Anda di halaman 1dari 24

ATURAN PENULISAN STAS (TURABIAN 8)

Block Quotations (Kutipan Block):

Jika sebuah kutipan adalah lebih dari tiga baris, maka sajikan hal tersebut sebagai
sebuah kutipan blok. Ditulis dalam satu paragraf dengan spasi tunggal. Cara pengetikan:
spasi ganda dari baris utama ke kutipan; harus memberikan spasi masuk (indented) sama
seperti indent paragraph dan diberi footnote/catatan kaki.
Jangan mengakhiri kutipan blok dalam tanda petik. Jika sebuah kutipan memiliki
kutipan seperti itu, maka kutipan tersebut harus tetap memakai tanda petik ganda.
Tempatkan nomor footnote pada akhir kalimat kutipan. Ikuti kutipan blok tersebut dengan
kalimat atau menyoroti ide utama dari kutipan block tersebut atau bisa juga merupakan
sebuah respon terhadap kutipan tersebut.
Contoh isi bacaan yang dikutip langsung:

Kemampuan membaca dengan efektif dan efisien sangat menentukan keberhasilan


studi. Sebagian besar hasil belajar di PT biasanya diperolehnya dari kegiatan
membaca. Kemampuan membaca itu juga akan sangat diperlukan setelah tamat
dari PT. Sulit dibayangkan bagaimana seorang sarjana akan berhasil dalam
pekerjaannya jika tidak mampu membaca dengan cepat dan memahami apa yang
dibacanya itu.1

DAFTAR PUSTAKA/BIBLIOGRAFI

Karena daftar pustaka tidak merupakan bagian isi tulisan, daftar pustaka dianggap
sebagai sebuah elemen dari sebuah makalah, sebagaimana halaman isi. Judul daftar
pustaka harus ditaruh di tengah dan semuanya memakai huruf KAPITAL.

1
Cipta Ginting, Kiat Belajar di Perguruan Tinggi (Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia,
2003), 30.

1
Dalam penelitian dan penulisan makalah, daftar pustaka dibagi dalam empat
bagian: buku-buku, majalah-majalah, dan dokumen elektronik, bahkan sumber-sumber
internet. Setiap bagian harus diberikan anak judul sama seperti pada bagian isi.
FORMAT PENULISAN FOOTNOTE DAN BIBLIOGRAFI

FOOTNOTE:
11
David M. Howard Jr., Joshua, vol. 5 of The New American
Commentary, ed. E. Ray Clendenen and Kenneth Mathews (Nashville, TN:
COMMENTARI Broadman & Holman, 2002), 40.
ES FROM SETS
OR SERIES DAFTAR PUSTAKA:
Howard, David M. Jr. Joshua. Vol. 5 of The New American Commentary,
edited by E. Ray Clendenen and Kenneth Mathews. Nashville, TN:
Broadman & Holman Press, 2002.

*jika commentary tidak menyediakan sebuah nomor volume, ganti “vol. #”


dengan “a vol. of.”
FOOTNOTE:
12
Ben F. Philbeck Jr., “1-2 Samuel,” in 1 Samuel-Nehemiah, vol. 6 of
The Broadman Bible Commentary, ed. Clifton J. Allen (Nashville, TN:
Broadman Press, 1970), 36.

DAFTAR PUSTAKA:
Philbeck, Ben F. Jr. “1-2 Samuel.” In 1 Samuel-Nehemiah. Vol. 6 of The
Jika volume Broadman Bible Commentary, edited by Clifton J. Allen. Nashville,
memasukkan TN: Broadman Press, 1970.
lebih dari satu
buku dari  Jika bagian yang ditulis memiliki seorang editor lain dari editor
Alkitab, maka volume komplit, sebutkan kedua editor tersebut pada tempat
ditulis seperti yang tepat:
berikut ini:
FOOTNOTE:
12
Ben F. Philbeck Jr., “1-2 Samuel,” ed. Jack Jones, in 1 Samuel-
Nehemiah, vol. 6 of The Broadman Bible Commentary, ed. Clifton J. Allen
(Nashville, TN: Broadman Press, 1970), 36.

DAFTAR PUSTAKA:
Philbeck. Ben F. Jr. “1-2 Samuel.” Edited by Jack Jones. In 1 Samuel-
Nehemiah. Vol. 6 of The Broadman Bible Commentary, edited by
Clifton J. Allen. Nashville: Broadman Press, 1970.
Format untuk DAFTAR PUSTAKA:
Nama Terakhir, Pertama Penulis. Judul Buku, Lokasi Percetakan, Negara:
Percetakan, Tahun Percetakan.

Format FOOTNOTE:
Buku: Nomor. Nama pertama dan terakhir Penulis, Judul Buku, (Lokasi
Satu Penulis Percetakan, Negara: Percetakan, Tahun Percetakan), halaman buku
yang dikutip.

2
DAFTAR PUSTAKA:
Welch, Kathleen E. Electric Rhetoric: Classical Rhetoric, Oralism and a
New Literacy. Cambridge: MIT Press, 1999.

FOOTNOTE:
43. Kathleen E. Welch, Electric Rhetoric: Classical Rhetoric,
Oralism and a New Literacy (Cambridge: MIT Press, 1999), 143.

Ketika sebuah sumber terdiri dari pasal-pasal atau bagian-bagian lain yang
disumbang oleh penulis-penulis berbeda, lihat contoh berikut ini:

 Sebuah pasal yang ditulis oleh satu penulis dalam sebuah buku
yang diedit oleh orang lain

SEBUAH FOOTNOTE:
BAGIAN YANG 5
Clark H. Pinnock, “The Conditional View,” in Four Views on Hell,
DITULIS OLEH ed. William Crockett (Grand Rapids, MI: Zondervan, 1992), 147.
SATU ORANG
PENULIS DI DAFTAR PUSTAKA:
DALAM Pinnock, Clark H. “The Conditional View.” In Four Views of Hell, edited by
SEBUAH (diedit oleh) William Crockett, 135-66. Grand Rapids: Zondervan,
KUMPULAN 1992.
TULISAN
TERMASUK  Sebuah kutipan yang mana editor dari sebuah buku juga
BAGIAN- merupakan salah satu penyumbang
BAGIAN YANG
DITULIS OLEH FOOTNOTE:
ORANG LAIN 4
Clark H. Pinnock, “Systematic Theology,” in The Openness of God:
A Biblical Challenge to the Traditional Understanding of God, ed. Clark H.
Pinnock (Downers Grove: InterVarsity Press, 1994), 101.

