Anda di halaman 1dari 14

KURIKULUM

SD SWASTA FRANSISKUS BUKITTINGGI


TAHUN PELAJARAN 2023/2024

NPSN : 10307497
Alamat: Jl. Bagindo Aziz Chan No. 11 Kec. Guguk

Panjang – Kota Bukittinggi Provinsi Sumatera

Barat

1
YAYASAN PRAYOGA BUKITTINGGI
SEKOLAH DASAR FRANSISKUS
“ AKREDITASI A “
Jl. Bagindo Aziz Chan No. 11 Telp. (0752) 34271 Bukittinggi
NPSN. 10307497

LEMBAR PENGESAHAN
Setelah mempertimbangkan, memperhatikan masukan dari Komite Sekolah, Kepala Sekolah,
Ketua Yayasan, Pengawas Sekolah dan diketahui oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
Kota Bukittinggi dengan ini Kurikulum SD Fransiskus Bukittinggi Tahun Ajaran 2023/2024
ditetapkan dan disahkan untuk diberlakukan.

Ditetapkan di : Bukittinggi Tanggal :


10 Juli 2023

Kepala Sekolah Komite Sekolah Ketua Yayasan

R. Sorta Situngkir, S.Pd Boston Lubis Lana Setiawati, SE. MBA


NPP. 03038

Mengetahui
Kepala Dinas Pendidikan Pengawas SD
Dan Kebudayaan Bukittinggi

Herriman, SH, M.Hum Drs. Maswardi


NIP. 196805251993081001 NIP. 196406271984101001

2
KATA PENGANTAR

Salam Sejahtera
Dengan mengucapkan puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, kami dari SDS
Fransiskus telah DAPAT MENYUSUN Analisa Konteks yang menjadi salah satu acuan
sekolah dalam merevisi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan yang sekarang diberlakukan di
Kelas I - VI.
Kurikulum SDS Fransiskus yang terdiri dari Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
bagi Kelas I,II, IV, dan V kurikulum merdeka, sedangkan kelas III dan VI melaksanakan
kurikulum 13 disusun dan direvisi sesuai kaidah dan prinsip-prinsip pengembangan Kurikulum
yang diamanatkan.
Kurikulum SDS Fransiskus direvisi dan disusun oleh Tim Pengembang Kurikulum
SDS Fransiskus yang dibentuk oleh Kepala Sekolah.
Kurikulum SDS Fransiskus merupakan acuan, pedoman bagi semua warga sekolah,
guru, peserta didik, karyawan, dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawab
penyelenggaraan pendidikan dan proses pembelajaran yang berpusat pada peserta didik, di
SDS Fransiskus Bukittinggi.
Dengan Kurikulum SDS Fransiskus Bukittinggi yang telah disusun diharapkan
penyelenggaraan Pendidikan, dan proses pembelajaran di SDS Fransiskus Bukittinggi dapat
lebih terarah, efektif dan efisien untuk mencapai tujuan sekolah.
Pada kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih yang tulus kepada :
1. Bapak Wali Kota H. Erman Safar, S.H yang telah memberikan dukungan yang penuh untuk
terlaksananya penyusunan kurikulum ini.
2. Herriman, SH, M.Hum selaku Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota
Bukittinggiyang senantiasa memberikan arahan dalam berbagai kesempatan untuk
pelaksanaan tugas sehari-hari, sehingga bermanfaat dalam penyusunan Kurikulum
3. Bapak Drs. Maswardi, selaku pengawas SD Kecamatan Guguk Panjang yang telah
memberikan bimbingan dan motivasi kepada Kepala Sekolah dalam melaksanakan
Kurikulum
4. Ibu Ketua Yayasan Lana Setiawati, SE, MBA yang telah mendukung terlaksananya
penyusunan Kurikulum SDS Fransiskus ini.

