LAPORAN KEGIATAN

PELAKSANAAN PROGRAM PAKTEK KEBIDANAN II

DI KLINIK BIDAN PRAKTEK MANDIRI

(BIDAN AYU MARIYANASUBAI, A.M.d. Keb.)

DOSPEM : ELA NOVITASARI, S.Pd.

DISUSUN OLEH:

ANNISA KONITA (12120018)

AKADEMI KEBIDANAN

TRIDHARMA HUSADA MUHAMMADIYAH BOGOR

2022
 KATA PENGANTAR

Segala puji dan Syukur atas rahmat dan Hidayah yang Allah SWT berikan serta junjungan Nabi
besar Muhammad SAW kepada praktikan selama menjalankan hingga menyelesaikan salah satu
kewajiban yang diberikan kepada praktikan sebagai mahasiswa. Berkat rahmat serta hidayah nyakepada
praktikaan serta berbagai dukungan yang di berikan dari banyak pihak, sehingga praktikan dapat
menyelesaikan laporan praktik klinik kebidanan II (PKK) ini.

Laporan PKK ini dibuat dalam rangka memenuhi sebagian persyaratan kelulusan untuk
memperoleh gelar Ahli Madya pada program studi D3 Kebidanan, prodi kebidanan Muhammadiyah
Bogor.

Selama melaksanakan dan menyusun laporan PKK, praktikan mendapat dukungan serta bantuan
dari beberapa pihak sehingga praktikan dapat menyelesaikan laporan PKK ini. Oleh karena itu, praktikan
mengucapkan terimakasih kepada :

1. Kedua orangtua dan keluarga besar yang telah memberikan doa, serta dukungan moril
maupun materil.
2. Bapak Dr. H. Edy Sukardi, M.Pd. Selaku ketua Akademi Kebidanan Muhammadiyah Bogor
(Tri Dharma Husada).
3. Ibu Ela Novitasari, S.Pd. selaku dosen pembimbing laporan PKK yang telah memberikan
arahan dalam menyusun laporan PKK.
4. Segenap dosen Prodi Kebidanan Tridharma Husada Muhammadiyah Bogor yang telah
memberikan ilmu yang bermanfaat selama praktikan duduk di perkuliahan;
5. Bidan Ayu Mariyana Subai, A.Md.Keb. dan rekan-rekan seperjuangan yang telah membantu
praktikan pada pelaksanaan PKK.
Praktikan menyadari bahwa terdapat keterbatasan yang dimiliki dalam penyusunan laporan
ini. Oleh karena itu, kritik dan saran sangat praktikan harapkan untuk terciptanya perbaikan
di masa mendatang.

Bogor, oktober 2022

Penyusun
 DAFTAR ISI

Halaman judul………………………….…………………………………………………………………………………………………i

Halaman Pengesahan…………………………………………………………...............................................................................ii

Kata Pengantar………………………………………………………………………………………………………………….……….iii

Daftar Isi…………………………………………………………………………………………………………………………………….iv

BAB I PENDAHULUAN………………………………………………………………………………………………………………..1

A. Latar Belakang………………………………………………………………………………………………….……………2

B. Profil Lembaga Mitra………………………………………………………………………………………………………2

BAB II PELAKSANAAN PROGRAM PRAKTIK KEBIDANAN 2…………………………………………………………3

A. Asuhan Kebidanan Kesehatan Reproduksi………………………………………………………………………3

B. Asuhan Kebidanan Pelayanan KB……………………………………………………………………………………3

C. Asuhan Kebidanan Pada Ibu Bersalin……………………………………………………………………………...3

D. Asuhan Kebidanan Pada Bayi Baru Lahir…………………………………………………………………………4

E. Asuhan Kebidanan Pada Neonatus…………………………………………………………………………………..4

F. Asuhan Kebidanan Pada Ibu Nifas……………………………………………………………………………………4

BAB III PENUTUP………………………………………………………………………………………………………………………..5

A. Kesimpulan…………………………………………………………………………………………………………………….6

B. Saran……………………………………………………………………………………………………………………………..6
 BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Kegiatan

Tujuan diadakan Pendidikan Diploma (III) Kebidanan salah satunya adalah untuk
menghasilkan tenaga Ahli Madya dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan secara umum
dan kebidanan pada khususnya.

Untuk menghasilkan tenaga bidan yang prefesional diperlukan proses pembelajaran

yang meliputi teori (keilmuan) praktik laboratorium dan praktik klinik pada tatanan nyata. Praktik
klinik kebidanan merupakan bentuk pengalaman belajar yang dilaksanakan pada suatu tatanan
nyata keterampilan pada setiap mahasiswa.