DAFTAR PUSTAKA:
Pinnock, Clark H. “Systematic Theology.” In The Openness of God: A Biblical
Challenge to the Traditional Understanding of God, edited by Clark
H. Pinnock, 101-125. Downers Grove: InterVarsity Press, 1994.

 Sebuah bagian yang ditulis oleh satu penulis dimasukkan di


dalam sebuah karya co-written (ditulis bersama) dengan penulis
lain

Turabian tidak memiliki aturan yang secara langsung berlaku. Berikut ini
merupakan sebuah adaptasi:

FOOTNOTE:
2
Edward William Fudge, “The Case for Conditionalism,” in Two
Views of Hell: A Biblical and Theological Dialogue, by Edward William
Fudge and Robert A. Peterson (Downers Grove: InterVarsity Press, 2000), 81.

3
DAFTAR PUSTAKA:
Fudge, Edward William. “The Case for Conditionalism.” In Two Views
of Hell: A Biblical and Theological Dialogue, by Edward William
Fudge and Robert A. Peterson, 19-113. Downers Grove: InterVarsity
Press, 2000.
FOOTNOTE:
13
James H. Charlesworth, “Paradise,” in The Anchor Bible Dictionary,
DICTIONARY/ vol. 5, ed. David Noel Freedman (New York: Doubleday, 1992), 154-55.
ENCYCLOPED
IA ARTICLES DAFTAR PUSTAKA:
Untuk dictionay dan encyclopedia tidak perlu dimasukkan dalam
Daftar Pustaka.
Jika artikel online tidak memiliki nomor halaman, maka berikan
sebuah locator descriptive pada tempatnya. Pilihan pertamanya adalah untuk
memberikan nama pada sebuah judul dimana bahan yang dikutip muncul.
Jika artikel tersebut tidak memiliki judul, berikan nomor paragraph tersebut.
Untuk artikel yang diakses melalui EbscoHost, jangan berikan URL
komplit. Lebih baik, berikan alamat yang akan membawa pembaca kepada
the EbscoHost login page: http://search.ebsco.host.com/.

ON-LINE FOOTNOTE:
JOURNALS 14
Robert A. Peterson, “Does the Bible Teach Annihilationism?”
AND WEB Bibliotheca sacra 156 (January-March 1999): 23-27, accessed March 28,
SITES 2007, http://search.ebscohost.com/.

DAFTAR PUSTAKA:
Peterson, Robert A. “Does the Bible Teach Annihilationism?”
Bibliotheca sacra 156 (January-March 1999): 13-27. Accessed March
28, 2007.http://search.ebscohost.com/.
FOOTNOTE:
14
The Barna Group, “Americans Describe Their View about Life after
Organisasi Death,” Barna Updates, October 2003, the Barna Group, accessed April 4,
Sponsor atau 2007, http://www.barna.org/ FlexPage.aspx?
nama tempat Page=BarnaUpdate&BarnaUpdateID=150.
seperti berikut
ini, nama dari DAFTAR PUSTAKA:
sponsor sebagai The Barna Group. “Americans Describe Their View about Life after Death.”
penulis Barna Updates,October 2003. The Barna Group. Accessed April 4,
2007. http://www.barna.org/FlexPage.aspx?Page=
BarnaUpdate&BarnaUpdateID=150.
FOOTNOTE:
13
Marjorie E. Scaffe, Maggie Reitz, and Michael A. Pizzi,
Contoh 2-3 Occupational Therapy in the Promotion of Health and Wellness (Chicago:
penulis American Medical Association, 2010), 316-317.

DAFTAR PUSTAKA:
Scaffe, Marjorie E., Maggie Reitz, and Michael A. Pizzi, Occupational
Therapy in the Promotion of Health and Wellness. Chicago:
American Medical Association, 2010.

4
FOOTNOTE:
Contoh 4 atau 16
Edward O. Laumann et al., The Social Organization of Sexuality:
lebih dari 4 Sexual Practices in the United States (Chicago: University of Chicago Press,
penulis: (tanpa 2000), 188.
editor)
DAFTAR PUSTAKA:
Edward O. Laumann et al., The Social Organization of Sexuality: Sexual
Practices in the United States. Chicago: University of Chicago Press,
2000.
FOOTNOTE:
17
Tom Regan ed., Animal sacrifice (Philadelphia: Temple Press,
Editor 1986), 163.

DAFTAR PUSTAKA:
Regan, Tom, ed. Animal sacrifice. Philadelphia: Temple Press, 1986.
FOOTNOTE:
8
Ekaputra Tupamahu, “Pentecostal Feeling in Conversation with
William James and Rudolf Otto: A Preliminary Exploration,” A Theology of
Essay or Article the Spirit in Doctrine and Demonstration: Essays in Honor of Wonsuk and
in a Collection: Julie Ma, ed. Teresa Chai (Baguio City, PH: APTS Press, 2014), 153-175.

DAFTAR PUSTAKA:
Tupamahu, Ekaputra. “Pentecostal Feeling in Conversation with William
James and Rudolf Otto: A Preliminary Exploration,” A Theology of
the Spirit in Doctrine and Demonstration: Essays in Honor of
Wonsuk and Julie Ma, ed. Teresa Chai. Baguio City, PH: APTS
Press, 2014.
Format DAFTAR PUSTAKA:
Nama terakhir, pertama. “Judul.” Nama Jurnal Volume
#, no. Terbitan# (Bulan/Tahun dicetak): Termasuk
Jumlah halaman.

Journal Article: Format FOOTNOTE:


Print Nomor footnote. Nama pertama terakhir penulis, “Judul,” Nama
Journal Volume #, no. terbitan # (Bulan//Tahun dicetak): halaman yang
dikutip.

