Disusun Oleh :
NIM : 2201042004
TAHUN 2023
LEMBAR PERSETUJUAN
Laporan Kasus Praktik Kebidanan Fisiologis Holistik Kehamilan Telah Disetujui Oleh Pembimbing
Institusi Dan Pembimbing Lahan.
(Bd. RATNA DEWI F, S.Tr. Keb ) (Bd. HASANAH PRATIWI HARAHAP,S. Tr. Keb., M.K.M)
Mengetahui Ka Prodi,
NIDN : 1015118404
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan karunia-Nya, sehingga
penulis dapat menyelesaikan tugas laporan ini tanpa suatu halangan apapun. Laporan yang
berjudul “Laporan Praktik Kebidanan Fisiologis Holistik Kehamilan” ini disusun untuk
memenuhi tugas praktek tahun akademik 2022 – 2023.
Laporan ini merupakan laporan individu selama melakukan praktik klinik di klinik
BPS KAKAK ADIK pada tanggal 14 November 2022 sampai tanggal 13 januari 2023.
Dalam penyusunan laporan ini penulis banyak mendapatkan bantuan dari berbagai
pihak. Untuk itu saya mengucapkan terima kasih kepada :
1. Ibu Bd. Novy Rahimi Harahap, SST., M. Keb selaku Ka. Prodi Profesi Bidan
2. Ibu Bd. Hasanah Pratiwi Harahap, S. Tr. Keb., M.K.M selaku dosen Pembimbing
Institusi Prodi Profesi Bidan.
3. Ibu Bd. Ratna Dewi Farianti, S. Tr. Keb selaku Pembimbing Lahan Praktik di
Klinik BPS KAKAK ADIK.
Penulis menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu,
kritik dan saran yang membangun dari para pembaca sangat saya harapkan untuk
penyempurnaan laporan ini. Semoga loparan ini dapat memberikan manfaat bagi para
pembacanya.
Penulis
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ..........................................................................1
B. Tujuan Penulisan ........................................................................2
C. Manfaat Penulisan ......................................................................3
D. Ruang Lingkup ..........................................................................4
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan.................................................................. 21
B. Saran ........................................................................... 22
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Diagnosis awal faktor risiko untuk komplikasi atau awal serangan komplikasi akan
mengarah pada awal pengobatan dan mencegah bahaya pada ibu ataupun janin. Pengetahuan
tentang tanda bahaya kehamilan merupakan hal yang penting untuk diketahui oleh
masyarakat, khususnya ibu hamil untuk menurunkan angka kematian ibu. Tindakan atau
upaya yang dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan ibu terhadap bahaya kehamilan
adalah dengan melakukan pendidikan Kesehatan serta asuhan antenatal care. (Ratnawati,
2020).
Dengan adanya antenatal care sebagai deteksi dini kehamilan resiko tinggi sebagai
salah satu penyebab kematian ibu hamil, sehingga antenatal care dapat mengurangi angka
kematian ibu.
BPS KAKAK ADIK sudah berupaya untuk melakukan pemeriksaan ibu hamil
dengan baik agar tidak terjadi kelainan atau komplikasi pada ibu hamil dapat terdeteksi sedini
mungkin.
Dari data kunjungan Ibu Hamil yang di dapatkan di BPM KAKAK ADIK dari bulan
Oktober sampai dengan November tahun 2022, ibu hamil K1 sebanyak 8 orang dan ibu
hamil K4 sebanyak 6 orang.
Dengan demikian penulis mempelajari lebih mendalam tentang manajemen kebidanan
pada ibu hamil normal, sehingga dapat menjaga kesehatan ibu dan janin, melaksanakan
asuhan yang komprehensif, mendeteksi masalah, mengobati dan merujuk bila terjadi
komplikasi, serta memberi pendidikan kesehatan yang efektif, efisien dan sesuai dengan
kebutahan ibu hamil.
Berdasarkan data diatas penulis mencoba melakukan studi kasus pada Ny.K umur 24
tahun G1,P0,A0, hamil 28 minggu yang dilaksanakan di Klinik BPS KAKAK ADIK, pada
tanggal 16 November 2022.