3
5. Bapak Boston Lubis beserta seluruh anggota Komite SDS Fransiskus
yang telah membantu kelancaran dalam penyusunan Kurikulum
6. Tim Pengembang Kurikulum SDS Fransiskus yang telah
mengembangkan pikiran untuk terlaksananya kurikulum ini.
Semoga Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan yang telah disusun di
SDS Bukittinggi, dapat dilaksanakan sebaik-baiknya untuk kemajuan
pendidikan, membentuk perilaku peserta didik menjadi manusia berkualitas,
terdidik, yang beriman kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagai wujud
warganegara yang demokratis dan bertanggung jawab

Bukittinggi, 10
Juli 2023
Kepala Sekolah

R. Sorta Situngkir, S.Pd


NPP. 03038

DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN ...................................................................................... i
KATA PENGANTAR.................................................................................................. ii
DAFTAR ISI.............................................................................................................. iii
BAB I KARAKTERISTIK SATUAN PENDIDIKAN
A. KARAKTERISTIK LINGKUNGAN
1. Analisis Karakteristik lingkungan belajar internal................................. 1
2. Analisis Karakteristik lingkungan belajar eksternal ............................... 2
B. DASAR HUKUM ............................................................................................. 5

i
C. LANDASAN PENGEMBANGAN KURIKULUM ...................................... 6
BAB II VISI, MISI DAN TUJUAN
A. VISI SDN 12 Bukit Cangang ………………………......…………………… 8
B. MISI SDN 12 Bukit Cangang ……..………………………………………... 9
C. Tujuan Pendidikan Dasar .............................................................................. 10
BAB III PENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN
A. PEMBELAJARAN
1. Intrakurikuler ……………………………………..………………… 11
2. Kokurikuler ………………………………………..……………….. 26
3. Ekstrakurikuler …………………………………..………………… 30
B. ASESMEN
1. Pengelolaan Asesmen ………………………………………………… 35
2. Pelaporan Hasil Asesmen …………………………………………….. 37
3. Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran ………………………… 38
4. Kriteria Ketuntasan Minimum ………………………………………. 40
5. Kriteria Kenaikan Kelas …………………………………………….... 42
6. Kriteria Kelulusan Siswa ……………………………………………. 43
BAB IV PERENCANAAN PEMBELAJARAN
A. Capaian Pembelajaran.. ................................................................................ 44
B. Kompetensi Capaian ..................................................................................... 47
C. Tujuan Pembelajaran dan Alur Tujuan Pembelajaran................................... 50
D. Indikator Pencapaian Kompetensi ................................................................ 55
BAB V PENUTUP ................................................................................................. 67
A. Simpulan ........ .............................................................................................. 67
B. Saran ............................................................................................................. 67

LAMPIRAN
1. Kalender Pendidikan
2. SK Tim Pengembang Kurikulum Sekolah
3. Analisis Rapor Pendidikan
4. Program Kokurikuler
5. Program Ekstrakurikuler

