IK/751/WKS1/2
Status Revisi 01
FORMAT
Halaman 1
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Tanggal Terbit 13 Juli 2018
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui kegiatan pembelajaran dengan pendekatan saintifik model discovery learning diharapkan peserta didik
dapat mendeskripsikan makna persatuan dan kesatuan bangsa dengan benar dan percaya diri, menganalisis
faktor pendorong dan penghambat persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia dengan benar dan percaya diri
dan menampilkan sikap dan perilaku menjaga keutuhan NKRI dengan benar dan bertanggungjawab
RPP FAKTOR PENDORONG DAN PENGHAMBAT KESATUAN BANGSA DALAM NKRI KELAS XI 2
SMK NEGERI 1 BINANGUN Kode Dok. IK/751/WKS1/2
Status Revisi 01
FORMAT
Halaman 2
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Tanggal Terbit 13 Juli 2018
E. Materi Pembelajaran
1. Makna Persatuan dan Kesatuan
2. Kehidupan bernegara dalam Konsep Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Undang-undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945
3. Faktor pendorong dan penghambat persatuan dan kesatuan Bangsa Indonesia
4. Sikap dan perilaku menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia
5. Strategi dalam mengatasi berbagai ancaman terhadap bidang ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya, pertahanan,
dan keamanan dalam membangun integrasi nasional
G. Kegiatan Pembelajaran
1. Pertemuan ke- 1
Langkah-Langkah Pembelajaran Waktu
Pendahuluan
Guru mengucapkan salam kepada siswa
Ketua kelas memimpin do’a sebelum memulai pembelajaran.
Guru mengecek kahadiran siswa.
15
Guru memberikan gambaran tentang pentingnya materi yang akan dipelajari
menit
Sebagai apersepsi untuk mendorong rasa ingin tahu siswa sehingga diharapkan dapat aktif dalam
proses pembelajaran, siswa diajak memecahkan masalah yang berkaitan dengan materi
Guru menyampaikan indikator pencapaian kompetensi yang ingin dicapai.
Kegiatan Inti
Fase 1: Mengamati: 150
Mengorientasi Guru memberikan suatu permasalahan dalam bentuk pernyataan kontekstual menit
siswa kepada tentang fenomena alam atau lingkungan di sekitar siswa. Siswa diminta
masalah mengamati dan menyebutkan hal-hal yang mengarah pada persoalan makna
dan kehidupan bernegara..
Dengan berkelompok siswa diminta untuk mengamati dan menyelidiki
permasalahan yang terdapat dalam buku paket berkaitan dengan makna dan
kehidupan bernegara.
Fase 2: Mengumpulkan Informasi:
Mengorganisasikan Guru membagi siswa dalam kelompok-kelompok diskusi.
siswa Secara kelompok siswa mengumpulkan informasi berkaitan permasalahan
yang terdapat dalam buku paket berkaitan dengan makna dan kehidupan
bernegara..
Guru memperhatikan siswa dan mendorong siswa untuk terlibat aktif dalam
diskusi dan melakukan penilaian sikap.
Menanya :
Dengan diskusi kelompok, siswa diminta untuk menjawab pertanyaan terkait
makna dan kehidupan bernegara, serta sekaligus menuliskan pertanyaan
lain yang diharapkan muncul
Fase 3: Mengumpulkan informasi:
Membimbing
Dengan berdiskusi bersama kelompoknya siswa menggali informasi
penyelidikan
bagaimana makna dan kehidupan bernegara.
individu dan
kelompok
Mengkomunikasikan:
Perwakilan dari salah satu kelompok diminta untuk menyampaikan hasilnya di
Fase 4 :
depan kelas.
Mengembang-kan
dan menyajikan Kelompok lain diminta mengamati dan memperhatikan hasil pekerjaan yang
hasil telah disampaikan oleh wakil kelompok yang ditunjuk.
Peserta didik diberi kesempatan untuk melakukan tanya jawab terkait hasil
jawaban dari wakil kelompok yang maju
Fase 5:
Menganalisa dan Mengasosiasikan:
RPP FAKTOR PENDORONG DAN PENGHAMBAT KESATUAN BANGSA DALAM NKRI KELAS XI 2
SMK NEGERI 1 BINANGUN Kode Dok. IK/751/WKS1/2
Status Revisi 01
FORMAT
Halaman 3
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Tanggal Terbit 13 Juli 2018
mengevaluasi Siswa menganalisa seluruh jawaban dari soal yang ada, dan menyimpulkan
proses pemecahan tentang makna dan kehidupan bernegara..
masalah Guru membimbing siswa untuk mengkaji kembali jawaban hasil penyampaian
kelompok
Penutup
Siswa diminta menyimpulkan tentang ancaman terhadap integrasi nasional.
