Kosp Spensat TP 2023-2024

i
Setelah dibaca dan dikoreksi secara teliti, Kurikulum Satuan Operasional Pendidikan
Sekolah Negari 1 Tinggimoncong bagi Kelas VII dan VIII telah sesuai dengan
ketentuan dan format yang berlaku dan dapat dipergunakan sebagai acuan dalam
Pelaksanaan Pembelajaran Tahun Pelajaran 2023/2024.
Tinggimoncong, 10 Juli 2023

Pengawas SMP Negeri 1 Tinggimoncong
DR. Astuti Nurdin Yudhar, S.Pd.,M.Pd.,

MM
NIP: 19730710 19903 2 008
i
Setelah melalui proses penyusunan oleh Tim Pengembang Kurikulum Sekolah,
diketahui oleh Komite Sekolah, dan mendapatkan rekomendasi dari pengawas
pembina, dengan ini Kurikulum SMP Negeri 1 Tinggimoncong Kabupaten Gowa
ditetapkan untuk diberlakukan pada Tahun Pelajaran 2023/2024.
Ditetapkan :
Di : Tinggimoncong
Tanggal : 5 Juli 2022
Mengetahui Menetapkan
Komite Sekolah, Kepala Sekolah,
AMRAN AZIS, S.Pd.,MM SYAFRUDDIN, S.Pd., M.Si

NIP. 19600131 199308 1 001 NIP. 19690727 199503 1 003
Mengetahui,
ii
Kurikulum
Yang bertanda tangan di bawah ini,

Nama : Syafruddin, S.Pd., M.Si.
Nama Sekolah : SMP Negeri 1 Tinggimoncong
NPSN 40301065
Alamat Sekolah : Jalan Andi Mappatangka No 37 Malino
Kecamatan Tinggimoncong Kabupaten Gowa
Dengan ini menyatakan kurikulum yang berlaku adalah sebagai berikut :
No Kelas Kurikulum
1. KelasVII KurikulumMerdeka
2. KelasVIII KurikulumMerdeka
3. KelasIX Kurikulum2013
Demikian pernyataan Pemberlakuan Kurikulum ini saya buat dengan sesungguhny

a danpenuh rasatanggungjawab.
Pernyataan ini dibuat

pada tanggal 10 Juli 2023
di Tinggimoncong
Kepala Sekolah,
Syafruddin,S.Pd.,M.Si.
NIP. 19690727 199503 1 003
iii
Kurikulum Operasional Sekolah
SMP Negeri 1 Tinggimoncong
Tahun Pelajaran 2023/2024
Penanggung Jawab:
Kepala SMP Negeri 1 Tinggimoncong

Syafruddin, S.Pd., M.Si.
Tim Penyusun:
Rusdi, S.Pd., M.Si
Porade Cuddang, S.Pd.
Andi Syahrani, S.Pd.
Salmiah, S. Ag
Kartini Baso, S.Pd
Harmini, S.Pd
Sukmawati, S. Pd.
Murtafiatun Maimanah
Penelaah :
DR. Astuti Nurdin Yudhar, S.Pd.,M.Pd., MM

NIP: 19730710 19903 2 008
iv
Kata Pengantar
Segala Puji kami haturkan kehadirat Allah SWT yang senantiasa

melimpahkan rahmat-Nya sehingga Kurikulum Operasional Satuan
Pendidikan SMP Negeri 1 Tinggimoncong Tahun Pelajaran 2023/2024 dapat
tersusun. Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan SMP Negeri 1 Tinggimoncong
ini adalah perwujudan dari kurikulum pendidikan dasar dan menengah yang
dikembangkan sesuai dengan kondisi SMP Negeri 1 Tinggimoncong serta saran
Komite Sekolah dibawah koordinasi dan supervisi Dinas Pendidikan.
Pengembangan Kurikulum Operasional SMP Negeri 1 Tinggimoncong Tahun
Pelajaran 2023/2024 ini mengacu pada Standar Nasional Pendidikan, konsep
merdeka belajar, dan pengimplementasian profil pelajar Pancasila serta menjadi
pegangan bagi pengembangan lingkungan Sekolah.
Kurikulum ini dapat terselesaikan berkat dukungan dari berbagai pihak.
Untuk itu kamimenyampaikan ucapan terima kasih, kepada :
1. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Gowa atas arahan dan petunjuk yang
diberikan
2. Kepala Bidang Sekolah Menengah Pertama Dinas Pendidikan Kabupaten gowa
3. Pengawas Bina SMPN 1 Tinggimoncong yang telah memberikan bimbingan
dan arahan dalam penyusunan dokumen;
4. Ketua Komite yang telah memberi dukungan terhadap terselenggaranya
pendidikan SMP Negeri 1 Tinggimoncong
5. Tim Pengembang Kurikulum SMP Negeri 1 Tinggimoncong yang telah
bekerjasama memberikan masukan, pertimbangan, dan dukungan.
6. Pendidik dan Tenaga kependidikan SMP Negeri 1 Tinggimoncong, yang telah
secara proaktif memberi masukan dan kelengkapan data;
v
7. Seluruh pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu yang berperan
serta dalam penyusunan Kurikulum Operasional SMP Negeri 1 Tinggimoncong.
Kami menyadari bahwa Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan yang

telah kami susun ini memiliki kekurangan dan jauh dari sempurna. Oleh karena
itu, segala kritik, saran, dan masukan yang konstruktif dari berbagai pihak yang
kompeten sangat kami harapkan.
Pada akhirnya kami dari Tim pengembang menyampaikan penghargaan

dan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan
membantu penyelesaian Kurikulum ini.
TIM Pengembang
vi
Rekomendasi Pengawas ........................................................................ i
Lembar Pengesahan .............................................................................. ii
Surat Pernyataan Pemberlakuan Kurikulum ............................................. iii
Tim Penyusun ....................................................................................... iv
Kata Pengantar ..................................................................................... v
Daftar Isi .............................................................................................. vii
I. Karakteristik Satuan Pendidikan........................................................... 1
A. Karakteristik Peserta Didik ................................................................. 1
B. Karakteristik Pendidik dan Tenaga Kependidikan ................................. 4
C. Karakteristik Sumber Daya Alam, Sosial, dan Budaya ........................... 5
D. Kemitraan ........................................................................................ 6
II. Visi, Misi, dan Tujuan ........................................................................ 8
A. Visi .................................................................................................. 8
B. Misi .................................................................................................. 8
C. Tujuan ............................................................................................. 9
III. Pengorganisasian dan Rencana Pembelajaran ................................... 10
A. Intrakurikuler.................................................................................... 10
B. Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila ............................................ 14
C. Program Kegiatan Ekstrakurikuler....................................................... 15
D. Gerakan Literasi …………………………………………………………………………… 17
E. Program Inklusif ............................................................................... 17
F. Kriteria Kelulusan ………………………………………………………………………….. 18
vii
IV. Perencanaan Pembelajaran .............................................................. 19
A. Ruang Lingkup Satuan Pendidikan ...................................................... 19
B. Ruang Lingkup Kelas ......................................................................... 36
C. Kriteria Kenaikan Kelas ………………………………………………………………….. 44
V. Pendampingan, Evaluasi dan Pengembangan Profesional ..................... 45
A. Evaluasi ........................................................................................... 45
B. Pendampingan dan Pengembangan Profesional ................................... 46
Lampiran .............................................................................................. 48
Lampiran 1. Kalender Pendidikan ........................................................... 49
Lampiran 2. Kegiatan Extrakulikuler ....................................................... 51
Lampiran 3. Tujuan Pembelajaran .......................................................... 54
Lampiran 4. Kegiatan Prioritas ............................................................... 64
Lampiran 5. Susunan Tim Fasilitasi Projek .............................................. 67
Lampiran 6. Modul Ajar ......................................................................... 68
Lampiran 7. Modul Projek ......................................................................
viii
Kurikulum Operasional SMP Negeri Tinggimoncong disusun dengan mengakomodasi
kebutuhan peserta didik, yang dapat dijadikan dokumen rujukan untuk
mengembangkan kemampuan keterampilan abad 21 yang meliputi integrasi PPK
(Penguatan Pendidikan Karakter), literasi, 4C (Creative, Critical thinking,
Communicative, dan Collaborative), dan HOTS (Higher Order Thinking Skill).
Berdasarkan hasil analisis konteks, SMP Negeri 1 Tinggimoncong mempunyai letak
strategis, yang mendukung terciptanya suasana pembelajaran yang tenang, aman,
dan nyaman. Lokasi sekolah yang berada di kelurahan Malino yang terletakdi
Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Daerah yang terletak
64 km dari Kota Makassar ke arah timur laut. Malino merupakan salahsatu objek
wisata alam yang mempunyai daya tarik luar biasa, baik bagi masyarakat Sulawesi
Selatan maupun pengunjung dari luar provinsi.
A. Karakteristik Peserta Didik
Data peserta didik SMP Negeri 1 Tinggimoncong Tahun Pelajaran 2023/2024 sebagai
berikut. Tabel 1.1.
Jumlah Peserta Didik SMP Negeri 1 Tinggimoncong
Kelas Laki- laki Perempuan Jumlah
VII 57 70 127
VIII 56 70 126
IX 41 42 83
Total 154 182 336
1
SMP Negeri 1 Tinggimoncong pada Tahun Pelajaran 2023/2024 juga mengelola SMP
Terbuka yang memiliki jumlah peserta didik yang dapat dilihat pada tabel 1.2 sebagai
berikut :
Jumlah Peserta Didik SMP Terbuka Tinggimoncong
Kelas Laki- laki Perempuan Jumlah
VII 2 5 7
VIII 5 3 8
IX 11 6 17
Total 18 14 32
Peserta didik SMP Negeri 1 Tinggimoncong secara keseluruhan berasal dari latar
belakang keluarga yang beragam, baik dari segi pendidikan, sosial, ekonomi, dan
budaya. Berdasarkan data pekerjaan orang tua, sebagian besar orang tua peserta didik
adalah pegawai swasta, pedagang, nelayan/buruh, dan wirausaha yang
berpenghasilan menengah ke bawah. Dari segi agama yang dianut peserta didik juga
beragam, seperti tertera dalam tabel 1.3 berikut :
Agama L P Total
Islam 164 188 352
Kristen 6 5 11
Katholik 1 2 3
Hindu 0 0 0
Budha 0 0 0
Konghucu 0 0 0
Lainnya 0 0 0
Total 171 195 366
2
Berdasarkan data tersebut, dapat diketahui bahwa peserta didik SMP Negeri 1
Tinggimoncong memiliki keberagaman agama yaitu, Islam, Kristen, dan Katolik.
Peserta didik SMP Negeri 1 Tinggimoncong mendapatkan pendidikan keagamaan oleh
guru pembina sesuai dengan keyakinannya masing-masing.
Berikut ini program pendidikan agama di SMP Negeri 1 Tinggimoncong.
1. Peserta didik beragama Islam menempuh mata pelajaran Pendidikan Agama Islam
dan kegiatan Kkagamaan berbasis Islami.
2. Peserta didik beragama Kristen dan Katolik menempuh mata pelajaran Pendidikan
Agama Kristen dan kegiatan keagamaan
Sebagian besar peserta didik SMP Negeri 1 Tinggimoncong beragama Islam, di mana
teknis pelaksanaan pembelajaran dilakukan secara klasikal, sedangkan untuk peserta
didik yang beragama Kristen dan Katolik dikelompokkan sesuai jenjang dengan
mendatangkan guru Kristen/Katolik.
SMP Negeri 1 Tinggimoncong selalu berupaya menggali dan mengembangkan potensi

yang dimiliki oleh peserta didik agar dapat lebih berprestasi, baik pada bidangakademik
maupun non akademik. Pada 3 tahun terakhir peserta didik SMP Negeri 1
Tinggimoncong telah menunjukkan keberhasilannya secara nyata, baik di tingkat
kabupaten, maupum provinsi. Hal ini dapat dibuktikan dengan diraihnya berbagai
prestasi sebagai berikut:
Tabel 1.4 Prestasi Akademik Peserta Didik SMP Negeri 1 Tinggimoncong

No Jenis Kejuaraan Prestasi Tingkat Tahun
1 Devile HUT RI Ke-77 Juara 1 Kecamatan 2022
2 Lomba Azan Tingkat SMP Juara 1 Kecamatan 2022
3 Lomba Hafalan Surah Pendek Juara 1 Kecamatan 2022
4 Kreativitas Pramukan Juara 2 Kabupaten 2022
5 Kejuaraan Futsal Pelajar Juara 1 Kecamatan 2022
6 O2SN Karate Kategori Kata Perorangan Juara 1 Kabupaten 2022
Putra
Putri
3
Putra
9 O2SN Pencat Silat Putra Juara 3 Kabupaten 2023
10 O2SN Atletik Putri Juara 2 Kabupaten 2023
11 O2SN Atletik Putra Juara 3 Kabupaten 2023
12 Devile HUT RI Ke-77 Juara 1 Kecamatan 2023
B. Karakteristik Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Dalam memberikan pelayanan pendidikan dan pembelajaran, SMP Negeri 1

Tinggimoncong didukung oleh pendidik dan tenaga kependidikan sebagai berikut:
Tabel 1.5 Pendidik dan Tenaga Kependidikan SMP Negeri 1 Tinggimoncong
Status
No Kategori
PNS PPPK GTT/ PTT
1. Pendidik 11 3 12
2. Tenaga Kependidikan 1 - 2
Tabel 1.6 Kualifikasi PTK SMP Negeri 1 Tinggimoncong
Tingkat Pendidikan
No Kategori
SD SMP SMA Diploma S1 S2
1. Pendidik - - - - 22 4
2. TenagaKependidikan - - 2 - - 1
Untuk menjaga dan meningkatkan kualitas pendidikan, SMP Negeri 1 Tinggimoncong

melakukan kegiatan peningkatan kompetensi Pendidik dan Tenaga Kependidikan
antara lain mengikutsertakan pendidik/tenaga kependidikan dalam kegiatan kegiatan
pengembangan profesi. Fasilitas sarana dan prasarana yang disediakan guna
mendukung pembelajaran di SMP Negeri 1 Tinggimoncong meliputi:
4
1. Akses internet;
2. Gedung sekolah (Kantor, Ruang PTK dll);
3. Ruang TIK;
4. Laboratorium IPA;
5. Lapangan olah raga;
6. Perpustakaan.;
7. Masjid;
8. Ruang Galeri Seni;
9. Aula Pertemuan;
10. Ruang Kesiswaan.
C. Karakteristik Sumber Daya Alam, Sosial, dan Budaya
SMP Negeri 1 Tinggimoncong berada di daerah yang mempunyai keunggulan dalam

sumber daya alam sebagai daerah pariwisata Malino. Merupakan daerah pegunungan
berhawa sejuk dengan suhu antara 10 sampai 26 derajat celcius. Dari Makassar,
kawasan wisata Malino hanya berjarak sekitar 72 kilometer atau dapat ditempuh
kurang lebih selama dua jam perjalanan. Malino menawarkan beragam wisata alam
yaitu hutan pinus, kebun stroberi, kebun teh, hingga air terjun bernama Takapala dan
Lembanna. Mendapat julukan Kota Bunga, Malino juga memiliki taman bunga bernama
Taman Bunga Anggrek. Yang memuat beragam jenis anggrek yang dibudidayakan oleh
para petani dan dijual-belikan. Selain itu, untuk wisata sejarah, dapat berkunjung ke
Museum Balla Lompoa dan Butta Toa Bulutana untuk menambah referensi sejarah
Kerajaan Gowa. Dengan sumber daya alam yang dimiliki tersebut menjadi harapan
dari Pemerintah Kabupaten Gowa untuk menjadikan Malino mengikuti kegiatan
pariwisata tahunan secara Nasional akan terwujud.
SMP Negeri 1 Tinggimoncong dalam pengembangan karakter peserta didik mempunya
Motto “SEHATI” ( Sehat, Empati, Hijau, Agamis, Tentram dan Inovatif) , yang
dimplementasikan dalam berbagai kegiatan sekolah seperti PMR, Rohis, SPLH, Peka
Hati, Tahfiz, Olah Raga dan Seni. Motto SEHATI memilki makna yaitu (1) Sehat;
Kesehatan adalah hal paling berharga dalam kehidupan ini. Kesehatan itu terbagi
5
menjadi dua yaitu kesehatan jasmani dan Rohani yang saling berkaitan dalam rangka
mewujudkan Profil Pelajar Pancasila; (2) Empati; Sikap empati sebagai kemampuan
menyadari yang dikembangkan disekolah dengan pembiasaan menjenguk teman yang
sedang sakit, saling meminjamkan alat-tulis, merasa senang jika teman mendapatkan
berita kebahagiaan, turut bersedih dan berduka jika teman mendapatkan musibah,
suka bergotong royong di sekolah; (3) Hijau; SMP Negeri 1 Tinggimoncong sebagai
sekolah sangat mendukung kegiatan peserta didik berbasis lingkungan melaluiaktivitas
green house sekolah; (3) Agamis; SMPN 1 Tinggimoncong berupaya mewujudkan
nuansa agamis bagi peserta didik dalam bentuk kegiatan PEKAHATI (Pencerahan Kalbu
Setiap Hari ) dengan seluruh Peserta Didik melakukan literasi dan tadarus Al-Qur’an;
dzikir dan shalat dhuha; (4) Tentram; Untuk menciptakan suasana belajar yang
kondusif, maka diupayakan menciptakan lingkungan belajar yang tentram; (5)
Inovatif; Sekolah inovatif merupakan sekolah yang memberi kebebasan peserta didik
untuk berkreasi, dan mengekspresikan perasaannya.
Dalam rangka penguatan profil pelajar Pancasila terhadap peserta didik, SMP Negeri 1
Tinggimoncong pada Tahun Pelajaran 2023/2024 berupanya memaksimalkan 6
dimensi, yakni (1) Beriman, Bertakwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berahlak
Mulia; (2) Berkebhinekaan Global; (3) Bergotong Royong; (4) Mandiri; (5) Bernalar
kritis; dan (6) kreatif. Penguatan dimensi tersebut dilaksanakan melalui program
kegiatan sekolah antara lain (1) Gerakan Budaya Disiplin dan Tertib; (2) Gerakan Cinta
Tanah Air dan Peduli Lingkungan Sekolah; (3) Pengembangan kokurikuler dan
ekstrakurikuler; (4) Peka Hati dan shalat dhuhur berjamaah; dan (5) Gerakan Budaya
Pohon Literasi di setiap kelas.
D. Kemitraan
Dalam rangka meningkatkan layanan kepada peserta didik dan mengatasi kelemahan
serta kendala yang dialami oleh sekolah, SMP Negeri 1 Tinggimncong melakukan
berbagai upaya, antara lain menjalin kemitraan/kerja sama dengan berbagai pihak
sebagai berikut
6
Tabel 1.7 Kemitraan SMP Negeri 1 Tinggimoncong
Jenis
No Tujuan
Kemitraan
1 Dinas 1. Menumbuhkan dan mengembangkan sekolah
Lingkungan berwawasan lingkungan sebagai sekolah adiwiyata
Hidup dan 2. Melaksanakan kegiatan penyuluhan dan pelatihan
Kebersihan tentang pengelolaan sampah menjadi kompos,

manfaat biopori dan pembuatan biogas, dan
penghijauan
2 Pengelolah Memfasilitasi dan mengembangkan bakat dan minat
Gedungn peserta didik dalam bidang olahraga, karate, pencat silat
Olahraga tenis meja dan bulu tangkis.
3 Polsek Kerjasama Polsek Tinggimoncong dengan SMP Negeri 1
Tinggimoncong Tinggimoncong yang bertujuan membantu sekolah untuk
melaksanakan ketertiban terhadap pelajar dilingkungan
masyarakat
4 Puskesmas Menerima pelayanan kesehatan yang meliputi:
Tinggimoncong 1. Pelatihan untuk kader UKS.
2. Penyuluhan kesehatan kepada siswa setiap 1 (satu)
tahun sekali.
3. Pemberian imunisasi kepada siswa yang termasuk
sasaran program.
4. Pemeriksaan kantin sekolah dan penyuluhan untuk
petugas kantin sekolah
5. Pemberian alat kesehatan, obat-obatan, buku
kesehatan, poster dll.
6. Tindakan untuk pelayanan umum atau pelayanan gigi
apabila diperlukan dan rujukan
5 Bank Sampah Memfasilitasi sekolah dalam laying pengelolaan sampah