DAFTAR PUSTAKA:
Haraway, Donna J. "A Game of Cat's Cradle: Science
Studies, Feminist Theory, Cultural Studies."
Configurations 2, no. 1 (1994): 59-71.

FOOTNOTE:
12
Donna J. Haraway, "A Game of Cat's Cradle: Science Studies,
Feminist Theory, Cultural Studies," Configurations 2, no. 1 (1994): 64.
Format DAFTAR PUSTAKA:
Nama terakhir, pertama dan Nama pertama terakhir. “Judul.” Nama Jurnal
Journal Article: Volume #, no. Terbitan# (Bulan/Tahun dicetak): Termasuk Jumlah
Dua atau lebih halaman.
Penulis

5
Format FOOTNOTE:
Nomor footnote. Nama Pertama terakhir dan nama pertama terakhir,
“Judul,” Nama Journal Volume #, nomor terbitan # (Bulan/Tahun
dicetak): nomor halaman yang dikutip.

Contoh DAFTAR PUSTAKA:


Gautreau, Ronald, and Jeffrey M. Cohen. "Birth and Death of a
Black Hole." American Journal of Physics 65 (May
1997): 444-446.

FOOTNOTE:
14
Ronald Gautreau and Jeffrey M. Cohen, "Bird and Death of a Black
Hole," American Journal of Physics 65 (May 1997): 445.
Format Daftar Pustaka:
Nama Terakhir, Pertama penulis. “Judul.” Nama Journal volume #, nomor
terbitan # (Bulan/Tahun dicetak): termasuk jumlah nomor halaman.
URL (diakses pada tanggal, Bulan, Tahun).

Format FOOTNOTE:
Journal Article: Nomor footnote. Nama Pertama Terakhir Penulis, “Judul,” Nama
Dari sebuah Journal volume #, nomor terbitan # (Bulan/Tahin dicetak): halaman yang
Full-Text dikutip, URL (diakses pada tanggal, bulan dan tahun).
Database
DAFTAR PUSTAKA:
Ferrell, Robert H. "Truman's Place in History." Reviews in American
History 18, no. 1 (March 1990): 1-9.
http://www.jstor.org/stable/2702718 (accessed February 3, 2005).

FOOTNOTE:
11
Robert H. Ferrell, "Truman's Place in History," Reviews in
American History 18, no. 1 (March 1990): 8-9,
http://www.jstor.org/stable/2702718 (accessed February 3, 2005).
Format DAFTAR PUSTAKA:
Nama terakhir, pertama penulis. “Judul.” Nama Jurnal volume
#, diterbitkan #, (Tanggal, Tahun Publikasi), URL
(diakses pada tanggal, bulan, tahun).

Journal Article: Format FOOTNOTE:


Online Nomor footnote. Nama Pertama terakhir Penulis, “Judul,” Nama Jurnal
volume #, dikeluarkan # (Tanggal, Bulan, tahun publikasi), URL (diakses
pada tanggal, bulan, tahun diakses).

DAFTAR PUSTAKA:
Jobe, Karen D. "Women and the Language of Hackerdom: The
Gendered Nature of Hacker Jargon." Kairos 5, no. 2 (Fall
2000),
http://english.ttu.edu/kairos/5.2/binder.html?coverbweb/jobe/
women&hackerdom.htm (accessed March 23, 2005).

6
FOOTNOTE:
15
Karen D. Jobe, "Women and the Language of Hackerdom: The
Gendered Nature of Hacker Jargon," Kairos 5, no. 2 (Fall 2000),
http://english.ttu.edu/kairos/5.2/binder.html?coverweb/jobe/women&
hackerdom.htm (accessed 23 March 2005).
Format DAFTAR PUSTAKA:
Nama terakhir, pertama penulis, “Judul.” Nama Majalah, tanggal, bulan,
Tahun.

Format FOOTNOTE:
Nomor footnote. Nama pertama terakhir penulis, “Judul,” Nama
Majalah Artikel Majalah, tanggal bulan, tahun, halaman yang digunakan.
Cetak
[Note: format daftar pustaka disarankan untuk mencantumkan total halaman
untuk sebuah artikel, walaupun hal tersebut dimasukkan. Halaman yang
dikutip harus dicantumkan pada catatan kaki/footnote].

DAFTAR PUSTAKA:
Swartz, Mimi. "An Enron Yard Sale." New Yorker, May 6, 2002.

FOOTNOTE:
16
Mimi Swartz, "An Enron Yard Sale," New Yorker, May 6, 2002, 51.
Artikel Majalah: Format Daftar Pustaka
Dua atau lebih Nama terakhir, pertama penulis, dan nama pertama terakhir
Penulis penulis. “Judul.” Nama Majalah, Tanggal Bulan,
Tahun.

Format FOOTNOTE:
Nomor footnote. Nama Pertama Terakhir Penulis dan Nama Pertama
dan Terakhir Penulis, “Judul,” Nama Majalah, Tanggal, Bulan, Tahun,
Halaman yang dikutip.

DAFTAR PUSTAKA:
Silver, Marc, and James M. Pethokoukis. "Attack of the
Cloned Light Sabers." U.S. News & World Report, May
13, 2002.

FOOTNOTE:
17
Marc Silver and James M. Pethokoukis, "Attack of the Cloned Light
Sabers," U.S. News & World Report, May 13, 2002, 63.
Majalah Format DAFTAR PUSTAKA:
Artikel:Dari Nama terakhir, pertama penulis. “Judul.” Nama Majalah, Tanggal,
sebuah Full-Text Bulan, Tahun. URL (diakses pada tanggal, Bulan, Tahun).
Database
Format FOOTNOTE:
Nomor footnote. “Judul,” Nama Majalah, Tanggal, Bulan, Tahun
publikasi, halaman yang dikutip, URL (diakses pada Tanggal, Bulan,
Tahun).