B. Tujuan Penulisan
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
a. Melakukan pengkajian data atau anamnesa pada ibu hamil dengan baik
C. Manfaat Penulisan
1. Mahasiswa
2. Institusi Pendidikan
Agar klien mengetahui dan memahami perubahan fisiologi yang terjadi pada
kehamilan fisiologi maupun psikologi serta masalah pada saat kehamilan sehingga
timbul kesadaran bagi klien untuk memperhatikan kehamilanya.
4. Lahan Praktik
D. Ruang Lingkup
Asuhan kebidanan ini dilaksanakan sesuai dengan program dari pendidikan,
tempat praktik klinik yang dituju adalah Klinik BPS KAKAK ADIK.
BAB II
TINJAUAN TEORI
A. Defenisi Kehamilan
Kehamilan merupakan penyatuan dari spermatozoa dan ovum dan dilanjutkan dengan
nidasi. Bila dihitung dari saat fertilisasi hingga lahirnya bayi, kehamilan normal akan
berlangsung dalam waktu 40 minggu atau 9 bulan menurut kalender internasional. Maka,
dapat disimpulkan bahwa kehamilan merupakan bertemunya sel telur dan sperma di dalam
atau diluar Rahim dan berakhir dengan keluarnya bayi dan plasenta melalui jalan lahir
(Yulaikhah, 2019).
Ibu hamil adalah seorang wanita yang sedang mengandung yang dimulai dari
konsepsi sampai lahirnya janin. Kehamilan adalah waktu transisi, yaitu masa antara
kehidupan sebelum memiliki anak yang sekarang berada dalam kandungan dan kehidupan
nanti setelah anak itu lahir (Ratnawati, 2020).
1. Uterus
Uterus mengalami peningkatan ukuran dan perubahan bentuk. Pada saat kehamilan
uterus akan membesar pada bulan pertama karena pengaruh dari hormone esterogen dan
progesterone yang kadarnya meningkat. Pada wanita hamil berat uterus 1000-gram dengan
panjang kurang lebih 2,5 cm.
2. Decidua
3. Myometrium
Hormon estrogen sangat berperan dalam pertumbuhan otot di dalam uterus. Pada usia
kehamilan 8 minggu, uterus akan mulai menghasilkan gelombang kecil dari kontraksi yang
dikenal dengan kontraksi Braxton Hicks.
4. Serviks
6. Ovarium
Pada awal kehamilan masih terdapat korpus luteum graviditas kira – kira berdiameter
3 cm. kemudian, ia mengecil setelah plasenta terbentuk.
7. Payudara (Breast)
8. Kulit
Pada kulit terdapat deposit pigmen dan hiperpigmentasi alat – alat tertentu.
Pigmentasi terjadi karena pengaruh melanophore stimulating hormone (MSH) yang
meningkat. MSH ini adalah salah satu hormon yang juga dikeluarkan oleh lobus anterior
hipifisis. Kadang – kadang terdapat deposit pigmen pada pipi, dahi dan hidung, yang dikenal
dengan kloasma gravidarum. (Sutanto & Fitriana, 2019)
Salah satu Penyebabnya pada Trimester I Selama kehamilan terjadi perubahan pada
sistem perkemihan mulai usia kehamilan 7 minggu, keinginan sering buang air kecil pada
awal kehamilan ini dikarenakan rahim yang membesar dan menekan kandung kencing -
Trimester II dan III Seiring bertambah usia kehamilan, berat rahim akan bertambah dan
ukuran rahim mengalami peningkatan sehingga rahim membesar kearah luar pintu atas
panggul menuju rongga perut. Perubahan ini menyebabkan tertekannya kandung kemih yang
terletakndi depan rahim. Tertekannya kandung kemih oleh volume rahim menyebabkan
kapasitas kandung kemih berkurang, akibatnya daya tampung kandung kemih berkurang.
HaL ini memicu meningkatnya frekuensi berkemih
1. Tetap minum pada siang hari dan mengurangi minum pada 2 jam sebelum
tidur - Hindari minum kopi, minuman bersoda dan alcohol serta hindari
rokok.
3. Mengganti celana dalam sesering mungkin apabila terasa basah dan lembab
- Gunakan pakaian yang mudah menyerap keringat seperti katun.