Guru memberikan PR berbentuk soal uraian tentang makna dan kehidupan bernegara.
15
Guru mengajak siswa untuk bersyukur kepada Allah SWT telah diberi pengetahuan tentang materi menit
hari ini
Guru mengucapkan salam
2. Pertemuan ke-2
Langkah-Langkah Pembelajaran Waktu
Pendahuluan
Guru mengucapkan salam kepada siswa
Salah satu siswa memimpin do’a sebelum memulai pembelajaran.
Guru mengecek kahadiran siswa.
Guru membahas PR sebelumnya tentang makna dan kehidupan bernegara. 15
Guru memberikan gambaran tentang pentingnya materi yang akan dipelajari menit
Sebagai apersepsi untuk mendorong rasa ingin tahu siswa sehingga diharapkan dapat aktif dalam
proses pembelajaran, siswa diajak memecahkan masalah yang berkaitan dengan materi
Guru menyampaikan indikator pencapaian kompetensi yang ingin dicapai.
Kegiatan Inti
Fase 1: Mengamati 150
Mengorientasi Guru memberikan suatu permasalahan dalam bentuk pernyataan kontekstual menit
siswa kepada tentang fenomena alam atau lingkungan. Siswa diminta mengamati dan
masalah menyebutkan hal-hal yang mengarah pada faktor pendorong dan
penghambat persatuan dan kesatuan.
Dengan berkelompok siswa diminta untuk mengamati dan menyelidiki
permasalahan yang terdapat dalam buku paket berkaitan dengan faktor
pendorong dan penghambat persatuan dan kesatuan.
Mengumpulkan Informasi
Guru membagi siswa dalam kelompok-kelompok diskusi.
Fase 2: Secara kelompok siswa mengumpulkan informasi berkaitan permasalahan
Mengorganisasikan yang terdapat dalam buku paket berkaitan faktor pendorong dan penghambat
siswa persatuan dan kesatuan.
Guru memperhatikan siswa dan mendorong siswa untuk terlibat aktif dalam
diskusi dan melakukan penilaian sikap.
Menanya :
Dengan diskusi kelompok, siswa diminta untuk menjawab pertanyaan terkait
strategi dalam mengatasi berbagai ancaman dan sekaligus menuliskan
pertanyaan lain yang diharapkan muncul
Fase 3: Mengumpulkan informasi
Membimbing
Dengan berdiskusi bersama kelompoknya siswa menggali informasi strategi
penyelidikan
dalam mengatasi berbagai ancaman.
individu dan
Mengkomunikasikan
kelompok
Perwakilan dari salah satu kelompok diminta untuk menyampaikan hasilnya di
depan kelas.
Fase 4 :
Mengembangkan Kelompok lain diminta mengamati dan memperhatikan hasil pekerjaan yang
dan menyajikan telah disampaikan oleh wakil kelompok yang ditunjuk.
hasil Peserta didik diberi kesempatan untuk melakukan tanya jawab terkait hasil
jawaban dari wakil kelompok yang maju
Fase 5: Mengasosiasikan
Menganalisa dan Siswa menganalisa seluruh jawaban dari soal yang ada, dan menyimpulkan
mengevaluasi tentang median data tunggal dan data kelompok
proses pemecahan Guru membimbing siswa untuk mengkaji kembali jawaban hasil penyampaian
masalah kelompok
Penutup
RPP FAKTOR PENDORONG DAN PENGHAMBAT KESATUAN BANGSA DALAM NKRI KELAS XI 2
SMK NEGERI 1 BINANGUN Kode Dok. IK/751/WKS1/2
Status Revisi 01
FORMAT
Halaman 4
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Tanggal Terbit 13 Juli 2018
Siswa diminta menyimpulkan tentang faktor pendorong dan penghambat persatuan dan kesatuan.
