasi tenaga pendidik. 90 % guru tersertifikasi tenaga pendidik.
Rasio guru siswa, kriteria: 1:20 Rasio guru siswa : 1:18
Guru
Kemampuan guru berbahasa Inggris 100% Kemampuan guru berbahasa Inggris 40%
100% Guru mampu menggunakan ICT dlm PBM 70% guru mampu menggunakan ICT
100% guru mampu menerapkan model CTL dalam 90% guru mampu menerapkan CTL dalam
pembelajaran pembelajaran
Jumlah pegawai memadai, kriteria : 1: 50 Memadai, kriteria: 1 : 100
70 % Pegawai meiliki kompetensi sesuai
Pegawai 100 % Pegawai meiliki kompetensi sesuai bidangnya
bidangnya
Kemampuan B. Inggris pegawai diharapkan 100% 30% pegawai mampu berbahasa Inggris
Tersedia buku perpustakaan untuk guru dan Tidak Tersedia buku perpustakaan untuk guru dan
Buku-buku karyawan. karyawan.
Buku Bahan ajar semua mapel, kriteria : 1:1 Belum terpenuhi, kriteria: 1:20
Fasilitas Diklat Tersusun rencana diklat untuk guru & karyawan. Tersusun rencana diklat untuk guru & karyawan.
B. Eksternal ( Peluang dan Ancaman)
Dana Unit cost persiswa per tahun Rp 1.800.000,- Baru terpenuhi Rp 1.440.000,-
Mendukung, Criteria: Mendukung, Criteria:
Komite
100% mendukung kesetaraan gender 100% mendukung kesetaraan gender
Dinas Pendidikan Memfasilitasi 100% Memfasilitasi 100%

37
Tingkat Kesiapan
Komponen / Fungsi
Kriteria Kesiapan (Kondisi Ideal) Kondisi Nyata Faktor
dan Faktornya
Siap Tidak Siap

5. Sasaran aspek standar Sarana dan Prasarana


A.Internal ( Kekuatan dan Kelemahan)
Memahami semua kendala sarana dan prasarana Paham dengan semua kendala berkait dengan
Kepala Sekolah yang ada disekolah. sarana dan prasarana sekolah
Tersusun daftar sarana prasarana dan inventaris Tersusun daftar sarana prasarana dan inventaris
standar sekolah standar yang dimiliki oleh sekolah
Terdapat guru yang mampu merencanakan sarana Terdapat guru yang mampu merencanakan sarana
dan prasarana sekolah dan prasarana sekolah
Guru
Terdapat guru yang mampu mengelola sarana dan Terdapat guru yang mampu mengelola sarana dan
prasarana prasarana
Terdapat pegawai yang mampu merencanakan Terdapat pegawai yang mampu merencanakan
sarana dan prasarana sarana dan prasarana
Pegawai
Terdapat pegawai yang mampu mengelola sarana Terdapat pegawai yang mampu mengelola sarana
dan prasarana dan prasarana
Tersedia 24 ruang belajar, 1 ruang kepala sekolah, 1 Tersedia 24 ruang belajar, 1 ruang kepala sekolah,
ruang wakil kepala sekolah, 1 ruang kepala urusan, 1 ruang wakil kepala sekolah, 1 ruang kepala
Gedung ruang kelas dan
satu ruang bendahara, 1 ruang, evaluasi, 1 ruang TU, urusan, satu ruang bendahara, 1 ruang, evaluasi, 1
kantor
1 ruang gudang, 1ruang tamu, 1 ruang komite ruang TU, 1 ruang gudang, 1ruang tamu, 1 ruang
sekolah. komite sekolh.
Tersedia halaman sekolah sebagai tempat belajar Tersedia halaman sekolah sebagai tempat belajar
Halaman sekolah
dan beristirahat. dan beristirahat.
Tersedia lapangan basket,lapangan volly, lapangan
Lapangan dan alat Olah
sepak bola, lapangan tenis, aula/ bangsal dan alat Tersedia lapangan basket basket saja.
raga
olah raga.
Penerangan dan daya Tersedia daya listrik yang memadai sebesar 66000 Tersedia daya listrik yang memadai sebesar
listrik watt. 66000 watt.
Ruang aula dan perala- Tersedia ruang Aula Tersedia peratan kesenian. Tidak Tersedia ruang Aula, Tersedia peratan

Program Kerja Sekolah (RKS)_ Sekolah... _TP. 2021/2022 38


Tingkat Kesiapan
Komponen / Fungsi
Kriteria Kesiapan (Kondisi Ideal) Kondisi Nyata Faktor
dan Faktornya
Siap Tidak Siap
tan seni kesenian.
Tersedia satu ruang Multi media Tidak tersedia satu ruang Multi media
Ruang Multi Media
Tersedia peralatan multi media lengkap Tidak tersedia peralatan multi media lengkap
Ruang Ibadah dan Tersedia satu ruang ibadah lengkap Tersedia satu ruang ibadah yang perlu direnofasi.
Musholla Tersedia peralatan ibadah lengkap Tersedia 80 % peralatan ibadah
Tersedia kantin sekolah yang layak dan dapat Tersedia kantin sekolah yang perlu renovasi 50 %
Kantin Sekolah
menampung seluruh siswa dan dapat menampung seluruh siswa
Tersedia kamar mandi sebanyak 2 kali jumlah ruang Tersedia kamar mandi sebanyak 1 kali jumlah
Kamar Mandi
belajar dan layak. ruang belajar yang perlu direnovasi 25 % nya
Tersedia gedung UKS yang layak dengan 1 ruang Tersedia gedung UKS yang layak 2 ruang istirahat
Gedung UKS dokter, 1 ruang anministrasi, 2 ruang istirahat siswa siswa sakit. Petugas paramedis tetap tidak
sakit. tersedia
Tersedia 1 Orang paramedis tetap, tersedia 1 orang Tersedia tersedia obat obatan, dan peralatan
Fasilitas Kesehatan
dokter, tersedia obat obatan, dan peralatan medis medis darurat. Petugas paramedis tetap tidak
Siswa
darurat. tersedia
Rasio siswa dengan buku 1:1 Rasio siswa dengan buku belum 1:1
Fasilitas Perpustakaan
Buku Bahan ajar seluruh mapel, kriteria : 1:1 Belum terpenuhi, kriteria: 1:20
4 Labtop, 24 LCD Projector terpasang di kelas 1
Satu set labtop dan LCD semua ruangan kelas dan
Fasilitas Multimedia LCD di lab Komputer, 1 LCD ruang guru dan 2
lab.
LCD tidak terpasang
Fasilitas Lab.IPA Peralatan Lengkap Peralatan Lengkap
Fasilitas Lab. Komputer Peralatan lengkap Peralatan lengkap
Fasilitas BK Peralatan lengkap Tersedia ruang BK lengkap dengan peralatan.
B.Eksternal ( Peluang dan Ancaman)
Dana Unit cost persiswa per tahun Rp 1.800.000,- Baru terpenuhi Rp 1.440.000,-
Mendukung, Criteria: Mendukung, Criteria:
Komite
100% mendukung kesetaraan gender 100% mendukung kesetaraan gender

39
Tingkat Kesiapan
Komponen / Fungsi
Kriteria Kesiapan (Kondisi Ideal) Kondisi Nyata Faktor
dan Faktornya
Siap Tidak Siap
Dinas Pendidikan Memfasilitasi 100% Memfasilitasi 100%
6. Sasaran aspek standar Pengelolaan
A.Internal ( Kekuatan dan Kelemahan)
Memahami semua kendala pengelolaan sekolah Paham dengan semua kendala berkait dengan
yang ada disekolah. pengelolaan sekolah
Tersusun KTSP sesuai Kurikulum 2013 Tapel. Tersusun KTSP sesuai Kurikulum 2013 Tapel.
2021/2022 2021/2022
Tersusun RKJM sekolah Tersusun RKJM sekolah
Tersusun renop/ RKS-RAKS Tersusun renop/ RKS-RAKS
Tersusun struktur organisasi serta mekanisme kerja Tersusun struktur organisasi serta mekanisme
dalam bentuk tupoksi. kerja dalam bentuk tupoksi.
Kepala Sekolah Tersusun rencana monitoring, supervisi, avaluasi Tersusun rencana monitoring, supervisi, avaluasi
dan akreditasi sekolah dan akreditasi sekolah
Tersusun dokumen pelaksanaan monitoring, Tersusun dokumen pelaksanaan monitoring,
supervisi, avaluasi dan akreditasi sekolah supervisi, avaluasi dan akreditasi sekolah
Terdapat kemitaraan dan peran serta masyarakat Terdapat kemitaraan dan peran serta masyarakat
Terdapat program aplikasi adninistrasi Terdapat program aplikasi adninistrasi
Terdapat kerja sama dengan lembaga lain yang Terdapat kerja sama dengan lembaga lain yang
Relevan relevan
Terakreditasi A Terakreditasi A
Terdapat guru yang memiliki kompetensi dalam Terdapat guru yang memiliki kompetensi dalam
bidang manajemen sekolah bidang manajemen sekolah
Terdapat guru yang memiliki kompetensi dalam Terdapat guru yang memiliki kompetensi dalam
bidang perencanaan sekolah bidang perencanaan sekolah
Guru Terdapat guru yang memiliki kompetensi dalam Terdapat guru yang memiliki kompetensi dalam
bidang kurikulum sekolah bidang kurikulum sekolah
Terdapat guru yang memiliki kompetensi dalam Terdapat guru yang memiliki kompetensi dalam
bidang kesiswaan sekolah bidang kesiswaan sekolah
Terdapat guru yang memiliki kompetensi dalam Terdapat guru yang memiliki kompetensi dalam
bidang sarpras sekolah bidang sarpras sekolah