Pengalaman belajar pada suatu tatanan ini dilaksanakn agar mahasiswa mampu
menerapkan pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh di kelas melalui praktek klinik yang
bertujuan membentuk suatu pribadi yang terampil dan berbudi, mampu memberikan pelayanan
dalam bidang kebidanan secara mandiri sesui standar kompetensi dan wewenang bidan.

Oleh karena itu Program D-III Kebidanan Tridharma Husada Muhammadiyah Bogor
mewujudkan dengan praktik klinik kebidanan melalui kerja sama dengan Praktik Mandiri Bidan.
Dari hasil pengalaman belajar tersebut, diharapkan mahasisiwa lebih trampil dalam memberikan
pelayanan khususnya program kesehatan ibu dan anak.

1. Tujuan

Kegiatan Praktik Klinik Kebidanan (PKK II) ini bertujuan agar mahasiswa dapat
melaksanakan asuhan kebidanan komprehensif dengan pokok kegiatan memberikan
asuhan kepada ibu bersalin, nifas, keluarga berencana, kesehatan reproduksi, bayi
barun lahir, dan neonatus yang mereka temui selama melaksanakan kegiatan PKK II.

2. Manfaat

Penagalaman belajar dalam praktik Klinik Kebidanan agar mahasiswa mampu

mengimplementasikan praktik kebidanan dan praktik kependidikan untuk memperoleh
pengetahuan serta keterampilam dalam mengelola asuhan dan berbagai kasus
kebidanan, Ginekologi dan Perinatologi.
B. Profil Lembaga Mitra

1. Gambaran Umum Lokasi Penelitian PMB Bidan Ayu Mayarina Subai, A.Md.Keb

Klinik Bidan Praktek Mandiri (BPM) merupakan bentuk pelayanan kesehatan dasar.
Praktik Bidan adalah serangkaian pelayanan kesehatan yang diberikan oleh bidan kepada
pasien (individu, keluarga, dan masyarakat) sesuai dengan kewenangan dan kemampuannya.
Bidan yang menjalankan praktek harus meliki Surat Izin praktek Bidan (SIPB) sehingga dapat
menjalankan praktek pada saran kesehatan atau program. Klinik bidan Ayu Mayarina Subai
salah satu BPS yang Jenis Pelayanan Di Klinik berdiri pada tahun 2019. Klinik bidan Ayu
Mayarina Subai beralamatkan di KP. Susukan no. 135 RT.03/RW.02, Desa Susukan Kecamatan
Bojonggede Kabupaten Bogor. Kode Pos. 16920.

Jenis pelayanan yang di berikan di klinik bidan Ayu Mayarina Subai, A.Md.Keb yaitu :

1. Penyuluhan Kesehatan

2. Konseling KB

3. Antanetal Care (senam hamil,perawatan payudara)

4. Asuhan Persalinan

5. Perawatan Nifas (senam nifas)

6. Perawatan Bayi

7. Pelayanan KB (IUD, AKBK, Suntik, Pil)

8. Imunisasi Ibu dan Bayi

9. Kesehatan Reproduksi Remaja

10. Perawatan Pasca Keguguran.

 BAB II

PELAKSANAAN PROGRAM PRAKTIK KEBIDANAN 2

A. Asuhan Kebidanan Kesehatan Reproduksi

Definisi Kesehatan Reproduksi

Menurut WHO (1994), kesehatan reproduksi adalah suatu keadaan kesejahteraan

fisik, emosional, mental dan sosial yang utuhberhubungan dengan reproduksi, bukan hanya
bebas dari penyakit atau kecacatan namun dalam segala aspek yang berhubungan dengan
sistem reproduksi, fungsi serta prosesnya.

B. Asuhan Kebidanan Pelayanan KB

Definisi Pelayanan KB

Pelayanan KB adalah upaya mengatur kelahiran anak, jarak dan usia ideal
melahirkan, mengatur kehamilan, melalui promosi, perlindungan, dan bantuan sesuai
dengan hak reproduksi untuk mewujudkan keluarga yang berkualitas.

C. Asuhan Kebidanan Pada Ibu Bersalin

Definisi Ibu Bersalin

Persalinan adalah proses pengeluaran janin pada kehamilan cukup bulan yaitu
sekitar 37-42 minggu dan lahir secara spontan dengan presentasi belakang kepala yang
berlangsung selama 18-24 jam tanpa komplikasi. Persalinan adalah perlakuan oleh rahim
ketika bayi akan dikeluarkan. Menurut (BKKBN2013).