7
DAFTAR PUSTAKA:
Swartz, Mimi. "An Enron Yard Sale." New Yorker, May 6, 2002.
http://web.lexis- nexis.com/universe/document?
_m=b68471eb6243cfc
730dc18cc03d6c746&_docnum=1&wchp=dGLbVtb-
zSkVA&_md5= 0c8c5465eafe026db72b1a417350c8e9
(accessed June 23, 2004).

FOOTNOTE:
18
Mimi Swartz, "An Enron Yard Sale," New Yorker, May 6, 2002, 51,
http://web.lexis- nexis.com/universe/document?
_m=b68471eb6243cfc730dc18cc 03d6c746&_docnum=1&wchp=dGLbVtb-
zSkVA&_md5=0c8c5465eafe026 db72b1a417350c8e9 (accessed June 23,
2004).
Format FOOTNOTE
Nomor footnote. Penulis Email, diemailkan kepada penulis, Tanggal,
E-mail Bulan, Tahun pengiriman email.

FOOTNOTE
15
Christopher Nolan, pesan e-mail kepada penulis, 5 September 2003.

DAFTAR PUSTAKA
Nolan, Christopher. Pesan e-mail kepada penulis, 5 September 2003.
Format FOOTNOTE:
34
Freedom Writers, directed by Richard LaGravenese, (Paramount,
Film 2007), DVD (Paramount, 2013).

Judul film, disutradarai oleh NAMA SUTRADARA, (Distributor, Tahun


pengeluaran) Media yang digunakan (informasi mengenai media
tersebut)
FOOTNOTE:
19
Richard B. Freeman, “Global Capitalism, Labor Markets, and
Youtube Inequality,” (Video interview sponsored by the Institute of International
Studies, University of California at Berkeley, October 31, 2007), diakses 24
Juli, 2013, http://www.youtube.com/watch?v=cgNCFsXGUa0.

Nama pembuat video, “Judul Video,” (deskripsi video), tanggal diakses,


URL.

DAFTAR PUSTAKA
Freeman, Richard B. “Global Capitalism, Labor Markets, and Inequality,”
(Video interview sponsored by the Institute of International Studies,
University of California at Berkeley, October 31, 2007), diakses 24
Juli, 2013, http://www.youtube.com/watch?v=cgNCFsXGUa0.

Wawancara FOOTNOTE:
penulis 20
Richard Davidson, diwawancara oleh penulis, Malang, 20 April 2012.

8
DARTAR PUSTAKAN
Davidson, Richard. Diwawancara oleh penulis, Malang, 20 April 2012.

JUDUL MAKALAH (diketik di tengah)

Pendahuluan (sub poin tingkat 1 di tengah dan digaris bawah)

Makalah singkat ini merupakan pedoman mengenai hal-hal teknis dalam penulisan

dan pengetikan makalah. Perhatikan bahwa semua keterangan ditulis dalam huruf seperti

ini. Semua keterangan tidak akan terdapat dalam sebuah makalah sebenarnya.

Ukuran-Ukuran (sub poin tingkat 1 sejajar dengan yang di atas)

Ukuran Kertas (sub poin tingkat 2 di tengah, tanpa garis bawah)

Ukuran kertas yang menjadi standar untuk semua tugas-tugas adalah kertas ukuran

A4 dengan ukuran 21,5 centimeter kali 29,7 centimeter, atau custom size 8,6 inchi kali

11,9 inchi.

Ukuran Pinggiran Halaman

Ukuran pinggiran (margins) harus diikuti secara seragam dalam seluruh makalah.

Pedomannya adalah: jarak atas 2,5 centimeter; bawah 2,5 centimeter; sebelah kanan 2,5

centimeter dan kiri 2,5 centimeter. Jika dijilid maka sebelah kiri menjadi 3 centimeter.

Halaman Judul (sub poin tingkat 3 di pinggir kiri dan digaris bawah)

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pembuatan halaman judul atau

cover dari suatu makalah. Setiap bagian dari halaman ini harus diketik di tengah halaman.

Halaman Pertama Bab (sub poin tingkat 3 di pinggir kiri dan digaris bawah)

Untuk halaman pertama bab dalam satu makalah, jarak atas harus ditambah 2,5

sentimeter sehingga menjadi 5 sentimeter. Demikian juga dengan judul-judul besar


lainnya, seperti catatan akhir dan daftar kepustakaan.
Untuk suatu makalah pendek (kurang dari 20 halaman), maka judul makalah ditulis

pada halaman pertama, menempati posisi judul bab. (Seperti yang dilakukan pada judul

makalah di atas).

Pengetikan Makalah

STAS mengikuti aturan Kate Turabian bahwa, setiap makalah akademis diketik

dengan spasi ganda.2 Perhatikan spasi sesudah perpindahan paragraf (space after) Di

beberapa komputer, perpindahan paragraf diberi spasi tambahan (space after), karena

itu Anda harus memperhatikannya dan menghilangkan spasi tambahan itu sehingga

semua spasi dalam isi makalah tetap konsisten spasi ganda. Sedangkan jarak spasi pada

setiap judul sub poin baru adalah tiga baris spasi di bawah teks sebelumnya. Beri jarak

tiga baris spasi antara judul dengan teks. Jika dua atau lebih judul sub poin yang

muncul bersama tanpa diselingi teks, beri jarak tiga baris spasi di antaranya.

Pengetikan isi paragraf dalam makalah tidak diperbolehkan menggunakan

pengaturan margin rata kanan kiri (justify), tetapi menggunakan pengaturan rata kiri (left

margin).

Spasi Masuk (Indent)

Jarak kalimat pertama dari setiap paragraf adalah 1,27 cm pada setiap awal

paragraf. Inilah yang menjadi standar dari sekolah. Setiap mahasiswa diharuskan

konsisten dalam seluruh penulisan makalahnya. Sedangkan untuk daftar pustaka, baris

pertama tidak menjorok ke dalam, tetapi baris-baris berikutnya masuk 1,27 cm.