40
Tingkat Kesiapan
Komponen / Fungsi
Kriteria Kesiapan (Kondisi Ideal) Kondisi Nyata Faktor
dan Faktornya
Siap Tidak Siap
Terdapat guru yang memiliki kompetensi dalam Terdapat guru yang memiliki kompetensi dalam
bidang humas sekolah bidang humas sekolah
Terdapat guru yang memiliki kompetensi dalam Terdapat guru yang memiliki kompetensi dalam
bidang keuangan sekolah bidang keuangan sekolah
Terdapat fasilitas pengelolaan sekolah Terdapat fasilitas pengelolaan sekolah
Jumlah komputer 10 buah Jumlah komputer 3 buah
Fasilitas
Jumlah printer 3 bh Jumlah printer 2 bh
Jumlah CD 10 bh Jumlah CD 3 bh
Terdapat pegawai yang mampu merencanakan Terdapat pegawai yang mampu merencanakan
Pegawai sarana dan prasarana sarana dan prasarana
Kemampuan B Inggris pegawai diharapkan 100% 30% pegawai mampu berbahasa Inggris
Motivasi belajar siswa tinggi, kriteria : Motivasi belajar siswa tinggi, kriteria :
 Datang tepat waktu  Datang tepat waktu
 Mengerjakan tugas-tugas dari guru  Mengerjakan tugas-tugas dari guru
Siswa  Lengkap dengan buku-buku pelajaran  Lengkap dengan buku-buku pelajaran
100% siswa mengikuti pembelajaran dgn kurikulum 100% siswa mengikuti pembelajaran dgn kurikulum
Potensi siswa 100% siswa mempunyai potensi untuk Potensi siswa 100% siswa mempunyai potensi
berkembang dengan kriteria : untuk berkembang dengan kriteria :
 Nilai TPA rata-rata > 8,0  Nilai TPA rata-rata < 8,00
Rasio siswa dengan buku 1:1 Rasio siswa dengan buku belum 1:1
Buku-buku
Bukumateri ajar dan materi lain, kriteria : 1:1 Belum terpenuhi, kriteria: 1:20
40 Labtop, 1 LCD Projector terpasang di
Satu set labtop dan LCD semua ruangan kelas dan
Fasilitas Multimedia ruang kelas 1 LCD di lab Komputer,
lab.
dan 3 LCD tidak terpasang
Fasilitas bengkel otomotif Peralatan Lengkap Peralatan Lengkap
Fasilitas Lab. Komputer Peralatan lengkap Peralatan lengkap
Dana Unit cost persiswa per tahun Rp 1.800.000,- Baru terpenuhi Rp 1.440.000,-
B. Eksternal ( Peluang dan Ancaman)
Dana Unit cost persiswa per tahun Rp 1.800.000,- Baru terpenuhi Rp 1.440.000,-
Mendukung, Criteria: Mendukung, Criteria:
Komite
100% mendukung kesetaraan gender 100% mendukung kesetaraan gender

41
Tingkat Kesiapan
Komponen / Fungsi
Kriteria Kesiapan (Kondisi Ideal) Kondisi Nyata Faktor
dan Faktornya
Siap Tidak Siap
Dinas Pendidikan Memfasilitasi 100% Memfasilitasi 100%
7. Sasaran aspek standar Keuangan dan Pembiayaan Pendidikan
A.Internal ( Kekuatan dan Kelemahan)
Memahami semua kendala keuangan dan Paham dengan semua kendala berkait dengan
Kepala Sekolah pembiayaan yang ada disekolah. keuangan dan pembiayaan sekolah
Tersusun KTSP sesuai Kurikulum 2013 Tapel. Tersusun KTSP sesuai Kurikulum 2013 Tapel.
2021/2022 2021/2022
Sesuai dengan mata pelajaran 95% Sesuai dengan mata pelajaran
100 % guru mampu menyusun RPP yang 95 % guru mampu menyusun RPP yang
dikembang kan dari Silabus dikembang kan dari Silabus
Rasio guru, kriteria: 1:20 Rasio guru siswa : 1:18
Guru
Kemampuan guru berbahasa Inggris 100% Kemampuan guru berbahasa Inggris 50%
100% Guru mampu menggunakan ICT dalam PBM 80% guru mampu menggunakan ICT
100% guru mampu menerapkan model CTL dalam 70% guru mampu menerapkan CTL dalam
pembelajaran pembelajaran
Komputer Pentium 4 Komputer Pentium 4
Jumlah komputer 10 buah Jumlah komputer 20 buah
Fasilitas Komputer
Jumlah printer 8 bh Jumlah printer 8 bh
Jumlah CD 10 bh Jumlah CD 3 bh
Jumlah pegawai memadai, kriteria : 1: 50 Memadai, kriteria: 1 : 100
Pegawai Kemampuan bahasa Inggris pegawai diharapkan
45% pegawai mampu berbahasa Inggris
100%
Motivasi belajar siswa tinggi, kriteria : Motivasi belajar siswa tinggi, kriteria :
 Datang tepat waktu  Datang tepat waktu
 Mengerjakan tugas-tugas dari guru  Mengerjakan tugas-tugas dari guru
Siswa
 Lengkap dengan buku-buku pelajaran  Lengkap dengan buku-buku pelajaran
100% siswa mengikuti pembelajaran dengan 100% siswa mengikuti pembelajaran dengan
kurikulum kurikulum

Program Kerja Sekolah (RKS)_ Sekolah... _TP. 2021/2022 42


Tingkat Kesiapan
Komponen / Fungsi
Kriteria Kesiapan (Kondisi Ideal) Kondisi Nyata Faktor
dan Faktornya
Siap Tidak Siap
Potensi siswa 100% siswa mempunyai potensi untuk Potensi siswa 100% siswa mempunyai potensi
berkembang dengan kriteria : untuk berkembang dengan kriteria :
 Nilai baca Alquran rata-rata > 8,0  Nilai baca Alquran rata-rata < 8,0
 Penguasaan bahasa Inggris siswa merata  Penguasaan bahasa Inggris siswa 50 %
Rasio siswa dengan buku 1:1 Rasio siswa dengan buku belum 1:1
Buku-buku
Buku Materi ajar dan materi lain, kriteria : 1:1 Belum terpenuhi, kriteria: 1:20
40 Labtop, 1 LCD Projector terpasang di
Satu set labtop dan LCD semua ruangan kelas dan
Fasilitas Multimedia ruang kelas, 1 LCD di lab Komputer,
lab.
dan 3 LCD tidak terpasang
Fasilitas Lab. IPA Peralatan Lengkap Peralatan Lengkap
Fasilitas Lab. Komputer Peralatan lengkap Peralatan lengkap
Dana Unit cost persiswa per tahun Rp 1.800.000,- Baru terpenuhi Rp 1.440.000,-
B. Eksternal (Peluang dan Ancaman)
Dana Unit cost persiswa per tahun Rp 1.800.000,- Baru terpenuhi Rp 1.440.000,-
Mendukung, Criteria: Mendukung, Criteria:
Komite
100% mendukung kesetaraan gender 100% mendukung kesetaraan gender
Dinas Pendidikan Memfasilitasi 100% Memfasilitasi 100%
8. Sasaran aspek standar Penilaian Pendidikan
A.Internal (Kekuatan dan Kelemahan)
Memahami semua kendala penilaian yang ada Paham dengan semua kendala berkait dengan
Kepala Sekolah disekolah. penilaian sekolah
Tersusun KTSP sesuai Kurikulum 2013 Tapel. Tersusun KTSP sesuai Kurikulum 2013 Tapel.
2021/2022 2021/2022
Sesuai dengan mata pelajaran 95% Sesuai dengan mata pelajaran
Guru 100 % guru mampu menyusun RPP yang 95 % guru mampu menyusun RPP yang
dikembang kan dari Silabus dikembang kan dari Silabus