ii
iii
BAB I
KARAKATERISTIK SATUAN PENDIDIKAN

A. KARAKTERISTIK LINGKUNGAN
Perkembangan dan perubahan yang terjadi dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, dan bernegara di Indonesia tidak terlepas dari pengaruh perubahan global,
perkembangan iptek serta seni dan budaya. Perkembangan dan perubahan secara terus
menerus ini menuntut perbaikan sistem pendidikan nasional termasuk penyempurnaan
kurikulum untuk mewujudkan masyarakat yang mampu bersaing dan menyesuaikan diri
dengan perubahan zaman tersebut.
Atas dasar tuntutan tersebut diperlukan upaya peningkatan mutu pendidikan yang
harus dilakukan secara menyeluruh, mencakup pengembangan dimensi manusia
Indonesia seutuhnya, meliputi dimensi moral, akhlak, budi pekerti, perilaku, pengetahuan,
kesehatan, keterampilan (head, heart, and hand). Pengembangan dimensi-dimensi tersebut
bermuara pada peningkatan dan pengembangan kecakapan hidup yang diwujudkan
melalui pencapaian kompetensi peserta didik untuk bertahan hidup, menyesuaikan diri,
dan berhasil dimasa mendatang. Untuk itulah diperlukan adanya Kurikulum yaitu
seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara
yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk
mencapai tujuan tertentu, yang meliputi tujuan pendidikan nasional serta kesesuaian
dengan kekhasan, kondisi dan potensi daerah, satuan pendidikan dan peserta didik.
1. Analisis Karakteristik Lingkungan Belajar
Penyusunan dan pengembangan kurikulum operasional di satuan pendidikan SD N
12 Bukit Cangang berfokus kepada pemenuhan kebutuhan peserta didik dengan
mengembangkan kompetensi dalam perubahan kehidupan abad ke-21 yang memuat ciri
khas dan potensi lokal sekolah. SD N 12 Bukit Cangang berdomisili pada daerah yang
strategis di pusat Pemerintahan Kota Bukittinggi, pengembangan ekonomi dan wilayah
pariwisata dengan keterjangkauan lokasi yang mudah ditempuh dengan sarana
transportasi yang ada. Lingkungan sekolah pun berada dekat dengan sarana kesehatan,
olahraga dan keagamaan sehingga menjadi salah satu kekuatan pendukung dalam proses
pembelajaran.
1
Latar belakang peserta didik berada pada tingkat ekonomi menengah ke bawah
dengan sarana prasarana yang kurang memadai dalam mendukung proses pembelajaran
baik intrakurikuler maupun ekstrakurikuler. Latar belakang keagamaan yang mayoritas
bahkan hingga 97% adalah peserta didik beragama Islam. Secara sosial budaya, peserta
didik memiliki latar belakang orang tua yang berbeda budaya yang disebabkan dari
sebagian orang tua merupakan karyawan yang ditempatkan tugas dan berasal dari luar
daerah. Selain itu, minat bakat peserta didik juga yang sangat beragam. Berdasarkan
perbedaan latar belakang tersebut maka memperkuat alasan Profil Pelajar Pancasila
mampu diimplemetasikan secara utuh di SDN 12 Bukit Cangang dengan motto
”Keunikan dalam Harmonisasi (Unieqly in Harmony)”. Maka dalam penyusunan
Kurikulum Operasional, karakteristik peserta didik dengan segala latar belakangnya
menjadi satu pertimbangan utama agar menjadi pendidikan yang berkeadilan dalan
kebhinekaan.

2. Analisis Subjek Belajar


Jumlah peserta didik tahun ajaran 2023/2024 memenuhi kuota yang ditetapkan
oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bukittinggi yaitu sebanyak 117 orang,
terdiri dari 51 orang laki-laki dan 66 orang perempuan. Jumlah peserta didik laki-laki dan
perempuan yang hampir seimbang memungkinkan dalam pembagian kelas heterogen.
Jumlah peserta didik yang besar berdampak pada besarnya dukungan dari berbagai pihak,
diantaranya orang tua/wali murid, Dinas Pendidikan, Pemerintah Daerah, dan instansi
lain.SD Negeri 12 Bukit Cangang merupakan sekolah yang diminati oleh masyarakat.
Peserta didik SD Negeri 12 Bukit Cangang berasal dari latar belakang ekonomi yang
beragam.
Hal ini juga mempengaruhi pemilihan ekstrakurikuler dan pengembangan diri
peserta didik. Sekolah lalu membuat perencanaan kegiatan dan pengambilan kebijakan
pemenuhan sarana pembelajaran dengan mempertimbangkan ragam latar belakang sosial
ekonomi peserta didik. Siswa SD Negeri 12 Bukit Cangang berdasarkan laporan rapor
Pendidikan tahun 2023 sudah mencapai kompetensi minimum dibidang literasi dan
numerasi.

2
Pendidik dan tenaga kependidikan SD Negeri 12 Bukit Cangang tahun pelajaran
2023/2024 sebanyak 13 orang, terdiri atas 1 orang kepala sekolah, 8 orang pendidik,
dan 4 orang tenaga kependidikan. Kepala sekolah berlatar pendidikan terakhir S1
Pendidikan Sekolah Dasar dengan status kepegawaian PNS. Semua pendidik memiliki
latar Pendidikan S1 Guru Sekolah Dasar (PGSD) maupun Pendidikan Guru Agama.
Sebanyak 6 pendidik berstatus sebagai PNS dan sebagian besar menerima
tunjangan profesi dan 1 orang diantaranya adalah Calon Guru Penggerak , 2 orang
berstatus Guru Kontrak dan belum menerima tunjangan profesi dan 2 orang tenaga
kontrak.