2
Kate L. Turabian, A Manual for Writers of Term Papers, Theses, and Dissertation, eight edition
(Chicago: University of Chicago Press, 2013), 253. (Perhatikan ada beberapa unsur pengetikan sebuah
catatan kaki : masuk 1,27 cm; nomor dalam bentuk pangkat; nama pengarang koma menyusul judul buku
italic kalau pakai komputer dan digarisbawahi kalau memakai mesin ketik; tanda kurung dipakai sebagai
tempat untuk lokasi penerbitan, penerbit dan tahun; koma mendahului nomor halaman tanpa menulis
”hal.”)
Penempatan Angka Nomor Halaman

Pada halaman pertama dari suatu bab atau halaman pertama dari makalah, nomor

halaman diketik di tengah margin bawah. Untuk halaman seterusnya, Turabian

memberikan dua pilihan: (1) diketik di tengah margin atas, pada baris ke lima dari tepi

kertas bagian atas, atau (2) pada sebelah kanan atas dengan jarak 2,5 centimeter dari tepi

atas kertas dan 2,5 centimeter dari tepi kanan kertas. Agar seluruh makalah mahasiswa

seragam, maka sekolah telah menetapkan pilihan yang kedua.

Beberapa Catatan Mengenai Cara Mengetik

Ukuran Huruf

Kami mewajibkan supaya ukuran huruf ketikan yang dipakai adalah Times New

Roman 12 point. Khusus untuk pengetikan catatan kaki, gunakan ukuran huruf Times New

Roman 10 point.

Tanda Baca

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan mengenai tanda-tanda baca. Semua

tanda baca harus ditulis langsung setelah kata yang mengakhiri kalimat atau anak kalimat.

Jangan memberikan spasi sebelum tanda baca diketik. Tanda titik (.), tanda tanya (?) dan

tanda seru (!) selalu disusuli dengan spasi dua ketuk, kecuali digunakan untuk singkatan

nama atau kata. Sedangkan koma (,), titik koma (;), dan titik dua (:) selalu disusuli dengan

satu ketuk spasi. Gunakan tanda kutip (“) untuk membuka dan menutup kutipan. Bila di

dalam sebuah kutipan terdapat kutipan yang lain, gunakanlah tanda kutip (‘) bagi kutipan
tersebut. Tanda baca: titik, koma, titik koma, titik dua dan tanda tanya ditulis sebelum

tanda kutip tutup.

Kata-Kata dalam Bahasa Asing dan Daerah

Semua kata-kata dalam bahasa asing atau daerah dalam teks bahasa Indonesia

harus ditulis dengan huruf miring (italic). Perhatikan contoh berikut ini: Jadilah diri Anda

yang terbaik! Bukan cuma be the best, melainkan be your best! Tetapi jika sebuah

kutipan langsung yang keseluruhan kalimatnya dalam bahasa asing maka ditulis dengan

huruf normal. Sebagaimana yang dinyatakan oleh Kate Turabian, “A quotation entirely in

a foreign language is not italicized.”3

Singkatan dan Transliterasi

Untuk keseragaman, penyingkatan nama-nama Alkitab, karya-karya sastra kuno,

buku-buku referensi dan jurnal-jurnal harus sesuai dengan daftar yang tertera dalam

Ensiklopedia Alkitab Masa Kini, jilid 1, halaman xi-xvi. Transliterasi huruf-huruf Ibrani,

Arab, dan Yunani dilakukan dengan mengikuti aturan yang tercantum dalam Ensiklopedia

Alkitab Masa Kini, jilid 1, hal. x.

Penulisan referensi ayat Alkitab pada tubuh makalah harus ditulis secara

lengkap (bukan singkatan), kecuali jika ayat tersebut ditempatkan di dalam kurung atau

pada catatan kaki. Cara penulisan dan penyingkatan harus mengikuti aturan LAI.

3
Ibid., 71. (“Ibid.” untuk catatan kaki dengan ditambah halaman buku. Ini diperbolehkan karena
kutipan sebelumnya adalah dari buku yang sama. Apabila kutipan tersebut terdapat pada halaman yg sama,
maka “ibid.” saja.)
Judul-Judul

Letak judul, di sebelah tengah dan kiri, akan sangat menolong untuk memahami

sistematika penulisan.4 Biasanya judul-judul ini diambil dari garis besar atau outline. Ada

beberapa tingkat judul, seperti yang tertera di bawah ini:

1 Judul DAFTAR PUSTAKA: mulai pada halaman tersendiri, 5 cm dari atas. Diketik di
tengah dengan menggunakan huruf besar semua. Jika lebih dari satu baris, diketik satu
spasi.
2 Judul sub poin tingkat 1: diketik di tengah, pada barisnya tersendiri, dua spasi dengan
huruf besar pada setiap kata penting, huruf lain semuanya kecil dan digaris-bawahi.
Sebuah judul sub poin tengah yang lebih dari 48 huruf, harus dibagi menjadi dua atau
lebih baris satu spasi, dan disusun dalam bentuk piramida terbalik.
3 Judul sub poin tingkat 2: diketik di tengah, pada barisnya tersendiri, dua spasi dengan
huruf besar pada setiap kata penting, huruf lain semuanya kecil dan tanpa garis bawah.
4 Judul sub poin tingkat 3: diketik di samping kiri, pada barisnya tersendiri, dua spasi
dengan huruf besar pada setiap kata penting, huruf lain semuanya kecil, dan digaris-
bawahi. Judul sub poin samping kiri yang lebih dari separuh baris dibagi menjadi dua
atau lebih baris satu spasi, dengan dimulai pada permulaan margin.
5 Judul sub poin tingkat 4: diketik di samping kiri, pada barisnya tersendiri, dua spasi
dengan huruf besar pada setiap kata penting, huruf lain kecil, dan tanpa garis bawah.

Teknik Pendokumentasian

Mencatat Kutipan dan Ide yang Digunakan

Dalam dunia akademis, setiap penulisan paper harus didokumentasikan dengan

baik. Setiap kutipan atau ide yang diambil dari hasil riset orang lain harus dicatat dengan

penuh tanggung-jawab dan sesuai dengan aturan.