Kabupaten dan pengomposan
Gowa
7
A. Visi Sekolah
Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan untuk penyesuaian program pendidikan

dengan kebutuhan dan potensi sekolah. Sekolah sebagai unit penyelenggara
pendidikan penting memperhatikan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi,
era globalisasi yang memungkinkan sangat cepatnya arus perubahan informasi
terhadap perubahan perilaku dan moral manusia.
Tantangan dan peluang atas perubahan yang terjadi direspon oleh SMP Negeri 1
Tinggimoncong dalam sebuah visi sekolah yaitu “TERWUJUDNYA PESERTA DIDIK
BERIMAN DAN BERTAQWA, UNGGUL DALAM PRESTASI DAN IPTEK,
BERKARAKTER PROFIL PELAJAR PANCASILA SERTA BERWAWASAN GLOBAL
DAN LINGKUNGAN”
B. Misi Sekolah
Untuk mewujudkan visi yang telah disusun, maka diperlukan program kegiatan sebagai
suatu misi sekolah sebagai berikut:
1. Menciptakan lingkungan sekolah yang sehat dan kondusif untuk pelaksanaan
pembelajaran dan pengembangan karakter
2. Menciptakan pembelajaran untuk menumbuhkan pengetahuan, ketrampilan, dan
sikap peserta didik dengan memperhatikan budaya lokal dalam kebhinekaan
global.
3. Meningkatkan manajemen sekolah yang adaftif, berkarakter, dan menjamin mutu
untuk mewujudkan peserta didik yang berkarakter sesuai dengan profil pelajar
Pancasila.
4. Menciptakan partisipasi aktif orang tua untuk mendukung layanan pengelolaan
Pendidikan di SMP Negeri 1 Tinggimoncong.
8
C. Tujuan
Tujuan yang ingin dicapai SMP Negeri 1 Tinggimoncong sebagai berikut :

1. Terbentuknya peserta didik dan warga sekolah yang beriman dan bertaqwa dalam
suasana sekolah yang religius dan saling toleran, serta mampu
mengimplementasikan profil pelajar Pancasila dalam kehidupan nyata.
2. Terbudayanya peserta didik dan warga sekolah yang senantiasa berakhlak mulia
dan berbudi pekerti luhur dalam setiap aktivitas di sekolah.
3. Terwujudnya peserta didik yang memiliki kecakapan dalam berkomunikasi sosial,
berjiwa kompetitif, kreatif dan mandiri, serta meningkatkan prestasi akademik atau
non-akademik, baik tingkat kabupaten, provinsi maupun tingkat nasional.
4. Meningkatnya kinerja/prestasi kerja pendidik dan tenaga kependidikan dalam
melaksanakan tugas pokok dan tambahan di sekolah dengan senantiasa
menyesuaikan tuntutan kompetensi dan kebutuhan sesuai perkembangan zaman.
5. Tercipta dan terbudayanya perilaku hidup bersih dan sehat serta peduli lingkungan
kepada segenap warga sekolah.
6. Terwujudnya peserta didik yang mempunyai life skill yang mampu beradaptasi
dengan perkembangan zaman
9
Kurikulum Operasional di SMP Negeri 1 Tinggimoncong dikembangkan dengan
memperhatikan empat ranah, yaitu sosial-emosional, intelektual, keterampilan, dan
perilaku dengan pendekatan pembelajaran berbasis mata pelajaran yang dilaksanakan
dalam waktu 6 hari kerja serta pelaksanaan projek penguatan profil pelajar Pancasila
menggunakan pendekatan pembelajaran dengan sistem blok.
A. Intrakurikuler
Pembelajaran intrakurikuler dilaksanakan sesuai dengan struktur kurikulum, yang

ditetapkan oleh pemerintah pusat. Mata pelajaran pilihan diselenggarakan dengan
pertimbangan SDM yang ada di satuan pendidikan (Seni Rupa, Seni Musik, dan
Prakarya), serta mata pelajaran muatan lokal (Bahasa Makassar). Muatan lokal
merupakan kegiatan intrakurikuler untuk mengembangkan kompetensi peserta didik
yang disesuaikan dengan ciri khas dan potensi daerah. Muatan lokal Bahasa Daerah
Makassar dilaksanakan dengan strategi pelaksanaan 2 jam pelajaran per minggu
dengan berbasis pada budaya, tata nilai, dan kearifan lokal yang berkembang di
lingkungan masyarakat untuk menciptakan pembelajaran aktif, inovatif, kreatif, efektif,
dan menyenangkan. Pembelajaran Bahasa Makassar diajarkan dengan memperhatikan
aspek pragmatik, atraktif, rekreatif, dan komunikatif agar peserta didik memiliki
kemampuan dan keterampilan berkomunikasi menggunakan bahasa dengan baik dan
benar, secara lisan maupun tulisan serta menumbuh kembangkan apresiasi terhadap
hasil karya sastra dan budaya daerah. Pelaksanaan pembelajaran di SMP Negeri 1
Tinggimoncong menekankan literasi dengan mengangkat nilai luhur budaya lokal.
10
Dalam pembelajaran berbasis literasi peserta didik diharapkan mampu untuk
mengkreasikan ide/gagasan untuk memperoleh sebuah karya dalam bentuk tulisan.
Adapun muatan dan struktur kurikulum SMP Negeri 1 Tinggimoncong tahun pelajaran
2023/2024 tercantum pada tabel berikut.
Tabel 3.1 Muatan/Struktur Kurikulum bagi Kelas VII dan VIII
Kegiatan Projek
(Intrakurikuler) penguatan Total per
Mata Pelajaran pertahun profil pelajar tahun
(Minggu) Pancasila
Pertahun
Pendidikan Agama dan Budi 72 (2) 36 108

Pekerti
• Pendidikan Agama Islam
• Pendidikan Agama
Kristen
PPKn 72 (2) 36 108
Bahasa Indonesia 180 (5) 36 216
Matematika 144 (4) 36 180
IPA 144 (4) 36 180
IPS 108 (3) 36 144
Bahasa Inggris 108 (3) 36 144
PJOK 72 (2) 36 108
Informatika 72 (2) 36 108
Mapel Pilihan 72 (2) 36 108

• Seni Musik/ Prakarya
Mulok (Bahasa Daerah) 72 (2) - 72
JUMLAH 1116 360 1476
11
Beban belajar peserta didik tahun pelajaran 2023/2024 minimal 1.476 jp/tahun yang
meliputi kegiatan intrakurikuler = 1.116 jp dan projek penguatan profil pelajar
Pancasila = 360 jp.
Untuk kegiatan pengembangan bakat dan minat peserta didik dilakukan melalui
kegiatan ekstrakuler yang pelaksanaanya di luar alokasi waktu intrakurikuler dan ko-
kurikuler (penguatan profil pelajar Pancasila).
Tabel 3.2 Muatan/Struktur Kurikulum bagi Kelas IX
Mata Pelajaran Alokasi Waktu/ Minggu
Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 3
PPKn 3
Bahasa Indonesia 6
Matematika 5
IPA 5
IPS 4
Bahasa Inggris 4
PJOK 3
Prakarya 2
Seni Rupa 3
Mulok (Bahasa Daerah) 2
JUMLAH 40
Beban belajar peserta didik kelas IX tahun pelajaran 2023/2024 adalah 40 jam per
minggu dengan alokasi waktu tiap jam Pelajaran adalah 40 menit. Pelaksanaan
kegiatan pengembangan bakat dan minat peserta didik dilakukan melalui kegiatan
ekstrakuler yang pelaksanaanya di luar alokasi waktu tatap muka.Pengaturan beban
belajar dan alokasi waktu pembelajaran di SMP Negeri 1 Tinggimoncong pada tahun
pelajaran 2023/ 2024 sebagai berikut
12
Tabel 3.3 Pengaturan Beban Belajar Tahun Pelajaran 2023/2024
No Muatan Beban Pengaturan

Pembelajaran Belajar
1 Intrakurikuler Wajib 1. Beban belajar ini memuat semua mata

pelajaran yang bersifat nasional.
2. Materi pembelajaran setiap mata pelajaran
mengacu pada Capaian Pembelajaran.
3. Diatur dalam kegiatan reguler.
Tambahan 1. Memuat mata pelajaran Bahasa Makassar

2. Diatur dalam kegiatan reguler.
2 Projek Wajib 1. Muatan pembelajaran mengacu pada 7 tema

Penguatan projek profil pelajar Pancasila.
Profil Pelajar 2. Diatur dalam kegiatan projek.
Pancasila 3. Dilaksanakan dalam sistem blok.
3 Program Tambahan 1. Memiliki muatan yang menjadi kebutuhan

Ekstrakurikuler dan karakteristik SMP Negeri 1
Tinggimoncong
2. Diatur dalam kegiatan di luar kegiatan
reguler dan projek PPP.
Untuk pelaksanaan kegiatan Intrakerikuler didukung oleh suatu program yang

dimplementasikan dalam pembelajaran yaitu PEKAHATI sebagai berikut :
P : Pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber
belajar pada suatu lingkungan belajar.
E: Empati adalah kemampuan untuk memahami atau merasakan apa yang dialami
orang lain dari sudut pandang mereka,
K: Kreatif adalah kemampuan seseorang untuk melahirkan sesuatu yang baru berupa
gagasan maupun karya nyata yang belum pernah ada, dalam bentuk baru maupun
kombinasi dengan hal-hal tersedia,
A: Aktif adalah istilah umum yang merujuk kepada sesuatu yang sedang dan dapat
bergerak, bekerja, atau menjalankan fungsinya dengan Baik.
13
H: Habituasi merupakan sesuatu yang sengaja dilakukan secara berulang-ulang agar
sesuatu tersebut menjadi kebiasaan.
A: Afektif adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan sikap, watak, perilaku,
emosi, minat, serta nilai yang terdapat pada diri individu
T: Teladan bermakna sesuatu yang patut ditiru atau baik untuk dicontoh, yakni
tentang perbuatan, kelakuan, sifat, dan sebagainya.
I: Inovatif adalah tindakan yang dilakukan untuk menciptakan kreasi baru dari
temuan yang sudah ada sebelumnya dan diterapkan untuk meningkatkan kinerja
B. Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila

Kegiatan projek penguatan profil pelajar Pancasila di SMP Negeri 1 Tinggimoncong
dilaksanakan dengan system blok. Peserta didik harus menyelesaikan minimal 3 tema
di setiap tahun Pelajaran. Tema yang diambil mengacu pada profil pelajar Pancasila
dan penentuan pemilihan tema melalui musyawarah dewan guru fasilitator. Hal ini
dimaksudkan untuk mempermudah dalam pelaksanaan dan penilaian. Pada
pelaksanaan kegiatan projek penguatan profil pelajar Pancasila, masing-masing kelas
VII atau VIII didampingi oleh 5 fasilitator dari guru mata pelajaran. Fasilitator bertugas
mendampingi dan membimbing peserta didik dalam melakukan pembelajaran projek
di dalam maupun di luar kelas.
Tahapan pelaksanaan proyek profil pelajar Pancasila adalah 1) Penentuan tema proyek
Profil Pelajar Pancasila yang merupakan hasil musyawarah dari guru mata Pelajaran
sebagai fasilitator; 2) Tiap kelas menentukan tema yang akan dipilih guru mata
pelajaran masing-maisng sebagai fasilitator proyek; 3) Guru mata pelajaran saling
berkoordinasi untuk menetukan tema yang disepakati; 4) Kelompok mata pelajaran
kemudian mendesain modul proyek yang sesuai dengan tema yang dipilih; 5) Guru
mata pelajaran berkoordinasi untuk merancang kisi-kisi, materi dan penilaian proyek
beserta Lembar Kegiatan Peserta Didik (LKPD).
Pihak sekolah mengadakan pemantauan terkait kegiatan proyek Profil Pelajar Pancasila
dengan memperhatikan hal-hal 1) jam pelajaran pelaksanaan proyek diluar jam
kegiatan Intrakurikuler; 2) Kegiatan Proyek profil pelajara Pancasila merupakan
kegiatan lintas mata Pelajaran; 3) Pelaksanaan Proyek profil pelajara Pancasila dapat
14
dilakukan di sekolah maupun di luar sekolah; 4) Pelaksanaan tugas secara
berkelompok dan kolaborasi dalam masing-masing kelas; 5) Proyek dilakukan sesuai
dengan waktu yang ditentukan dengan sistem blok yang sesuai dengan perencanaan
proyek di awal tahun Pelajaran.
C. Program Kegiatan Ekstrakurikuler

Program Kegiatan Ekstrakurikuler dikembangkan dan diselenggarakan sesuai dengan
bakat dan minat peserta didik. Kegiatan kepramukaan wajib diikuti seluruh peserta
didik (kelas VII, VIII, IX) karena merupakan suplemen pencapaian profil pelajar
Pancasila. Sementara itu, ekstrakurikuler pilihan diikuti oleh peserta didik pada
siang/sore hari melalui daring atau luring disesuaikan dengan kondisi. Kegiatan
ekstrakurikuler bersifat dinamis sesuai dengan input dan bakat minat peserta didik
sehingga mampu menggali dan mengembangkan potensi peserta didik. Adapun
Program Kegiatan ekstrakurikuler di SMP Negeri 1 Tinggimoncong dapat dilihat pada
tabel berikut :
Tabel 3.3 Kegiatan Ekstrakurikuler SMP Negeri 1 Tinggimoncong

No Kegiatan Tujuan Pihak Terkait
Mempersiapkan peserta didik agar memiliki Kwartir

Ranting
1 Pramuka sikap kepemimpinan, kebhinekaan global,
Pelatih,
kemandirian, kreatif, disiplin, tanggungjawab Masyarakat
Diskes,
dan semangat nasionalismedan kegotong-
PMI/PMR
2 PMR
royongan Pelatih
3 Adiwiyata / Mempersiapkan peserta didik menjadi DLH, Pelatih.

