Anda di halaman 1dari 7

Nomor : KG.02.04/B.

III/ 2003 /2022 26 September 2022


Lampiran : 1 (satu) berkas
Hal : Undangan Pertemuan Koordinasi Persiapan Blended Learning Pelatihan
SDIDTK dan Pemberian Makan pada Balita dan Anak Prasekolah

Yth. (Daftar undangan terlampir)

Dalam rangka percepatan penurunan stunting, diperlukan tenaga kesehatan yang


kompeten dalam pelayanan kesehatan balita, agar upaya pelayanan kesehatan balita dapat
dilakukan secara komprehensif, efektif dan efisien. Sehubungan dengan hal tersebut
Direktorat Gizi dan KIA telah menyusun kurikulum modul pelatihan Stimulasi, Deteksi, dan
Intervensi Dini Tumbuh Kembang (SDIDTK) dan pemberian makan pada balita dan anak
prasekolah. Selanjutnya pada bulan Oktober 2022 akan dilakukan pelatihan dengan metode
Blended Learning.
Sasaran pelatihan tahun 2022, yaitu 150 tenaga kesehatan dari 30 Kabupaten/Kota
di 12 provinsi lokus percepatan penurunan stunting. Pelaksanaan pelatihan dengan metode
Blended Learning dilaksanakan selama 9 (sembilan) hari yang terdiri dari tahap online selama
7 (tujuh) hari dan tahap offline (penugasan klasikal dan praktik lapangan) selama 2 (dua) hari.
Sehubungan dengan hal tersebut kami mengundang Saudara dalam pertemuan
koordinasi persiapan Blended Learning pelatihan SDIDTK dan pemberian makan pada balita
dan anak prasekolah yang akan dilaksanakan pada:

Hari, Tanggal : Selasa, 4 Oktober 2022


Waktu : 09.00 WIB – selesai
Media : Zoom Meeting
Meeting ID : 945 886 4807
Passcode : sdidtkpmba
Agenda : 1. Pemaparan rencana pelatihan
2. Penjelasan administrasi pelatihan
3. Diskusi dan Tanya Jawab

Untuk mendukung kelancaran proses persiapan pelatihan, kami mohon Saudara


dapat menyiapkan usulan nama calon peserta pelatihan (5 orang), calon pembimbing
lapangan (1 orang), calon observer (1 orang) dan puskesmas lokus praktik lapangan,
yang selain akan menjadi wahana praktik lapangan juga menjadi tempat pelaksanaan
penugasan secara klasikal/tatap muka dalam pelaksanaan pelatihan tersebut. Pengisian data
calon peserta, calon pembimbing lapangan dan calon observer dapat dilakukan melalui link
http://link.kemkes.go.id/DataPesertaPembimbingLapanganObserverSDIDTKPM.
Selanjutnya calon peserta, pembimbing lapangan dan observer dapat melakukan
pengisian biodata (termasuk mengupload foto) pada link
https://link.kemkes.go.id/BiodataPesertaPembimbingLapanganObserver .
Bersama ini kami melampirkan rincian kriteria calon peserta, kriteri calon pembimbing
lapangan dan observer serta uraian terkait administrasi pelaksanaan pelatihan. Sehubungan
dengan pentingnya kegiatan tersebut, kami mohon Saudara dapat menugaskan staf
kompeten sebagai peserta aktif dalam pertemuan. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi
Dewi Astuti, S.Gz., MKM (Hp: 081328250272) dan Maya Raiyan, S.Psi., M.Psi
(081218571915)
Demikian kami sampaikan. Atas bantuan dan perhatian Saudara, kami
mengucapkan terima kasih.
Lampiran
Nomor : KG.02.04 / B.III/ 2003 / 2022
Tanggal : 26 September 2022

DAFTAR UNDANGAN

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Aceh


1. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pidie
2. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Timur
3. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bireun
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara
4. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Deli Serdang
5. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal
6. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Asahan
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten
7. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pandeglang
8. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat
9. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi
10. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor
11. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Indramayu
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah
12. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Grobogan
13. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Rembang
14. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur
15 Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jember
16 Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bondowoso
17. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Probolinggo
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTB
18. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Timur
19. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Tengah
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTT
20. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Timur Tengah Selatan
21. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Ende
22. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai Barat
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat
23. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kubu Raya
24. Kepala Dinas Kesehatan Kota Singkawang
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan
25. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kota Baru
26. Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjar Baru
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tenggara
27. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bombana
28. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Konawe Selatan
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat
29. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mamuju
30. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Polewali Mandar
Lampiran 2