Setiap kali penulis mengangkat kutipan secara langsung, dia harus mengakui dan

mencatatnya. Dalam kasus lain, bila penulis tidak mengutip secara langsung namun

mengangkat suatu gagasan dari tulisan seseorang dengan menggunakan kata-kata sendiri

(paraphrase dan summary),5 maka dia tetap harus mencatat sumber dari gagasan tersebut.

4
Perhatikan juga pengetikan judul apabila posisi di tengah, karena ada beberapa komputer yang
secara otomatis mengetik judul dengan margin tengah setelah ditambah 1,27 cm seperti paragraf.
Pengetikan judul yang di tengah margin, harus dimulai dengan nol ketukan.
5
Paraphrase adalah mengutip seluruh isi bacaan dengan menggunakan kata-kata sendiri. Sedangkan Summary
atau ikhtisar adalah mencatat sinopsis atau kependekan dari keseluruhan pemikiran yang ada dalam bacaan dengan
menggunakan kata-kata sendiri.
Jika dia tidak melakukannya, maka hal itu berarti bahwa dia sudah mencuri hasil karya

orang lain dan dalam dunia akademis disebut plagiarisme.

Catatan Kaki

Dalam sebuah makalah akademis resmi atau sebuah skripsi, penulis harus

menggunakan catatan-catatan yang menyatakan dari mana kutipan atau ide tersebut

berasal. Ini disebut dengan catatan kaki atau akhir referensi. Kadangkala penulis hendak

menambahkan suatu penjelasan terhadap suatu pokok pikiran, maka dia dapat

menempatkan penjelasan tersebut di dalam catatan tersebut. Ini dimaksudkan agar tidak

mengganggu alur pikir dari badan makalah dan sekaligus menjadikan makalahnya enak

dibaca. Berdasarkan pada sifat dari catatan tersebut, ini bisa disebut dengan catatan kaki

atau akhir yang dipakai untuk penjelasan.

Dewasa ini, catatan kaki yang dicatat di bawah halaman adalah pendokumentasian

yang paling disukai. Hal ini disebabkan pembaca akan segera dapat mengetahui sumber

dari ide atau kutipan pada halaman yang sama. Berdasarkan hal ini, cara ini adalah cara

yang resmi digunakan untuk skripsi dan tesis.6 Bila menggunakan komputer, gunakan

ukuran huruf Times New Roman 10 point, jarak satu spasi, dengan satu baris kosong di

antara catatan kaki.

Jenis-Jenis Kutipan

Dalam mengutip secara langsung dari suatu sumber, ada beberapa hal yang perlu

diperhatikan. Pertama, adalah kutipan blok. Cara mengutip ini digunakan jika penulis

mengutip lebih dari pada 3 baris teks. Caranya adalah sebagai berikut:

6
Untuk membuat catatan kaki dengan mudah, Anda menekan secara bersamaan tombol Ctrl, Alt,
dan F pada keyborad laptop atau dekstop Anda. Atau jika dilakukan secara manual, Anda harus
mengarahkan arah kursor pada kolom References dan klik bagian footnote lalu klik insert.
Selama tahun-tahun pertama, sebagian besar jemaat-jemaat di kepulauan Talaud
tidak masuk menjadi bagian gereja yang baru berdiri sendiri itu. Barulah pada
tahun 1955, ketika ketua Sinode yang pertama, Y. Salawati, diganti oleh seorang
Talaud, jemaat-jemaat itu bergabung dengan GMIST.7

Perhatikan bahwa kutipan jenis ini menjorok ke sebelah kanan dengan spasi yang sama

dengan permulaan suatu paragraf (1,27 cm) dan diketik seterusnya tanpa ada batas

untuk sebelah kanan. Perhatikan juga bahwa kutipan semacam ini tidak menggunakan

tanda kutip dan diketik dengan menggunakan satu spasi. Jika dalam tulisan sumber,

bagian tersebut merupakan awal dari suatu paragraf maka dalam kutipan blok juga

harus menjorok ke dalam 1,27 cm.

Kutipan langsung yang kedua adalah kutipan biasa. Kutipan biasa berbeda dengan

kutipan blok, karena lebih singkat dan boleh dicatat di dalam paragraf seperti biasa.

Menurut Berkoft, “Kedua-duanya [Konstantinus dan Licinus iparnya]8 mengeluarkan ‘edik

(putusan) Milano’ pada tahun 313,.......”9

Bila sebagian dari suatu kutipan tidak dikehendaki untuk dikutip semuanya, penulis

harus menggunakan tanda elipsis.......yang menunjukkan bahwa sebagian dari kalimat atau

paragraf tidak dikutip. Elipsis terdiri dari 3 titik, yang mana di antara setiap titik diberi

jarak 1 ketuk spasi. Jika elipsis berada diakhir suatu kalimat maka harus ditambahkan satu

titik lagi menjadi 4. (Contoh seperti dalam kutipan nomor 7 di atas)

Selain dari buku, penulis seringkali juga mengutip dari suatu jurnal akademis,

seperti ini: “A certain euphoria about emerging non-western mission agencies is sweeping

7
Th. van den End, Ragi Carita, jilid 2, Sejarah Gereja di Indonesia 1860-an – Sekarang (Jakarta:
PT BPK Gunung Mulia, 1989), 140. (Ini adalah contoh buku satu pengarang yang terdiri dari beberapa jilid, dan
setiap jilid mempunyai judul berbeda)
8
Dalam kutipan ini kata “kedua-duanya” kurang jelas sehingga penulis harus menjelaskan siapakah
mereka itu. Bila penulis makalah perlu menambahkan suatu penjelasan di tengah-tengah suatu kutipan, ia
harus menggunakan tanda kurung kurawal [ ]. Jangan menggunakan tanda kurung biasa. Jika dalam mesin
ketik tidak terdapat tanda tersebut, maka penulis dapat menambahkannya dengan memakai pena tinta hitam.
H. Berkhof, Sejarah Gereja, disadur dan diterjemahkan oleh I. H. Enklaar (Jakarta: PT BPK
9

Gunung Mulia, 1985), 49.


across America.”10 Lain kali penulis mengutip dari suatu buku yang terdiri dari banyak

artikel dari banyak pengarang. Bruce J. Nicholls berkata, “Today we are witnessing a

renewal of Islamic dawah, the fulfillment of the command, ‘To call men into the path of