Guru memberikan PR berbentuk soal uraian tentang faktor pendorong dan penghambat persatuan
dan kesatuan. 15
Guru mengajak siswa untuk bersyukur kepada Allah SWT telah diberi pengetahuan tentang materi menit
hari ini
Guru mengucapkan salam
3. Pertemuan ke- 3
Langkah-Langkah Pembelajaran Waktu
Pendahuluan
Guru mengucapkan salam kepada siswa
Ketua kelas memimpin do’a sebelum memulai pembelajaran.
Guru mengecek kahadiran siswa.
Guru membahas PR tentang faktor pendorong dan penghambat persatuan dan kesatuan . 15
Guru memberikan gambaran tentang pentingnya materi yang akan dipelajari menit
Sebagai apersepsi untuk mendorong rasa ingin tahu siswa sehingga diharapkan dapat aktif dalam
proses pembelajaran, siswa diajak memecahkan masalah yang berkaitan dengan materi
Guru menyampaikan indikator pencapaian kompetensi yang ingin dicapai.
Kegiatan Inti
Fase 1: Mengamati 150
Mengorientasi Guru memberikan suatu permasalahan dalam bentuk pernyataan kontekstual menit
siswa kepada tentang pengertian dan fungsi perwakilan disekitar siswa. Siswa diminta
masalah mengamati dan menyebutkan hal-hal yang mengarah pada sikap dan
perilaku menjaga keutuhan NKRI.
Dengan berkelompok siswa diminta untuk mengamati dan menyelidiki
permasalahan yang terdapat dalam buku paket berkaitan dengan sikap dan
perilaku menjaga keutuhan NKRI.
Fase 2: Mengumpulkan Informasi
Mengorganisasikan Guru membagi siswa dalam kelompok-kelompok diskusi.
siswa Secara kelompok siswa mengumpulkan informasi berkaitan permasalahan
yang terdapat dalam buku paket berkaitan dengan sikap dan perilaku
menjaga keutuhan NKRI.
Guru memperhatikan siswa dan mendorong siswa untuk terlibat aktif dalam
diskusi dan melakukan penilaian sikap.
Menanya :
Dengan diskusi kelompok, siswa diminta untuk menjawab pertanyaan terkait
sikap dan perilaku menjaga keutuhan NKRI dan sekaligus menuliskan
Fase 3: pertanyaan lain yang diharapkan muncul
Membimbing Mengumpulkan informasi
penyelidikan
Dengan berdiskusi bersama kelompoknya siswa menggali informasi sikap
individu dan
dan perilaku menjaga keutuhan NKRI.
kelompok
Mengkomunikasikan
Fase 4 :
Perwakilan dari salah satu kelompok diminta untuk menyampaikan hasilnya di
Mengembang-kan
depan kelas.
dan menyajikan
hasil Kelompok lain diminta mengamati dan memperhatikan hasil pekerjaan yang
telah disampaikan oleh wakil kelompok yang ditunjuk.
Peserta didik diberi kesempatan untuk melakukan tanya jawab terkait hasil
jawaban dari wakil kelompok yang maju
Fase 5: Mengasosiasikan
Menganalisa dan Siswa menganalisa seluruh jawaban dari soal yang ada, dan menyimpulkan
mengevaluasi tentang sikap dan perilaku menjaga keutuhan NKRI.
proses pemecahan Guru membimbing siswa untuk mengkaji kembali jawaban hasil penyampaian
masalah kelompok
Guru memberikan soal evaluasi tentang sikap dan perilaku menjaga keutuhan
NKRI.
Penutup
Siswa diminta menyimpulkan tentang sikap dan perilaku menjaga keutuhan NKRI. 15
Guru memberikan gambaran tentang materi selanjutnya akan dipelajari pada pertemuan berikutnya. menit
Guru mengajak siswa untuk bersyukur kepada Allah SWT telah diberi pengetahuan tentang materi
RPP FAKTOR PENDORONG DAN PENGHAMBAT KESATUAN BANGSA DALAM NKRI KELAS XI 2
SMK NEGERI 1 BINANGUN Kode Dok. IK/751/WKS1/2
Status Revisi 01
FORMAT
Halaman 5
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Tanggal Terbit 13 Juli 2018
hari ini
Guru mengucapkan salam
I. Sumber belajar
Abubakar Suardi, dkk. 2007. Kewarganegaraan 1 Menuju Masyarakat Madani SMA Kelas X . Yudhistira
Buku Paket PKn Kelas XI, Kemendikbud tahun 2017 (edisi Revisi 2017)
Internet.