43
Tingkat Kesiapan
Komponen / Fungsi
Kriteria Kesiapan (Kondisi Ideal) Kondisi Nyata Faktor
dan Faktornya
Siap Tidak Siap
Rasio guru, kriteria: 1:20 Rasio guru siswa : 1:18
Kemampuan guru berbahasa Inggris 100% Kemampuan guru berbahasa Inggris 40%
100% Guru mampu menggunakan ICT dlm PBM 70% guru mampu menggunakan ICT
100% guru mampu menerapkan model CTL dalam 80% guru mampu menerapkan CTL dalam
Pembelajaran pembelajaran
Komputer Pentium 4 Komputer Pentium 4
Jumlah komputer 120 buah Jumlah komputer 120 buah
Fasilitas Komputer
Jumlah printer 8 bh Jumlah printer 8 bh
Jumlah CD 10 buah Jumlah CD 3 buah
Jumlah pegawai memadai, kriteria : 1: 50 Memadai, kriteria: 1 : 100
Pegawai
Kemampuan B. Inggris pegawai diharapkan 20% 5% pegawai mampu berbahasa Inggris
Motivasi belajar siswa tinggi, kriteria : Motivasi belajar siswa tinggi, kriteria :
 Datang tepat waktu  Datang tepat waktu
 Mengerjakan tugas-tugas dari guru  Mengerjakan tugas-tugas dari guru
 Lengkap dengan buku-buku pelajaran  Lengkap dengan buku-buku pelajaran
Siswa 100% siswa mengikuti pembelajaran dengan 100% siswa mengikuti pembelajaran dengan
kurikulum kurikulum
Potensi siswa 100% siswa mempunyai potensi untuk Potensi siswa 100% siswa mempunyai potensi
berkembang dengan kriteria : untuk berkembang dengan kriteria :
 Nilai baca Alquran rata-rata > 8,0  Nilai baca Alquran rata-rata < 8,0
Rasio siswa dengan buku 1:1 Rasio siswa dengan buku belum 1:1
Buku-buku Buku Materi ajar semua mapel dan buku lain, kriteria : Belum terpenuhi, kriteria: 1:20
1:1

44
Tingkat Kesiapan
Komponen / Fungsi
Kriteria Kesiapan (Kondisi Ideal) Kondisi Nyata Faktor
dan Faktornya
Siap Tidak Siap
4 Labtop, 24 LCD Projector terpasang di tiap
Satu set labtop dan LCD semua ruangan kelas dan
Fasilitas Multimedia ruang kelas 1 LCD di lab Komputer, 1 LCD ruang
lab.
guru dan 2 LCD tidak terpasang
Fasilitas Lab. IPA Peralatan Lengkap Peralatan Lengkap
Fasilitas Lab. Komputer Peralatan lengkap Peralatan lengkap
Dana Unit cost persiswa per tahun Rp 2.500.000,- Baru terpenuhi Rp 1.200.000,-
B. Eksternal (Peluang dan Ancaman)
Dana Unit cost persiswa per tahun Rp 2.500.000,- Baru terpenuhi Rp 1.200.000,-
Mendukung, Criteria: Mendukung, Criteria:
Komite
100% mendukung kesetaraan gender 100% mendukung kesetaraan gender
Dinas Pendidikan Memfasilitasi 100% Memfasilitasi 100%
9. Sasaran aspek Budaya dan Lingkungan
A.Internal (Kekuatan dan Kelemahan)
Memahami semua kendala kurikulum yang ada Paham dengan semua kendala berkait dengan
Kepala Sekolah disekolah. kurikulum sekolah
Tersusun KTSP dan Kurikulum 2013 Tapel. Tersusun KTSP sesuai Kurikulum 2013 Tapel.
2021/2022 2021/2022
Sesuai dengan mata pelajaran 95% Sesuai dengan mata pelajaran
100 % guru mampu menyusun RPP yang 95 % guru mampu menyusun RPP yang
dikembang kan dari Silabus dikembang kan dari Silabus
Guru Rasio guru, kriteria: 1:20 Rasio guru siswa : 1:18
Kemampuan guru berbahasa Inggris 100% Kemampuan guru berbahasa Inggris 40%
100% Guru mampu menggunakan ICT dlm PBM 70% guru mampu menggunakan ICT
100% guru mampu menerapkan model CTL dalam 80% guru mampu menerapkan CTL dalam

45
Tingkat Kesiapan
Komponen / Fungsi
Kriteria Kesiapan (Kondisi Ideal) Kondisi Nyata Faktor
dan Faktornya
Siap Tidak Siap
pembelajaran pembelajaran
Komputer Pentium 4 Komputer Pentium 4
Jumlah komputer 120 buah Jumlah komputer 120 buah
Fasilitas Komputer
Jumlah printer 8 buah Jumlah printer 5 bh
Jumlah CD 10 buah Jumlah CD 3 buah
Jumlah pegawai memadai, kriteria : 1: 50 Memadai, kriteria: 1 : 100
Pegawai
Kemampuan B. Inggris pegawai diharapkan 20% 5% pegawai mampu berbahasa Inggris
Motivasi belajar siswa tinggi, kriteria : Motivasi belajar siswa tinggi, kriteria :
 Datang tepat waktu  Datang tepat waktu
 Mengerjakan tugas-tugas dari guru  Mengerjakan tugas-tugas dari guru
 Lengkap dengan buku-buku pelajaran  Lengkap dengan buku-buku pelajaran
Siswa 100% siswa mengikuti pembelajaran dengan 100% siswa mengikuti pembelajaran dengan
kurikulum kurikulum
Potensi siswa 100% siswa mempunyai potensi untuk Potensi siswa 100% siswa mempunyai potensi
berkembang dengan kriteria : untuk berkembang dengan kriteria :
 Nilai Tes Potensi Akademik (TPA) rata-rata > 8,0  Nilai Tes Potensi Akademik (TPA) rata-rata < 8,0
Rasio siswa dengan buku 1:1 Rasio siswa dengan buku belum 1:1
Buku-buku Buku Materi ajar semua mapel dan buku lain , kriteria : Belum terpenuhi, kriteria: 1:20
1:1
4 Labtop, 24 LCD Projector terpasang di tiap
Satu set labtop dan LCD semua ruangan kelas dan
Fasilitas Multimedia ruang kelas, 1 LCD di lab Komputer, 1 LCD ruang
lab.
guru dan 2 LCD tidak terpasang.
Fasilitas Lab. IPA Peralatan Lengkap Peralatan Lengkap
Fasilitas Lab. komputer Peralatan lengkap Peralatan lengkap
Dana Unit cost persiswa per tahun Rp 1.800.000,- Baru terpenuhi Rp 1.440.000,-

46
Tingkat Kesiapan
Komponen / Fungsi
Kriteria Kesiapan (Kondisi Ideal) Kondisi Nyata Faktor
dan Faktornya
Siap Tidak Siap
B. Eksternal (Peluang dan Ancaman)
Dana Unit cost persiswa per tahun Rp 1.800.000,- Baru terpenuhi Rp 1.440.000,-
Mendukung, Criteria: Mendukung, Criteria:
Komite
100% mendukung kesetaraan gender 100% mendukung kesetaraan gender
Dinas Pendidikan Memfasilitasi 100% Memfasilitasi 100%

47
H. ALTERNATIF LANGKAH-LANGKAH PEMECAHAN MASALAH

Komponen / Faktor Yang


Persoalan pada Komponen / Faktor Alternatif Pemecahan Persoalan
Tidak Siap
KURIKULUM Rancangan kegiatan tatap muka (TM), tugas  Mengadakan Workshop penyusunan program tatap muka, tugas
terstruktur (TT), dan kegiatan mandiri tidak terstruktur dan tugas mandiri tidak terstrutur
terstruktur (KMTT) Guru mencapai 30%
Pengembangan kurikulum baru 80% sesuai  Mengadakan workshop penyusunan dokumen I kurikulum
SMK Muhammadiyah Larangan Kab Brebes yang memuat pendidikan
dengan panduan budaya dan karakter bangsa
Pengembangan Dokumen II (Silabus) baru 10  Mengadakan workshop penyusunan dokumen II kurikulum (Silabus)
SMK Muhammadiyah Larangan untuk Mapel yang belum tersusun (Mapel
Mata Pelajaran Mulok)
Pengembangan Dokumen III (RPP) baru 80%  Mengadakan workshop penyusunan dokumen III kurikulum (RPP)
SMK Muhammadiyah Larangan untuk Mapel yang belum tersusun (Mapel
dari seluruh Mata Pelajaran Mulok)
Kriteria Ketuntasan Minimal tersusun 80%  Mengadakan rapat penetapan Kriteria Minimal (KKM) untuk semua Mapel
 Mengadakan rapat penetapan KKM mata pelajaran dan muatan lokal
 Mengadakan rapat penetapan rata-rata nilai rapor
 Mengadakan rapat penetapan rata-rata Nilai Ujian Sekolah (NUS)
 Mengadakan rapat penetapan rata-rata Nilai Ujian Sekolah (NUS)
 Mengadakan rapat penetapan rata-rata Nilai Ujian Nasional (NUN)
Target pencapaian bidang kepribdadian  Mengadakan rapat penetapan target prestasi bidang OOSN atau FL2SN
belum ditetapkan  Mengadakan rapat penetapan Program Ekstra Kurikuler
 Mengadakan rapat penetapan Program kedisiplinan Siswa
 Mengadakan rapat penetapan Pembinaan Kepedulian terhadap
Lingkungan
Target pencapaian bidang akhlak mulia belum  Mengadakan rapat penetapan Program Pembinaan Peningkatan Ibadah
ditetapkan
Target pencapaian bidang kecerdasan belum  Mengadakan rapat penetapan prestasi lomba OSN dan KIR/LKIR
ditetapkan  Mengadakan workshop penetapan prestasi lomba OSN dan KIR/LKIR