Tenaga kependidikan sebanyak 4 orang, yaitu 2 orang tenaga administrasi berlatar


pendidikan S1 dan D3, 1 orang Tenaga Perpustakaan berpendidikan s1 dan 1 orang
penjaga sekolah dengan latar pendidikan SMA dengan status Pegawai Kontrak. Semua
pendidik berkompeten dan mampu dalam pembelajaran dan penggunaan teknologi dalam
pembelajaran di SD Negeri 12 Bukit Cangang. Kompetensi pendidik dalam hal ini terkait
dengan penguasaan berbagai strategi pembelajaran, model pembelajaran berbasis
projek,pemanfaatan teknologi untuk produksi media video pembelajaran. Kompetensi ini
mempengaruhi perencanaan pembelajaran,proses pembelajaran baik intrakurikuler, projek
penguatan profil pelajar Pancasila, ekstrakurikuler, maupun kebijakan lainnya
SD Negeri 12 Bukit Cangang memiliki 6 ruang kelas, 1 ruang laboratorium IT
lengkap dengan komputer , 1 ruang perpustakaan, 1 ruang kepala sekolah, 1 ruang guru
yang tergabung dengan ruang Tata Usaha, 1 ruang dapur,1 gudang, satu ruang UKS, satu
kantin ,satu Mushala, 3 WC perempuan, 3 WC laki-laki dan 2 WC guru.
Guna mendukung tercapainya visi Pemerintah Kota Bukittinggi Hebat
berlandaskan adat basandi syara’ basandi kitabullah SD Negeri 12 Bukit Cangang
melaksanakan mata pelajaran mulok yaitu Pendidikan Karakter Budaya Alam Minang
kabau (PKBAM ) dan Program Unggulan Pendidikan Bukittinggi ( PUPB ) dengan
mendatangkan guru tamu sebagai nara sumber dari Lembaga Kerapatan Adat Alam
Minang Kabau ( LKAAM )
Kebijakan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bukittinggi telah
menggabungkan digitalisasi di semua unsur mulai perencanaan melalui Aplikasi Rencana
3
Kegiatan dan Anggaran Sekolah (ARKAS), Evaluasi Diri Sekolah (EDS), pelayanan
berbasis online,
Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK), Ujian Sekolah Berbasis Digital
(USBD), dan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) online , dan lain sebagainya
mendorong dan memotivasi SD Negeri 12 Bukit Cangang untuk melaksanakan
pembelajaran yang mengintegrasikan teknologi informasi serta bersiap untuk proses
digitalisasi pendidikan.
SD Negeri 12 Bukit Cangang menerapkan program pembiasaan pagi dengan
budaya disiplin waktu, 5S (Senyum, Salam, Sapa, Sopan dan Santun) dan kepedulian
sosial pada seluruh warga sekolah. Karakteristik sosial dan budaya daerah dan peserta
didik yang menjunjung tinggi tradisi mempengaruhi proses pembelajaran di sekolah
seperti penyediaan ekstrakurikuler drumband, seni tari,randai,dan silat.
Keikutsertaan sekolah untuk melestarikan budaya tradisi, maka PKBAM
dimasukkan ke dalam mata pelajaran muatan lokal wajib bagi sekolah yang sudah
terdaftar dalam DAPODIK. Hal ini sejalan dengan Peraturan daerah Kota Bukittinggi no
Tahun 2022 tentang penyelenggaraan pendidikan mata pelajaran PKBAM sebagai
Muatan Lokal wajib di sekolah atau madrasah.
Guna mengembangkan potensi sekolah, SD Negeri 12 Bukit Cangang
menggandeng mitra dari berbagai pihak, diantaranya:

a. Bidang kesehatan
Puskesmas Dinas Kesehatan Kota Bukittinggi
Kemitraan dengan Puskesmas Dinas Kesehatan Kota Bukittinggi melalui kegiatan
BIAS (Bulan
Imunisasi Anak Sekolah), pemeriksaan tumbuh kembang anak, pemberian vaksin,
penyuluhan, pemberian obat cacing untuk peserta didik, pelatihan dokter kecil dan
kampanye kesehatan. Kegiatan ini bermanfaat dalam pemeliharaan kesehatan pendidik,
tenaga kependidikan, dan peserta didik. Dengan demikian, pendidik, tenaga
kependidikan, dan peserta didik dapat mengikuti pembelajaran dengan baik.