Berikut adalah target pencapaian Asuhan Kebidanan Pada Ibu Bersalin :

No. Tanggal Nama Alamat Ket

1. 08-08-2022 Ny. Intana JL. H Muludin 01/02 G1P0A0

2. 11-08-2022 Ny. Mitra Ito Tangsol 01/03 G1P0A0

3. 15-08-2022 Ny. Rohmani Duren Baru 07/07 G2P1A0

4. 20-08-2022 Ny. Maharani Parakanjati 04/08 G2P1A0

5. 23-08-2022 Ny. Siti Fardianti Puri Bojong 07/13 G3P2A0

6. 25-08-2022 Ny. Fitri KP. Pabuaran 03/05 G1P0A0

7. 28-08-2022 Ny. Fitriani KP. Pabuaran 04/03 G1P0A0

8. 30-08-2022 Ny. Yani KP. Gedong 05/10 G3P2AO

9. 03-092020 Ny. Dede KP. Parjat 02/03 G3P2A0

10. 06-09-2022 Ny. Astdrid KP. Nanggela 05/03 G1P0A0

D. Asuhan Kebidanan Pada Bayi Baru lahir

Definisi Bayi Baru Lahir

Pelayanan kesehatan untuk bayi baru lahir merupakan salah satu program kesehatan
anak yang bertujuan untuk menjamin kelangsungan hidup dan tumbuh kembang anak
secara optimal. Pemerintah dalam mewujudkan program kesehatan anak memiliki
beberapa indikator agar mempermudah dalam monitoring dan evaluasi. Indikator status
kesehatan anak meliputi prevalensi berat badan lahir rendah (BBLR), panjang badan lahir
pendek, gangguan kesehatan (sakit) pada bayi umur neonatus, cacat lahir atau kecacatan
pada anak balita .

Bayi baru lahir adalah masa kehidupan bayi pertama di luar rahim sampai dengan
usia 28 hari dimana terjadi perubahan yang sangat besar dari kehidupan di dalam rahim
menjadi di luar rahim.

Dekomentasi Bayi Baru Lahir

 E. Asuhan Kebidanan Pada Neonatus

Definisi Neonatus

Neonatus adalah bayi yang baru lahir 28 hari pertama kehidupan (Rudolph, 2015).
Neonatus adalah usia bayi sejak lahir hingga akhir bulan pertama(Koizer, 2011). Neonatus
adalah bulan pertama kelahiran.

Neonatus normal memiliki berat 2.700 sampai 4.000 gram, panjang 48-53 cm,
lingkar kepala 33-35cm (Potter & Perry, 2009). Dari ketiga pengertian di atas dapat
disimpulkan neonatus adalah bayi yang lahir 28 hari pertama.

F. Asuhan Kebidanan Pada Ibu Nifas

Definisi Ibu Nifas

Asuhan kebidanan masa nifas adalah penatalaksanaan asuhan yang diberikan pada
pasien mulai dari saat setelah lahirnya bayi sampai dengan kembalinya tubuh dalam
keadaaan seperti sebelum hamil atau mendekati keadaan sebelum hamil. Periode masa
nifas adalah periode waktu selama 6-8 minggu setelah persalinan.

BAB III

PENUTUP
A. Kesimpulan

Asuhan Kebidanan yang dimulai dari kesehatan reproduksi, persalinan, nifas, bayi baru
lahir, neonatus, dan KB (Keluarga Berencana) yang dilakukan pada tanggal 08 Agustus 2022
sampai dengan tanggal 10 September 2022, dengan menggunakan pendekatan manajemen
kebidanan yang terdiri dari pengkajian, perumusan diagnosa kebidanan, perencanaan,
penatalaksanaan, dan evaluasi yang didokumentasikan, dengan metode penulisan SOAP.
Sebagai upaya untuk menjaga dan meningkatkan kualitas pelayanan kebidanan.

B. Saran

Masih adanya pelanggaran kedisiplinan yang dilakukan mahasiswa dan ada beberapa
mahasiswa yang mendapatkan nilai di bawah standar merupakan tanggung jawab dari
pembimbing pendidikan untuk lebih meningkatakan mutu pembelajaran dan lebih
menekankan pada aspek etika sebagai calon bidan yang mampu menjunjung tinggi norma-
norma dimasyarakat. Selain itu banyaknya keluhan dari pembimbing praktik dalam hal
pencapaian kompetensi dan skill mahasiswa yang kurang menunjukkan pentingnya untuk
merubah strategi pembelajaran dan lebih mempertimbangkan kualitas calon mahasiswa
dibanding banyaknyajumlah mahasiswa yng diterima pada proses penerimaan mahasiswa
baru. Semoga pelaksanaan praktik klinik yang akan datang lebih sempurna dari pelaksanaan
praktik klinik kali ini, oleh karena itu segala saran dan kritik sangat kami harapkan.Terima
kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam pelaksanaan dan penulisan laporan
praktik klinik di PMB mahasiswa semester IV dan semua dosen dari prodi D- III Kebidanan
Tridharma Husada Muhammadiyah Bogor.