Allah’ (Quran 16:125).”11

Jika penulis mengutip dari sumber yang sama untuk kedua kali dan seterusnya,

maka dia hanya perlu menulis nama akhir dari pengarang serta judul buku dan kata

kunci judul yang ditambahkan.12

Sebagai contoh yang lain, jika penulis mengutip dari suatu ensiklopedia atau kamus

maka cara mengutipnya adalah sebagai berikut: ”Berpuasa dalam Alkitab pada umumnya

berarti tidak makan dan tidak minum selama waktu tertentu (mis. Ester 4: 16), bukan

melulu menjauhkan diri dari beberapa makanan tertentu.”13 Jika penulis mengutip dari

karya yang dikarang oleh banyak pengarang dan dikumpulkan oleh editor seperti halnya

dengan Tafsiran Masa Kini, maka dia perlu mencatatnya demikian: “Agur rindu akan

pengetahuan tentang Allah dan mengakui bahwa ia sama sekali tidak mempunyai

pengetahuan, sama seperti semua orang.”14

10
Roger E. Hedlund, “Cheaper be the Dozen? Indigenous Missionaries Vs. Partnership,”
Evangelical Missions Quarterly 26 (July 1990): 274. (Nama penulis ditulis dalam urutan biasa koma spasi
judul artikel dalam tanda petik dengan koma pada akhir judul spasi nama jurnal digarisbawahi atau italic
spasi volume koma nomor isu {menggunakan singkatan “no.”} jika ada keduanya spasi bulan dan tahun
penerbitan dalam kurung kemudian titik dua spasi halaman yang ditunjukkan akhiri dengan titik)
11
Bruce J. Nicholls, “New Theological Approaches in Muslim Evangelism,” dalam The Gospel and
Islam: a 1978 Compendium, ed. Don. M. McCurry (Monrovia, California: MARC, 1979), 155.
12
Turabian, A Manual for Writers, 160. (Ini adalah contoh dari catatan yang dibuat dari sebuah
buku yang pernah dicatat sebelumnya., tetapi ada catatan akhir lain yang memisahkan antara catatan
pertama dari Turabian dengan kutipan Turabian berikutnya.)
13
H.A.G. Belben, “Puasa,” dalam Ensiklopedi Alkitab Masa Kini jilid II, ed. J.D. Douglas (Jakarta,
Indonesia: Yayasan Komunikasi Bina Kasih, 1996), 280.
14
Gerhard Kittel, Theological Dictionary of the New Testament, edited by Geoffrey W. Bromiley,
vol. II, s. v. “δόκιμος” (Grand Rapids, MI: William B. Eerdmans Publishing Company, 1964), 255.
Daftar Pustaka

Setiap makalah akademis pada akhirnya harus mencantumkan suatu daftar semua

sumber yang dipakai dalam penulisan. Ini disebut dengan Daftar Pustaka atau Daftar

Kepustakaan. Ketiklah setiap sumber dengan cara sebagai berikut: mulai ketikan pada

sebelah kiri ketuk pertama; bila keterangan cukup panjang dan memerlukan baris kedua,

maka baris kedua dan berikutnya harus masuk 1,27 cm. Gunakanlah spasi tunggal untuk

mengetik satu judul dan spasi ganda di antara setiap judul.

Daftar Pustaka harus disusun menurut abjad nama semua pengarang buku yang

dipakai sebagai referensi, namun ensiklopedia dan kamus cukup dicantumkan pada catatan

kaki saja. Bila pengarang memiliki nama akhir (nama keluarga), maka nama tersebut

ditulis dahulu, kemudian koma, nama pertama dan titik. Bila nama pengarang tidak

memiliki nama akhir maka nama itu diketik dan diakhiri titik.

Semua gelar akademis penulis tidak didokumentasikan dalam bagian ini.

Perhatikan contoh format penulisan untuk nama pengarang yang mengarang lebih dari satu

buku yang dipakai oleh penulis. Demikian juga dengan istilah ”anonim” tidak digunakan,

baik dalam catatan kaki maupun daftar pustaka.

Berikut ini adalah contoh catatan kaki dari buku yang dikarang oleh pengarang

yang sama,15 dua pengarang,16 tiga pengarang,17dan kutipan dari sumber kedua.18

Penulisan catatan kaki dari buku yang pernah dikutip dalam format yang lengkap

sebelumnya, jika langsung diikuti catatan kaki dari buku yang sama, digunakan kata ibid.

Tetapi jika ada catatan kaki lain yang memisahkan antara catatan kaki pertama dengan

15
Kate L. Turabian, How to Read a Book (Chicago: University of Chicago Press, 1990), 63.
16
William Sears dan Martha Sears, Pertumbuhan (Batam: Interaksara, 2000), 22.
17
Mary Lyon, Bryce Lyon, dan Henry S. Lucas, The Wardrobe Book of William de Norwell
(Brussels: Commission Royale d’Historie de Belgique, 1983), 42.
18
R. J. Havighurst, Developmental Task and Education (New York: McKay, 1972), 12; dikutip
dalam Elizabeth B. Hurlock, Psikologi PerkembangaFootnote: Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang
Kehidupan (Jakarta: Penerbit Erlangga, 1980), 10.
catatan kaki berikutnya dari buku yang sama, adalah seperti contoh di bawah ini. Untuk

dua pengarang19 dan tiga pengarang,20 ditulis nama marga dari setiap pengarang.

Sedangkan untuk pengarang yang lebih dari tiga, ditulis nama marga pengarang pertama

ditambah et al., contohnya Simanjuntak et al., 33. Contoh penulisan catatan kaki untuk

majalah,21 koran,22 internet,23 thesis,24 wawancara,25 laporan yang tidak dipublikasikan,26

film,27 youtube,28 dan artikel dari internet yang pernah dikutip dalam makalah29 adalah

seperti contoh di bawah ini. Perhatikan bahwa catatan kaki pada teks yang pendek, diketik

langsung di bawah teks.