Sumber lain.
2. Instrumen Penilaian :
Pengamatan Sikap
No Aspek yang dinilai Jenis Ket
1 Menunjukkan sikap rasa ingin tahu terhadap Selama Lamp 1
proses dan penyelesaian pemecahan pembelajaran dan
masalah saat diskusi
Pengetahuan
Jenis
Kompetensi Dasar Indikator Indikator Soal No Soal Ket
Soal
3.19 Menganalisis Mendeskripsikan makna Siswa dapat 1 Tes Lamp 2
faktor persatuan dan kesatuan menjelaskan tentang 2 Tertulis
pendorong dan bangsa makna persatuan dan 3
penghambat Mendeskripsikan kesatuan
persatuan dan kehidupan bernegara Siswa dapat 4
kesatuan dalam Konsep Negara menentukan 5
bangsa dalam Kesatuan Republik faktornpendorong dan
Negara Indonesia berdasarkan penghambat
Kesatuan Undang-undang Dasar persatuan dan
Republik Negara Republik kesatuan bangsa
Indonesia Indonesia Tahun 1945
donesia Menganalisis faktor
pendorong dan
penghambat persatuan
dan kesatuan Bangsa
Indonesia
Menampilkan sikap dan
perilaku menjaga keutuhan
NKRI
Keterampilan
Kompetensi Dasar Indikator Indikator Keterampilan Jenis Ket
4.20 Menyaji hasil Mempresentasikan hasil Siswa terampil Pengamatan Lamp 3
analisis tentang analisis tentang faktor menjawab pertanyaan dan Lesan
faktor- faktor pendorong dan dan menyelesaikan
pendorong dan penghambat persatuan masalah yang
penghambat dan kesatuan bangsa berkaitan dengan
persatuan dan dalam Negara Kesatuan faktor pendorong dan
kesatuan Republik Indonesia penghambat
bangsa dalam Menyajikan secara persatuan dan
Negara tertulis aktor pendorong kesatuan bangsa
Kesatuan dan penghambat dalam Negara
RPP FAKTOR PENDORONG DAN PENGHAMBAT KESATUAN BANGSA DALAM NKRI KELAS XI 2
SMK NEGERI 1 BINANGUN Kode Dok. IK/751/WKS1/2
Status Revisi 01
FORMAT
Halaman 6
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Tanggal Terbit 13 Juli 2018
Catatan
1. Kepala Sekolah
………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………
2. Supervisor
………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………
3. Guru Mapel
………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………
RPP FAKTOR PENDORONG DAN PENGHAMBAT KESATUAN BANGSA DALAM NKRI KELAS XI 2
SMK NEGERI 1 BINANGUN Kode Dok. IK/751/WKS1/2
Status Revisi 01
FORMAT
Halaman 7
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Tanggal Terbit 13 Juli 2018
Rubrik:
RPP FAKTOR PENDORONG DAN PENGHAMBAT KESATUAN BANGSA DALAM NKRI KELAS XI 2
SMK NEGERI 1 BINANGUN Kode Dok. IK/751/WKS1/2
Status Revisi 01
FORMAT
Halaman 8
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Tanggal Terbit 13 Juli 2018
A. SOAL
RPP FAKTOR PENDORONG DAN PENGHAMBAT KESATUAN BANGSA DALAM NKRI KELAS XI 2
SMK NEGERI 1 BINANGUN Kode Dok. IK/751/WKS1/2
Status Revisi 01
FORMAT
Halaman 9
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Tanggal Terbit 13 Juli 2018
RPP FAKTOR PENDORONG DAN PENGHAMBAT KESATUAN BANGSA DALAM NKRI KELAS XI 2
SMK NEGERI 1 BINANGUN Kode Dok. IK/751/WKS1/2
Status Revisi 01
FORMAT
Halaman 10
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Tanggal Terbit 13 Juli 2018
RPP FAKTOR PENDORONG DAN PENGHAMBAT KESATUAN BANGSA DALAM NKRI KELAS XI 2
SMK NEGERI 1 BINANGUN Kode Dok. IK/751/WKS1/2
Status Revisi 01
FORMAT
Halaman 11
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Tanggal Terbit 13 Juli 2018
A. SOAL
RPP FAKTOR PENDORONG DAN PENGHAMBAT KESATUAN BANGSA DALAM NKRI KELAS XI 2
SMK NEGERI 1 BINANGUN Kode Dok. IK/751/WKS1/2
Status Revisi 01
FORMAT
Halaman 12
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Tanggal Terbit 13 Juli 2018
BAHAN AJAR
RPP FAKTOR PENDORONG DAN PENGHAMBAT KESATUAN BANGSA DALAM NKRI KELAS XI 2
SMK NEGERI 1 BINANGUN Kode Dok. IK/751/WKS1/2
Status Revisi 01
FORMAT
Halaman 13
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Tanggal Terbit 13 Juli 2018
Persatuan dan kesatuan merupakan faktor penting yang harus dimiliki setiap negara. Tanpa adanya persatuan
dan kesatuan, berbagai program pembangunan yang dirancang pemerintah tidak akan terlaksana dengan
baik. Selain dalam aspek pembangunan, persatuan dan kesatuan juga berperan penting dalam meningkatkan
harga diri bangsa. Dengan begitu, bangsa dari negara lain akan menghormati Indonesia. Bangsa dan negara
kita tidak akan mudah terpecah belah dan diinjak-injak negara lain, selama seluruh masyarakat kuat dalam hal
persatuan dan kesatuan bangsa.