SPLH Kader Adiwiyata agar memiliki sikap
Kepedulian,Cinta Lingkungan dan Budaya
15
4 OSN Menyiapkan peserta didik untuk mampu Guru
(Matematika berfikir kritis dalam menghadapi olimpiade Pembina
IPA, IPS)
dan kompetisi dalam rangka menjadi yang
terbaik di tiap tingkatan dengan karakter
berfikir kritis dan mandiri
5 O2SN (Atletik, Menyiapkan peserta didik untuk Guru

Karate, mengembangkan kemampuan dalam bidang Pembina dan
Pencak Silat
olah raga dan memperolehjuara dalam Pelatih
Bulu tangkis,
kejuaraan olahraga dengan mengacu pada
catur
dan karakter mandiri maupun gotong royong
permainan
lain)
Selain kegiatan Ekstrakurikuler tersebut di atas, terdapat beberapa program di SMP

Negeri 1 Tinggimoncong yaitu :
1. Program unggulan yang terdiri dari :
a. Absensi Scan Barcode
b. Sagusains
c. ADK(Aplikasi Digital Kelas); Info Kelas Berbasis Aplikasi
2. Kegiatan Rutin Pagi setiap hari antara lain
a. Senin: Upacara Bendera
b. Selasa: Apel Pagi
c. Rabu : Senam Sehat
d. Kamis: Pekahati
e. Jum’at : Jum’at Ibadah
f. Sabtu: Adiwiyata
3. Kegiatan Harian yaitu Program 1920 ; Literasi Baca Alqur’an Pukul antara Pukul
19.00 -20.00 Wita
4. Kegiatan Pekan yang terdiri dari beberapa kegiatan di bawah ini :
a. Pramuka
b. PMR
c. Karate
16
d. Pencak Silat
e. SPLH
f. ROHIS
g. ADIWIYATA
h. Menggunakan Bahasa Daerah setiap Hari Selasa
i. Menggunakan Bahasa Inggris setiap hari Kamis
5. Kegiatan Bulanan meliputi beberapa kegiatan :
a. Pertemuan Pengurus Orang Tua Peduli setiap Bulan Pekan Pertama
b. Perkemahan
c. Sehari Tanpa Minuman Plastik/Kemasan ; Setiap Tanggal 27
d. Sehari Makan Bubur Bersama setiap Tanggal 13
e. Safari Cinta Masjid setiap Malam Jum’at Pekan kesatu dan Ketiga
6. Kegiatan Tahunan
a. Lomba Dekorasi kelas memeriahkan HUT RI
b. Peraingatan Ulang Tahun Sekolah
c. Projek P5 dilakukan Setiap Akhir Semester
D. Gerakan Literasi
Gerakan literasi di SMPN 1 Tinggimoncong diharapkan akan menciptakan ekosistem
pendidikan yang menumbuhkan semangat peserta didik untuk belajar sepanjang hayat
dan mencitai pengetahuan. Pelaksanaan Gerakan Literasi SMPN 1 Tinggimoncong
melalui kegiatan antara lain 1) Mengawali Pembelajaran dengan Tadarus, Dzikir dan
Shalat Dhuha secara Bersama-sama di Masjid Sekolah; 2) Membaca buku
cerita/pengayaan selama 10 menit sebelum pelajaran dimulai; 3) Memanfaatkan
perpustakaan, pojok baca di setiap kelas, untuk menumbuhkan minat baca.
E. Program Inklusif
Program inklusif adalah sistem penyelenggaraan pendidikan yang memberikan

kesempatan kepada semua peserta didik yang memiliki kelainan dan memiliki potensi
kecerdasan dan/atau bakat istimewa untuk mengikuti pendidikan atau pembelajaran
dalam lingkungan pendidikan secara bersama-sama dengan peserta didik pada
umumnya. SMP Negeri 1 Tinggimoncong menerima peserta didik dengan berbagai
17
latar belakang kemampuan diri. Dalam memfasilitasi peserta didik yang berkebutuhan
khusus, baik akademik maupun nonakademik dengan melibatkan berbagai pihak, di
antaranya orang tua. Diharapkan peserta didik yang berkebutuhan khusus mampu
mengembangkan kemampuan yang mereka miliki. Evaluasi dari kegiatan ini
direncanakan tiap semester oleh dewan guru dan pihak-pihak yang berkompeten.
F. Kriteria Kelulusan
Kreteria kelulusan di SMP Negeri 1 Tinggimoncong yaitu 1) Peserta didik

menyelesaikan seluruh program pembelajaran; 2) Lulus Ujian Sekolah, dimana nilai
minimum setiap mata pelajaran Ujian Sekolah adalah 75; 3) Lulus Ujian Praktikdengan
memiliki nilai minimum 75 untuk setiap mata pelajaran yang diujikan; 4) Nilai
kepribadian dan akhlak mulia minimum Baik (B); 5) Kehadiran minimal 80 % dari
jumlah hari efektif, kecuali ada surat dispensasi atau sejenisnya yang bisa
dipertanggung jawabkan; 6) Ditetapkan dalam rapat pleno dewan guru dan Kepala
Sekolah
18
A. Ruang Lingkup Satuan Pendidikan
Proses pembelajaran di SMP Negeri 1 Tinggimoncong dilakukan dengan langkah-
langkah yang terstruktur. Berikut ini langkah-langkah perencanaan pembelajaran.
Memahami Capaian Menganalisis Memetakan Capaian

Pembelajaran Capaian Pembelajaran
Pembelajaran
Mengembangkan Menyusun Alur Merumuskan Tujuan