48
Komponen / Faktor Yang
Persoalan pada Komponen / Faktor Alternatif Pemecahan Persoalan
Tidak Siap
PROSES
Guru yang mengembangkan silabus sendiri  Mengadakan workshop pengembangan silabus yan mengintegrasikan
mencapai 40% nilai-nilai karakter bangsa
 Mengadakan diklat pengembangan silabus yan mengintegrasikan nilai-
nilai karakter bangsa
guru yang mengembangkan RPP sendiri  Mengadakan workshop pengembangan RPP yang mengintegrasikan
mencapai 40% nilai-nilai karakter bangsa
 Mengadakan Diklat pengembangan RPP yang mengintegrasikan nilai-
nilai karakter bangsa
Guru yang mengembangkan bahan ajar  Mengadakan workshop pengembangan bahan ajar
mencapai 20%  Mengadakan Diklat pengembangan bahan ajar
 Mengadakan Raker pengembangan bahan ajar
Guru melaksanakan pengelolaan kelas sesuai  Mengadakan workshop pengelolaan kelas
dengan standar mencapai 70%  Mengadakan diklat pengelolaan kelas
 Mengadakan raker pengelolaan kelas
guru melaksanakan proses pembelajaran meli  Mengikutsertakan guru dalam kegiatan MGMP tingkat Kabupaten
puti: pendahuluan, inti (eksplorasi, elaborasi,  Melaksanakan MGMPS di sekolah
konfirmasi), dan penutup mencapai 70%
Guru melaksanakan penilaian sesuai dengan  Mengadakan workshop pelakanaan penilaian
peraturan yang berlaku mencapai 60%  Mengadakan Sarasehan pelakanaan penilaian
 Mengadakan rapat kerja pelakanaan penilaian
Pembinaan siswa berprestasi baru mencapai  Melaksanakan program belajar intensif
40%  Melaksanakanpembinaan lomba OSN
 Melaksanakan pembinaan KIR/LPIR
 Melaksanakan pembinaan lomba OOSN
 Melaksanakan pembinaan lomba FL2SN
Pembinaan budaya dan lingkungan sekolah  Penerapan Kartu Tilang Kedisiplinan
beru mencapai 80%  Melaksanakan gerakan 1 kelas 1 taman

49
Komponen / Faktor Yang
Persoalan pada Komponen / Faktor Alternatif Pemecahan Persoalan
Tidak Siap
 Melaksanakan pembiasaan membaca shalawat sebelum memulai
pelajaran
 Melaksanakan shalat dhuha dan Shalat Dhuhur berjamaah
Supervisi, evaluasi, pelaporan dan tindak  Pendampingan Kepala Sekolah oleh Ahli dalam melaksanakan supervisi
lanjut berjalan mencapai 70% penilaian hasil belajar
 Pendampingan Kepala Sekolah oleh Ahli dalam melaksanakan evaluasi
penilaian hasil belajar
 Pendampingan Kepala Sekoalh oleh Ahli dalam pelaporan hasil supervisi
dan evaluasi penilaian hasil belajar
 Pemberian penghargaan kepada guru yang memenuhi standar
KETENAGAAN
Kompetensi pedagogik guru mendukung 85%  Diklat peningkatan pemahaman karakteristik peserta didik
 Seminar teori belajar dan pembelajaran
 Sarasehan peningkatan pemahaman karakteristik peserta didik
 Sarasehan pemehaman teori belajar dan pembelajaran
Kompetensi profesional guru mendukung  Pelatihan pemanfaatan ICT untuk meningkatkan proses pembelajaran
75%  Pelatihan Penelitian Tindakan kelas (PTK)
 Pemberian bantuan stimulan bagi guru yang melaksanakan PTK
Kompetensi Tata Usaha memenuhi standar  Pelatihan keterampilan komputer
60%  In house training keterampilan komputer
SARANA PRASARANA 
PENDUKUNG
Buku teks pelajaran mencukupi 30%  Pengadaan buku teks pelajaran untuk siswa
Laptop untuk pembelajaran mencukupi 30%  Pengadaan laptop untuk pembelajaran
LCD monitor untuk pembelajaran mencukupi  Pengadaan LCD monitor untuk pembelajaran
30%
Peralatan olah raga mencukupi 70%  Pengadaan peralatan olah raga
Peralatan kesenian mencukupi 40%  Pengadaan peralatan kesenian

50
Komponen / Faktor Yang
Persoalan pada Komponen / Faktor Alternatif Pemecahan Persoalan
Tidak Siap
PENGELOLAAN
Visi, Misi, dan Tujuan Sekolah tersusun dan  Workshop revitalisasi visi, misi, dan tujuan
tersosialisasi kepada warga sekolah & pihak  Sosialisasi visi, misi, dan tujuan sekolah kepada warga sekolah dan
kepentingan lainnya memnuhi standar 85% pihak terkait lainnya
Rancana Kerja Sekolah tersusun memenuhi  Rapat kerja penyusunan RKJM
standar 80%  Workshop penyusunan RKS
Pedoman sekolah tersusun lengkap  Rapat kerja penyusunan pedoman sekolah
memenuhi standar 70%  Workshop penyusunan pedoman sekolah
Struktur organisasi sekolah tersusun lengkap  Rapat kerja penyusunan struktur organisasi sekolah
sesuai dengan standar 80%  Workshop penyusunan penyusunan struktur organisasi sekolah
Kegiatan bidang budaya dan lingkungan  Penerapan Kartu Tilang Kedisiplinan
sekolah terlaksana sesuai dengan rencana  Melaksanakan gerakan 1 kelas 1 taman
60%  Melaksanakan pembiasaan membaca shalawat sebelum memulai
pelajaran
 Melaksanakan shalat dhuha dan Shalat Dhuhur berjamaah
Pendokumentasian kegiatan sekolah baru  Perekaman, pencetakan, dan pembuatan profil kegiatan sekolah
mencapai 60%
Program pengawasan tersusun memenuhi  Raker pengembangan program pengawasan kegiatan sekolah
standar 60%  Rapat sosialisasi program pengawasan sekolah
evaluasi diri sekolah dilaksanakan memenuhi  Rapat kerja evaluasi diri sekolah
standar 50%  Diklat evaluasi diri sekolah
RAKS tersosialisasikan kepada warga  Rapat sosialisasi RKS kepada warga sekolah
sekolah dan pihak kepentingan lainnya belum  Rapat sosialiasi RABPB kepada orang tua siswa dan pihak kepentingan
maksimal lainnya
Sekolah mempunyai pedoman pengelolaan  Rapat kerja penyusunan dan penetapan pedoman pengelolaan
keuangan memenuhi stndar 80% keuangan sekolah
Akuntabilitas dan transparansi keuangan  Penyampaian laporan pertanggungjawaban keapda semua pihak yang
sekolah memenuhi standar 80% berkepentingan secara kontinyu
Orang tua/Wali siswa Peran serta Orang tua/Wali siswa mencapai  Rapat sosialisasi program sekolah kepada orang tua/wali siswa
60%  Rapat Sosialasisasi RKS kepada orang tua/wali siswa

Program Kerja Sekolah (RKS)_ Sekolah... _TP. 2021/2022 51


I. MONITORING, SUPERVISI, DAN EVALUASI

1. Tujuan Monitoring dan Evaluasi


Monitoring merupakan kegiatan pengawasan apakah pelaksanaan sesuai
dengan perencanaan dan tujuan yang diharapkan. Data yang diperoleh
digunakan sebagai bahan evaluasi, program yang telah berjalan baik dan
mencapai sasaran perlu dimotivasi untuk ditingkatkan. Prioritas
pelaksanaan monitoring dan evaluasi dilakukan baik pada proses
pelaksanaan program maupun pada hasil kegiatan.

2. Komponen Utama Monitoring dan Evaluasi


2.1 Komponen Input
a. Aspek kurikulum dan bahan ajar
b. Aspek tenaga kependidikan : kepala sekolah , guru dan karyawan
c. Aspek siswa : kondisi siswa dan prestasi siswa
d. Aspek sarana dan prasarana
e. Aspek peran serta masyarakat
2.2 Komponen Proses
a. Aspek proses belajar mengajar
b. Aspek penilaian
c. Aspek managemen dan kepemimpinan
2.3 Komponen out-put
a. Aspek prestasi belajar siswa
b. Aspek prestasi guru dan kepala sekolah
c. Aspek prestasi sekolah

3. Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi


3.1 Internal
a. Kepala sekolah dan wakil kepala sekolah
3.2 Eksternal
a. Komite sekolah
b. Majelis Dikdasmen Pimpinan Cabang Muhammadiyah Larangan
c. Majelis Dikdasmen Pimpinan Daerah Muhammadiyah Brebes
d. Majelis Dikdasmen Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa
Tengah
e. Dinas Pendidikan Propinsi Jawa Tengah, Cabdin wil XI
f. Direktorat pembinaan SMK
g. Irjen Depdiknas, BPKP dan BPK

52
4. Waktu Pelaksanaan
4.1 Monitoring
a. Internal : Dilaksanakan setiap bulan
b. Eksternal : Menyesuaikan jadual instansi terkait
1.2 Evaluasi
a. Internal : Dilaksanakan diakhir semester dan tahun pelajaran
b. Eksternal : Sesuai jadwal evaluasi

5. Strategi Monitoring dan Evaluasi


5.1 Menyusun Program dan Jadual
5.2 Membuat instrumen evaluasi
5.3 Melaksanaman sepervisi klinis
5.4 Menganalisa hasil dan program tindak lanjut hasil supervisi