KRITERIA PESERTA DAN PEMBIMBING LAPANGAN

A. KRITERIA PESERTA
Kriteria peserta antara lain:
1. Diutamakan tenaga kesehatan yang bertugas dalam pelayanan kesehatan
balita dan anak prasekolah di puskesmas (dokter/tenaga gizi/bidan,
perawat)
2. Pengelola gizi dan KIA di Dinkes Kab/kota/provinsi
3. Peserta mengikuti pelatihan secara penuh dan tidak diperkenankan
melakukan kegiatan lainnya selama proses pembelajaran
berlangsung.
4. Peserta menggunakan Laptop/PC selama proses pembelajaran
berlangsung dengan jaringan internet yang stabil

B. PEMBIMBING LAPANGAN
Pembimbing Lapangan diharapkan memenuhi salah satu kriteria berikut:
1. Fasilitator SDIDTK dan PMBA atau Fasilitator SDIDTK atau Fasilitator
PMBA
2. Tenaga kesehatan yang bertugas dalam pelayanan kesehatan balita dan
anak prasekolah di puskesmas yang telah terlatih SDIDTK dan PMBA
atau terlatih SDIDTK, atau terlatih PMBA
3. Tenaga kesehatan yang aktif melakukan pelayanan kesehatan balita di
puskesmas

Selanjutnya calon pembimbing lapangan WAJIB mengikuti sesi


PEMBEKALAN Pelatihan SDIDTK dan Pemberian Makan bagi Balita dan
Anak Prasekolah yang diselenggarakan oleh Direktorat Gizi dan KIA sebelum
pelaksanaan pelatihan.
Lampiran 3

PENJELASAN PELAKSANAAN PELATIHAN


SDIDTK DAN PEMBERIAN MAKAN BALITA DAN ANAK PRASEKOLAH
SECARA BLENDED LEARNING

1. Pelatihan SDIDTK dan Pemberian Makan pada Balita dan Anak Prasekolah
dilaksanakan secara blended learning dalam 9 (sembilan) hari efektif.
Tahapan pelaksanaan sebagai berikut:
a. Tahap Online 1 : 4 hari
b. Tahap Online 2 : 3 hari
c. Tahap Offline : 2 hari
2. Pada Tahap Online, pelatihan dilakukan melalui aplikasi video conference
(zoom meeting).
3. Pada Tahap Offline, pelatihan dilakukan melalui pelaksanaan penugasan
secara klasikal dan praktik lapangan. Pelaksanaan penugasan secara klasikal
dan praktik lapangan dilakukan di 1 puskesmas terpilih di wilayah
Kabupaten/kota.
a. Kegiatan yang dilakukan saat penugasan (klasikal) yaitu peserta berlatih
(simulasi) SDIDTK dan konseling pemberian makan difasilitasi oleh
pembimbing lapangan
b. Saat praktik lapangan, puskesmas menyiapkan klien balita dan anak
prasekolah
Lampiran 4

PENJELASAN TERKAIT ADMINISTRASI

Untuk pelaksanaan Tahap Offline, setiap Kabupaten/Kota mendapat dukungan


anggaran sebagai berikut:

1. ATK
2. Konsumsi peserta untuk 5 orang selama 2 hari
3. Konsumsi pembimbing lapangan untuk 1 orang selama 2 hari
4. Konsumsi Observer untuk 1 orang selama 2 hari
5. Penyediaan Klien
a. Konsumsi balita dan anak prasekolah untuk 6 orang selama 2 hari
b. Konsumsi Ibu balita untuk 6 orang selama 2 hari
6. Bahan habis pakai
a. Bahan habis pakai untuk 1 kelas (5 orang peserta)
• Membeli bahan dan perlengkapan model boneka
• Membeli bahan dan perlengkapan model payudara
• Membeli boneka kaki panjang untuk pelaksanaan penugasan secara
simulasi
b. Alat Pelindung Diri (APD)
c. Bahan Kontak untuk klien balita
7. Honor pembimbing lapangan untuk 1 orang sejumlah 16 Jam Pelajaran
8. Transport Peserta selama 2 hari tahap offline (praktik lapangan)
9. Transport Obsever selama 2 hari tahap offline (praktik lapangan)

Catatan:

Penjelasan teknis terkait rincian kebutuhan dan kelengkapan administrasi akan


dijelaskan lebih lanjut saat pertemuan

Anda mungkin juga menyukai