b. Bidang pengembangan literasi

4
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Bukittinggi dan Perpustakaan Nasional
Bung Hatta. Kemitraan dengan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Bukittinggi dan
perpustakaan Bung Hatta adalah peminjaman buku , Pustaka keliling serta pendampingan
pustakawan. dalam hal ini dapat memberikan manfaat bagi sekolah antara lain
ketersediaan buku bacaan dan menambah wawasan pustakawan.

c. Bidang pengembangan kegiatan Kepramukaan


Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Bukittinggi Kemitraan dengan Gerakan Pramuka
Kwartir Cabang Bukittinggi terjalin dalam hal kepesertaan diklat Kemampuan Mahir Dasar
(KMD) dan Kemampuan Mahir Lanjut (KML) serta pelaksanaan kegiatan karang pamitran.
Kegiatan ini bermanfaat dalam pengembangan pengetahuan dan kemampuan dalam bidang
kepramukaan bagi pendidik/pembina dan peserta didik.

d. Bidang keuangan
Sekolah menjalin kemitraan dengan Bank Nagari melalui kegiatan menabung oleh
peserta didik . Hal ini akan memberikan manfaat pada pengalaman menabung kepada
peserta didik

B. DASAR HUKUM
Dalam Pembuatan Kurikulum SDN Bukit Cangang Bukittinggi mengacu pada dasar
hukum yaitu :
a. Kemendikbudristek Nomor. 16 Tahun 2022 Tentang Standar Proses pada PAUD dan
Dikdasmen
b. Permendikbudristek No.21 Tahun 2022 Tentang Standar Penilaian Pendidikan
c. Permendikbudristek no .7 tahun 2022 tentang standar isi pendidikan
d. Permendikbudristek Nomor. 5 TAHUN 2022 tentang SKL
e. Salinan PP Nomor .4 tahun 2022 tentang Kamimadrasah
f. Peraturan Pemerintah No. 57 tahun 2021 tentang Standar nasional pendidikan
g. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional.

5
h. Peraturan Mentri Pendidikan dan Kebudayaan nomor 61 tahun 2014 tentang
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
i. Peraturan Mentri Pendidikan dan Kebudayaan nomor 62 tahun 2014 tentang
Kegiatan Ekstra kurikuler
j. Peraturan Mentri Pendidikan dan Kebudayaan nomor 63 tahun 2014 tentang
Kepramukaan
k. Permendikbud nomor 103 tahun 2014 tentang Pembelajaran pada Pendidikan Dasar
dan Menengah.
l. Permendikbud nomor 111 tahun 2014 tentang bimbingan dan konseling
m. Peraturan Mentri Pendidikan dan Kebudayaan nomr 23 tahun 2015 tentang Gerakan
penumbuhan Budi pekerti
n. Peraturan Pemerintah nomor 13 tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan
o. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 20 tahun 2016 tentang Standar
Kompetensi Lulusan
p. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 21 tahun 2016 tentang Standar
Isi
q. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 22 tahun 2016 tentang Standar
Proses
r. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 23 tahun 2016 tentang
Penilaian
s. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 24 tahun 2016 tentang
Kompetensi inti dan kompetensi dasar pendidikan dasar dan menengah
t. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 3 tahun 2017 tentang
Penilaian hasil belajar oleh pemerintah melalui ujian nasional dan penilaian hasil
belajar oleh satuan pendidikan melalui ujian sekolah / madrasah
u. Permendikbud nomor 74 tahun 2014 tentang muatal local pada kurikulum 2013
v. Permendikbud Nomor 79 tahun 2014 tentang muatan local kurikulum 2013
w. Permendikbud nomor 111 tahun 2014 tentang penyelengaraan BK di sekolah
x. Permendikbud nomor 103 tahun 2014 tentang pembelajaran pada pendidikan dasar
dan menengah