Persatuan dan kesatuan berasal dari kata satu, yang berarti utuh atau tidak terpecah-belah. Berdasarkan
Kamus Besar Bahasa Indonesia edisi keempat, persatuan adalah gabungan (ikatan, kumpulan dan
sebagainya) beberapa bagian yang sudah bersatu, perserikatan, serikat. Sementara pengertian kesatuan
berarti perihal satu, keesaan, sifat tunggal, satuan.
Jadi, persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia dapat diartikan bersatunya berbagai bangsa dengan yang
memiliki perbedaan agama, suku, bahasa, maupun adat istiadat yang mendiami wilayah Indonesia menjadi
satu kebulatan utuh dan serasi. Itulah mengapa, penting memiliki sikap persatuan dan kesatuan antarwarga
masyarakat dami keutuhan bangsa dan negara. Tanpa adanya rasa persatuan dan kesatuan, bangsa akan
terpecah belah.
Ada empat faktor yang mendorong persatuan dan kesatuan dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia, yaitu
Sumpah Pemuda, Pancasila, dan semboyan Bhinneka Tunggal Ika serta semangat kebersamaan.
1. Pancasila
Bangsa Indonesia mempunyai Pancasila sebagai dasar negara. Pancasila merupakan pandangan hidup
bangsa, pemersatu bangsa, kepribadian bangsa, dan perjanjian luhur bangsa. Penerapan nilai-nilai
Pancasila dalam kehidupan sehari-hari bisa menjadi satu di antara faktor pendorong persatuan dan
kesatuan bangsa. Terlebih lagi dalam nilai-nilai Pancasila tidak hanya diperuntukkan bagi penganut
agama tertentu saja, akan tetapi nilai-nilai Pancasila berlaku dan menjadi pedoman hidup rakyat
Indonesia tanpa memandang perbedaan suku bangsa, agama, budaya, bahasa, dan sebagainya.
2. Sumpah Pemuda
Para pemuda Indonesia telah mengikrarkan Sumpah Pemuda pada 28 Oktober 1928. Sumpah Pemuda
merupakan sumpah yang menunjukkan tekad seluruh pemuda Indonesia, yang merupakan unsur utama
perjuangan bangsa melawan penjajah demi mempersatukan seluruh rakyat Indonesia dalam perjuangan
meraih kemerdekaan. Dalam isi rumusan Sumpah Pemuda terkandung nilai utama, yaitu satu tanah air,
satu bangsa, dan satu bahasa, yakni Indonesia. Sumpah Pemuda menjadi sangat penting di tengah
gempuran berbagai isu yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa.
Semboyan Bhinneka Tunggal Ika sangat penting bagi negara Indonesia yang memiliki beragam suku,
bangsa, budaya, bahasa, dan agama. Bhinneka Tunggal Ika artinya walau berbeda-beda tetap satu jua.
Jadi, walau Indonesia merupakan negara majemuk dan multikultural, bangsa Indonesia tidak terpecah
belah, tetapi tetap bersatu demi keutuhan NKRI.
4. Semangat Kebersamaan
Semangat kebersamaan seperti perilaku bergotong royong, solidaritas terhadap anggota masyarakat
serta toleransi keagamaan.