4. Tidak menahan buang air kecil dan bak sampai kandung kemih kosong -
Apabila buang air kecil terasa perih, panas, dan keluar darah segera ke
bidan atau dokter.
a. Kebutuhan oksigen
Seorang ibu hamil biasanya sering mengeluh mengalami sesak nafas. Hal ini
disebabkan karena diafragma yang tertekan akibat semakin membesarnya uterus sehingga
kebutuhan oksigen akan meningkat hingga 20%.
b. Kebutuhan nutrisi
Pada prinsipnya nutrisi selama kehamilan adalah makanan sehat dan seimbang, saat
hamil seorang ibu memerlukan gizi seimbang lebih banyak, sehingga secara umum porsi
makan saat hamil 1 porsi lebih banyak dibandingkan sebelum hamil. Asupan gizi tersebut
meliputi sumber kalori (karbohidrat dan lemak), protein, asam folat, vitamin B 12, zat besi,
zat zeng, kalsium, vitamin C, vitamin A, vitamin B6, vitamin E, kalium, yodium, serat dan
cairan. Selama kehamilan ibu tidak perlu 13 berpantang makanan, namun batasi asupan gula,
garam dan lemak.
Ibu hamil dianjurkan untuk mandi dua kali sehari, menyikat gigi secara benar dan
teratur minimal setelah sarapan dan sebelum tidur, membersihkan payudara dan daerah
kemaluan, mengganti pakaian dan pakaian dalam setiap hari serta mencuci tangan dengan
sabun dan air bersih sebelum makan, setelah buang air besar dan buang air kecil (Kemenkes
R.I., 2016). 4) Kebutuhan eliminasi Keluhan yang sering muncul pada ibu hamil berkaitan
eliminasi adalah konstipasi dan sering buang air kecil. Sering buang air kecil merupakan
keluhan umum dirasakan ibu hamil, terutama pada trimester I dan trimester III, hal tersebut
adalah kondisi yang fisiologis, pada trimester III terjadi pembesaran janin yang juga
menyebabkan desakan pada kantong kemih.
d. Kebutuhan mobilitas
Ibu hamil boleh melakukan olahraga asal tidak terlalu lelah atau ada risiko cidera bagi
ibu/janin. Ibu hamil dapat melakukan mobilitas misalnya dengan berjalan-berjalan. Hindari
gerakan melonjak, meloncat/mencapai benda yang lebih tinggi.
e. Kebutuhan istirahat
Pada kehamilan trimester III ibu sering kesulitan untuk menentukan posisi yang
paling baik dan nyaman untuk tidur. Posisi tidur yang dianjurkan pada ibu hamil adalah
miring kiri, kaki kiri lurus, kaki kanan sedikit menekuk dan diganjal dengan bantal, perut
bawah sebelah kiri diganjal dengan bantal untuk mengurangi 14 rasa nyeri pada perut. Ibu
hamil dianjurkan untuk tidur malam sedikitnya 6-7 jam dan siang hari sedikitnya 1-2 jam.
f. Persiapan persalinan
a. Support keluarga
Meliputi motivasi suami, keluarga, dan usaha untuk mempererat ikatan keluarga.
Sebaiknya keluarga menjalin komunikasi yang baik, dengan itu untuk membantu ibu dalam
menyesuaikan diri dan menghadapi masalah selama kehamilannya karena sering kali merasa
ketergantungan atau butuh pantauan orangorang di sekitarnya.
E. Pemeriksaan kehamilan
1. TRIMESTER II
a. Kehamilan ganda
b. Polihihdroamnion
c. Makrosomia janin
d. Mol hydatidosa.
Bedakan DJJ dan denyut nadi ibu dengan cara meraba nadi
dipergelangan tangan ibu.