6
y. Permendikbud nomor 18 tahun 2016 tentang pengenalan lingkungan sekolah bagi
siswa baru
z. Peraturan Presiden nomor 87 tahun 2017 tentang penguatan pendidikan karakter dan
permendikbud nomor 20 tahun 2018 tentagn PPK pada satuan pendidikan formal
aa. Permendikbud nomor 36 tahun 2018 tentang perubahan atas peraturan Menteri
pendidikan dan kebudayaan nomor 59 tahun 2014 tentang kurikulum 2013 SD /MI
bb. Permendikbud nomor 37 tahun 2018 tentang perubahan atas permendikbud nomor 24
tahun 2016 tentang kompetensi inti dan kompetensi dasar pelajaran pada kurikulum
2013 pada pendidikan dasar dan pendidikan menengah.
cc. Permendikbud nomor 23 tahun 2015 tentang gerakan literasi sekolah
dd. Permendikbud nomor 44 tahun 2019 tentang PPDB pada TK, SD, SMP, SMA/ SMK
ee. Permendikbud Nomor 37 tahun 2018 tentang KD
ff. Surat Edaran Mendikbud nomor 14 tahun 2019 tentang penyederhanaan RPP
gg. Perwako nomor 23 tahun 2020 tentang PPDB dan Perpindahan siswa
hh. Juknis Kadis nomor 188.45.4C/Disdikbud/387/2020 tentang PPDB tahun 2020
ii. Peraturan Pemerintah No 57 tahun 2021 tentang Standar Nasional Pendidikan
jj. Permendikbud Nomor 81 A tahun 2013 tentang Implementasi Kurikulum

C. LANDASAN KURIKULUM
1. Landasan Yuridis
Landasan yuridis dalam penyusunan kurikulum operasional di satuan pendidikan
SDN 12 Bukit Cangang mengacu pada Undang-undang Sistem Pendidikan Nasional
sebagai arah tujuan pendidikan sekolah. Dan juga mengacu pada Landasan hukum
penyusunan Kurikulum Operasional yaitu:
a. Permendikbudristek No. 5 tahun 2022 tentang standard kompetensi lulusan pada
jenjang pendidikan anak usia dini, jenjang pendidikan dasar, dan jenjang
pendidikan menengah.
b. Permendikudristek No. 7 tahun 2022 tentang standard isi pada pendidikan anak
usia dini, jenjang pendidikan dasar, dan pendidikan menengah.
c. Kemendikbudristek Nomor. 16 Tahun 2022 Tentang Standar Proses pada PAUD
dan Dikdasmen
7
d. Permendikbudristek No.21 Tahun 2022 Tentang Standar Penilaian Pendidikan
e. Kepmendikdudristek No. 56 tahun 2022 tentang pedoman penerapan kurikulum
dalam rangka pemulihan pembelajaran.
f. Keputusan Kepala BKSDM No. 009/H/KR/2022 tentang dimensi, elemen, dan sub
elemen, Profil Pelajar Pancasila pada kurikulum merdeka.

2. Landasan Filosofis
Landasan filosofis sebagai dasar penyusunan kurikulum operasional di satuan
pendidikan SDN 12 Bukit Cangang adalah dengan mempertimbangkan budaya bangsa
sebagai akar penopang pendidikan yang akan tumbuh membentuk pendidikan
berkelanjutan. Generasi penerus tetaplah menjadi generasi penjaga kelestarian budaya
namun peka terhadap perkembangan zaman. Pengalaman belajar menjadi poin utama
dalam menguasai kompetensi.Peserta didik merupakan pewaris budaya bangsa yang
kreatif, mandiri dan inovatif. Proses pendidikan sebagai suatu proses yang memberi
kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan potensi dirinya sehingga
dapat memiliki kecakapan hidup yang sesuai minat bakat yang mengembangkan
kecerdasan spiritual, intelektual, dan kinestetik.

Anda mungkin juga menyukai