Menjadi Modul Tujuan Pembelajaran
Pembelajaran Pembelajaran
Pembelajaran menggunakan bahan ajar dari berbagai sumber yang relevan dengan
topik/tema/pokok bahasan materi pembelajaran. Sumber belajar yang digunakan
tersebut, di antaranya buku pegangan siswa dan buku panduan guru yang diterbitkan
oleh Kemendikbudristek, buku pegangan siswa dari berbagai macam penerbit, Kamus
Besar Bahasa Indonesia (KBBI) koran, artikel ilmiah, dan lain sebagainya. Untuk
mengetahui perencanaan pembelajaran ruang lingkup satuan pendidikan pada tabel
4.1 berikut disajikan contoh pengembangan rencana pembelajaran ruang lingkup
satuan pendidikan.untuk meta pelajaran Bahasa Indonesia Fase D
19
Tabel 4.1. Alur Tujuan Pembelajaran Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Fase D
Elemen Capaian Pembelajaran Tujuan Pembelajaran Alur Tujuan Pembelajaran
Menyimak Peserta didik mampu • Peserta didik dapat menganalisis dan Kelas 7
menganalisis dan memaknai informasi berupa kata-kata Matori: Teks deskripsi
memaknai informasi teknis teks deskripsi dengan tepat. 1. Peserta didik dapat menganalisis dan
berupa gagasan, • Peserta didik dapat menganalisis dan memaknai informasi berupa kata-kata
pikiran, perasaan, memaknai informasi kata-kata yang teknis teks deskripsi dengan tepat
pandangan, arahan bermajas sarkasme dalam teks fiksi cerita 2. Peserta didik dapat memahami informasi
atau pesan yang tepat fantasi dengan tepat. berupa gagasan utama, gagasan penjelas
dari berbagai jenis teks • Peserta didik dapat menganalisis dan teks deskripsi dengan tepat.
(nonfiksi dan fiksi) memaknai perasaan dalam puisi rakyat 3. Peserta didik dapat menyampaikan
audiovisual dan aural pantun, gurindam, dan mantra yang dibaca gagasan dengan tema jelajah Nusantara
dalam bentuk monolog, dan didengar dengan tepat. dalam bentuk
dialog, dan gelar wicara • Peserta didik dapat melatih kemampuannya deskripsi dengan tepat.
(talk show). Peserta untuk menyimak informasi dan memahami 4. Peserta didik dapat membuat vlog tentang
didik mampu instruksi dari teks prosedur secara lisan suatu objek dalam deskripsi dengan tepat
mengeksplorasi dan yang diperdengarkan kepadanya dengan dan menarik.
mengevaluasi berbagai tepat.
20
informasi dari topik • Peserta didik dapat menganalisis dan 5. Peserta didik dapat menulis gagasan,
aktual yang di dengar memaknai informasi berupa gagasan dan pikiran, pandangan tengtang suatu objek
arahan teks prosedur dalam bentuk gelar dalam bentuk teks deskripsi dengan tepat.
wicara (talk show).
• Peserta didik dapat mengeksplorasiberbagai
topik aktual isi teks berita eksplanasi yang
dibaca atau didengar
dengan tepat,
• Peserta didik menganalisis dan memaknai Materi: Puisi rakyat dan cerita fantasi
informasi dari gambar untuk memprediksi 6. Peserta didik dapat menganalisis dan
cerita dalam buku fiksi dengan tepat memaknai Informasi kata-kata yang
• Peserta didik menganalisis dan memaknai bermajas sarkasme dalam teks fiksi cerita
informasi dari gambar untuk memprediksi fantasi.
cerita dalam buku fiksi dengan tepat 7. Peserta didik dapat menganalisis dan
• Peserta didik dapat menganalisis dan memaknai perasaan dalam puisi rakyat
memaknai informasi dalam surat pribadi dan pantun, gurindam, dan mantra yang dibaca
surat dinas dengan tepat dan didengar dengan tepat.
• Peserta didik dapat menemukan informasi 8. Peserta didik dapat memahami informasi
eksplisit dalam teks laporan hasil observasi pesan torsirat yang terkandung dalam puisi
melalui kegiatan tanya jawab dengan tepat. rakyat pantun, gurindam
21
• Peserta didik menganalisis dan memaknai 9. Peserta didik dapat mengidentifikasi
informasi dalam iklan, poster, dan slogan informasi berupa alur dalam teks cerita
dengan tepat. fantasi.
• Peserta didik dapat mengevaluasi 10. Peserta didik dapat menuturkan puisi
karakteristik iklan, slogan, dan poster rakyat pantun, gurindam, dan mantra
dengan tepat. dalam bentuk video dengan tepat dan
• Peserta didik dapat menemukan dan menarik.
mengenali informasi dalam artikel ilmiah 11. Peserta didik dapat menyampaikan
populer dengan tepat. tulisan berdasarkan fakta pengalaman, dan
• Peserta didik dapat menemukan informasi imajinasi secara indah dan menarik dalam
dalam isi karya fiksi dengan tepat. bentuk puisi rakyat pantun, gurindam
kreatif.
• Peserta didik dapat menganalisis dan 12. Peserta didik dapat peserta didik dapat
memaknai kata dalam larik puisi dengan menyampaikan tulisan berdasarkan fakta
tepat. pengalaman, dan imajinasi secara indahdan
• Peserta didik dapat menganalisis dan menarik dalam bentuk teks cerita imajinatif
memaknai informasi dalam teks pidato yang secara kreatif. Materi: Teksprosedur
dibaca atau didengar dengan tepat
22
• Peserta didik dapat menganalisis dan 13. Peserta didik dapat melatih
memaknai informasi dalam teks cerita kemampuannya untuk menyimak informasi
inspiratif dengan tepat. dan memahami instruksi dari teks prosedur
• Peserta didik dapat menganalisis dan secara lisan yang diperdengarkan
memaknai informasi dalam teks drama kepadanya dengan tepat.
dalam bentuk dialog dengan tepat. 14. Peserta didik dapat menganalisis dan
• Peserta didik dapat menganalisis dan memaknai informasi berupa gagasan dan
memaknai informasi dalam teks eksposisi arahan teks prosedur dalam bentuk gelar
dengan tepat. 15. Peserta didik dapat menyimpulkan
Peserta didik dapat menganalisis dan informasi isi teks prosedur dengan tepat.
memaknai informasi dalam teks cerita 16. Peserta didik dapat menyampaikan
pendek dengan tepat. gagasan dan arahan teks prosedur yang
dibaca.
17. Peserta didik dapat menuliskan teks
prosedur secara runtut dan logis
berdasarkan pengalaman dengan tepat.
23
Materi: Teks berita eksplanasi
18. Peserta didik dapat mengeksplorasi
berbagai topik aktual isi teks berita
eksplanasi yang dibaca atau didengar
dengan tepat.
19. Peserta didik dapat memahami
informasi berupa gagasan-gagasan
penting dalam teks berita eksplanasi
dengan tepat.
20. Peserta didik dapat membandingkan
dua informasi dari berita cetak dan
berita digital dengan tepat.
21. Peserta didik dapat menyampaikan
gagasan isi teks berita eksplanasi.
22. Peserta didik dapat menulis gagasan,
pikiran, dan pandangan teks berita
eksplanasi dengan tepat.
23. Peserta didik dapat menyampaikan
ungkapan pendapat pro/kontra secara
24
etis dalam bentuk berita eksplanasi
dengan tepat. Materi: Teks buku fiksi
dan nonfiksi
24. Peserta didik menganalisis dan
memaknai informasi dari gambar untuk
memprediksi cerita dalam buku fiksi
dengan tepat.
25. Peserta didik dapat memahami informasi
bagian-bagian buku fiksi dan nonfiksi
26. Peserta didik mampu menyampaikan
gagasan bagian-bagian dari buku fiksi
dan nonfiksi
27. Peserta didik dapat menulis
rangkuman isi buku fiksi dan nonfiksi
dengan tepat. Materi: surat pribadi dan
surat dinas
28. Peserta didik dapat menganalisis dan
memaknai informasi dalam surat pribadi
dan surat dinas dengan tepat.
25
29. Peserta didik dapat memahami
ragam bahasa dalam surat pribadi dan
surat dinas dengan tepat.
30. Peserta didik mampu menyampaikan
gagasan dalam surat pribadi dan surat
dinas
31. Peserta didik dapat menulis sebuah
gagasan dalam bentuk surat pribadi dan
surat dinas dengan tepat
Membaca Peserta didik • Peserta didik dapat memahami informasi berupa Kelas 8
dan memahami informasi gagasan utama, gagasan penjelas teks deskripsi Materi: Teks laporan hasil observasi
memirsa berupa gagasan, dengan tepat. 1. Peserta didik dapat menemukan
pikiran, pandangan, • Peserta didik dapat memahami informasi pesan informasi eksplisit dalam teks laporan
arahan atau pesan dari tersirat yang terkandung dalam puisi rakyat hasil observasi melalui kegiatan tanya
berbagai jenis teks pantun, gurindam, dan mantra baik dengan baik. jawab dengan tepat.
misalnya teks deskripsi, • Peserta didik dapat mengidentifikasi informasi 2. Peserta didik dapat mengidentifikasi
narasi, puisi, eksplanasi berupa alur dalam teks cerita fantasi dengan informasi atau permasalahan aktual
dan eksposisi dari teks tepat. dalam teks laporan hasil observasi
visual dan audiovisual dengan tepat.
26
untuk menemukan • Peserta didik dapat menyimpulkan informasi isi 3. Peserta didik dapat mengeksplorasi dan
makna yang tersurat teks prosedur dengan tepat. mengevaluasi ragam bahasa dalam teks
dan tersirat. Peserta • Peserta didik dapat memahami informasi berupa laporan hasil observasi dengan tepat.
didik gagasan-gagasan penting dalam teks berita 4. Peserta didik mampu mengungkapkan
menginterpretasikan eksplanasi dengan tepat. dan mempresentasikan berbagai topik
informasi untuk • Peserta didik dapat membandingkan dua aktual teks laporan hasil observasisecara
mengungkapkan informasi dari berita cetak dan berita digital kritis.
simpati, kepedulian, dengan tepat. 5. Peserta didik dapat menuliskan hasil
empati atau pendapat • Peserta didik dapat memahami informasi bagian- penelitian dalam teks laporan hasil
pro dan kontra dari teks bagian buku fiksi dan nonfiksi dengan tepat. observasi yang menggunakan
visual dan audiovisual. • Peserta didik dapat memahami ragam bahasa metodologi sederhana dengan mengutip
dalam surat pribadi dan surat dinas dengan tepat sumber rujukan secara etis.
• Peserta didik dapat mengidentifikasi informasi Materi: Iklan, slogan, dan poster
atau permasalahan aktual dalam teks laporan 6. Peserta didik menganalisis dan
hasil observasi dengan tepat. memaknai informasi dalam iklan, poster,
• Peserta didik dapat mengeksplorasi dan dan slogan dengan tepat.
mengevaluasi ragam bahasa dalam teks laporan 7. Peserta didik dapat mengevaluasi
hasil observasi dengan tepat. karakteristik iklan, slogan, dan poster
• Peserta didik dapat menyimpulkan pesan dalam dengan tepat.
iklan, slogan, dan poster dengan tepat.
27
• Peserta didik dapat memahami informasi berupa 8. Peserta didik dapat menyimpulkan pesan
gagasan fakta dan opini dalam artikel ilmiah dalam iklan, slogan, dan poster dengan
populer dengan tepat. tepat.
• Peserta didik mampu mengeksplorasi dan 9. Peserta didik mampu menuturkan dan
mengevaluasi topik aktual dalam artikel ilmiah menyajikan ungkapan peduli dan
populer yang dibaca dan dipirsa. perasaan, dan penghargaan dalam
• Peserta didik dapat memahami informasi unsur bentuk iklan, slogan, dan poster dengan
intrinsik dan ekstrinsik dalam karya fiksi dengan tepat.
tepat. 10. Peserta didik mampu menulis gagasan,
• Peserta didik dapat menginterpretasikaninformasi pikiran, pandangan dalam karya resensi
untuk mengungkapkan simpati, kepedulian, secara logis, kritis, dan kreatif.
empati dalam teks puisi dengan tepat.
Materi: Artikel ilmiah populer
11. Peserta didik dapat menemukan dan
mengenali informasi dalam artikel ilmiah
populer dengan tepat.
28
• Peserta didik dapat memahami informasi berupa 12. Peserta didik dapat memahami informasi
pesan yang tersirat dalam teks puisi dengan berupa gagasan fakta dan opini dalam
tepat. artikel ilmiah populer dengan tepat.
• Peserta didik dapat menginterpretasikan 13. Peserta didik mampu mengeksplorasi dan
informasi untuk mengungkapkan pendapat pro mengevaluasi topik aktual dalam artikel
dan kontra dalam teks pidato dengan tepat. ilmiah populer yang dibaca dan dipirsa.
• Peserta didik menginterpretasikan informasi 14. Peserta didik mampu menyampaikan
untuk mengungkapkan simpati, kepedulian, gagasan dan pikiran dalam teks artikel
empati dalam teks cerita inspiratif dengan tepat ilmiah populer secara lisan.
• Peserta didik memahami informasi berupa
gagasan pokok dan gagasan penjelas dalam teks Materi: Resensi karya fiksi
eksposisi dengan tepat 15. Peserta didik dapat menemukan informasi
• Peserta didik dapat mengeksplorasi dan dalam isi karya fiksi dengan tepat.
mengevaluasi berbagai topik aktual dalam teks 16. Peserta didik dapat memahami informasi
eksposisi yang dibaca dan dipirsa. unsur intrinsik dan ekstrinsik dalam karya
• Peserta didik dapat memahami informasi unsur fiksi dengan tepat
intrinsik dan ekstrinsik dalam teks cerita pendek
dengan tepat
29
Berbicara Peserta didik mampu • Peserta didik dapat menyampaikan gagasan 17. Peserta didik mampu menggunakan
dan
menyampaikan dengan tema jelajah Nusantara dalam bentuk ungkapan sesuai dengan norma
mempre
sentasikan gagasan, pikiran, deskripsi dengan tepat. kesopanan dalam karya resensi ketika
pandangan, arahan • Peserta didik dapat membuat vlog tentang berkomunikasi.
atau pesan untuk suatu objek dalam deskripsi dengan tepat dan 18. Peserta didik mampu menulis gagasan,
tujuan pengajuan usul, menarik. pikiran, pandangan dalam karya resensi
pemecahan masalah, • Peserta didik dapat menuturkan puisi rakyat secara logis, kritis, dan kreatif
dan pemberian solusi pantun, gurindam, dan mantra dalam bentuk Materi: Puisi
secara lisan dalam video dengan tepat dan menarik. 19. Peserta didik dapat menganalisis dan
bentuk monolog dan • Peserta didik dapat menyampaikan gagasan dan memaknai kata dalam larik puisi dengan
dialog logis, kritis, dan arahan teks prosedur yang dibaca atau tepat.
kreatif didengar dengan tepat. 20. Peserta didik dapat menginterpretasikan
Peserta didik mampu • Peserta didik dapat menyampaikan gagasan isi informasi untuk mengungkapkansimpati,
menggunakan dan teks berita eksplanasi. kepedulian, empati dalam teks puisi
memaknai kosakata • Peserta didik dapat menggunakan ungkapan dengan tepat.
baru yang memiliki sesuai dengan norma kesopanan dalam 21. Peserta didik dapat memahami informasi
makna denotatif, berkomunikasi saat mempresentasikan teks berupa pesan yang tersirat dalam teks
konotatif, dan kiasan berita eksplanasi dengan jelas puisi dengan tepat.
untuk berbicara dan
30
menyajikan 22. Peserta didik mampu berdiskusi secara
gagasannya. aktif, kontributif, efektif, dan santun
dalam menentukan isi puisi dengan
tepat.
Peserta didik mampu • Peserta didik mampu menyampaikan gagasan 23. Peserta didik menyampaikan tulisan
menggunakan bagian-bagian dari buku fiksi dan nonfiksi berdasarkan imajinasi secara indah dan
ungkapan sesuai dengan tepat. menarik dalam bentuk puisi dengan
dengan norma • Peserta didik mampu menyampaikan gagasan penggunaan kosa kata secara kreatif.
kesopanan dalam dalam surat pribadi dan surat dinas dengan 24. Peserta didik menyampaikan ungkapan
berkomunikasi tepat. rasa simpati, empati, peduli isi dari puisi
• Peserta didik mampu mengungkapkan dan dengan tepat.
mempresentasikan berbagai topik aktual teks 25. Peserta didik mampu mengungkapkan
laporan hasil observasi secara kritis dan mempresentasikan berbagai topik
dalam teks pidato aktual secara kritis.
26. Peserta didik mampu menulis gagasan,
pikiran, pandangan, arahan atau pesan
tertulis dalam teks pidato secara kritis.
Peserta didik menyampaikan pendapat
pro/ kontra secara etis dalam teks pidato
dengan tepat.
31
Peserta didik mampu • Peserta didik mampu menuturkan dan Kelas 9
berdiskusi secara aktif, menyajikan ungkapan peduli dan perasaan, dan Materi: Teks cerita inspiratif
kontributif, efektif, dan penghargaan dalam bentuk iklan, slogan. 1. Peserta didik dapat menganalisis dan
santun. Peserta didik • Peserta didik mampu menyampaikan gagasan memaknai informasi dalam teks cerita
mampu menuturkan dan pikiran dalam teks artikel ilmiah popular. inspiratif dengan tepat.
dan menyajikan • Peserta didik mampu menggunakan ungkapan 2. Peserta didik menginterpretasikan
ungkapan simpati, sesuai dengan norma kesopanan dalam karya informasi untuk mengungkapkan
empati, peduli, resensi ketika berkomunikasi. simpati, kepedulian, empati dalam teks
perasaan, dan • Peserta didik mampu berdiskusi secara aktif, cerita inspiratif dengan tepat.
penghargaan dalam kontributif, efektif, dan santun dalam 3. Peserta didik mampu menggunakan dan
bentuk teks informatif menentukan isi puisi dengan tepat. memaknai kosakata baru yang memiliki
dan fiksi melalui teks • Peserta didik mampu mengungkapkan dan makna denotatif, konotatif, dan kiasan
multimoda. Peserta mempresentasikan berbagai topik dalam teks dalam teks cerita inspiratif untuk
didik mampu pidato aktual secara kritis. berbicara dan menyajikan gagasannya.
mengungkapkan dan • Peserta didik mampu menggunakan dan 4. Peserta didik menyampaikan tulisan
mempresentasikan memaknai kosakata baru yang memiliki makna berdasarkan fakta pengalaman dan
berbagai topik aktual denotatif, konotatif, dan kiasan dalam teks imajinasi secara indah dan menarik
secara kritis cerita inspiratif untuk berbicara dan menyajikan dalam bentuk teks cerita inspirasi dengan
gagasannya. penggunaan kosa kata secara kreatif.
32
• Peserta didik mampu menggunakan dan Materi: Teks drama
memaknai kosakata baru yang memiliki makna 5. Peserta didik dapat menganalisis dan
denotatif, konotatif, dan kiasan dalam teks memaknai informasi dalam teks drama
drama untuk berbicara dengan tepat dalam bentuk dialog dengan tepat.
6. Peserta didik memahami informasi berupa
gagasan pokok dan gagasan penjelas
dalam teks drama dengan tepat
7. Peserta didik mampu menggunakan dan
memaknai kosakata baru yang memiliki
makna denotatif, konotatif, dan kiasan
dalam teks drama untuk berbicara dengan
tepat.
8. Peserta didik menyampaikan tulisan
berdasarkan fakta pengalaman dan
imajinasi secara indah dan menarik dalam
bentuk teks drama dengan dengan tepat.
Peserta didik mampu Peserta didik dapat menulis gagasan, pikiran, Materi: Teks eksposisi 9.9. Peserta didik
menulis gagasan, pandangan tentang suatu objek dalam bentuk dapat menganalisis dan memaknai
pikiran, pandangan, teks deskripsi dengan tepat. • Peserta didik informasi dalam teks eksposisi dengan
33
arahan atau pesan dapat menyampaikan tulisan berdasarkan fakta tepat. 9.10. Peserta didik dapat
tertulis untuk berbagai pengalaman, dan imajinasi secara indah dan mengeksplorasi dan mengevaluasi
tujuan secara logis, menarik dalam bentuk puisi rakyat pantun, berbagai topik aktual dalam teks eksposisi
kritis, dan kreatif. gurindam, dan mantra secara kreatif. • Peserta yang dibaca dan dipirsa. 9.11. Peserta
Peserta didik juga didik dapat peserta didik dapat menyampaikan didik mampu mengungkapkan dan
menuliskan hasil tulisan berdasarkan fakta pengalaman, dan mempresentasikan berbagai topik aktual
penelitian imajinasi secara indah dan menarik dalam bentuk dalam teks eksposisi secara kritis. 9.12.
menggunakan teks cerita imajinatif secara kreatif. • Peserta Peserta didik mampu menulis gagasan
metodologi sederhana didik dapat menuliskan teks prosedur secara dalam teks eksposisi dengan tepat. 9.13.
dengan mengutip runtut dan logis berdasarkan pengalaman Peserta didik mampu menggunakan dan
sumber rujukan secara dengan tepat • Peserta didik dapat menulis mengembangkan kosakata baru gagasan
etis. Peserta didik gagasan, pikiran, dan pandangan teks berita dalam teks eksposisi dengan tepat.
menyampaikan eksplanasi dengan tepat. • Peserta didik dapat Materi: Teks cerita pendek 9.14. Peserta
ungkapan rasa simpati, menyampaikan ungkapan pendapat pro/kontra didik dapat menganalisis dan memaknai
empati, peduli, dan secara etis dalam bentuk berita eksplanasi informasi dalam teks cerita pendek
pendapat pro/ kontra dengan tepat. • Peserta didik dapat menulis dengan tepat. 9.15. Peserta didik dapat
secara etis dalam rangkuman isi buku fiksi dan nonfiksi dengan memahami informasi unsur intrinsik dan
memberikan tepat. • Peserta didik dapat menulis sebuah ekstrinsik dalam teks cerita pendek
penghargaan secara gagasan dalam bentuk surat pribadi dan surat dengan tepat. 9.16. Peserta didik mampu
tertulis dalam teks dinas dengan tepat. • Peserta didik dapat menggunakan dan memaknai kosakata
34
multimodal. Peserta menuliskan hasil penelitian dalam teks laporan baru yang memiliki makna denotatif,
didik mampu hasil observasi yang menggunakan metodologi konotatif, dan kiasan dalam teks cerita
menggunakan dan sederhana dengan mengutip sumber rujukan pendek untuk berbicara dan menyajikan
mengembangkan secara etis. gagasannya
kosakata baru yang
memiliki makna
denotatif, konotatif,
dan kiasa
35
B. Ruang Lingkup Kelas
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)/modul ajar SMP Negeri 1 Tinggimoncong
disusun sesuai dengan aturan terbaru yang sudah ditetapkan oleh Kementerian
Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Ada tiga unsur utama yang termuat
dalam RPP, yaitu: 1) Tujuan pembelajaran; 2) Langkah-langkah pembelajaran; dan 3)
Penilaian. Tujuan pembelajaran merupakan penerjemahan tujuan capaian
pembelajaran yang dapat terukur pencapaian dan keberhasilannya. Langkah kegiatan
pembelajaran menggambarkan keseluruhan aktivitas yang akan dilaksanakan dalam
kegiatan pembelajaran. Dalam kegiatan pembelajaran pun diintegrasikan untuk
penumbuhan dan penguatan profil pelajar Pancasila. Penilaian merupakan proses
mengukur ketercapaian selama proses pembelajaran, yang mencakup aspek sikap,
pengetahuan, dan keterampilan
Berikut adalah contoh RPP mata pelajaran Bahasa Indonesia Fase D untuk kelas VII
dengan alokasi waktu 2 jam pembelajaran untuk 1 kali tatap muka
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
A. Identitas modul
Nama Penyusun : Saharinah, S.Pd
Instansi : SMP Negeri 1 Tinggimoncong
Tahun 2023
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Jenjang/Fase : SMP/D
Kelas VII
Durasi : 2 JP/1 TM
B. Capaian Pembelajaran
1. Peserta didik mampu menganalisis dan memaknai informasi berupa gagasan,
pikiran, perasaan, pandangan, arahan atau pesan yang tepat dari berbagai jenis
teks (nonfiksi dan fiksi), audiovisual dan aural dalam bentuk monolog, dialog, dan
gelar wicara.
36
C. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat melatih kemampuannya untuk menyimak informasi dan
memahami instruksi dari teks prosedur secara lisan yang diperdengarkan kepadanya
dengan tepat.
D. Referensi
Kosasih, E, dan Endang Kurniawan.2018. Jenis-Jenis Teks (Fungsi, Struktur, dan
Kaidah Kebahasaan). Bandung: Yrama Widya
E. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Deskripsi Kegiatan A. waktu
Pembukaan 1. Memulai pembelajaran dengan salam berdoa. 20 menit
2. Peserta didik menjaga kebersihan kelas sebelum
memulai pembelajaran dan rajin merawat
tanaman.
3. Memeriksa kehadiran, kerapihan, kabar serta
menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik
dalam mengikuti pembelajaran.
4. Menyampaikan tujuan pembelajaran, penilaian,
dan metode pembelajaran.
5. Mengaitkan materi kegiatan pembelajaran yang
akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik.
6. Mengajukan pertanyaan pemantik.
a. Apakah di rumah kalian melakukan suatu
kegiatan?
b. Ceritakan secara singkat kegiatan kalian di
rumah!
Kegiatan Inti 1. Peserta didik secara mandiri diajak untuk 45 menit
mengingat kembali berbagai macam kegiatan
yang dilakukan di rumah.
2. Peserta didik menyampaikan pendapat dari
pertanyaan guru.
37
3. Peserta didik mendapatkan pengauatan dari guru
dan dihubungkan dengan tujuan pembelajaran.
4. Peserta didik dibagi menjadi kelompok A dan B.
5. Peserta didik membaca teks prosedur dengan
topik yang berbeda.
6. Peserta didik membuat lima pertanyaan
berdasarkan teks yang dibaca.
7. Peserta didik didik mencari pasangan yang sama.
Misalnya, A dan A / B dan B.
8. Peserta didik melakukan silang pertanyaan yang
selanjutnya dikerjakan secara mandiri.
9. Peserta didik menginterpretasikan data. 10.
Peserta didik mengambil kesimpulan.
C. Penutup 1. Peserta didik dan guru membuat simpulan 15 menit
pelajaran.
2. Peserta didik dan guru merefleksi pembelajaran
pada pertemuan ini (lampiran refleksi).
3. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada
pertemuan berikutnya yaitu penilaian harian teks
prosedur.
4. Menutup pembelajaran dengan bacaan hamdalah
dan doa.
F. ASsesmen
1. Asesmen Diagnosis Kognitif
38
Mata pelajaran : Bahasa Indonesia
Bentuk soal : pilihan ganda
Jumlah soal 4
Kelas VII
Butir Soal
1) Bacalah teks berikut!
Silvi membuka kardus barang elektronik yang dibelinya, Silvi menemukan buku
kecil yang berisi teks prosedur.
Apa yang dimaksud teks prosedur?
a. Teks yang berisi cerita saat melakukan sesuatu.
b. Teks yang berisi ajakan untuk melakukan sesuatu.
c. Teks yang berisi gambaran suatu benda atau keadaan.
d. Teks yang berisi langkah-langkah cara melakukan sesuatu.
2) Bacalah teks berikut!
Panaskan malam/lilin di wajan dengan api kecil sampai mencair. Jangan
menggunakan api yang besar untuk menjaga kestabilan suhu kompor. Ambil
malam dengan menggunakan canting. Lukislah kain putih dengan canting
tersebut sesuai pola yang ada di kain.
Kalimat larangan terdapat di kalimat ….
a. Pertama
b. Kedua
c. Ketiga
d. Keempat
3). Bacalah teks berikut!
Panaskan malam/lilin di wajan dengan api kecil sampai mencair. Jangan
menggunakan api yang besar untuk menjaga kestabilan suhu kompor. Ambil
malam dengan menggunakan canting. Lukislah kain putih dengan canting
tersebut sesuai pola yang ada di kain. Kata-kata yang bermakna perintah
adalah ….
a. Panaskan, mencair, menggunakan
b. Panaskan, menjaga, ambil
39
c. Panaskan, ambil, lukislah
d. Panaskan, lukislah, sesuai
4) Perhatikan urutan langkah-langkah berikut!
1. Haluskan bawang merah, bawang putih, dan merica.
2. Masukkan bumbu yang sudah dihaluskan ke baskom.
3. Masukkan air panas ke baskom, lalu tambahkan garam dan penyedap rasa.
4. Aduk hingga tercampur rata.
5. …………….
6. Masukkan tepung tapioka dan tepung terigu, lalu uleni hingga kalis.
7. Bentuk adonan menjadi bulat-bulat kecil, lalu
8. rebus dalam air mendidih.
9. Setelah adonan cilok mengambang, ambil dan
10. kukus di panci sampai matang.
Apa yang harus dilakukan setelah adonan tepung dan bumbu hingga kalis?
a. Adonan dibentuk menjadi bulat-bulat kecil.
b. Dicampur air panas di baskom.
c. Menghaluskan bumbu.
d. Kukus adonan sampai matang.
2 Asesmen Formatif
Asesmen Formatif - Individu
Kegiatan 1
Berdasarkan teks prosedur yang telah kalian baca, buatkan 5 pertanyaan yang
sesuai dengan isi teks tersebut!
1. ……………………………………………………
2. ……………………………………………………
3. ……………………………………………………
4. ……………………………………………………
5. ……………………………………………………
Rubrik Penilaian
40
No Aspek Yang Dinilai Skor
1 Jika sesuai dengan materi, skor 10 15
Jika cukup sesuai dengan materi, skor 5
Jika tidak sesuai dengan materi, skor 0
Jumlah Maksimum Skor 75
skor Prolehan
Nilai = 𝑥 100
Skor Maksimal
3. Asesmen Sumatif
Bentuk soal: Pilihan Ganda (PG)
Jumlah soal: 10
No Tujuan Pembelajaran Materi Indikator Kunci Skor
1 Peserta didik dapat Tujuan teks Disajikan teks prosedur, D 1
mengidentifikasi prosedur peserta didik dapat
tujuan teks prosedur mengidentifikasi tujuan teks
dengan benar prosedur dengan benar
2 Peserta didik dapat Isi teks Disajikan teks prosedur, D 1
yang bukan tips mengidentifikasi yang bukan
menjaga kebersihan tips menjaga kebersihan
makanan pada masa makanan pada masa
pandemi Covid-19 pandemi Covid-19 dengan
dengan benar benar
41
3 Peserta didik dapat Teks Disajikan teks prosedur, B 1
manfaat ketika mengidentifikasi manfaat
melakukan tips ketika melakukan tips
menjaga kebersihan menjaga kebersihan
makanan pada masa makanan pada masa
pandemi Covid-19 pandemi Covid-19 dengan
dengan bena bena
4 Peserta didik dapat Kalimat Disajikan penjelasan ciri B 1
menganalisis perintah kebahasaan teks prosedur,
jawaban yang peserta didik dapat
termasuk kalimat menganalisis jawaban yang
perintah dengan termasuk kalimat perintah
benar dengan benar
5 Peserta didik dapat Isi dalam teks Disajikan info grafik “Tips C 1
mengidentifikasi pola prosedur Hidup Sehat”, peserta didik
hidup sehat sesuai dapat mengidentifikasi
dengan info grafik informasi yang terdapat
dengan benar dalam info grafik dengan
benar
6 Peserta didik dapat Petunjuk Disajikan langkah– langkah A 1
menyampaikan dalam teks dalam teks prosedur yang
gagasan dan arahan prosedur rumpang, peserta didik
teks prosedur yang dapat melengkapi teks
dibaca atau didengar tersebut dengan benar
dengan tepat
7 Peserta didik dapat Petunjuk Disajikan teks prosedur A 1
menuliskan teks dalam teks acak, peserta didik dapat
prosedur secara prosedur menyusun urutan petunjuk
runtut dan logis
42
berdasarkan teks prosedur yang acak
pengalaman dengan dengan benar
tepa
8 Peserta didik dapat Isi dalam Disajikan poster ISI A 1
menganalisis poster PIRINGKU sekali makan,
informasi yang sesuai peserta didik dapat
dengan poster menganalisis informasi yang
dengan benar sesuai dengan poster
dengan benar
9 Peserta didik dapat Rangkuman Disajikan teks prosedur, D 1
merangkum teks teks prosedur peserta didik dapat
dengan benar mengidentifikasi arti kata
kuliner dengan benar
10 Peserta didik dapat Arti Kata Disajikan teks prosedur, A 1
mengidentifikasi arti peserta didik dapat
kata kuliner dengan mengidentifikasi arti kata
bena kuliner dengan benar
Tinggimoncong, . . . . . . . . . . .
Mengetahui Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran,
Syafruddin, S.Pd., M.Si. Saharinah, S.Pd