J. PENANGGUNG JAWAB
Tim Pengembang SMK Muhammadiyah Larangan adalah sebagai berikut :
NO NAMA JABATAN Keterangan

1 Eko Prasetyo, S.Kom Kep. Sekolah / P. Jawab

2 Kasmad, S.Kom Wakasek Sarpras / Ketua Tim

3 Fatkhul Inayah, S.Pd Wakasek. Kurikulum / Sekreataris I

4 Puji Apridyastuti, S.Pd. Wakasek Kesis / Sekreataris II

5 Mulyani, S.Pd Ur. Kurikulum / Anggota

6 Desti Handayani, S.Pd. Ur. Kurikulum / Anggota

7 MH. Taufik, S.Pd. Ur. Kesiswaan / Anggota

8 Sumaryono, S.Pd Ur. Kesiswaan / Anggota

9 Hendy Setiawan, S.Pd. Ur. Humasy / Anggota

10 Wiji Harti, S.Pd. Bendahara sekolah / Anggota

11 Ahmad Syamsul Falah Royan, A.Md Ka. TU / Anggota

12 Ratmono, S.Pd Ket. Komite / Anggota

53
K. JADWAL KEGIATAN

Pengembangan SNP Program Kegiatan Jadwal Kegiatan


Standar Isi Pengembangan Program tatap muka, Workshop penyusunan program tatap muka, Minggu ke-2 Juli 2020
tugas terstruktur dan tugas mandiri tugas terstruktur dan tugas mandiri tidak
tidak terstruktur terstrutur
Pengembangan dokumen I kurikulum Workshop penyusunan dokumen I kurikulum Minggu ke-2 Juli 2020
SMP Negeri 5 Kota..... yang memuat SMP Negeri 5 Kota..... yang memuat
pendidikan budaya & karakter bangsa pendidikan budaya dan karakter bangsa
Pengembangan silabus yangWorkshop revisi silabus yang Minggu ke-2 Juli 2020
mengintegrasikan nilai-nilai karakter mengintegrasikan nilai-nilai karakter bangsa
bangsa Penggandaan silabus yang mengintegrasikan Minggu ke-3 Juli 2020
nilai-nilai karakter bangsa
Pengembangan RPP Workshop penyempurnaan RPP Minggu ke-3 Juli 2020
Penggandaan RPP Minggu ke-3 Juli 2020
Pengembangan KKM setiap mapel Raker evaluasi pencapaian dan penentuan Minggu ke-3 Juli 2020
mencapai SNP KKM
Kalende
Pengembangan r pendidikan Rapat penyusunan kalender pendidikan SMP Minggu ke-3 Juli 2020
SMP Negeri 5 Kota..... Negeri 5 Kota.....
Standar Proses Peningkatan kompetensi guru dalam Workshop pengembangan bahan ajar Minggu ke-3 Februari
menyusun & menggunakan bahan ajar berbaisi IT 2021
Peningkatan rasio kepemilikan buku Pengadaan buku teks siswa Minggu ke-3 Juli 2018
teks pelajaran
Peningkatan kompetensi guru dalam Workshop peningkatan kompetensi guru Minggu ke-3 Januari
mengelola kelas dalam pengelolaan kelas 2021
Melaksanakan Musyawarah Guru Mata Juli 2018 s.d. Juni 2021
Pelajaran tingkat Sekolah (MGMPS)
Peningkatan persiapan siswa Melaksanakan Program Peningkatan Belajar Oktober 2018 s.d. Maret
menghadapi Ujian Nasional (UN) (PPM) 2021
Pembinaan siswa mengahadapi lomba Melaksanakan pembinaan lomba OSN Februari s.d. April 2021
OSN dan KIR/LKIR Melaksanakan pembinaan KIR/LKIR Februari s.d. April 2021

55
Pengembangan SNP Program Kegiatan Jadwal Kegiatan
Pembinaan siswa menghadapi lomba Melaksanakan pembinaan lomba OOSN Februari s.d. April 2021
OOSN, dan FL2SN Melaksanakan pembinaan lomba FL2SN Februari s.d. April 2021
Pembinaan Peningkatan kedisiplinan Penerapan Kartu Bukti Pelanggaran (Kartu Agustus 2020 s.d. Juni
siswa Tilang) Kedisiplinan 2021
Pembinaan kepedulian siswa terhadap Gerakan 1 kelas 1 taman Agustus 2020 s.d. Juni
lingkungan 2021
Pembinaan peningkatan ibadah siswa Melaksanakan Shalat Dhuha dan Dhuhur Agustus 2020 s.d. Juni
berjama'ah 2021
Membiasakan berdo’a sebelum dan sesudah Agustus 2020 s.d. Juni
pelajaran 2021
Membaca surat-surat pendek dalam Al Agustus 2020 s.d. Juni
Qur’an setiap hari pada apel pagi 2021
Melaksanakan Istighozah pada setiap Jum’at Agustus 2020 s.d. Juni
pagi 2021
Peningkatan pemahaman guru terha- Sarasehan penigkatan guru terhadap Minggu ke- 4 November
dap Standar Penilaian dan Pedoman ketentuan pelaksanaan hasil belajar 2020
Penilaian Kelompok Mata Pelajaran
Peningkatan pemahaman dan keteram Pendampingan Kepala Sekolah oleh Ahli Minggu ke-3 Oktober
pilan Kepala Sekolah dalam melaksana dalam melaksanakan pemantauan penilaian 2020
kan pemantauan penilaian hasil belajar hasil belajar
Peningkatan pemahaman dan keteram Pendampingan Kepala Sekolah oleh Ahli Minggu ke-3 Oktober
pilan Kepala Sekolah dalam melaksana dalam melaksanakan supervisi penilaian 2020
kan supervisi penilaian hasil belajar hasil belajar
Peningkatan pemahaman dan keteram Pendampingan Kepala Sekolah oleh Ahli Minggu ke-3 Oktober
pilan Kepala Sekolah dalam melaksana dalam melaksanakan Evaluasi penilaian hasil 2020
kan evaluasi penilaian hasil belajar belajar
Optimalisasi pelaporan hasil Penggandaan dan penyampaian laporan Minggu ke-1 Desember
pemantauan, supervisi, dan evaluasi hasil pemantauan, supervisi, dan evaluasi 2020
pengawasan proses pembelajaran pengawasan proses pembelajaran
Optimalisasi pemberian penghargaan Pemberian penghargaan kepada guru yang Minggu e-4 Mei 2019
kepada guru yang telah memenuhi telah memenuhi standari
standar

56
Pengembangan SNP Program Kegiatan Jadwal Kegiatan
Standar Kompetensi Penetapan Target Pencapaian prestasi Rapat penetapan Target Pencapaian prestasi Minggu ke-1 Oktober
Lulusan lomba OSN dan KIR/LKIR lomba OSN dan KIR/LKIR 2020
Penetapan KKM mata pelajaran dan Rapat penetapan KKM mata pelajaran dan Minggu ke-2 Agustus
muatan local muatan lokal 2020
Penetapan pencapaian rata-rata nilai Rapat penetapan pencapaian rata-rata nilai Mingguke ke-3 Agustus
Rapot rapot 2020
Penetapan pencapaian rata-rata nilai Rapat penetapan pencapaian rata-rata nilai Minggu ke-2 Oktober
Ujian Nasional (UN) Ujian Nasional (UN) 2020
Penetapan pencapaian rata-rata nilai Rapat penetapan pencapaian rata-rata nilai Minggu ke-2 Oktober
Ujian Sekolah (US) Ujian Sekolah (US) 2020
Penetapan target prestasi bidang Rapat penetapan target prestasi bidang Minggu ke-1 Oktober
OOSN dan FL2SN OOSN dan FL2SN 2020
Rapat penetapan Program ekstra kurikuler Minggu ke-2 Oktober
2020
Gerakan Literasi Sekolah (GLS) 1. Membaca di kelas 10 jam pertama Juli 2020 - Mei 2021
2. Sudut baca Juli 2020 - Mei 2021
3. Satu hari Belajar diluar kelas November 2020
Program Pendidikan Karakter (PPK) Pelaksanaan PPK Juli 2020 - Mei 2021
Penetapan Program Pembinaan Rapat penetapan Program Pembinaan Minggu ke-2 September
kedisiplinan siswa kedisiplinan siswa 2020
Penetapan program pembinaan Rapat penetapan program pembinaan Minggu ke-2 September
kepedulian terhadap lingkungan kepedulian terhadap lingkungan 2020
Penetapan Program Pembinaan Rapat penetapan Program Pembinaan
peningkatan ibadah peningkatan ibadah
Standar Pendidik dan Peningkatan pemahaman guru Sarasehan pemahaman karakteristik peserta Minggu ke-2 Februari
Tenaga Kependidikan terhadap karakteristik peserta didik dari didik dari aspek fisik, moral, spiritual, sosial, 2021
aspek fisik, moral, spiritual, sosial, kultural, emosional, dan intelektual
kultural, emosional, dan intelektual