2. TRIMESTER III
b. Pemeriksaan fisik
1. Berat badan
2. Tekanan darah.
c. Pemeriksaan laboratorium
• Gangguan penglihatan
e. Pendokumentasian
No. Telepon/HP : -
I. DATA SUBJEKTIF
Keluhan Utama
2. Riwayat Perkawinan
Kawin 1 kali. Kawin pertama umur 22 tahun. Dengan suami sekarang 2 tahun
3. Riwayat Menstruasi
Lama 5-7 Hari. Sifat darah : encer. Bau: amis Fluor albus : ya
a. Riwayat ANC
Trimester II 1 kali
b. Pergerakan janin yang pertama pada umur kehamilan ≥16 minggu, pergerakan
Jumlah 1 piring
Bau - -
Jumlah - -
Pola aktivitas
e. Personal Hygiene
Kebiasaan membersihkan alat kelamin : Iya, saat mandi dan sehabis buang air
Kebiasaan mengganti pakaian dalam : iya, saat lembab dan sehabis mandi
f. Imunisasi
TT 3 tanggal : -
TT 4 tanggal : -
TT 5 tanggal : -
G 1 P 0 Ab 0 Ah 0
Penulisan Nifas
Ham Tgl Umur Jenis Komplika Jenis BB
Penolon Lakta Komplika
il ke Lahi Keha Persal si Kelami Lahi
g si si
r milan inan Ibu Bayi n r
1 H A M I L I N I
6. Riwayat kontrasepsi
7. Riwayat Kesehatan
Tidak Ada
Tidak Ada
Kebiasaan-kebiasaan
Perubahan pola makan (termasuk ngidam, nafsu makan turun, dan lain) : ada
1. Pemeriksaan Fisik
a. Keadaan umum : Baik Kesadaran : Composmentis
b. Tanda vital :
Suhu :36,5 oC
c. TB : 158 cm
Sclera : Putih
Bentuk :Simetris
Bentuk :Asimetris
Palpasi Leopold
Leopold III : Bagian bawah perut ibu teraba satu bagian bulat,keras,
Osborn test : -
f. Ekstremitas :
Kuku : Bersih
g. Genetalia luar
h. Anus
Distensia spinarum : - cm
Distensia kristarum : - cm
Boudelogue : - cm
Lingkar panggul : - cm
3. Pemeriksaan Penunjang
Hb : 11,4 gr/ dl
III. ASSESSMENT
1. Diagnosis Kebidanan
2. Masalah
Ibu mengeluh sering buang air kecil (BAK) pada malam hari
3. Kebutuhan
Memberikan konseling kepada ibu hamil bahwa pada usia kehamilan 28 minggu hal
itu normal terjadi dikarenakan rahim dan janin semakin membesar dan mulai turun
tertekan dan membuat ibu akan semakin sering buang air kecil.
Diagnosis Potensial
Tidak Ada
4. Masalah Potensial
Tidak Ada
a. Mandiri
Tidak Ada
b. Kolaborasi
Tidak Ada
c. Merujuk
Tidak Ada
2. Menyampaikan kepada ibu tentang hasil pemeriksaan, seperti pemeriksaan dan vital yang
3. Menjelaskan kepada ibu hamil bahwa pada usia kehamilan 28 minggu hal itu normal
terjadi dikarenakan rahim dan janin semakin membesar dan mulai turun ke area panggul
untuk mempersiapkan persalinan. Akibatnya kandung kemih akan tertekan dan membuat
(Ibu merasa senang dan tenang setelah mendapatkan penjelasan yang diberikan)
4. Menjelaskan kepada ibu untuk beristirahat dengan baik yaitu 8 jam sehari, tidur siang 2
b. Personal hygiene:
c. Obat-obatan
vitamin lainnya),
6. Menganjurkan ibu untuk melakukan aktivitas yang dapat memudahkan ibu dalam
(ibu mengerti dengan penjelasan yang diberikan dan akan mempersiapkan persalinannya)
8. Mengingatkan kepada ibu untuk melakukan kunjungan ulang jika ada keluhan lainnya
Praktikan,
NIM :2201042004
Mengetahui,
Bd. RATNA DEWI F, S.Tr. Keb Bd. HASANAH PRATIWI H, S. Tr. Keb., M.K.M
BAB IV
PEMBAHASAN
Berdasarkan dari kasus asuhan kebidanan ibu hamil Ny. K umur 24 tahun G1P0A0,
usia kehamilan 28 minggu, intra uteri, PUKA, presentasi belakang kepala, janin hidup,
tunggal, belum masuk PAP(Konvergen), ibu dan janin sehat.