NIP. 19270727 1995031 003 NIP. 19720829 199802 2 003
G. Kriteria Kenaikan Kelas
Kriteria kenaikan kelas peserta didik SMP Negeri 1 Tinggimoncong tahun ajaran
2023/2024 sebagai berikut.
43
1. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran pada kelas yang diikuti secara
lengkap;
2. Tercatat sebagai peserta didik selama dua semester pada jenjang kelas yang
diikutinya dan dibuktikan dengan diperolehnya nilai rapor pada semua mata
pelajaran;
3. Mempunyai nilai sikap nimimal baik pada semua mata pelajaran;
4. Menyelesaikan projek profil pelajar Pancasila;
5. Memperoleh nilai ekstrakurikuler wajib kepramukaan minimal baik;
6. Jumlah ketidakhadiran tanpa alasan maksimal 20 hari dalam satu tahun;
7. Kenaikan peserta didik ditetapkan melalui rapat pleno.
44
Pengembangan Profesional
A. Evaluasi
Evaluasi kurikulum operasional di SMP Negeri 1 Tinggimoncong, menggunakan sumber
informasi dari hasil supervisi kelas yang sudah dianalisis dan dievaluasi, serta hasil
tinjauan keterlak sanaan kurikulum operasional. Berikut poin dari evaluasi kurikulum
operasional satuan pendidikan.
No Substansi yang Cara Mengavaluasi Sumber data bahan evaluasi

dievaluasi
Hasil belajar • Pendidik melakukan refleksi • Portofolio peserta didik
peserta didik di akhir proses (projek, produk, pameran
pembelajaran dengan cara karya)
peserta didik • Hasil asesmen formatif dan
menyampaikan tiga hal sumatif
yang sudah dipelajari, dua • Hasil analisis rapor
hal yang perlu dipahami, pendidikan SMP Negeri 1
dan satu hal yang belum Tinggimoncong
dimengerti • Hasil survei lulusan (99%
• Menganalisis lulusan siswa melanjutkan ke
peserta didik jenjang berikutnya,
• Melakukan supervisi kelas selebihnya ke pondok
setiap mata pelajaran pesantren)
• Hasil supervisi kelas yang
sudah dianalisis dan
dievaluasi
45
2 Pelaksanaan • Menggunakan instrumen • Analisis hasil supervisi
projek keterlaksanan projek profil projek penguatan profil
penguatan pelajar Pancasila pelajar Pancasila
profil pelajar
Pancasila
3 Dokumen • Diberikan pendampingan • Hasil evaluasi
kurikulum oleh Tim Pusat Kurikulum pendampingan oleh tim
operasional dan Pembelajaran, Badan Puskurjar
satuan Standar, Kurikulum, dan • Hasil finalisasi
pendidikan Akreditasi Pendidikan pendampingan oleh tim
(Puskurjar, BSKAP) Puskurjar
Kemendikbudristek
Pelaksanaan Dilakukan supervisi oleh Hasil analisis supervisi
proses kepala sekolah akademik
pembelajaran
Tenaga Dilakukan supervisi tenaga Hasil analisis supervisi tenaga
Pendidik pendidik oleh kepala sekolah pendidik
dan pengawas
B. Pendampingan dan Pengembangan Profesional
Untuk menjaga kualitas layanan pendidikan, SMP Negeri 1 Tinggimoncong mendukung
dan melakukan berbagai upaya peningkatan kapasitas dan kompetensi bagi pendidik
dan tenaga kependidikan, baik secara internal maupun eksternal berbentuk kegiatan
pendampingan dan pengembangan profesi berkelanjutan, sebagai berikut.
No Nama Kegiatan Penyelenggara Waktu

1 Diklat Asessor PKG MKKS April 2023
2 Diklat Kurikulum Merdeka PGRI Mei 2023
Bagi Guru
46
Pelatiha Numerasi Literasi Dinas Pendidikan Juni 2023
3 Pembimbingan Aplikasi Data Base Kepala Sekolah Agustus 2023
Bagi Wali Kelas
4 Forum Group Discussion (FGD) Pengawas Kondisional
5 Pelatihan-Pelatihan/Workshop Satuan pendidikan Kondisional
dengan pihak
terkait/ praktisi
pendidikan
6 Suvervisi Pembelajaran Kepala Sekolah September 2023
7 Deseminasi Kegiatan Pelatihan Alumni Pelatihan
Kurikulum Merdeka Kurikulum Merdeka
47
Lampiran
48 | P a g e
Daftar Lampiran ………………………………………………………………………………………… 48
Lampiran 1 Kalender Pendidikan ………………………………………………………. 49
Lampiran 2 Kegiatan Ekstra Kurikuler ……………………………………………….. 51
Lampiran 3 Tujuan Pembelajaran …………………………………………………….. 54
Lampiran 4 Kegiatan Prioritas …………………………………………………………. 64
Lampiran 5 Susunan Fasilitasi Proyek ……………………………………………….. 67
Lampiran 6 Modul Ajar ……………………………………………………………………. 69
Lampiran 7 Modul Proyek ………………………………………………………………..
48
\\
Lampiran 1
KALENDER AKADEMIK SMP NEGERI 1 TINGGIOMONCONG
TAHUN PELAJARAN 2023/2024
49
Penetapan Kalender Pendidikan SMP Negeri 1 Tinggimoncong Tahun Pelajaran 2023/2024
adalah sebagai berikut:
a. Permulaan tahun ajaran 2023/2024 dimulai 10 Juli 2023 dan berakhir bulan Juni tahun
2024.
b. Hari libur sekolah ditetapkan berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan,
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Menteri Agama dalam hal yang berkaitan dengan
hari raya keagamaan dan Bupati Gowa serta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
Kabupaten Gowa.
c. Kalender pendidikan SMP Negeri 1 Tinggimoncong disusun berdasarkan kebutuhan
dan kegiatan-kegiatan sekolah dipadukan dengan kalender pendidikan yang disusun
Dinas Pendidikan Kabupaten Gowa serta memperhatikan peraturan dan Petunjuk
Dinas Pendidikan Kabupaten Gowa
d. Kalender pendidikan setiap tahun berubah mengikuti peraturan/kalender pendidikan
dari Dinas Pendidikan Kabupaten Gowa. Oleh karena itu, kalender pendidikan disajikan
dalam bentuk lampiran, sedangkan paparan yang tertera di bawah ini hanya
merupakan garis besar
50
Lampiran 2
KEGIATAN EKSTRAKURIKULER
No Jenis Tujuan Sasaran Ruang Lingkup Waktu
Kepramukaan o Untuk menunjang kegiatan Kelas VII o Syarat Sabtu dan
belajar mengajar, khususnya Kelas VIII Kecakapan Ahad
di bidang pembinaan ke Umum dan
peserta didik dalam Syarat
pembentukan watak dan Kecakapan
kepribadian peserta didik. Khusus
o Sebagai wahana peserta didik o Keterampilan
untuk berlatih berorganisasi. simpul dan ikatan
o Melatih peserta didik untuk o Peta dan Kompas

terampil dan mandiri. o Berkemah
o Melatih peserta didik untuk o Komunikas
mempertahankan hidup.
o Memiliki jiwa sosial dan peduli
kepada orang lain dan
lingkungan
o Memiliki sikap kerja sama
kelompok.
o Dapat menyelesaikan
permasalahan dengan tepat.
PMR o Mempraktikan PPPK Kelas VII o Gerakan Sabtu
o Memiliki jiwa sosial dan Kelas VIII kepemimpinan Ahad
peduli kepada orang lain dan o Sanitasi dan
lingkungan Kesehatan
o Memiliki sikap kerja sama o Kesehatan remaja
kelompok. d. Melatih o Kesiapsiagaan
peserta didik untuk cepat bencana
dan tepat dalam o Diklat dan ujian
memberikan pertolongan spesialisasi
pertama o Partisipasi
o Membentuk piket UKS kegiatan lomba
51
Paskib Untuk memupuk semangat Kelas o Baris berbaris Sabtu
(Pasukan Petugas
kebangsaan, cinta tanah air o Kerapihan
Pengibar Upacara
Bendera) dan bela negara, dan Senin o Kedisplinan
kepemimpinan, berdisiplin dan o Tanggung jawab
berbudi pekerti luhur dalam

rangka pembentukan
character building generasi
muda Indonesia
o Karate o Sebagai ajang prestasi Kelas VII o Gerakan Rabu Sore
peserta didik dalam bidang Kelas VIII o Latihan untuk
olahraga karate. bertanding satu
o Sebagai sarana lawan satu
menyalurkan bakat dan o Latihan gerakan
minat olahraga karate. dasar fisik
o Sebagai sarana untuk
mempopulerkan olahraga
karate
Pencat Silat o Sebagai ajang prestasi Kelas VII o Gerakan Jumat

Sore
peserta didik dalam bidang Kelas VIII o Latihan untuk
olahraga pencat silat. bertanding satu
o Sebagai sarana lawan satu
menyalurkan bakat dan o Latihan gerakan
minat olahraga pencat sila dasar fisik
o Sebagai sarana untuk
pencat silat
Futsal - Sebagai ajang prestasi Kelas VII - Fisik Sabtu