57
Pengembangan SNP Program Kegiatan Jadwal Kegiatan
Peningkatan pemahaman teori belajar Sarasehan pemahaman teori belajar dan Minggu ke-3 Februari
dan prinsip-prinsip pembelajaran yang prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik. 2021
mendidik.
Peningkaran kemampuan guru meman- Pelatihan pemanfaatan ICT untuk Minggu ke-3 Januari
faatkan ICT dalam pembelajaran meningkatkan proses pembelajaran 2019
Peningkatan melakukan penelitian Pelatihan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) Minggu ke-2 Januari
tindakan kelas untuk peningkatan 2021
keprofesionalan Bantuan stimulan bagi guru yang Minggu ke-4 Januari
melaksanakan Penelitian Tindakan Kelas 2021
(PTK)
Peningkatan kompetensi tenaga Pelatihan komputer untuk tenaga November 2020 s.d.
administrasi administrasi Februari 2021
Standar Sarana Peningkatan kualitas sarana olah raga Pengadaan alat olah raga Minggu ke-4 Okt 2020
Prasarana
Peningkatan kualitas sarana kesenian Pengadaan alat kesenian Minggu ke-4 November
2020
Pemenuhan laptop untuk pembelajaran Pengadaan laptop Minggu ke-3 Sept. 2020
Pemenuhan LCD Proyektor untuk Pengadaan LCD Proyektor minggu 3 Sept. 2020
pembelajaran
Standar Pengelolaan Revitalisasi visi, misi, dan tujuan Workshop revitalisasi visi, misi, dan tujuan minggu 1 Januari 2021
sekolah sekolah
Penyusunan RKJM yang standar Rapat Kerja penyusunan RKJM minggu 4 Mei 2021
Penyusunan RKS yang standar Rapat Kerja penyusunan RKS minggu 3 Juni 2021
Pengembangan pedoman pengelolaan Workshop penyusunan pedoman minggu 2 September
sekolah pengeloaan sekolah 2020
Pengembangan struktur organisasi Rapat Kerja pengembangan struktur minggu 2 September
sekolah organisasi sekolah 2020
Optimalisasi pendokumentasian Perekaman, pencetakan foto, dan Juli 2020 s.d. Juni 2021
kegiatan sekolah pembuatan profil kegiatan sekolah

58
Pengembangan SNP Program Kegiatan Jadwal Kegiatan
Pengembangan program pengawasan Raker pengembangan program pengawasan minggu 1 Oktober 2020
kegiatan sekolah kegiatan sekolah
Rapat sosialisasi program pengembangan minggu 2 Oktober 2020
Analisis dan evaluasi hasil monitoring Raker Evaluasi Diri Sekolah (EDS) minggu 4 Juni 2021
Pengembangan Sistem Informasi Pengembangan WEB sekolah Februari s.d. April 2021
Manajemen Berbasis WEB
Standar Pembiayaan Sosialisasi RAKS kepada pihak-pihak Rapat Sosialisasi RAKS kepada guru dan minggu 3 September
berkepentinganSosialisasi RAKS karyawan 2020
kepada pihak-pihak berkepentingan Rapat Sosialisasi RAKS orang tua/wali siswa Minggu 4 September
2020
Penetapan pedoman pengelolaan Rapat kerja penyusunan dan penetapan Minggu 2 September
keuangan sekolah pedoman pengelolaan keuangan sekolah 2020
Optimalissi penyampaianlaporan Penyampaian laporan pertanggunggjawaban Juli 2020 s.d. Juni 2021
pertanggungjawaban pengelolaan pengelolaan keuangan kepada semua pihak
keuangan yang berkepentingan secara kontinyu
Standar Penilaian Pengembangan instrumen dan Workshop peningkatan kompetensi guru Minggu ke- 4 November
pedoman penilaian dalam menyusun instrumen dan pedoman 2020
penilaian
Peningkatan kompetensi guru dalam Workshop Peningkatan kompetensi guru Minggu ke-1 Desember
memanfaatkan hasil penilaian untuk dalam memanfaatkan hasil penilaian untuk 2020
perbaikan proses pembelajaran perbaikan proses pembelajaran
Peningkatan kompetensi guru dalam Rapat kerja penyusunan penilaian ahklak Minggu ke-2 Desember
membuat laporan penilaian akhlak mulia dan kepribadian 2020
mulia dan kepribadian
Peningkatan kompetensi siswa Pelaksanaan uji coba US Minggu ke-3 Maret 2018
mengerjakan soal US
Peningkatan kompetensi siswa Pelaksanaan uji coba UN November 2018 s.d.
mengerjakan soal UN Maret 2021

59
BAB IV
PENUTUP

Demikian Rencana Kerja Sekolah (RKS) SMK Muhammadiyah Larangan


yang telah kami susun dengan sistematika sebagaimana yang telah distandarkan
dan sesuai dengan fungsinya sebagai pedoman dalam pelaksanaan pengembangan
sekolah, maka diharapkan rencana-rencana tersebut dapat terimplementasikan ke
dalam rencana pengembangan sekolah dan menjadi acuan bagi pemangku
kepentingan dan stek holder sebagai bahan pertimbangan untuk membantu sekolah
dalam upaya memenuhi 8 (delapan) Standar Nasional Pendidikan (SNP) yang
berdampak kepada mutu output pendidikan dan primanya layanan bagi peserta didik,
orangtua, masyarakat, dan pemangku kepentingan.
Semoga, Allah SWT memberikan kekuatan dan petunjuk kepada Tim
Pengembang Sekolah dan seluruh warga sekolah dalam menjalankan dan
merealisasikan rencana program kegiatan tersebut, sehingga menjadi kenyataan
dengan hasil sesuai dengan yang diharapkan bersama. Amiiin...

Brebes, 16 Juli 2020

Penyusun,

TIM PENGEMBANG
SMK Muhammadiyah Larangan

60
61
MAJLIS PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN
SMK MUHAMMADIYAH LARANGAN
CABANG LARANGAN DAERAH BREBES
WILAYAH JAWA TENGAH
Jl.Irigasi Larangan Kec.Larangan Kab.Brebes Kode Pos 52262
Telepon (0283) 6183723 Email: smkmuhi_lrng@yahoo.co.id

KEPUTUSAN KEPALA SMK MUHAMMADIYAH LARANGAN BREBES


NOMOR : 21/SMK-M/KS /VI/ 2021
  
Tentang

TIM PENGEMBANG KURIKULUM SEKOLAH


TAHUN PELAJARAN 2021/2022

Menimbang :

1. Bahwa untuk Persiapan Tahun Pelajaran 2021 / 2022, maka


perlu dibentuk Tim Pengembang Kurikulum SMK
Muhammadiyah Larangan

Mengingat :

1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem


Pendidikan Nasional;
2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
sebagaimana telah diubah kedua kali dengan Peraturan Pemerintah Nomor13 Tahun
2015 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005
tentang Standar Nasional Pendidikan;
3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 61 tahun
2014 tentang Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan pada Pendidikan Dasar dan
Pendidikan Menengah.
4. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 20 tahun
2016 tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Menengah Kejuruan;
5. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 21 tahun
2016 tentang Standar Isi Pendidikan Menengah Kejuruan;
6. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 22 tahun
2016 tentang Standar Proses Pendidikan Menengah Kejuruan;
7. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 23 tahun
2016 tentang Standar Penilaian Pendidikan Menengah Kejuruan;
8. Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 06/D.D5/KK/2018 tentang Spektrum Keahlian
Pendidikan Menengah Kejuruan;
9. Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan Nomor. 07/D.D5/KK/2018 tanggal 7 Juni 2018 tentang
Struktur Kurikulum Pendidikan Dasar dan Menengah.

MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama : Struktur Tim Pengembang Kurikulum SMK Muhammadiyah
Larangan Tahun Pelajaran 2021 / 2022, sebagaimana tertera di dalam
lampiran 1 ( satu ) surat keputusan ini
Kedua : Rincian Tugas Tim Pengembang Kurikulum SMKMuhammadiyah
Larangan Tahun Pelajaran 2021 / 2022 sebagaimana tertera di dalam
lampiran 2 ( dua ) surat keputusan ini.
Ketiga : Segala biaya yang timbul akibat pelaksanaan keputusan ini
dibebankan pada anggaran yang sesuai;
Keempat : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan sampai dengan
Kelima : berakhirnya tahun Ajaran 2021/2022.
Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di    :  Brebes


Pada Tanggal    :  9 Juli 2021
Kepala Sekolah,

Eko Prasetyo,S.Kom
NBM 1092191

Tembusan:
1. Ketua Majlis Dikdasmen Muhammadiyah Cabang Larangan
2. Ketua Komite SMK Muhammadiyah Larangan
3. Yang bersangkutan sebagai Tim Pengembang Kurikulum.
Lampiran : Keputusan Kepala SMK Muhammadiyah Larangan
Nomor : 21/SMK-M/KS /VI/ 2021
Tanggal : 22 Juni 2021