19
Sears dan Sears, Pertumbuhan, 32.
20
Lyon, Lyon, dan Lucas, The Wardrobe, 56.
21
Ronny R. Inkiriwang, “Mengalami Kasih yang Sejati,” Kerygma, Agustus 2006, 4.
22
Aime, “Beratnya Pacaran Sarat Persaingan,” Jawa Pos, 10 Desember 2005, kol. 2, hal. 37.
23
Deborah Byrd, “What’s the best way to view a solar eclipse safely,” EarthSky: A Clear
Voice for Science, June 5, 2012, accessed May 23, 2013, http://earthsky.org/space/view-may-20-
annular-eclipse-and-june-5-transit-of-venus-safely.

Carsten Aust, Comparing Pentecostal Hermeneutical Elements to the Anglo-American


24

Evangelical and Postmodern Hermeneutical Tradition of Hans-Georg Gadamer: A Selective Analysis,


Thesis Master Theologi (Baguio City, PH: Asia Pacific Theological Seminary, August 2008), 38.
25
Ludya Langnga, diwawancarai oleh Jefri Hina, Malang, 23 Juli 1998.

Badan Pengurus Daerah GSJA Jawa Timur I, “Direktori Maret 2013” (Malang: Kantor BPD
26

GSJA Jatim I, 2013), 9.


Freedom Writers, directed by Richard LaGravenese, (Paramount, 2007), DVD (Paramount,
27

2013). Judul film, disutradarai oleh NAMA SUTRADARA, (Distributor, Tahun pengeluaran) Media yang
digunakan (informasi mengenai media tersebut).

28
Richard B. Freeman, “Global Capitalism, Labor Markets, and Inequality,” (Video interview
sponsored by the Institute of International Studies, University of California at Berkeley, October 31, 2007),
diakses 24 Juli, 2013, http://www.youtube.com/watch?v=cgNCFsXGUa0. Nama pembuat video, “Judul
Video,” (deskripsi video), tanggal diakses, URL.
29
Plotnick, “Paraphrase and Summary,” [artikel on-line].
DAFTAR PUSTAKA

Aime. “Beratnya Pacaran Sarat Persaingan.” Jawa Pos, 10 Desember 2017, kol.2, hal 37.

Berkhof, H. Sejarah Gereja. Disadur dan diterjemahkan oleh I.H. Enklaar. Jakarta: BPK
Gunung Mulia, 1985.

Format disesuaikan dengan jenis sumber kutipan beri tanda titik kemudian Artikel/Jurnal/Book
on-line. Diambil
dari http://www-mitpress.mit.edu:80/city of Bits/Pul.html. Internet. Diakses 29
Juli 2018.

Guthrie, D. Et al., ed. Tafsiran Masa Kini. Jilid 2, Amsal, oleh A.F. Wall. Jakarta:
Yayasan Komunikasi Bina Kasih/OMF, 1991.

Havighurst, R.J. Developmental Task and Education. New York: McKay, 1972, 12.
Dikutip dalam Elizabeth B. Hurlock, Psikologi Perkembangan: Suatu Pendekatan
Sepanjang Rentang Kehidupan, 10. Jakarta: Erlangga, 1980.

Hedlund, Roger E. “Cheaper by the Dozen? Indigenous Missionaries Vs. Parnership.”


Evangelical Missions Quarterly 26 (July 1990): 274-79.

Inkiriwang, Ronny R. “Mengalami Kasih yang Sejati.” Kerygma, Agustus 2006,4.

Langnga, Ludya, Gembala GSJA Haleluya. Diwawancarai oleh penulis, 23 Juli 2018,
Malang. Telephone Seluler. Pastori GSJA Haleluya.

Lyon, Mary, Bryce Lyon, dan Henry S. Lucas. The Wardrobe Book of William de
Norwell. Brussels: Commission Royale d’Historie de Belgique, 1983.

Nicholls, Bruce J. “New Theological Approaches in Muslim Evangelism.” Dalam The


Gospel and Islam: A 1978 Compendium, 155-62. Diedit oleh Don M. McCurry.
Monrovia, California: MARC, 1979.

Sears, William dan Martha Sears. Pertumbuhan. Batam: Interaksara, 2000.

Theis, Julia. “Proyek Pelayanan Pendidikan Seks bagi Remaja di Gereja.” S.Th. Skripsi,
STT Satyabhakti Malang, 1998.

Turabian, Kate L. How to Read a Book. Chicago: University of Chicago Press, 1990.
. A Manuel for Writers of Term Papers, Theses, and Dissertations, sixth
edition. Chicago: University of Chicago Press, 1996. (nama pengarang sama dengan buku di
atas).

Van den End, Th. Ragi Carita. Jilid 2, Sejarah Gereja di Indonesia 1860-an-Sekarang.
Jakarta: PT BPK Gunung Mulia, 1989.
SISTEMATIKA PROPOSAL PENELITIAN KUALITATIF

I. PENDAHULUAN

Latar Belakang

Masalah Fokus

Penelitian Rumusan

Masalah Tujuan

Penelitian Manfaat

Penelitian

II. KAJIAN PUSTAKA

Pengertian Penelitian

Penelitian dalam Perjanjian Lama

Penelitian dalam Perjanjian Baru

III. PROSEDUR PENELITIAN

Metode dan alasan menggunakan metode

Tempat Penelitian

Instrumen Penelitian

Sumber Data Penelitian

Tehnik Pengumpulan Data

Rencana Pengujian Keabsahan Data


SISTEMATIKA PROPOSAL PENELITIAN KUANTITATIF

I. PENDAHULUAN

Latar Belakang

Masalah Identifikasi

Masalah Batasan

Masalah Rumusan

Masalah Tujuan

Penelitian

Kegunaan Hasil Penelitian

II. KAJIAN

PUSTAKA

Deskripsi Teori

Kerangka Berfikir

Hipotesis

III. PROSEDUR PENELITIAN

Metode

Populasi dan Sampel

Instrumen Penelitian

Tehnik Pengumpulan Data

Tehnik Analisa Data

Anda mungkin juga menyukai