peserta didik dalam bidang Kelas VIII - Teknik
olahraga futsal/ sepakbola. - Taktik
- Sebagai sarana - Mental
menyalurkan bakat dan - Beban latihan
minat olahraga futsal/
- Sebagai sarana untuk
futsal
52
SPLH Mempersiapkan peserta didik Kelas VII - Lingkungan Sore
agar memiliki sikap Kelas VIII Sekolah Kondisional
Kepedulian, Cinta Lingkungan - Kelas
- Green House
OSN Menyiapkan peserta didik Kelas VIII - Konsep dasar Sore
untuk mampu berfikir kritis - Latihan Kondisional
dalam menghadapi olimpiade - Persiapan Lomba
dan kompetisi dalam rangka
menjadi yangterbaik di tiap
tingkatan dengan karakter
berfikir kritis dan mandiri
Atletik Menyiapkan peserta didik Kelas VII - Sikap Atllit Sore
untuk mengembangkan Kelas VIII - Teknik dasar Kondisional
kemampuan dalam bidang - Lari
olah raga dan memperoleh - Lompat
juara dalam kejuaraan olah - Lempar
raga dengan mengacu pada - Persiapan Lomba
karakter mandiri maupun
gotong royong
53
Lampiran 3
TUJUAN PEMBELAJARAN
Tujuan pembelajaran yang termuat pada lampiran 3 ini, hanyalah sampel dari beberapa
mata pelajaran karena tujuan pebelajaran yang lengkap terdapat pada RPP dan Modul
Ajar dari setiap guru Mata Pelajaran.
Berikut ini adalah beberapa tujuan pembelajaran yang dimuat yaitu :
Mata Pelajaran : IPA
Fase :D
Kelas VII
Hakikat Ilmu Sains dan Metode Ilmiah
Peserta didik dapat :
1. Menyebutkan cabang-cabang ilmu Sains disertai bidang yang dipelajari.
2. Mengumpulkan dan menyajikan informasi untuk membandingkan dua ilmuwan/ ahli Sains
dengan bidang penelitian yang sama.
3. Mengidentiikasi alat-alat laboratorium yang biasanya digunakan berdasarkan kegunaannya.
4. Menyebutkan peraturan untuk menjaga keselamatan di laboratorium IPA.
5. Mendeskripsikan perbedaan laboratorium IPA dan ruang lainnya.
6. Melakukan percobaan sederhana untuk menerapkan peraturan keselamatan di laboratorium
IPA.
7. Mengenal langkahlangkah dalam metode ilmiah.
8. Merumuskan tujuan dan hipotesis.
9. Mengidentiikasi variabel-variabel dalam percobaan.
10. Menuliskan prosedur percobaan.
11. Merancang suatu percobaan dengan menggunakan metode ilmiah.
12. Mengenal besaran dan satuan dalam pengukuran.
13. Memilih alat ukur yang tepat digunakan dalam percobaan.
14. Melakukan pengukuran dan membaca skala dengan benar.
15. Mengevaluasi teknik pengukuran
16. Menyajikan data percobaan dalam bentuk tabel dan graik
Klasifikasi Makhluk Hidup
17. Membedakan makhluk hidup dengan benda mati berdasarkan karakteristiknya.
18. Menganalisis teknik pengelompokan makhluk hidup.
19. Membuat kunci klasiikasi untuk mengidentiikasi makhluk hidup di sekitar sekolah.
54
20. Menganalisis karakteristik khas setiap kerajaan makhluk hidup.
21. Menjelaskan peran
Klasifikasi Materi dan Perubahannya
22. Menjelaskan perbedaan keadaan partikel dalam zat padat, cair dan gas.
23. Mendeskripsikanperistiwa difusi dalam zat cair dan gas dalam keseharian.
24. Membuat model partikel zat padat, cair dan gas
25. Menerapkan konsep pergerakan partikel dalam menjelaskan fenomena yang terjadi di sekitar
pelajar.
26. Menjelaskan proses perubahan wujud zat dalam skala partikel.
27. Menginterpretasi wujud zat pada suhu yang bervariasi berdasarkan data titik didih dan titik
leleh.
28. Menganalisis data titik didih dan titik leleh.
29. Membedakan perubahan isika dan kimia.
30. Mendeskripsikan siklus air dalam kaitannya dengan perubahan wujud zat.
31. Menyebutkan tanda-tanda terjadinya reaksi kimia.
32. Mengidentiikansi perubahan zat dalam kehidupan sehari-hari sebagai perubahan isika atau
kimia.
33. Menentukan massa jenis suatu benda padat.
34. Mendeskripsikan pengaruh perbedaan kerapatan zat pada peristiwa mengapung, tenggelam.
35. Membandingkan kerapatan zat cair berdasarkan percobaan atau gambar lapisan cairan-
cairan yang dicampur.
36. Merancang percobaan untuk menyelidiki yang mempengaruhi waktu melelehnya es.
37. Mengumpulkan data dalam percobaan.
38. Menulis laporan percobaan (tugas di rumah
Suhu, Kalor dan Perubahannya
39. Memahami konsep suhu.
40. Menganalisis fenomena pemanfaatan kalor.
41. Merancang percobaan sederhana yang menarik mengenai pemanfaatan pemuaian.
Energi dalam Sistem Kehidupan
42. Memahami konsep gerak,
43. kecepatan dan percepatan.
44. Memahami Hukum Newton.
55
Sistem Organisasi Kehidupan
45. Sel sebagai unit struktural dan fungsional kehidupan
46. Jaringan-jaringan pada hewan dan tumbuhan
47. Organ, sistem organ, dan organisme pada hewan dan tumbuhan
Interaksi Mahluk Hidup dengan Lingkungannya
48. Membedakan makhluk hidup dengan benda mati berdasarkan karakteristiknya.
49. Menganalisis teknik pengelompokan makhluk hidup.
50. Membuat kunci klasiikasi untuk mengidentiikasi makhluk hidup di sekitar sekolah.
51. Menganalisis karakteristik khas setiap kerajaan makhluk hidup.
52. Menjelaskan peranan makhluk hidup dalam kehidupan manusia.
Struktur Bumi dan Dinamikanya
53. Menganalisis pengaruh lingkungan terhadap makhluk hidup.
54. Menganalisis interaksi antar komponen penyusun suatu ekosistem.
55. Menjelaskan perbedaan keanekaragaman hayati Indonesia dan dunia lainnya.
56. Menganalisis pengaruh manusia terhadap ekosistem.
57. Menjelaskan pentingnya konservasi keanekaragaman hayati.
Tata Surya
58. Menyebutkan macam-macam benda langit
59. Mendeskripsikan perbedaan benda-benda langit.
60. Mengumpulkan informasi untuk mendukung pendapat kondisi benda langit yang paling
sesuai untuk kehidupan manusia.
61. Mendeskripsikan perbedaan satelit alami dan buatan.
62. Mendeskripsikan akibat dari pergerakan Bumi dan benda langit lain terhadap fenomena alam
di Bumi.
63. Menjelaskan peranan Matahari dalam kehidupan
56
Mata Pelajaran : Mulok
Kelas VIII
Fase :D
Menyimak
1. Memahami konsep makna dan nilai – nilai budaya sirik na pacce,
2. Mengenal jenis kata benda dan kata penggolong benda dalam bahasa Makassar
3. Mengetahui berbagai jenis frasa
4. Mengetahui Konsep berbagai jenis dongeng dan mengungkap tema dan amanat dalam teks
rupama
5. Mengidentifikasi ciri kalimat aktif dan kalimat pasif dalam bahasa Makassar
6. Memahami struktur teks pidato dan langkah – langkah berpidato,
7. Memahami pengertian dan fungsi aru serta mengungkapkan nilai – nilai dalam aru
8. Memahami konsep kata denotasi dan kata konotasi
9. Mengetahui tujuan dan sistematika pengumuman
Membaca
10. Membaca Rupama Bahasa Makassar
11. Membaca pengumuman bahasa Makassar
12. Berbicara dan Mempersentasekan
13. Mempresentasikan kata benda dalam teks bahasa Makassar
14. Menceritakan isi teks cerita Makassar dengan bahasa Makassar yang komunikatif
15. Mempresentasikan pengalaman Bahasa Makassar
16. Melantunkan aru
Menulis
11. Menulis teks sastra / non sastra Makassar dengan menggunakan ungkapan sirik na pacce
12. Menulis teks rupama dan mendongeng dalam bahasa Makassar,
13. Menyusun kalimat aktif dan kalimat pasif dalam bahasa Makassar,
14. Menyusun teks pidato
15. Menulis teks aru
16. Menulis pengumuman bahasa Makassar
17. Menulis teks pengalaman bahasa makassar
57
Kelas IX
Kata Majemuk dalam teks sastra / non sastra
Peserta Didik Dapat :
1. Mengetahui konsep dan ciri kata majemuk
2. Mengidentifikasi kata majemuk dalam teks sastra/nonsastra
3. Menggunakan kata majemuk dalam teks sastra maupun nonsastra Makassar
Budaya Kepemimpinan
1. Mengetahui syarat – syarat budaya kepemimpinan masyarakat Makassar
2. Membacakan teks lontarak
3. Menceritakan pesan – pesan moral dalam teks cerita Makassar
Kalimat Perintah
1. Mengetahui fungsi dan tujuan kalimat imperative
2. Mendeskripsikan contoh kalimat imperative dalam bahasa Makassar
3. Menulis teks khutbah dalam bahasa makassar dan berkhutbah dengan menggunakan bahasa
makassar yang persuasif
Kata Serapan
1. Mengenal kata serapan dalam bahasa Makassar dan sumber bahasa serapan
2. Menulis teks cerita pendek dalam bahasa Makassar
Sinrilik pakesok dan bositimurung
1. Mengetahui pengertian sinrilik pakesok – kesok
2. Mengungkap makna dan nilai – nilai dalam teks sinrilik pakesok – kesok
3. Menulis dan melantunkan sinrilik pakesok – kesok
4. Mengetahui hakikat sinrilik bositimurung
5. Mengidentifikasi gaya bahasa dalam teks sinrilik bositimurung,
Istilah kekerabatan dan sapaan dalam bahasa Makassar
1. Mengenal istilah kekerabatan dan sapaan dalam bahasa Makassar
2. Menggunakan istilah kekerabatan dan sapaan baik lisan maupun tertulis
Kelong sisila
1. Mengetahui hakikat kelong sisila – sila
2. Mengetahui makna kelong sisila – sila
3. Menulis kelong sisila – sila
4. Melantunkan kelong sisila – sila dengan berbagai kreasi
58
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Fase :D
Kelas VII
Materi: Teks Deskripsi
1. Peserta didik dapat menganalisis dan memaknai informasi berupa kata-kata teknis teks
deskripsi dengan tepat.
2. Peserta didik dapat memahami informasi berupa gagasan utama, gagasan penjelas teks
3. Peserta didik dapat menyampaikan gagasan dengan tema jelajah nusantara dalam bentuk
4. Peserta didik dapat membuat vlog tentang suatu objek dalam deskripsi dengan tepat dan
menarik.
5. Peserta didik dapat menulis gagasan, pikiran, pandangan tengtang suatu objek dalam bentuk
teks deskripsi dengan tepat.
Materi: Puisi Rakyat dan Cerita Fantasi
6. Peserta didik dapat menganalisis dan memaknai informasi kata-kata yang bermajas
sarkasme dalam teks fiksi cerita fantasi dengan tepat.
7. Peserta didik dapat menganalisis dan memaknai perasaan dalam puisi rakyat pantun,
gurindam, dan mantra yang dibaca dan didengar dengan tepat.
8. Peserta didik dapat memahami informasi pesan tersirat yang terkandung dalam puisi rakyat
pantun, gurindam, dan mantra baik dengan baik.
9. Peserta didik dapat mengidentifikasi informasi berupa alur dalam teks cerita fantasi dengan
tepat.
10. Peserta didik dapat menuturkan puisi rakyat pantun, gurindam, dan mantra dalam bentuk
video dengan tepat dan menarik.
11. Peserta didik dapat menyampaikan tulisan berdasarkan fakta pengalaman, dan imajinasi
secara indah dan menarik dalam bentuk puisi rakyat pantun, gurindam, dan mantra secara
kreatif.
12. Peserta didik dapat Peserta didik dapat menyampaikan tulisan berdasarkan fakta
pengalaman, dan imajinasi secara indah dan menarik dalam bentuk teks cerita kreatif.
59
Materi: Teks Prosedur
13. Peserta didik dapat melatih kemampuannya untuk menyimak informasi dan memahami
instruksi dari teks prosedur secara lisan yang diperdengarkan kepadanya dengan tepat.
14. Peserta didik dapat menganalisis dan memaknai informasi berupa gagasan dan arahan teks
prosedur dalam bentuk gelar wicara (talkshow).
15. Peserta didik dapat menyimpulkan informasi isi teks prosedur dengan tepat.
16. Peserta didik dapat menyampaikan gagasan dan arahan teks prosedur yang dibaca atau
didengar dengan tepat.
17. Peserta didik dapat menuliskan teks prosedur secara runtut dan logis berdasarkan
pengalaman dengan tepat
Materi: Teks Berita Eksplanasi
18. Peserta didik dapat mengeksplorasi berbagai topik aktual isi teks berita eksplanasi yang
dibaca atau didengar dengan tepat.
19. Peserta didik dapat memahami informasi berupa gagasan-gagasan penting dalam teks berita
eksplanasi dengan tepat.
20. Peserta didik dapat membandingkan dua informasi dari berita cetak dan berita digital dengan
tepat.
21. Peserta didik dapat menyampaikan gagasan isi teks berita eksplanasi.
22. Peserta didik dapat menulis gagasan, pikiran, dan pandangan teks berita eksplanasi dengan
tepat.
23. Peserta didik dapat menyampaikan ungkapan pendapat pro/kontra secara etis dalam bentuk
berita eksplanasi dengan tepat.
Materi: Teks Buku Fiksi dan Nonfiksi
24. Peserta didik menganalisis dan memaknai informasi dari gambar untuk meprediksi cerita
dalam buku fiksi dengan tepat.
25. Peserta didik dapat memahami informasi bagian-bagian buku fiksi dan nonfiksi dengan tepat.
26. Peserta didik mampu menyampaikan gagasan bagian-bagian dari buku fiksi dan nonfiksi
dengan tepat.
27. Peserta didik dapat menulis rangkuman isi buku fiksi dan nonfiksi dengan tepat.
Materi: Surat Pribadi dan Surat Dinas
28. Peserta didik dapat menganalisis dan memaknai informasi dalam surat pribadi dan surat
dinas dengan tepat.
29. Peserta didik dapat memahami ragam bahasa dalam surat pribadi dan surat dinas dengan
tepat.
60
30. Peserta didik mampu menyampaikan gagasan dalam surat pribadi dan surat dinas dengan
tepat.
31. Peserta didik dapat menulis sebuah gagasan dalam bentuk surat pribadi dan surat dinas
dengan tepat.
Kelas VIII
Materi: Teks Laporan Hasil Observasi
1. Peserta didik dapat menemukan informasi eksplisit dalam teks laporan hasil observasi melalui
kegiatan tanya jawab dengan tepat.
2. Peserta didik dapat mengidentifikasi informasi atau permasalahan aktual dalam teks laporan
hasil observasi dengan tepat.
3. Peserta didik dapat mengeksplorasi dan mengevaluasi ragam bahasa dalam teks laporan
hasil observasi dengan tepat.
4. Peserta didik mampu mengungkapkan dan mempresentasikan berbagai topik aktual teks
laporan hasil observasi secara kritis.
5. Peserta didik dapat menuliskan hasil penelitian dalam teks laporan hasil observasi yang
menggunakan metodologi sederhana dengan mengutip sumber rujukan secara etis.
Materi: Iklan, Slogan, dan Poster
6. Peserta didik menganalisis dan memaknai informasi dalam iklan, poster, dan slogan dengan
tepat.
7. Peserta didik dapat mengevaluasi karakteristik iklan, slogan, dan poster dengan tepat.
8. Peserta didik dapat menyimpulkan pesan dalam iklan, slogan, dan poster dengan tepat.
9. Peserta didik mampu menuturkan dan menyajikan ungkapan peduli dan perasaan, dan
penghargaan dalam bentuk iklan, slogan, dan poster dengan tepat.
10. Peserta didik mampu menulis gagasan, pikiran, pandangan dalam karya resensi secara logis,
kritis, dan kreatif.
Materi: Artikel Ilmiah Populer
11. Peserta didik dapat menemukan dan mengenali informasi dalam artikel ilmiah populer
dengan tepat.
12. Peserta didik dapat memahami informasi berupa gagasan fakta dan opini dalam artikel ilmiah
populer dengan tepat.
13. Peserta didik mampu mengeksplorasi dan mengevaluasi topik aktual dalam artikel ilmiah
populer yang dibaca dan dipirsa.
14. Peserta didik mampu menyampaikan gagasan dan pikiran dalam teks artikel ilmiah populer
secara lisan.
61
Materi: Resensi Karya Fiksi
15. Peserta didik dapat menemukan informasi dalam isi karya fiksi dengan tepat.
16. Peserta didik dapat memahami informasi unsur intrinsik dan ekstrinsik dalam karya fiksi
dengan tepat.
17. Peserta didik mampu menggunakan ungkapan sesuai dengan norma kesopanan dalam karya
resensi ketika berkomunikasi.
18. Peserta didik mampu menulis gagasan, pikiran, pandangan dalam karya resensi secara logis,
kritis, dan kreatif.
Materi: Puisi
19. Peserta didik dapat menganalisis dan memaknai kata dalam larik puisi dengan tepat.
20. Peserta didik dapat menginterpretasikan informasi untuk mengungkapkan simpati,
kepedulian, empati dalam teks puisi dengan tepat.
21. Peserta didik dapat memahami informasi berupa pesan yang tersirat dalam teks puisi dengan
tepat.
22. Peserta didik mampu berdiskusi secara aktif, kontributif, efektif, dan santun dalam
menentukan isi puisi dengan tepat
23. Peserta didik menyampaikan tulisan berdasarkan imajinasi secara indah dan menarik dalam
bentuk puisi dengan penggunaan kosa kata secara kreatif.
24. Peserta didik menyampaikan ungkapan rasa simpati, empati, peduli isi dari puisi dengan
tepat
Materi: Teks Pidato
25. Peserta didik dapat menganalisis dan memaknai informasi dalam teks pidato yang dibaca
atau didengar dengan tepat.
26. Peserta didik dapat menginterpretasikan informasi untuk mengungkapkan pendapat pro dan
kontra dalam teks pidato dengan tepat.
27. Peserta didik mampu mengungkapkan dan mempresentasikan berbagai topik dalam teks
pidato aktual secara kritis.
28. Peserta didik mampu menulis gagasan, pikiran, pandangan, arahan atau pesan tertulis dalam
teks pidato secara kritis.
29. Peserta didik menyampaikan pendapat pro/kontra secara etis dalam teks pidato dengan
tepat.
62
Kelas IX
Materi: Teks Cerita Inspiratif
1. Peserta didik dapat menganalisis dan memaknai informasi dalam teks cerita inspiratif dengan
tepat.
2. Peserta didik menginterpretasikan informasi untuk mengungkapkan simpati, kepedulian,
empati dalam teks cerita inspiratif dengan tepat.
3. Peserta didik mampu menggunakan dan memaknai kosakata baru yang memiliki makna
denotatif, konotatif, dan kiasan dalam teks cerita inspiratif untuk berbicara dan menyajikan
gagasannya.
4. Peserta didik menyampaikan tulisan berdasarkan fakta pengalaman dan imajinasi secara
indah dan menarik dalam bentuk teks cerita inspirasi dengan penggunaan kosa kata secara
kreatif.
Materi : Teks Drama
5. Peserta didik dapat menganalisis dan memaknai informasi dalam teks drama dalam bentuk
dialog dengan tepat.
6. Peserta didik memahami informasi berupa gagasan pokok dan gagasan penjelas
7. Peserta didik mampu menggunakan dan memaknai kosakata baru yang memiliki makna
denotatif, konotatif, dan kiasan dalam teks drama untuk berbicara dengan tepat.
8. Peserta didik menyampaikan tulisan berdasarkan fakta pengalaman dan imajinasi secara
indah dan menarik dalam bentuk teks drama dengan dengan tepat.
Materi : Teks Eksposisi
9. Peserta didik dapat menganalisis dan memaknai informasi dalam teks eksposisi dengan
tepat.
10. Peserta didik dapat mengeksplorasi dan mengevaluasi berbagai topik aktual dalam teks
eksposisi yang dibaca dan dipirsa.
11. Peserta didik mampu mengungkapkan dan mempresentasikan berbagai topik aktual dalam
teks eksposisi secara kritis.
12. Peserta didik mampu menulis gagasan dalam teks eksposisi dengan tepat.
13. Peserta didik mampu menggunakan dan mengembangkan kosakata baru gagasan dalam
teks eksposisi dengan tepat.
Materi : Teks Cerita Pendek
14. Peserta didik dapat menganalisis dan memaknai informasi dalam teks cerita pendek dengan
tepat.
15. Peserta didik dapat memahami informasi unsur intrinsik dan ekstrinsik dalam teks cerita
63
Lampiran 3
KEGIATAN PRORITAS
Kegiatan Prioritas Dalam Rangka Pengembangan Kualitas Pendidikan dan Pembelajaran di

SMP Negeri 1 Tinggimoncong
Melalui Kegiatan Pembiasaan di Sekolah Dalam Rangka Mendukung Penguatan Profil Pelajar
Pancasila Tahun Pelajaran 2023/2024.
1. Gerakan Disiplin
Gerakan disiplin dijalankan melalui kegiatan apel pagi siswa dan piket guru. Guru
yang bertugas Piket malakukan penjemputan Peserta didik digerbang Sekolah. Selain
itu guru piket memantau pelaksanaan pembelajaran. Mencarikan solusi jika ada jam
elajaran yang tidak terpenuhi dan meanangani peserta didik yang bermasalah setiap
harinya. Setelah terbiasa dalam pelaksanaan pendisiplinan peserta didik maka
diharapkan peserta didik dapat bersikap disiplin dalam keseharian saat berada di luar
sekolah (didalam keluarga dan dilingkungan masyarakat). Guru Piket memberi
Senyum, salam dan sapa, pada saat menjeput peserta didik di gerbang sekolah. Guru
piket juga melakukan penanganan siswa yang masih belum tertib/disiplin (kehadiran,
pakaian dan rambut). Memberikan teguran lisan dan tertulis, memberikan
kesempatan menjelaskan alasan dan diakhiri dengan nasehat untuk penguatan.
Kegiatan Gerakan disiplin juga didukung dengan pemberian point pada tata tertib
sekolah.
2. Gerakan Cinta Lingkungan Sekolah
Kegiatan ini dilaksanakan mi ekstrakurikules SPLS (Siswa Pencinta Lingkungan
Sekolah). Kegiatan SPLS dialaksanakan pada sore hari secara rutin atan lebih insentif
pada pada momen-momen tertentu jika dibutuhkan, misalnya menghadapi lomba
adiwiyata sekolah. Diharapkan melalui kegiatan ini dapat lebih ditumbuhkembangkan
semangat cinta lingkungan dan kebersihan. Peserta didik yang tergabung dalam
SPLS memiliki rasa tanggiung jawab dan kepedulian yang tinggi terhadap kebersihan
lingkungan sekolah.
64
3. Gerakan Lomba Penataan Kelas
Gerakan Lomba Penataan Kelas dilaksanakan setiap tahun pada bulan Agustus.
Banyak hal yang dilakukan oleh peserta didik bersama wali kelas dan orangtua
sebagai pengurus paguyuban kelas. Terlihat antuasme pengurus paguyuban
sebagian kelas melakukan pengecatan kelas dan sebagian yang mendekor dan
membersihkan ruang kelas. Meski kegiatan seperti ini cukup sederhana, namun
hasilnya sangat memuaskan terkait dengan perubahan ruang kelas. Sampah yang
menumpuk, sudut kelas yang kotor, jendela yang berdebu serta tembok yang
diwarnai coretan berubah menjadi ruang kelas yang bersih dengan berbagai dekorasi
dan hiasan indah yang mewarnai di tiap sudut kelas.
4. Gerakan Peserta Didik Berkarakter
Melalui gerakan peserta didik berkarakter, berprestasi dan bermartabat diharapkan
peserta didik terus memiliki semangat untuk mengembangkan potensi diri, peduli,
siap berprestasi, dan mensyukuri apapun anugerah Tuhan YME. Kegiatan yang
dilakukan disekolah antara lain :
a. Senin : Melaksanakan Upacara Bendera
b. Selasa : Melaksanakan Apel Kedisiplinan
c. Rabu : Melaksanakan Senam Sehat
d. Kamis : Melaksanakan Imtaq Pagi
Kegiatan Imtaq Pagi meliputi kegiatan keagamaan, diamana peserta didik
berkumpul dimasjid sebelum Pelajaran dimulai dengan melakukan tadarrus al-
qu’ran, salawat dan shalat dhuha.
e. Juma : Melaksanakan Peka Hati.
Kegiatan peka hati diawali dengan tadarrus al-quran dan sari tilawah, dilanjutkan
dengan ceramah singkat kemudian salawat bersama. Setelah bersalawat, diakhiri
dengan pembacaan doa kemudia shalat dhuha baru menuju ke kelas untuk
belajar
f. Sabtu : Adiwiyata. Sebagai sekolah adiwiyata, maka setiap hari sabtu dilakukan
kegiatan kebersihan dan perawatan komponen-komponen adiwiyata, seperti
tanaman obat sekolah, green house dan lain-lain.
65
5. Gerakan Shalat Berjamaah
Kegiatan Gerakan Shalat berjamaah (khusus bagi yang beragama Islam). Kegiatan
ini dilaksanakan berdasarkan asumsi bahwa masih banyak peserta didik beragama
islam yang belum terbiasa melaksanakan secara lengkap shalat wajib lima waktu
dalam kesehariannya. Dalam kegiatan ini sekolah memberi tahu pihak orang tua/wali
bahwa peserta didik pulang setelah pelaksanaan shalat dhuhur secara berjamaah di
Masjid Sekolah.
6. Gerakan Budaya Literasi

SMP Negeri 1 Tinggimoncong, berusaha melakukan kegiatan untuk membiasakan
peserta didik membaca di sekolah. Salah satu upaya yang telah dilaksanakan adalah
membentuk tim pengembang literasi dan memanfaatkan perpustakaan sekolah
menjadi perpustakaan ramah siswa. Selanjutnya diupayakan pengembangan kearah
6 literasi dasar, tidak hanya lierasi baca tulis, tetapi juga literasi sains, literasi
numerasi, literasi digital, literasi finansial dan literasi budaya dan kewargaan.
Dikembangkan kegiatan membaca, yang terintegrasi dalam pembelajaran, dengan
durasi antara 5-10 menit, dilaksanakan diawal pembelajaran atau menyesuaikan
kebutuhan dan kesempatan. Pada kegiatan literasi pagi di kelas dapat dikembangkan
dengan meresensi buku bacaan fiksi dan atau non fiksi. Kegiatan literasi ini di dukung
dengan usaha membuat pojok baca dan pohon literasi di setiap kelas.
66
Lampiran 4
SUSUNAN TIM FASILITAOR PROYEK

Susunan Tim Fasilitasi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
SMP Negeri 1 Tinggimoncong Kabupaten Gowa
No Jabatan Nama
1 Penanggungjawab Kepala Sekolah
Syafruddin, S.Pd., M.Si
2 Koordinator Proyek Kelas VII Kurnia B, S.S
3 Sekretaris Salmiah, S. Ag
4 Bendahara Kartini Baso, S.Pd
5 Koordinator Kegiatan Rusdi, S.Pd., M.Si
6 Penyusun Modul Lamappa, S.Pd., M.Si
Dahrin, S.Pd., M.Si
Kurnia B, S.S
7 Tim Falitator Kelas VII
Kelas VII.1 Rusdi, S.Pd., M.Si
Andi Syahrani, S.Pd
Dahrin, S.Pd
H. Lamappa, S.Pd
Kurnia B, S.S
Andi Syahrani, S.Pd
Dahrin, S.Pd
Kurnia B, S.S
Andi Syahrani, S.Pd
Kurnia B, S.S
Sumiyem, S.Pd
67
Kelas VII.4 Sumiyem, S.Pd
Dahrin, S.Pd
Kurnia B, S.S
Tim Falitator Kelas VIII