STRUKTUR TIM PENGEMBANG KURIKULUM SMK MUHAMMADIYAH


LARANGAN

No Nama Jabatan dalam Jabatan dalam Tim Ket


Sekolah Pengembang
1 Eko Prasetyo,S.Kom Kepala Sekolah Ketua
2 Fatkhul Inayah,S.Pd Waka Kurikulum Koord Pengembang
Kurikulum
4 Nur Azmi Bekti,S.Pd Kaprodi AKT Tim pengembang
5 Warsiko,S.Kom Kaprodi TKJ Tim pengembang
6 Anung Wijayanto,S.Pd Kaprodi TKR Tim pengembang
7 Wahyudi,S.Pd Kaprodi TBSM Tim pengembang
8 Puji Apridiastuti,S.Pd Waka Kesiswaan Koord Pengembang Silabus
Rpp
9 Mulyani,S.Pd Guru Kimia Anggota Tim Pengembang
Silabus RPP
10 Raeko,S.Pd Guru BK Anggota Tim Pengembang
Silabus RPP
11 Fitroh Wulandari,S.Pdi Guru PAI Anggota Tim Pengembang
Silabus RPP
12 Hendi Setiawan,S.Pd Waka Humas Anggota Tim Pengembang
Silabus RPP
13 Ayi Sumirah,S.Pd Guru BK Anggota Tim Pengembang
Silabus RPP
14 Kasmad,S.Kom Waka Sarpras Anggota Tim Pengembang
Silabus RPP

Kepala Sekolah,

Eko Prasetyo,S.Kom
NBM 1092191
Lampiran : Keputusan Kepala SMK Muhammadiyah Larangan
Nomor : 21/SMK-M/KS /VI/ 2021
Tanggal : 22 Juni 2021

RINCIAN TUGAS TIM PENGEMBANG KURIKULUM SMK MUHMMADIYAH


LARANGAN
N Jabatan dalam Tim Keterangan
o Pengembang
1 Ketua Bertanggung jawab terhadap semua kegiatan yang
berkaitan dengan proses pengembangan kurikulum di
SMK Muhammadiyah Larangan dari perencanaan sampai
dengan pengadaan
Mendelegasikan tugas dan tanggung jawab kepada staff
dan guru/karyawan demi kelancaran kegiatan
2 Koord Pengembang Mempelajari pedoman yang berlaku yang ada kaitannya
Kurikulum dengan proses pengembangan kurikulum SMK
Muhammadiyah Larangan
Menyusun pengembangan kurikulum SMK
Muhammadiyah Larangan
Mengatur jadwal pengembangan
Bertanggung jawab terhadap proses pengembangan sampai
diperoleh dokumen pengembang kurikulum
3 Tim Pengembang Member masukan dan data yang dibutuhlkan dalam
Kurikulum penyususnan pengembang kurikulum
Membantu coordinator bilamana diperlukan demi
kelancaran penyusunan pengembang kurikulum
4 Koord pengembang Mempelajari pedoman yang berlaku yang ada kaitan nya
silabus dan RPP dengan proses pengembangan silabus dan RPP
Menjabarkan secara teknis tentang pengembangan silabus
dan rpp dan mengatur secara teknis penyususnan
pengembangan silabus dan RPP
Mengatur jadwal pengembangan
Bertanggungjawab terhadap proses pengembangan sampai
diperoleh dok pengembangan silabus dan RPP
5 Anggota tim Member masukan dan data yang dibutuhkan dalam
pengembang silabus dan penyususnan pengembangan silabus dan RPP
RPP Membantu koord bilamana diperlukan demi kelancaran
proses penyusunan pengembang silabus dan RPP

Kepala Sekolah,

Eko Prasetyo,S.Kom
NBM 1092191
JADWAL PELAKASANAAN PENGEMBANGAN KURIKULUM
SMK MUHAMMADIYAH LARANGAN TAHUN PELAJARAN 2021/2022

No Kegiatan Tanggal Pelaksanaan

1. Rapat pembentukan tim revisi 22 Juni 2021

2. Kegiatan evaluasi kurikulum yang telah dilaksanakan 22 Juni 2021

3. Kegiatan revisi tahap I, pembahasan revisi 22 Juli 2021

4. Kegiatan revisi tahap II, Pleno, Penyelesaian akhir, pengetikan dll. 22 Juli 2021

5. Pengajuan pengesahan revisi ke Dinas Pendidikan 22 Juli 2021

Kepala Sekolah,

Eko Prasetyo,S.Kom
NBM 1092191 NBM. 1092191
KEPUTUSAN
KEPALA SEKOLAH...
NOMOR : 422.1/423/415.16.12/2020

TENTANG

HARI EFEKTIF, HARI EFEKTIF FAKULTATIF, DAN HARI


LIBUR BAGI SEKOLAH... TAHUN PELAJARAN 2021/2022

PEMERINTAH KABUPATEN KOTA.....


DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SEKOLAH...
Jl. Raya .......... No. 3 Telp. (0321) 866538 .......... Kode Pos 61463
E-mail : smpnegeri1..........@yahoo.co,id Weblog : smpn1...........sch.id
KEPUTUSAN
KEPALA SEKOLAH...
NOMOR : 422.1/423/415.16.12/2020

TENTANG
HARI EFEKTIF, HARI EFEKTIF FAKULTATIF, DAN HARI LIBUR
BAGI SEKOLAH... TAHUN PELAJARAN 2021/2022

KEPALA SEKOLAH...

MENIMBANG : Bahwa dalam rangka kelancaran proses belajar mengajar yang


diperlukanadanyaperencanaanpembelajaranserta
perencanaan kegiatan akademik dan non akademik, maka
perlu menetapkan Hari Efektif, Hari Efektif Fakultatif, dan Hari
Libur bagi SMP Negeri 1 .......... Tahun Pelajaran 2021/2022
dengan Surat Keputusan Kepala Sekolah... .

MENGINGAT : 1. Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem


Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2003 Nomor78, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4301);
2. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah
diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-Undang
Nomor 9 Tahun 2015 (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5679);
3. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 Tentang
Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran
Negara Tahun 2010 Nomor 23, Tambahan Lembaran
Negara Nomor 5105) sebagaimana telah diubah dengan
Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 tentang
Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun
2010 Tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan
Pendidikan (Lembaran Negara Tahun 2010 Nomor 112,
Tambahan Lembaran Negara Nomor 5157);
4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 13 Tahun
2015 tentang Perubahan kedua atas Peraturan Pemerintah
Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 No. 45,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia No. 5670);

1
5. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik
Indonesia Nomor 58 Tahun 2014 tentang Kurikulum 2013
SMP/MTs;
6. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik
Indonesia Nomor 61 Tahun 2014 tentang KTSP;
7. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik
Indonesia Nomor 111 Tahun 2014 tentang Bimbingan dan
Konseling pada Pendidikan Dasar dan Menengah;
8. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik
Indonesia Nomor 18 Tahun 2016 tentang Pengenalan
Lingkungan Sekolah bagi Siswa Baru;
9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik
Indonesia Nomor 20 Tahun 2016 tentang Standar
Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan Menengah;
10.Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik
Indonesia Nomor 21 Tahun 2016 tentang Standar Isi
Pendidikan Dasar dan Menengah;
11.Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik
Indonesia Nomor 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses
Pendidikan Dasar dan Menengah;
12.Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik
Indonesia Nomor 23 Tahun 2016 tentang Standar Penilaian
Pendidikan Dasar dan Menengah;
13.Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik
Indonesia Nomor 160 Tahun 2014 tentang Pemberlakuan
Kurikulum Tahun 2006 dan Kurikulum Tahun 2013;
14. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 35
Tahun 2018 Tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 58 Tahun 2014 tentang

15. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 37


Tahun 2018 Tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 24 Tahun 2016 tentang
Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pelajaran pada
Kurikulum 2013 pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan
Menengah (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2018 Nomor 1692); 25.Peraturan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 43
Tahun 2019 tentang penyelenggaraan Ujian yang
diselenggarakan oleh Satuan Pendidikan dan Ujian Nasional;

16. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik


Indonesia Nomor 44 Tahun 2019 tentang Penerimaan
Peserta Didik Baru Paud, Taman Kanak-kanak, Sekolah
Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah
Atas, dan Sekolah Menengah Kejuruan;

2
17. Keputusan Bersama Menteri Agama, Menteri
Ketenagakerjaan, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur
Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor
391 tahun 2020, Nomor 02 tahun 2020, Nomor 02 tahun
2020, tentang Perubahan Kedua atas Keputusan Bersama
Menteri Agama, menteri Ketenagakerjaan, dan Menteri
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Republik Indonesia Nomor 728 tahun 2019, Nomor 213
tahun 2019, Nomor 01 tahun 2019 tentang Hari Libur
Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2020;
18. Keputusan Bersama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan,
Menteri Agama, Menteri Kesehatan, dan Menteri Dalam
Negeri Republik Indonesia Nomor 01/KB/2020, Nomor 516
Tahun 2020, Nomor HK.03.01/Menkes/363/2020, Nomor
440-882 tentang panduan penyelenggaraan pembelajaran
pada tahun ajaran 2021/2022 dan tahun akademik
2021/2022 di masa pandemi corona virus desease 2019
(covid-19);
19. Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 19 Tahun 2014
tentang Mata Pelajaran Bahasa Daerah sebagai Muatan
Lokal Wajib di Sekolah/Madrasah.

MEMPERHATIKAN: Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kota.....