Asuhan kebidanan yang diberikan pada Ny. K adalah pengkajian data mulai dari
anamnese biodata, status pernikahan, keluhan utama, riwayat kesehatan ibu dan keluarga,
pola kegiatan sehari-hari.Selanjutnya melakukan pemeriksaan, yaitu menimbang berat badan,
mengukur tekanan darah, menilai status gizi, mengukur tinggi fundus uteri, melakukan
pemeriksaan presentasi kepala, temu wicara dalam rangka persiapan rujukan, protein urine,
pemeriksaan Hb, glukosa urine.
Ny. K melakukan kunjungan antenatal care (ANC) rutin setiap bulannya selama
kehamilan dan berdasarkan program pemerintah ANC minimal dilakukan 6 kali kunjungan
selama hamil yaitu 2 kali pada trimester I, 1 kali pada trimester II dan 3 kali pada trimester III
(Pantiawati, 2015). Kunjungan yang dilakukan Ny. K sudah memenuhi kunjungan antenatal
care yang standar minimal 6 kali, kunjungan yang di lakukan Ny.K sebanyak 6 kali yaitu 2
kali kunjungan trimester I, 1 kali kunjungan pada trimester II, dan 3 kali kunjungan pada
trimester III.
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan dari tinjauan kasus “Asuhan Kebidanan pada Ibu Hamil Trimester III
pada Ny. K dengan kehamilan normal”.
Ibu bernama Ny. K, berumur 24 tahun, Ny. K hamil yang pertama, belum pernah
melahirkan dan belum pernah keguguran, Ny. K menstruasi terakhir tanggal 11 April
2022, Ny. K mengalami ketidaknyamanan sering kencing di malam hari.
Dengan demikian setelah dilakukan pengkajian dan pengumpulan data Subjektif dan
Objektif mahasiswa dapat menginterpretasi data dengan hasil : “Ny. K umur 24 tahun GI Po
Ao hamil 28 minggu janin tunggal hidup punggung kanan presentasi kepala, kepala belum
masuk panggul dengan kehamilan normal”.
Dan berdasarkan data diatas tidak ditemukan adanya diagnosa potensial dan tidak
antisipasi penanganan segara.
Kemudian dari data diatas mahasiswa dapat segera merencanakan asuhan berdasarkan
kebutuhan dari pemeriksaan yang telah dilakukan berupa:
9. Menjelaskan kepada ibu hamil bahwa pada usia kehamilan 28 minggu hal itu normal
terjadi dikarenakan rahim dan janin semakin membesar dan mulai turun ke area panggul
untuk mempersiapkan persalinan. Akibatnya kandung kemih akan tertekan dan membuat
10. Menjelaskan kepada ibu untuk beristirahat dengan baik yaitu 8 jam sehari, tidur siang 2
11. Memberikan pendidikan kesehatan tentang : Gizi ibu hamil,personal hygiene, obat-obatan
Setelah semua sudah dilakukan mahasiswa dapat mengevaluasi dari hasil penjelasan
yang telah disampaikan, sehingga dapat mengetahui apakah ibu benar-benar sudah mengerti
penjelasan bidan atau bahkan ibu masih belum mengerti sehingga ada keterkaitan timbal
balik antara bidan dengan pasien.
Dengan kesimpulan dari kasus tersebut maka dapat diambil kesimpulan laporan ini
merupakan suatu cara mahasiswa untuk mengaplikasikan teori yang diperoleh selama
perkuliahan.Sehingga mahasiswa dapat memahami dan mampu melaksanakan manajemen
pada kehamilan fisiologis, sekaligus dapat mendokumentasikan dengan benar.
B. Saran
3. Bagi seluruh mahasiswa diharapkan agar senantiasa belajar dan lebih bisa
mendalami serta menguasai ilmu yang diajarkan baik dari ilmu umum
maupun ilmu tentang kebidanannya sendiri, baik dari segi pengetahuan
maupun ketrampilan.
DAFTAR PUSTAKA
Kementerian Kesehatan RI. 2020. Pedoman Bagi Ibu Hamil, Ibu Nifas, Dan Bayi
Baru Lahir Selama Social Distancing. Jakarta: Kemenkes RI.
Sari, Lia. (2020). Asuhan Kebidanan I (Kehamilan). Bandung: Media Sains Indonesia