Kelas VIII.1 Dahrin, S.Pd
Sumiyem, S.Pd
H. Lamappa, S.Pd., M.Si
Kurnia B, S.S
Kelas VIII.2 Hj. Zulaicha, S.Pd
Fitriani, S.Pd
Dahrin, S.Pd
Sumiyem, S.Pd
Kelas VIII.3 H. Lamappa, S.Pd., M.Si
Hj. Zulaicha, S.Pd
Sumiyem, S.Pd
Salmiah, S. Ag
Fitriani, S.Pd
Kelas VIII.4 Porade Cuddang, S.Pd
Salmiah, S. Ag
Saharinah, S.Pd
Fitriani, S.Pd
68
Lampiran 5
MODUL AJAR
SMP Negeri 1 Tinggimoncong Kabupaten Gowa
1. Matematika Kelas VII
MODUL AJAR MATEMATIKA

BILANGAN BULAT (01)
INFORMASI UMUM
Nama Penyusun Rusdi, S.Pd., M.Si. Institusi SMP Negeri 1 Tinggimoncong
Jenjang SMP Tahun 2023

Fase/Kelas D/7 Domain/Topik Menyebutkan Bilangan Bulat
Kata Kunci Bilangan bulat • Pengetahuan/ Urutan Bilangan dan Garis
Bilangan pecahan • Keterampilan bilangan
Desimal • Prasyarat
Membandingkan
bilangan • Operasi
hitung
Alokasi waktu 3 x 40 MENIT Jumlah 3 JP
Pertemuan
Model PBL (Problem Base Learning).
Moda Tatap Muka
Pembelajaran
Karekteristik Regular Jumlah Peserta 32 orang
Peserta Didik Didik
Sarana LCD, Buku Paket dan LK
Prasarana
Kopetensi Awal Peserta didik dapat membandingkan dan mengurutkan berbagai pecahan
termasuk pecahan campuran, melakukan operasi penjumlahan dan pengurangan
pecahan, serta melakukan operasi perkalian dan pembagian pecahan dengan
bilangan asli.
Daftar Pustaka Kemendikbud. 2021, Matematika untuk Sekolah Menengah Pertama Kelas
VII, Jakarta: Puskurbuk.
Kemendikbud. 2021, Buku Panduan Guru Matematika untuk Sekolah
Menengah Pertama Kelas VII, Jakarta: Puskurbuk
Profil Pelajar Kreatif, Bernalar Kritis, dan Gotong royong
Pancasila
69
KOPETENSI INTI
Gambaran Umum Modul (rasionalisasi, urutan materi pembelajaran, rencana asesmen):

Rasionalisasi Guru memberikan stimulus kepada siswa dengan menanyakan beberapa
kegunaan bilangan bulat dalm kehidupan sehari. Kemudian Siswa diberikan
informasi mengenai LK yang harus dikerjakan secara berkelompok, siswa di
beriwaktu untuk berdiskusi dan mempresentasikan hasil diskusinya dan
mengumpulkan hasik diskusi dalam bentuk LK nya kepda guru. Diakhir kegiatan
siswa diberikan soal kuis untuk asesmen individunya.
Urutan Materi Pengertian bilangan bulat
Pembelajaran Menyebutkan dan menuliskan bilangan bulat positif
Menyebutkan dan menuliskan bilangan bulat negatif
Rencana • Bagaimana guru menilai ketercapaian Tujuan Pembelajaran?
Asesmen individu dilakukan dalam latihan soal kuis, sedangkan asesmen
Asesmen
kelompok dilakukan dari hasil diskusi kelompok.
• Jenis Asesmen
Asesmen dilakukan dalam perfoma ketika presentasi hasil diskusi kelompok
dan hasil portofolio dari lembar kerja siswa.
Tujuan Dengan menggunkan model pembelajaran PBL siswa diharapkan dapat
• Menyebutkan, menuliskan bilangan bulat positif dan bilangan bulat
Pembelajaran
negative yang disajikan
Pemahaman Dalam sebuah ruangan dipasang sebuah termometer suhu. Pada pengukuran
suhu menggunakan termometer, untuk menyatakan suhu dibawah 00C
Bermakna
digunakan tanda negatif (-). Air mendidih pada suhu 1000C dan membeku pada
suhu 00C. Jika air berubah menjadi es, maka suhunya kurang dari 00C.
Pertanyaan Suhu di Malino 210C, sementara pada jam yang sama kota Makassar suhunya
lebih tinggi 100C dari Malino. Berapakah suhu di kota tokyo jika lebih rendah
Pemantik
350C dari kota Makassar.
Urutan Kegiatan Pembelajaran

1. Siswa melakukan do’a sebelum belajar (meminta seorang peserta didik untuk
memimpin do’a)
2. Guru mengecek kehadiran siswa dan meminta siswa untuk mempersiapkan
A. Kegiatan perlengkapan dan peralatan yang diperlukan
3. Siswa menerima informasi tentang pembelajaran yang akan dilaksanakan
Pendahuluan dengan materi yang memiliki keterkaitan dengan materi sebelumnya.
4. Siswa menerima informasi tentang kompetensi, ruang lingkup materi, tujuan,
manfaat, langkah pembelajaran, metode penilaian yang akan dilaksanakan
5. Guru bertanya mencari informasi tentang penerapan bilangan bulat dalam
kehidupan sehari-hari dan siswa menjawab dengan prediksi masing-masing.
6. Guru mengaitkan bilangan bulat yang diajarkan dengan kehidupan nyata.
70
Langkah 1. Klarifikasi Masalah
1. Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok yang terdiri 5-6 orang
2. Siswa dalam memperhatikan dan mengamati penjelasan yang diberikan guru yang
terkait dengan permasalahan yang melibatkan bilangan bulat serta penyajian garis
bilangan pada bidang secara umum
3. Siswa dalam kelompok mengamati tayangan audiovisual misalkan tentang masalah-
masalah bilangan bulat serta penyajian garis bilangan
4. Guru membagikan LK dan siswa membaca petunjuk, mengamati LK (LK berisi
tentang permasalahan yang berhubungan dengan bilangan bulat serta penyajian
garis bilangan
5. Guru memotivasi siswa dalam kelompok untuk menuliskan dan menanyakan
permasalahan hal-hal yang belum dipahami dari masalah yang disajikan dalam LK
serta guru mempersilahkan siswa dalam kelompok lain untuk memberikan
tanggapan, bila diperlukan guru memberikan bantuan komentar secara klasikal
Langkah 2. Brainstorming
6. Siswa melakukan diskusi dalam kelompok masing-masing berdasarkan petunjuk
yang ada dalam LK (misalkan: dalam LK berisikan permasalahan dan langkah-
langkah pemecahan serta meminta siswa dalam kelompok untuk bekerja sama untuk
menyelesaikan masalah berkaitan dengan bilangan bulat serta penyajian garis
bilangan)
7. Siswa dalam kelompok melakukan brainstorming dengan cara sharing information,
dan klarifikasi informasi tentang permasalahan yang terdapat tayangan video
tentang “bilangan bulat”
Langkah 3. Pengumpulan Informasi dan Data
8. Siswa masing-masing kelompok dalam kelompok juga membahas dan berdiskusi
tentang permasalahan berdasarkan petunjuk LK untuk:
a. Mengidentifikasi bilangan bulat
B. Kegiatan Inti
b. Menjelaskan bilangan bulat.
9. Siswa melakukan eksplorasi seperti dalam poin 8, dimana mereka juga diharapkan
mengaitkan dengan kehidupan nyata
10. Guru berkeliling mencermati siswa dalam kelompok dan menemukan berbagai
kesulitan yang di alami siswa dan memberikan kesempatan untuk mempertanyakan
hal-hal yang belum dipahami
11. Guru memberikan bantuan kepada siswa dalam kelompok untuk masalah-masalah
yang dianggap sulit oleh siswa
12. Guru mengarahkan siswa dalam kelompok untuk menyelesaikan permasahan
dengan cermat dan teliti
Langkah 4. Berbagi Informasi dan Berdiskusi untuk Menemukan Solusi Penyelesaian

Masalah
13. Guru meminta siswa untuk mendiskusikan cara yang digunakan untuk menemukan
semua kemungkinan pemecahan masalah terkait masalah yang diberikan
14. Siswa dalam kelompok masing-masing dengan bimbingan guru untuk dapat
mengaitkan, merumuskan, dan menyimpulkan tentang bilangan bulat serta
penyajian garis bilangan
15. Siswa dalam kelompok menyusun laporan hasil diskusi penyelesaian masalah yang
diberikan terkait bilangan bulat serta penyajian garis bilangan
Langkah 5. Presentasi Hasil Penyelesaian Masalah
16. Beberapa perwakilan kelompok menyajikan secara tertulis dan lisan hasil
pembelajaran atau apa yang telah dipelajari pada tingkat kelas atau tingkat
kelompok mulai dari apa yang telah dipahami berkaitan dengan permasahan
kehidupan sehari-hari berdasarkan hasil diskusi dan pengamatan
17. Siswa yang lain dan guru memberikan tanggapan dan menganalisis hasil presentasi
meliputi tanya jawab untuk mengkonfirmasi, memberikan tambahan informasi,
melengkapi informasi ataupun tanggapan lainnya.
71
Langkah 6. Refleksi
18. Siswa melakukan refleksi, resume dan membuat kesimpulan secara lengkap,
komprehensif dan dibantu guru dari materi yang yang telah dipelajari terkait bilangan
bulat serta penyajian garis bilangan.
19. Guru memberikan apresiasi atas partisipasi semua siswa
1. Guru memberikan tugas mandiri sebagai pelatihan keterampilan dalam
menyelesaikan masalah matematika yang berkaitan dengan bilangan bulat serta
C. Kegiatan 2. Melaksanakan postes terkait bilangan bulat serta penyajian garis bilangan
Penutup 3. Siswa mendengarkan arahan guru untuk materi pada pertemuan berikutnya
4. Untuk memberi penguatan materi yang telah di pelajari, guru memberikan arahan
untuk mencari referensi terkait materi yang telah dipelajari baik melalui buku-buku
di perpustakaan atau mencari di internet.
5. Guru memberikan tugas
• Apakah didalam kegiatan pembukaan siswa sudah dapat diarahkan dan siap untuk
mengikuti pelajaran dengan baik?
• Apakah dalam memberikan penjelasan teknis atau intruksi yang disampaikan dapat
dipahami oleh siswa?
• Bagaimana respon siswa terhadap sarana dan prasarana (media pembelajaran) serta
alat dan bahan yang digunakan dalam pembelajaran mempermudah dalam
memahami konsep bilangan?
• Bagaimana tanggapan siswa terhadap materi atau bahan ajar yang disampaikan
Refleksi Guru sesuai dengan yang diharapkan?
• Bagaimana tanggapan siswa terhadap pengelolaan kelas dalam pembelajaran?
• Bagaimana tanggapan siswa terhadap latihan dan penilaian yang telah dilakukan?
• Apakah dalam kegiatan pembelajaran telah sesuai dengan alokasi waktu yang
direncanakan?
• Apakah dalam berjalannya proses pembelajaran sesuai dengan yang diharapkan?
• Apakah 100% siswa telah mencapai penguasaan sesuai tujuan pembelajaran yang
ingin dicapai?
• Apakah arahan dan penguatan materi yang telah dipelajari dapat dipahami oleh
siswa?
• Pada bagian mana dari materi “Bilangan bulat” yang dirasa kurang dipahami?
Refleksi untuk • Apa yang akan kamu lakukan untuk memperbaiki hasil belajar pada materi ini?
Peserta Didik • Kepada siapa kamu meminta bantuan untuk lebih memahami materi ini?
• Berapa nilai yang akan kamu berikan terhadap usaha yang kamu lakukan untuk
memperbaiki hasil belajarmu? (jika nilai yang diberikan dalam pemberian bintang 1-
bintang 5)
Mengetahui Tinggimoncong, 10 Juli 2023

Kepala SMP Negeri 1 Tinggimoncong Guru Mata Pelajaran
Syafruddin, S.Pd., M.Si. Rusdi, S.Pd., M.Si

NIP 19690727 199503 1 003 NIP 19730307 199501 1 001
72
LAMPIRAN
LEMBAR KEGIATAN SISWA

MATERI POKOK : BILANGAN BULAT
Tanggal Mengerjakan :
Nama Kelompok :
Anggota Kelompok 1. ........................................
2. ........................................
3. ........................................
4. ........................................
5. ........................................
A. Petunjuk Umum
• Perhatikan penjelasan dari guru
• Amati lembar kerja ini dengan seksama
• Baca dan diskusikan dengan teman kelompokmu dan tanyakan kepada guru jika ada hal yang
kurang dipahami.
• Setiap kelompok akan mendapatkan alat dan bahan dalam mengerjakan LK ini.
• Gunakan alat dan bahan tersebut untuk memahami bilangan bulat.
B. Tugas/ Langkah-langkah Kegiatan

1. Persiapkan alat dan bahan yang akan digunakan yaitu karton, penggaris, spidol dan dadu.
2. Buatlah kotak seperti gambar berikut pada sebuah karton.
3. Letakkan dadu diatas titik berwarna orange, lalu kalian tuliskan angka nol.
4. Geserkanlah dadu diatas kesebelah kanan, satu langkah tulis +1. Tanda + bisa tidak di tuliskan.
5. Kembali dadu ke lingkaran orange atau angka nol.
6. Geserkan dadu kesebelah kiri, satu langkah tulis -1.
73
7. Dari pergeseran dadu ke kiri dan kekanan didapat angka 1 yang berbeda atau lawannya. Ke kanan
+1 dan ke kiri -1.
8. Coba kalian ulangi pergesaran dadu seperti cara nomor 3, 4, 5 dan 6 apabila kekanan atau kekiri
dadunya.
9. Tuliskan hasil pergeseran dadu tadi kedalam karton yang kalian buat sesuai banyaknya langkah
dalam bentuk bilangan.
10. Gabungkan bilangan-bilangan yang diperoleh berdasarkan urutan dari gambar yang diperoleh di
karton yang kalian buat. { ...., ...., ...., ...., ...., ...., ...., ...., .... ,...., ..... }
11. Berdasarkan kegiatan diatas, maka diperoleh tiga macam bilangan yang terdiri dari:
a. ....
b. ....
c. ....
C. Latihan
1. Budi berdiri di atas lantai berpetak, dia berdiri disatu titik dan dinamakan titik 0. Garis pada petak
didepan Budi diberi angka 1, 2, 3, , dan garis yang berada di belakang Budi diberi angka -1, -2, -3,
.... Budi melangkah maju sebanyak 4 langkah, kemudian ia mundur sebanyak 7 langkah, kemudian
maju 2 langkah dan mundur 4 langkah. Sekarang budi berada di angka berapa, pada garis lantai
berpetak.
2. Diketahui suhu didalam ruangan laboratorium 180C. Karena akan digunakan untuk sebuah
penelitian, maka suhu diturunkan menjadi 25 0C. Setelah 2 jam suhu ruangan laboratorium harus
dinaikkan lagi 130C. berapakah suhu ruangan laboratorium sekarang?
74
Lampiran Asesmen
LEMBAR OBSERVASI KEGIATAN PEMBELAJARAN

Nama Siswa : ……………………………………………………………………
Kelas : ……………………………………………………………………
Pertemuan Ke- : ……………………………………………………………………
Hari/Tanggal Pelaksanaan : ……………………………………………………………………
Berilah penilaian terhadap aspek pengamatan yang diamati dengan membubuhkan tanda ceklis (√) pada
berbagai nilai sesuai indikator.
Skor Penilaian
No Aspek Yang Diamati K C B SB
1 2 3 4
1 Pendahuluan
Melakukan do’a sebelum belajar
Mencermati penjelasan guru berkaitan dengan materi yang akan dibahas
2 Kegiatan Inti
Keaktifan siswa dalam pembelajaran
Kerjasama dalam diskusi kelompok
Mengajukan pertanyaan
Menyampaikan pendapat
Menghargai pendapat orang lain
Menggunakan alat peraga pembelajaran
3 Penutup
Menyampaikan refleksi pembelajaran
Mengerjakan latihan soal secara mandiri
Memperhatikan arahan guru berkaitan materi selanjutnya
Keterangan Penskoran:
Skor 1 = Kurang Tinggimoncong, . . . . . .
.2023
Skor 2 = Cukup Guru Mata Pelajaran
Skor 3 = Baik
Skor 4 = Sangat Baik Rusdi, S.Pd., M.Si.
NIP. 19730307 199501 1
001
75
Nilai = Nilai yang di peroleh/44 x 100 %
MODUL AJAR MATEMATIKA

BILANGAN BULAT (02)
INFORMASI UMUM
Nama Rusdi, S.Pd., M.Si. Institusi SMP Negeri 1 Tinggimoncong

Penyusun
Jenjang SMP Tahun 2023
Fase/Kelas D/7 Domain/Topik Letak Bilangan Bulat
Kata Kunci • Bilangan bulat Pengetahuan/ Urutan Bilangan dan Garis bilangan
• Bilangan pecahan Keterampilan
• Desimal Prasyarat
• Membandingkan
bilangan
• Operasi hitung
Alokasi waktu 2 x 40 MENIT Jumlah 2 JP
Pertemuan
Model PBL ( Problem Base Learning).
Moda Tatap Muka
Pembelajaran
Karekteristik Regular/Tipikal Jumlah Peserta 32 orang
Peserta Didik Didik
Sarana LCD, Buku Paket dan LK
Prasarana
Kopetensi Awal Peserta didik dapat membandingkan dan mengurutkan berbagai pecahan
termasuk pecahan campuran, melakukan operasi penjumlahan dan
pengurangan pecahan, serta melakukan operasi perkalian dan pembagian
pecahan dengan bilangan asli.
Daftar Pustaka Kemendikbud. 2021, Matematika untuk Sekolah Menengah Pertama Kelas VII, Jakarta:
Puskurbuk.
Kemendikbud. 2021, Buku Panduan Guru Matematika untuk Sekolah Menengah
Pertama Kelas VII, Jakarta: Puskurbuk
Profil Pelajar Kreatif, Bernalar Kritis, dan Gotong royong
Pancasila
KOPETENSI INTI
Gambaran Umum Modul (rasionalisasi, urutan materi pembelajaran, rencana asesmen):

Rasionalisasi Guru memberikan stimulus kepada siswa dengan menanyakan beberapa
kegunaan bilangan bulat dalm kehidupan sehari. Kemudian Siswa diberikan
informasi mengenai LK yang harus dikerjakan secara berkelompok, siswa di
beriwaktu untuk berdiskusi dan mempresentasikan hasil diskusinya dan
76
mengumpulkan hasik diskusi dalam bentuk LK nya kepda guru. Diakhir kegiatan
siswa diberikan soal kuis untuk asesmen individunya.
Urutan Materi Menentukan letak bilangan blat pada garis bilangan
Pembelajaran Menjelaskan urutan pada bilangan bulat posif dan negatif
Rencana • Bagaimana guru menilai ketercapaian Tujuan Pembelajaran?