Faktor-faktor penghambat persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia, antara lain sebagai berikut.
1. Keberagaman masyarakat Indonesia.
Kondisi ini dapat menjadi penghambat persatuan dan kesatuan bangsa apabila tidak diiringi dengan sikap
saling menghargai, menghormati, serta adanya toleransi yang telah menjadi karakter khas masyarakat
Indonesia. Keberagaman tersebut dapat mengakibatkan munculnya perbedaan pendapat yang memicu
lepas kendali, tumbuhnya perasaan kedaerahan yang berlebihan yang dapat memicu terjadinya konflik
antardaerah atau antarsuku bangsa.
Geografis negara Indonesia yang terdiri dari pulau-pulau dan kepulauan memiliki karakteristik yang
berbeda-beda. Sejumlah daerah dikhawatirkan memilih memisahkan diri dari NKRI. Daerah tersebut
antara lain daerah yang jauh dari pusat, derah perbatasan dengan negara lain, dan daerah yang memiliki
kekayaan alam yang besar.
“Pada hakikatnya Negara kesatuan republik Indonesia adalah Negara kebangsaan modern. Negara
kebangsaan modern adalah Negara yang pembentukannya didasarkan pada semangat kebangsaan atau
nasionalisme, yaitu tekad sebuah masyarakat untuk membangun masa depan bersama dibawah satu Negara
yang sama walaupun berbeda-beda agama, ras, etnik, atau golongan. Negara Kesatuan Republik Indonesia
(NKRI) adalah Negara yang berkedaulatan rakyat dengan berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa,
Kemanusiaan yang adil dan beradab, Persatuan Indonesia dan Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat
kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan, serta dengan Mewujudkan Keadilan sosial bagi seluruh
rakyat Indonesia. Terbentukmya negara yang pada dasarnya mensyaratkan adanya wilayah, pemerintahan,
penduduk sebagai warga negara, dan pengakuan dari negara-negara lain sudah dipenuhi oleh NKRI. NKRI
adalah Negara berdaulat yang telah mendapatkan pengakuan dari dunia internasional. NKRI mempunyai
kedudukan dan kewajiban yang sama dengan negara-negara lain di dunia, yaitu ikut serta memelihara dan
menjaga perdamaian dunia karena kehidupan di NKRI tidak dapat terlepas dari pengaruh dunia internasional
(global).” Adapun sikap dan perilaku yang dapat kita tunjukan sebagai warga negara yang baik dalam
menjaga kesatuan negara republik Indonesia, antara lain sebagai berikut.
1. Ikut menjaga seluruh wilayah dan kekayaan Indonesia. Misalnya, ikut dalam kegiatan menjaga keamanan
lingkungan.
2. Ikut dalam upaya menciptakan ketahanan nasional dengan mempererat kesatuan bangsa.
3. Saling menghormati di antara warga masyarakat sehingga menciptakan kerukudan dalam kehidupan
bersama meskipun dalam keberagaman,perbedaan suku,bangsa,agama,dan sosial budaya.
4. Menjaga rasa kesamaan dan kebersamaan. Kesamaan sebagai bangsa Indonesia, yang memiliki tanah
air Indonesia, dan Bahasa persatuan Indonesia. Kebersamaan dalam sebuah negara kesatuan republik
Indonesia yang memiliki landasan dasar Pancasila dan landasan konstiusi UUD 1945.
5. Berwawasan nusantara dalam mewujudkan semangat persatuan di setiap aspek kehidupan sosial
budaya, baik secara alamiah atau dalam masyarakat. Wawasan nusantara yang kuat akan menciptakan
kerangka ketahanan nasional yang mampu menyatukan keragaman budaya bangsa dan mencegah
terpecah belahnya nusantara. Dengan memiliki wawasan nusantara manusia Indonesia dapat
meningkatkan sikap nasionalisme tinggi dan menumbuhkan tekad untuk mendahulukan kepentingan
nasional dari kepentingan daerah/kelompok/pribadi dalam mencapai tujuan nasional.
6. Menaati norma-norma masyarakat dan hukum pemerindah,sehingga tercipta kehidupan masyarakat yang
tertib dan aman.
RPP FAKTOR PENDORONG DAN PENGHAMBAT KESATUAN BANGSA DALAM NKRI KELAS XI 2