Nomor 188.4/2795/415.16/2020 tanggal 10 Juli 2020 tentang
Hari Efektif, Hari Efektif Fakultatif, Dan Hari Libur Bagi Satuan
Pendidikan Lingkup Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan
Kabupaten Kota..... Tahun Pelajaran 2021/2022

MEMUTUSKAN
MENETAPKAN : Hari Efektif, Hari Efektif Fakultatif, dan hari Libur bagi
Sekolah... Tahun Pelajaran 2021/2022

A. KETENTUAN UMUM
Dalam Keputusan ini yang dimaksud dengan :
1. Hari efektif adalah hari belajar yang digunakan untuk kegiatan pembelajaran
sesuai dengan tuntutan kurikulum.
2. Hari efektif fakultatif adalah hari efektif dan atau kegiatan lain yang menunjang
pembelajaran.
3. Minggu efektif adalah waktu belajar 6 (enam) hari kerja yang digunakan untuk
kegiatan pembelajaran dan tidak boleh kurang dari jumlah jam pelajaran per
minggu sesuai dengan ketentuan kurikulum yang berlaku pada Sekolah... .
4. Libur semester adalah libur yang diadakan pada akhir setiap semester.
5. Libur umum adalah libur yang berkaitan dengan hari minggu.

3
6. Libur hari besar adalah waktu libur yang diadakan sehubungan dengan
peringatan keagamaan atau hari peringatan lainnya.
7. Libur khusus adalah libur yang diadakan karena kondisi/keadaan tertentu, yang
akan ditetapkan kemudian oleh Kepala Dinas Pendidikan
Provinsi/Kabupaten/Kota di Jawa Timur.
8. Pengenalan Lingkungan Sekolah adalah kegiatan pertama masuk sekolah
untuk pengenalan program, sarana dan prasarana sekolah, cara belajar,
penanaman konsep.

B. PERMULAAN DAN AKHIR TAHUN PELAJARAN


1. Permulaan tahun pelajaran dimulai pada hari Senin tanggal 13 Juli 2020.
2. Akhir tahun pelajaran pada hari Sabtu tanggal 19 Juni 2021.

C. HARI PERTAMA KEGIATAN PEMBELAJARAN


1. Hari pertama kegiatan pembelajaran merupakan serangkaian kegiatan Sekolah...
diisi dengan kegiatan Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLS) bagi peserta didik
baru;
2. Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah berlangsung selama 3 (tiga) hari yaitu
tanggal 13 s.d.15 Juli 2020.
3. Hari pertama kegiatan pembelajaran :
a) Bagi peserta didik baru Sekolah... diisi dengan kegiatan Pengenalan
Lingkungan Sekolah (PLS).
b) Kegiatan Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLS) masa darurat covid-19
dilaksanakan dengan mekanisme dalam jaringan (daring)

D. BEBAN BELAJAR
1. Dalam penyelenggaraan pendidikan, Sekolah... menggunakan sistem semester
yang membagi 1 (satu) tahun pelajaran menjadi semester ganjil dan semester
genap;
2. Jumlah minggu efektif dalam satu tahun pelajaran :
a. Jumlah minggu efektif minimal 36 minggu, dengan rincian semester 1 s.d.
semester 5 minimal 18 minggu, sedangkan semester 6 minimal 14 minggu
dan maksimal 16 minggu;
b. Sekolah... melaksanakan kegiatan pembelajaran dalam satu minggu 6
(enam) hari kerja;
c. Jumlah hari belajar efektif fakutatif dalam (satu) tahun pelajaran sebanyak 3
hari;
3. Jam belajar efektif ditentukan sebagai berikut :
a. Jam belajar efektif setiap minggu untuk kelas VII, VIII, dan IX sejumlah 48 jam
pelajaran;
b. Alokasi waktu satu jam pelajaran 40 menit.
c. Jumlah jam belajar efektif selama satu tahun untuk kelas VII, VIII, dan IX
minimal 1.632 jam pelajaran.

4
4. Pada awal tahun pelajaran, Kepala Sekolah... membuat rencana yang
mencakup :
a. Rencana Kerja Tahunan Sekolah berdasar Rapor Mutu atau EDS;
b. Rencana Kerja Sekolah (RKS);
c. Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS);
d. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP);
e. Program supervisi.

5. Pada permulaan semester, guru berkewajiban membuat program yang


mencakup:
a. Program Tahunan;
b. Program semester;
c. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran/RPP;
d. Program kegiatan ekstrakurikuler/pengembangan diri, khusus bagi guru yang
diberi tugas sebagai pembina kegiatan ekstrakurikuler;
e. Program kegiatan Bimbingan Konseling (BK),khusus bagi guru SMP yang
dibebani tugas sebagai guru BK;
f. Program kegiatan bimbingan TIK, khusus bagi guru SMP yang dibebani tugas
sebagai guru TIK;
6. Pada permulaan semester, Pembimbing Muatan Lokal Keagamaan dan
Pendidikan Diniyah berkewajiban membuat program yang mencakup:
a. Program Tahunan;
b. Program semester;
c. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran/RPP

E. KEGIATAN TENGAH SEMESTER


1. Tengah semester adalah penggalan paruh waktu yang ada pada semester ganjil;
2. Pada tengah semester ganjil dilakukan kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan
(LDK), olahraga, seni, lomba kreativitas, atau praktik pembelajaran yang
bertujuan untuk mengembangkan bakat, kepribadian, prestasi dan kreativitas
peserta didik dalam rangka pengembangan pendidikan anak seutuhnya;
3. Kegiatan tengah semester direncanakan dan dilaksanakan oleh sekolah selama
3 (tiga) hari pada semester ganjil.

F. PENILAIAN HASIL BELAJAR


1. Penilaian hasil belajar merupakan tanggungjawab Kepala Sekolah yang
dilaksanakan oleh guru dan dilaporkan kepada Kepala Dinas Pendidikan
Kabupaten.
2. Penilaian hasil belajar sebagaimana dimaksud ayat (1) meliputi:
a. Penilaian Harian;
b. Penilaian Tengah Semester;
c. Penilaian Akhir Semester;
d. Penilaian Akhir Tahun;
e. Ujian Sekolah Berstandar Nasional; dan
f. Ujian Nasional.

5
3. Penilaian hasil belajar sebagaimana dimaksud ayat (2) huruf a dan b
dilaksanakan secara terprogram oleh guru mata pelajaran dibawah koordinasi
Kepala Sekolah;
4. Penilaian hasil belajar sebagaimana dimaksud ayat (2) huruf c, d, e, dan f
dilaksanakan secara serentak dibawah koordinasi Dinas Pendidikan sesuai
kewenangannya.
5. Penyerahan buku laporan penilaian perkembangan peserta didik, buku laporan
pribadi dan buku penilaian hasil belajar dilaksanakan:
a. Untuk semester ganjil, pada hari kerja/hari efektif terakhir sebelum libur
semester ganjil;
b. Untuk semester genap, pada hari kerja/hari efektif terakhir sebelum libur
semester genap.
6. Penyerahan buku laporan pribadi dan buku penilaian hasil belajar khusus kelas
IX pada semester genap diatur bersama-sama dengan penyerahan Ijazah, dan
lain-lain.
7. Waktu pelaksanaan Penilaian dan ujian ditentukan sebagai berikut :
a. Penilaian Tengah Semester Ganjil pada minggu keempat bulan September
2020;
b. Penilaian Akhir Semester Ganjil pada minggu kedua bulan Desember 2020;
c. Penilaian Tengah Semester Genap bagi kelas VII, VIII dan Penilaian Akhir
Semester Genap bagi kelas IX pada minggu pertama bulan Maret 2021;
d. Penilaian Akhir Tahun pada minggu kedua bulan Juni 2021
e. Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) (pada minggu keempat bulan
Maret dan minggu pertama s.d kedua bulan April 2021
f. Ujian Nasional SMP diperkirakan pada minggu keempat bulan April 2021;
g. Ketentuan lain menyangkut Ujian yang meliputi Ujian Sekolah Berstandar
Nasional (USBN) dan Ujian Nasional (UN) diatur dalam ketentuan tersendiri.

G. LIBUR SEKOLAH
1. Libur Semester ganjil berlangsung selama 6 (enam) hari kerja;
2. Libur Semester genap berlangsung selama 18 (delapan belas) hari kerja.

H. HARI LIBUR PADA BULAN RAMADHAN


1. Hari Libur Permulaan Puasa (LPP) adalah satu hari sebelum tanggal 1
Ramadhan sampai dengan satu hari setelah tanggal 1 Ramadhan;
2. Hari Libur sekitar Idul Fitri adalah tiga hari efektif sebelum tanggal 1 Syawal dan
empat hari efektif sesudah 2 Syawal ditetapkan Kementerian Agama;

6
I. KETENTUAN LAIN DANPENUTUP
1. Keputusan ini berlaku sebagai pedoman untuk Sekolah... ;
2. Hal-hal yang belum ditetapkan dalam ketentuan ini akan ditetapkan kemudian
dalam Keputusan tersendiri;
3. Dengan berlakunya Keputusan ini, Hari Efektif, Hari Efektif Fakultatif dan Hari
Libur Bagi Sekolah... Tahun Pelajaran 2019/2020 dan ketentuan lain yang
bertentangan dengan keputusan ini dicabut dan dinyatakan tidak berlaku;
4. Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan catatan apabila
dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan akan dibetulkan sebagaimana
mestinya.

Ditetapkan di : Kota.....
Pada tanggal : 11 Juli 2019

Kepala Sekolah...

SUGENG, S.Pd.,M.Pd.
Pembina Tk. I
NIP. 19630702 198512 1 002

Anda mungkin juga menyukai