Asesmen Asesmen individu dilakukan dalam latihan soal kuis, sedangkan asesmen
kelompok dilakukan dari hasil diskusi kelompok.
• Jenis Asesmen
Asesmen dilakukan dalam perfoma ketika presentasi hasil diskusi kelompok
dan hasil portofolio dari lembar kerja siswa.
Tujuan Dengan menggunkan model pembelajaran PBL siswa diharapkan dapat
Pembelajaran • Membandingkan bilangan bulat
Pemahaman Dalam sebuah ruangan dipasang sebuah termometer suhu. Pada pengukuran
Bermakna suhu menggunakan termometer, untuk menyatakan suhu dibawah 00C
digunakan tanda negatif (-). Air mendidih pada suhu 1000C dan membeku pada
suhu 00C. Jika air berubah menjadi es, maka suhunya kurang dari 00C.
Pertanyaan Suhu di Malino 210C, sementara pada jam yang sama kota Makassar suhunya
Pemantik lebih tinggi 100C dari Malino. Berapakah suhu di kota tokyo jika lebih rendah
350C dari kota Makassar.
Urutan Kegiatan Pembelajaran
• Siswa melakukan do’a sebelum belajar (meminta seorang peserta didik untuk
memimpin do’a)
• Guru mengecek kehadiran siswa dan meminta siswa untuk mempersiapkan
perlengkapan dan peralatan yang diperlukan
A. Kegiatan • Siswa menerima informasi tentang pembelajaran yang akan dilaksanakan
Pendahuluan dengan materi yang memiliki keterkaitan dengan materi sebelumnya.
• Siswa menerima informasi tentang kompetensi, ruang lingkup materi, tujuan,
manfaat, langkah pembelajaran, metode penilaian yang akan dilaksanakan
• Guru bertanya mencari informasi tentang penerapan bilangan bulat dalam
kehidupan sehari-hari dan siswa menjawab dengan prediksi masing-masing.
• Guru mengaitkan bilangan bulat yang diajarkan dengan kehidupan nyata.
Langkah 1. Klarifikasi Masalah
• Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok yang terdiri 5-6 orang
• Siswa dalam memperhatikan dan mengamati penjelasan yang diberikan guru
yang terkait dengan permasalahan yang melibatkan bilangan bulat serta
membandingkan bilangan bulat
• Siswa dalam kelompok mengamati tayangan audiovisual misalkan tentang
masalah-masalah yang penerapan konsep bilangan bulat serta penyajian
garis bilangan
B. Kegiatan Inti • Guru membagikan LK dan siswa membaca petunjuk, mengamati LK (LK berisi
tentang permasalahan yang berhubungan dengan bilangan bulat serta
• Guru memotivasi siswa dalam kelompok untuk menuliskan dan menanyakan
permasalahan hal-hal yang belum dipahami dari masalah yang disajikan
dalam LK serta guru mempersilahkan siswa dalam kelompok lain untuk
memberikan tanggapan, bila diperlukan guru memberikan bantuan komentar
secara klasikal
Langkah 2. Brainstorming
77
• Siswa melakukan diskusi dalam kelompok masing-masing berdasarkan
petunjuk yang ada dalam LK (misalkan: dalam LK berisikan permasalahan
dan langkah-langkah pemecahan serta meminta siswa dalam kelompok untuk
bekerja sama untuk menyelesaikan masalah berkaitan dengan bilangan bulat
serta penyajian garis bilangan)
• Siswa dalam kelompok melakukan brainstorming dengan cara sharing
information, dan klarifikasi informasi tentang permasalahan yang terdapat
tayangan video tentang “bilangan bulat”
Langkah 3. Pengumpulan Informasi dan Data
• Siswa masing-masing kelompok dalam kelompok juga membahas dan
berdiskusi tentang permasalahan berdasarkan petunjuk LK untuk:
• Mengidentifikasi bilangan bulat
• Menjelaskan bilangan bulat.
• Menentukan letak bilangan bulat positif, nol bilangan bulat negatif.
• Menyajikan dalam bentuk garis bilangan.
• Siswa melakukan eksplorasi seperti dalam poin 8, dimana mereka juga
diharapkan mengaitkan dengan kehidupan nyata
• Guru berkeliling mencermati siswa dalam kelompok dan menemukan
berbagai kesulitan yang di alami siswa dan memberikan kesempatan untuk
mempertanyakan hal-hal yang belum dipahami
• Guru memberikan bantuan kepada siswa dalam kelompok untuk masalah-
masalah yang dianggap sulit oleh siswa
• Guru mengarahkan siswa dalam kelompok untuk menyelesaikan permasahan
dengan cermat dan teliti
Langkah 4. Berbagi Informasi dan Berdiskusi untuk Menemukan Solusi

Penyelesaian Masalah
• Guru meminta siswa untuk mendiskusikan cara yang digunakan untuk
menemukan semua kemungkinan pemecahan masalah terkait masalah yang
diberikan
• Siswa dalam kelompok masing-masing dengan bimbingan guru untuk dapat
mengaitkan, merumuskan, dan menyimpulkan tentang bilangan bulat serta
• Siswa dalam kelompok menyusun laporan hasil diskusi penyelesaian masalah
yang diberikan terkait bilangan bulat serta penyajian garis bilangan
Langkah 5. Presentasi Hasil Penyelesaian Masalah
• Beberapa perwakilan kelompok menyajikan secara tertulis dan lisan hasil
pembelajaran atau apa yang telah dipelajari pada tingkat kelas atau tingkat
kelompok mulai dari apa yang telah dipahami berkaitan dengan permasahan
kehidupan sehari-hari berdasarkan hasil diskusi dan pengamatan
• Siswa yang lain dan guru memberikan tanggapan dan menganalisis hasil
presentasi meliputi tanya jawab untuk mengkonfirmasi, memberikan
tambahan informasi, melengkapi informasi ataupun tanggapan lainnya.
Langkah 6. Refleksi
• Siswa melakukan refleksi, resume dan membuat kesimpulan secara lengkap,
komprehensif dan dibantu guru dari materi yang yang telah dipelajari terkait
bilangan bulat serta penyajian garis bilangan.
• Guru memberikan apresiasi atas partisipasi semua siswa
78
• Guru memberikan tugas mandiri sebagai pelatihan keterampilan dalam
menyelesaikan masalah matematika yang berkaitan dengan bilangan bulat serta
C. Kegiatan • Melaksanakan postes terkait bilangan bulat serta penyajian garis bilangan
Penutup • Siswa mendengarkan arahan guru untuk materi pada pertemuan berikutnya
• Untuk memberi penguatan materi yang telah di pelajari, guru memberikan
arahan untuk mencari referensi terkait materi yang telah dipelajari baik melalui
buku-buku di perpustakaan atau mencari di internet.
• Guru memberikan tugas
• Apakah didalam kegiatan pembukaan siswa sudah dapat diarahkan dan siap
untuk mengikuti pelajaran dengan baik?
• Apakah dalam memberikan penjelasan teknis atau intruksi yang disampaikan
dapat dipahami oleh siswa?
• Bagaimana respon siswa terhadap sarana dan prasarana (media pembelajaran)
serta alat dan bahan yang digunakan dalam pembelajaran mempermudah dalam
memahami konsep bilangan?
• Bagaimana tanggapan siswa terhadap materi atau bahan ajar yang disampaikan
sesuai dengan yang diharapkan?
Refleksi Guru • Bagaimana tanggapan siswa terhadap pengelolaan kelas dalam pembelajaran?
• Bagaimana tanggapan siswa terhadap latihan dan penilaian yang telah
dilakukan?
• Apakah dalam kegiatan pembelajaran telah sesuai dengan alokasi waktu yang
direncanakan?
• Apakah dalam berjalannya proses pembelajaran sesuai dengan yang diharapkan?
• Apakah 100% siswa telah mencapai penguasaan sesuai tujuan pembelajaran
yang ingin dicapai?
• Apakah arahan dan penguatan materi yang telah dipelajari dapat dipahami oleh
siswa?
• Pada bagian mana dari materi “Bilangan bulat” yang dirasa kurang dipahami?
• Apa yang akan kamu lakukan untuk memperbaiki hasil belajar pada materi ini?
Refleksi untuk
• Kepada siapa kamu meminta bantuan untuk lebih memahami materi ini?
Peserta Didik
• Berapa nilai yang akan kamu berikan terhadap usaha yang kamu lakukan untuk
memperbaiki hasil belajarmu? (jika nilai yang diberikan dalam pemberian
bintang 1- bintang 5)
Mengetahui Tinggimoncong, 10 Juli 2023

Kepala SMP Negeri 1 Tinggimoncong Guru Mata Pelajaran
Syafruddin, S.Pd., M.Si. Rusdi, S.Pd., M.Si

NIP 19690727 199503 1 003 NIP 19730307 199501 1 001
79
LAMPIRAN
LEMBAR KEGIATAN PESERTA DIDIK

Tanggal Mengerjakan :
Nama Kelompok :
Anggota Kelompok 1. ........................................
2. ........................................
3. ........................................
4. ........................................
5. ........................................
A. Petunjuk Umum
• Perhatikan penjelasan dari guru
• Amati lembar kerja ini dengan seksama
• Baca dan diskusikan dengan teman kelompokmu dan tanyakan kepada guru jika ada hal yang
kurang dipahami.
• Setiap kelompok akan mendapatkan alat dan bahan dalam mengerjakan LK ini.
• Gunakan alat dan bahan tersebut untuk memahami bilangan bulat.
Aktivitas 1, Menyebutkan urutan bilangan bulat
Perhatikan gambar berikut :
Gambar ini adalah perubahanwaktu yang ada di dunia dengan penetapan kota Greenwich sebagai
titik acuan atau titik nol. Dari gambar ini dapat di ketahui berapa selisih waktu yang ada di dunia.
Jika kota Greenwich adalah 0 , Berapakah penambahan/selisih waktu di kota berikut ini ….
80
a. Jerman
b. Moskow
c. Tokyo
d. Bejing
e. Saudia arabiyah
Aktifitas 2 : membandingkan urutan bilangan bulat
Ini adalah termometer, untuk mengukur suhu ruangan. Jika di negara Eropa
Sepanjang bulan Januari 2020, suhu di Eropa berubah secara drastis. Saat siang hari bisa mencapai
10° C (baca 10 derajat Celsius) di atas titik beku (0° C), sedangkan pada malam hari turun hingga
15° C di bawah titik beku
Ungkapan 10 di atas titik beku, dan 15 di bawah titik beku, secara berurutan bisa ditulis sebagai
bilangan bulat “+10” (baca positif sepuluh) dan “−15” (baca negatif lima belas). Untuk bilangan
“+10” cukup ditulis “10”. Bilangan bulat dibedakan menjadi tiga bagian,
Bilangan bulat dibedakan menjadi tiga bagian, yaitu bilangan bulat negatif, nol, dan bilangan bulat
positif. Pada garis bilangan di bawahi ini, bilangan bulat positif terletak di kanan bilangan nol.
Sedangkan bilangan bulat negatif terletak di kiri nol. Untuk lebih jelasnya, perhatikan garis bilangan
beriku
81
- Dari table di atas apakah pernyataan ini benar atau salah
-
Pernyataan Benar Salah
a. 10 0C di bawah 0 di tulis - 100C
b. 50C di atas -30C adalah 20C
c. 70C di atas 20C adalah -40C
d. Selisih suhu anatar 40C dan -30C adalah 70C
- Jika Diketahui bilangan bulat positif K dan bilangan bulat negatif L. Bilangan K tersusun dari
4 angka, sedangkan bilangan L tersusun dari 5 angka.
- Manakah bilangan yang lebih besar? ………….
Aktifitas 3 : menggunakan bilangan bulat untuk menyelesaikan masalah.
Tentukan jawaban yang paling benar

1. Seekor ikan berada dalam kedalaman 800m di bawah permukaan laut, ikan itu berenang sejauh 150m
menuju permukaan laut, posisi ikan itu sekarang berada …
a. 950 m di bawah permukaan laut
b. 950m di atas permukaan laut
c. 650 m di bawah permukaan laut
d. 650 m di atas permukaan laut
2. Pada musim semi suhu udara mencapai 18 0C, sedangkan pada musim dingin suhu udara mencapai -
20C, selisih suhu udara antara kedua musim adalah…
a. – 20 0C b. -160C c. 160C d. 20 0C,
82
Lampiran Asesmen
LEMBAR OBSERVASI KEGIATAN PEMBELAJARAN
Nama Siswa : ……………………………………………………………………
Kelas : ……………………………………………………………………
Pertemuan Ke- : ……………………………………………………………………
Hari/Tanggal Pelaksanaan : ……………………………………………………………………
Berilah penilaian terhadap aspek pengamatan yang diamati dengan membubuhkan tanda ceklis (√) pada
berbagai nilai sesuai indikator.
Skor Penilaian
No Aspek Yang Diamati K C B SB
1 2 3 4
1 Pendahuluan
Melakukan do’a sebelum belajar
Mencermati penjelasan guru berkaitan dengan materi yang akan
dibahas
2 Kegiatan Inti
Keaktifan siswa dalam pembelajaran
Kerjasama dalam diskusi kelompok
Mengajukan pertanyaan
Menyampaikan pendapat
Menghargai pendapat orang lain
Menggunakan alat peraga pembelajaran
3 Penutup
Menyampaikan refleksi pembelajaran
Mengerjakan latihan soal secara mandiri
Memperhatikan arahan guru berkaitan materi selanjutnya
Keterangan Penskoran:
Skor 1 = Kurang Tinggimoncong, .......... 2023
Skor 2 = Cukup Guru Mata Pelajaran
Skor 3 = Baik
Skor 4 = Sangat Baik Rusdi, S.Pd., M.Si.
NIP. 19730307 199501 1 001
Nilai = Nilai yang di peroleh/44 x 100 %
83

Kosp Spensat TP 2023-2024

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Kosp Spensat TP 2023-2024

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

i

Pelaksanaan Pembelajaran Tahun Pelajaran 2023/2024.

Tinggimoncong, 10 Juli 2023

DR. Astuti Nurdin Yudhar, S.Pd.,M.Pd.,

diketahui oleh Komite Sekolah, dan mendapatkan rekomendasi dari pengawas

pembina, dengan ini Kurikulum SMP Negeri 1 Tinggimoncong Kabupaten Gowa

ditetapkan untuk diberlakukan pada Tahun Pelajaran 2023/2024.

AMRAN AZIS, S.Pd.,MM SYAFRUDDIN, S.Pd., M.Si

Yang bertanda tangan di bawah ini,

Dengan ini menyatakan kurikulum yang berlaku adalah sebagai berikut :

Demikian pernyataan Pemberlakuan Kurikulum ini saya buat dengan sesungguhny

Pernyataan ini dibuat

Kepala SMP Negeri 1 Tinggimoncong

DR. Astuti Nurdin Yudhar, S.Pd.,M.Pd., MM

Segala Puji kami haturkan kehadirat Allah SWT yang senantiasa

Kami menyadari bahwa Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan yang

Pada akhirnya kami dari Tim pengembang menyampaikan penghargaan

A. Karakteristik Peserta Didik

Kelas Laki- laki Perempuan Jumlah

Total 154 182 336

Kelas Laki- laki Perempuan Jumlah

Berikut ini program pendidikan agama di SMP Negeri 1 Tinggimoncong.

SMP Negeri 1 Tinggimoncong selalu berupaya menggali dan mengembangkan potensi

Tabel 1.4 Prestasi Akademik Peserta Didik SMP Negeri 1 Tinggimoncong

B. Karakteristik Pendidik dan Tenaga Kependidikan

Dalam memberikan pelayanan pendidikan dan pembelajaran, SMP Negeri 1

Tabel 1.6 Kualifikasi PTK SMP Negeri 1 Tinggimoncong

Untuk menjaga dan meningkatkan kualitas pendidikan, SMP Negeri 1 Tinggimoncong

C. Karakteristik Sumber Daya Alam, Sosial, dan Budaya

SMP Negeri 1 Tinggimoncong berada di daerah yang mempunyai keunggulan dalam

Kebersihan tentang pengelolaan sampah menjadi kompos,

5 Bank Sampah Memfasilitasi sekolah dalam laying pengelolaan sampah

Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan untuk penyesuaian program pendidikan

Tujuan yang ingin dicapai SMP Negeri 1 Tinggimoncong sebagai berikut :

Pembelajaran intrakurikuler dilaksanakan sesuai dengan struktur kurikulum, yang

Tabel 3.1 Muatan/Struktur Kurikulum bagi Kelas VII dan VIII

Pendidikan Agama dan Budi 72 (2) 36 108

PPKn 72 (2) 36 108

Bahasa Indonesia 180 (5) 36 216

Matematika 144 (4) 36 180

IPA 144 (4) 36 180

IPS 108 (3) 36 144

Bahasa Inggris 108 (3) 36 144

PJOK 72 (2) 36 108

Informatika 72 (2) 36 108

Mapel Pilihan 72 (2) 36 108

Mulok (Bahasa Daerah) 72 (2) - 72

JUMLAH 1116 360 1476

Tabel 3.2 Muatan/Struktur Kurikulum bagi Kelas IX

Mata Pelajaran Alokasi Waktu/ Minggu

Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 3

Mulok (Bahasa Daerah) 2

No Muatan Beban Pengaturan

1 Intrakurikuler Wajib 1. Beban belajar ini memuat semua mata

Tambahan 1. Memuat mata pelajaran Bahasa Makassar

2 Projek Wajib 1. Muatan pembelajaran mengacu pada 7 tema

3 Program Tambahan 1. Memiliki muatan yang menjadi kebutuhan

Untuk pelaksanaan kegiatan Intrakerikuler didukung oleh suatu program yang

B. Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila

C. Program Kegiatan Ekstrakurikuler

Tabel 3.3 Kegiatan Ekstrakurikuler SMP Negeri 1 Tinggimoncong

Mempersiapkan peserta didik agar memiliki Kwartir

3 Adiwiyata / Mempersiapkan peserta didik menjadi DLH, Pelatih.